ANALISIS MATERI UNTUK PROBLEM BASED LEARNING

Nama Mahasiswa : Eka Markhamah

Kelompok Mapel : PAI 3

Judul Modul : Analisis materi (pengembangan profesi guru)

Judul Masalah : Di zaman sekarang yang serba canggih dalam teknologi masih banyak
kita jumpai proses pembelajaran di dalam kelas yang masih monoton dan kurang membangkitkan
komunikasi antar peserta didik

No Komponen Deskripsi

1. Identifikasi Masalah (berbasis 1. Mengapa Tidak ada kolaboratif penggunaan Metode

masalah yang ditemukan di dalam KBM padahal kondisi Peserta didik itu berbeda
lapangan) antara satu dengan yang lainnya?
2. Mengapa Masih banyak guru yang GAPTEK termasuk
saya sendiri, sehingga jarang sekali menggunakan IT
dalam proses pembelajaran?
3. Apa penyebab Kesiapan antara satu peserta didik
dengan peserta didik yang lainnya itu berbeda- beda?

2. Penyebab Masalah

(dianalisis apa yang menjadi
akar masalah yang menjadi
pilihan masalah)
1. Kompetensi guru bisa dikatakan kurang maksimal
baik dalam hal kompetensi pedagogic, kepribadian,
social dan keprofesional yang seharusnya berkaitan
satu dengan lainnya
2. Ketrampilan guru dalam hal IT sangat minim karena
tidak ada kesadaran dalam diri untuk belajar ataupun
tidak ada pelatihan kesiapan yang diadakan pihak
sekolah
3. Latar belakang Peserta didik yang berbeda- beda ada
yang berasal dari kalangan atas, menengah, atau
bawah

3. Solusi a. Dalam penggunaan metode belajar kolaboratif,

a. Dikaitkan dengan teori/dalil
yang relevan (Uraikan
Penerapan Materi Esensial
dan Materi Pengembangan
(Advance Material)
disesuaikan dengan
Masalah yang akan
yang disesuaikan dengan kondisi peserta didik
baik dari minat ataupun gaya belajar peserta didik
sangat bermanfaat karena ada peserta didik yang
auditory, visual, kinestetik sehingga bisa diterima
oleh peserta didik dalam proses pembelajaran
dan tujuan pembelajaran dapat tercapai. Selain
 dipecahkan) itu dengan menggunakan metode yang
b. Sesuaikan dengan berkolaboratif dapat meningkatkan kemampuan
langkah/prosedur yang
sesuai dengan masalah memecahkan masalah, merangsang PD untuk
yang akan dipecahkan berpikir kritis, mendorong terjadinya interaksi
social, melatih kemampuan manajemen diri , dan
lain- lain (https://codemi.co.id/7-alasan-belajar-
kolaboratif-dapat-memberikan-hasil-efektif/)
b. – Menggunakan metode fun learning, pembelajaran
yang dikemas menjadi sebuah pembelajaran yang
menyenangkan yang melibatkan media atau alat bantu.
- Untuk meningkatkan ketrampilan dalam hal IT guru
harus aktif dalam hal KKG, workshop, pelatihan tentang
teknologi
- Pihak sekolah mengadakan pelatihan untuk warga
sekolah supaya bisa meningkatkan kualitas pendidikan