Disusun Oleh:
2022
ASUHAN KEPERAWATAN KRITIS
DISABILITY
1. Pemeriksaan Neurologis :
KU : Lemah
GCS : (E4M5V4) : 13
Kesadaran : Apatis
D. PENGKAJIAN SEKUNDER
1) Pemeriksaan Fisik
a. Aktifitas atau istirahat
Gejala : Merasa lemas
Tanda : Perubahan kesadaran , perubahan aktifitas.
b. Eliminasi
Gejala : Konstipasi , retensi urin
c. Nyeri atau kenyamanan
Gejala : nyeri pada daerah anus hilang timbul
Tanda : wajah meringis , respon menarik pada rangsangan nyeri yang hebat ,
gelisah , tidak bisa tidur
P : Nyeri saat bergerak
Q : Nyeri tekan
R : Anus
S : Skala : 7
T : Hilang timbul 5-10 menit
d. Integritas ego
Gejala : Perubahan tingkah laku dan kepribadian
Tanda : cemas , gelisah
2) Diagnostik
a. Laboratorium
b. Foto thorak
( Bentuk dan letak jantung normal , gambaran bronkopneumonia)
c. CT Scan
( Infark lakuner pada coron aradiata kanan , nukleus lentiformis kanan kiri dan
mesencephalon kiri , tak tampak perdarahan maupun tanda peningkatan tekanan
intrakranial saat ini , sinusitis maksilaris kiri kanan)
d. Kultur sputum (+)
E. ANALISA DATA
- Terpasang : Support O2
NRM 10 Lpm
- RR : 19 x/menit
- Spo2 : 97%
- WOB: Cukup
G. INTERVENSI
H. IMPLEMENTASI
I. EVALUASI
Jam & Diagnosa Evaluasi Ttd
Tanggal
14/11/ Nyeri kronis S : Pasien mengatakan nyeri bagian anus J
2022 (D.0078) O: E
P : Nyeri saat bergerak
16.30 S
Q : Nyeri tekan
R : Anus S
S : Skala : 7 I
T : hilang timbul 5-10menit
K
A : Masalah belum teratasi
P : Melanjutkan intervensi A
- Mengindentifikasi skala nyeri
Pola nafas tidak S : Pasien mengatakan sesak nafas
efektif (D.0005)
- Tidak ada sumbatan jalan nafas
- Mengi (-) , whezing (-)
- Irama : reguler
A : Masalah belum teratasi
P : Melanjutkan intervensi
- Monitor saturasi oksigen
Resiko aspirasi
S:-
(D.0004)
O:
- KU : Lemah
- Tingkat kesadaran : Apatis (E4 M5 V4) : 13
- N : 82x/menit
- S : 37,7
- Rr : 19 x/menit
A : Masalah belum teratasi
P : Melanjutkan intervensi
- Pertahankan kepatenan jalan napas
P : Melanjutkan intervensi
- Mengindentifikasi skala nyeri
- Kolaborasi pemberian analgetik
S: -
O:
- Jalan nafas : paten
- KU : Lemah
- Tingkat kesadaran : Apatis (E4 M5 V5) : 14
- N : 90x/menit
- S : 36,5
- Rr : 21 x/menit
- Terpasang oksigen nasal kanul
A : Masalah belum teratasi
P : Melanjutkan intervensi
- Posisikan semi-fowler atau fowler
S: -
O:
- Jalan nafas : paten
- KU : Lemah
- Tingkat kesadaran : Apatis (E4 M5 V5) : 14
- N : 94x/menit
- S : 36
- Rr : 22 x/menit
- Terpasang oksigen nasal kanul
A : Masalah belum teratasi
P : Melanjutkan intervensi
- Kolaborasi pemberian bronkodilator, ekspektoran,
mukolitik, jika perlu