BAB I
PENDAHULUAN
matenatika.
1
2
ini terus berlanjut tanpa ada pemecahan maka siswa akan kesulitan dalam
dari yang namanya operasi bilangan. Selain itu proses pembelajaran yang
langsung, dimana proses pembelajaran yang terjadi masih berpusat pada guru
dan pembelajaran langsung kurang cocok untuk jumlah siswa yang sedikit.
matematika yang muncul dari sebagian besar siswa dalam mengikuti proses
Tidak
Tuntas
Jumlah rata- Tuntas
No Kelas KKM
Siswa rata Jumla
% Jumlah %
h
1 VA 12 60,8 3 25 9 75
2 VB 15 61,9 75 4 27 11 73
3 VC 10 60,7 4 40 6 60
Sumber: Guru matematika kelas V SD Negeri 06 Panyakalan
menciptakan kondisi belajar yang dapat melibatkan siswa, baik fisik maupun
mental.
Salah satu cara yang bisa digunakan guru untuk mengatasi masalah
chucky ini sangat cocok dengan jumlah siswa yang populasinya sedikit.
B. Identifikasi Masalah
C. Pembatasan Masalah
difokuskan pada.
4
chucky.
D. Perumusan Masalah
E. Tujuan Penelitian
SD Negeri 06 Panyakalan.
F. Manfaat Penelitian
1. Bagi Guru
pembelajaran matematika.
2. Bagi Siswa
menyenangkan.
3. Bagi penulis, sebagai bekal bagi penulis untuk terjun di dunia pendidikan.
6
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Kajian Teori
1. Pembelajaran Matematika
”Belajar merupakan suatu proses, suatu kegiatan dan bukan suatu hasil
atau tujuan. Belajar bukan hanya mengingat, akan tetapi lebih luas dari itu,
tapi juga prosesnya, karena melalui proses inilah seseorang dituntut untuk
yang sesuai dengan kondisi siswa, sarana yang tersedia, dan pemahaman
6
7
bagaimana cara belajar yang tepat. Hal ini menuntut siswa untuk belajar
secara aktif. Keterlibatan siswa secara aktif dipengaruhi oleh usaha guru
yang saling mendukung antara siswa yang satu dengan siswa yang lain.
adalah.
masing kelompok.
kekelompoknya masing-masing.
4. Pembentukan Kelompok
perbedaan jenis kelamin, latar belakang sosial, ekonomi dan suku, serta
suatu materi. Hal ini akan memberi kesempatan kepada siswa yang
sekelompok lainnya.
mengambil siswa dari nomor urut 1, siswa nomor 25, siswa nomor 12 dan
nomor urut 2, siswa nomor 24, siswa nomor 11 dan siswa nomor 14.
12
5. Pembelajaran Langsung
6. Hasil Belajar
garis besar, hasil belajar ini diklasifikasikan menjadi tiga ranah yaitu :
chucky.
B. Kerangka Pemikiran
mengalami kesulitan dalam operasi bilangan. Selain itu, siswa kurang mampu
14
pembelajaran siswa kurang aktif dalam proses pembelajaran. Salah satu cara
yang bisa digunakan guru untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan
yang sama dan tidak ada yang mendominasi kegiatan kelompok serta dapat
C. Hipotesis Penelitian
2012/2013”.
16
BAB III
METODE PENELITIAN
Sesuai dengan masalah yang diteliti, maka jenis penelitian ini adalah
adalah penelitian yang di maksud untuk melihat akibat dari suatu tindakan
atau perlakuan”. Penelitian ini menggunakan dua kelas sampel yaitu kelas
eksperimen dan kelas kontrol. Pada penelitian ini perlakuan yang diberikan
pelaksanaan penelitian ini setelah selesai satu pokok bahasan, kedua kelas
jenis penelitian Randomized Control Group Only Design, yang dapat dilihat
Keterangan:
T= Perlakuan berupa metode permainan tantangan chucky
X1 = Hasil tes akhir berupa hasil belajar kelas eksperimen.
X2 = Hasil tes akhir berupa hasil belajar kelas kontrol.
17
1. Populasi
16
Menurut Arikunto (2006:130) ‘‘Populasi adalah keseluruhan
subjek penelitian”. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas
2. Sampel
populasi yang diteliti”. Sampel yang dipilih dalam penelitian ini haruslah
membutuhkan dua kelas sebagai sampel, yaitu kelas eksperimen dan kelas
halaman 40).
adalah :
B=(log s ¿¿ 2) ∑ ( n i−1 ) ¿
χ 2 ¿ ¿¿
Keterangan:
ni = Jumlah anggota kelompok i
Si2 = Variansi kelompok i
S2 =Variansi gabungan dari semua sampel
B = Barlett
χ2 = Chi-Kuadrat
0,115 sedangkan χ2tabel = 5,99 maka χ2hitung < χ2tabel berarti populasi
halaman 41)
1. Variabel Penelitian
atau apa yang menjadi titik perhatian suatu penelitian”. Jadi variabel
pembelajaran langsung.
2. Data Penelitian
a. Jenis data
1) Data primer, yaitu data yang langsung diperoleh dari subjek yang
diteliti. Sebagai data primer adalah data nilai tes akhir matematika
2) Data sekunder yaitu data yang diperoleh dari pihak lain. Data
b. Sumber data
1) Data primer berasal dari siswa sebagai kelas sampel setelah proses
pembelajaran berakhir.
2) Sumber data sekunder adalah data yang diperoleh dari guru dan
D. Prosedur Penelitian
tahap yaitu,
1. Tahap Persiapan
88)
21
Validator dalam penelitian ini adalah Ibu Hana Adhia, S.Si, M.Pd dan
2. Tahap Pelaksanaan
a. Kelas eksperimen
chucky.
halaman 68)
masing-masing kelompok
tantangan chucky.
dibahas.
3) Penutup (± 10menit)
telah dipelajari.
23
b. Kelas Kontrol
tujuan pembelajaran.
bersama siswa.
tersebut.
telah dipelajari.
3. Tahap Akhir
Pada tahap ini guru memberikan tes akhir untuk melihat hasil
belajar matematika siswa pada kedua kelas sampel dengan soal tes yang
E. Instrumen Penelitian
Alat pengumpulan data dari penelitian ini adalah tes hasil belajar.
Bentuk soal yang digunakan berupa soal uraian. Tes hasil belajar
88)
4. Menyusun tes hasil belajar sesuai dengan kisi-kisi yang telah dibuat.
Panyakalan, karena sekolah ini memiliki input siswa dan KKM yang
Setelah dilakukan uji coba tes akhir maka dilakukan analisis uji
coba. Sebuah tes dikatakan baik sebagai alat pengukuran harus memenuhi
a. Reliablitas Tes
[ ][ ∑σ
]
2
k
r 11= 1− 2 b
k −1 σt
Dengan:
( ∑ X )2
2
∑X − n 2
σ b=
n
2
(∑ X t )
2
∑X − 2
t
n
σ =
t
n
Keterangan:
r 11 = Reliabilitas yang dicari
k = Banyak butir soal
∑ b = Jumlah variansi butir
σ
2
2
σt = Variansi total
∑X = Jumlah skor tiap butir soal
∑ X t = Jumlah kuadrat skor butir soal
2
26
Dari analisis reliabilitas tes uji coba didapatr 11=0,84 dan soal memiliki
X
TK =
skor maks
Keterangan:
Setelah dilakukan analisis soal, maka diperoleh soal nomor 1a, 1b, 1c,
2d dan 2e dinyatakan mudah dan soal nomor 1d, 1e, 2b, 2c, 3a-4e
halaman 80)
Klasifikasi Kriteria
0,40 ≤ DP ≤ 1,00 Soal diterima baik
0,30 ≤ DP ≤ 0,39 Soal diterima tapi perlu diperbaiki
0,20 ≤ DP ≤ 0,29 Soal diperbaiki
0,00 ≤ DP ≤ 0,19 Soal tidak dipakai / dibuang
Sumber: Depdiknas (2008 : 13)
diterima tapi perlu diperbaiki, soal nomor 1b, 2e, 3a, 3b, 4d tidak
dipakai atau dibuang, soal nomor 1c-1e, 2b-2d, 3d, 3e, 4a-4c
82)
a. Uji Normalitas
H0 : Berdistribusi normal
rumus
xi −x
z i=
s
Keterangan
x = Rata-rata
s = Simpangan baku
xi = Hasil belajar siswa
peluang F ( Z i )=P ( Z ≤ Z i )
banyaknya z 1 , z 2 , z 3 , … , z n yang ≤ z i
S ( z i )=
n
94-95)
b. Uji Homogenitas
2 2
H 1 : σ 1 >σ 2
Keterangan
2
S1 = Variansi hasil belajar terbesar
2
S2 = Variansi hasil belajar terkecil
F = Perbandingan antara variansi terbesar dengan variansi
terkecil
2. Uji Hipotesis
1) Hipotesis statistik
31
H 0 : μ1=μ2
H 1 : μ 1> μ 2
Keterangan:
μ1= Rata-rata hasil belajar kelas eksperimen
2) Hipotesis penelitian
berikut:
x 1−x 2
t=
s
√ 1 1
+
n1 n2
Dengan
32
2 ( n1 −1 ) s 12 + ( n2−1 ) s 12
S=
n1+ n2−2
Keterangan:
x 1 = Nilai rata-rata kelompok eksperimen
x 2 = Nilai rata-rata kelompok kontrol
n1 = Jumlah siswa kelompok eksperimen
n2 = Jumlah siswa kelompok kontrol
2
s1 = Variansi kelompok eksperimen
2
s2 = Variansi kelompok kontrol
s = Simpangan baku kedua kelompok data
Kriteria pengujian adalah hipotesis diterima jika t >t (1−α ) dimana t (1−α )
BAB IV
HASIL PENELITIAN
A. Deskripsi Data
Data hasil belajar pada penelitian ini diperoleh dari tes akhir kedua
kelas sampel. Tes akhir terdiri dari 4 butir soal uraian terstruktur yang diikuti
oleh 12 orang siswa untuk kelas eksperimen dan 15 orang siswa untuk kelas
control (Lampiran 21 halaman 93). Hasil analisis yang dilakukan dapat dilihat
pada Tabel 8.
Nilai Nilai
Kelas n x S S2 Kesimpulan
Maks Min
Dari Tabel 8, dapat dilihat perbedaan rata-rata nilai antara kelas eksperimen
dan kelas kontrol. Rata-rata kelas eksperimen adalah 78,09 sedangkan kelas
kontrol adalah 59,76. Dan dapat terlihat bahwa kelas eksperimen terdapat
pembelajaran lansung.
33
34
B. Analisis Data
Data yang didapat pada penelitian ini adalah data nilai tes akhir dari
kedua kelas sampel. Untuk menarik kesimpulan dari data tes hasil belajar,
a. Uji Normalitas
normalitas data dari kedua kelas sampel dapat dilihat pada Tabel 9.
Dari Tabel 9, didapat bahwa data hasil belajar kedua kelas sampel
berdistribusi normal.
b. Uji Homogenitas
2. Uji Hipotesis
25 halaman 97)
C. Pembahasan
sehingga menimbulkan semangat dan keinginan siswa untuk belajar hal ini
Kartu permainan akan diisi oleh siswa dengan pertanyaan dan jawaban. Pada
kelompok terdiri dari 3 orang, dimana 2 orang bertindak sebagai pemain dan
dan jawaban didalam kartu permainan tersebut. Setelah kartu pertanyaan dan
yang telah dibuat anggota kelompoknya dan bertindak sebagai juri yang
waktu dalam proses pembelajaran, dimana waktu yang telah direncakan tidak
sesuai. Hal ini disebabkan oleh siswa baru pertama kali melakukan proses
selanjutnya di rumah.
pertanyaan dan jawaban yang telah disiapkan dari rumah pada kartu
permainan yang telah disediakan, hal ini membuat waktu pembelajaran dapat
bagian-bagian materi. Pada pertemuan ini tidak terdapat lagi masalah yang
pembelajaran dapat berjalan lancar dan peneliti tidak menemui kendala yang
pelaksaannya guru cenderung aktif dan siswanya cenderung pasif dan diam
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
dikemukakan pada Bab IV, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa hasil belajar
Negeri 06 Panyakalan.
B. Saran
pembelajaran matematika.
dan dengan populasi yang berbeda secara lebih luas dan mendalam.
39
41
DAFTAR RUJUKAN
40