Anda di halaman 1dari 2

Nama : Arif Widianto

NIM : 191217302

Rangkuman Eksekusi

Eksekusi merupakan pelaksanaan putusan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap atau pasti.
Artinya putusan tersebut telah final karena tidak ada upaya hukum dari pihak lawan perkara sehingga
yang dieksekusi dapat berupa putusan : Pengadilan Negeri, Pengadilan Tinggi, Kasasi dan/atau
Peninjauan Kembali.Eksekusi bisa disebut debgan tindakan paksa menjalankan putusan pengadilan yang
telah berkekuatan hukum tetap, akan menjadi pilihan untuk dilakukan apabila pihak yang kalah tidak
mau menjalankan atau memenuhi isi putusan secara sukarela.

Secara umum di dalam hukum acara perdata terdapat 3 macam jenis eksekusi, yaitu eksekusi riil,
eksekusi pembayaran sejumlah uang, dan eksekusi untuk melakukan suatu perbuatan tertentu.

Pada dasarnya amar putusan meliputi pihak yang tidak ikut digugat, sehingga eksekusi seperti
penyerahan dan pengosongan dapat dijalankan (dipaksakan) kepada pihak ketiga, sekalipun tidak
menjadi pihak dalam perkara. Dengan kata lain, eksekusi dapat dijalankan kepada pihak ketiga yang
menguasai barang terperkara, sekalipun pihak ketiga tersebut tidak ikut digugat (sebagai pihak) dalam
perkara.

Akan tetapi agar asas amar putusan dapat meliputi pihak ketiga yang tidak ikut digugat, diperlukan
beberapa syarat. Syarat-syaratnya adalah:

1. Barang sengketa berada di tangan pihak yang tidak ikut digugat;


2. Amar putusan harus dirangkai dengan rumusan yang menyatakan putusan berlaku terhadap
setiap orang (siapa saja) yang mendapat hak dari tergugat;
3. Adanya barang di tangan pihak yang tidak ikut digugat karena memperoleh hak dari tergugat.

Kalau salah satu syarat tidak terpenuhi, asas amar putusan meliputi pihak yang tidak ikut digugat tidak
dapat diterapkan, sehingga eksekusi putusan tidak dapat menjangkau pihak yang tidak ikut digugat
sekalipun barang terperkara berada di tangan orang itu.

Adapun Tata Cara Eksekusi Riil sebagai berikut :

1. Permohonan pihak yang menang.


2. Penaksiran biaya eksekusi.
3. Melaksanakan peringatan (Aan maning).
4. Mengeluarkan surat perintah eksekusi.
5. Pelaksanaan eksekusi riil.

Anda mungkin juga menyukai