Anda di halaman 1dari 19

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Ada beberapa pendapat tentang asal usul nama Irak; - satu di antaranya berasal dari kota
Uruk (atau Erech) dari masa Kerajaan Sumer. Pendapat lainnya mengatakan bahwa Irak
berasal dari bahasa Aram, yang berarti "tanah sepanjang tepian sungai." Pendapat lainnya
mengatakan bahwa Irak adalah sebuah rujukan kepada akar pohon palma, karena
jumlahnya banyak sekali di negara itu. Di bawah Dinasti Sassanid Persia, ada wilayah
yang dinamai "Erak Arabi" yang merujuk ke bagian dari wilayah barat daya Kekaisaran
Persia, yang kini merupakan bagian dari Irak selatan. Al-Iraq adalah nama yang
digunakan oleh orang-orang Arab sendiri untuk daerah ini sejak abad ke-6.

Nama Lebanon ("Lubnān" dalam bahasa Arab standar; "Lebnan" atau "Lebnèn" dalam
dialek setempat) berasal dari akar bahasa Semit "LBN", yang terkait dengan sejumlah
makna yang berhubungan erat dalam berbagai bahasa, seperti misalya putih dan susu. Ini
dianggap sebagai Referensi kepada Gunung Lebanon yang berpuncak salju. Nama ini
muncul dalam tiga dari 12 lempengan Epos Gilgames (2900 SM), teks perpustakaan Ebla
(2400 SM), dan Alkitab. Kata Lebanon juga disebutkan 71 dalam Perjanjian Lama.

1.2 Rumusan Masalah


1) Bagaimana Sejarah Berdirinya Negara Irak dan Lebanon?
2) Bagaimana Kondisi Geografis di Negara Irak dan Lebanon?
3) Bagaimana Kondisi Kependudukan di Negara Irak dan lebanon?
4) Bagaimana Pariwisata di Negara Irak dan Lebanon?

1.3 Tujuan Penulisan


Dari rumusan masalah diatas, di dapat tujuan penulisan sebagai berikut:
1) Mengetahui Sejarah Berdirinya Negara Irak dan lebanon .
2) Mengetahui Kondisi Geografis di Negara Irak dan lebanon .
3) Mengetahui Kondisi Kependudukan di Negara Irak dan lebanon.
4) Mengetahui Kondisi Pariwisata di Negara Irak dan Lebanon

1
BAB II

PEMBAHASAN

1. IRAK

‫الجمهوري********************************************************************************ة العراقية‬
Al-Jumhuriyah Al-Iraqiyah
‫كۆم*******************************************اری ع*******************************************ێراق‬
Komara Iraqê

Bendera Lambang

Ibu kota Bagdad2

Kota terbesar Bagdad

Bahasa resmi Arab, Kurdi 3, Assyria

Pemerintahan Republik

Kemerdekaan

 - Dari Kerajaan Ottoman 1 Oktober 1919

 - Dari Britania Raya 3 Oktober 1932

 - Kedaulatan dari CPA 28 Juni 2004

Luas

2
 - Total 438,317 km2 (59)

 - Perairan (%) 1,1%

Penduduk

 - Perkiraan 2012 31.129.225 (36)

 - Kepadatan 71/km2 (125)

PDB (KKB) Perkiraan 2013

 - Total US$143,676 miliar (63)

 - Per kapita US$4.272 (126)

Mata uang Dinar (IQD)

1.1 SEJARAH

Secara historis Irak dikenal sebagai Mesopotamia, yang secara harafiah berarti "di antara
dua sungai " dalam bahasa Yunani. Tanah ini menjadi tempat kelahiran peradaban pertama
dunia yang dikenal, budaya Sumeria, diikuti dengan budaya Akkadia, Babilonia dan Asyur
yang pengaruhnya meluas ke daerah-daerah tetangganya sejak sekitar 5000 SM. Peradaban-
peradaban ini menghasilkan tulisan tertua dan sebagian dari ilmu pengetahuan, matematika,
hukum dan filsafat yang pertama di dunia, hingga menjadikan wilayah ini pusat dari apa yang
umumnya dikenal sebagai "Buaian Peradaban". Peradaban Mesopotamia kuno mendominasi
peradaban-peradaban lainnya pada zamannya.

Pada abad ke-6 SM, wilayah ini menjadi bagian dari Kekaisaran Persia di bawah Koresy
Agung selama hampir 4 abad, sebelum ditaklukkan oleh Alexander Agung dan tetap berada
di bawah kekuasaan Kerajaan Makedonia selama hampir dua abad. Sebuah suku bangsa Iran
dari Asia Tengah yang bernama Parthia kemudian merebut wilayah ini, diikuti dengan
Dinasti Sassanid Persia selama 9 abad, hingga abad ke-7.

3
Di awal abad ke-7, Islam menyebar ke daerah yang sekarang bernama Irak. Sepupu
sekaligus menantu Nabi Muhammad memindahkan ibukota di Kufah "fi al-Iraq" di mana ia
menjadi Khulafaur Rasyidin yang ke-4. Bani Umayyah yang berkuasa dari Damaskus di abad
ke-7 menguasai Provinsi Irak.

Baghdad, ibukota Khilafah Abbasiyah, adalah kota utama bagi dunia Arab dan Islam
selama 5 abad.

1.2 KONDISI GEOGRAFIS

Letak Astronomis Irak adalah 15º LU-32º LU dan 34º BT-57º BT. Negara ini berbatasan
dengan Kuwait dan Arab Saudi di selatan, Yordania di barat, Suriah di barat laut, Turki di
utara, dan Iran di timur. Irak mempunyai bagian yang sangat sempit dari garis pantai di Umm
Qashr di Teluk Persia.

Iklim di Negara Irak yaitu tropis, denga suhu rata-rata 48ºC. Iklim tropis ini memiliki dua
musim yaitu musim peghujan dari Juli – Agustus dan musim kemarau dari September – Juni.

Salah satu bentang alam di Irak yaitu terdapat sungai Sungai Efrat ] atau Sungai Furat
(Inggris: Euphrates, Arab: ‫رات‬O‫ر الف‬O‫ نه‬al-Furāt, bahasa Ibrani: ‫פרת‬: Prat, bahasa Turki: Fırat,
bahasa Kurdi: Firat) adalah sungai besar yang bersama-sama dengan sungai Tigris menjadi
ciri khas Mesopotamia. Sungai Efrat bermata air di Anatolia, Turki, dan bermuara di Teluk
Persia. Sungai ini panjangnya lebih kurang 2,781 kilometer (1,730 mil).

Shatt al-Arab (bahasa Arab: ‫شط العرب‬, berarti Pantai Arab), atau Arvand Rūd (bahasa
Persia: ‫درود‬OO‫ارون‬, berarti Sungai Arvand) adalah sungai yang terletak di Asia Barat Daya.
Sungai ini memiliki panjang sekitar 200 km. Ujung selatan sungai ini menandai perbatasan
antara Irak dan Iran. Lebar sungai Shatt al-Arab bervariasi antara sekitar 232 metres (761 ft)
di Basra hingga 800 metres (2,600 ft) di mulut sungai.

Wilayah ini dikatakan memiliki hutan kurma terbesar di dunia. Namun, pada tahun 2002,
perang, garam dan hama telah menghancurkan lebih dari 14 juta kurma. 3 hingga 4 juta
sisanya berada dalam kondisi yang buruk.

Sungai Tigris (bahasa Persia Lama: Tigr, bahasa Asiria Aram: Deqlath, bahasa Arab: ‫دجلة‬,
Dijla, bahasa Turki: Dicle; dalam Alkitab disebut Hiddekel) adalah sebuah sungai di

4
Mesopotamia yang mengalir dari pegunungan Anatolia di Turki hingga melalui Irak dan
bermuara di Teluk Persia, sepanjang sekitar 1.900 km. Bersama-sama sungai Efrat menjadi
ciri khas daerah Mesopotamia.

Berikut peta Negara irak :

1.3 KONDISI KEPENDUDUKAN

Diperkirakan pada bulan Juli 2006 jumlah semua penduduk Irak ialah 26.783.383 orang.
75-80% penduduk Irak adalah bangsa Arab, kelompok etnis utama lainnya adalah Kurdi (15-
20%), Asiria, Turkmen Irak dll (5%), yang kebanyakan tinggal di utara dan timur laut negeri.
Kelompok lainnya adalah orang Persia dan Armenia (kemungkinan keturunan budaya
Mesopotamia kuno). ±25.000–60.000 orang Arab Marsh tinggal di selatan Irak.

Bahasa Arab dan Kurdi adalah bahasa resmi. Bahasa Asiria dan Turkmen adalah bahasa
resmi di daerah-daerah yang berturut-turut ditinggali oleh orang Asiria dan Turkmen. Bahasa
Armenia dan Persia juga dituturkan namun jarang. Bahasa Inggris adalah bahasa Barat yang
umum dituturkan.

Komposisi etnis:

 Kelompok etnis: Arab, 75–80%; suku Kurdi, 15-20%; Turkoman, Assyria atau lainnya
5%.
 Agama: Islam, 97%; Kristen atau lainnya, 3%.

5
Proporsi: Tidak ada angka resmi yang tersedia, terutama karena sifatnya yang sangat politis.
Sumber: Britannica: Syi'ah 60%, Sunni 40% Sumber: CIA World Fact Book: Syi'ah 60%-
65%, Sunni 32%-37%

 Syi'ah: umumnya Arab dengan sebagian Turkmen dan Kurdi Faili hampir semuanya
adalah pengikut aliran Dua Belas Imam
 Sunni: terdiri dari orang-orang Arab, Turkmen yang menganut Mazhab Hanafi dan
orang-orang Kurdi yang memeluk Mazhab Syafi'i

Menurut kebanyakan sumber-sumber barat, mayoritas bangsa Irak adalah orang Arab
Muslim Syi'ah (sekitar 60%), dan Sunni yang mewakili sekitar 40% dari seluruh populasi
yang terdiri dari suku Arab, Kurdi dan Turkmen. Orang-orang Sunni menyangkal keras
angka-angka ini, termasuk seorang bekas duta besar Irak [2], yang mengacu ke sumber-sumber
Amerika . Mereka mengklaim bahwa banyak laporan atau sumber hanya mencantumkan
[3]

Sunni Arab hanya sebagai 'Sunni', dan tidak memperhitungkan orang-orang Sunni Kurdi dan
Sunni Turkmen. Sebagian berpendapat bahwa Sensus Irak 2003 memperlihatkan bahwa
orang-orang Sunni lebih banyak (mendominasi Irak)[4]. Etnis Assyria (kebanyakan
daripadanya adalah pemeluk Gereja Katolik Khaldea dan Gereja Assyria di Timur) mewakili
sebagian terbesar penduduk Kristen Irak yang cukup besar, bersama-sama dengan orang
Armenia. Pemeluk Bahá'í, Mandeanisme, Shabak, dan Yezidi juga ada. Kebanyakan orang
Kurdi adalah pemeluk Muslim Sunni, meskipun kaum Kurdi Faili (Feyli) umumnya adalah
Syi'ah.

1.4. KONDISI PEREKONOMIAN

Perekonomian Irak didominasi oleh sektor minyak , yang telah memberikan sekitar 95 %
dari pendapatan devisa di zaman modern . Pada 1980-an , masalah keuangan yang
disebabkan oleh pengeluaran besar-besaran dalam perang delapan tahun dengan Iran dan
kerusakan fasilitas ekspor minyak Iran memimpin pemerintah untuk melaksanakan langkah-
langkah penghematan , meminjam , dan kemudian menjadwal ulang pembayaran utang luar
negeri , Irak menderita kerugian ekonomi minimal $ 80000000000 dari perang. Setelah akhir
permusuhan , pada tahun 1988 , ekspor minyak secara bertahap meningkat dengan
pembangunan jaringan pipa baru dan pemulihan fasilitas yang rusak.

Sejak pertengahan 2009 , pendapatan ekspor minyak telah kembali ke tingkat sebelum
Operation New Dawn dan pendapatan pemerintah telah pulih , bersama dengan harga minyak
6
dunia . Pada tahun 2011 Baghdad mungkin akan meningkatkan ekspor minyak di atas level
saat ini 1.900.000 bbl ( 300.000 m3 ) per hari sebagai akibat dari kontrak baru dengan
perusahaan-perusahaan minyak internasional , tetapi kemungkinan untuk jatuh pendek dari
2.400.000 barel ( 380.000 m3 ) per hari itu peramalan dalam anggarannya . Kontrak Irak
baru-baru ini dengan perusahaan minyak besar memiliki potensi untuk memperluas
pendapatan minyak , tetapi Irak akan perlu meng-upgrade pengolahan minyak , pipa , dan
ekspor infrastruktur untuk memungkinkan kesepakatan tersebut untuk mencapai potensi
mereka .

Sebuah lingkungan keamanan ditingkatkan dan gelombang awal investasi asing


membantu untuk memacu kegiatan ekonomi , khususnya di sektor energi , konstruksi , dan
ritel . Perbaikan yang lebih luas ekonomi , kesehatan fiskal jangka panjang , dan peningkatan
berkelanjutan dalam standar hidup masih bergantung pada pemerintah lewat reformasi
kebijakan utama dan pada pengembangan lanjutan dari cadangan minyak Irak yang besar .
Meskipun investor asing melihat Irak dengan meningkatnya minat pada tahun 2010 ,
sebagian besar masih terhambat oleh sulitnya memperoleh tanah untuk proyek dan oleh
hambatan peraturan lainnya .

Inflasi telah menurun secara konsisten sejak tahun 2006 karena situasi keamanan telah
membaik. Namun, para pemimpin Irak tetap sulit ditekan untuk menerjemahkan keuntungan
ekonomi makro dalam kehidupan ditingkatkan untuk rakyat Irak . Pengangguran tetap
menjadi masalah di seluruh negeri . Mengurangi korupsi dan melaksanakan reformasi -
seperti restrukturisasi perbankan dan mengembangkan sektor swasta - akan menjadi langkah
penting ke arah ini .

Nilai sumber daya total: US$ 15,9 triliun.

Cadangan minyak : 115 miliar barel (US$ 13,6 triliun).


Cadangan gas alam: 111,9cu. ft (US$ 1,3 triliun.

SDA Irak terbesar adalah minyak, dengan 115 miliar barel cadangan terbukti, atau hampir
9% total dunia. Meskipun relatif mudah untuk diekstrak, cadangan ini belum dimanfaatkan
karena perbedaan politik antara pemerintah pusat dan suku Kurdi mengenai kepemilikan
minyak. Irak juga punya cadangan terbesar batuan fosfat dunia, senilai lebih dari US$ 1,1
triliun. Namun, cadangan ini belum tersentuh.

7
1.5. KEGIATAN PARIWISATA

Kegiatan Pariwisata Irak dulunya berjalan lancer, banyak turisme yang datang untuk
berkunjung dan melihat tempat wisata yang ada di Irak. Irak bakal menjadi masa depan
tujuan wisata di dunia. Berdasarkan Laporan Tren Global World Trade Market 2010 yang
dibuat bersama dengan Euromonitor International, pariwisata Irak tumbuh dengan pesat,
dengan makin banyaknya penerbangan dan kapasitas hotel di negara tersebut.

Keiktusertaan Irak dalam WTM di Excel Center, London, Inggris, pada 8-11 November
ini merupakan yang pertama setelah 10 tahun. Menyusul berakhirnya Perang Irak yang
mendera negara itu sejak tahun 2003, Irak terus bernegosiasi untuk mengundang lebih banyak
investor di sektor infrastruktur pariwisata.

Lebih dari sepertiga proyek yang telah direncanakan telah berjalan, termasuk sejumlah
hotel baru. Maskapai penerbangan internasional besar, seperti Lufthansa dan Austrian
Airlines, juga telah memutuskan untuk memulai penerbangan ke Irak lagi.

Tahun lalu, wisatawan ke Irak berjumlah total 1,3 juta orang, sebagian besar adalah
wisata religius yang berasal dari Iran. Pengunjung untuk urusan bisnis juga terlihat meningkat
seiring dengan mulai naiknya minat investor asal Teluk. Mereka membuat jumlah
pengunjung bisnis ke Irak naik 58 persen pada tahun lalu.

Pada tahun 2014 diperkirakan sudah 700 hotel buka di Irak. Hotel bintang lima, Divan
Erbil Park Hotel dan Le Royal Park Hotel, akan dibuka di Erbil tahun 2011.

Ketua WTM Fiona Jeffrey mengatakan, kehadiran Irak di WTM 2010 membuka peluang
besar bagi negara itu untuk menjadi ”titik panas” wisata dunia di masa mendatang. ”Negara
tersebut menawarkan keragaman sejarah, budaya, dan pengalaman unik,” ujarnya.

Kepala Bidang Perjalanan Global dan Riset Pariwisata Euromonitor International


Caroline Bremner mengatakan, masa depan pariwisata Irak terlihat cerah berkat naiknya
permintaan perjalanan bisnis. ”Sekitar 700 unit akomodasi wisatawan diperkirakan akan
menjamur dalam empat tahun ke depan, termasuk nama-nama besar yang menjanjikan,”
katanya.

8
Berikut beberapa tempat wisata yang ada di Irak :

1. Menara Malwiya di Samarra

Masjid Agung Samarra merupakan salah satu masjid terbesar yang pernah dibangun di dunia
Islam. Masjid dari abad ke-9 Masehi ini dibangun atas perintah Khalifah Al-Mutawakkil,
khalifah ke-10 dari Dinasti Abbasiyah, yang berkuasa di Samarra dari tahun 833 sampai
tahun 842 M. 

Masjid ini terletak di sisi timur Sungai Tigris yang berada 125 kilometer ke arah utara
ibukota Irak, Baghdad. Antara 836 M (221 H) dan 892 M (279 H), Samarra adalah ibukota
Kekhalifahan Abbasiyah.

Bangunan masjid ini mirip benteng pertahanan. Secara keseluruhan konstruksinya


dibangun dengan batu bata yang melalui proses pemanggangan terlebih dahulu. Ciri khas dari
Masjid Agung Samarra terletak pada bangunan menaranya yang terbilang unik. Menara
masjid ini berbentuk spiral yang mempunyai tangga melingkar. Bentuk menara spiral ini
mengingatkan kita kepada menara Babel yang dibangun pada masa Kerajaan Babilonia yang
pernah memerintah di wilayah Mesopotamia.

Menara setinggi 52 meter ini menjadi daya tarik bagi pengunjung yang mendatangi
Masjid Agung Samarra. Menara yang diberi nama Malwiya itu dibangun pada masa
kepemimpinan  Abbasiyah Al-Mutawakkil 848-852 dari batu pasir. Dengan menaiki menara
spiral ini, pengunjung dapat melihat keindahan Irak.

9
2. Reruntuhan Hatra

Hatra (bahasa Arab: ‫ الحضر‬al-Ḥaḍr) adalah kota kuno di Kegubernuran Ninawa dan region
al-Jazira, Irak. Kota ini juga dikenal sebagai al-Hadr, nama yang pernah muncul dalam
prasasti kuno yang ditemukan di provinsi Persia kuno Khvarvaran. Kota ini terletak 290 km
(180 mi) di sebelah barat laut Baghdad dan 110 km (68 mi) di sebelah barat daya Mosul.

Pada tanggal 7 Maret 2015, berbagai sumber, termasuk pemerintah Irak, melaporkan bahwa
ISIS mulai menghancurkan reruntuhan Hatra karena mereka anggap penuh dengan berhala.

3. Baghdad

Bagdad (‫ )بغداد‬adalah ibu kota Irak dan provinsi Bagdad. Bagdad adalah kota terbesar kedua
di Asia Barat Daya setelah Teheran, dengan populasinya pada 2003 diperkirakan mencapai
5.772.000. Terletak pada Sungai Tigris pada 33°20 utara dan 44°26 timur, kota ini dulunya
pernah menjadi pusat peradaban Islam.

10
4. Sungai Trigis

Panjang sungai Tigris adalah 1,850 km, muncul dari Pegunungan Taurus di bagian timur
Turki sekitar 25 km sebelah tenggara kota Elazig dan sekitar 30 km dari sumber-sumber air
sungai Efrat. Sungai ini kemudian mengalir 400 km melalui wilayah Turki sebelum menjadi
batas antara negara Suriah dan Turki. Bagian sepanjang 44 km ini saja yang terletak di
Suriah. Sisa 1,418 km seluruhnya di dalam wilayah Irak.

Baghdad, ibukota Irak, terletak di tepi sungai Tigris. Pelabuhan kota Basra berada di Shatt al-
Arab. Dalam zaman kuno, banyak kota-kota besar di Mesopotamia berdiri di tepi atau dekat
sungai Tigris, mengambil air darinya untuk mengairi pemukiman orang Sumeria. Kota-kota
yang terkenal antara lain Niniwe, Ctesiphon, dan Seleukia (Seleucia on the Tigris), sementara
kota Lagash diairi oleh sungai Tigris melalui saluran yang digali sekitar tahun 2400 SM.

5. Gerbang Ishtar (Bab Ishtar) 604-562 SM Babilonia Kuno

Gerbang Ishtar (Assyria: transliterasi: Darwaza D'Ishtar, Arab:‫ )بوابة عشتار‬adalah gerbang ke-
8 pada kota Babilonia. Gerbang ini dibangun sekitar tahun 575 SM atas perintah Raja
Nebukadnezar II di sisi utara kota. Awalnya gerbang ini dianggap sebagai Tujuh Keajaiban
Dunia hingga pada abad ke-6 digantikan oleh Mercusuar Iskandariyah.

11
6. Tempat ziarah imam Ali di Najaf

7. Perahu di sungai Eufrat

Sungai Efrat atau Sungai Furat (Inggris: Euphrates, Arab: ‫ نهر الفرات‬al-Furāt, bahasa
Ibrani: ‫פרת‬: Prat, bahasa Turki: Fırat, bahasa Kurdi: Firat) adalah sungai besar yang
bersama-sama dengan sungai Tigris menjadi ciri khas Mesopotamia. Sungai Efrat bermata air
di Anatolia, Turki, dan bermuara di Teluk Persia. Sungai ini panjangnya lebih kurang 2,781
kilometer (1,730 mil).

Sungai Furat memberi kehidupan yang membawa kepada kemunculan peradaban


Sumeria, lebih kurang alaf ke-4 SM. Kebanyakan kota purba penting terletak di tebing sungai
ini termasuk Mari, Sippar, Nippur, Shuruppak, Uruk dan Eridu. Lembah sungai ini juga
membentuk pusat imperium Babilon dan Assyria. Pertempuran Karbala juga berlaku di tepi
sungai Furat di mana Imam Hussain, keluarga dan sahabat dia terbunuh.

2. LEBANON
Republik Lebanon

‫الجمهوريّة اللبنانيّة‬
Al-Jumhūrīyah al-Lubnānīyah (Arab)
République libanaise (Prancis)

12
Republik Lebanon adalah sebuah negara di Timur Tengah, sepanjang Laut Tengah, dan
berbatasan dengan Suriah di utara dan timur, dan Palestina di selatan. Bendera Lebanon
menampilkan sebuah pohon aras berwarna hijau dengan latar belakang putih, diapit oleh dua
garis merah horisontal di atas dan bawahnya. Karena keanekaragamannya yang sektarian,
Lebanon menganut sebuah sistem politik khusus, yang dikenal sebagai konfesionalisme, yang
dimaksudkan untuk membagi-bagi kekuasaan semerata mungkin di antara aliran-aliran
agama yang berbeda-beda.
Sebelum Perang Saudara Lebanon (1975-1990), negara ini menikmati ketenangan dan
kemakmuran yang relatif, didorong oleh sektor pariwisata, pertanian, dan perbankan dalam
ekonominya serta Agama asli penduduk Arab Lebanon ialah Agama Kanaan. Lebanon
dianggap sebagai ibu kota perbankan di dunia Arab dan umumnya dianggap sebagai "Swiss
di Timur Tengah" Karena kekuatan finansialnya, Lebanon juga menarik banyak sekali
wisatawan, hingga ibu kotanya, Beirut, dirujuk oleh banyak orang sebagai "Parisnya Timur
Tengah."
Segera setelah perang, ada banyak upaya untuk menghidupkan kembali ekonominya
dan membangun kembali infrastruktur nasionalnya. Pada awal 2006, stabilitas yang cukup
besar telah tercapai di hampir seluruh negeri, rekonstruksi Beirut hampir selesai, dan semakin
banyak wisatawan asing yang datang ke resort-resort Lebanon. Namun, Perang Lebanon
2006 menimbulkan korban sipil dan militer, kerusakan hebat pada infrastruktur sipil, dan
pengungsian besar-besaran dari 12 Juli 2006 hingga gencatan senjata diberlakukan pada 14
Agustus 2006. Pada September 2006, pemerintah Lebanon telah memberlakukan rencana
pemulihan awal yang ditujukan untuk membangun kembali properti yang dihancurkan oleh
serangan-serangan Israel di Beirut, Tirus, dan desa-desa lainnya di Lebanon selatan.

2.1. Geografi

Sebuah negara di Timur Tengah, Lebanon berbatasan di barat dengan Laut Tengah
(garis pantai sepanjang: 225 kilometer) dan di timur dengan Depresi Suriah-Afrika. Lebanon
berbatasan dengan Suriah sepanjang 375 km di utara dan di timur; dengan Israel sepanjang 79
km di selatan. Perbatasan dengan Israel telah disetujui oleh PBB (lihat Garis Biru (Lebanon),
meskipun sebongkah tanah kecil disebut Shebaa Farms yang terletak di Dataran Tinggi Golan
diklaim oleh Lebanon namun diduduki oleh Israel, yang mengklaim bahwa tempat itu
merupakan tanah Siria. PBB telah mengumumkan secara resmi bahwa wilayah ini bukan

13
merupakan milik Lebanon, tetapi pejuang Lebanon kadang kala melancarkan serangan
terhadap orang Israel yang berada di dalamnya.

2.2. Politik

Lebanon adalah sebuah republik demokratis parlementer, yang memberlakukan sebuah


sistem khusus yang dikenal sebagai konfesionalisme. Sistem ini, yang dimaksudkan untuk
menjamin bahwa konflik sektarian akan dapat dihindari, berupaya untuk secara adil mewakili
distribusi demografis aliran-aliran keagamaan dalam pemerintahan. Karena itu, jabatan-
jabatan tinggi dalam pemerintahan disediakan untuk anggota-anggota kelompok-kelompok
keagamaan tertentu. Misalnya, Presiden Lebanon, haruslah seorang Kristen Katolik Maronit,
Perdana Menteri seorang Muslim Sunni, Wakil Perdana Menteri seorang Kristen Ortodoks,
dan Ketua Parlemen seorang Muslim Syi'ah. Pembagian ini merupakan hasil dari persetujuan
tidak tertulis tahun 1943 antara Presiden (Maronit) dan Perdana Menteri waktu itu (Sunni)
dan baru diformalkan dengan konstitusi pada tahun 1990.

Kecenderungan ini berlanjut dalam distribusi ke-128 kursi parlemen yang dibagi dua
antara Muslim dan Kristen. Sebelum 1990, rasionya adalah 6:5, yang menguntungkan orang
Kristen. Namun, Persetujuan Taif, yang mengakhiri perang saudara 1975-1990,
menyesuaikan rasio itu untuk memberikan representasi yang sama bagi para pemeluk dari
kedua agama tersebut.

Jumlah anggota Parlemen Lebanon juga diatur jumlahnya berdasar agama yang dianut
yaitu

Kristen / Katolik 64 orang terdiri dari:

 Maronit: 34
 Ortodoks Yunani: 14
 Katolik Yunani: 8
 Ortodoks Armenia: 5
 Katolik Armenia: 1
 Protestan: 1
 Lain-lain: 1
 Islam dan Druze 64 orang terdiri dari:

14
 Sunni: 27
 Syi'ah: 27
 Druze: 8
 Alawi: 2

Menurut konstitusi, pemilihan langsung harus dilakukan untuk parlemen setiap empat
tahun sekali, meskipun dalam sejarah Lebanon belakangan ini, perang saudara selalu meletus
sebelum hak ini dilaksanakan.

Parlemen memilih Presiden untuk masa jabatan 6 tahun dan tidak boleh dipilih berturut-
turut. Walaupun begitu, peraturan ini pernah dilanggar dua kali dengan masa perpanjangan
jabatan selama 3 tahun pada masa pemerintahan Elias Hrawi (1990-1995 diperpanjang
hingga 1998) dan Emile Lahoud (1998-2004 diperpanjang hingga 2007). Sistem yudisial
Lebanon mengikuti Kode Napoleon. Tidak ada Juri dalam pengadilan

2.3. Demografi

Populasi Lebanon terdiri dari beragam grup etnik dan agama: Islam Sunni, Islam Syi'ah,
Druze, Katolik, Maronit, Ortodoks Yunani, Kristen Koptik, dan lainnya. Sensus resmi tidak
dilakukan sejak 1932, menandakan sensitivitas politik di Lebanon terhadap keseimbangan
keagamaan.

Diperkirakan bahwa dari 54% penduduk Lebanon adalah Islam (terdiri atas 27 % Sunni
dan 27% Syi'ah) dan 40.5% Kristen (umumnya Maronit 21%, 8 % Gereja Ortodoks Antiokia,
Apostolik Armenia, Katolik Yunani Melkit, Gereja Asiria di Timur, Katolik Khaldea dan
minoritas Protestan).[20] Ada 1% kelompok minoritas kecil Yahudi yang tinggal di Beirut
pusat, Byblos, dan Bhamdoun. Lebanon juga mempunyai sebuah komunitas kecil (kurang
dari 1%) Kurdi (juga dikenal sebagai Mhallami atau Mardinli) yang umumnya bermigrasi
dari Suriah timur laut dan Turki tenggara, diperkirakan jumlahnya antara 75.000 hingga
100.000 orang, yang termasuk dalam kelompok Sunni. Dalam tahun-tahun belakangan ini
mereka memperoleh kewarganegaraan Lebanon.[21] Selain itu, ada pula ribuan suku Beduin
Arab di Bekaa dan di wilayah Wadi Khaled, yang kesemuanya tergolong Sunni, yang juga
mendapatkan kewarganegaraan Lebanon.

15
Jumlah mereka yang tinggal di Lebanon sendiri diperkirakan 3.874.050 pada Juli 2006.
[20] Lebanon merupakan salah satu dari beberapa negara yang memiliki penduduk emigran
lebih banyak dibanding dengan penduduk yang masih menetap di tanah air mereka sendiri;
ada sekitar 16 juta, atau lima kali lipat dibanding jumlah penduduk di tanah air, orang
keturunan Lebanon yang tersebar di seluruh dunia, yang terbanyak adalah di Brasil,[22]
sementara Argentina, Australia, Kanada, Kolombia, Prancis, Britania Raya, Meksiko,
Venezuela dan Amerika Serikat juga memiliki komunitas Lebanon yang besar. Sebagian
besar dari 16 juta orang tersebut adalah orang Kristen yang melarikan diri saat perang saudara
pada tahun 1975-1990; sebelum perang, Lebanon adalah negara Arab dengan jumlah
penduduk dan persentase Kristen terbesar.

Sejumlah 394.532 pengungsi Palestina telah terdaftar di Lebanon pada United Nations
Relief and Works Agency (unrwa) sejak 1948.[23] Sejak pecahnya Perang Saudara Suriah,
Lebanon juga menampung sekitar 1,5 juta pengungsi (1.067.785 terdaftar[24]) Suriah,
menjadikannya negara yang menampung jumlah pengungsi Suriah terbesar kedua di dunia.

2.4. Budaya

Selama beribu-ribu tahun Lebanon telah menjadi persimpangan utama peradaban.


Karena itu tidak mengherankan bila negara kecil ini mempunyai budaya yang luar biasa kaya
dan hidup. Campuran kelompok etnis dan agama yang sangat luas di Lebanon ikut
menyumbangkan tradisi makanan, musik dan sastra, serta festival. Beirut khususnya
merupakan panggung seni yang sangat hidup dengan berbagai pertunjukan, pameran,
pameran mode, dan konser yang diadakan sepanjang tahun di berbagai galeri, museum, teater
dan tempat-tempat terbuka. Masyarakatnya modern, terdidik, sangat mirip dengan banyak
masyarakat Eropa lainnya di Mediterania. Meskipun sangat mirip dengan Eropa, bangsa
Lebanon sangat bangga akan warisan mereka dan telah menjadikan negeri itu dan khususnya
Beirut pusat kebudayaan dunia Arab. Lebanon adalah negara anggota Organisation
Internationale de la Francophonie (negara berbahasa Prancis). Karena itulah kebanyakan
orang Lebanon berdwibahasa, mampu berbahasa Arab dan Prancis. Namun, bahasa Inggris
kini sangat populer khususnya di antara mahasiswa. Di negara ini agama Kristen bergaul
akrab dengan Islam, dan Lebanon juga merupakan pintu masuk Arab ke Eropa serta jembatan
Eropa ke dunia Arab.

16
Lebanon juga mempunyai sejumlah universitas yang bergengsi, termasuk Universitas
Amerika di Beirut, Universitas Lebanon milik negara, dan Université Saint-Joseph.

Sejumlah festival internasional diadakan di Lebanon, menampilkan para artis kelas


dunia dan mengundang turis dari Lebanon dan luar negeri. Di antaranya yang terkenal adalah
festival musim panas di Baalbeck, Beiteddine, dan Byblos Diarsipkan 2006-04-04 di
Wayback Machine., di mana barisan masyarakat elit yang beraneka ragam tampil dengan
latar belakang sejumlah situs sejarah Lebanon yang paling terkenal dan spektakular.

2.5. Kegiatan Pariwisata

Industri pariwisata di Lebanon memiliki sejarah yang penting bagi perekonomian lokal
dan sampai hari ini tetap menjadi sumber utama pendapatan bagi Lebanon. SebelumPerang
Saudara Lebanon, Beirut secara luas dianggap sebagai "Paris dari Timur Tengah," sering
dikutip sebagai pusat keuangan dan bisnis di mana pengunjung dapat menikmati kebudayaan
Mediterania Levantine. Atmosfer beragam Lebanon dan sejarah kuno menjadikannya sebuah
tujuan penting yang perlahan-lahan membangun kembali dirinya setelah gejolak yang
berkelanjutan. Lebanon menawarkan banyak: dari reruntuhan Romawi kuno, dengan kastil
terpelihara dengan baik, gua kapur, Gereja bersejarah dan Masjid, pantai yang indah terletak
di Laut Mediterania, dunia masakan Lebanon yang terkenal, kehidupan malam tanpa henti
dan diskotik, dengan resor ski pegunungan.

17
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Letak Astronomis Irak adalah 15º LU-32º LU dan 34º BT-57º BT. Negara ini
berbatasan dengan Kuwait dan Arab Saudi di selatan, Yordania di barat, Suriah di
barat laut, Turki di utara, dan Iran di timur. Irak mempunyai bagian yang sangat
sempit dari garis pantai di Umm Qashr di Teluk Persia. Iklim di Negara Irak yaitu
tropis, denga suhu rata-rata 48ºC. Iklim tropis ini memiliki dua musim yaitu musim
peghujan dari Juli – Agustus dan musim kemarau dari September – Juni.
Perekonomian Irak didominasi oleh sektor minyak , yang telah memberikan sekitar
95 % dari pendapatan devisa di zaman modern.

Nama Lebanon ("Lubnān" dalam bahasa Arab standar; "Lebnan" atau "Lebnèn"
dalam dialek setempat) berasal dari akar bahasa Semit "LBN", yang terkait dengan
sejumlah makna yang berhubungan erat dalam berbagai bahasa, seperti misalya
putih dan susu.

Republik Lebanon adalah sebuah negara di Timur Tengah, sepanjang Laut Tengah,
dan berbatasan dengan Suriah di utara dan timur, dan Israel di selatan. Bendera
Lebanon menampilkan sebuah pohon aras berwarna hijau dengan latar belakang
putih, diapit oleh dua garis merah horisontal di atas dan bawahnya. Karena
keanekaragamannya yang sektarian, Lebanon menganut sebuah sistem politik
khusus, yang dikenal sebagai konfesionalisme, yang dimaksudkan untuk membagi-
bagi kekuasaan semerata mungkin di antara aliran-aliran agama yang berbeda-
beda.

3.2 Saran

Mengingat makalah yang kami buat sangatlah jauh dari kesempurnaan, oleh karena
itu kritik dan saran pembaca sangat kami harapkan demi kesempurnaan makalah,
dengan menyarankan kepada pembaca untuk mengkaji kembali lebih lanjut
mengenai data informasi sekaligus sumber-sumber yang terkait dengan Negara
Irak.

18
DAFTAR PUSTAKA

http://id.wikipedia.org

Redaksi Ensiklopedi Indonesia Afrika Seri Geografi. 1990. Afrika. Jakarta. PT Intermasa

http://www.scribd.com

http://ekonomi.inilah.com

http://travel.kompas.com

https://id.wikipedia.org/wiki/Lebanon

https://republika.co.id/tag/lebanon

https://docplayer.info/57472252-Pendahuluan-republik-lebanon-adalah-sebuah-negara-di-
timur-tengah-sepanjang-laut.html

19

Anda mungkin juga menyukai