Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH PROVINSI SUMATERA BARAT

DINAS PENDIDIKAN
MUSYAWARAH KERJA KEPALA SEKOLAH (MKKS)
SMA KOTA PARIAMAN

Mata Pelajaran : Matematika Wajib Jumlah Soal : 40 Butir


Program : MIPA/IPS Waktu : 120 Menit
Kurikulum : 2013 Penyusun : 1. Deni Adrivia, S.Pd
Tahun Pelajaran : 2022/2023 : 2. Riza Fitriani, S.Pd
Kelas/ Level Bentuk
No. Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal No. Soal
Semester Kognitif Soal
3.1 Mengintepretasi persamaan dan pertidaksamaan Persamaan dan Diberikan sebuah pertidaksamaan nilai
nilai mutlak dari bentuk linear satu variabel dengan pertidaksamaan mutlak f(x) dari bentuk linier satu variabel,
1 persamaan dan pertidaksamaan linear aljabar nilai mutlak X/1 siswa dapat menentukan nilai x dengan L1 PG 1
lainnya. tepat

3.3 Menyusun sistem persamaan linear tiga variabel Sistem persamaan Diberikan sebuah permasalahan SPLTV,
dari masalah kontekstual linear tiga variabel siswa dapat menentukan penyelesaian dari
2 X/1 permasalahan tersebut dengan tepat L3 PG 2

3.4 Menjelaskan dan menentukan penyelesaian Sistem Disajikan sebuah grafik pertidaksamaan
sistem pertidaksamaan dua variabel (linear-kuadrat pertidaksamaan dua dua variabel linier kuadrat, siswa dapat
dan kuadrat-kuadrat) variabel (linear- menentukan daerah penyelesaian sistem
3 kuadrat dan X/1 pertidaksamaan linier kuadrat yg diberikan L2 PG 3
kuadrat-kuadrat) dengan tepat

3.5 Menjelaskan dan menentukan fungsi (terutama Fungsi Diberikan 5 buah relasi, siswa dapat
fungsi linear, fungsi kuadrat dan fungsi rasional) menentukan relasi yang merupakan fungsi
secara formal yang meliputi notasi, daerah asal, dengan tepat.
4 X/1 L1 PG 4
daerah hasil, dan ekspresi simbolik serta sketsa
grafiknya.

3.6 Menjelaskan operasi komposisi pada fungsi dan Fungsi komposisi Diberikan sebuah permasalahan
operasi invers pada fungsi invers serta sifat-sifatnya dan invers fungsi kontekstual berkaitan dengan fungsi
5 serta menentukan eksistensinya. X/1 komposisi, siswa dapat menyelesaikan L2 PG 5
permasalahan tersebut dengan tepat
3.7 Menjelaskan rasio trigonometri (sinus, cosinus, Perbandingan Diberikan sebuah permasalahan
tangen, cosecan, secan, dan cotangen) pada segitiga trigonometri pada kontekstual berkaitan dengan perbandingan
siku-siku. segitiga siku-siku trigonometri, siswa dapat menyelesaikan
6 X/2 L3 PG 6
permasalahan tersebut dengan tepat

3.8 Menggeneralisasi rasio trigonometri utnuk sudut- Perbandingan Diberikan besar sudut diberbagai kuadran,
sudut di berbagai kuadran dan sudut-sudut berelasi. trigonometri sudut- siswa dapat menentukan nilai dari
7 sudut berelasi X/2 perbandingan trigonometri sudut tersebut L1 PG 7
dengan tepat.

3.9 Menjelaskan aturan sinus dan cosinus. Aturan sinus dan Diberikan sebuah masalah yang berkaitan
cosinus dengan aturan sinus atau kosinus. Siswa
8 X/2 dapat menyelesaikan masalah tersebut L2 PG 8
dengan tepat.

3.2 Menjelaskan program linear dua variabel dan Program linear Diberikan permasalahan kontekstual yang
metode penyelesaiannya dengan menggunakan berkaitan dengan sistem pertidaksamaan
masalah kontekstual linear dua variabel, siswa mampu
9 XI/1 menentukan penyelesaian dari L2 PG 9
permasalahan sistem pertidaksamaan
tersebut tepat.

3.2 Menjelaskan program linear dua variabel dan Program linear Diberikan permasalahan kontekstual yang
metode penyelesaiannya dengan menggunakan berkaitan dengan program linear. Siswa
masalah kontekstual mampu menentukan nilai optimum dari
10 XI/1 L2 PG 10
masalah tersebut dengan tepat.

3.3 Menjelaskan matriks dan kesamaan matriks Operasi hitung pada Diberikan beberapa matriks berordo 2x2,
dengan menggunakan masalah kontekstual dan matriks siswa dapat menyelesaikan operasi hitung
melakukan operasi pada matriks yang meliputi dari matriks tersebut dengan tepat.
11 XI/1 L1 PG 11
penjumlahan, pengurangan, perkalian dengan skalar,
perkalian, serta transpose matriks.

3.4 menganalisis sifat-sifat determinan dan invers Invers matriks Diberikan beberapa matriks berordo 2x2.
matriks berordo 2x2 dan 3x3 Siswa dapat menentukan invers dari hasil
12 XI/1 perkalian matriks dengan tepat L2 PG 12

3.4 menganalisis sifat-sifat determinan dan invers determinan dan Diberikan sebuah masalah kontekstual,
13 matriks berordo 2x2 dan 3x3 invers matriks XI/1 siswa dapat merumuskannya kedalam L1 PG 13
bentuk matriks
3.6 Menggeneralisasi pola bilangan dan jumlah Aritmetika dan Diberikan beberapa suku dari barisan
pada barisan Aritmetika dan Geometri Geometri aritmatika. Siswa mampu menentukan suku
14 XI/2 ke-n dari barisan tersebut dengan tepat. L3 PG 14
3.6 Menggeneralisasi pola bilangan dan jumlah Aritmetika dan Diberikan masalah tentang
pada barisan Aritmetika dan Geometri Geometri pertumbuhan/peluruhan. Siswa mampu
15 XI/2 menyelesaikan permasalahan tersebut L2 PG 15
dengan tepat.

3.7 Menjelaskan limit fungsi aljabar (fungsi polinom Limit fungsi aljabar Diberikan limit aljabar bentuk x → a. Siswa
16 dan fungsi rasional) secara intuitif dan sifat-sifatnya, XI/2 dapat menentukan nilai dari limit tersebut L2 PG 16
serta menentukan eksistensinya dengan tepat.
3.8 Menjelaskan sifat-sifat turunan fungsi aljabar Turunan fungsi Diberikan fungsi f(x) dan g(x). Siswa dapat
dan menentukan turunan fungsi aljabar aljabar menentukan turunan pertama dari hasil kali
17 menggunakan definisi atau sifat- sifat turunan fungsi XI/2 fungsi f(x) dan g(x) dengan tepat. L2 PG 17

3.9 Menganalisis keberkaitan turunan pertama Nilai maksimum, Diberikan sebuah permasalahan
fungsi dengan nilai maksimum, nilai minimum, dan nilai minimum, dan kontekstual yang berkaitan dengan nilai
selang kemonotonan fungsi, serta kemiringan garis selang maksimum/ minimum. Siswa dapat
singgung kurva kemonotonan menentukan nilai maksimum/ minimum dari
18 fungsi, serta XI/2 permasalahan tersebut dengan tepat. L2 PG 18
kemiringan garis
singgung kurva

3.10 Mendeskripsikan integral tak tentu (anti Integral tak tentu Diberikan sebuah fungsi aljabar. Siswa
19 turunan) fungsi aljabar dan menganalisis sifat- XI/2 dapat menentukan integral dari fungsi L2 PG 19
sifatnya berdasarkan sifat-sifat turunan fungsi. tersebut dengan tepat.
3.10 Mendeskripsikan integral tak tentu (anti Integral tak tentu Diberikan dua buah fungsi linear. Siswa
turunan) fungsi aljabar dan menganalisis sifat- dapat menentukan integral dari hasil
20 sifatnya berdasarkan sifat-sifat turunan fungsi. XI/2 perkalian kedua fungsi tersebut dengan L3 PG 20
tepat.

Mendeskripsikan jarak dalam ruang (antar titik, titik Dimensi tiga Diberikan sebuah kubus dengan ukuran
ke garis, dan titik ke bidang (menetukan jarak rusuk a cm. Siswa mampu menetukan jarak
antar titik ke titik antar titik ke titik dalam ruang kubus
21 XII/1 L1 PG 21
dalam ruang) tersebut dengan tepat

Mendeskripsikan jarak dalam ruang (antar titik, titik Dimensi tiga Diberikan sebuah balok . Siswa mampu
ke garis, dan titik ke bidang (menetukan jarak menetukan jarak antar titik ke perpotongan
antar titik ke garis salah satu diagonal bidang dalam ruang
22 XII/1 L2 PG 22
dalam ruang) balok tersebut dengan tepat

Mendeskripsikan jarak dalam ruang (antar titik, titik Dimensi tiga Diberikan sebuah kubus dengan ukuran
ke garis, dan titik ke bidang (menetukan jarak rusuk a cm. Siswa mampu menetukan jarak
antar titik ke garis antar titik ke garis dalam ruang kubus
23 XII/1 L2 PG 23
dalam ruang) tersebut dengan tepat
Mendeskripsikan jarak dalam ruang (antar titik, titik Dimensi tiga Diberikan sebuah limas segi empat
ke garis, dan titik ke bidang (menetukan jarak beraturan , Siswa mampu menetukan jarak
24 antar titik ke garis XII/1 antar titik ke garis dalam ruang limas segi L2 PG 24
dalam ruang) empat tersebut dengan tepat

Mendeskripsikan jarak dalam ruang (antar titik, titik Dimensi tiga Diberikan sebuah kubus dengan ukuran
ke garis, dan titik ke bidang (menetukan jarak rusuk a cm. Siswa mampu menetukan jarak
antar titik ke titik antar titik ke titik dalam ruang kubus
25 XII/1 L1 PG 25
dalam ruang) tersebut dengan tepat

Menentukan dan menganalisis ukuran pemusatan Ukuran pemusatan Diberikan grafik histogram , siswa dapat
dan penyebaran data yang di sajikan dalam bentuk data (grafik menentukan frekuensi tertinggi dari grafik
26 tabel distribusi frekuensi dan histogram histogram) XII/1 tersebut dengan tepat L1 PG 26

Menentukan dan menganalisis ukuran pemusatan Ukuran penyebaran Diberikan data tunggal, siswa mampu
dan penyebaran data yang di sajikan dalam bentuk data ( simpangan menentukan simpangan rata-rata dengan
27 tabel distribusi frekuensi dan histogram rata-rata ) XII/1 tepat L2 PG 27

Menentukan dan menganalisis ukuran pemusatan Ukuran pemusatan Diberikan data berkelompok, siswa mampu
dan penyebaran data yang di sajikan dalam bentuk data ( menentukan menentukan Modus dengan tepat
28 tabel distribusi frekuensi dan histogram modus ) XII/1 L2 PG 28

Menentukan dan menganalisis ukuran pemusatan Ukuran pemusatan Diberikan data berkelompok, siswa mampu
dan penyebaran data yang di sajikan dalam bentuk data (menentukan menentukan Median dengan tepat
29 tabel distribusi frekuensi dan histogram median ) XII/1 L2 PG 29

Menentukan dan menganalisis ukuran pemusatan Ukuran pemusatan Diberikan data dalam bentuk diagram
dan penyebaran data yang di sajikan dalam bentuk data dalam (diagram lingkaran, siswa mampu menentukan salah
30 tabel distribusi frekuensi dan histogram lingkaran) XII/1 satu data yang belum diketahui dengan L2 PG 30
tepat

Menganalisis aturan pencacahan (aturan Aturan pencacahan Diberikan permasalahan yang berkaitan
penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan ( perkalian ) dengan aturan perkalian, siswa dapat
31 kombinasi) melalui masalah kontekstual XII/2 memecahkan masalah tersebut dengan L2 PG 31
tepat

Menganalisis aturan pencacahan (aturan Aturan pencacahan Diberikan permasalahan yang berkaitan
32 penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan ( perkalian ) XII/2 dengan data, siswa dapat memecahkan L1 PG 32
kombinasi) melalui masalah kontekstual masalah tersebut dengan tepat
Menganalisis aturan pencacahan (aturan Combinasi Diberikan permasalahan yang berkaitan
penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan dengan aturan combinasi, siswa dapat
33 kombinasi) melalui masalah kontekstual XII/2 memecahkan masalah tersebut dengan L2 PG 33
tepat
Menganalisis aturan pencacahan (aturan Permutasi Diberikan permasalahan terkait permutasi,
34 penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan XII/2 siswa dapat menyelesaikan masalah L1 PG 34
kombinasi) melalui masalah kontekstual tersebut dengan tepat
Menganalisis aturan pencacahan (aturan Aturan pencacahan Diberikan permasalahan terkait dalam
penjumlahan, aturan perkalian, permutasi, dan ( penjumlahan ) lingkungan sehari-hari, siswa dapat
35 kombinasi) melalui masalah kontekstual XII/2 menyelesaikan masalah tersebut dengan L1 PG 35
tepat

Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian Peluang kejadian Diberikan suatu percobaan acak dari suatu
majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, majemuk (peluang kejadian, siswa mampu menentukan
saling lepas, dan kejadian bersyarat) dari suatu kejadian-kejadian peluang kejadian saling bebas dari
36 percobaan acak saling bebas ) dari XII/2 percabaan tersebut dengan tepat L1 PG 36
suatu percobaan
acak

Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian peluang kejadian Diberikan suatu percobaan acak dari suatu
majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, majemuk (peluang kejadian, siswa mampu menentukan
saling lepas, dan kejadian bersyarat) dari suatu kejadian-kejadian komplemen dari kejadian tersebut dengan
percobaan acak saling bebas, saling tepat
lepas, dan kejadian
37 bersyarat) dari XII/2 L1 PG 37
suatu percobaan
acak

Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian Peluang kejadian Diberikan suatu percobaan acak dari suatu
majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, majemuk (peluang kejadian, siswa mampu menentukan
saling lepas, dan kejadian bersyarat) dari suatu kejadian-kejadian peluang kejadian saling bebas dari suatu
38 percobaan acak saling bebas ) dari XII/2 percobaan acak dengan tepat. L1 PG 38
suatu percobaan
acak

Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian Frekuensi harapan Diberikan suatu percobaan acak dari suatu
majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, dari suatu kejadian, siswa mampu menentukan
saling lepas, dan kejadian bersyarat) dari suatu percobaan acak peluang kejadian frekwensi harapan dari
39 XII/2 L2 PG 39
percobaan acak suatu percobaan acak dengan tepat.

Mendeskripsikan dan menentukan peluang kejadian Peluang kejadian Diberikan suatu percobaan acak dari suatu
majemuk (peluang kejadian-kejadian saling bebas, majemuk (peluang kejadian, siswa mampu menentukan
saling lepas, dan kejadian bersyarat) dari suatu kejadian-kejadian peluang kejadian saling lepas dari suatu
40 percobaan acak saling lepas) dari XII/2 percobaan acak dengan tepat. L3 PG 40
suatu percobaan
acak

Anda mungkin juga menyukai