NAMA : Abdul Latif Arrasyid NPM/NIM : 20050902075

MATA KULIAH : Leadership Kependidikan HARI/TANGGAL : Jum’at, 07 Mei 2021

DOSEN : Dr. Indra Fahrizal, M.B.A SEMESTER : Genap

LEMBAR JAWABAN UTS TA. 2020/2021

1. Penjelasan teori-teori leadership

a. Trait Theory merupakan teori kepemimpinan berdasarkan sifat. Trait theory
adalah teori yang mempertimbangkan kualitas dan karakterisrik pribadi yang
membedakan pemimpin dan bukan pemimpin. Menurut pendapat yang lain trait
theory adalah teori yang berusaha mengidentifikasi sifat tertentu (fisiologis,
mental, dan kepribadian) yang berkaitan dengan keberhasilan pemimpin. Contoh
dari sifat ini adalah berwibawa, berani mengambil resiko, jujur, adil, mempunyai
kemampuan untuk mempengaruhi orang lain, memperhatikan kepentingan
bawahan, mempunyai visi yang realistis dan sebagainya. Tentu saja
kepemimpinan tidak cukup hanya berpatokan pada sifat pemimpin, karena
pemimpin tidak berdiri sediri di dalam suatu ruangan yang statis. Pemimpin
berada di antara orang-orang yang dipimpin, dipengaruhi oleh lingkungan yang
terus berubah. Di dalam mencapai tujuan kelompok atau organisasi diperlukan
berbagai sumber-daya, termasuk sumber-daya manusia sebagai sumber-daya
yang paling penting. Jadi teori sifat hanya menggambarkan salah satu unsur dari
kepemimpinan.
b. Behavioral Theory merupakan teori kepemimpinan berdasarkan perilaku.

Behavioral theory adalah teori yang menggunakan perilaku tertentu untuk

membedakan pemimpin dan bukan pemimpin. Ada dua dimensi perilaku

pemimpin yaitu :

(1) Pemimpin yang berorientasi pada karyawan, yang menekankan hubungan

 antarpribadi, memperhatikan kebutuhan karyawan, dan menerima perbedaan di

antara anggota;

(2) Pemimpin yang berorientasi pada produk (production-oriented), yang

menekankan pada aspek teknis atau tugas dari pekerjaannya.

Contingency Theory atau Teori kepemimpinan kemungkinan meliputi lima teori,

yaitu:

(1) Model Kemungkinan Fiedler;

(2) Teori situasional (Hersey and Blanchard’s situasional theory);

(3) Pertukaran Pemimpin-Pengikut (leader-member exchange);

(4) Model jalur-tujuan (the path-goal model);

(5) Model partisipasi pemimpin (leader-participation models).

2. Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang mempengaruhi dan memotivasi

orang lain untuk melakukan sesuatu sesuai tujuan bersama. Kepemimpinan
meliputi proses mempengaruhi dalam menentukan tujuan organisasi, memotivasi
perilaku pengikut untuk mencapai tujuan, mempengaruhi untuk memperbaiki
kelompok dan budayanya. Pemimpin yang berhasil hendaknya memiliki beberapa
kriteria yang tergantung pada sudut pandang atau pendekatan yang digunakan,
apakah itu kepribadiannya, keterampilan, bakat, sifat – sifatnya, atau
kewenangannya.

3. Model kepemimpinan saya merupakan model kepemimpinan transformasional

dimana seorang pemimpin mampu mengarahkan, memotivasi, mempengaruhi
orang-orang yang dipimpin untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Sifat yang
saya munculkan dalam kepemimpinan saya adalah credible (konsisten dan
memiliki komitmen yang sesuai antara perbuatan dan ucapan), carying
 (menunjukkan kepedulian terhadap bawahan). Yang dilakukan pada
kepemimpinan saya adalah memberikan perhatian, senantiasa berkomunikasi
tentang kondisi terkini dalam pemecahan masalah bersama di sekolah,
memberikan kepercayaan sebagai tanggung jawab bersama, memberikan
penghargaan dan penghormatan kepada seluruh bawahan yang sudah ikut
berpartisipasi dalam mencapai tujuan bersama, dan tentunya perhitungan resiko
yang akan terjadi di masa yang akan datang. Tanggapan bawahan terhadap
kepemimpinan saya, sependek yang saya tahu bahwa tanggapan nya positif
bahkan menyarankan agar melanjutkan kepemimpinan yang saya lakukan.

4. Saya mengembangkan teori saya berdasarkan kombinasi pengalaman dan teori

yang ada. mengapa demikian? Karena masalah yang ditimbulkan dalam
kepemimpinan saya senantiasa berbeda-beda. Maka solusi yang dihasilkan
biasanya kepada pengalaman diri sendiri dalam menyelesaikan masalah tersebut
atau melalui pengalaman orang lain yang tentunya disertai dengan membaca
buku-buku referensi yang telah menjelaskan berbagai penyelesaian masalah
kepemipinan.