Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, Kami
panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah,
dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah tentang “Pengaruh
Pertumbuhan Kacang Hijau dengan Media Air yang Berbeda ”.
Makalah ini telah kami buat dan kami susun dengan maksimal serta kami mendapatkan
bantuan dari beberapa pihak, sehingga makalah ini dapat terselesaikan. Untuk itu kami
menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam
pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, Kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik
dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka kami
menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata kami berharap semoga makalah ini dapat memberikan manfaat maupun
inpirasi terhadap pembaca.
1
DAFTAR ISI
Kata Pengantar..................................................................................................................1
Daftar Isi............................................................................................................................2
BAB II Pembahasan....................................................................................................4
3.1 Bahan-bahan...................................................................................................7
3.2 Langkah-langkahnya......................................................................................7
3.3 Hasil................................................................................................................7
BAB IV Penutup...........................................................................................................8
4.1 Kesimpulan.....................................................................................................8
4.2 Saran...............................................................................................................8
Daftar Putaka.....................................................................................................................9
2
BAB I
PENDAHULUAN
3
BAB II
PEMBAHASAN
Tanaman kacang hijau berbatang tegak dengan ketinggian sangat bervariasi, antara 30-60
cm, tergantung varietasnya. Cabangnya menyamping pada bagian utama, berbentuk bulat dan
berbulu. Warna batang dan cabangnya ada yang hijau dan ada yang ungu. Daunnya trifoliate
(terdiri dari tiga helaian) dan letaknya berseling. Tangkai daunnya cukup panjang, lebih panjang
dari daunnya. Warna daunnya hijau muda sampai hiaju tua. Bunga kacang hijau berwarna
kuning, tersusun dalam tandan, keluar pada cabang serta batang, dan dapat menyerbuk sendiri.
Polong kacang hijau berebntuk silindris dengan panjang antara 6-15 cm dan biasanya berbulu
pendek. Sewaktu muda polong berwarna hijau dan dan setelah tua berwarna hitam atau coklat.
4
menghindari konsumsi lemak tinggi. Kadar lemak yang rendah dalam kacang hijau
menyebabkan bahan makanan atau minuman yang terbuat dari kacang hijau tidak mudah berbau.
Lemak kacang hijau tersusun atas 73% asam lemak tak jenuh dan 27% asam lemak jenuh.
Umumnya kacang-kacangan memang mengandung lemak tak jenuh tinggi. Asupan lemak tak
jenuh tinggi penting untuk menjaga kesehatan jantung. Kacang hijau mengandung vitamin B1
yang berguna untuk pertumbuhan.
Pada buku (nodus) pertama tanaman yang tumbuh dari biji terbentuk sepasang daun
tunggal. Selanjutnya, pada semua buku di atasnya terbentuk daun majemuk selalu dengan tiga
helai. Helai daun tunggal memiliki tangkai pendek dan daun bertiga mempunyai tangkai agak
panjang. Masing-masing daun berbentuk oval, tipis, dan berwarna hijau. Permukaan daun
berbulu halus (trichoma) pada kedua sisi. Tunas atau bunga akan muncul pada ketiak tangkai
daun majemuk. Setelah tua, daun menguning dan gugur, mulai dari daun yang menempel di
bagian bawah batang. Air sangat penting bagi pertumbuhan tumbuhan, tumbuhan memerlukan
air untuk :
1. Menentukan laju fotosintesis.
2. Sebagai medium berbagai reaksi enzimatis.
3. Membantu dan mempercepat proses perkecambahan biji.
4. Sebagai pelarut universal.
5. Mengangkut unsur hara maupun hasil fotosintesa.
Air berfungsi untuk menyiram tanaman agar tetap segar dan tidak layu serta sebagai
media reaksi kimia dalam sel, menunjang fotosintesis dan menjaga kelembapan. Bila tanaman
5
kekurangan air, akan mengakibatkan tanaman menjadi kering,kekurangan nutrisi. Kelebihan air
juga tidak baik untuk tanaman karena pertumbuhan tanaman akan terhambat dan kemungkinan
terburuk tanaman akan mati. Agar tanaman dapat tumbuh dengan baik, suhu di lingkungan
tanaman tersebut juga harus ditentukan. Suhu yang baik untuk tumbuhan adalah 30⁰C. Semakin
tinggi suhu yang ada di lingkungan suatu tumbuhan, maka semakin laju transpirasi dan semakin
rendah kandungan air pada tumbuhan sehingga proses pertumbuhan semakin lambat dan
perlakuan tumbuhan pada suhu yang rendah memacu pertumbuhan ruas yang lebih panjang dari
pada perlakuan tanaman di suhu yang tinggi. Fungsi dari suhu sendiri adalah untuk aktivitas
enzim serta kandungan air dalam tubuh tumbuhan.
Faktor lainnya adalah oksigen. Oksigen tersebar luas di udara. Tanaman tidak akan
pernah kehabisan oksigen bila hidup di lingkungan yang bebas. Oksigen berfungsi sebagai
respirasi sel-sel akar yang akan berkaitan dengan penyerapan unsur hara. Bila oksigen yang
tumbuhan dapat hanya sedikit, maka pertumbuhan pada tumbuhan akan terhambat karena akan
susah dalam penyerapan unsur hara dalam tanah. Faktor terakhir yang mempengaruhi
pertumbuhan tanaman adalah intensitas cahaya. Tanaman yang diletakkan di tempat yang teduh,
akan tumbuh dengan ciri-ciri : berdaun hijau tua, pertumbuhannya lebih lambat namun
stomatanya berjumlah sedikit namun ukurannya besar, perakarannya tidak terlalu lebat.
Berbeda dengan tanaman yang ditanam di tempat yang mendapatkan banyak cahaya,
maka tanaman itu akan mempunyai ciri-ciri : berdaun hijau muda, stomatanya akan berjumlah
banyak namun berukuran kecil, perakarannya lebih lebat dan pertumbuhannya lebih cepat.
Beberapa proses dalam perkembangan tanaman yang dikendalikan oleh cahaya antara
lain : perkecambahan, perpanjangan batang, perluasan daun, sintesis klorofil, gerakan batang,
gerakan daun, pembukaan bunga dan dominasi tunas.
6
BAB III
PENELITIAN
Bahan-bahan :
Tanah
Kacang Hijau
Aqua gelas
Air Hujan
Air Hujan
Air Kolam
Langkah-langkahnya :
1 Siapkan aqua gelas lalu ditulis ditandai supaya bisa membedakan mana yang air sumur,
air hujan dan air kolam
2 Kemdian masukkan tanah kedalam 3 wadah tersebut hingga penuh
3 Sebelum kacang ditanamkan, siapkan 1 wadah yang berisi air, kemudian tuangkan
beberapa kacang kedalam air untuk memastikan apakah kacang tersebut layak untuk
ditanamkan.
4 Jika sudah mengetahui kacang tersebut bagus, maka masukkan kacang kedalam 3 wadah
yang sudah berisi tanah tersebut.
5 Jika sudah maka siram kacang tersebut sesuai dengan air yang telah disediakan
6 Kemudian tunggu beberapa hari untuk melihat perkembangan kacang tersebut
Hasilnya :
7
BAB IV
PENUTUP
4.1. KESIMPULAN
a. Air Hujan
Hasil dari pengamatan tanaman kacang hijau yang disiram dengan air hujan
pertumbuhannya subur dan tidak ada hama yang menyerang pada tanaman kacang
hijau. Hasil dan pengamatan ini diketahui, bahwa biji kacang hijau yang disiram
dengan air hujan setiap harinya mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang
sangat baik. Kandungan dari air hujan berasal dari reaksi pelarutan mineral yang ada
diatmosfer, butiran air bereaksi dengan gas diakmosfer. Air hujan pada dasarnya
mengandung H2C0,ion,hydrogen, dan ion bikarbonat.
b. Air Sumur
Hasil dan pertumbuhan tanaman kacang hijau yang disiram dengan air sumur
pertumbuhannya tidak subur dan menyebabkan tanaman tersebut mati. Air sumur
adalah air tanah yang mengandung fosfor dan zat kapur. Air sumur juga mengandung
zat besi yang sangat tinggi 5-7m/air.
c. Air Kolam
Hasil dari pertumbuhan tanaman kacang hijau yang disiram dengan air kolam
pertumbuhannya tidak subur dan menyebabkan tanaman itu mati. Air kolam
mengandung zat amoniak oleh mikroba baik dan cacing yang ada disekitar akar
tanaman.
4.2. Saran
1. Sebelum melakukan penanaman, pastikan kacang hijau yang dipilih dalam keadaan
yang benar – benar segar.
2. Memastikan kesterilan kapas dan air yang digunakan.
3. Sebaiknya dalam penanaman sebaiknya menggunakan air hujan untuk mendapatkan
hasil pertumbuhan paling optimal.
8
DAFTAR PUSTAKA
Anonym, www.buattugasmakalah.blogspot.com/2016/12/makalah-pertumbuhan-kacang-
hijau.html- diakses pada tanggal 20 November 2021