Dosen Pengampu:
Dr. Ida Bagus Putu Mardana, M.Si.
Ina Yuliana, S.Pd., M.Pd
2113071021
3B Pendidikan IPA
i
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Uji
Reliabilitas Menggunakan SPSS” dari mata kuliah Asesmen dan Evaluasi Pembelajaran.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Ida Bagus Putu Mardana, M.Si. dan
Ibu Ina Yuliana, S.Pd., M.Pd. selaku dosen mata kuliah Asesmen dan Evaluasi
Pembelajaran yang telah memberikan tugas ini sehingga penulis dapat menambah
pengetahuan dan wawasan pada program studi Pendidikan IPA yang penulis tekuni.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi
pengetahuannya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Oleh sebab itu,
penulis mengharapkan saran dan masukan yang membangun demi kesempurnaan
makalah ini. Selain itu penulis juga berharap agar pembaca mendapatkan pengetahuan
setelah membaca makalah ini. Demikian makalah yang dapat penulis buat dan sampaikan.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kita bersama.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
BAB 2 PEMBAHASAN......................................................................................... 3
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Teknik-teknik Evaluasi adalah suatu percobaan yang diadakan untuk
mengetahui ada tidaknya hasil-hasil pelajaran tertentu pada seseorang murid atau
kelompok murid. Tes itu sendiri mempunyai dua bentuk yaitu bentuk obyektif dan
bentuk subyektif. Sebuah tes dikatakan baik sebagai alat pengukur harus memenuhi
persyaratan tes yaitu diantaranya adalah tes itu harus mempunyai tingkat validitas
dan reliabilitas yang tinggi. Selain validitas, sebuah tes dikatakan baik, juga
mempunyai reliabilitas yang tinggi. Sebuah tes dikatakan baik sebagai alat
pengukur harus memenuhi persyaratan tes yaitu diantaranya adalah tes itu harus
mempunyai tingkat validitas dan reliabilitas yang tinggi. Suatu reliabilitas pada tes
berhubungan dengan suatu kepercayaan. Suatu tes akan mempunyai kepercayaan
yang tinggi jika tes tersebut memberikan hasil yang tetap, konsisten dan dapat
diandalkan. Dalam persyaratan tes, yaitu dapat diuji menggunakan validitas dan
reliabilitas. Validitas berhubungan erat dengan reliabilitas. Reliabilitas atau
konsistensi pengukuran dibutuhkan untuk memperoleh hasil yang valid. Jika
validitas berkaitan dengan kelayakan penafsiran hasil tes, maka reliabilitas
berkaitan dengan konsistensi hasil pengujian tes. Pengujian hasil tes yang relatif
tetap dapat dikatakan bahwa hasil tes tersebut reliabel, yang berarti kompetensi
yang diujikan selaras dengan penguasaan siswa. Uji Validitas menjadi suatu uji
yang menentukan kebenaran dari suatu tes, sedangkan uji reliabilitas ditentukan
oleh hasil uji validitas sehingga menjadi penentu untuk konsistensi dari tes tersebut.
Dalam pengujian validitas dan reliabilitas dapat menggunakan program
SPSS. SPSS merupakan suatu singkatan dari Statistical Product and Service
Solution. SPSS adalah satu program untuk pengolahan data statistic yang cukup
tinggi serta sistem manajemen data pada lingkungan grafis dengan menggunakan
menu-menu deskriptif dan kotak-kotak dialog yang sederhana sehingga mudah
dipahami untuk cara pengoperasiannya. Sehingga pengoperasian pada SPSS
dipercayai oleh semua orang. SPSS dapat membaca berbagai jenis data atau
memasukkan data secara langsung ke dalam SPSS Data Editor. Kemudian, pada
data dalam Data Editor SPSS harus dibentuk dalam bentuk baris (cases) dan kolom
1
(variable) yang dioperasikan. Terkahir, setelah mengoperasikan data di Data
Editor, akan menghasilkan suatu hasil dari Output Navigator.
1.3 Tujuan
Adapun tujuan dari makalah “Uji Reliabilitas Menggunakan SPSS”, yaitu
sebagai berikut.
1. Memahami pengertian uji reliabilitas.
2. Memahami pengertian SPSS.
3. Memahami cara menghitung uji reliabilitas secara manual.
4. Memahami cara menghitung uji reliabilitas menggunakan SPSS.
1.4 Manfaat
Adapun manfaat dari makalah “Uji Reliabilitas Menggunakan SPSS”, yaitu
sebagai berikut.
1. Bagi Pembaca
Makalah ini diharapkan dapat menambah wawasan dan ilmu
pengetahuan pembaca makalah “Uji Reliabilitas Menggunakan SPSS”
mengenai pengertian uji reliabilitas, pengertian SPSS, cara menghitung uji
reliabilitas secara manual maupun menggunakan SPSS.
2. Bagi Penulis
Makalah ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman, penguasaan
materi serta menulis makalah “Uji Reliabilitas Menggunakan SPSS” mengenai
pengertian uji reliabilitas, pengertian SPSS, cara menghitung uji reliabilitas
secara manual maupun menggunakan SPSS.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
macam atau yang disebut dengan dikotomi. Rentang nilainya berada diantara 0
sampai dengan 1. Semakin mendekati 1 maka semakin reliabel. Para ahli
menyatakan bahwa nilai Kuder-Richardson-20 > 0,90 dapat dinyatakan bahwa soal
reliabel. Adapun perumusan dari Kuder Richardson-20 yaitu sebagai berikut.
𝑘 𝑆𝑡 2 − ∑ 𝑝. 𝑞
𝑟𝐾𝑅−20 =( )( )
𝑘−1 𝑆𝑡 2
Keterangan
rKR-20 : koefisien reliabilitas Kuder-Richardson-20.
k : jumlah butir soal.
1 : bilangan konstanta.
p : jumlah benar pada butir soal/jumlah siswa (30).
q : 1 – p.
St2 : varians total.
Pada uji reliabilitas secara manual dengan butir soal pilihan ganda secara
umum menggunakan rumus Alpha Cronbanch. Rumus Cronbach Alpha menjadi
rumus yang umum digunakan untuk menunjukan reliabilitas dengan angka yang
semakin tinggi, sehingga tingkat reliabilitas data akan semakin baik dan dapat
dikatakan sebagai instrument yang handal. Rumus ini digunakan untuk mencari
reliabilitas instrumen yang skornya bukan 1 dan 0, misalnya angket atau soal uraian.
Adapun perumusan dari Alpha Cronbanch yaitu sebagai berikut.
𝑘 ∑ 𝜎2
𝑟𝑎𝑐 = ( ) (1 − 2𝑏 )
𝑘−1 𝜎𝑡
Keterangan
k : jumlah soal.
N : jumlah responden.
4
2.2 Pengertian SPSS
Pada awalnya SPSS dibuat untuk keperluan pengolahan data statistik untuk
ilmu-ilmu sosial, sehingga kepanjangan SPSS itu sendiri adalah Statistical Package
for the Social Sciences. Sekarang kemampuan SPSS diperluas untuk melayani
berbagai jenis pengguna, seperti untuk proses produksi di pabrik, riset ilmu sains
dan lainnya yang berubah menjadi Statistical Product and Service Solution atau
SPSS untuk singkatan sekarang. SPSS adalah sebuah program aplikasi yang
memiliki kemampuan analisis statistik cukup tinggi serta sistem manajemen data
pada lingkungan grafis dengan menggunakan menu-menu deskriptif dan kotak-
kotak dialog yang sederhana sehingga mudah untuk dipahami cara
pengoperasiannya. SPSS dapat membaca berbagai jenis data atau memasukkan data
secara langsung ke dalam SPSS Data Editor. Pengujian Reliabilitas dapat dilakukan
dengan menggunakan aplikasi SPSS.
SPSS banyak digunakan dalam berbagai riset pemasaran, pengendalian dan
perbaikan mutu (quality improvement), serta riset-riset sains.
Proses pengolahan data melalui SPSS, yaitu sebagai berikut.
1. Data yang akan diproses dimasukkan lewat menu Data Editor yang otomatis
muncul di layar saat SPSS dijalankan.
2. Data yang diinput kemudian diproses, juga lewat menu Data Editor.
3. Hasil pengolahan data muncul di layar (window) yang lain dari SPSS, yaitu
Output Navigator.
5
1 : bilangan konstanta.
p : jumlah benar pada butir soal/jumlah siswa (30).
q : 1 – p.
St2 : varians total.
2
(∑ 𝑋𝑡)
∑ 𝑋𝑡 2 −
𝑆𝑡 2 = 𝑁
𝑁
N : jumlah responden.
Dibawah ini merupakan data siswa yang menjawab soal pilihan ganda.
Butir Soal/Item
Nama Xt Xt2
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
10
Siswa 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
0
10
Siswa 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
0
10
Siswa 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
0
10
Siswa 4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
0
10
Siswa 5 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
0
10
Siswa 6 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
0
10
Siswa 7 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 10
0
Siswa 8 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 81
Siswa 9 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 81
Siswa 10 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 81
Siswa 11 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 81
Siswa 12 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 81
Siswa 13 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 81
Siswa 14 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 8 64
Siswa 15 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 8 64
Siswa 16 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 8 64
Siswa 17 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 8 64
Siswa 18 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 8 64
6
Siswa 19 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 8 64
Siswa 20 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 9 81
Siswa 21 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 7 49
Siswa 22 1 1 0 0 1 1 1 0 1 1 7 49
Siswa 23 1 1 1 0 1 1 1 0 1 0 7 49
Siswa 24 1 0 0 0 0 1 1 0 1 1 5 25
Siswa 25 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 3 9
Siswa 26 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 3 9
Siswa 27 0 0 0 0 0 1 1 0 0 0 2 4
Siswa 28 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
Siswa 29 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1
Siswa 30 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 1
ΣXt : ΣXt2:
JB 26 23 21 20 23 27 25 7 25 21 21 184
8 8
0,76 0,66 0,76 0,23
p 0,866 0,7 0,9 0,833 0,8 0,7
6 6 6 3
33
0,23 0,33 0,23 0,76 0,66
q 0,133 0,3 0,1 0,166 0,3
3 3 3 6 6
0,17 0,22 0,17 0,17 0,13 Σp.q :
p.q 0,115 0,21 0,09 0,138 0,21
8 2 8 8 8 1,6622
7
𝑞 = 1 − 0,8666
𝑞 = 0,1334
4. Menentukan nilai r tabel pada butir soal 1
r tabel dari jumlah 30 siswa yaitu : 0,361.
5. Menentukan nilai St2
2
(∑ 𝑋𝑡)
∑ 𝑋𝑡 2 −
𝑆𝑡 2 = 𝑁
𝑁
(218)2
1848 −
𝑆𝑡 2 = 30
30
47.524
1848 − 30
𝑆𝑡 2 =
30
1848 − 1.584,1333
𝑆𝑡 2 =
30
299,8667
𝑆𝑡 2 =
30
𝑆𝑡 2 = 9,9955
6. Menentukan nilai r11 untuk menguji reliabilitas butir soal 1
𝑘 𝑆𝑡 2 − ∑ 𝑝. 𝑞
𝑟𝐾𝑅−20 =( )( )
𝑘−1 𝑆𝑡 2
10 9,9955 − 1,6622
𝑟𝐾𝑅−20 = ( )( )
10 − 1 9,9955
10 8,3333
𝑟𝐾𝑅−20 = ( )( )
9 9,9955
𝑟𝐾𝑅−20 = (1,1111)(0,8337)
𝑟𝐾𝑅−20 = 0,9263
Jadi, nilai rKR-20 untuk menguji reliabilitas butir soal 1 sebesar 0,9263
termasuk kriteria sangat tinggi.
Dan seterusnya untuk uji reliabilitas butir soal tes nomor selanjutnya.
2.3.2 Cara Menghitung Uji Reliabilitas Secara Manual Untuk Butir Soal
Uraian
Pada uji reliabilitas secara manual apabila butir soal tes uraian, yaitu
menggunakan rumus Cronbanch Alpha sebagai berikut.
8
𝑘 ∑ 𝜎2
𝑟𝑎𝑐 = ( ) (1 − 2𝑏 )
𝑘−1 𝜎𝑡
keterangan
(∑ 𝑋𝑖 )2
∑ 𝑋𝑖2 −
𝜎𝑖2 = 𝑁
𝑁
(∑ 𝑋)2
∑ 𝑋2 −
𝜎𝑡2 = 𝑁
𝑁
N : jumlah responden.
Dibawah ini merupakan data siswa yang menjawab soal pilihan ganda
Butir Soal/Item
Nama Total (X1)2 (X2)2 (X3)2 (X4)2 (X5)2 (X6)2 (X7)2 X X2
1 2 3 4 5 6 7
Siswa 1 2 3 2 2 2 4 5 20 4 9 4 4 4 16 25 20 400
Siswa 2 4 5 4 4 4 4 2 27 16 25 16 16 16 16 4 27 729
Siswa 3 1 1 3 3 3 3 2 16 1 1 9 9 9 9 4 16 256
Siswa 4 2 2 2 2 2 4 4 18 4 4 4 4 4 16 16 18 324
Siswa 5 3 3 3 4 4 4 4 25 9 9 9 16 16 16 16 25 625
Siswa 6 2 3 3 4 4 3 3 22 4 9 9 16 16 9 9 22 484
Siswa 7 3 3 3 1 3 3 3 19 9 9 9 1 9 9 9 19 361
Siswa 8 4 3 4 4 5 4 5 29 16 9 16 16 25 16 25 29 841
Siswa 9 3 3 2 4 3 3 2 20 9 9 4 16 9 9 4 20 400
Siswa 10 4 4 4 3 5 4 4 28 16 16 16 9 25 16 16 28 784
Siswa 11 4 2 4 3 2 4 4 23 16 4 16 9 4 16 16 23 529
Siswa 12 4 4 4 4 5 5 5 31 16 16 16 16 25 25 25 31 961
Siswa 13 4 4 4 4 4 5 4 29 16 16 16 16 16 25 16 29 841
Siswa 14 4 4 4 3 4 4 4 27 16 16 16 9 16 16 16 27 729
Siswa 15 4 4 3 4 4 4 4 27 16 16 9 16 16 16 16 27 729
Siswa 16 4 4 4 4 4 3 3 26 16 16 16 16 16 9 9 26 676
Siswa 17 4 5 4 5 5 4 4 31 16 25 16 25 25 16 16 31 961
Siswa 18 4 3 4 4 4 4 3 26 16 9 16 16 16 16 9 26 676
9
Siswa 19 2 2 2 2 4 4 4 20 4 4 4 4 16 16 16 20 400
Siswa 20 1 1 2 2 3 4 2 15 1 1 4 4 9 16 4 15 225
Jumlah 63 63 65 66 74 77 71 - 221 223 225 238 292 303 271 479 11931
10
Pada soal nomor 6
(∑ 𝑋6 )2 (77)2
∑ 𝑋62 − 303 −
𝜎62 = 𝑁 = 20 = 6,55 = 0,3275
𝑁 20 20
Pada soal nomor 7
(∑ 𝑋7 )2 (71)2
∑ 𝑋72 − 271 −
𝜎72 = 𝑁 = 20 = 18,95 = 0,9475
𝑁 20 20
2. Menentukan nilai total nilai varian butir
∑ 𝜎𝑏2 = 1,1275 + 1,2275 + 0,6875 + 1,01 + 0,91 + 0,3275 +
0,9475 = 6,2375
3. Menentukan nilai varian total
(∑ 𝑋)2
∑ 𝑋2 −
𝜎𝑡2 = 𝑁
𝑁
(479)2
11.931 −
𝜎𝑡2 = 20
20
11.931 − 11.472,05
𝜎𝑡2 =
20
458,95
𝜎𝑡2 =
20
𝜎𝑡2 = 22,9475
11
Jadi, nilai rac untuk menguji reliabilitas butir soal keseluruhan sebesar
0,8495 termasuk kriteria sangat tinggi.
12
3. Pada menu Analyze, pilih Scale, dan klik submenu Reliability Analysis.
13
Gambar 5. Tampilan SPSS
6. Bila tampilan kotak dialog Reliability Analysis masih muncul, gunakan model
Alpha dan klik tombol Ok.
14
Gambar 7. Tampilan SPSS
Jadi, untuk membaca hasil Output dengan pengujian reliabilitas, terdapat tabel
yaitu Case Processing Summary, Reliability Statistics, Item-Total Statistics,
dan Scale Statistics.
15
Alpha, yaitu 0.850 dengan N of Items menunjukkan bahwa jumlah dari items
atau jumlah pertanyaan yang kamu input pada variable view adalah 7. Sehingga
dapat dikatakan bahwa hasil Cronbach’s Alpha untuk 7 data dari items atau 7
pertanyaan, yaitu 0.850. Kemudian, untuk mengetahui apakah data tersebut
dapat dipercaya atau tidak, maka apabila perhitungan r hitung > r tabel 5%,
dimana r hitung dilihat dari tabel hasil perhitungan yang kamu dapatkan pada
SPSS, sedangkan r tabel 5% dilihat pada tabel yang telah ditentukan, sebagai
berikut.
Setelah itu, lihat nilai N sesuai dengan jumlah responden dari data kamu, pada
contoh jumlah responden atau nilai N, yaitu 20. Lihat pada r tabel 5%, maka
diketahui bahwa r tabel untuk data tersebut adalah 0.444. Lalu, dapat
disimpulkan, bahwa r hitung > r tabel 5%, yaitu 0.850 > 0.444, sehingga data
tersebut adalah reliabel atau dapat dipercaya dan konsisten.
16
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Reliabilitas merupakan penerjemah dari kata reliability. Suatu pengukuran
yang mampu menghasilkan data yang memiliki tingkat reliabilitas yang tinggi
disebut sebagai pengukuran yang reliabel (reliable). Uji Reliabilitas adalah uji
untuk memastikan suatu kuesioner/soal yang akan dipergunakan untuk
mengumpulkan data variable reliable atau tidak pada hasil suatu responden. Pada
uji reliabilitas dengan butir soal pilihan ganda secara umum menggunakan rumus
Kuder-Richardson-20 atau KR-20. Pada uji reliabilitas dengan butir soal pilihan
ganda secara umum menggunakan rumus Alpha Cronbanch. Statistical Product and
Service Solution atau SPSS adalah sebuah program aplikasi yang memiliki
kemampuan analisis statistik cukup tinggi serta sistem manajemen data pada
lingkungan grafis dengan menggunakan menu-menu deskriptif dan kotak-kotak
dialog yang sederhana sehingga mudah untuk dipahami cara pengoperasiannya.
Cara menghitung uji reliabilitas butir soal tes pilihan ganda menggunakan rumus
KR-20 dengan data responden sebanyak 30 dengan butir soal sebanyak 10
menghasilkan nilai uji reliabilitas pada soal nomor 1 sebesar 0,9263 termasuk
kriteria sangat tinggi. Cara menghitung uji reliabilitas butir soal tes pilihan ganda
menggunakan rumus Alpha Cronbach dengan data responden sebanyak 20 dengan
butir soal sebanyak 7 menghasilkan nilai uji reliabilitas pada soal keseluruhan
sebesar 0, termasuk kriteria sangat tinggi.
3.2 Saran
Penulis menyadari dalam menulis makalah ini banyak terjadi kesalahan yang
harus diperbaiki baik dalam penulisan maupun penyampaian saat
mempresentasikan materi mengenai “Uji Reliabilitas Menggunakan SPSS”, masih
jauh dari kata sempurna. Tentunya, penulis mengharapkan saran dan masukan
dalam makalah ini agar dapat lebih baik kedepannya, sehingga bermanfaat untuk
kita semua. Dari materi mengenai “Uji Reliabilitas Menggunakan SPSS”, yang
telah dipaparkan pada makalah ini diharapkan pembaca dapat memahaminya
dengan baik.
17
DAFTAR PUSTAKA
Basuki, Agus Tri. 2015. Analisis Statistik Dengan SPSS. Yogyakarta : Danisa Media.
Iskandar, dkk. 2022. Statisttik Pendidikan : Teori dan Aplikasi SPSS. Jawa Tengah : PT.
Nasya Expanding Management.
Purnomo, Rochmat Aldy. 2016. Analisis Statistik Ekonomi dan Bisnis Dengan SPSS.
Ponorogo : CV. Wade Group.
Putri, Suardiati dan Suryati. 2016. Modul Statistika Dengan SPSS. Denpasar.
Setyawan, Dodiet Aditya. 2022. Buku Petunjuk Praktikum Uji Validitas dan Reliabilitas
Instrumen Pengumpulan Data Menggunakan SPSS. Poltekkes Kemenkes
Surakarta. Tersedia pada
https://www.researchgate.net/publication/362150836_Buku_Petunjuk_Praktiku
m_Uji_Validitas_dan_Reliabilitas_Instrumen_Pengumpulan_Data_Menggunaka
n_SPSS. Diakses pada tanggal 10 Desember 2022.
18