Anda di halaman 1dari 4

FORMAT LAPORAN PENDAHULUAN KELUARGA

Pertemuan ke 7 Tanggal : Selasa 12 Juli


2022

I.
1. Latar Belakang
Keluarga adalah sebagai sebuah sistem sosial kecil yang terdiri
satu rangkaian bagian yang sangat saling bergantung dan
dipengaruhi baik oleh struktur internal maupun eksternal
(Friedman, 2010). ). Keluarga terdiri atas sekelompok orang yang
mempunyai ikatan perkawinan. Keturunan atau hubungan sedarah
dan ikatan adopsi. Anggota keluarga biasanya hidup bersama-sama
dalam satu rumah tangga atau jika mereka hidup secara terpisa,
mereka tetap menganggap rumah tangga sebagai rumah mereka
yang berinteraksi dan berkomunikasi satu sama lainnya dalam
peran-peran sosial keluarga.
Dalam keluarga terdapat fungsi keluarga, yaitu ada 5 fungsi
keluarga yaitu :
1. Fungsi Afektif
Memfasilitasi stabilisasi kepribadian orang dewasa, memenuhi
kebutuhan psikologis anggota keluarga (Marilyn M. Friedman,
hal 86: 2010)
2. Fungsi Sosialisasi
Memfasilitasi sosialisasi primer anak yang bertujuan
menjadikan anak sebagai anggota masyarakat yang produktif
serta memberikan status pada anggota keluarga (Marilyn M.
Friedman, hal 86: 2010)
3. Fungsi reproduksi
Untuk mempertahankan kontinuitas keluarga selama beberapa
generasi dan untuk keberlangsungan hidup masyarakat
(Marilyn M. Friedman, hal 86: 2010)
4. Fungsi ekonomi
Menyediakan sumber ekonomi yang cukup dan alokasi
efektifnya (Marilyn M. Friedman, hal 86: 2010).
5. Fungsi perawatan kesehatan
Menyediakan kebutuhan fisik-makanan, pakaian, tempat
tinggal, perawatan kesehatan (Marilyn M. Friedman, hal 86:
2010).
Dan peran perawat sangat diperlukan dalam menerapkan lima
fungsi keluarga tersebut. Sehingga sangatlah diperulakan ilmu
tentang asuhan keperawatan pada keluarga. Dalam
memberikan Asuhan Keperawatan pada keluarga
menggunakan pendekatan proses keperawatan yang terdiri dari
pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi dan evaluasi
keperawatan. Pengkajian merupakan langkah awal yang
bertujuan untuk mengumpulkan data tentang status kesehatan
klien. Data yang terkumpul kemudian dianalisa sehingga dapat
dirumuskan masalah kesehatan yang ada pada keluarga.
Jadi berdasarkan hal tersebut, sebelum membuat
perencaaan untuk mengatasi masalah yang dihadapi klien
harus dilakukan pengkajian baik melalui anamnesa, pengkajian
fisik atau pemeriksaan penunjang lainnya.
2. Data yang perlu dikaji lebih lanjut :
a. Implementasi kompres hangat di tengkuk

3. Masalah keperawatan
1. Nyeri
2. Defisit pengetahuan
3. Gangguan pola tidur
II. R
encana keperawatan
1.Diagnosa
a. Nyeri akut b.d agen pencedra fisiologis (D.0077)
b. Defisit pengetahuna b.d kurang terpapar informasi (D.0111)
c. Gangguan pola tidur b.d kurang kontrol tidur (D.0055)

2.Tujuan Umum (kegiatan hari ini)


a. Memperlancar aliran darah menuju otak
b. Menurunkan ketegangan otot
c. Menurunkan kualitas tidur
d. Meningkatkan kenyamanan
e. Menurunkan tekanan darah
3. Tujuan khusus
a. Klien dapat melaporkan nyerinya terkontrol
b. Klien dapat mengatur pola tidurnya
c. Klien dapat mengetahui penyakit yang di deritanya sehingga
terkontrol
d. Klien dapat menggunakan teknik nonfarmakologi untuk meredakan
nyeri dan untuk gangguan pola tidurnya
e. Klien dapat berprilaku sesasuai anjuran
III. Rancangan kegiatan

1. Metode : Demonstrasi
2. Media dan alat : Air hangat, Baskom. Waslaf, ember, hadscoon
3. Waktu dan tempat : Rumah Ny.H , Hari, Selasa, 12 Juli 2022
4. Kriteria evaluasi :
Lp sudah disiapkan beserta media, sebelum memberikan tindakan
memperkenalkan diri terlebih dulu dan melaksanakan kontrak waktu,
pelaksanaan, klien tampak koopratif dan bersedia diberi tindakan.

Anda mungkin juga menyukai