Dosen pembimbing :
Disusun oleh :
Kasus :
A. Pengkajian
1. Biodata
a. Nama : Ny.Y
b. Usia : 59 tahun
c. Alamat : Kp leuwiliang Rt04/03 Des.Sukamanah
Kec.Mande Kab.Cianjur
d. Jenis kelamin : Perempuan
e. Pendidikan : SMP
f. Agama : Islam
g. Suku Bangsa : Sunda
h. Tanggal pengkajian : 23 Juli 2022
i. Diagnosa medis : Hipertensi
2. Biodata Keluarga
a. Nama : Ny.N
b. Umur : 36 Tahun
c. Pendidikan : S1 Keguruan
d. Pekerjaan : Guru SD
e. Hubungan dengan klien : Anak
B. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan Utama
Sakit kepala
2. Riwayat Penyakit Sekarang
Pada saat dilakukan pengkajian pada tanggal 23 juli Klien mengatakan
sakit kepala, sering pusing, tengguk terasa berat dan susah tidur. Klien
mengatakan keluhannya tersebut dirasakan mendadak dan dirasakan
keluhan mulai timbul pada saat bangun tidur, nyeri seperti ditusuk-tusuk
nyeri dibagian kepala depan, skala nyeri 5 dan nyeri dirasakan hilang
timbul. Klien juga mengatakan biasanya langsung ke poli klinik terdekat
untuk memeriksa tekanan darahnya klien tidak rutin minum obat
penurundarahnya ketika keluhan muncul klien baru minum obat yaitu
obat amlodipin 5 mg hasil TTV : 170/90 mmHg
3. Riwayat Kesehatan Masa Lalu
Keterangan:
: Perempuan
: Laki-Laki
: Pasien
: Meninggal
: Serumah
: Menikah
: Keturunan
C. Pengkajian Fisik
1. Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Compoamentis GCS 15
2. Orientasi : Orientasi klien terhadap lingkungan masih baik
3. Tanda-Tanda Vital
BP : 170/90 mmHg
Nadi : 85x/menit
Respirasi : 20x/menit
Temperatur : 360C
Berat Badan : 60kg
Tinggi Badan : 158 cm
Pemeriksaan Fisik
1. Per sistem (IPPA)
a. Kepala dan wajah
Rambut tampak panjang dan beruban, bersih, struktur halus, wajah
simetrs, wajah klien tampak sedikit pucat, ekspresi klien tampak
sedihsetiap kali mengungkapkan perasaannya.
b. Mata
Mata tampak simetris, konjungtiva tidak anemis, seklera tidak ikterik,
tidak ada gangguan penglihatan, lapang pandang normal, pergerakan
mata normal, tidak ada peradangan.
c. Hidung
Lubang hidung simetris, tidak ada polip, masa dan peradangan pada
hidung, tidak ada perdarahan, pungsi penciuman normal dan tidak ada
keluhan.
d. Telinga
Bentuk telinga normal, pendengaran baik, telinga tampak bersih, tidak
memakai alat bantu pendengaran, tidak ada serumen, tidak ada
peradangan dan tidak ada keluhan.
e. Mulut dan Kerongkongan
Bibir tampak kering, tidak ada perdarahan pada mulut dan bibir, lidah
tidak kotor, gigi keliatan tampak bersih, suara normal, klien bisa
mengunyah dengan baik, fungsi menelan baik, tidak ada peradangan
f. Leher
Leher tamak normal, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, vena
jaguralis tidak menonjol dan pergerakan leher normal
g. Dada
1) Struktur : Normal
2) Payudara : Simetris kiri dan kanan
3) Aksila : tidak ada pembengakakan
4) Pernapasan ;
Pola nafas : Teratur
Frekuensi nafas : 20x/menit
Kualitas nafas : Normal
Bunyi nafas : Bronkovaskuler
Penggunaan otot : Tidak ada penggunaan otot bantu
h. Kardiovaskuler
Palpasi jantung tampak, ikterus kordis teraba dan terdengar BJ 1 dan BJ
II
i. Abdomen :
Abdomen tampak simetris, tidak ada benjolan dan pembengkakan pada
abdomen , suara perkusi abdomen timpani, terdengar suara paristaltik
usus 7 kali/ menit, tidak kembung dan tidak ada asites.
j. Ekstermitas
1) Tangan : Normal, tidak ada bengkak, tidak ada gangguan pada otor
2) Kaki : Normal, tidak ada gangguan pada kaki
D. Data Psikologis
1. Status Emosi
a. Perasaan hari ini : Sangat baik
b. Ekspresi emosi : klien mengatakan untuk hari ini klien tidak merasakan
perasaan kesel atau jengkel
c. Afek : sesuai, dan klien sangat koopratif ketika dilakukan wawancara
oleh perawat
2. Konsep diri
a. Gambaran diri : Klien mengatakan menyukai postur tubuhnya
walaupun klien sudah tua dan sudah mulai keriput
b. Identitas : Klien adalah seorang lansia
c. Peran : Klien adalah seorang IRT dari 3 orang anak
d. Ideal diri : Klien berharap bisa tetap menjadi seorang yang baik dan
ingin cepat sembuh dari penyakitnya
e. Harga diri : Klien mengatakan semua keluarga sangat memperhatikan
dirinya termasuk anaknya.
E. Data Sosial
1. Hubungan Sosial :
a. Orang yang berarti
Klien mengatakan orang yang berarti yaitu anak-anaknya yang selalu
ada di saat keadaan apapun walaupun sudah mempunyai keluarga
masing-masing tetapi masih menyempatkan waktu untuk bersama.
b. Peran serta dalam kegiatan
Klien mengatakan ia sering mengikuti pengajian di mesjid dekat dengan
rumahnya, pada saat ia muda klien mengatakan ia sering pergi-pergian
untuk mengajar sekolah, namun karna ia sudah tua ia tidak lagi seaktif
dulu
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
Klien mengatakan ia tidak mengalami hambatan ketika berhubungan
maupun berinteraksi denngan orang lain
2. Cara Komunikasi : Klien dapat berkomunikasi dengan bahasa sunda
dan indonesia dengan orang-orang dan cepat dalam beradaptasi dengan
lingkungan
3. Faktor Sosial Budaya : Ny.U dan keluarga masih hidup bermasyarakat
dengan baik, masih dapat berinteraksi dengan lingkungan sekitar dengan
baik, anggota keluarga lain masih melakukan aktivitas bersama
masyarakat, dan keluarga juga masih menghormati norma-norma sesuai
adat dan istiadat yang ada di tempat tinggal rumahnya
F. Data Spiritual
1. Nilai dan Keyakinan : klien beragama islam tidak ada keyakina yang
dianut oleh klien , klien mengatakan selain ibadah rutin dan berdoa kepada
allah untuk selalu diberikan kesehatan, ia juga percaya dengan minum obat
rutin, dapat memberikannya kesehatan
2. Kegiatan Ibadah : Klien rajin sholat dan berdoa dan sering mengikuti
pengajian
3. Hambatan/ Kesulitan Dalam Kegiatan Spiritual : Tidak ada hambatan
dalam kegiatan spiritual klien
G. Data Pengetahuan
1. Pengetahuan tentang masalah yang dihadapi : Klien mengatakan sudah
mengetahui sediki-sedikit terkait penyakit hipertensi yang dideritanya
karna setiap kontrol ke paskes kesehatan klien selalu diberikan edukasi
mngenai penyakit yang di deritanya jadi klien cukup tau sedikit
2. Pengetahuan tentang cara masalah yang dihadapi :Klien tau cara
mengatasi masalah yang klien hadapi sekarang yaitu jika klien merasa
pusing atau nyeri di bagian tengkuk klien langsung meminum obat
penurun darahnya untuk mengatasi nyeri kepalanya, , tetapi klien sempet
tau terapi komplementer yang untuk menurunkan hiperensi dengan
mengkonsumsi daun seledri.
H. Terapi Medis (JIKA ADA)
1. Obat-Obatan
I. Asuhan Keperawatan
1. Analisa Data
PQRST
DO:
DO:
DO :
1. Mengkaji nyeri
1. Nyeri akut b.d agen SLKI : SIKI : secara komperensif
pencedra fisik (D.0077) 2. Mengobservasi TTV
Tujuan : setelah dilakukan tindakan 1. Menejemen nyeri (I.08238) 3. Mengajarkan
keperawatan selama 3x24 jam diharapkan demontrasi teknik
nyeri akut teratasi : Obeservasi : menejemen nyeri
(akupresur)
Luaran utama : Tingkat nyeri (L.08066) - Identifikasi lokasi,
4. Mengajarkan/
karakteristik, durasi, kualitas,
mendemonstrasikan
intensitas nyeri
No Indikator Saat Target menejemen nyeri
- Identifikasi skala nyeri
dikaji Teknik (Relaksasi)
- Identifikasi respons nyeri
5. Mengajarkan
non verbal
keluarga memberi
1. Keluhan 3 5 Terapeutik : lingkungan yang
nyeri nyaman untuk klien
- Berikan teknik mengurangi nyeri
nonfarmakologis untuk rasa 6. Mendemonstrasikan
nyeri (mis.TENS, hipnosis, kompres hangat di
akupresur,terapi musik, tengkuk untuk
biofeedbeck, terapi pijat, mengurangi nyeri
2. Meringis 3 5 aroma terapi, teknik imajinasi 7. Mengajarkan klien
terbimbing, kompres tentang cara
hangat/dingin, terapi pemberian herbal
bermain) untuk meurunkan
3. Kesulita 3 5
- Kontrol lingkungan yang hipertensi dengan
n tidur
memperberat rasa nyeri menggunakan
(nis.suhu, ruangan, (rebusan daun
4. Sikap 3 5 pencahayaan, kebisingan) salam/jus mentimun)
protektif - Fasilitasi istirahat dan tidur
Edukasi :
Luaran tambahan : Kontrol nyeri
(L.08063) - Ajarkan teknik
nonfarmakologis untuk
mengurangi rasa nyeri
No Indikator Saat Target 2.Edukasi menejemen nyeri
dikaji (I.12391)
Observasi :
1. Melaporkan 3 5
nyeri - Identivikasi kesiapan dan
terkontrol kemampuan menerima
informasi
2. Kemampuan 3 5 Terapeutik :
mengenali
penyebab nyeri - Sediakan materi dan media
penkes
- Jadwalkan penkes sesuai
kesepakatan
3. Kemampuan 3 5 - Berikan kesempatan untuk
menggunakan bertanya
teknik
nonfarmakolog Edukasi :
is
- Jelaskan penyebab periode
dan strategi meredakan nyeri
4. Dukungan 3 5 - Ajarkan teknik
orng terdekat nonfarmakologi untuk
mengurangi rasa nyeri
Keterangan :
1. Menurun
2. Cukup menurun
3. Sedang
4. Cukup meningkat
5. Menurun
- Jelaskan pentingnya
1 Verbalisasi 3 5 tidur cukup selama
lelah sakit
- Anjurkan menepati
kebiasaan waktu tidur
2 lesu 3 5 - Anjurkan
menghindari
makanan atau
3 Sakit kepala 3 5 minuman yang
mengganggu tidur
- Ajarkan relaksasi otot
Keterangan :
autogenic atau
1. Menurun cara nonfarmakologi
2. Cukup menurun lainnya
3. Sedang -
4. Cukup meningkat
5. Menurun
2 Kemampuan 3 5
menggambar
kan
pengalaman
sebelumnya
yang sesuai
dengan topik
3 Perilaku 3 5
sesuai
dengan
pengetahuan
Keterangan :
1. Menurun
2. Cukup menurun
3. Sedang
4. Cukup meningkat
5. Menurun
4. Implementasi dan Evaluasi
S:
1. Nyeri akut Rabu - Klien mengatakan masih merasa Nurul
b.d agen sakit kepala F
27-07-
pencedra 2022 - P : nyeri dirasakan pada saat bangun
tidur
fisik 11:00 - Q : nyeri seperti ditusuk-tusuk
(D.0077) wib - R: nyeri dibagian kepala depan dan
tengkuk
- S : skala nyeri 4 (1-10)
- T : nyeri dirasakan hilang timbul
- Klien mengatakan sering
pusing
- Klien mengatakan biasanya
hanya menggunakan obat
herbal untuk mengungurangi
nyeridi tengkuk dengan
menggunakan eucaliptus
- klien mengatakan akan
menerapkan terapi relaksasi
nafas dalam untuk mengurangi
rasa sakit kepala
- klien mengatakan baru
mengetahui terapi tersebut
- keluarga klien mengatakan
mendukung kliem untuk
menerapkan terapi herbal
rebusan daun salam/jus
mentimun untuk menurunkan
hipertensi dan akupresur
O:
TTV :
-TD : 170/90 mmHg
-N : 85x/menit
-S : 360C
-RR : 20x/menit
Luaran utama : Tingkat nyeri (L.08066)
No Indikator Saat Target Hasil
dikaji
1. Keluhan 3 5 3
nyeri
2. Meringis 3 5 3
3. Kesulitan 3 5 3
tidur
4. Sikap 3 5 4
protektif
Luaran Tambahan : Kontrol Nyeri (L.
08063)
No Indikator Saat Target
dikaji
1. Melaporkan 3 5
nyeri
terkontrol
2. Kemampuan 3 5
mengenali
penyebab
nyeri
3. Kemampuan 3 5
menggunakan
teknik non
farmakologis
4. Dukungan 3 5
orang
terdekat
A : Masalah nyeri teratasi sebagaian
P: Intervensi dilanjutkan
- Manajemen nyeri
- Observasi TTV
- Anjurkan melakukan teknik relaksasi
- Anjurkan melakukan teknik distraksi
(Akupresur)
- Anjurkan memberikan terapi kompres
hangat
- Anjurkan meminum herbal rebusan
daun salam/jus mentimun
Jumat
2. Gangguan S: Nurul
29-07-
pola tidur - Klien mengatakan tidak bisa tidur F
2022
karena nyeri
b.d kurang
13:00 - Klien mengatakan tidur hanya 3 jam
kontrol wib pada malam hari
- Klien mengatakan masih
tidur
merasakan sakit kepala
(D.0055) - Klien mengatakan masih terbangun
pada malam hari
- Klien mengatakan tidurnya
masih tidak puas
- Klien mengatakan pola tidurnya
masih berubah- ubah mudah lelah
- Klien mengatakan baru
mengetahui terapi relaksasi ini
keluarga mengatakan akan
menerapkannya dalam kehidupan
sehari-hari
- Klien mengatakan akan mencoba
mengatur pola tidurnya
- Keluarga mengatakan akan
membantu klien untuk
menerapkan terapi relaksaasi dan
herbal rendam kaki menggunakan
sereh dan garam supaya tergaja pola
tidur klien
O:
1 Keluhan 3 5 3
sulit
tidur
2 keluhan 3 5 4
sering
terjaga
3 Keluhan 3 5 3
tidak
puas
4 Keluhan 3 5 3
pola
tidur
berubah
5 Keluhan 3 5 4
tidak
cukup
1 Verbalisasi 3 5 3
lelah
2 Lesu 3 5 3
3 Sakit 3 5 3
kepala
A : Masalah gangguan pola tidur
belum teratasi
P : Intervensi dilanjutkan
- Monitor kebutuhan tidur klien
setiap hari
- Anjurkan klien untuk
mempertahankan aktivitas
sebelun tidur
- Anjrkan klien untuk menciptakan
lingkungan yang nyaman
- Anjurkan klien melakukan
rendam kaki menggunakan
rebusan sereh dan garam sebelum
tidur
1 Kemampuan 3 5 3
menjelaskan
pengetahuan
tentang suatu
topic
2 Kemampuan 3 5 3
menggambark
an pengalaman
sebelumnya
yang sesuai
dengan topik
3 Perilaku sesuai 3 5 3
dengan
pengetahuan
1 Memahami 3 5 3
kalimat
2 Menyampaikan 3 5 3
pesan yang
koheren
3 Proses pikir 3 5 4
logis
P : Intervensi di lanjutkan
- Kaji pengetahuan keluarga
tentang HT
- Diskusikan dengan keluarga
tentang hipertensi dengan
menggunakan reflet
- Diskusikan dengan keluarga
cara merawat (program
pengobatan) anggota keluarga
yang sakit
Rabu S: Nurul
- Klienmengatakan nyeri sudah
10-08- F
sedikit berkurang daipada
2022 kemarin (skala nyeri 3)
- Klien mengatakan mampu
10:00 mengontrol nyeri dengan teknik
wib relaksasi dan akupresur (klien
melakukan teknik distraksi nyeri
dengan akupresur)
- Klien mengatakan nyeri
berkurang setelah melakukan
teknik menejemen nyeri yang
diajarkan
- Klien mengatakan merasa lebih
nyaman dan nyeri berkurang
setelah melakukan kompres
Nyeri akut hangat pada tengkuk
- Klien mengatakan setelah
b.d agen diberikan pengetahuan tentang
1. pencedra herbal skrng sering konsumsi
herbal rebusan daun salam / jus
fisik mentimun untuk menurunkan
(D.0077) hipertensinya
O:
- TTV :
- TD :140/80 mmhg
- N: 88x/menit
- S : 36oC
- RR :20x/menit
Luaran utama :
Tingkat nyeri
(L.08066)
No Indikator Saat Target Hasil
dikaji
1. Keluhan 3 5 3
nyeri
2. Meringis 3 5 3
3. Kesulitan 3 5 3
tidur
4. Sikap 3 5 4
protektif
Luaran Tambahan : Kontrol Nyeri (L.
08063)
No Indikator Saat Target
dikaji
1. Melaporkan 3 5
nyeri
terkontrol
2. Kemampuan 3 5
mengenali
penyebab
nyeri
3. Kemampuan 3 5
menggunakan
teknik non
farmakologis
4. Dukungan 3 5
orang
terdekat
A : Masalah Nyeri teratasi sebagian
P : Intervensi dilanjutkan
O:
- Kelopak mata klien
bagian bawah masih
sedikit tampak hitam
- TTV :
- TD :130/80 mmhg
- N: 90x/menit
- S : 36oC
- RR :20x/menit
1 Keluhan 4 5 4
sulit
tidur
2 keluhan 3 5 4
sering
terjaga
3 Keluhan 3 5 3
tidak
puas
4 Keluhan 3 5 4
pola
tidur
berubah
5 Keluhan 3 5 3
tidak
cukup
1 Verbalisasi 3 5 3
lelah
2 lesu 3 5 3
3 Sakit 3 5 3
kepala
P : Intervensi dihentikan
LAMPIRAN
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
D. MEDIA PENYULUHAN
1. Materi Pengajaran
2. Leaflet
E. METODE PENYULUHAN
1. Ceramah dan diskusi
A. F. KEGIATAN PENYULUHAN
No Waktu Kegiatan Penyuluh Kegiatan Perserta
1 5 menit Pembukaan Menjawab Salam
Salam perkenalan Mendengarkan
Mengingatkan kontrak Mendengarkan
Tujuan penyuluhan Memperhatikan
Menyebutkan Materi yang
akan diberikan
2 15 menit Pelaksanaan
Menjelaskan tentang :
Pengertian hipertensi Memperhatikan
Penyebab hipertensi Memperhatikan
Klasifikasi hipertensi bertanya dan
Tanda dan gejala menjawab pertanyan
hipertensi yang diajukan
Komplikasi hipertensi Memperhatikan
Cara mengatasi dan bertanya dan
mencegah hipertensi menjawab pertanyan
Membuka sesi yang diajukan
pertanyaan
Diskusi dengan warga
3. 5 menit Evaluasi :
Mengajukan pertanyaan
pada warga Menjawab
Memberikan reinforcemen pertanyaan
positif atas jawaban yang
diberikan
4 5 Menit Terminasi :
Mengucapkan terima kasih Mendengarkan
atas peran serta lansia Menjawab Salam
Mengucapkan salam
penutup
B. G. EVALUASI
Evaluasi yang dilakukan dengan tanya jawab adalah :
1. Bagaimana pengertian hipertensi
2. Apa saja penyebab hipertensi
3. Menyebutkan klasifikasi hipertensi
4. Bagaimana tanda dan gejala hipertensi