VISI
Menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Terdepan Dalam Meningkatkan
Kualitas Hidup Manusia Dengan Memberikan Pendidikan
Kesehatan Terbaik Untuk Masyarakat
MISI
1. Menyelenggarakan pendidikan kesehatan yang mampu menghasilkan tenaga
kesehatan profesional dan siap kerja
2. Melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi guna mengembangkan
profesionalitas tenaga kesehatan
3. Menyediakan SDM yang profesional dan fasilitas pendidikan sesuai
perkembangan ilmu dan teknologi
4. Memberikan kontribusi sosial bagi masyarakat yang membutuhkan dalam
bidang pendidikan kesehatan
5. Menerapkan tata kelola yang baik dan benar untuk mengupayakan
pertumbuhan yang berkesinambungan
VISI DAN MISI
PROGRAM STUDI S-1 KEPERAWATAN
VISI
Menjadi Program Studi Ners yang terdepan dalam meningkatkan kualitas hidup manusia
dengan memberikan pendidikan keperawatan terbaik melalui asuhan keperawatan yang
profesional dan memiliki unggulan di bidang keperawatan palliatif di tahun 2022
MISI
1) Menyelenggarakan pendidikan Ners bermutu, inovatif, dan kreatif selaras dengan
kemajuan global yang mengacu pada standar nasional
2) Menyelenggarakan penelitian dan publikasi ilmiah untuk meningkatkan kualitas
pendidikan dan pelayanan keperawatan yang berfokus pada keperawatan paliatif
3) Menyelenggarakan pengabdian masyarakat yang sesuai dengan kearifan lokal
berdasarkan Evidence Based Practice in Nursing
4) Menghasilkan lulusan yang kompeten, siap kerja, berintegritas, beretika dan responsif
terhadap perubahan
5) Memberikan kontribusi sosial bagi masyarakat yang membutuhkan dalam bidang
pendidikan keperawatan
6) Menyediakan sarana dan prasarana untuk mendukung pelayanan keperawatan dalam
bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat
7) Mengembangkan sumber daya manusia yang profesional dan unggul sesuai dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
8) Melaksanakan tata kelola program studi yang baik dan benar untuk mengupayakan
pertumbuhan yang berkesinambungan
CORE VALUE
I- CARE
Integrity
Mendahulukan kejujuran, etika dan rasa percaya dalam berperilaku dan
menjalin hubungan dengan orang lain
Compassionate to Customer
Sikap rendah hati dan peduli berdasarkan kasih dan keadilan dalam
memberikan pelayanan terhadap pelanggan, baik internal maupun
eksternal
Alignment for Result
Semangat untuk bersinergi dan berselaras dengan tujuan mendapatkan
hasil yang terbaik
Responsive to Changes
Bersikap terbuka dan peka terhadap perubahan, serta mengambil tindakan
yang diperlukan secara cepat dan tepat untuk menyesuaikan diri terhadap
perubahan
Excellence through Innovation
Semangat dalam melakukan perbaikan dan inovasi secara terus menerus
untuk menjadi yang terbaik
MODUL D1-6
RISET KEPERAWATAN II
EDISI 2
Program Studi S-1 Keperawatan
Penulis:
Ketua : Ns. Asti Nuraeni, M. Kep., Sp.Kep. Kom
Anggota :
1. Ns. Suksi Riani, M.Kep
2. Ns. Felicia Risca Ryandini, M.Kep., Sp.Kep.MB
3. Ns. Prita Adisty Handayani, M.Kep
4. Ns. Sri Puguh Kristiyawati, M.Kep., Sp.MB
e-ISBN: 978-602-471-707-0
Penerbit
STIKES Telogorejo Semarang
Redaksi
Jl. Yos Sudarso/Jl. Puri Anjasmoro – Semarang
Telp. (024) 76632823, 76632824, 76632825, Fax. (024) 76632939
E-mail: humas@stikestelogorejo.ac.id – Website:www.stikestelogorejo.ac.id
KONTRIBUTOR :
1. Ns. Ismonah, M.Kep., Sp.MB 16. Ns. Siti Lestari, M.Kep., Sp.Kep.
2. Ns. Sri Puguh Kristiyawati, M.Kep., Sp.MB 17. Ns. Anis Ardiyanti, M.Kep
3. Ns. Sri Hartini M.A, M.Kep., Sp.Kep.An 18. Ns. Niken Wulan H.M, M.Kep
4. Ns. Asti Nuraeni, M.Kep., Sp.Kep.Kom 19. Ns. Kristianto Dwi Nugroho, M.Kep
5. Ns. Felicia Risca R., M.Kep., Sp. Kep.MB 20. Ns. Maya Cobalt Angio S., M.Kep
6. Ns. Laura Khattrine N., M. Kep., Sp.Kep.J 21. Ns. Resa Nirmala Jona, M.Kep
7. Ns. Dwi Fitriyanti, M.Kep 22. Ns. I’ien Noer’aini, M.Kep
8. Ns. Prita Adisty Handayani, M. Kep 23. Ns. Danny Putri S., M.Kep., Sp.Kep.MB
9. Ns. Suksi Riani, M. Kep 24. Ns. Rusmiyati, S.Kep., M.Si Med
10. Ns. Bagus Ananta Tanujiarso, M.Kep 25. Ns. Siti Juwariyah, M.Kep
11. Ns. Ratnasari, M.Kep 26. Agnes Isti Harjanti, S.ST., M.Kes
12. Ns. Arlies Zenitha Victoria, M.Kep 27. Nella Vallen Ika Puspita, S.ST.,MPH
13. Ns. Rinda Intan Sari, M. 28. Dra. Tunik Saptawati, Apt., M.Si.Med
14. Ns. Ni Made Ayu Wulan Sari, M.Kep 29. Gilang Rizki Al Farizi, M.Farm.,Apt
15. Ns. Riris Risca Megawati, M.Kep 30. Deasy Virka Sari, S.Fis, M.Fis
PRAKATA
Puji Syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat dan karunia-
Nya yang dilimpahkan, sehingga Modul D1-6 Riset Keperawatan II dapat terselesaikan.
Modul D1-6 Riset Keperawatan II ini merupakan satu upaya untuk penyeragaman dalam
penyusunan Riset Keperawatan bagi mahasiswa yang akan menyelesaikan tahap akademik
pada Program Studi S-1 Keperawatan STIKES Telogorejo Semarang. Modul D1-6 Riset
Keperawatan II ini memuat berbagai petunjuk mengenai tata cara penyusunan, petunjuk
teknis penyusunan, penulisan kutipan dan daftar pustaka yang perlu diketahui oleh mahasiswa
maupun pembimbing.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam Modul D1-6 Riset Keperawatan II
ini, dengan kerendahan hati kami mengharapkan saran, masukan dan kritik yang membangun
demi perbaikan dan peningkatan kualitas Modul D1-6 Riset Keperawatan II. Ucapan terima
kasih kami sampaikan kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan modul
ini. Semoga Modul D1-6 Riset Keperawatan II ini bermanfaat bagi kita semua dan
menjadikan Riset Keperawatan yang dihasilkan dapat dipertanggungjawabkan secara
akademik.
Penyusun
DAFTAR ISI
Evaluasi
Modul D1-3
Evaluasi
Modul D1-4
Evaluasi
Modul D1-5
Evaluasi
Evaluasi
Riset Keperawatan I Kep. Keluarga Kep. Gerontik Kep.Bencana Klinik V
(6 sks) (4 sks) (4 sks) (2 sks) (4 sks)
Modul D1-6
Riset Keperawatan II
(6 sks)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Deskripsi Modul
Modul D1-6 Riset Keperawatan II ini disusun untuk membantu mahasiswa dalam
mencapai kompetensi dengan mengimplementasikan metodologi penelitian yang nantinya
akan dihasilkan dalam bentuk sebuah laporan Riset Keperawatan. Beban sks Modul D1-6
Riset Keperawatan II sebanyak 6 sks riset. Riset Keperawatan dalam modul ini
dikembangkan dari suatu masalah yang akan diuji untuk mengetahui pemahaman
mahasiswa tentang latar belakang masalah, kerangka konseptual dan cara pemecahannya
secara terukur dan teruji. Hal ini dimaksudkan agar mahasiswa dapat melaksanakan
penelitian secara sistematis, metodologis dan logis, sehingga tugas penelitian
dilaksanakan dengan benar dan dapat diselesaikan sesuai dengan waktu yang
dijadwalkan.
Riset Keperawatan merupakan salah satu komponen utama dalam proses pembelajaran
mahasiswa. Pada Riset Keperawatan ini mahasiswa diharapkan dapat menerapkan seluruh
kemampuan akademik yang dimilikinya. Sebagai suatu karya ilmiah, Riset Keperawatan
harus disusun melalui kajian yang mendalam dan obyektif dengan menggunakan metode
ilmiah yang sesuai. Adapun disiplin ilmu yang terkait dengan modul ini adalah
Metodologi Penelitian, Biostatistik, Manajemen Data, Bahasa Inggris, dan Bahasa
Indonesia, Keperawatan Medikal Bedah, Keperawatan Kritis, Keperawatan Maternitas,
Keperawatan Anak, Keperawatan Jiwa, Keperawatan Komunitas dan Manajemen
Keperawatan. Modul ini bersifat sebagai pengantar belajar dan panduan, dengan demikian
mahasiswa tetap dituntut untuk menerapkan konsep teori yang juga didapatkan dari text
book, buku ajar, jurnal maupun sumber lain yang terkait.
Modul D1-6 Riset Keperawatan II ini memberikan pemahaman yang lebih baik bagi
fasilitator dan mahasiswa dalam melaksanakan proses pembelajaran sesuai dengan
kompetensi yang akan dicapai oleh mahasiswa.
B. Metode Pembelajaran Modul
Modul D1-6 Riset Keperawatan II ini ditujukan bagi mahasiswa semester VIII pada
Program Studi S-1 Keperawatan. Mahasiswa harus menyelesaikan modul ini selama 6
minggu dengan rincian: minggu 1-2 mahasiswa menjalani proses pembelajaran modul
untuk penyusunan proposal BAB I Pendahuluan, BAB II Tinjauan Pustaka, BAB III
Metodologi Penelitian. Pada minggu 3 mahasiswa akan mengikuti evaluasi pembelajaran
modul, yang berupa ujian proposal riset. Minggu 4-5 mahasiswa mengambil data
penelitian dan menyusun BAB IV Hasil Penelitian, BAB V Pembahasan, dan BAB VI
Penutup. Minggu 6 mahasiswa akan melakukan ujian sidang riset, dan selanjutnya
digunakan untuk perbaikan dan pengumpulan hasil riset.
Pada masa pandemi covid-19 metode pembelajaran dalam Modul D1-6 Riset
Keperawatan II ini menggunakan blanded learning yang mengkombinasikan proses
pembelajaran secara tatap muka (luring) dan tatap maya (daring). Proses bimbingan riset
keperawatan dapat dilakukan secara daring dengan dosen pembimbing menggunakan
media google meet, zoom, skype atau media meeting online yang lainnya. Proses
penyusunan riset keperawatan pada tahap ini dapat dilakukan pengambilan data secara
langsung di lahan atau dengan penyusunan literature review.
Rentang nilai :
Nilai Absolut Nilai Mutu Huruf
80 – 100 4.00 A
77 – 79 3.75 A-
74 – 76 3.50 B+
70 – 73 3.00 B
67 – 69 2.75 B-
Nilai Absolut Nilai Mutu Huruf
64 – 66 2.50 C+
61 – 63 2.00 C
56 – 60 1.75 C-
50 – 55 1.50 D
< 50 1.00 E
F. Prasyarat Modul
Modul D1-6 Riset Keperawatan II dilaksanakan setelah mahasiswa menyelesaikan Modul
D1-2 Riset Keperawatan I, Modul D1-3 Keperawatan Keluarga, dan Modul D1-4
Keperawatan Gerontik, Modul D1-5 Keperawatan Bencana dan Modul D1-6 Klinik V
dan dinyatakan lulus.
A. Overview
Modul D1-6 Riset Keperawatan II ini merupakan panduan bagi mahasiswa agar dapat
melaksanakan proses pembelajaran akhir pada tahap akademik dengan mengaplikasikan
konsep dalam Riset Keperawatan yang meliputi kemampuan kognitif, afektif dan
psikomotor sesuai dengan kompetensi mahasiswa keperawatan. Mahasiswa diharapkan
mampu memenuhi seluruh kompetensi yang tercantumpada Modul D1-6 Riset
Keperawatan II.
Hasil akhir yang diharapkan dalam Modul D1-6 Riset Keperawatan II adalah mahasiswa
mampu menghasilkan suatu laporan hasil riset sesuai dengan metodologi penelitian. Riset
Keperawatan merupakan suatu bentuk karya ilmiah yang dibuat oleh mahasiswa setingkat
strata satu (S-1) untuk penyelesaian tugas akhir atau program studinya. Riset
Keperawatan dapat berupa penelitian yang bersifat survey dan observasi untuk mencari
pemecahan masalah tertentu. Riset Keperawatan merupakan proses pembelajaran bagi
mahasiswa untuk mengasah kemampuan analisis dalam mengkaji, menganalisis,
memecahkan dan menyimpulkan masalah yang diteliti.
Modul D1-6 Riset Keperawatan II berisi beberapa panduan yang dapat digunakan
mahasiswa dalam penyusunan riset. Panduan penyusunan Riset Keperawatan ini
merupakan satu upaya untuk penyeragaman penyusunan Riset Keperawatan bagi
mahasiswa yang akan menyelesaikan tahap akademik pada Program Studi S-1
Keperawatan STIKES Telogorejo Semarang. Modul D1-6 Riset Keperawatan II ini
memuat berbagai petunjuk mengenai tata cara penyusunan, petunjuk teknis penyusuan,
penulisan kutipan dan daftar pustaka yang perlu diketahui oleh mahasiswa maupun
pembimbing.
Selama proses penyusunan Riset Keperawatan, setiap mahasiswa akan dibimbing oleh 2
(dua) orang pembimbing. Pembimbing Utama bertanggung jawab untuk membimbing
mahasiswa tentang substansi keilmuan dan Pembimbing Pendamping bertanggung jawab
membimbing mahasiswa tentang metodologi penelitian.
1. Proses Penunjukan Pembimbing
Pada akhir semester VII, Ketua Program Studi S-1 Keperawatan STIKES Telogorejo
Semarang menetapkan Pembimbing Utama dan Pendamping yang berasal dari dalam
dan luar Program Studi S-1 Keperawatan STIKES Telogorejo Semarang atas usulan
Koordinator Akademik. Pembimbing Utama adalah dosen yang memiliki bidang
keahlian tertentu di bidangnya masing-masing. Pembimbing Pendamping adalah
dosen yang memiliki bidang keahlian di bidang metodologi riset.
Riset Keperawatan yang dihasilkan dapat diterbitkan dalam majalah atau jurnal ilmiah.
Penerbitan ini mengacu pada ketentuan penulisan karya ilmiah dan merupakan salah satu
hak cipta yang harus dilindungi. Dalam penerbitan Riset Keperawatan hak kepengarangan
berada pada mahasiswa. Apabila mahasiswa ingin memanfaatkan hasil Riset
Keperawatannya untuk menjadi naskah yang akan dipublikasikan, maka mahasiswa
menjadi pengarang pertama, sedangkan Pembimbing Utama dan Pendamping menjadi
pengarang kedua dan ketiga. Penerbitan Riset Keperawatan (karya ilmiah) yang dilakukan
tidak sesuai dengan ketentuan hak kepengarangan disebut plagiat.
B. Blue Print Assessment
Bab ini menguraikan tentang proses penyusunan serta petunjuk teknis Riset
Keperawatan yang dapat digunakan oleh mahasiswa sebagai panduan dalam
penyusunan Riset Keperawatan.
5) Abstrak
Pada bagian atas dituliskan nama program studi, nama peneliti, judul,
jumlah halaman, jumlah tabel, jumlah gambar, jumlah skema, dan jumlah
lampiran.
Abstrak berisi :
a) Latar belakang (tanpa menggunakan kutipan/sumber pustaka)
b) Tujuan penelitian
c) Metodologi (rancangan, sampel, instrument, metode pengumpulan
data dan analisa data)
d) Hasil penelitian
e) Diskusi/pembahasan
f) Simpulan dan saran
Pada laporan Riset Keperawatan, abstrak ditulis dalam dua bahasa yaitu
bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Jumlah kata pada abstrak antara
250 –300 kata dengan pengetikan 1 (satu) spasi tanpa menggunakan
alinea. Judul berbahasa Inggris hendaknya dikonsultasikan pada lembaga
bahasa Inggris yang berkompeten.
6) Prakata
Prakata berisi tentang ucapan terima kasih pada berbagai pihak yang
telah membantu peneliti dalam menyelesaikan riset/penelitian
7) Daftar isi
Berisi tentang daftar setiap bab dan sub bab yang terdapat dalam laporan
penelitian (Riset Keperawatan).
8) Daftar tabel
Berisi tentang urutan tabel yang terdapat pada laporan penelitian. Nomor
tabel menggambarkan nomor bab dan nomor urut tabel.
9) Daftar gambar
Berisi urutan gambar yang terdapat dalam laporan penelitian, nomor
gambar mengikuti ketentuan yang sama seperti penomoran tabel.
2) Tinjauan Pustaka
a) Tinjauan Teori
Tinjauan pustaka berisi tentang analisis dan sintesis terhadap sumber-
sumber yang diperlukan untuk menjelaskan fenomena, termasuk teori
yang sesuai sebagai pendekatan untuk penyelesaian masalah dan
menjawab tujuan penelitian. Rujukan hasil penelitian harus sesuai dan
mempunyai kaitan dengan penelitian yang akan dilakukan. Yang perlu
ditulis dalam rujukan hasil penelitian berisi tentang judul yang
diteliti, dan hasil penelitian. Tinjauan pustaka dapat berasal dari buku,
artikel, internet dan perlu dipilih sumber yang sesuai, mutakhir dan
bisa dipertanggungjawabkan (kecuali blogspot dan wordpress). Pada
tinjauan pustaka wajib disertai dengan minimal 5 Jurnal
Internasional yang mendukung.
b) Kerangka Teori
Kerangka teori merupakan landasan berpikir penelitian yang
dikembangkan dari teori terkait fenomena yang akan diteliti.
3) Metodologi Penelitian
Lebih berfokus pada penelitian yang akan dibahas. Komponen yang
diuraikan dalam bagian ini adalah:
a) Kerangka Konsep
Merupakan landasan berpikir penelitian yang dikembangkan
berdasarkan kerangka teori yang sudah dibahas dalam tinjauan
pustaka. Langkah-langkah membuat kerangka konsep:
(1) Tentukan fenomena – variabel yang akan diteliti
(2) Uraikan konsep masing-masing variabel yang akan diteliti
(3) Kaitkan masalah penelitian dengan konsep yang telah diuraikan
b) Hipotesis
Merupakan jawaban sementara atas pertanyaan penelitian yang telah
dirumuskan yang berisi tentang hipotesis alternatif menyatakan
adanya hubungan antar variabel.
c) Desain penelitian
Desain penelitian terdiri dari deskriptif, korelasi, kuasi eksperimen
dan eksperimen. Perlu diuraikan apa dan bagaimana hal tersebut akan
dilakukan. Desain penelitian yang digunakan harus sesuai dengan
tujuan dan kerangka konsep penelitian.
d) Definisi Operasional
Definisi operasional terdiri dari:
(1) Variabel penelitian
(2) Definisi operasional
(3) Cara ukur
(4) Hasil ukur
(5) Skala ukur
g) Etika penelitian
Uraian tentang risiko penelitian yang mungkin timbul pada responden
dan peneliti selama penelitian serta cara mengatasi risiko termasuk
aplikasi prinsip-prinsip etik yang dipakai.
h) Alat pengumpul data
Penulisan tentang data-data yang akan dikumpulkan dan uraian
tentang instrumen penelitian yang akan digunakan. Uraikan pula
bagaimana proses validitas dan reliabilitas instrumen.
j) Analisis data
Uraian tentang bagaimana data yang telah terkumpul diolah,
dianalisis, dan dipresentasikan. Diuraikan juga tentang metode
statistik yang digunakan.
5) Penutup
Berisi Simpulan dan Saran. Bagian ini memuat simpulan hasil pembahasan
penelitian secara sistematis yang berkaitan dengan upaya menjawab
hipotesis dan/atau tujuan penelitian. Simpulan harus menjawab dari tujuan
penelitian. Saran-saran yang disampaikan berkaitan dengan simpulan
penelitian yang telah dilakukan. Saran tersebut harus terkait dengan hasil
penelitian yang dilakukan, dapat berupa kebijakan, upaya praktik
penyelesaian masalah yang dihadapi dan aspek yang dapat diteliti lebih
lanjut. Saran tersebut hendaknya dibuat secara operasional sehingga
bermanfaat bagi penerima saran. Saran yang diberikan harus menjawab
dari manfaat penelitian dan harus objektif.
c. Penjilidan
Riset Keperawatan dijilid dengan sampul merah tebal (hard cover) serta pita
pembatas berwarna merah
Berkaitan dengan pandemi corona yang saat ini sedang terjadi, membuat mahasiswa
tidak memungkinkan melakukan pengambilan data di lapangan, sehingga tugas akhir
tidak lagi berupa riset keperawatan, namun berupa literature review dengan tetap
memperhatikan kaidah-kaidah ilmiah yang ada. Untuk itu perlu disusun petunjuk
teknis penyusunan literature review.
Literature Review adalah uraian tentang teori, temuan dan bahan penelitian lain yang
diperoleh dari bahan acuan untuk dijadikan landasan kegiatan penelitian, menyusun
kerangka pemikiran yang jelas dari perumusan masalah yang ingin diteliti. Tujuan
akhir Literature review adalah untuk mendapatkan gambaran yang berkenaan dengan
hasil penelitian yang sudah pernah dilakukan orang lain.
Literature review merupakan survey artikel terkait dengan isue yang diminati oleh
peneliti. Di dalamnya terdapat komponen kerangka teori (Theorical Framework)
serta kajian terkait topik maupun tema dari penelitian, sehingga didapatkan
kesenjangan dari penelitian.
Literature review diberlakukan bagi mahasiswa semester VIII Program Studi S-1
Keperawatan Tahun Akademik 2021/2022, yang tidak memungkinkan untuk
melakukan pengambilan data di lapangan.
1. Proses Penyusunan
a. Proses penyusunan Literature Review
1) Mahasiswa mengajukan 3 topik atau tema kepada Pembimbing Utama.
2) Pembimbing Utama menyeleksi dan menyepakati topik penelitian yang
diajukan mahasiswa untuk dibuat sebagai judul penelitian
3) Mahasiswa menyiapkan literature review sesuai kesepakatan judul atau
topik dengan Pembimbing Utama dan Pendamping
4) Mahasiswa konsultasi dengan Pembimbing Utama dan Pendamping sejak
mulai penyusunan Bab I
5) Pertemuan atau konsultasi dengan Pembimbing Utama dan Pendamping
dilakukan sampai mendapatkan persetujuan. Setiap kali konsultasi online
mahasiswa merekam atau melakukan screen shoot hasil bimbingan sebagai
bukti untuk meminta tanda tangan pada lembar konsultasi, di kemudian hari.
6) Setelah mendapat persetujuan, literature review dipresentasikan dalam
seminar hasil, yang dihadiri oleh 3 orang penguji yang terdiri dari Ketua
Penguji (Penguji yang ditunjuk oleh Ketua Program Studi S-1 Keperawatan
STIKES Telogorejo, Pembimbing Utama sebagai sebagai Anggota Penguji I
dan Pembimbing Pendamping sebagai Anggota Penguji II
7) Perbaikan literature review dilakukan berdasarkan masukan dari hasil
seminar hasil
b. Proses ujian sidang
1) Mahasiswa dapat mendaftar ujian sidang literature review apabila sudah
mendapat persetujuan pembimbing Utama dan Pendamping
2) Mahasiswa wajib mengumpulkan berkas ujian sidang kepada koordinator
akademik paling lambat 3 hari sebelum tanggal pelaksanaan ujian sidang
3) Mahasiswa wajib menyerahkan berkas ujian sidang kepada Ketua Penguji,
Anggota Penguji I dan Anggota Penguji II paling lambat 3 hari sebelum
tanggal pelaksanaan ujian sidang
2) Halaman persetujuan
Pernyataan persetujuan ini berisi kalimat yang menyatakan bahwa kedua
pembimbing telah menyetujui laporan literature review untuk
dipertahankan. Komponen lembar persetujuan meliputi :
a) Tempat, bulan dan tahun disetujui
b) Nama Pembimbing I dan tanda tangan
c) Nama Pembimbing II dan tanda tangan
4) Abstrak
Pada bagian atas dituliskan nama program studi, nama peneliti, judul,
jumlah halaman, jumlah tabel, jumlah gambar, jumlah skema, dan jumlah
lampiran. Abstrak berisi :
a) Latar belakang (tanpa menggunakan kutipan/sumber pustaka)
b) Tujuan Penelitian
c) Metodologi (Jumlah literatur yang digunakan, metode yang digunakan
literature yang didapat, populasi atau sampel yang digunakan)
d) Hasil penelitian
e) Simpulan
Pada laporan Literature review, abstrak ditulis dalam dua bahasa yaitu
bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Jumlah kata pada abstrak antara
250–300 kata dengan pengetikan 1 spasi tanpa menggunakan alinea. Judul
berbahasa Inggris hendaknya dikonsultasikan pada lembaga bahasa Inggris
yang berkompeten.
5) Prakata
Prakata berisi tentang ucapan terima kasih pada berbagai pihak yang telah
membantu peneliti dalam menyelesaikan literature review.
6) Daftar isi
Berisi tentang daftar setiap bab dan sub bab yang terdapat dalam laporan
literature review.
7) Daftar tabel
Berisi tentang urutan tabel yang terdapat pada laporan literature review.
Nomor tabel menggambarkan nomor bab dan nomor urut tabel.
8) Daftar gambar
Berisi urutan gambar yang terdapat dalam laporan literature review,
nomor gambar mengikuti ketentuan yang sama seperti penomoran tabel.
9) Daftar skema
Berisi tentang urutan skema yang terdapat dalam laporan literature review.
Nomor skema mengikuti ketentuan yang sama seperti nomor tabel.
b. Pengetikan
Literature riview diketik dengan menggunakan komputer dengan aturan:
1) Tipe huruf Times New Roman
2) Ukuran (font)
a) Naskah 12
b) Judul bab 14
c) Judul literature riview 16 diketik dengan huruf bold dan disesuaikan
dengan panjang pendeknya judul literature review dan disusun dengan
format segitiga terbalik
d) Spasi penulisan judul literature riview menggunakan 1 spasi atau 1,5
spasi, sedangkan untuk judul bab menggunakan 2 spasi
3) Ketik naskah dengan spasi ganda
4) Batas ketikan 2,5 cm dari tepi atas; 2,5 cm dari tepi bawah; 4 cm dari tepi
kiri; 2,5 cm dari tepi kanan
5) Batas ketikan awal bab
6) Setiap bab dimulai dari halaman baru
7) Naskah diketik rata kanan dan kiri
8) Judul bab diketik pada batas atas bidang pengetikan font 14, disusun
simetris menggunakan huruf besar tebal (bold) tanpa garis bawah atau titik
di akhir judul, dengan jarak 5 cm dari tepi atas
9) Judul sub bab diberi huruf kapital A, B, atau C, dst di awal dari tepi kiri
dan dicetak tebal. Judul sub bab diketik dengan huruf kapital pada setiap
awal kata, menggunakan huruf tebal (bold)
10) Judul anak sub bab diketik dari batas kiri bidang pengetikan dengan
menggunakan angka 1, lalu a, lalu 1), lalu a), dst
11) Halaman laporan literature review diberi nomor dengan angka Arab (1, 2,
3, …dst), dimulai dengan angka 1 dan seterusnya. Semua nomor halaman
diketik pada pojok kanan atas pada setiap halaman, kecuali untuk bab
baru, nomor halaman di tengah bawah
12) Istilah asing menggunakan huruf Italic (miring)
13) Bila terdapat tabel, gambar, atau skema pada naskah, maka diketik dengan
huruf yang sama dengan naskah secara keseluruhan dan diketik dengan
spasi tunggal. Tabel, gambar, dan skema diberi nomor urut dan pada setiap
halaman hanya boleh memuat satu tabel. Keterangan atau catatan tabel
ditulis dengan spasi tunggal pada akhir tabel sebelah kiri. Judul tabel
diketik di atas dengan posisi di tengah (center) dan disusun dengan format
segitiga terbalik yang meliputi nama tabel, tempat penelitian, bulan dan
tahun, di bawahnya dituliskan sumber pustaka. Judul gambar dan skema di
ketik bawah gambar dan sumber pustaka dengan posisi di tengah (center).
14) Penomoran ditulis secara konsisten dari awal sampai akhir naskah. Cara
yang digunakan adalah gabungan antara angka Romawi dan Arab, seperti
contoh di bawah ini:
I
A
1
a
1)
a)
(1)
(a)
c. Penjilidan
Laporan literature review dijilid dengan sampul merah tebal (hard cover)
serta pita pembatas berwarna merah.
c. Tugas Mahasiswa
a) Mengumpulkan proposal yang telah mendapatkan persetujuan pengambilan
data oleh pembimbing, untuk mendapatkan persentase nilai proposal
b) Mahasiswa yang masih dapat melakukan pengambilan data, dapat
meneruskan proses riset keperawatan sesuai panduan Modul D1-6 Riset
Keperawatan II
c) Mahasiswa aktif dalam kegiatan bimbingan online
C. Teknik Penulisan
Karya ilmiah yang baik perlu dilengkapi dengan sumber acuan dan kutipan yang
digunakan untuk memperkuat argumentasi penulis. Oleh karena itu tata cara kutipan
pun harus diperhatikan untuk menghindari “plagiat” dalam penulisan karya ilmiah.
Sumber informasi yang digunakan dalam tulisan digunakan dalam tulisan
dikumpulkan dalam suatu daftar yang disebut daftar pustaka. Daftar pustaka
ditempatkan di bagian akhir Riset Keperawatan.
Untuk bagian kalimat yang tidak dianggap penting dan akan dihilangkan,
maka bagian tersebut diganti dengan tiga titik (…), apabila bagian yang
akan dihilangkan berada di akhir kalimat, maka diganti dengan tanda
empat titik (….).
2. Daftar Pustaka
a. Sumber Informasi
Sumber informasi yang ditulis di dalam daftar pustaka haruslah relevan dengan
masalah penelitian. Sumber informasi ini dapat berupa buku, artikel dalam
suatu jurnal, artikel dari sumber elektronik, makalah dari suatu pertemuan
ilmiah, artikel dari surat kabar, dan sumber lain yang relevan.
2) Dua artikel dengan penulis sama namun artikel ke-2 penulis tersebut
menulis dengan penulis lain
Contoh :
Misbach, J. (2011). Stroke aspek diagnostik, patofisiologi, manajemen.
Jakarta: Balai Penerbit FKUI
b) 2 orang penulis
Contoh :
Hudak, C.M., & Gallo, B.M. (2010). Keperawatan kritis pendekatan
holistik. Edisi 6. Editor Yasmin Asih. Jakarta:EGC
c) 3 – 6 orang penulis
Contoh :
Schurink, C. A. M., Nieuwenhoven, C. A. Van, Jacobs, J. A.,
Rozenberg-arska, M., Joore, H. C. A., & Bonten, M. J. M.
(2018). Clinical pulmonary infection score for ventilator-
associated pneumonia : accuracy and inter-observer
variability, 217–224. https://doi.org/10.1007/s00134-003-
2018-2
Riset Keperawatan merupakan karya ilmiah yang dibuat oleh mahasiswa setingkat
strata satu (S-1) untuk penyelesaian tugas akhir. Riset Keperawatan dapat berupa
penelitian yang bersifat survey dan observasi untuk mencari pemecahan masalah
tertentu. Riset Keperawatan merupakan proses pembelajaran bagi mahasiswa untuk
mengasah kemampuan analisis dalam mengkaji, menganalisis, memecahkan dan
menyimpulkan masalah yang diteliti.
Bobot keseluruhan Riset Keperawatan dalam satu semester adalah 6 sks, yang
penyelenggaraannya dapat dilaksanakan di layanan keperawatan. Proses assessment
pada Modul D1-6 Riset Keperawatan II ini meliputi ujian literature review tahap 1
dan tahap 2 untuk mahasiswa yang menyusun riset keperawatan dengan metode
literature review, ujian seminar proposal keperawatan dan ujian sidang riset
keperawatan bagi mahasiswa yang menyusun riset keperawatn dengan melakukan
pengambilan data langsung ke responden panelitian.
Tata tertib yang harus dipatuhi oleh mahasiswa selama ujian seminar
proposal adalah sebagai berikut:
a. Mahasiswa harus mendapatkan persetujuan dari Pembimbing I dan
Pembimbing II dalam bentuk tanda tangan pada lembar persetujuan dan
bukti di lembar konsultasi.
b. Setelah mendapatkan persetujuan dari kedua pembimbing mahasiswa
menghubungi koordinator akademik untuk pendaftaran ujian.
c. Mahasiswa menyiapkan dua (2) orang mahasiswa sebagai penyanggah
(oponen).
d. Mahasiswa diperkenankan mengikuti ujian seminar proposal bila
sudah menghadiri minimal dua (2) kali seminar proposal mahasiswa
lain yang dibuktikan dengan daftar hadir, kecuali yang melaksanakan
ujian seminar proposal kelompok pertama dan kedua.
Ujian seminar proposal memiliki bobot penilaian 60% dalam Modul D1-6
Riset Keperawatan II. Kriteria penilaian dalam ujian seminar proposal ini
adalah sebagai berikut:
a. Nilai seminar proposal diperoleh dari rata-rata nilai yang diberikan oleh
semua penguji
b. Nilai batas lulus yang ditetapkan adalah 75
c. Perbedaan nilai di antara penguji tidak boleh lebih dari 5
Ujian sidang Riset Keperawatan ini memiliki bobot penilaian 40% dalam
Modul D1-6 Riset Keperawatan II. Kriteria penilaian dalam ujian sidang
Riset Keperawatan ini adalah:
a. Nilai sidang Riset Keperawatan diperoleh dari rata-rata nilai yang
diberikan oleh semua penguji
b. Nilai batas lulus yang ditetapkan adalah 75
c. Perbedaan nilai di antara penguji tidak boleh lebih dari 5
Tata tertib yang harus dipatuhi oleh mahasiswa selama ujian literature review
tahap 1 sebagai berikut:
a. Mahasiswa harus mendapatkan persetujuan dari Pembimbing Utama dan
Pembimbing Pendamping dalam bentuk tanda tangan pada lembar
persetujuan dan bukti di lembar konsultasi
b. Setelah mendapatkan persetujuan dari kedua pembimbing mahasiswa
menghubungi koordinator akademik untuk pendaftaran ujian.
c. Mahasiswa menyiapkan dua (2) orang mahasiswa sebagai penyanggah
(oponen).
d. Mahasiswa diperkenankan mengikuti ujian tahap 1 bila sudah menghadiri
ujian mahasiswa yang lain minimal dua (2) kali yang dibuktikan dengan
daftar hadir
Ujian literature review tahap 1 ini memiliki bobot penilaian 60% dalam
Modul D1-6 Riset Keperawatan II. Kriteria penilaian dalam ujian tahap 1 ini
sebagai berikut:
a. Nilai ujian literature review tahap 1 ini diperoleh dari rata-rata nilai yang
diberikan oleh semua penguji
b. Nilai batas lulus yang ditetapkan adalah 75
c. Perbedaan nilai antara penguji tidak boleh lebih dari 5
2. Ujian Tahap 2
Ujian literature review tahap 2 dilaksanakan apabila mahasiswa sudah
menyelesaikan literature review dan mendapatkan persetujuan dari
pembimbing Utama dan Pendamping. Penguji terdiri dari Ketua Penguji
(sebagai moderator), Anggota Penguji I dan Anggota Penguji II. Indikator
penilaian dalam ujian tahap II ini yaitu latar belakang masalah, tujuan
literature review, metode literature review, hasil literature review berupa
tabel ekstraksi data artikel-artikel hasil penelitian yang ditemukan,
pembahasan dan penutup.
Ujian tahap 2 ini memiliki bobot penilaian 40% dalam Modul D1-6 Riset
Keperawatan II. Kriteria penilaian dalam ujian ini adalah:
a. Nilai ujian tahap 2 ini diperoleh dari rata-rata nilai yang diberikan oleh
semua penguji
b. Nilai batas lulus yang ditetapkan adalah 75
c. Perbedaan nilai antara penguji tidak boleh lebih dari 5
Modul D1-6 Riset Keperawatan II membahas tentang teknik dan petunjuk aplikasi
dalam penyusunan Riset Keperawatan. Modul ini digunakan sebagai panduan untuk
mahasiswa dan pembimbing dalam menyusun karya ilmiah dari BAB I Pendahuluan,
BAB II Tinjauan Pustaka, BAB III Metodologi Penelitian, BAB IV Hasil Penelitian
dan Pembahasan, BAB V Penutup dan Daftar Pustaka. Modul ini juga menjelaskan
tentang panduan untuk menyusun artikel ilmiah hasil Riset Keperawatan yang akan
dipublikasikan.
Seperti yang diketahui bahwa Riset Keperawatan merupakan suatu bentuk karya
ilmiah akhir bagi mahasiswa Program Studi S-1 Keperawatan pada tahap akademik.
Riset Keperawatan ini nantinya dapat menjadi bekal untuk mahasiswa dalam
mengembangkan Ilmu Keperawatan serta dapat digunakan sebagai modal dalam
rangka mengembangkan diri dalam dunia pekerjaan sehingga dapat mengatasi masalah
yang sedang dihadapinya. Riset Keperawatan yang dihasilkan ini dilaksanakan
berdasarkan kaidah-kaidah Ilmu Keperawatan sehingga modul ini penting sebagai
sumber pengetahuan bagi mahasiswa.
DAFTAR PUSTAKA
Indriati, E. (2009). Menulis karya ilmiah: artikel, skripsi, tesis, dan disertasi. Jakarta:
Gramedia Pustaka Utama
Schwartz, B.M., Landrum, R.E., & Gurung, R.A.R. (2014). An easyguide to APA style.
USA: SAGE Publications
Setiadi. (2013). Konsep dan penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta: Graha Ilmu
5 cm
5 cm
Spasi
1.0 RISET KEPERAWATAN
Oleh
Anak Bangsa
1.18.001
Font 14
5 cm
5 cm
Riset Keperawatan ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk Font
memperoleh gelar Sarjana Keperawatan 12
Oleh
Anak Bangsa
1.18.001
Font 14
Proposal Riset Keperawatan dengan judul “………..” telah disetujui, diperiksa untuk dipertahankan di
Pembimbing Utama,
Spasi
2.0
Font
12
Pembimbing Pendamping,
ii
HALAMAN PERSETUJUAN Font 14
Proposal Riset Keperawatan dengan Judul “……”telah disetujui dan diperiksa untuk
Font
Ns. Suksi Riani, M.Kep 12
Pembimbing Pendamping,
ii
HALAMAN PERSETUJUAN Font 14
Font
12
Pembimbing Pendamping,
ii
HALAMAN PENGESAHAN
NIM : 1.18.001
Pedagang
Semarang.
DEWAN PENGUJI
...................................
...................................
...................................
Ditetapkan di : Semarang
ii
PERNYATAAN ORISINALITAS
Riset Keperawatan dengan judul “….” adalah hasil karya saya sendiri dan semua
sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah saya nyatakan dengan benar.
NIM : 1.18.001
iii
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI
Anak Bangsa
iv
PROGRAM STUDI S-1 KEPERAWATAN Font 14
STIKES TELOGOREJO SEMARANG
Anak Bangsa
ABSTRAK
Corona virus merupakan virus yang dapat menyebabkan penyakit mulai dari gejala
ringan hingga gejal berat. Pencegahan untuk memutus rantai penularan Covid-19,
masyarakat harus mengutamakan tindakan dengan menerapkan protokol kesehatan.
Spasi Protokol kesehatan yang dianjurkan saat ini yaitu 5M. Salah satu tindakan yang dapat
1.0 dilakukukan perawat dalam pemberian asuhan keperawatan yaitu dengan
memberikan edukasi baik secara langsung maupun tidak langsung dengan cara
memanfaatkan teknologi dan media sosial yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk
menganalisis Manfaat Edukasi Berbasis Video Terhadap Tingkat Kepatuhan 5M
Sebagai Self Protection Covid-19 Pedagang Pasar Baru Rumbia sebelum dan
sesudah diberikan edukasi berbasis video. Penenlitian ini merupakan penelitian
kuantitatif dengan quasy experimental design. Jumlah sampel pada penelitian ini
sebanyak 59 responden dengan teknik pengambilan data menggunakan purposive
sampling. Berdasarkan uji Wilcoxon didapatkan hasil penelitian menunjukan bahwa
terdapat perubahan nilai pre dan post tingkat kepatuhan 5M pedagang pasar baru
Rumbia setelah diberikan edukasi berbasis video dengan nilai signifikansi hasil p
value 0,001 (< 0,05) dan nilai Zhitung sebesar 6,706 > 1,65 Ztabel. Angka tersebut
menunjukkan adanya peningkatan tingkat kepatuhan protocol kesehatan 5M setelah
diberikan edukasi berbasis video. Cara yang dapat dilakukan dalam upaya
pencegahan Covid-19 yaitu dengan memanfaatkan teknologi sehingga dapat
diberikan edukasi berbasis video untuk membantu meningkatkan kepatuhan protokol
kesehatan 5M.
vii
STUDY PROGRAM BACHELOR IN NURSING
TELOGOREJO SCHOOL OF HEALTH SCIENCE SEMARANG
Anak Bangsa
ABSTRACT
Corona virus is a virus that can cause illness ranging from mild symptoms to severe
symptoms. In order to break the chain of transmission of Covid-19, the community
must prioritize action by implementing health protocols. The current recommended
health protocol is 5M. One of the actions that nurses can take in providing nursing
care is by providing education either directly or indirectly by utilizing existing
technology and social media. This study aims to analyze the Benefits of Video-Based
Education on 5M Compliance Levels as Self Protection for Covid-19 Rumbia New
Market Traders before and after being given video-based education. This research is
a quantitative research with a quasi experimental design wich involved 59
respondents and using purposive sampling technique to obtain the data. Based on the
Wilcoxon test, the results showed that there was a change in the pre and post values
of the 5M compliance level of Rumbia new market traders after being given video-
based education with a significance value of p value 0.001 (< 0.05) and a Z
valuecalculated of 6.706 > 1.65 Ztable. This score showed an increase level of compliance
with the 5M health protocol after being given video-based education. One way to
prevent Covid-19 is by utilizing technology so that video-based education can be
provided to help improve compliance with the 5M health protocol.
viii
PRAKATA
Syukur alhamdulillah peneliti panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat dan
Kepatuhan 5M Sebagai Self Protection Covid-19 Pedagang” dengan baik dan lancar.
Riset Keperawatan ini disusun untuk memperoleh gelar sarjana keperawatan pada
bimbingan dan bantuan dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini dengan
segala kerendahan hati dan tulus ikhlas perkenankan peneliti menyampaikan ucapan
3. Ns. Ismonah., M.Kep., Sp.M.B. selaku Wakil Ketua I Bidang Akademik STIKES
Telogorejo Semarang
4. Ns. Sri Puguh Kristiyawati, M.Kep., Sp.M.B. selaku Ketua Program Studi S-1
5. dst
Peneliti
ix
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ……………………………………………………... I
HALAMAN PERSETUJUAN …………………………………………… Ii
HALAMAN PENGESAHAN ……………………………………………. Iii
PERNYATAAN ORISINALITAS ………………………………………. V
PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI ………………………… Vi
ABSTRAK ……………………………………………………………….. Vi
ABSTRACT ……………………………………………………………… Viii
PRAKATA ……………………………………………………………….. Ix
DAFTAR ISI ……………………………………………………………... Xi
DAFTAR TABEL ………………………………………………………... Xiii
DAFTAR GAMBAR …………………………………………………….. Xiv
DAFTAR SKEMA ……………………………………………………….. Xv
DAFTAR LAMPIRAN …………………………………………………... Xvi
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang …………………………………………………… 1
B. Rumusan Masalah ………………………………………………... 7
C. Tujuan Penelitian ………………………………………………… 7
D. Manfaat Penelitian ……………………………………………….. 8
E. Keaslian Penelitian .......................................................................... 9
F. Persamaan dan Perbedaan dengan Penelitian Peneliti ..................... 10
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Tinjauan Teori............................…………………………………... 12
B. Kerangka Teori…………………………………………………… 61
BAB III METODE PENELITIAN
A. Kerangka Konsep dan Variabel Penelitian ……………….………. 63
B. Hipotesis.................. ........................................................................ 64
C. Rancangan Penelitian....................................................................... 66
D. Definisi Operasional........................................................................ 68
E. Populasi dan Sampel ……………………………………………... 70
F. Tempat dan Waktu Penelitian ……………………………………. 71
G. Etika Penelitian …………………………………………………... 73
H. Alat Pengumpulan Data ………………………………………….. 75
I. Prosedur Pengumpulan Data ……………………………………... 77
J. Analisis Data ………………………………..........................……. 79
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian ………….....……………………………………... 81
B. Pembahasan.......………………………………………………….. 83
C. Kekuatan Dan Keterbatasan Penelitian............................................ 102
x
BAB V PENUTUP
A. Simpulan ………………………………………………………….. 104
B. Saran ……………………………………………………………… 105
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 Keaslian Penelitian ...................................................................... 13
Tabel 1.2 Persamaan dan Perbedaan dengan Penelitian Peneliti ................ 17
Tabel 3.1 Definisi Operasional ................................................................... 64
Tabel 3.2 Tabel Penyajian Data ………………………………………… 76
Tabel 4.1 Distribusi Frekuensi Karakteristik Responden Berdasarkan
Jenis Kelamin, Pendidikan, Status Perkawinan, Riwayat
Penyakit Responden April 2022 (n=60) ………………………. 79
Tabel 4.2 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan nilai Pre Test
Tingkat Kepatuhan 5M Pedagang April 2022 (n=60) ……........ 81
Tabel 4.3 Tingkat Kepatuhan 5M Pre dan Post Test Edukasi Berbasis
Video Pada Pedagang April 2022 (n=60) ……………………... 83
dst.......
xi
DAFTAR GAMBAR
Halaman
xii
DAFTAR SKEMA
Halaman
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 11 : Hasil Analisa Data (disiapkan hanya pada saat seminar proposal)
xiv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dunia saat ini tengah waspada terhadap kemunculan virus baru yang penyebarannya
cukup pesat, virus ini dikenal dengan sebutan virus corona (Corona disease) atau sering
dikenal juga dengan sebutan Covid-19. Coronavirus merupakan virus yang dapat
menyebabkan penyakit mulai dari gejala ringan hingga gejala berat. Ada dua jenis
coronavirus yang diketahui dapat menimbulkan gejala berat seperti Middle East
Berdasarkan pengurutan genetik virus mengindikasikan bahwa virus ini berjenis beta
coronavirus yang berhubungan erat dengan virus SARS. Covid-19 adalah jenis penyakit
baru yang sebelumnya tidak pernah diidentifikasi pada manusia, Covid-19 disebabkan
2020).
Angka kejadian konfirmasi Covid-19 di Dunia per tanggal 31 januari 2021 adalah
102.083.344 kasus dengan 2.209.195 kematian (CFR 2,2%) di 222 negara terjangkit dan
185 negara transmisi lokal. Kasus terkonfirmasi Covid-19 tertinggi saat ini berada di
Negara USA dengan total kumulatif 25.676.612 kasus dan kasus kumulatif total
kematian sebesar 2.209.195, disusul dengan Negara India dengan jumlah kumulatif
kasus terkonfirmasi 10.746.183, total kumulatif angka kematian 154.274 Jiwa. Negara
(WHO, 2020).
15
Covid-19 dapat ditularkan melalui droplet pada saat berbicara, batuk dan terkena bersin
dari orang yang terinfeksi virus corona, penularan kontak tidak langsung seperti
menyentuh permukaan benda yangmengandung percikan virus dari orang yang terinfeksi
yang dapat masuk kedalam saluran mukosa mulut, hidung dan mata melalui tangan dan
penularan aerosol. Covid-19 merupakan jenis wabah atau penyakit yang baru ditemukan
virus corona adalah pemutusan rantai penularan dengan cara membatasi mobilisasi
orang yang berisiko hingga masa inkubasi, deteksi dini, isolasi dan melakukan
proteksi dasar. Pencegahan lain yang dapat dilakukan sebagai bentuk dari proteksi dasar
adalah dengan meningkatkan daya tahan tubuh, mencuci tangan dengan 6 langkah benar
menggunakan sabun dan air mengalir, mengkonsumsi asupan makanan yang sehat,
menggunakan masker bila sedang berada di luar rumah, melakukan olahraga, istirahat
yang cukup serta makan-makanan yang dimasak hingga matang dan bila sakit segera
Pada saat kondisi pandemi media edukasi yang cocok digunakan adalah media
elektronik seperti video, karena dapat meminimalkan pertemuan dan kerumunan saat
proses penyampaian edukasi kesehatan. Edukasi melalui video dapat digunakan sebagai
pilihan yang tepat untuk menyampaikan edukasi, video adalah alat bantu atau media
(Notoatmodjo, 2012).
16
Contoh Keaslian Penelitian
Tabel 1.1
Keaslian Penelitian
Peneliti,
Judul Penelitian Metode Penelitian Hasil Penelitian
Tahun Penelitian
Ni Ketut Mayastuti, Pengaruh edukasiJenis penelitian ini Berdasarkan hasil penelitian
Putu Wira & Ida terstruktur dengan adalah quasy dapat disimpulkan bahwa
Ayu Agung,L. media video terhadap Eksperimental ada pengaruh dalam
2018 kepatuhan 6 langkah dengan rancangan pemberian edukasi
mencuci tangan pada pre test dan post terstruktur dengan media
keluarga pasien test with control video terhadap kepatuhan 6
ruang ICU group design langkah mencuci tangan
pada keluarga pasien
Sabarudin, et al., 2019Efektivitas pemberian Jenis penelitian ini Berdasarkan hasil penelitian
edukasi secara online adalah quasi pada edukasi pencegahan
melalui media video Eksperimen dengan covid-19 melalui video +
dan leaflet terhadap pendekatan leaflet didapatkan nilai
tingkat pengetahuan nonequivalent median pada pretest 19,63
pencegahan Covid- control group dan nilai median posttest
19 di Kota Baubau pretest-posttest 22.0 dan nilai p value =
0.001 <α = 0.05 yang
berarti ada perbedaan
pengetahuan responden
sebelum dan sesudah diberi
edukasi.
Wahyuningsih Safitri, Edukasi mediaJenis penelitian ini Hasil penelitian menunjukkan
Nining audiovisual terhadap adalah quasi hasil uji Wilcoxon dengan
Wihastutik, Anis perilaku cuci tangan eksperiment p value = 0.000 <α = 0.05,
Nurhidayati, Heni pada keluarga pasien dengan Non- artinya ada perbedaan rata-
Nur Kusumawati, rawat inap equivalent control rata perilaku cuci tangan
2020 grop design pada keluarga pasien rawat
inap sebelum dan sesudah
diberi edukasi dengan
media audiovisual di ruang
rawat inap RS Kash ibu
Surakarta.
Nasyrah Wati, Nani Pengaruh intervensi
Jenis penelitian ini Hasil penelitian menunjukkan
Yuniar, Paridah. penayangan video adalah pra bahwa perbedaan sikap
2016 terhadap Eksperimental siswa tentang cuci tangan
pengetahuan, sikap dengan rancangan pakai sabun diperoleh hasil
dan tindakan tetang One group Pre-test nilai p McNemar adalah
cuci tangan pakai dan post test design 0.001 sehingga secara
sabun pada siswa statistic terdapat perbedaan
SDN 10 Kabawo pengetahuan tentang cuci
tahun 2016 tangan pakai sabun
sebelum dan sesudah
dilakukan intervensi
penayangan video pada
siswa SDN 10 Kabawo
tahun 2016.
Contoh Persamaan dan Perbedaan dengan Penelitian Peneliti
Tabel 1.2
Persamaan dan Perbedaan dengan Penelitian Peneliti
Perbedaan:
1. Fokus intervensi 1. Peningkatan fungsi saraf 1. Kesimetrisan wajah
dan kekuatan otot
(Hatayama, et al., 2008,
Pereira, et al., 2010 dan
Prakash, et al., 2012)
Gambar 2.1
Double Lumen Catheter
CONTOH PENULISAN KERANGKA TEORI
CONTOH TABEL PADA BAB IV
Tabel 4.1
Distribusi Responden Berdasarkan Usia Pedagang di Pasar
Bulan April 2022
(n=60)
Intervensi Kontrol
Variabel
n Mean SD Min-Max n Median Min-Max
Usia 30 54,22 9,27 32-70 30 54 23-75
CONTOH PLAN OF ACTION (POA)
*)
Alumni Program Studi S-1 Keperawatan STIKES Telogorejo Semarang
Email:alfa_betha@gmail.com (No Hp: 085740123456)
**)
Dosen Program Studi S-1 Keperawatan STIKES Telogorejo Semarang
***)
Dosen Program Studi S-1 Keperawatan STIKES Telogorejo Semarang
ABSTRAK
Corona virus merupakan virus yang dapat menyebabkan penyakit mulai dari gejala ringan hingga gejal berat.
Pencegahan untuk memutus rantai penularan Covid-19, masyarakat harus mengutamakan tindakan dengan
menerapkan protokol kesehatan. Protokol kesehatan yang dianjurkan saat ini yaitu 5M. Salah satu tindakan yang
dapat dilakukukan perawat dalam pemberian asuhan keperawatan yaitu dengan memberikan edukasi baik secara
langsung maupun tidak langsung dengan cara memanfaatkan teknologi dan media sosial yang ada. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis Manfaat Edukasi Berbasis Video Terhadap Tingkat Kepatuhan 5M Sebagai Self
Protection Covid-19 Pedagang Pasar Baru Rumbia sebelum dan sesudah diberikan edukasi berbasis video.
Penenlitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan quasy experimental design. Jumlah sampel pada
penelitian ini sebanyak 59 responden dengan teknik pengambilan data menggunakan purposive sampling.
Berdasarkan uji Wilcoxon didapatkan hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat perubahan nilai pre dan post
tingkat kepatuhan 5M pedagang pasar baru Rumbia setelah diberikan edukasi berbasis video dengan nilai
signifikansi hasil p value 0,001 (< 0,05) dan nilai Zhitung sebesar 6,706 > 1,65 Ztabel. Angka tersebut menunjukkan
adanya peningkatan tingkat kepatuhan protocol kesehatan 5M setelah diberikan edukasi berbasis video. Cara
yang dapat dilakukan dalam upaya pencegahan Covid-19 yaitu dengan memanfaatkan teknologi sehingga dapat
diberikan edukasi berbasis video untuk membantu meningkatkan kepatuhan protokol kesehatan 5M.
ABSTRACT
Corona virus is a virus that can cause illness ranging from mild symptoms to severe symptoms. In order to break
the chain of transmission of Covid-19, the community must prioritize action by implementing health protocols.
The current recommended health protocol is 5M. One of the actions that nurses can take in providing nursing
care is by providing education either directly or indirectly by utilizing existing technology and social media. This
study aims to analyze the Benefits of Video-Based Education on 5M Compliance Levels as Self Protection for
Covid-19 Rumbia New Market Traders before and after being given video-based education. This research is a
quantitative research with a quasi experimental design wich involved 59 respondents and using purposive
sampling technique to obtain the data. Based on the Wilcoxon test, the results showed that there was a change in
the pre and post values of the 5M compliance level of Rumbia new market traders after being given video-based
education with a significance value of p value 0.001 (< 0.05) and a Z valuecalculated of 6.706 > 1.65 Ztable. This
score showed an increase level of compliance with the 5M health protocol after being given video-based
education. One way to prevent Covid-19 is by utilizing technology so that video-based education can be
provided to help improve compliance with the 5M health protocol.
Tabel 1
Distribusi Responden Berdasarkan Usia Pedagang
Bulan April 2022
(n=60)
Intervensi Kontrol
Variabel
n Mean SD Min-Max N Median Min-Max
Usia 30 54,22 9,27 32-70 30 54 23-75
Berdasarkan tabel 1 menunjukkan hasil bahwa responden pada kelompok kontrol adalah 54
rata-rata umur responden pada kelompok tahun dengan umur termuda 23 tahun dan
intervensi adalah 54,22 tahun dengan standar tertua 75 tahun.
deviasi 9,27. Sedangkan nilai tengah umur
NAMA :
NIM :
TANDA TANGAN
NO TANGGAL TOPIK
MAHASISWA PEMBIMBING
F.003/SOP/016-027/AKD
LEMBAR KONSULTASI
NAMA :
NIM :
JUDUL :
TANDA
NO. HARI/TANGGAL POKOK BAHASAN DAN KOREKSI
TANGAN
F.002/SOP/016/AKD
NAMA :
NIM :
JUDUL :
Petunjuk Penilaian :
Nilai batas lulus : 75
Perbedaan nilai di antara penguji tidak boleh lebih dari 5
Semarang, ...............................
Penguji,
( ................................................ )
F.002/SOP/012/AKD
NAMA :
NIM : 1.10.048
JUDUL :
5. Tanya jawab 4
TOTAL NILAI
Petunjuk Penilaian :
Nilai batas lulus : 75
Perbedaan nilai di antara penguji tidak boleh lebih dari 5
Semarang, ……………………
Penguji,
( ……..…………….………)
F.002/SOP/012/AKD
NAMA :
NIM :
JUDUL :
Petunjuk Penilaian :
Nilai batas lulus : 75
Perbedaan nilai di antara penguji tidak boleh lebih dari 5
Semarang, ...............................
Penguji,
( ................................................ )
F.002/SOP/012/AKD
NAMA :
NIM : 1.10.048
JUDUL :
5. Tanya jawab 4
TOTAL NILAI
Petunjuk Penilaian :
Nilai batas lulus : 75
Perbedaan nilai di antara penguji tidak boleh lebih dari 5
Semarang, ……………………
Penguji,
( ……..…………….………)
F.003/SOP/017/AKD
Hari/Tanggal :
Nama Mahasiswa :
NIM :
Judul Proposal :
Semarang, ........................................
Ketua Penguji
( )
Hari/Tanggal :
NIM :
Nama Mahasiswa :
Note : untuk mahasiswa yang menjadi oponen saat ujian proposal riset.
F.002/SOP/012/AKD
NAMA :
NIM : 1.10.048
JUDUL :
5. Tanya jawab 4
TOTAL NILAI
Petunjuk Penilaian :
Nilai batas lulus : 75
Perbedaan nilai di antara penguji tidak boleh lebih dari 5
Semarang, ……………………
Penguji,
( ……..…………….………)
LAY OUT
LITERATURE RIVIEW
A. BAB 1 : PENDAHULUAN
1. Latar belakang masalah
Merupakan langkah pertama dalam literature riview yaitu membaca tulisan
ilmiah terkait. Mahasiswa memilih topik sesuai isu dan minat (dapat
menggunakan variabel saat ini). Hal-hal yang dapat dilakukan adalah: Mahasiswa
perhatikan struktur dan teks karya ilmiah misal melihat daftar isi, abstrak, untuk
melihat apakah teks itu sesuai untuk tujuan anda Jika teks karya ilmiah sudah
sesuai tujuan, lanjutkan membaca lebih detail untuk mendukung literature
review.
B. BAB II : METODOLOGI
Merupakan penjabaran langkah kedua, ketiga dan keempat dalam literature review
yaitu memilih semua tulisan ilmiah yang dibaca, membuat ringkasan publikasi, dan
analisis dan interprestasi.
1. Desain penelitian
Desain penelitian yang digunakan adalah literature review atau tinjauan pustaka.
Literature review adalah cara yang dipakai untuk mengumpulkan data atau
sumber yang berhubungan pada sebuah topik tertentu yang bisa didapat dari
berbagai sumber seperti jurnal, text book, dan pustaka lain yang relevan
a) Pencarian Instrumen Menggunakan PICO
Contoh:
“Apakah Terdapat Pengaruh Pemberian Ekstrak Mengkudu Dosis Tertentu
Terhadap Penurunan Kadar Gula Darah pada Pasien Diabetes”
P (Patient, Population, Problem) : Pasien Diabetes
I (Intervention, prognostic factor, exposure) : Ekstrak Mengkudu
C (comparison, control) : Dosis Tertentu
O (Outcome) : Kadar gula Darah
5. Penelusuran Jurnal
Uraian langkah-langkah mendapatkan jurnal/artikel ilmiah secara rinci.
Skema 2.3
Riview Struktur
Note:
3 Artikel Internasional
7 Artikel Nasional
6. Hasil dan Pembahasan
Dalam melakukan analisis dan interprestasi dengan cara:
a. Mencari Kesamaan (Compare)
Teknik melakukan review dengan cara mencari kesamaan di antara beberapa
literatur dan diambil kesimpulannya.
b. Mencari ketidaksamaan (Contrast)
Teknik melakukan review dengan cara menemukan perbedaan di antara beberapa
literatur dan diambil kesimpulannya.
c. Memberikan pandangan (Critize)
Teknik melakukan review dengan membuat pendapat sendiri terhadap sumber
yang dibaca.
d. Membandingkan (Synthesize)
Teknik melakukan review dengan menggabungkan beberapa sumber menjadi
sebuah ide baru, membandingkan dengan sumber teori lain yang terkait
e. Meringkas (Summarize)
Teknik melakukan review dengan menulis kembali sumbernya dengan kalimat
sendiri.
2. Saran
Saran-saran yang disampaikan berkaitan dengan simpulan literature riview yang
telah dilakukan. Saran tersebut harus terkait dengan hasil literature riview yang
selanjutnya dijadikan dasar sebuah penelitian. Saran tersebut hendaknya dibuat
secara operasional sehingga bermanfaat bagi penerima saran. Saran yang
diberikan harus menjawab dari penelitian dan harus objektif.
ALUR PELAKSANAAN UJIAN ONLINE
1. MAHASISWA
a. Untuk melaksanakan ujian: mahasiswa meminta persetujuan melaksanakan ujian
(screen shoot lembar persetujuan) ke dosen pembimbing via WA/e-Mail.
b. Setelah mendapatkan persetujuan dari dosen pembimbing, selanjutnya mahasiswa
mengirimkan pernyataan persetujuan ke koordinator Riset untuk dilakukan
verifikasi via WA/ e-Mail. (Semua dokumen discreen shot / difoto) bias
dikumpulkan jadi 1 ke leader atau yg bertanggung jawab saat ujian.
c. Mahasiswa mengirimkan draft kepada penguji H-3 sebelum pelaksanaan hari H
ujian (file pdf dikirimkan ke penguji via e-Mail).
d. Membuat daftar nama seperti saat ujian proposal dan dikirim digroup leader.
e. Sebelum ujian mencoba share screen PPT dengan teman sepeminatan agar ujian
berjalan lancar.
f. ARisetf menghubungi kordinator terkait jadwal ujian
3. KOORDINATOR
a. Melakukan verifikasi berkas (pernyataan persetujuan) dari mahasiswa, jika sudah
valid koordinator Riset berkoordinasi dengan aspro dan TU akademik terkait
pembuatan dan pengiriman undangan untuk penguji. (melalui WA/ e-Mail)
b. Mengirimkan berkas pelaksanaan ujian Riset (daftar hadir, lembar penilaian,
rekap penilaian) melalui e-Mail kepada penguji.
4. TU AKADEMIK
a. Berkoordinasi dengan koordinator Riset terkait surat undangan untuk penguji
b. Membuat surat undangan pelaksanaan ujian RISET untuk penguji
c. Mengirimkan surat undangan untuk penguji melalui e-Mail
Catatan:
a. Alur ini hanya dilaksanakan dalam masa tanggap darurat covid-19
b. Pelaksanaan ujian Riset dilaksanakan secara online dapat menggunakan aplikasi google
meet, skype atau zoom, ketua penguji sebagai inviter dan mengirimkan kode ke penguji
anggota serta mahasiswa
c. Apabila dikemudian hari terdapat pernyataan atau berkas yang dipalsukan maka
pelaksanaan ujian Riset dianggap batal.
Alur Pelaksanaan Ujian Riset Keperawatan
Program Studi S-1 Keperawatan STIKES Telogorejo Semarang
KEPERAWATAN ANAK
PEMBIMBING PEMBIMBING
NO NIM NAMA MAHASISWA
UTAMA PENDAMPING
Nella Vallen Ika Puspita,
S.ST.,MPH 117096 Shofi Auliya
KEPERAWATAN MATERNITAS
PEMBIMBING PEMBIMBING
NO NIM NAMA MAHASISWA
UTAMA PENDAMPING
Ananda Hidayah Ningrum
118006
Ns. Rinda Intan Sari, Ns. Anis Ardiyanti,
1 118090 Yenik Istirokhah
M.Kep M.Kep
118071 Riesahatul Lailly Zaenatul
Afiza
118040 Maria Wahyurwi Astuti
2
Ns. Anis Ardiyanti, Agnes Isti Harjanti, 118063 Novytiana Ika Berliani
M.Kep M.Kes, S.SiT
118078 Sania Apriliana
Ns. Rusmiyati, S.Kep., Ns. Rinda Intan Sari, 118091 Yofi Luthfiya Istiqomah
3
M.Si M.Kep 118032 Fany Ramadhani
118093 Yunita Indah Kristanti
KEPERAWATAN JIWA
PEMBIMBING PEMBIMBING
NO NIM NAMA MAHASISWA
UTAMA PENDAMPING
117106 Tri Wijiarti
Ns. Laura Khattrine 118024 Dian Pratiwi
Ns. Prita Adisty
1 Noviyanti, M.Kep., 118076
Handayani, M.Kep Rosvita Elmayani
Sp.Kep.J
KEPERAWATAN KRITIS
PEMBIMBING PEMBIMBING
NO NIM NAMA MAHASISWA
UTAMA PENDAMPING
118087
Trias Yuliana Putri
Ns. Arlies Zenitha Ns. Kristianto Dwi N,
1
Victoria, M.Kep M.Kep 118092
Yuliana Ika Safitri
118082
Shifa Ayu Wardani
Ns. Kristianto Dwi N, 118049
2 Ns. Riris Risca, M.Kep Murni Amaliyah
M.Kep
118069 Rein Ignatius Asa Maria
Silubun
118085
Siti Nur Aisah
Ns. Bagus Ananta 118004 Afira Masruroh
Tanujiarso, M.Kep
3 Ns. Riris Risca, M.Kep
118080 Septiani Sartono
118056
Naviatul Fadilla Nurrohmah
4 Ns. Dwi Fitriyanti, M.Kep Ns. Niken Wulan, M.Kep
118003 Aevi Deananda Rizki
118065
Oktavia Ayu Novita Sari
5 Ns. Suksi Riani, M.Kep Ns. Riris Risca, M.Kep
118075
Rizal Indra Fauzi
Ns. Niken Wulan, M.Kep 118068
Putri Indriani
Ns. Bagus Ananta
6
Tanujiarso, M.Kep 118030 Eny Sri Nurhayati
Ns. Resa Nirmala Jona, Ns. Felicia Risca Ryandini, 117097 Shohifatul Lathifah Rohan
8
M.Kep M.Kep., Sp.MB 118043 Misael Fridayanto
118057 Ni Wayan Dewi Maharani
DAFTAR NAMA MAHASISWA & PEMBIMBING
PROPOSAL RISET KEPERAWATAN
PRODI S-1 KEPERAWATAN STIKES TELOGOREJO SEMARANG
TAHUN AKADEMIK 2021/2022
KELAS C (ALIH JENJANG)
KEPERAWATAN ANAK
PEMBIMBING PEMBIMBING
NO NIM NAMA MAHASISWA
UTAMA PENDAMPING
Ns. Siti Lestari, M.Kep., Ns. Rinda Intan Sari, 1108098 Azmi Wilda
1 Sp.Kep.An M.Kep 1108096 Agustina Istianti
KEPERAWATAN MATERNITAS
PEMBIMBING PEMBIMBING
NO NIM NAMA MAHASISWA
UTAMA PENDAMPING
Ns. Siti Lestari, 1108115 Pipin Palupi
Ns. Rinda Intan Sari,
1 M.Kep., Sp.Kep.An
M.Kep 1108121 Sindi Elisa Pratiwi
Ns. Siti Lestari,
M.Kep., Sp.Kep.An 1108128 Zakiah Halwani Wahdaniyah
Ns. Anis Ardiyanti,
2
M.Kep
Ns. Maya Cobalt
1108109 Khafidzoh
Angio S, M.Kep
KEPERAWATAN JIWA
PEMBIMBING PEMBIMBING
NO NIM NAMA MAHASISWA
UTAMA PENDAMPING
Ns. Laura Khattrine 1108112 Nanda Yuliyana
1 Noviyanti, M.Kep., Ns. Bagus Ananta
Sp.Kep.J Tanujiarso, M.Kep 1108102 Evans Martha Felly
MANAJEMEN KEPERAWATAN
PEMBIMBING PEMBIMBING
NO NIM NAMA MAHASISWA
UTAMA PENDAMPING
1108107 Indriana Prasetyowati
1108123 Siti Munawaroch
Ns. Arlies Zenitha
1 Ns. Ratnasari, M.Kep
Victoria, M.Kep 1108120 Savista Maya S.S.
1108119 Rumanti Cendanasari
PEMBIMBING PEMBIMBING
NO NIM NAMA MAHASISWA
UTAMA PENDAMPING
Ns. Felicia Risca 1108106 Hana Wilies Nugraheni
1 Ryandini, M.Kep., Gilang Rizki Al Farizi,
Sp.KMB 1108103 Florentina Rositaningsih
M.Farm.,Apt
NO NAMA INSTITUSI NO HP / WA
1 Ns. Ismonah, M.Kep., Sp.MB Prodi S-1 Keperawatan STIKES 081228107773
Telogorejo Semarang
2 Ns. Sri Puguh K. M.Kep., Sp.MB Prodi S-1 Keperawatan STIKES 08122877252
Telogorejo Semarang
3 Ns. Asti Nuraeni, M.Kep., Sp.Kep.Kom Prodi S-1 Keperawatan STIKES 081806642159
Telogorejo Semarang
4 Ns. Sri Hartini MA, M.Kep., Sp.Kep.An Prodi S-1 Keperawatan STIKES 081325561307
Telogorejo Semarang
5 Ns. Felicia Risca R, M.Kep., Sp.KMB Prodi S-1 Keperawatan STIKES 08985848461
Telogorejo Semarang
6 Ns. Laura Khattrine N, M.Kep., Sp.Kep.J Prodi S-1 Keperawatan STIKES 081325515253
Telogorejo Semarang
7 Ns. Dwi Fitriyanti, M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 085640474711
Telogorejo Semarang
8 Ns. Prita Adisty Handayani, M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 085640450470
Telogorejo Semarang
9 Ns. Suksi Riani, M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 085740887166
Telogorejo Semarang
10 Ns. Bagus Ananta Tanujiarso, M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 081914450545
Telogorejo Semarang
11 Ns. Ratnasari, M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 0819665669
Telogorejo Semarang
12 Ns. Arlies Zenitha Victoria, M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 081326207150
Telogorejo Semarang
13 Ns. Rinda Intan Sari, M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 085728151533
Telogorejo Semarang
14 Ns. Ni Made Ayu Wulansari, M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 085641338946
Telogorejo Semarang
15 Ns. Anis Ardiyanti, M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 085641277393
Telogorejo Semarang
16 Ns. Siti Lestari, M.Kep., Sp.Kep.An Prodi S-1 Keperawatan STIKES 082298916824
Telogorejo Semarang
17 Ns. Niken Wulan Hasthi M., M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 085803553959
Telogorejo Semarang
18 Ns. Kristianto Dwi Nugroho, M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 085791282955
Telogorejo Semarang
19 Ns. Riris Risca Megawati, M.Kep Prodi S-1 Keperawatan STIKES 089667813115
Telogorejo Semarang
20 Ns. I’ien Noer’aini, M.Kep Prodi D-3 Keperawatan STIKES 08122901909
Telogorejo Semarang
21 Ns. Rusmiyati, S.Kep., M.Si Prodi D-3 Keperawatan STIKES 081325710055
Telogorejo Semarang
22 Ns. Siti Juwariyah, M.Kep Prodi D-3 Keperawatan STIKES 085727390380
NO NAMA INSTITUSI NO HP / WA
Telogorejo Semarang
23 Ns. Danny Putri S, M.Kep., Sp.KMB Prodi D-3 Keperawatan STIKES 082225271427
Telogorejo Semarang
24 Ns. Maya Cobalt Angio S, M.Kep Prodi D-3 Keperawatan STIKES 085866681223
Telogorejo Semarang
25 Ns. Resa Nirmala Jona, M.Kep Prodi D-3 Keperawatan STIKES 085230850683
Telogorejo Semarang
26 Agnes Isti Harjanti, S.ST., M.Kes Prodi S-1 Kebidanan STIKES 085225677733
Telogorejo Semarang
27 Nella Vallen Ika Puspita, S.ST.,MPH Prodi S-1 Kebidanan STIKES 085741317525
Telogorejo Semarang
28 Dra. Tunik Saptawati, Apt., M.Si.Med Prodi S-1 Farmasi STIKES Telogorejo 082116306669
Semarang
29 Gilang Rizki Al Farizi, M.Farm.,Apt Prodi S-1 Farmasi STIKES Telogorejo 08115832164
Semarang
30 Deasy Virka Sari, S.Fis, M.Fis Prodi S-1 Fisioterapi STIKES 082221137080
Telogorejo Semarang