STIKES YAHYA BIMA

SOP-/14
PENGADAAN BARANG
NO ISSUE

SOP-XIV/14 PENGADAAN BARANG R14

Tanggal Perumusan Tanggal Pengesahan

NAMA JABATAN TANDA TANGAN

PERUMUSAN KEPALA LPPM
PENGENDALIAN KEPALA BPM
PENGESAHAN KETUA

I. LATAR BELAKANG
Pengadaan barang merupakan bagian penting dalam organisasi. Aktivitas
pengadaan barang diatur oleh Keppres No 80 tahun 2003. Pengadaan barang telah
ditentukan prosedur dan mekanisme oleh Keppres tersebut dengan didasarkan pada
besarnya angka nominal pengadaan barang tersebut. Prosedur dan mekanisme
pengadaan barang memiliki variasi tergantung pada jenis barang dengan harga
tertentu. Sistem pengadaan barang yang terbaru mensyaratkan panitia pengadaan
barang adalah pejabat yang sudah memiliki kualifikasi dibuktikan dengan sertifikat
keahlian pengadaan barang. Jumlah panitia pengadaan barang tergantung dari
besaran nominal pengadaan barang yang direncanakan, namun minimal berjumlah
3 orang.

II. TUJUAN
1. Memberi pedoman pengadaan barang.
2. Menciptakan ketertiban pengadaan barang.
3. Membantu menciptakan siklus pengadaan barang yang teratur.

III. ACUAN
1. Keppres No 80 tahun 2003, tentang Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah.
2. Sistem manajemen aset.

1
IV. WAKTU
Setiap awal tahun anggaran.

V. PROSEDUR DAN MEKANISME

a. Penyusunan paket.
i. Penggunaan produksi dalam negeri dan usaha kecil termasuk koperasi
kecil.
ii. Larangan memecah paket pengadaan barang/jasa.
iii. Larangan menyatukan atau memusatkan beberapa kegiatan yang
menurut sifat pekerjaan dan efisiensinya seharusnya terdesentralisasi.
iv. Larangan menentukan penyedia barang secara diskriminatif.

b. Perencanaan biaya pengadaan.

i. Honorarium pengelola proyek.
ii. Biaya iklan.
iii. Biaya dokumen penggandaan.
iv. Biaya untuk rapat.
v. Biaya pencarian data.
vi. Biaya peninjauan lapangan.

c. Pembentukan panitia pengadaan oleh program.

i. Kriteria pembentukan panitia :

Panitia/pejabat Jenis Pengadaan

Pengadaan
B/JB JK
Pejabat 0 – 50 juta 1 – 50 juta
Panitia min 3 orang 0 – 500 juta 0 – 200 juta
Panitia min 5 orang > 500 juta > 200 juta

ii. Anggota panitia/pejabat pengadaan yaitu pegawai negeri atau dapat

diangkat dari unit kerja/instansi/departemen/lembaga lain.
iii. Masa kerja panitia mulai dari persiapan sampai dengan dokumen
kontrak siap ditandatangani bahkan sampai dengan pelaksanaan audit
oleh unit pemeriksa internal/eksternal.

d. Penyerahan tugas kepada panitia pengadaan barang/jasa.

e. Menyusun jadwal dan menetapkan cara pelaksanaan serta lokasi pengadaan.
f. Menyusun dan menyiapkan Harga Perkiraan Sendiri.
Untuk menilai kewajaran harga penawaran yang disampaikan pihak
penyedia tetapi tidak bisa dijadikan dasar untuk menggugurkan penawaran.
g. Menyiapkan dokumen pengadaan.
h. Pemilihan penyedia barang.
i. Barang

Metode Pengadaan Barang Kriteria

2
 Pelelangan Umum 100 juta-50 M Terbuka untuk umum
Pelelangan Terbatas 100 juta-50 M Pekerjaan kompleks
Penyedia terbatas
Pemilihan Langsung 0-100 juta -
Penun jukan Langsung 0-50 juta -
0- >100 juta Pekerjaan darurat
Pekerjaan rahasia
Penyedia jasa tunggal
Hak paten
Tarif resmi

ii. Konsultasi
Secara kriteria sama hanya penggolongannya : kecil nominal s/d 200
juta dan non kecil diatas 200 juta.

i. Mengumumkan pengadaan barang/jasa.

i. Untuk barang/jasa berskala kecil melalui surat kabar, radio, dengan
jangkauan minimal di kota yang bersangkutan, sedangkan yang
berskala non kecil melalui surat kabar, radio dengan jangkauan
nasional atau provinsi.
ii. Untuk jasa konsultasi dengan nilai sampai dengan 200 juta melalui
surat kabar/radio dengan jangkauan kota yang bersangkutan, sedang
yang diatas 200 juta melalui surat kabar/radio dengan jangkauan
provinsi atau nasional.
iii. Melalui papan pengumuman.

j. Melakukan penilaian kualifikasi penyedia barang/jasa.

Bahan penilaian kualifikasi : daftar/form isian, data pendukung diminta dan
diperiksa saat akan diusul;kan jadi pemenang.
k. Melakukan evaluasi terhadap dokumen penawaran yang masuk.
l. Mengusulkan calon pemenang.
m. Membuat laporan dan hasil pengadaan.
n. Menandatangani pakta integritas.
Surat pernyataan bersama yang menolak KKN dan memberikan informasi
yang benar. Ditanda tangani oleh pengguna, panitia pengadaan dan penyedia
barang/jasa.
o. Memberikan penjelasan lelang.
p. Melakukan klarifikasi kepada penyedia barang/jasa, apabila ada data atau
hal-hal yang dirasakan kurang jelas atau meragukan.
q. Melakukan negosiasi untuk pengadaan B/JP/JL dengan metode pemilihan
langsung dan penunjukan langsung maupun pengadaan jasa konsultasi.
r. Mencari informasi dalam rangka meyakini atau memastiakn suatu badan
usaha tidak masuk dalam daftar hitam instansi pemerintah manapun.

VI. MATRIK PENUGASAN

3
 Deputi adm & Panitia Manajer Adm Ketua
Umum Pengelola
Paket V V V
Perencanaan V V V
Pemb. Panitia V V V
Survei V
Penawaran V V V V
Pengadaan V
Pertanggungjawaban V

VII. BAGAN

4
Keterangan