Anda di halaman 1dari 9

This post was republished to LOCALHOST at 12:01:05 AM 2/24/2020

UJI COBA
Account smpislamannasiriin

Iman kepada Allah swt merupakan asas dan pokok akan adanya keimanan kepada
kitab-Nya, yakni keyakinan yang pasti bahwa Allah swt adalah Rabb dan pemilik segala
sesuatu, Dialah satu-satunya pencipta, pengatur segala sesuatu, dan Dialah satu-
satunya yang berhak disembah, tidak ada sekutu bagi-Nya. Semua sesembahan selain
Dia adalah sesembahan yang batil, dan beribadah kepada selain-Nya adalah kebatilan.

Adanya alam semesta ini merupakan bukti bahwa Allah swt adalah Tuhan Yang Maha
1
Kuasa. Tuhan yang menciptakan alam semesta dan yang mengaturnya. Tidak ada
Tuhan selain Allah swt yang wajib disembah.

Umat Islam meyakini adanya Allah swt dan mengetahui sifat-sifat Nya, agar menjadi
mukmin sejati. Dengan modal iman inilah kita akan menjalankan perintah-Nya dan
meninggalkan larangan-Nya.
Bait yang tepat dari penjelasan di atas adalah ….
ًّ ‫ض ْينَا باهللِ َربا‬
A
ِ ِ ‫قَ ْد َر‬
B ً ‫َوبِاِإل ْسالَ ِم ِديْنا‬
C ً‫َوبِ ُم َح َّم ٍد نَّبِيَّا َو َرس ُْوال‬
D
ِ ْ‫َوبِ ْالقُر‬
ً ‫آن ِإ َماما‬
E
2 Islam merupakan salah satu agama terbesar yang tersebar di seluruh dunia saat ini.
Agama Islam juga menjadi satu-satunya agama yang diridhai oleh Allah SWT. Kita
sebagai umat Muslim harus bersyukur karena tinggal di Indonesia, di mana mayoritas
penduduknya beragama Islam.

Rasulullah pernah menjelaskan arti Islam. Hadis tersebut kemudian terkenal sebagai
hadis Jibril, karena saat itu, malaikat Jibril yang berubah wujudnya menjadi seorang
laki-laki datang menemui Rasulullah untuk bertanya tentang Islam dan meminta
penjelasan pada Rasulullah. Berikut hadisnya:

Dari Umar radhiyallahu ta'ala 'anhu berkata,

"Ketika kami sedang duduk-duduk bersama dengan Rasulullah SAW, tiba-tiba muncul
seorang laki-laki yang pakaiannya sangat putih, rambutnya sangat hitam, pada dirinya
tidak terlihat tanda-tanda seorang musafir, namun tidak ada satu pun di antara kami
yang mengenalnya. Hingga ia duduk di dekat Nabi SAW. Dia menempelkan lututnya ke
lutut Nabi SAW dan meletakkan telapak tangannya di atas paha Nabi.

Dia berkata: Wahai Muhammad, jelaskan padaku tentang Islam? Rasulullah SAW
menjawab: Islam adalah engkau bersyahadat bahwasannya tiada sesembahan yang
berhak disembah kecuali Allah, dan Muhammad adalah utusan Allah, menegakkan
sholat, menunaikan zakat, berpuasa Ramadhan, dan melaksanakan haji ke Baitullah
jika engkau mampu melaksanakannya." (HR. Muslim).

Bait yang tepat dari penjelasan di atas adalah ….


A ً ‫َوبِاِإل ْسالَ ِم ِديْنا‬
B ً‫َوبِ ُم َح َّم ٍد نَّبِيَّا َو َرس ُْوال‬
C
ِ ْ‫َوبِ ْالقُر‬
ً ‫آن ِإ َماما‬
D َ‫َوبِ ْال َك ْعبَ ِة قِ ْبلَة‬
E
ً‫َوبِ ُم َح َّم ٍد نَّبِيَّا َو َرس ُْوال‬
3
Arti dari bait di atas adalah ….

A Kami Iman Apa Yang Disabdakan Nabi Muhammad Itu Wahyu Allah

B Nabi Muhammad Rasul Kami

C Kami Iman Kepada Para Rasul Allah

D Orang Mu’min Saudara Kami

E
ً ‫َوبِ ْالقُرْ آ ِن ِإ َماما‬
4
Arti dari bait di atas adalah ….

A Ka’bah Kiblat Kami

B Kami Rela Allah Tuhan Kami

C Al Qur’an Panutan Kami

D Islam Agama Kami

E
Ka'bah, yang berada di tengah-tengah Masjidil Haram, Makkah, adalah lokasi kiblat
umat Islam. Selain menjadi kiblat, tempat suci umat Islam yang juga disebut Baitullah
("Rumah Allah") ini adalah tempat pelaksanaan tawaf (salah satu rangkaian ibadah
dalam haji dan umrah). Ka'bah berbentuk bangunan segi empat, dan keempat sudut
temboknya kira-kira searah dengan empat penjuru mata angin. Al-Qur'an menyebutkan
bahwa bangunan Ka'bah didirikan oleh Ibrahim dan anaknya Ismail (keduanya
adalah Nabi dalam Islam). Pada generasi sebelum Muhammad, Ka'bah digunakan
sebagai pusat peribadatan agama Arab pra-Islam, tetapi tidak terdapat banyak catatan
sejarah tentang Ka'bah sebelum munculnya Islam.

Status Ka'bah atau Masjidil Haram sebagai kiblat umat Islam berasal dari Al-Qur'an
5
Surat Al-Baqarah ayat 144, 149, dan 150, yang semuanya memuat perintah
"palingkanlah wajahmu ke arah Masjidil Haram" (fawalli wajhaka syathra l-masjidil
haram). Menurut tradisi Islam, ayat ini diwahyukan pada bulan Rajab atau Syakban
tahun ke-2 Hijriyah (624 M), bertepatan sekitar 15 atau 16 bulan
setelah hijrahnya Muhammad ke kota Madinah. Sebelum turunnya ayat ini, diketahui
selama di Madinah umat Islam berkiblat ke arah Yerusalem, sama seperti umat Yahudi
Madinah ketika itu. Menurut riwayat yang dipercayai umat Islam, saat perintah
memindahkan kiblat ini diwahyukan, Muhammad dan para pengikutnya yang sedang
salat langsung memutar arah. Tempat peristiwa ini terjadi dikenal dengan nama Masjid
Qiblatain ("Masjid Dua Kiblat").
Bait yang tepat dari penjelasan di atas adalah ….
A
ِ ْ‫َوبِ ْالقُر‬
ً ‫آن ِإ َماما‬
B ُ ِ‫َوتَبَ َّرْأنَا ِم ْن ُك ِّل ِدي ٍْن يُ َخال‬
‫ف ِدي َْن ْاِإل ْسالَ ِم‬
C ً ‫َوبِ ْال ُمْؤ ِمنِي َْن ِإ ْخ َوانا‬
D َ‫َوبِ ْال َك ْعبَ ِة ِق ْبلَة‬
E
Persaudaraan merupakan hal yang sangat penting dalam agama Islam. Hal itu
berhubungan erat dengan keimanan seseorang. Di dalam ajaran Islam, persaudaraan
bukan hanya menyangkut hubungan antar dua orang atau lebih secara horisonal, tetapi
juga menyangkut keimanan dan ketaatan seseorang terhadap Allah ta’ala.
6
Allah ta’ala, Rosululloh shollallohu alaihi wa sallam, para sahabat, tabi’in, dan ulama
telah memberikan pentunjuk sekaligus teladan bagaimana cara menumbuhkan,
memupuk dan menjaga persaudaraan antar orang-orang yang beriman.
Bait yang tepat dari penjelasan di atas adalah ….

A ً ‫َوبِ ْال ُمْؤ ِمنِي َْن ِإ ْخ َوانا‬


B ُ ِ‫َوتَبَ َّرْأنَا ِم ْن ُك ِّل ِدي ٍْن يُ َخال‬
‫ف ِدي َْن ْاِإل ْسالَ ِم‬
C ُ‫ هللا‬7ُ‫ب َأ ْن َزلَه‬
ٍ ‫َوآ َمنَّا بِ ُكلِّ ِكتَا‬
D ِ ‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم َع ِن‬
‫هللا‬ َ ‫َوبِ ُك ِّل َما َجا َء بِ ِه َسيِّ ُدنَا ُم َح َّم ٌد‬
E
ُ ِ‫َوتَبَ َّرْأنَا ِم ْن ُكلِّ ِدي ٍْن ي َُخال‬
‫ف ِدي َْن ْاِإل ْسالَ ِم‬
7
Arti dari bait di atas adalah ….

A Kami Iman Apa Yang Disabdakan Nabi Muhammad Itu Wahyu Allah

B Kami Terbebas Dari Agama Selain Islam

C Kami Iman Pada Takdir Baik Dan Buruk Datang Dari Allah

D Kami Iman Kepada Hari Kiamat

E
8 Iman adalah percaya atau membenarkan. Menurut istilah, iman adalah kepercayaan
yang diyakini kebenarannya dalam hati, diucapkan dengan lisan, dan diamalkan
dengan perbuatan. Jadi, iman kepada kitab-kitab Allah swt artinya percaya dan
meyakini bahwa Allah swt mempunyai kitab yang telah diturunkan kepada para rasul-
Nya agar menjadi pedoman hidup bagi umatnya. Hukum beriman kepada kitab-kitab
Allah swt adalah fardhu’ain (wajib bagi setiap orang yang beragama Islam). Muslim
(Orang Islam) yang tidak mempercayai adanya kitab-kitab Allah swt maka dinamakan
murtad (keluar dari ajaran Islam).

Beriman kepada kitab Allah swt merupakan rukun iman yang ketiga. Mengimani kitab
Allah swt berarti kita harus mempercayai dan mengamalkan segala sesuatu yang
terkandung di dalam kitab tersebut.
Iman terhadap kitab Allah swt merupakan salah satu landasan agama kita. Allah swt
berfirman yang artinya:

“Bukanlah menghadapkan wajahmu ke arah timur dan barat itu suatu kebajikan. Akan
tetapi, sesungguhnya kebajikan itu ialah beriman dengan Allah swt, hari Kemudian,
malaikat-malaikat, kitab-kitab, nabi-nabi….” (QS. Al-Baqarah: 177).
Bait yang tepat dari penjelasan di atas adalah ….

A ُ‫َوبِ ُكلِّ َرس ُْو ٍل َأرْ َسلَهُ هللا‬


B ِ‫َوبِ َمالَِئ َك ِة هللا‬
C ‫َوبِ ْالقَ َد ِر َخي ِْر ِه َو َشرِّ ِه‬
D ُ‫ هللا‬7ُ‫ب َأ ْن َزلَه‬
ٍ ‫َوآ َمنَّا بِ ُكلِّ ِكتَا‬
E
9 Bepakah jumlah kitab-kitab Allah yang harus kita imani ….

A 2

B 3

C 4

D 5

E
10 Iman kepada rasul-rasul Allah SWT dilakukan dengan mempercayai bahwa Allah
benar-benar menurunkan rasul-Nya kepada suatu masyarakat tertentu untuk
menyampaikan ajaran-Nya.

Siapa saja yang mengikuti rasul-rasul itu akan memperoleh hidayah dan petunjuk.
Sebaliknya, yang mengingkari Rasul-Nya akan tersesat.

Keberadaan rasul Allah SWT ini tertera dalam Alquran surah Al-Hajj ayat 75: “Allah
memilih utusan-utusan-Nya dari malaikat dan dari manusia, sesungguhnya Allah Maha
Mendengar lagi Maha Melihat,” (QS.Al-Haj [22]:75).
Bait yang tepat dari penjelasan di atas adalah ….

A ُ‫َوبِ ُكلِّ َرس ُْو ٍل َأرْ َسلَهُ هللا‬


B ً‫َوبِ ُم َح َّم ٍد نَّبِيَّا َو َرس ُْوال‬
C َ‫َوبِ ْال َك ْعبَ ِة قِ ْبلَة‬
D ً ‫َوبِ ْال ُمْؤ ِمنِي َْن ِإ ْخ َوانا‬
E
Iman kepada hari kiamat dilakukan dengan mempercayai bahwa suatu hari kehidupan
di semesta akan musnah. Selepas itu, manusia akan dibangkitkan dari kubur,
dikumpulkan di padang mahsyar, dan diputuskan ke surga atau neraka.

11
Dalam surah Al-Infithar ayat 14 dan 15, Allah SWT berfirman: “Dan sesungguhnya
orang-orang yang durhaka benar-benar berada dalam neraka. Mereka masuk ke
dalamnya pada hari pembalasan [hari kiamat],” (QS. Al-Infithar [82]:14-15).
Bait yang tepat dari penjelasan di atas adalah ….

A ِ ‫َوبِ ْاليَ ْو ِم ْا‬


‫آلخ ِر‬
B ُ‫َوبِ ُكلِّ َرس ُْو ٍل َأرْ َسلَهُ هللا‬
C ِ ‫َوبِ َمالَِئ َك ِة‬
‫هللا‬
D ‫َوبِ ْالقَ َد ِر َخي ِْر ِه َو َشرِّ ِه‬
E
Iman kepada malaikat Allah SWT dilakukan dengan mempercayai bahwa malaikat itu
benar-benar ada. Seorang muslim mesti meyakini adanya malaikat kendati tidak pernah
melihat wujudnya, mendengar suaranya, atau menyentuh zatnya.

12
Perintah mengimani malaikat ini tertera dalam Alquran surah Al-Baqarah ayat 285:
"Semua beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, dan rasul-rasul-
Nya," (QS. Al-Baqarah [2]: 285).
Bait yang tepat dari penjelasan di atas adalah ….

A ِ‫َوبِ َمالَِئ َك ِة هللا‬


B ‫َوبِ ْالقَ َد ِر َخي ِْر ِه َو َشرِّ ِه‬
C ‫آلخ ِر‬ِ ‫َوبِ ْاليَ ْو ِم ْا‬
D َ‫َوبِ ْال َك ْعبَ ِة قِ ْبلَة‬
E
Iman kepada qada dan qadar dilakukan dengan mempercayai bahwa Allah SWT telah
menetapkan takdir manusia, baik itu yang buruk maupun yang baik.

Pertama, qada merupakan takdir atau ketetapan yang tertulis di lauh al-mahfuz sejak
zaman azali. Takdir dan ketetapan ini sudah diatur oleh Allah SWT bahkan sebelum Dia
menciptakan semesta berdasarkan firman-Nya dalam surah Al-Hadid ayat 22: “Tiadalah
sesuatu bencana yang menimpa bumi dan pada dirimu sekalian, melainkan sudah
tersurat dalam kitab [lauh al-mahfuz] dahulu sebelum kejadiannya,” (QS. Al-Hadid [57]:
22).

13 Artinya, qada merupakan ketetapan Allah SWT terhadap segala sesuatu sebelum
sesuatu itu terjadi. Hal ini juga tergambar dalam sabda Nabi Muhammad SAW: "Allah
SWT telah menetapkan takdir untuk setiap makhluk sejak lima puluh ribu tahun
sebelum penciptaan langit dan bumi," (H.R. Muslim).

Kedua, qadar adalah realisasi dari qada itu sendiri. Artinya, adalah ketetapan atau
keputusan Allah SWT yang memiliki sifat Maha Kuasa (qudrah dan qadirun) atas segala
ciptaan-Nya, baik berupa takdir yang baik, maupun takdir yang buruk. Jika qada itu
ketetapan yang belum terjadi, maka qadar adalah terwujudnya ketetapan yang sudah
ditentukan sebelumnya itu.
Bait yang tepat dari penjelasan di atas adalah ….

A ِ ‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم َع ِن‬


‫هللا‬ َ ‫َوبِ ُك ِّل َما َجا َء بِ ِه َسيِّ ُدنَا ُم َح َّم ٌد‬
B ُ ‫ت َو َعلَ ْي ِه نُ ْب َع‬
‫ث‬ ُ ‫ك نَحْ يَا َو َعلَ ْي ِه نَ ُم ْو‬
َ ِ‫َعلَى َذل‬
C ‫آلخ ِر‬ِ ‫َوبِ ْاليَ ْو ِم ْا‬
D ‫َوبِ ْالقَ َد ِر َخي ِْر ِه َو َشرِّ ِه‬
E
14
ِ‫صلَّى هللاُ َعلَ ْي ِه َو َسلَّ َم َع ِن هللا‬
َ ‫َوبِ ُكلِّ َما َجا َء بِ ِه َسيِّ ُدنَا ُم َح َّم ٌد‬
Arti dari bait di atas adalah ….

A Nabi Muhammad Rasul Kami

B Kami Terbebas Dari Agama Selain Islam

C Kami Iman Apa Yang Disabdakan Nabi Muhammad Itu Wahyu Allah

D Kami Iman Pada Takdir Baik Dan Buruk Datang Dari Allah

E
ُ ‫ت َو َعلَ ْي ِه نُ ْب َع‬
‫ث‬ ُ ‫ك نَحْ يَا َو َعلَ ْي ِه نَ ُم ْو‬
َ ِ‫َعلَى َذل‬
15
Arti dari bait di atas adalah ….

A Serta Atas Agama Islam Kami Hidup Dan Kami Wafat, Serta Kami Dibangkitakan
Di Padang Mahsyar

B Semoga Kami Termasuk Orang-Orang Yang Diberi Rasa Aman

C Kami Iman Apa Yang Disabdakan Nabi Muhammad Itu Wahyu Allah

D Kami Terbebas Dari Agama Selain Islam

16
‫ْن‬7َ ‫ِإ ْن َشا َء هللاُ تَ َعالَى ِم َن ْاآل ِمنِي‬
Arti dari bait di atas adalah ….

A Serta Atas Agama Islam Kami Hidup Dan Kami Wafat, Serta Kami Dibangkitakan
Di Padang Mahsyar

B Semoga Kami Termasuk Orang-Orang Yang Diberi Rasa Aman

C Kami Iman Apa Yang Disabdakan Nabi Muhammad Itu Wahyu Allah

D Kami Terbebas Dari Agama Selain Islam

17
‫َوبِ ْالقَ َد ِر َخي ِْر ِه َو َشرِّ ِه‬
Arti dari bait di atas adalah ….

A Kami Iman Pada Takdir Baik Dan Buruk Datang Dari Allah

B Semoga Kami Termasuk Orang-Orang Yang Diberi Rasa Aman

C Kami Iman Apa Yang Disabdakan Nabi Muhammad Itu Wahyu Allah
D Kami Terbebas Dari Agama Selain Islam

E
“Kami Iman Pada Kitab Yang Diturunkan Oleh Allah Yakni Taurat, Zabur, Injil Dan Al
18 Qur’an”
Arti dari bait di atas merupakan makna dari ….

A ً ‫َوبِ ْال ُمْؤ ِمنِي َْن ِإ ْخ َوانا‬


B ُ ِ‫َوتَبَ َّرْأنَا ِم ْن ُك ِّل ِدي ٍْن يُ َخال‬
‫ف ِدي َْن ْاِإل ْسالَ ِم‬
C ُ‫ هللا‬7ُ‫ب َأ ْن َزلَه‬
ٍ ‫َوآ َمنَّا بِ ُكلِّ ِكتَا‬
D ُ‫َوبِ ُكلِّ َرس ُْو ٍل َأرْ َسلَهُ هللا‬
E
ً ‫َوبِاِإل ْسالَ ِم ِديْنا‬
19
Arti dari bait di atas adalah ….

A Islam Agama Kami

B Nabi Muhammad Rasul Kami

C Al Qur’an Panutan Kami

D Ka’bah Kiblat Kami

E
20 Kami Iman Pada Kitab Yang Diturunkan Oleh Allah Yakni ….

A Taurat, Zabur, Injil Dan Al Qur’an

B Al Qur’an, Taurat, Zabur Dan Injil

C Zabur, Injil, Taurat Dan Al Qur’an

D Injil, Al Qur’an, Taurat Dan Zabur

Anda mungkin juga menyukai