Disusun Oleh :
Kelompok 8
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, kami panjatkan syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah serta inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah evaluasi dan supervise dengan mateir ruang lingkup dan apek-aspek
evaluasi BK.
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah Evaluasi dan Supervisi
BK. Terimakasi kepada Bapak Dr. Agus Wibowo, M.Pd. selaku dosen pengampu
mata kuliah Evaluasi dan Supervisi BK dan terimakasi untuk anggota kelompok yang
sudah beerja sama dengan baik dalam menyelesaikan makalah ini.
Penulis menyadari bahwa dalam makalah ini terdapatbanyak kekurangan di
dalam penulisannya, maka dari itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari para pembaca demi kesempurnaan laporan ini.
penulis
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ....................................................................................i
KATA PENGANTAR ....................................................................................ii
DAFTAR ISI...................................................................................................iii
BAB I. PENDAHULUAN ..............................................................................1
A. Latar Belakang masalah...........................................................................1
B. Rumusan Masalah ...................................................................................3
C. Tujuan.......................................................................................................3
BAB II. PEMBAHASAN ................................................................................4
A. Pengertian Evaluasi BK............................................................................4
B. Ruang lingkup evaluasi BK.......................................................................4
c. Aspek-aspek evaluasi BK.........................................................................6
BAB III. KESIMPULAN DAN SARAN...........................................................8
A. Kesimpulan...............................................................................................8
B. Saran........................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
dalammencari sesuatu tersebut, juga termasuk informasi yang bermanfaatdalam
menilai keberadaan suatu program, produksi, prosedur, sertaalternatif strategi yang
diajukan untuk mencapai tujuan yang sudahditentukan.Evaluasi dapat pula diartikan
sebagai proses pengumpulaninformasi (data) untuk mengetahui efektivitas kegiatan-
kegiatan yang telah dilaksanakan dalam upaya mengambil keputusan.
Pengertian lain evaluasi adalah suatu usaha untuk mendapatkan berbagai
informasi secara berkala, berkesinambungan, dan menyeluruh tentang proses dan
hasil dari perkembangan sikap dan prilaku atau tugas-tugasperkembangan para
siswa melalui program kegiatan yang telah dilaksanakan.
Prayitno dalam Suhertina bimbingan konseling adalah suatuproses membantu
individu untuk menjadi insan yang berguna dalam kehidupannya yang memiliki
berbagai wawasan, pandangan dan interpetasi, pemilihan, penyesuaian serta
kentrampilan yang tepatberkenaan dengan diri sendiri dan lingkungan.
Evaluasi secara umum dipahami sebagai sebuah proses penentuan nilai dan
penentuan pencapaian dari sebuah tindakan. Melalui evaluasi akandiperoleh
informasi tentang apa yang telah dicapai maupun yang belum dan selanjutnya
informasi ini digunakan untuk perbaikan suatu program.Evaluasi diatur dalam
undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional bab XVI
pasal 57, 58 dan 59 (Depdiknas 2003).
Yuwono dan Asni (2017: 55-56) menjelaskan bahwa evaluasi program model
Gysbers dan Henderson dibagi berdasarkan tujuan. Evaluasi personil tujuannya
untuk mengevaluasi konselor sekolah. Evaluasi proses dilakukan untuk melihat
kesesuaian program dengan standar program yang ditetapkan. Dan evaluasi hasil
berisi tentang dampak dari kegiatan dan layanan program yang diberikan kepada
peserta didik, sekolah, dan masyarakat. Program bimbingan dan konseling pada
hakikatnya juga terdiri dari beberapaprosedur yakni perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan dan evaluasi. Evaluasi merupakan salah satu
tahapan yang penting, sebab bukan hanya fungsinya sebagai instrumen untuk
membuat perbaikan namunevaluasi merupakanbentuk akuntabilitas terhadap
program.Melalui evaluasi program guru BK akanmampu melakukan penilaian
terhadap kegiatan layananyangtelah dilaksanakan. Guru BK juga akan mengetahui
kelemahan dari program yang telah diselenggarakan.Sehingga evaluasi program
bimbingan dan konseling merupakan suatu rangkaian kegiatan yang penting, sebab
hasil evaluasi dapatdijadikan kesimpulan apakah layanan yang telah dilakukan
dapat mencapai sasaran secara efektif danefisien (Badrujaman, 2012;
Fatchurahman, 2017).
2
Dari beberapa pendapat para ahli diatas dapat disimpulkan evaluasi bimbingan
konseling adalah penilaian yang dilakukan oleh guru pembimbing dari kegiatan yang
telah direncanakannya untuk mengetahui efektivitas-efektivitas yang telah
dilaksanakan.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Pembahasan
1. Untuk mengetahui ruang lingkup evaluasi program BK.
2. Untuk mengetahui aspek-aspek yang harus dievaluasi dalam program BK.
3. Untuk mengetahui prosedur pelaksanaan kegiatan evaluasi program BK.
3
BAB II
PEMBAHASAN
Pemahaman mengenai (raw input) peserta didik perlu dilakukan sejak sedini
mungkin, dengan pemahaman terhadap raw input dapat dipakai
mempertimbangkan hasil pelaksanaan program BK bila dibandingkan dengan
produk yang dicapai. Evaluasi raw input dimulai dari pelayanan himpunan data
pada peserta didik (konseli) saat diterima di sekolah bersangkutan.
2. Komponen program
Evaluasi program BK disekolah harus mengacu pada keterlaksanaan
program BK yang disusun, disesuaikan dengan pola dasar pedoman operasional
4
pelayanan BK. Kegiatan operasional dari masing-masing pelayanan hendaknya
disusun dalam suatu sistematika, diantaranya :
a. Tujuan khusus pelayanan bimbingan dan konseling
b. Kriteria keberhasilan pelayanan bimbingan dan konseling
c. Lingkup pelayanan bimbingan dan konseling
d. Rincian kegiatan dan jadwal kegiatan pelayanan bimbingan dan konseling
e. Hubungan antara kegiatan pelayanan bimbingan dan konseling dengan
kegiatan luar sekolah
f. Metode dan teknik layanan bimbingan dan konseling
g. Sarana pelayanan bimbingan dan konseling
h. Evaluasi dan penelitian pelayanan bimbingan dan konseling
5
gambaran tentang hasil dari pelaksanaan bimbingan dan konseling disekolah
harus dilihat dari dalam diripeserta didik yang memperoleh pelayanan bimbingan
dan konseling itu sendiri.
Aspek-aspek yang bisa dilihat terutama:
a. Pandangan para lulusan tentang program pendidikan yang telah ditempuhnya
b. Kualitas prestasi bagi para lulusan
c. Pekerjaan, jabatan atau karir yang dijalaninya
d. Proporsi lulusan yang bekerja dan belum bekerja
C. Aspek-Aspek Evaluasi BK
Pada kegiatan penilaian program kegiatan pelayanan konseling, yaitu
penilaian proses dan penilaian hasil. Penilaian proses yang dimaksud yaitu untuk
mengetahui sampai sejauh mana keefektifan layanan konseling dilihat dari
prosesnya, sedangkan yang dimakus penilaian hasil yaitu untuk memperoleh
informasi keefektifan layanan konseling dilihat dari hasilnya. Aspek yang dinilai baik
proses maupun hasil anatara lain :
1. Kesesuaian antara program dengan pelaksanaan; (program tahunan, program
semesteran, programa bulanan, program mingguan, program harian).
2. Keterlaksanaan program pelayanan konseling sebagai proses pemberian
bantuan (bimbingan berfungsi sebagai upaya: pemahaman, pencegahan,
pengembangan, dan perbaikan). Evaluasi keterlaksanaan program pelayanan
konseling terkait dengan:
a. Penyelenggaran bimbingan meliputi: (bidang-bidang pribadi, social, belajar,
dan karir)
b. Jenis-jenis layanan bimbingan terhadap tugas-tugas perkembangan;
(orientasi informasi, pembelajaran, bimbingan kelompok, penempatan dan
penyaluran, konseling perorangan, dan konseling kelompok).
3. Hambatan-hambatan yang dijumpai :
a. Dampak layanan bimbingan terhadap tugas-tugas perkembangan;
b. Respon peserta didik, personil sekolah, orang tua dan masyarakat terhadap
layanan konseling;
c. Perubahan kemajuan peserta didik dilihat dari pencapaian tujuan layanan
konseling, pencapaian tugas-tugas perkembangan, dan hasil belajar; dan
keberhasilan peserta didik setelah menamatkan sekolah baik pada studi
lanjutan ataupun pada kehidupannya di masyarakat.
6
Kesimpulan uraian di atas, secara sederhana digambarkan sebagai mana table
berikut :
Tabel pelaksanaan evaluasi program BK
1 2 3 1 2 3
Komponen peserta didik (raw-input)
Komponen program
Proses
Hasil (output)
Keterangan :
1 = kesesuaian antara program dengan pelaksanaan
2 = keterlaksanaan program pelayanan konseling
3 = hambatan
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Evaluasi bimbingan dan konseling merupakan proses sistematis untuk
menilai efektivitas program bimbingan konseling dalam membantu individu mencapai
tujuan-tujuan mereka dalam berbagai aspek kehidupan, seperti akademik, sosial,
emosional, dan karir.
Ruang lingkup evaluasi bimbingan konseling meliputi penilaian terhadap
proses, hasil, dan dampak program bimbingan konseling. Proses evaluasi melihat
bagaimana program bimbingan konseling dijalankan, apakah sesuai dengan standar
dan tujuan yang telah ditetapkan. Sementara itu, evaluasi hasil dan dampak program
bimbingan konseling melihat sejauh mana program tersebut efektif dalam membantu
individu mencapai tujuan mereka dan meningkatkan kesejahteraan mereka.
Evaluasi bimbingan konseling juga harus melibatkan berbagai pemangku
kepentingan, seperti konselor, siswa, orang tua, dan pihak sekolah atau lembaga
yang menyelenggarakan program bimbingan konseling. Evaluasi juga harus
dilakukan secara berkala dan terus-menerus untuk memastikan bahwa program
bimbingan konseling selalu relevan dan efektif dalam memenuhi kebutuhan individu
yang dilayani
Evaluasi bimbingan konseling memiliki beberapa aspek yang harus
diperhatikan. Berikut ini adalah beberapa aspek penting dari evaluasi bimbingan
konseling:
1. Kesesuaian antara program dengan pelaksanaan; (program tahunan, program
semesteran, programa bulanan, program mingguan, program harian).
2. Keterlaksanaan program pelayanan konseling sebagai proses pemberian bantuan
(bimbingan berfungsi sebagai upaya: pemahaman, pencegahan, pengembangan,
dan perbaikan). Evaluasi keterlaksanaan program pelayanan konseling terkait
dengan:
3. Penyelenggaran bimbingan meliputi: (bidang-bidang pribadi, social, belajar, dan
karir)
4. Jenis-jenis layanan bimbingan terhadap tugas-tugas perkembangan; (orientasi
informasi, pembelajaran, bimbingan kelompok, penempatan dan penyaluran,
konseling perorangan, dan konseling kelompok).
8
B. Saran
Semoga dengan adanya makalah ini dapat bermanfaat, terutama bagi penulis
sendiri dan bagi pembaca lainnya serta menambah wawasan dalam bidang karya
ilmiah. Dan penulis sangat sadar, kalau makalah ini masih memiliki banyak
kekurangan. Maka karena hal itu, penulis sangat mengharapkan kritikan yang
membangun demi kesempurnaan makalah ini
9
DAFTAR LITERATUR
Dalmia, D., & Alam, F. A. (2021). Evaluasi Program Model Context dan Input dalam
Bimbingan Konseling. Jurnal Bimbingan Konseling dan Psikologi, 1(2), 111-
124.
Supriyanto, A., & Handaka, I. B. (2016, November). Profesionalisme konselor:
evaluasi program bimbingan dan konseling komprehensif di sekolah. In
Seminar Nasional LP3M Membangun Karakter Untuk Memperkokoh
Persatuan dan Kesatuan Bangsa (pp. 81-89).
IRMA, W. (2021). Manajemen Program Bimbingan dan Konseling di MTS Darul Huda
Bandar Lampung (Doctoraldissertation, UIN Raden Intan Lampung).
Putri, A. E. (2019). Evaluasi Program Bimbingan dan Konseling: Sebuah Studi
Pustaka. Jurnal bimbingan konseling indonesia, 4(2), 39-42
Rahman, F. (2012). Modul ajar Pengembangan dan evaluasi program bk.
Yogyakarta: Universitas Yogyakarta.