Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN KELUARGA RESUME (BAPAK/Ibu….

NAMA
(NIM)

PRODI PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
INSTITUT ILMU KESEHATAN DAN TEKNOLOGI
MUHAMMADIYAH PALEMBANG
PENGKAJIAN KEPERAWATAN KELUARGA

Fasilitas Yankes - No. Register -


Nama Perawat yang Tanggal
mengkaji Pengkajian
1. DATA KELUARGA
Nama Kepala Keluarga Bahasa sehari-hari
Alamat Rumah & Telp Jarak yankes -
terdekat
Agama & Suku Alat Transportasi
DATA ANGGOTA KELUARGA
No Nama Hub Umur JK Suku Pendidikan Pekerjaan Status TTV Status Alat
dgn Terakhir Saat Ini Gizi (TD, N, Imunisasi Bantu/
KK (TB, S, P) Dasar Protesa
BB,
BMI)
1
2
3
LANJUTAN
No Nama Penampilan Status Kesehatan Riwayat Penyakit/ Analisis Masalah
Umum Saat ini Alergi Kesehatan INDIVIDU
1 Tidak ada keluhan - -
2 Hipertensi Hipertensi

2. DATA PENGKAJIAN INDIVIDU YANG SAKIT (terlampir)

3. DATA PENUNJANG KELUARGA

Rumah dan Sanitasi Lingkungan PHBS Di Rumah Tangga


• Kondisi Rumah : Rumah Bapak M adalah • Jika ada Bunifas, Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan :
milik sendiri, rumah permanen yang dibangun Tidak ada Bunifas
dengan dinding tembok. Rumah terdiri dari 1 • Jika ada bayi, Memberi ASI ekslusif :
lantai, 1 ruang tamu sekaligus ruang keluarga, 2 Tidak ada bayi
ruang tidur, 1 kamar mandi, dan 1 dapur. • Jika ada balita, Menimbang balita tiap bulan :
Tidak ada balita
• Ventilasi: Ventilasi cukup dengan jendela yang • Menggunakan air bersih untuk makan & minum:
ada di setiap ruangan dan selalu terbuka dari pagi Ya, keluarga menggunakan air mineral untuk makan & minum
hingga sore hari. • Menggunakan air bersih untuk kebersihan diri:
Ya, keluarga menggunakan air bersih untuk kebutuhan hygiene
• Pencahayaan rumah: Pencahayaan baik dan • Mencuci tangan dengan air bersih & sabun :
cukup, setiap ruangan memiliki lampu yang Ya, keluarga mencuci tangan dengan air bersih & sabun
dapat menerangi seisi ruangan • Melakukan pembuangan sampah pada tempatnya :
Ya, sampah dibuang di tempat sampah halaman depan rumah dan diangkut
• Saluran Buang Limbah: Baik setiap harinya oleh petugas pembuangan sampah
• Menjaga lingkungan rumah tampak bersih :
• Sumber Air Bersih: Sehat, sumber air berasal Ya, setiap hari Ibu E membersihkan rumah
dari sumur • Mengkonsumsi lauk dan pauk tiap hari :
Ya
• Jamban Memenuhi Syarat: ya, jarak antara • Menggunakan jamban sehat :
jamban dengan sumber air bersih sekitar 6m Ya

• Tempat Sampah: ya, tempat sampah di rumah • Memberantas jentik di rumah sekali seminggu :
berada di dapur, dan tempat sampah utama ada di Tidak, hanya jika ada petugas dari puskesmas
bagian halaman depan rumah • Makan buah dan sayur setiap hari :
Tidak
• Rasio Luas Bangunan Rumah dengan • Melakukan aktivitas fisik setiap hari :
Jumlah Anggota Keluarga 8m2/orang : Ya Tidak
• Tidak merokok di dalam rumah  :
Tidak, Bapak M sering merokok baik di dalam rumah atau halaman rumah

4. KEMAMPUAN KELUARGA MELAKUKAN TUGAS PEMELIHARAAN KESEHATAN ANGGOTA


KELUARGA
1) Adakah perhatian keluarga kepada anggotanya yang menderita sakit: √ Ada • Tidak
2) Apakah keluarga mengetahui masalah kesehatan yang dialami anggota dalam keluarganya : √ Ya • Tidak
3) Apakah keluarga mengetahui penyebab masalah kesehatan yang dialami anggota dalam keluarganya: • Ya √ Tidak
4) Apakah keluarga mengetahui tanda dan gejala masalah kesehatan yang dialami anggota dalam keluarganya : √ Ya • Tidak
5) Apakah keluarga mengetahui akibat masalah kesehatan yang dialami anggota dalam keluarganya bila tidak diobati/dirawat : •
Ya √ Tidak
6) Pada siapa keluarga biasa menggali informasi tentang masalah kesehatan yang dialami anggota keluarganya: • Keluarga √
Tetangga • Kader • Tenaga kesehatan
7) Keyakinan keluarga tentang masalah kesehatan yang dialami anggota keluarganya: √ Tidak perlu ditangani karena akan
sembuh sendiri biasanya • Perlu berobat ke fasilitas yankes • Tidak terpikir
8) Apakah keluarga melakukan upaya peningkatan kesehatan yang dialami anggota keluarganya secara aktif :
• Ya √ Tidak, keluarga masih belum menyadari akan pentingnya menjaga pola hidup yang sehat karena meyakini selama ini
akan sembuh dengan sendirinya jika sakit
9) Apakah keluarga mengetahui kebutuhan pengobatan masalah kesehatan yang dialami yang dialami anggota keluarganya :
√ Ya • Tidak , Jelaskan............................................................................
10) Apakah keluarga dapat melakukan cara merawat anggota keluarga dengan masalah kesehatan yang dialaminya:
• Ya √ Tidak, keluarga hanya menjalani hidup seperti biasanya saja
11) Apakah keluarga dapat melakukan pencegahan masalah kesehatan yang dialami anggota keluarganya:
• Ya √ Tidak, keluarga belum dapat mencegah, hanya berobat ketika sakit
12) Apakah keluarga mampu memelihara atau memodifikasi lingkungan yang mendukung kesehatan anggota keluarga yang
mengalami masalah kesehatan :
• Ya √ Tidak
13) Apakah keluarga mampu menggali dan memanfaatkan sumber di masyarakat untuk mengatasi masalah kesehatan anggota
keluarganya :
√ Ya • Tidak, jelaskan......................................................

Lampiran
2. DATA PENGKAJIAN INDIVIDU YANG SAKIT
Nama Individu yang sakit : Ibu E Diagnosa Medik :
Sumber Dana Kesehatan : Rujukan Dokter/ Rumah Sakit :
Keadaan Umum Sirkulasi/ Cairan Perkemihan Pernapasan
Kesadaran : • Edema √ Bunyi jantung: S1 √ Pola BAK 4x/hr, vol 600 • Sianosis
GCS : 15 S2 normal ml/hr • Sekret / Slym
TD : 160/100 mm/Hg • Asites • Akral dingin • Hematuri • Poliuria √ Irama ireguler
P : 20 x/ menit • Tanda Perdarahan: • Oliguria • Disuria • Wheezing
S : 36 0C purpura/ hematom/ • Inkontinensia • Retensi •
N : 80 x/ menit petekie/ hematemesis/ • Nyeri saat BAK Ronki .....................................
• Takikardia melena/ epistaksis* • KemampuanBAK : ...
• Bradikardia • Tanda Anemia : Pucat/ Mandiri • Otot bantu
√ Tubuh teraba hangat Konjungtiva pucat/ Lidah • Alat bantu: Tidak napas ..................
• Menggigil pucat/ Bibir pucat/ • Gunakan Obat :Tidak • Alat bantu
Akral pucat* • Kemampuan nafas ....................
• Tanda Dehidrasi: BAB :Mandiri • Dispnea
mata cekung/ turgor kulit • Alat bantu: Tidak • Sesak
berkurang/ bibir kering * • Stridor
• Pusing • Kesemutan • Krepirasi
• Berkeringat • Rasa Haus
• Pengisian kapiler • 3 detik
Pencernaan Muskuloskeletal Neurosensori
• Mual •Muntah • Kembung √ Tonus otot Fungsi Penglihatan : Fungsi perabaan :
√ Nafsu Makan : • Kontraktur • Buram • Kesemutan pada
Berkurang • Fraktur • Tak bisa melihat • Kebas pada
• Sulit Menelan •Nyeri otot/tulang* • Alat bantu • Disorientasi • Parese
• Disphagia • Drop Foot Lokasi ……........... • Visus • Halusinasi • Disartria
• Bau Nafas … Fungsi pendengaran : • Amnesia • Paralisis
• Kerusakan gigi/gusi/ lidah/ • Tremor Jenis ……......…...... • Kurang jelas • Refleks patologis ……
geraham/rahang/palatum* ….. • Tuli • Kejang : sifat …….. lama
• Distensi Abdomen • Malaise / fatique • Alat bantu
√ Bising Usus: 7x/menit • Atropi • Tinnitus
• Konstipasi √ Kekuatan otot Fungsi Penciuman
• Diare .......x/hr 5555 5555 • Mampu • Terganggu
• Hemoroid, grade 5555 5555 Fungsi Perasa
• Teraba Masa abdomen • Postur tidak normal • Mampu • Terganggu
• Stomatitis • Warna • RPS Atas : bebas
• Riwayat obat pencahar • RPS Bawah :bebas Kulit
√ Maag • Berdiri : Mandiri • Jaringan parut • Memar • Laserasi • Ulserasi • Pus
• Konsistensi • Berjalan : Mandiri • Bulae/lepuh • Perdarahan bawah • Krustae
Diet Khusus: Tidak • Alat Bantu : Tidak • Luka bakar Kulit ..... Derajat ...... • Perubahan warna…….
√ Kebiasaan makan-minum : • Nyeri : Tidak • Decubitus: grade … Lokasi ………..….
Mandiri Tidur dan Istirahat
• Alergi makanan/minuman : • Susah tidur
Tidak √ Waktu tidur 22.00 – 04.00 WIB
• Alat bantu : Tidak • Bantuan obat

Mental Komunikasi dan Budaya Kebersihan Diri Perawatan Diri Sehari-hari


• Cemas • Denial • Marah • Interaksi dengan Keluarga : • Gigi-Mulut kotor • Mandi : Mandiri
• Takut • Putus asa Baik • Mata kotor • Kulit kotor • Berpakaian : Mandiri
•Depresi • Rendah diri • • Berkomunikasi : • Perineal/genital kotor • Menyisir Rambut : Mandiri
Menarik diri • Agresif Lancar • Hidung kotor • Kuku kotor
•Perilaku kekerasan • Kegiatan sosial sehari-hari : • Telinga kotor
• Respon pasca trauma ..... pengajian seminggu sekali • Rambut-Kepala kotor
• Tidak mau melihat bagian
tubuh yang rusak

Keterangan Tambahan terkait Individu

Hasil pengkajian pada tanggal 25/11/2021 didapatkan bahwa Ibu E memiliki hipertensi sejak 5 tahun yang lalu. Keluhan yang
saat itu dirasakan adalah sering merasa pusing, nyeri dan pegal pada tengkuk/ leher bagian belakang. Menurut Ibu E, itu
disebabkan karena keturunan dan pola makan. Namun, sampai saat ini Ibu E tidak menyadari akan pentingnya menjaga pola
makan dan aktivitas.

DATA PENUNJANG MEDIS INDIVIDU YANG SAKIT


Laboratorium Radiologi EKG USG
-- -- --

--

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ketidakefektifan manajemen kesehatan: Hipertensi pada Ibu E
2. Perilaku kesehatan cenderung berisiko: Merokok pada Bapak M

MENGETAHUI :
Nama Koordinator Tanggal/
Tandatangan

ANALISA DATA

No Data Penunjang Masalah Keperawatan


1 DATA SUBJEKTIF: Ketidakefektifan manajemen kesehatan:
- Ibu E mengatakan sudah mengalami darah tinggi sejak sekitar 5 tahun Hipertensi pada Ibu E
yang lalu
- Ibu E mengatakan sepertinya masalah ini akibat dari keturunan dan pola
makan yang tidak baik
- Ibu E mengatakan beberapa bulan terakhir sering merasa pusing dan nyeri
di leher bagian belakang

DATA OBJEKTIF:
- Tekanan darah 160/100 mmHg

2 DATA SUBJEKTIF: Perilaku kesehatan cenderung berisiko:


- Bapak M mengatakan sudah mulai merokok sejak usia muda Merokok pada Bapak M
- Bapak M mengatakan dalam satu hari bias merokok 5 sampai 6 batang
- Bapak M mengatakan dengan merokok ia merasa lebih segar
- Bapak M mengatakan tidak mengalami masalah kesehatan apapun
- Bapak M mengatakan memiliki keinginan berhenti merokok namun sangat
sulit untuk mencobanya

DATA OBJEKTIF:
- Tekanan darah 128/80 mmHg

SKORING MASALAH
Diagnosa Keperawatan: Ketidakefektifan manajemen kesehatan: Hipertensi pada Ibu E
Kriteria Bobot Skor Total Pembenaran
Sifat masalah: 1 3 1 Ibu E mengatakan mempunyai darah tinggi sejak sekitar
Aktual (3) 5 tahun yang lalu. Beberapa bulan belakangan ini, Ibu E
Resiko (2) sering merasa pusing dan nyeri pada leher bagian
Potensial (1) belakang
Kemungkinan 2 2 2 Ibu E mengatakan tidak mengkonsumsi obat darah
diubah: tinggi, karena merasa tekanan darahnya tidak selalu
Mudah (2) tinggi. Selain itu, keluhannya baru dirasakan beberapa
Sebagian (1) bulan ini dan beliau belum pernah memeriksakan ke
Tidak dapat (0) puskesmas
Potensial untuk 1 2 2/3 Ibu E mengatakan tidak tau bagaimana untuk mengatasi
dicegah: keluhannya tersebut sehingga Ibu E mendiamkannya
Tinggi (3) saja sampai keluhan itu hilang dengan sendirinya.
Cukup (2) Namun, saat mahasiswa datang Ibu E mengatakan ingin
Rendah (1) mengetahui bagaimana cara mengatasinya
Menonjolnya 1 2 1 Menurut Ibu E keluhannya ini perlu segera ditangani
masalah: karena rasanya kurang nyaman
Segera (2)
Tidak perlu (1)
Tidak dirasakan (0)
Jumlah 4,65

Diagnosa Keperawatan: Perilaku kesehatan cenderung berisiko: Merokok pada Bapak M


Kriteria Bobot Skor Total Pembenaran
Sifat masalah: 1 2 2/3 Bapak M sudah merokok sejak usia muda namun belum
Aktual (3) mengalami atau merasakan masalah kesehatan akibat
Resiko (2) kebiasaannya tersebut
Potensial (1)
Kemungkinan 2 1 1 Bapak M mengatakan ingin mencoba berhenti merokok
diubah: namun sulit
Mudah (2)
Sebagian (1)
Tidak dapat (0)
Potensial untuk 1 1 1/3 Menurut Bapak M, beliau sulit untuk berhenti merokok
dicegah: karena itu merupakan kebiasaan sejak usia muda, dan
Tinggi (3) setiap berkumpul dengan teman-temannya atau tetangga,
Cukup (2) Bapak M pasti merokok karena tidak enak menolak
Rendah (1) tawarannya temannya
Menonjolnya 1 1 ½ Bapak M tidak merasakan akibat dari merokok. Selain
masalah: itu, saat ia hanya tinggal bersama istrinya dan sitrinya
Segera (2) pun tidak mempermasalahkan kebiasaan merokoknya
Tidak perlu (1) tersebut
Tidak dirasakan (0)
Jumlah 2,45

PERENCANAAN KEPERAWATAN

Fasilitas Yankes No. Register


Nama Perawat yang Desi Wulandari Nama Bapak M
mengkaji Penanggungjawab/ KK
Nama Individu/ Keluarga/ Keluarga Bapak M & Ibu E Alamat RT.01 RW.06 Kel. Curug,
Kelompok Cimanggis
Penyakit/ Masalah Kesehatan Hipertensi

No Diagnosa Tujuan Rencana Tindakan


Keperawat
an
1 Domain 1: 1. Keluarga mampu mengenal masalah 1. Keluarga mampu mengenal masalah
Promosi kesehatan kesehatan
Kesehatan
Domain IV: Pengetahuan kesehatan dan Intervensi
Kelas 2: perilaku Edukasi: Proses penyakit
Manajemen Kelas S: Pengetahuan kesehatan - Kaji tingkat pengetahuan keluarga terkait
Kesehatan Hasil hipertensi
Pengetahuan: Manajemen hipertensi - Jelaskan tanda dan gejala yang umum dari
Diagnosis: Indikator: hipertensi
Ketidakefektif - Mengetahui rentang normal sistolik (120-139 - Jelaskan kemungkinan penyebab hipertensi
an mmHg)
manajemen - Mengetahui rentang normal diastolik (80-99
kesehatan: mmHg)
Hipertensi - Tanda dan gejala hipertensi
pada Ibu E
Pengetahuan: Proses penyakit
Definisi: Indikator:
Pola - Faktor risiko hipertensi
pengaturan dan 2. Keluarga mampu membuat keputusan 2. Keluarga mampu membuat keputusan
pengintegrasia dalam perawatan kesehatan dalam perawatan kesehatan
n ke dalam
kebiasaan Domain V: Persepsi kesehatan Intervensi
terapeutik Kelas V: Status gejala Restrukturisasi kognitif
hidup Hasil: - Bantu pasien mengidentifikasi dampak yang
sehari-hari Keparahan hipertensi diterima dan dirasakan
untuk Indikator:
pengobatan Mengetahui akibat dari hipertensi, seperti: Dukungan pengambilan keputusan
penyakit dan - Penglihatan buram - Bantu pasien mengidentifikasi keuntungan dan
sekuelnya - Sakit kepala kerugian dari setiap alternative pilihan
yang tidak - Pusing - Fasilitasi pengambilan keputusan
memuaskan - Peningkatan tekanan darah sistolik
untuk
- Peningkatan tekanan darah diastolik
memenuhi
tujuan
Domain IV: Pengetahuan kesehatan dan
kesehatan
perilaku
spesifik
Kelas T: Kontrol risiko dan keamanan
Hasil
Kontrol risiko: Hipertensi
Indikator:
- Keluarga mampu mengidentifikasi faktor risiko
hipertensi di keluarganya
- Keluarga mampu menyatakan kemampuan
merubah perilaku
3. Keluarga mampu merawat anggota 3. Keluarga mampu merawat anggota
keluarga keluarga

Domain IV: Pengetahuan kesehatan dan Pengajaran peresepan diet


perilaku - Kaji tingkat pengetahuan keluarga mengenai
Kelas T: Kontrol risiko dan keamanan diet yang disarankan
Hasil - Informasikan kepada keluarga diet yang
Kontrol risiko: Hipertensi disarankan dengan pembatasan garam
Keluarga memahami tindakan untuk mencegah - Instruksikan keluarga untuk menghindari
atau mengurangi kenaikan tekanan darah. makanan yang dipantang dan mengkonsumsi
Indikator: makanan yang disarankan
- Mengikuti rekomendasi diet
- Mengurangi intake garam Pengajaran: Peresepan latihan
- Menggunakan teknik relaksasi - Informasikan keluarga terkait manfaat dan
tujuan dari aktivitas yang akan dilakukan
Domain IV:Pengetahuan kesehatan dan - Ajarkan keluarga terkait metode alternatif
perilaku pengontrol nyeri sesuai kebutuhan
Kelas S: Pengetahuan kesehatan - Demonstrasi latihan kompres hangat tengkuk
Hasil: dan teknik relaksasi untuk mengurangi nyeri
Pengetahuan: Manajemen hipertensi
Indikator:
- Strategi mengubah kebiasaan diet
- Strategi membatasi intake garam

Domain IV: Pengetahuan kesehatan dan


perilaku
Kelas S: Pengetahuan kesehatan
Hasil:
Pengetahuan: Manajemen nyeri
- Strategi mengontrol nyeri
- Aplikasi kompres hangat yang efektif

4. Keluarga mampu memodifikasi lingkungan 4. Keluarga mampu memodifikasi ingkungan

Domain IV: Pengetahuan kesehatan dan Intervensi


perilaku Modifikasi perilaku
Kelas Q: Perilaku kesehatan - Dukung keluarga untuk mengganti kebiasaan
Hasil: - Berikan penguatan positif pada modifikasi
Promosi perilaku kesehatan yang ditentukan keluarga
Indikator:
- Monitor lingkungan yang berisiko Konseling nutrisi
- Mematuhi rekomendasi pemeriksaan kesehatan - Fasilitasi keluarga untuk mengidentifkasi
- Mengikuti diet kesehatan perilaku makan yang harus diubah
- Mematuhi check up kesehatan secara reguler
- Menghindari menggunakan tembakau

Domain III: Kesehatan Psikososial


Kelas N: Adaptasi psikososial
Hasil:
Koping
Indikator:
- Modifikasi gaya hidup
- Menghindari situasi penuh stres
5. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas 5. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas
pelayanan kesehatan pelayanan kesehatan

Domain IV: Pengetahuan kesehatan dan Intervensi


perilaku Rujukan
Kelas S: Pengetahuan kesehatan Pengaturan untuk pelayanan ke agen atau
Hasil: pelayanan kesehatan
Pengetahuan: Manajemen hipertensi
Indikator:
- Pentingnya melaporkan ke fasilitas pelayanan
kesehatan terhadap penyakit
- Pentingnya mengikuti pengobatan
- Waktu yang diperlukan untuk mengunjungi
fasilitas pelayanan kesehatan
Diagnosa Tujuan Rencana Tindakan
Keperawat
an
2 Domain 1: 1. Keluarga mampu mengenal masalah 1. Keluarga mampu mengenal masalah
Promosi kesehatan kesehatan
Kesehatan
Domain IV: Pengetahuan dan Perilaku Bantuan penghentian merokok
Kelas: Kesehatan - Kaji tingkat pengetahuan keluarga tentang
Manajemen Kelas R: Keyakinan tentang kesehatan rokok
Kesehatan Hasil: - Berikan informasi tentang rokok, isi
Kepercayaan mengenai kesehatan: ancaman kandungan rokok, dan dampak merokok
Diagnosis: yang dirasakan
Perilaku Indikator:
kesehatan - Keluarga mampu mengenal masalah
cenderung ancaman kesehatan
berisiko: - Keluarga mampu merasakan dampak pada
Merokok gaya hidup saat ini
pada Bapak - Keluarga mampu merasakan dampak pada
M gaya hidup dimasa depan
2. Keluarga mampu membuat keputusan 2. Keluarga mampu membuat keputusan
Definisi: dalam perawatan kesehatan dalam perawatan kesehatan
Terganggun
ya Domain IV: Pengetahuan dan Perilaku Bantuan penghentian merokok
kemampuan Kesehatan - Bersama keluarga menentukan kesiapan untuk
seseorang Kelas R: Keyakinan tentang kesehatan belajar berhenti merokok
untuk Hasil: - Membantu keluarga mengidentifikasi alasan
memodifika Kepercayaan mengenai kesehatan: kontrol untuk berhenti merokok
si gaya yang diterima - Membantu keluarga untuk mengembangkan
hidup atau Indikator: rencana untuk berhenti merokok
perilaku - Keluarga mampu memutuskan untuk
yang bertanggungjawab terkait dengan keputusan
bertujuan kesehatan
untuk - Keluarga mampu mengungkapkan
meningkatka membutuhkan informasi kesehatan
n status 3. Keluarga mampu merawat anggota 3. Keluarga mampu merawat anggota
kesehatan keluarga keluarga

Domain IV: Pengetahuan dan Perilaku Bantuan penghentian merokok


Kesehatan - Bantu keluarga untuk mengidentifikasi
Kelas Q: Perilaku manfaat jika berhenti merokok
Hasil: - Bantu keluarga untuk menemukan hambatan
Perilaku Berhenti Merokok dalam proses untuk berhenti merokok
Indikator: - Memberikan edukasi kepada keluarga terkait
- Keluarga mampu mengidentifikasi manfaat strategi mengurangi rokok dengan pengganti
dari berhenti merokok nikotin (misalnya, permen karet)
- Keluarga mampu mengidentifikasi strategi - Bantu keluarga untuk mengembangkan
untuk berhenti merokok sesuai kebutuhan metode dan strategi praktis untuk
- Keluarga mampu memberi motivasi bagi mengabaikan keinginan merokok
anggota keluarganya yang merokok untuk
berhenti
4. Keluarga mampu memodifikasi lingkungan 4. Keluarga mampu memodifikasi
lingkungan
Domain IV: Pengetahuan dan Perilaku
Kesehatan Bantuan Penghentian Merokok
Kelas Q: Perilaku - Bantu keluarga untuk menemukan koping
Hasil: untuk mengalihkan kebiasaan merokok
Perilaku berhenti merokok - Anjurkan keluarga untuk menghindari paparan
Indikator: asap rokok dengan mencuci tangan, mandi,
- Keluarga mampu memodifikasi koping yang dan mengganti baju
efektif untuk mencegah kebiasaan merokok
- Keluarga mampu memodifikasi untuk
mengurangi paparan asap rokok di rumah
5. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas 5. Keluarga mampu memanfaatkan fasilitas
pelayanan kesehatan pelayanan kesehatan

Domain IV: Pengetahuan dan Perilaku Bantuan Penghentian Merokok


Kesehatan - Anjurkan keluarga untuk mengunjungi
Kelas Q: Perilaku fasilitas pelayanan kesehatan untuk
Hasil: mendapatkan informasi lebih lanjut
Perilaku berhenti merokok
Indikator:
- Keluarga mampu menggunakan bantuan dari
fasilitas pelayanan kesehatan
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI KEPERAWATAN

Fasilitas Yankes No. Register


Nama Perawat yang Desi Wulandari Nama Bapak M
mengkaji Penanggungjawab/ KK
Nama Individu/ Keluarga/ Keluarga Bapak M & Ibu E Alamat RT.01 RW.06 Kel. Curug,
Kelompok Cimanggis
Penyakit/ Masalah Kesehatan Hipertensi

Tanggal Diagnosa Implementasi Evaluasi


Keperawatan
Kunjungan 1 Belum - Memperkenalkan diri, S:
Kamis, 25/11/2021 teridentifikasi menjelaskan maksud dan tujuan - Ibu E mengatakan senang dengan
pukul 10.30 WIB - Melakukan proses BHSP kedatangan mahasiswa yang akan
- Membuat kontrak kunjungan merawat dirinya dan suami
rumah untuk 5 minggu ke depan - Ibu E mengatakan saat ini dirinya
- Melakukan pengkajian secara hanya tinggal berdua dengan suami
umum (anamnesis) pada karena semua anak-anaknya sudah
keluarga menikah
- Melakukan kontrak kunjungan O:
selanjutnya - Keluarga menyambut kedatangan
mahasiswa dengan baik, ramah, dan
terbuka
- Keluarga bersedia untuk dikelola
selama 5 minggu
- Kontrak selanjutnya yaitu Jumat,
26/11/2021 pada pukul 13.00 WIB
A: -
P:
- Melakukan anamnesis dan
pemeriksaan fisik pada Ibu E dan
Bapak M
- Melakukan pengkajian lebih lanjut
Kunjungan 2 Belum - Melakukan anamnesis dan S:
Jumat/ 26/11/2021 teridentifikasi pemeriksaan fisik pada Ibu E - Ibu E mengatakan bahwa dirinya
Pukul 13.00 WIB dan Bapak M memiliki penyakit darah tinggi sejak
- Melakukan pengkajian keluarga sekitar 5 tahun yang lalu, sedangkan
- Melakukan skoring prioritas Bapak M tidak memiliki penyakit yang
masalah bersama Ibu E serius
- Melakukan kontrak kunjungan - Ibu E mengatakan sering merasa
selanjutnya pusing dan nyeri di tengkuk/ leher
bagian belakang
- Ibu E mengatakan sepertinya darah
tinggi yang dialami karena keturunan
dari ayahnya dank arena pola makan
yang kurang baik
- Ibu E mengatakan sering
mengkonsumsi makanan gorengan
setiap harinya, selain itu Ibu E
menyukai ikan asin dan selalu minum
teh setiap pagi
- Bapak M mengatakan sudah mulai
merokok sejak usia muda
- Bapak M mengatakan setiap hari dapat
merokok sampai 4-5 batang
- Bapak M mengatakan ingin berhenti
merokok namun sangat sulit
O:
- Ibu E dan Bapak M berpartisipasi aktif
selama diskusi
- Ibu E dan Bapak M mampu
mengungkapkan masalah kesehatan,
keluhan, dan keinginannya
A: -
P:
- Memberikan edukasi kesehatan terkait
hipertensi
Kunjungan 3 Ketidakefektifan TUK 1 & TUK 2 S:
Senin, 29/11/2021 manajemen - Mengkaji tingkat pengetahuan - Ibu E mengatakan hipertensi adalah
pukul 11.30 WIB kesehatan: keluarga tentang hipertensi darah tinggi
Hipertensi pada Ibu - Memberikan edukasi terkait - Ibu E mengatakan penyebab
E penyebab, tanda dan gejala hipertensinya adalah keturunan dari
hipertensi ayahnya dan kebiasaan makannya
- Diskusi bersama keluarga - Ibu E mengatakan gejala yang
terkait dampak yang dirasakan dirasakan akhir-akhir ini adalah pusing
- Membantu keluarga untuk dan nyeri pada leher bagian belakang
mengidentifikasi keuntungan - Ibu E mengatakan ingin mengetahui
dan kerugian dari keputusan cara megatasi nyerinya tersebut dan
yang akan diambil cara mengontrol hipertensinya
O:
- Ibu E berpartisipasi aktif selama
diskusi
- Ibu E mengajukan pertanyaan jika ada
hal yang tidak dimengerti
- Ibu E mampu menyebutkan kembali
informasi yang sudah disampaikan
A:
Ketidakefektifan manajemen kesehatan
P:
- Memberikan edukasi kesehatan terkait
strategi untuk mengontrol hipertensi
- Memberikan edukasi terkait anjuran
makan bagi individu hipertensi
Kunjungan 4 Ketidakefektifan TUK 3 S:
Rabu, 01/12/2021 manajemen - Memberikan edukasi kesehatan - Ibu E mengatakan selama ini suka
pukul 10.30 WIB kesehatan: terkait 5 jurus mengontrol mengkonsumsi gorengan, ikan asin,
Hipertensi pada Ibu hipertensi dan minum teh setiap hari
E - Memberikan edukasi kesehatan - Ibu E mengatakan sebelumnya tidak
terkait anjuran nutrisi pada mengetahui bahwa penggunaan garam
individu hipertensi berpengaruh pada hipertensinya
- Meberikan edukasi kesehtaan O:
terkait pembatasan penggunaan - Ibu E berpartisipasi aktif selama
garam pada makanan diskusi
- Ibu E mengajukan pertanyaan jika ada
hal yang tidak dimengerti
- Ibu E mampu menyebutkan kembali
informasi yang sudah disampaikan
A:
Ketidakefektifan manajemen kesehatan
P:
- Memberikan edukasi dan demonstrasi
cara mengatasi nyeri pada tengkuk
akibat hipertensi
Kunjungan 5 Ketidakefektifan TUK 3 S:
Senin, 06/12/2021 manajemen - Memberikan edukasi kesehatan - Ibu E mengatakan selama ini
pukul 10.30 WIB kesehatan: terkait hal yang dapat mengatasi nyeri pada lehernya hanya
Hipertensi pada Ibu dilakukan saat mengalami dengan beristirahat atau meminjat
E nyeri pada leher bagian dengan minyak
belakang, yakni teknik - Ibu E mengatakan teknik relaksasi
relaksasi dan kompres hangat dapat membuatnya menjadi lebih
tengkuk tenang dan santai
- Mendemonstrasikan teknik - Ibu E mengatakan senang karena ada
napas dalam dan kompres cara sederhana yang dapat
hangat tengkuk dilakukannya untuk mengurangi nyeri
pada tengkuknya
O:
- Ibu E berpartisipasi aktif selama
diskusi
- Ibu E mengajukan pertanyaan jika ada
hal yang tidak dimengerti
- Ibu E mampu menyebutkan kembali
informasi yang sudah disampaikan
- Ibu E mampu melakukan demonstrasi
ulang cara melakukan teknik nafas
dalam dan kompres tengkuk
A:
Ketidakefektifan manajemen kesehatan
P:
- Diskusi bersama keluarga terkait
modifikasi yang dapat dilakukan untuk
mengontrol hipertensi
Kunjungan 6 Ketidakefektifan TUK 4 & TUK 5 S:
Kamis/ 09/12/2021 manajemen - Berdiskusi bersama keluarga - Ibu E mengatakan akan berusaha
pukul 10.30 WIB kesehatan: terkait hal-hal yang dapat secara bertahap melakukan perubahan
Hipertensi pada Ibu dimodifikasi untuk mengontrol pada pola makannya
E hipertensi - Ibu E mengatakan akan memeriksakan
- Memberikan penguatan positif kondisinya ke puskesmas
pada modifikasi yang O:
ditentukan oleh keluarga - Ibu E berpartisipasi aktif selama
- Memfasilitasi keluarga untuk diskusi
mengidentifikasi manfaat - Ibu E mengajukan pertanyaan jika ada
fasilitas pelayanan kesehatan hal yang tidak dimengerti
dan menganjurkan keluarga - Ibu E mampu menyebutkan hal-hal
untuk memeriksakan yang dapat dilakukannya untuk
kondisinya ke fasilitas merawat dirinya sendiri
pelayanan kesehatan terdekat A:
Ketidakefektifan manajemen kesehatan
P:
- Menganjurkan Ibu E untuk selalu
mengingat dan melakukan hal-hal yang
telah disampaikan dengan baik
Kunjungan 7 Perilaku kesehatan TUK 1 & TUK 2 S:
Selasa, 14/12/2021 cenderung berisiko: - Memberikan edukasi kesehatan - Bapak M mengatakan rokok
pukul 10.30 WIB Merokok pada terkait definisi rokok, isi merupakan benda yang berbahaya
Bapak M kandungan dalam rokok, - Bapak M mengatakan sudah memiliki
dampak negatif dari merokok biat untuk berhenti merokok namun
- Mengarahkan keluarga untuk sangat sulit memulainya
memutuskan hal yang akan - Bapak M mengatakan ingin
dilakukan setelah mengenal mengetahui lebih banyak informasi
masalah tentang rokok
O:
- Bapak M berpartisipasi aktif selama
diskusi
- Bapak M mengajukan pertanyaan jika
ada hal yang tidak dimengerti
- Bapak M mampu mengulang kembali
hal-hal yang sudah disampaikan
- Bapak M mampu memutuskan untuk
menguatkan niatnya untuk berhenti
merokok
A:
Perilaku kesehatan cenderung berisiko
P:
- Memberikan edukasi kesehatan terkait
manfaat dan strategi untuk berhenti
merokok
Kunjungan 8 Perilaku kesehatan TUK 3 S:
Rabu, 15/12/2021 cenderung berisiko: - Memberikan edukasi kesehatan - Bapak E mengatakan selama ini
pukul 11.30 WIB Merokok pada terkait manfaat berhenti memang uangnya tersita untuk
Bapak M merokok membeli rokok
- Memberi edukasi keluarga - Bapak E mengatakan sulit untuk
terkait strategi untuk berhenti berhenti merokok karena sudah
merokok kebiasaan sejak usia muda
O:
- Bapak M berpartisipasi aktif selama
diskusi
- Bapak M mengajukan pertanyaan jika
ada hal yang tidak dimengerti
- Bapak M mampu mengulang kembali
hal-hal yang sudah disampaikan
A:
Perilaku kesehatan cenderung berisiko
P:
- Diskusi bersama keluarga terkait hal-
hal yang dapat dirubah untuk
mendukung keinginan Bapak M
berhenti merokok
Kunjungan 9 Perilaku kesehatan TUK 4 & TUK 5 S:
Senin, 20/12/2021 cenderung berisiko: - Mengarahkan keluarga untuk - Bapak M mengatakan hal yang dapat
pukul 11.00 WIB Merokok pada menemukan koping atau dilakukannya adalah mengisi waktu
Bapak M mekanisme yang dapat luang dengan aktivitas selain merokok
dilakukan untuk mengurangi - Bapak M mengatakan ia bisa mulai
kebiasaan merokok secara perlahan dengan mengurangi
- Mengarahkan keluarga untuk jumlah rokok sampai dapat berhenti
melakukan modifikasi merokok
lingkungan yang akan O:
mendukung dan memotivasi - Bapak M berpartisipasi aktif selama
Bapak M untuk berhenti diskusi
merokok - Bapak M mengajukan pertanyaan jika
- Memberikan edukasi terkait ada hal yang tidak dimengerti
manfaat fasilitas pelayanan - Bapak M mampu mengulang kembali
kesehatan dan menganjurkan hal-hal yang sudah disampaikan
keluarga untuk memanfaatkan A:
fasilitas pelayanan kesehatan Perilaku kesehatan cenderung berisiko
yang ada untuk mendapatkan P:
informasi sesuai kebutuhan - Evaluasi pertemuan selama 5 minggu
Kunjungan 10 Ketidakefektifan - Evaluasi keluarga terkait S:
Kamis, 23/12/2021 manajemen kunjungan dan informasi - Ibu E dan Bapak M mengatakan
pukul 10.00 WIB kesehatan: kesehatan yang selama ini telah senang dengan kedatangan mahasiswa
Hipertensi pada Ibu diberikan yang memberikan banyak informasi
E tentang kesehatan
& - Ibu E dan Bapak M mengatakan akan
Perilaku kesehatan melakukan hal-hal yang sudah
cenderung berisiko: disampaikan mahasiswa demi
Merokok pada kesehatan diri sendiri
Bapak M O:
- Ibu E dan Bapak M mampu
menyebutkan kembali informasi yang
sudah disampaikan selama kunjungan
5 minggu
- Ibu E dan Bapak M mampu mengulang
kembali keterampilan yang sudah
diajarkan
A:
- Ketidakefektifan manajemen kesehatan
- Perilaku kesehatan cenderung berisiko
P:
- Menganjurkan keluarga untuk
mengingat dan melakukan hal-hal yang
sudah disampaikan selama kunjungan
FORMAT EVALUASI SUMATIF KELUARGA BAPAK M

Diagnosa 1: Ketidakefektifan manajemen kesehatan: Hipertensi pada Ibu E


No Respon Keluarga Hasil Modifikasi
Ya Tidak Intervensi
1 Keluarga mampu menyebutkan kembali:
Penyebab hipertensi: √
- Faktor yang tidak dapat diubah → usia,
keturunan, dan jenis kelamin
- Faktor yang dapat diubah → obesitas,
merokok, minum kopi/teh
Faktor risiko hipertensi: √
- Makanan berlemak dan asin
- Stress
- Kurang olahraga
- Konsumsi alkohol
- Penyakit penyerta (jantung, gagal ginjal)
Tanda & gejala hipertensi: √
- Pusing
- Sakit tengkuk/leher bagian belakang
- Penglihatan buram
- Kesemutan
- Baal/mati rasa
- Jantung berdebar
- Telinga berdengung
- Sulit konsentrasi
Akibat hipertensi: √
- Stroke
- Penyumbatan pada pembuluh darah
- Penyakit jantung
- Penyakit gagal ginjal
- Kebutaan
2 Keluarga mampu mengulang kembali 5 jurus √
mengontrol hipertensi:
- Seimbangkan berat badan
- Enyahkan garam berlebih dan
konsumsi makanan berlemak berlebih
- Hindari stress
- Awasi tekanan darah
- Teratur berolahraga
3 Keluarga mampu melakukan kembali cara
mengatasi nyeri pada leher bagian belakang, √
yaitu dengan teknik relaksasi dan kompres
hangat
4 Keluarga mampu hal-hal yang dapat
dimodifasi untuk menjaga kondisi tubuh dari √
gejala hipertensi, yaitu dengan 5 jurus
mengontrol hipertensi dan pengaturan diet
Diagnosa 2: Perilaku kesehatan cenderung berisiko: Merokok pada Bapak M
No Respon Keluarga Hasil Modifikasi
Ya Tidak Intervensi
1 Keluarga mampu menyebutkan kembali: √
Definisi rokok → benda beracun yang
memberi efek santai dan sugesti merasa
lebih jantan
Isi kandungan rokok: √
- Tar, bahan untuk membuat jalan raya
- Ammonia, bahan pencuci lantai
- Nikotin, bahan yang menyebabkan efek
ketagihan
- DDT, bahan obat nyamuk
- Methanol. Bahan bakar roket
- Hydrogen sianida, racun
- Karbon monoksida, gas beracun
Dampak negatif merokok: √
- Penyakit jantung, paru-paru, kanker,
diabetes
- Impotensi
- Kebutaan
- Gangguan pernapasan
2 Keluarga mampu menyebutkan kembali: √
Manfaat berhenti merokok:
- Lebih hemat
- Lebih sehat, terhidar dari berbagai penyakit
- Tidak membahayakan keluarga/orang
sekitar
Strategi/cara berhenti merokok √
- Niat sungguh-sungguh
- Belajar membenci rokok
- Bergaul dengan teman yang tidak merokok
- Pindahkan semua barang yang berhubungan
dengan rokok
- Jika ingin merokok, tunda selama 10 menit
- Kurangi jumlah rokok sedikit demi sedikit
- Hilangkan kebiasaan melamun dengan
mengisi keseharian dengan aktivitas
- Cari pengganti rokok, misalnya permen
3 Keluarga mampu menyebutkan hal-hal yang √
dapat dimodifikasi untuk mendukung niat
Bapak M berhenti merokok

TINGKAT KEMANDIRIAN KELUARGA BAPAK M

N KRITERIA YA TIDA PEMBENARAN


O K
1 Keluarga menerima √ Ibu E dan Bapak M menerima kedatangan
petugas kesehatan mahasiswa dengan ramah dan terbuka. Keluarga
Bapak M berpartisipasi aktif dan menunjukkan
sikap antusiasnya terhadap setiap informasi yang
disampaikan oleh mahasiswa.
2 Keluarga menerima √ Keluarga Ibu E selalu menerima kedatangan
pelayanan kesehatan mahasiswa selama 10 kali kunjungan dalam 5
sesuai rencana minggu dengan baik. Dimulai dari proses
membina hubungan saling percaya, pengkajian,
menetapkan diagnosa utama melalui sistem
skoring bersama keluarga, merencanakan
kegiatan, implementasi, serta evaluasi. Selama
proses tersebut, keluarga sangat berpartisipasi
aktif di setiap diskusi dan menerima informasi
dari mahasiswa dengan senang hati.
3 Keluarga menyatakan √ Selama 5 minggu dikelola, keluarga selalu
masalah kesehatan mengungkapkan keluhan masalah kesehatan
secara benar yang dialami dan keluhan tersebut selalu
diklarifikasi dengan dilakukannya pemeriksaan
fisik.
4 Keluarga memanfaatkan √ Setiap bulannya, Ibu E rajin mengunjungi
fasilitas kesehatan posbindu di RW.06, namun Bapak M masih
sesuai anjuran belum berkeinginan untuk mengunjungi
posbindu karena merasa dirinya sampai saat ini
selalu sehat dan baik-baik saja. Namun, keluarga
sudah memanfaatkan fasilitas pelayanan
kesehatan setiap ada masalah kesehatan yang
terjadi pada anggota keluarga.
5 Keluarga melaksanakan √ Keluarga sudah mampu melakukan perawatan
perawatan sederhana sederhana yakni kompres hangat tengkuk saat
sesuai anjuran Ibu E mengalami nyeri
6 Keluarga melaksanakan √ Keluarga mampu melakukan tindakan
tindakan pencegahan pencegahan melalui modifikasi pola makan dan
secara aktif komposisi makanan yang dikonsumsi
7 Keluarga melaksanakan √ Keluarga mampu melaksanakan tindakan
tindakan promotif promotif secara aktif karena telah dibekali
secara aktif pengetahuan untuk melakukan perawatan di
rumah

KESIMPULAN:

Mahasiswa telah melakukan asuhan keperawatan pada keluarga resume selama 10 kali
pertemuan dalam 5 minggu. Tindakan yang dilakukan meliputi pengkajian, menentukan
diagnosa keperawatan, melakukan perencanaan kegiatan, intervensi dan impementasi, serta
evaluasi. Selama mengelola keluarga, mahasiswa mampu membina hubungan saling percaya
dengan keluarga sehingga proses asuhan keperawatan dapat berjalan dengan baik. Selain itu,
keluarga menerima kedatangan mahasiswa dan selalu berpartisipasi aktif di setiap kunjungan.
Sehingga, intervensi dapat dilakukan dengan baik dan keluarga mampu melakukan perawatan
sederhana seperti yang telah dijelaskan oleh mahasiswa.

Anda mungkin juga menyukai