Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS

PADA AGGREGAT LANSIA IATROGENESIS DI DESA


WARINGINSARI TIMUR

Dosen : Ns.Gunawan Irianto, M.Kep.Kom.,Ph.D

Disusun Oleh (Kelompok 6) :

1. Devy Puja Lestari (2020206203045)


2. Hanny Fauziah (2020206203055)
3. Noviar Rega Pratama (2020206203063
4. Putri Ayu Prihatini (2020206203066)
5. Tiara Aulia (2020206203070)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU


FAKULTAS KESEHATAN
PROGRAM STUDI S1 ILMU KEPERAWATAN
TAHUN 2023
FORMAT PENGKAJIAN ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

A. RIWAYAT KEPERAWATAN
1. Status Kesehatan Saat ini :
a. Keluhan utama: Nyeri
Dari hasil pengkajian yang dilakukan, 5 orang lansia mengatakan mengalami nyeri
yang hilang timbul akibat Gout, sehingga pada malam hari sulit tidur.
b. Status kesehatan umum selama setahun yang lalu
Dari hasil pengkajian yang dilakukan, 5 orang lansia mengatakan memiliki riwayat
Gout, selain gout ada 2 lansia yang memiliki riwayat sakit kolesterol. Para lansia
mengatakan malas dan jarang memeriksakan keadaannya ke Puskesmas atau
faskes lain dikarenakan jauh dari rumah dan membutuhkann waktu yang lama.
Para lansia mengatakaan sudah mengetahui penyakitnya karena dahulu sudah
pernah memeriksakan penyakitnya di puskesmas. lalu dokter dari faskes tersebut
memberikan obat gout. Setelah obat tersebut habis, mereka masih merasakan nyeri
sehingga ia membeli obat tersebut secara terus-menerus tanpa resep dokter. Mereka
mengatakan saat malam hari sulit tidur, mereka mengatakan tidak tahu bahwa obat
yang dikonsumsi harus dengan resep dokter. Mereka mengatakan jika nyeri muncul
langsung mengonsumsi obat yang dibeli tanpa melalukakan alternatif pereda nyeri
dan mereka mengatakan jika meminum obat tersebut nyeri nya menghilang.
c. Obat-obatan yang digunakan : Dari hasil pengkajian yang dilakukan, 5 orang lansia
mengatakan hanya mengkonsumsi obat gout saat nyeri datang.
d. Alergi
Dari hasil pengkajian yang dilakukan, 3 dari 5 orang lansia mengatakan memiliki
alergi udang.

2. Aspek Psiko-sosial-spiritual
a. Psikologis
Dari hasil pengkajian, 5 lansia mengatakan sudah mengenal masalah kesehatan
yang dirasakannya. Para lansia mengatakan keluarganya selalu meminta
pendapatnya ketika mengambil keputusan dalam keluarganya. Para lansia
mengatakan masih semangat dan optimis dalam menjalani kehidupannya karena
dia masih ingin melihat cucunya menjadi orang sukses. Para lansia mengatakan
jika mereka merasa kesepian dan stress biasanya dia bermain bersamaa cucunya.
Para lansia berharap mereka masih bisa hidup lama untuk melihat cucunya tumbuh
dewasa. Tiga dari 5 lansia mengatakn sering lupa menaruh barang dan ketika
melakukan aktivitas dia sering lupa apakah sudah dilakukan atau belum. Para
lansia mengatakan sering merasa kesepian ketika cucunya pergi sekolah.

b. Sosial
Dari hasil pengkajian, 5 orang lansia mengatakan sudah tidak bekerja lagi dan
semua kebutuhannya di tanggung oleh seluruh anaknya. Dua lansia mengatakan
tinggal bersama anaknya bungsunya dan 3 orang lansia mengatakan tinggal ri
rumah sendiri tetapi dekat dengan rumah anaknya. Biasanyaa untuk mengisi waktu
luang para lansia menghabiskan waktu untuk bersosialisai dengan tetangga di
lingkungan rumah agar tidak bosan.
c. Spiritual
Dari hasil pengkajian, 5 orang lansia mengatakan menjalankan ibadah sholat 5
waktu dengan teratur. Mereka sudah tidak pernah mengikuti rutinitas kegiatan
agama di masyarakat. Para lansia mengatakan ketika merasa sakit memperbanyak
berdzikir.

3. Pola kebiasaan sehari-hari (saat ini)


a. Pola nutrisi
Dari hasil pengkajian, 5 orang lansia mengatakan makan 3x/hari nafsu makan baik
dengan nasi, lauk pauk dan sayuran porsi sedang.
b. Pola eliminasi
Dari hasil pengkajian, 5 orang lansia mengatakan BAK 3-4x/hari, jernih, bau khas
urine. BAB 1x/hari dengan konsisten lembek, berwarna kuning kehijauan, bau khas
feses
c. Pola personal hygene
Dari hasil pengkajian, 5 orang lansia mengatakan mandi 2x/hari pagi dan sore,
mencuci rambut 2x/minggu, selalu ganti baju, menggosok gigi hanya 1x/hari.
d. Pola istirahat dan tidur
Dari hasil pengkajian, 5 orang lansia mengatakan tidur hanya 6-7 jam sering
terbangun dan terkadang tidak bisa tidur karena nyeri gout.
e. Pola aktivitas dan latihan
Dari hasil pengkajian, 5 orang lansia mengatakan hanya bisa duduk dan istirahat
ditempat tidur jika nyeri kambuh.

B. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum : Baik

C. INSTRUMEN PENGKAJIAN TENTANG KEMANDIRIAN


1. KATZ INDEKS
Termasuk dalam kategori manakah klien anda :
A :Mandiri dalam makan, kontinen, toileting, berpakaian, berpindah dan mandi
B :Mandiri dalam semua hal, kecuali salah satu dari fungsi diatas
C : Mandiri, kecuali mandi dan satu fungsi yang lain
D : Mandiri, kecuali mandi,berpakaian dan satu fungsi lain
E : Mandiri, kecuali mandi, berpakaian, toileting dan satu fungsi lain
F : Mandiri, kecuali mandi, berpakaian, toileting, berpindah dan satu
fungsi lain
G : Ketergantungan untuk semua fungsi
Hasil : Dari pengkajian yang dilakukan, 5 orang lansia masuk ke dalam kategori A

2. Barthel Indeks (Nilai 100 : Klien Mandiri)


No Dengan
Kriteria Mandiri
Bantuan Nilai
1 Makan 5 10
2 Berpindah dari kursi roda ke tt dan 5 – 10 15
sebaliknya
3 Personal toilet 0 5
4 Keluar masuk toilet 5 10
5 Mandi 5 15
6 Jalan dipermukaan datar 0 5
7 Naik turun tangga 5 10
8 Mengenakan pakaian 5 10
9 Kontrol Bowels 5 10
10 Kontrol Bladder 5 10
JUMLAH 50 100

Hasil : Rata-rata hampir 100


Intepretasi : Dari hasil pengkajian, 5 orang lansia mengatakan dapat beraktivitas
secara mandiri tanpa pengawasan, pengarahan atau bantuan aktif dari keluarga. Tetapi
dibantu jika naik turun tangga.

3. Pengkajian individual dan lingkungan


a. Klien mengatakan penglihatannya mulai kabur sejak menjelang usia lansia, klien
menggunakan alat bantu penglihatan.
b. Klien tidak mengalami gangguan pendengaran
c. Klien mengalami kelemahan fisik karena asam urat
d. Klien tidak mengalami postural Rematik
e. Klien tidak mengalami inkontinensia
f. Klien tidak pernah jatuh
g. Masing-masing ruang ada lampu dengan pencahayaan baik atau terang
h. Warna dinding dan lantai sama tidak ada pembatas warnanya
i. Kondisi lantai kamar mandi bersih.
j. Kondisi lantai didalam rumah dan teras bersih terdapat tangga/undak-undakan di
luar rumah.
k. Perabotan dirumah tidak ada yang tinggi dan berdiri dengan stabil
l. Setiap kursi ada sandaran dan pegangan

4. Pengkajian status mental


Short Portable Status Questioner (SPSMQ)
Instruksi :
Ajukan pertanyaan 1 – 10 pada daftar ini dan catat semua jawaban
Catat jumlah kesalahan total berdasarkan sepuluh pertanyaan
Benar Salah No Pertanyaan Jawaban
√ 1. Tanggal berapa hari ini ?
√ 2. Hari apa sekarang ini ?
√ 3. Apa nama tempat ini ?
√ 4. Berapa nomor telepon anda ?
√ 4A Dimana alamat anda ?
√ 5. Berapa umur anda?
√ 6. Kapan anda lahir ?
√ 7. Siapa presiden Indonesia sekarang ?
√ 8. Siapa presiden sebelumnya ?
√ 9. Siapa nama ibu anda ?
√ 10 Kurangi 3 dari 20 dan tetap
pengurangan 3 dari setiap angka
baru, semua secara menurun

Salah 0 – 3      : Fungsi intelektual utuh

Salah 4 – 5      : Fungsi intelektual kerusakan ringan

Salah 6 – 8      : Fungsi intelektual kerusakan sedang

Salah 9 – 10    : Fungsi intelektual kerusakan berat

Interpretasi hasil :
Dari hasil Short Portable Mental Status Questionare (SPMSQ) pada 5 lansia, di
dapatkan 3 lansia fungsi intelektualnya utuh dan 2 lansia fungsi intelektualnya
kerusakan ringan.

5. Mini – Mental State Exam (MMSE)


No Aspek Nilai Nilai Kriteria
Kognitif maksimal Klien
1 Orientasi 5 1 Menyebutkan dengan benar :
Tahun       : 2022 (Benar)
Musim      : Hujan
Tanggal    : 09
Hari          : Senin (Benar)
Bulan        : Mei
2 Orientasi 5 3 Dimana sekarang kita berada ?
Negara : Indonesia (Benar)
Propinsi : Lampung (Benar)
Kabupaten/kota : Lampung
Selatan(Benar)
Panti : Tresna Wherda
Wisma: Nusa Indahn
3 Registrasi 3 3 Sebutkan 3 nama obyek (misal : kursi,
meja, kertas), kemudia ditanyakan
kepada klien, menjawab :
1.        kursi
2.        meja
3.        kertas
4 Perhatian 5 2 Meminta klien berhitung mulai dari 100
dan kemudia kurangi 7 sampai 5 tingkat.
kalkulasi Jawaban :
93
86
79
72
65
5 Mengingat 3 3 Minta klien untuk mengulangi ketiga
obyek pada poin ke- 2 (tiap poin nilai 1)
6 Bahasa 9 6 Menanyakan pada klien tentang benda
(sambil menunjukan benda tersebut).
Minta klien untuk mengulangi kata
berkut :
“ tidak ada, dan, jika, atau tetapi )
Klien menjawab :tidak ada, jika dan
tetapi.
Minta klien untuk mengikuti perintah
berikut yang terdiri 3 langkah.
1. Ambil kertas ditangan anda
2. lipat dua
3. dan taruh dilantai
Perintahkan pada klien untuk hal
berikut (bila aktifitas sesuai perintah
nilai satu poin.
“tutup mata anda”
Perintahkan kepada klien untuk menulis
kalimat dan menyalin gambar.
Total nilai 30 18

24 – 30            : tidak ada gangguan kognitif

18 – 23            : gangguan kognitif sedang

0 -  17   : gangguan kognitif berat

Interpretasi hasil :
Dari hasil MMSE (Mini Mental Status Exam) pada 5 lansia didapatkan 4 lansia tidak
ada gangguan kog itif dan 1 orang lansia mengalami gangguan kognitif sedang.

6. Pengkajian Fungsi Sosial /APGAR Keluarga


No Pernyataan Selalu Jarang Tidak Pernah
A Saya puas bisa kembali pada
keluarga (teman) saya untuk
membantu saya saat saya sedang
susah (adaptasi)

P Saya puas dengan cara keluarga


(teman) saya mengungkapkan
masalah atau membicarakan sesuatu
dengan saya (hubungan)
G Saya puas bahwa keluarga (teman)
saya menerima dan mendukung
keinginan saya untuk melakukan
aktivitas (pertumbuhan)

A Saya puas dengan cara keluarga


(teman) saya saat saya
mengekspresikan emosi seperti
marah, sedih, gembira (afek)
R Saya puas dengan cara keluarga
(teman) saya menyediakan waktu
bersama-sama (pemecahan)
SCORE:
Selalu : 2
Jarang : 1
Tidak pernah: 0
Intepretasi
≤5 : kurang
6-7 : cukup
8-10 : Baik
Interpretasi Hasil :
Dari hasil pengkajian didapatkan hasil 3 orang lansia fungsi sosial baik dan 2 lansia
fungsi social cukup.

7. Pengkajian status psikologis


No Apakah Bapak / Ibu dalam satu minggu terakhir Ya Tidak
1 Merasa puas dengan kehidupan yang dijalani ?
2 Banyak meninggalkan kesenangan / minat dan aktivitas anda
?
3 Merasa bahwa kehidupan anda hampa ?
4 Sering merasa bosan ?
5 Penuh pengharapan akan masa depan ?
6 Mempunyai semangat yang baik setiap waktu ?
7 Diganggu oleh pikiran – pikiran yang tidak dapat
diungkapan?
8 Merasa bahagia disebahagian besar waktu ?
9 Merasa takut sesuatu akan terjadi pada anda ?
10 Sering kali merasa tidak berdaya ?
11 Sering merasa gelisah dan gugup ?
12 Memilih tinggal dirumah dari pada pergi melakukan sesuatu
yang bermanfaat ?
13 Sering kali merasakuatir akan masa depan ?
14 Merasa mempunyai lebih banyak masalah dengan daya ingat
dibandingkan orang lain ?
15 Berpikir bahwa hidup ini sangat menyenangkan sekarang ?
16 Sering kali merasa merana ?
17 Merasa kurang bahagia ?
18 Sangat khawatir terhadap masalalu ?
19 Merasakan hidup ini sangat mengairahkan ?
20 Merasa berat untuk memulai sesuatu hal yang baru ?
21 Merasa dalam keadaan penuh semangat ?
22 Berpikir bahwa keadaan anda tidak ada harapan ?
23 Berpikir bahwa banyak orang lain yang lebih baik dari pada
anda ?
24 Sering kali merasa kesal dengan hal yang sepele ?
25 Sering kali merasa ingin menangis ?
26 Merasa sulit untuk berkosentrasi ?
27 Menikmati tidur ?
28 Memilih menghindar dari perkumpulan sosial ?
29 Mudah mengambil keputusan ?
30 Mempunyai pikiran yang jernih ?
JUMLAH ITEM YANG TERGANGGU

Intepretasi:
6-15 : depresi ringan-sedang
16—30 : depresi berat
0-5 :normal
Interpretasi Hasil :
Dari hasil pengkajian didapatkan hasil 4 orang lansia normal/tidak depresi dan 1
orang lansia mengalami depresi ringan

D. ANALISA DATA
NO DATA MASALAH ETIOLOGI
1 DS: Defisit pengetahuan Kurangnya
- Klien mengatakan pada nyeri (0110) terpapar informasi
pada pinggang sebelah kirinya, tentang asam urat
nyeri seperti tertusuk-tusuk dan
hilang timbul, nyeri terkadang
muncul pada pagi hari dan
malam.
- Klien mengatakan merasakan
nyeri pada bagian pingangb
sudah 2Tahun
- Klien tidak mengetahui proses
penyakit Rematikndan sering
bertanya-tanya tentang
penyakitnya kepada perawat

DO:
- TD: 130/80 mmHg, S: 36,5
RR: 24/m N: 89x/m
- Skala nyeri 4
- Terdapat nyeri tekan pada kaki
kiri
- Klien tampak bingung dan
gelisah
- Klien meringis kesakitan
- Klien mengalami intelektual
ringan
- Klien mengalami gangguan
kognitif sedang

2 DS: Intoleransi aktivitas Kelemahan fisik


- Klien hanya bisa duduk dan (0056)
istirahat ditempat tidur jika
nyeri pada kaki kambuh dan
Saat melakukan aktivitas klien
dibantu oleh keluarga
- Klien mengatakan banyak
meninggalkan kativitas yang
disenanginya

DO:
- TD: 130/80 mmHg, S: 36,5,
RR: 24x/m N: 89x/m
- Klien hanya duduk diam

E. DIAGNOSA KEPERAWATAN SESUAI DENGAN PRIORITAS


1. Defisit pengetahuan berhubungan dengan kurangnya terpapar informasi tentang
Rematik
2. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan kelemahan Rematik

F. INTERVENSI KEPERAWATAN
No. Dx Keperawatan SLKI SIKI
1 Defisit pengetahuan Setelah dilakukan asuhan 1. Identifikasi tingkat
berhubungan dengan keperawatan diharapkan pengetahuan pasien
kurangnya terpapar pengetahuan ny S 2. Identifikasi kesiapan
informasi tentang meningkat dengan criteria dan kemampuan
rematik hasil: menerima informasi
- Perilaku sesuai 3. Sediakan materi dan
anjuran meningkat media pendidikan
- Kemampuan tentang penyakit asam
menjelaskan kembali urat
tentang penyakit 4. Jadwalkan pendidikan
hipertensi kesehatan sesuai
kesepakatan
5. Jelaskan tentang
penyakit, proses dan
cara mengatasi asam
urat
2 Intoleransi aktivitas Setelah dilakukan asuhan 1. Identifikasi gangguan
berhubungan dengan keperawatan diharapkan fungsi tubuh yang
kelemahan fisik intoleransi aktivitas tidak mengakibatkan
terganggu pada ny. s kelemahan
dengan criteria hasil: 2. Lakukan rentang gerak
- Kemudahan dalam pasif/aktif (ROM)
melakukan aktivitas 3. Anjurkan tirah baring
meningkat 4. Anjurkan melakukan
- Dispneu saat aktivitas secara
beraktivitas menurun bertahap
- Peasaan lemah 5. Kolaborasi dengan ahli
menurun gizi tentang cara
- Pernafasan dalam meningkatkan asupan
batas normal makanan

Artikel :
https://jurnal.ukh.ac.id/index.php/JK/article/download/231/222/
https://jurnal.stikescendekiautamakudus.ac.id/index.php/stikes/article/viewFile/76/65

Anda mungkin juga menyukai