MATA KULIAH K3
RISIKO DAN BAHAYA DALAM K3
Disusun oleh :
Do :
- Takikardi (105x/mnt)
- Terdapat suara napas
tambahan berupa ronkhi
- Diaforesis
- Gelisah
- Napas cuping hidung
- Pola napas abnormal (cepat
dan dangkal)
- Pucat
Edukasi :
1. Jelaskan prosedur,
termasuk sensasi
yang mungkin
dialami
2. Informasikan secara
faktual mengenai
diagnosis,
pengobatan, dan
prognosis
3. Anjurkan keluarga
untuk tetap Bersama
pasien, jika perlu
4. Anjurkan melakukan
kegiatan yang tidak
kompetitif, sesuai
kebutuhan
5. Anjurkan
mengungkapkan
perasaan dan
persepsi
6. Latih kegiatan
pengalihan untuk
mengurangi
ketegangan
7. Latih penggunaan
mekanisme
pertahanan diri yang
tepat
8. Latih Teknik
relaksasi
Kolaborasi :
Kolaborasi pemberian
obat antiansietas, jika
perlu
IMPLEMENTASI & EVALUASI
No Tanggal & Impementasi keperawatan Evaluasi TTD
diagnosa jam (SOAP)
27-03-2022 Dx 1
1 11.00 1. memonitor pola napas, Gangguan pertukaran
frekuensi napas gas b.d perubahan ANDRE
1&2 W
11.10 2. px di beri posisi membran alveolus-
1 semifowler kapiler
11.15 3. memberikan terapi S : px mengatakan
oksigen menggunakan masih terasa sesak
1&2 nasal kanul dengan napas
11.30 ukuran 4l/menit O : irama napas px
4. obersevasi TTV : masih belum teratur
TD : 108/89 terlihat masih dangkal
N : 102X/menit dan sangat cepat
S : 37 hasil TTV
1&2 12.00 RR : 24X/menit TD : 108/89
1&2 13.00 SPO2 : 96 % N : 102X/menit
13.10 5. memberikan makan px S : 37
1&2 6. melakukan injeksi obat RR : 24X/menit
1&2 13.20 7. Mejelaskan tujuan SPO2 : 96 %
13.30 kegunaan dan prosedur A : masalah belum
teknik napas teratasi
8. Mengatur posisi semi P : intervensi masih
fowler dilanjutkan
9. Mengajarkan teknik
napas panjang Dx 2
Ansietas b.d krisis
situasional
S : px mengatakan
sudah sedikit relax
O : kondisi px sudah
terlihat stabil
TD : 108/89
N : 102X/menit ANDRE
S : 37 W
RR : 24X/menit
SPO2 : 96 %
A : masalah teratasi
sebagian
P : intervensi masih
dilanjutkan
28-03-2023 Dx 1
1&2 11.00 1. Observasi keadaan px Gangguan pertukaran
1 11.10 2. Monitor nafas tambahan gas b.d perubahan ANDRE
W
1 11.15 3. Monitor batuk dan ronchi membran alveolus-
1&2 11.30 4. Obsevasi TTV kapiler
TD : 123/80 S : px mengatakan
N : 100X/menit sesak napas sudah
S : 36 mendingan
RR : 24X/menit O : irama napas px
SPO2 : 95 % sudah
1&2 12.00 5. Mejelaskan tujuan hasil TTV
kegunaan dan prosedur TD : 123/80
1&2 13.00 teknik napas N : 100X/menit
6. Membantu px untuk S : 36
1&2 13.10
terapi tarik napas RR : 24X/menit
13.20
panjang SPO2 : 95 %
7. Mengatur posisi semi
fowler A : masalah belum
8. Melakukan injeksi obat teratasi
P : intervensi masih
dilanjutkan
Dx 2
Ansietas b.d krisis
situasional
S : px mengatakan
sudah sedikit relax
O : kondisi px sudah
terlihat stabil
TD : 108/89 ANDRE
N : 102X/menit W
S : 37
RR : 24X/menit
SPO2 : 96 %
A : masalah teratasi
P : intervensi
dihentikan
29-03-2022 Dx 1
1 11.00 1. Observasi keadaan px Gangguan pertukaran
1 11.10 2. Monitor nafas tambahan gas b.d perubahan ANDRE
W
1 11.15 3. Monitor batuk dan ronchi membran alveolus-
1 11.30 4. Obsevasi TTV kapiler
TD : 120/80 S : px mengatakan
N : 100X/menit sudah tidak sesak
S : 36 napas
RR : 24X/menit O : irama napas px
SPO2 : 95 % sudah
1 12.00 5. Mejelaskan tujuan hasil TTV
kegunaan dan prosedur TD : 120/80
1 13.00 teknik napas N : 100X/menit
1 6. Membantu px untuk S : 36
13.10
1 terapi tarik napas RR : 24X/menit
13.20
1 panjang SPO2 : 95 %
13.30
7. Mengatur posisi semi
fowler A : masalah teratasi
8. Melakukan injeksi obat P : intervensi
9. Menganjurkan px dihentikan
istirahat