Oleh :
Penulis
i
DAFTAR ISI
Kata Pengantar.....................................................................................................................i
Daftar Isi..............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.............................................................................................................1
B. Rumusan Masalah........................................................................................................2
C. Tujuan Penulisan..........................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Orisinalitas Karya Ilmiah...............................................................................................3
B. Plagiat............................................................................................................................3
C. Sanksi Tindakan Plagiat................................................................................................4
D. Tahapan Penyusunan Karya Ilmiah...............................................................................5
E. Penyusunan Tujuan Penulisan Karya Ilmiah.................................................................7
A. Kesimpulan...................................................................................................................8
B. Saran.............................................................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), karya ilmiah adalah karya tulis yang
dibuat dengan prinsip-prinsip ilmiah berdasarkan data dan fakta (observasi, eksperimen, dan
kajian pustaka). Di dalam karya ilmiah terdapat informasi yang ingin disampaikan oleh
penulis beserta tujuan penulisan.
Karya ilmiah merupakan karya tulis yang isinya berusaha memaparkan suatu pembahasan
secara ilmiah yang dilakukan oleh seorang penulis atau peneliti. Untuk memberitahukan
sesuatu hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca. Karya ilmiah biasanya ditulis
untuk mencari jawaban mengenai sesuatu hal dan untuk membuktikan kebenaran tentang
sesuatu yang terdapat dalam objek tulisan.
Maka sudah selayaknya, jika tulisan ilmiah sering mengangkat tema seputar hal-hal yang
baru (aktual) dan belum pernah ditulis orang lain.Jikapun, tulisan tersebut sudah pernah
ditulis dengan tema yang sama, tujuannya adalah sebagai upaya pengembangan dari tema
terdahulu. Disebut juga dengan penelitian lanjutan.Tradisi keilmuan menuntut para calon
ilmuan (mahasiswa) bukan sekadar menjadi penerima ilmu. Akan tetapi sekaligus sebagai
pemberi (penyumbang) ilmu.
Dengan demikian, tugas kaum intelektual dan cendikiawan tidak hanya dapat membaca,
tetapi juga harus dapat menulis tentang tulisan-tulisan ilmiah. Apalagi bagi seorang
mahasiswa sebagai calon ilmuan wajib menguasai tata cara menyusun karya ilmiah. Ini tidak
terbatas pada teknik, tetapi juga praktik penulisannya.1
1
Soegeng, Kiat dan Strategi Menulis Karya Ilmiah, (Jakarta:Pustaka Jaya, 2008), hlm 55.
1
2
B. Rumusan Masalah
1. Apa Maksud dari Orisinalitas Karya Ilmiah ?
2. Apa Maksud dari Plagiat ?
3. Apa saja Sanksi Tindakan Plagiat ?
4. Apa Tahapan Penyusunan Karya Ilmiah ?
5. Bagaimana Penyusunan Tujuan Penulisan Karya Ilmiah ?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk Mengetahui Maksud dari Orisinalitas Karya Ilmiah.
2. Untuk Mengetahui Maksud dari Plagiat.
3. Untuk Mengetahui Sanksi Tindakan Plagiat.
4. Untuk Mengetahui Tahapan Penyusunan Karya Ilmiah.
5. Untuk Mengetahui Penyusunan Tujuan Penulisan Karya Ilmiah.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Orisinalitas Karya Ilmiah
Orisinalitas diambil dari pengertian bahwa karya yang dihasilkan tidak pernah ditulis oleh
orang lain secara tertulis. Karya ilmiah, khususnya skripsi, tesis, atau desertasi semaksimal
mungkin harus memperlihatkan sisi orisinalitasnya.2 Sebuah skripsi, tesis, atau desertasi, bisa
dikatakan orisinal apabila memenuhi beberapa kriteria seperti yang diajukan oleh Murray
sebagai berikut:
1. Penulis mengatakan sesuatu yang belum pernah dikatakan oleh orang lain.
2. Penulis melakukan karya empiris yang belum dilakukan sebelumnya.
3. Penulis menyintesis hal yang belumpernah disentesis sebelumnya.
4. Penulis membuat interpretasi baru dari gagasan atau hasil karya orang lain.
5. Penulis melakukan sesuatu yang baru dilakukan di Negara lain, tapi belum dilakukan
di Negara nya.
6. Penulis mengambil teknik yang ada untuk mengaplikasikannya dalam bidang atau
area yang baru.
B. Plagiat
Plagiat adalah penjiplakan atau pengambilan karangan, pendapat dan sebagainya dari
orang lain dan menjadikannya seolah karangan dan pendapat sendiri. Plagiat di anggap
sebagai tindak pidana karena mencuri hak cipta orang lain.3 Pemerintah Indonesia sendiri
melalui Permendiknas No.17 tahun 2010 mendefinisikan plagiat sebagai perbuatan secara
sengaja atau tidak sengaja dalam memperoleh atau mencoba memperoleh kredit atau nilai
untuk suatu karya ilmiah dengan mengutip sebagian atau seluruh karya dan/atau karya ilmiah
pihak lain yang diakui sebagai karya ilmiahnya, tanpa menyatakan sumber secara tepat dan
memadai.
Feliicia Utorodewo dkk. Menggolongkan hal-hal berikut sebagai tindakan plagiarisme:
1. Mengakui tulisan orang lain sebagai tulisan sendiri,
2. Mengakui gagasan orang lain sebagai pemikiran sendiri,
3. Mengakui temuan orang lain sebagai kepunyaan sendiri.
4. Mengakui karya kelompok sebagai kepunyaan atau hasil sendiri.
2
Firmansyah. Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah. (Jakarta:Sinar Jaya, 2007), hlm 45.
3
Tim. Pedoman Olimpiade Karya Tulis Ilmiah Nasional, (Jakarta: Surya Pustaka, 2006). hlm 25.
3
4
Sementara itu, sanksi bagi dosen/ peneliti/ tenaga kependidikan yang terbukti melakukan
plagiat menurut pasal 12 ayat 2 dapat berupa:
1. Teguran
2. Peringatan tertulis
3. Penundaan pemberian hak dosen / peneliti / tenaga kependidikan
4. Penurunan pangkat dan jabatan akademik/ fungsional
5. Pencabutan hak untuk diusulkan sebagai guru besar/professor/ahli peneliti utama bagi
yang memenuhi syarat
6. Pemberhentian dengan hormat dari status sebagai dosen/peneliti/tenaga kependidikan
7. Pemberhentian tidak dengan hormat dari status sebagai dosen/peneliti/tenaga
kependidikan atau
8. Pembatalan ijazah yang diperoleh dari perguruan tinggi yang bersangkutan
4
Abdul. Penulisan Karangan Ilmiah. (Padang: IKIP Padang. 1981), hlm. 99.
6
5
Barizi. Metode Statistika. (Jakarta: PT. Gramedia. 1990). hlm. 22.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Karya ilmiah merupakan karya tulis yang isinya berusaha memaparkan suatu pembahasan
secara ilmiah yang dilakukan oleh seorang penulis atau peneliti. Untuk memberitahukan
sesuatu hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca. Karya ilmiah biasanya ditulis
untuk mencari jawaban mengenai sesuatu hal dan untuk membuktikan kebenaran tentang
sesuatu yang terdapat dalam objek tulisan.
Orisinalitas diambil dari pengertian bahwa karya yang dihasilkan tidak pernah ditulis oleh
orang lain secara tertulis. Karya ilmiah, khususnya skripsi, tesis, atau desertasi semaksimal
mungkin harus memperlihatkan sisi orisinalitasnya. Plagiat adalah penjiplakan atau
pengambilan karangan, pendapat dan sebagainya dari orang lain dan menjadikannya seolah
karangan dan pendapat sendiri. Plagiat di anggap sebagai tindak pidana karena mencuri hak
cipta orang lain.
Tujuan penulisan karya ilmiah merupakan bagian yang memaparkan tentang suatu ide
atau topik yang diangkat penulis untuk menjawab rumusan masalah yang dibuat sebelumnya.
Mulai dari untuk menambah wawasan penulis hingga menghadirkan informasi yang
bermanfaat.
B. Saran
Semoga makalah ini dapat bermanfaat dan membawa berkah bagi para pembaca dan
penulis serta khalayak ramai. Kami selaku penulis sangat mengharapkan kritik dan saran
yang membangun demi berkembangnya ilmu serta pengetahuan.
8
DAFTAR PUSTAKA
Soegeng. 2008, Kiat dan Strategi Menulis Karya Ilmiah, Jakarta:Pustaka Jaya.
Tim. 2006. Pedoman Olimpiade Karya Tulis Ilmiah Nasional, Jakarta: Surya Pustaka.