Identitas Pasien
Nama Pasien : Tn. P No. Register : 432289
Usia : 36 Tgl. Masuk : 02/12/2022
: Klien datang dengan post kecelakaan lalulintas tertabrak motor 4
A. Keluhan Utama jam sebelum masuk kerumah sakit muntah (-), pingsan (-), kejang (-), luka dikepala (+)
Klien mengeluh nyeri dibagian kepala terjadiperdarahan karena kecelakaan lalu lintas, tidakbi
sa tidur sering terbangun di tengah malamkarena rasa sakit di bagian kepala, keadaanumum kl
ien compos
mentis, mengeluh sedikitpusing. Nyeri timbul di bagian kepala dengansensasi terbakar atau se
perti ditusuk-tusuk dantertimpa beban berat. Skala nyeri berkisar 7(0-10).
PRIMER SURVEI
: Jalan Nafas Paten
Tidak Paten
Obstruksi Darah
Pangkal Lidah Jatuh
Cairan
Spasme Jalan Nafas
Lendir/Sputum
Way
Benda Asing
Air
Warna………….
Suara Snoring
Stridor
1 | Pedoman Keperawatan GADAR & KRITIS 2022
Gurgling
vestikuler
Pucat : Ya Tidak
Kehilangan cairan : Diare muntah luka bakar........%
Kelembapan cairan : Lembab Kering
Turgor : Elastis Kurang elastis
Nyeri dada : Ya Tidak
TD : 140/80 MAP :
EKG :
Keluhan Lain:
Nyeri : nyeri 4
y
Keluhan Lain : … …
Exposur
e
Deformitas : Ya Tidak
Combustio : Ya Tidak
Edema : Ya Tidak
Keluhan Lain :
Alergi :
ada
Even/Peristiwa Penyebab:
dan BAB
Tanda Vital :
TD : 140/80 N : 86 S: 36,5 RR : 22 Spo2: 99
- Inspeksi : takipnea, tidak ada adanya nafas cuping hidung, penggunaan otot bantu nafas, retraksi dada,
- Perkusi : resonansi (sonor), hipo/ hiper resonan.
- Palpasi : terdapat massa/ benjolan, nyeri tekan, taktil fremitus
- Auskultas : bunyi nafas normal vesikuler, bronkovesikular, bronkial, trakeal. Bunyi nafas tidak normal: rales,
ronkhi, wheezing, crakles. Apakah terdapat penurunan bunyi nafas
- Pemeriksaan ginjal :(nyeri ketuk CVA), bladder (distensi kandung kemih, dullness), - urethra
(kemerahan, pus, bau, infeks, perdarahan).
- Karakteristik urin : jumlah urin (-), warna urin(kekuningan), adanya darah, pus, kejernihan, kepekatan,
pengukuran balans cairan (intake dan output serta IWL). (–)
Inspeksi :
Palpasi :
Ektremitas Atas/Bawah: ada keluhan tidak ada
- Adanya fatique, tremor, penurunan ROM Kekuatan Otot,
- Penilaian kemampuan fungsional (Barthel Indeks)
- Penilaian resiko jatuh (skala Morse)
- Penilaian risiko dekubitus (Metode Norton)
Ekstremitas
- Atas= sekala 4
6 | Pedoman Keperawatan
- Bawah = sekala
GADAR4 & KRITIS 2022
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
RONTGEN CT-SCAN USG EKG
ENDOSKOPI BGA DL
Hasil :
Ekg : Sinus Ritem
Ct scan: urologi non kontras
Kolaborasi pemberian
diuretik,
Manajemen Nyeri Setelah dilakukan
Observasi
tindakan
keperawatan selama
- Kaji keadaan umum klien
1x24 jam di
- Observasi ttv harapkan
- Identifikasi skala nyeri keseimbangan cairan
dapat teratasi dengan
11 | Pedoman Keperawatan GADAR & KRITIS 2022
- Identifikasi faktor yang memperberat d kriteria hasil:
anmemperingan nyeri Nyeri
- Identifikasi pengetahuan dan keyakinan berkurang(5
tentangnyeri )
Terapeutik wajah tidak
- Berikan tekhnik nonfarmakologis untuk meringis (5)
menguranginyeri (mis.
Hypnosis, akupresure, terapi music,
biofeedback, terapi pijat, aromaterapi, tek
hnikimajinasi terbimbing, terapi bermain
- Control lingkungan yang memperberat
rasa nyeri
- Fasilitasi istirahat dan tidur
- Posisikan pasien dengan nyaman
- Pertimbangkan jenis dan sumber nyeri
dalampemilihan strategi meredakan nyeri
Edukasi
- Jelaskan penyebab, periode, dan pemic
u nyeri
- Jelaskan strategi meredakan nyeri
- Anjurkan memonitor nyeri secara mand
iri
- Anjurkan menggunakan analgetik secar
a tepat
- Ajarkan teknik nonfarmakologis untuk
menguranginyeri
Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian analgetik
3. CATATAN KEPERAWATAN
Dx Tanggal Jam Implementasi Paraf
1 02/12/2022 Berikan cairan
intravena
Mengkaji keadaa
n umum klien
Mengobservasi tt
v
Menganjurkan rel
aksasi tarik nafas
dalam
Memposisikan pa
sien dengan nyam
an
Mengidentifikasi
12 | Pedoman Keperawatan GADAR & KRITIS 2022
skala nyeri
Mengidentifikasi
faktor yang mem
perberat danmem
peringan nyeri
Memfasilitasi isti
rahat dan tidur
Mengolaborasika
n pemberian anal
getik
4. CATAT PERKEMBANGAN
DX Tanggal Jam Perkembangan Paraf
kondisi pasien
1 02/12/2022 S: Klien
mengatan nyeri
sudah mulai
berkurang
O: Wajah klien
sudah tampak
tidak meringis
lagi
A: masalah
teratasi sebagian
P: intervensi di
lanjutkan
1 02/12/2022 S
O:
A: masalah
teratasi sebagian
P: intervensi di
lanjutkan