Oleh :
1. Annisa Fiorelia Putri Kirana 2020206203038
2. Bella Savitri 2020206203041
3. Fatimahazzaroh 2020206203048
4. Fera Novita 2020206203050
5. Ibnu Kahfi 2020206203057
6. Imam Rosyadi Karim 2020206203491
7. M. Angga Okvanda 2020206203061
8. Putri Ayu Prihatini 2020206203067
9. Risma Silvia 2020206203068
A. IDENTITAS KLIEN
Nama : Ny.J
Umur : 69 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Suku : Jawa
Agama : Islam
Pendidikan : Sd
Status Perkawinan : Single Parent
Alamat : Wates
B. RIWAYAT KEPERAWATAN
1. Status Kesehatan Saat ini :
a. Keluhan utama:
Ny.j mengatakan bahwa ia sering lupa menaruh barang dan ketika
melakukan aktivitas dia sering lupa apakah sudah dilakukan atau belum
b. Status kesehatan umum selama setahun yang lalu
Klien mengatakan hanya mengalami batuk pilek dan asam lambung
c. Obat-obatan yang digunakan: klien mengkonsumsi, obat batuk dan obat
asam lambung
d. Alergi
Klien mengatakan tidak memiliki riwayat alergi makanan ataupun obat
2. Aspek Psiko-sosial-spiritual
a. Psikologis
Ny.J mengatakan belum mengenal masalah kesehatan yang dirasakanya,
Ny.J juga mengatakan sudah tidak bersemangat dan malas untuk merawat
diri seperti mandi, dan juga berhias karna dia merara dirinya sudah tua
tidak perlu terlalu merawat diri.
Keluarga Ny.J mengatakan bahwa klien sering lupa menaruh barang dan
ketika melakukan aktivitas dia sering lupa apakah sudah dilakukan atau
belum. Keluarga Ny.J juga mengatakan bahwa kesulitan untuk mengobrol
dengan Ny.J karna Ny.J sulit untuk mendengar jadi ketika berbicara pada
Ny.J harus menggunakan suara yang kuat dan berulang.
b. Sosial
Klien mengatakan sumber keuangan berasal dari anaknya , Klien
biasanya mengisi waktu luang dengan mengobrol dengan tetangga-
tetangganya dan menonton tv, Hubungan komunikasi dengan lingkungan
sekitar baik. Klien jarang berkunjung ke posyandu lansia karena lupa
dengan jadwalnya.
c. Spiritual
Klien mengatakan menjalankan ibadah sholat 5 waktu dengan teratur,
Klien mengatakan ketika merasa sakit klien melakukan berdzikir.
C. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum : Baik
2. Kesadaran : Composmenstis
3. Tanda-tanda vital :
TD: 120/80 mmHg, S: 36,4 RR: 24x/m N: 89x/m
4. BB/TB : 62,2 Kg / 156 cm
5. Sistem penglihatan
Posisi mata simetris, kelopak mata normal, gerakan bola mata normal,
konjungtiva anemis, sclera ikterik, pupil isokor dan menggunakan alat bantu
penglihatan.
6. Sistem pendengaran
Bentuk normal, posisi simetris, terdapat serumen dan fungsi pendengaran
mulai menurun
7. Sistem wicara
Tidak ada kesulitan dalam berbicara, bicara secara verbal
8. Sistem pernapasan
Tidak ada sumbatan jalan nafas, tidak mengalami sesak, mengalami batuk
dan tidak ada suara tambahan, RR: 24x/m
9. Sistem kardiovaskuler
Nadi: 89x/m, irama teratur, temparatur kulit hangat, warna kulit tidak pucat,
CRT < 2 detik dan tidak ada edema.
Suara jantung lub dup, tidak ada nyeri dada.
10. Sistem saraf pusat
Composmentis, reaksi pupil terhadap cahaya positif, GCS: 15
11. Sistem pencernaan
Keadaan mulut bersih dan mukosa bibir lembab.
12. Sistem endokrin
Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid
13. Sistem urogenitalia -
14. Sistem integument
Rambut beruban, kuku bersih, warna kulit sawo matang dan tidak ada lesi
15. Sistem muskuloskletal
Terdapat nyeri tekan pada pinggang dan area lutut, ekstermitas atas dan
bawah simetris, tidak ada kelainan bentuk tulang.
INTEPRETASI:
NILAI 100 : KLIEN MANDIRI
Interpretasi :
Salah 0 – 3 : Fungsi intelektual utuh
Salah 4 – 5 : Fungsi intelektual kerusakan ringan
Salah 6 – 8 : Fungsi intelektual kerusakan sedang
Salah 9 – 10 : Fungsi intelektual kerusakan berat
Interpretasi hasil :
24 – 30 : tidak ada gangguan kognitif
18 – 23 : gangguan kognitif sedang
0 - 17 : gangguan kognitif berat
SCORE:
Selalu : 0
Jarang : 3
Tidak pernah: 1
Intepretasi
≤ 5 : kurang
6-7 : cukup
8-10 : Baik
Skor : 3
Interpretasi Hasil :
Dari hasil fungsi sosial didapatkan hasil skor 3 dan ini menunjukkan
bahwah Ny J mengalami disfungsi keluarga kurang
Intepretasi:
6-15 : depresi ringan-sedang
16—30 : depresi berat
0-5 :normal
Skor : 7
Interpretasi Hasil :
Dari hasil fungsi sosial didapatkan hasil skor 7 dan ini menunjukkan
bahwah Ny.J mengalami depresi sedang sedang
E. ANALISA DATA
NO DATA MASALAH ETIOLOGI
1 DS: Gangguan Memori Proses penuaan
-Ny.J mengatakan terkadang lupa (D.0062)
jika hari Jum'at ada pengajian rutin
dimasjid.
-Ny.J mengatakan bahwa klien
sering lupa menaruh barang dan
ketika melakukan aktivitas dia
sering lupa apakah sudah dilakukan
atau belum
DO:
- TD: 120/80 mmHg,
- S: 36,5
- RR: 24/m
- N: 89x/m
DO:
- TD: 130/80 mmHg, S: 36,5,
RR: 24x/m N: 89x/m
F. DIAGNOSA KEPERAWATAN SESUAI DENGAN PRIORITAS
Diagnosa kepearwatan yang muncul pada ny S yaitu:
1. Gangguan Memori berhubungan dengan Proses penuaan
2. Gangguan komunikasi verbal berhubungan dengan gangguan pendengaran
3. Ansietas berhubungan dengan Krisis situasional
G. INTERVENSI KEPERAWATAN
No. Dx Keperawatan SLKI SIKI
1 Setelah dilakukan asuhan Latihan Memori I.06188
Gangguan Memori keperawatan diharapkan
pengetahuan Ny. J Tindakan :
berhubungan dengan meningkat dengan kriteria - identifikasi masalah
Proses penuaan hasil: memori yang dialami
Memori (L.09079) - monitor prilaku dan
- verballisasi kemampuan perubahan memori selama
mempelajari hal baru terapi
- verballisasi kemampuan
mengingat perilaku Terapeutik :
tertentu yang pernah - stimulasi memori dengan
dilakukan mengulang pikirannya
- verballisasi pengalaman terakhir kali diucapkan
lupa - fasilitasi mengingat
kembali pengalaman masa
lalu
- stimulasi menggunakan
memori pada peristiwa
yang baru terjadi
Edukasi :
- ajarkan teknik memori
yang tepat
Promosi komunikasi
pendengaran I.13493
Tindakan :
- periksa kemampuan
pendengaran
- identifikasi komunikasi
yang disukai pasien
Teraupetik :
- gunakan bahasa sederhana
- gunakan bahasa isyarat
- fasilitasi alat bantu dengar
- hindari kebisingan saat
berkomunikasi
Edukasi :
- anjurkan menyampaikan
pesan dengan isyarat
- ajarkan membersihkan
serumen dengan tepa
3 Ansietas berhubungan Setelah dilakukan asuhan Reduksi Ansietas
dengan Krisis keperawatan diharapkan (I.09134)
situasional pengetahuan Ny. S Observasi
meningkat dengan kriteria -Identifikasi saat tingkat
hasil: ansietas berubah (mis.
Tingkat Ansietas kondisi, waktu, stressor)
(L.09093) -Identifikasi kemampuan
-Pola tidur meningkat mengambil keputusan
-Verbalisasi khawatir -Monitor tanda-tanda
akibat kondisi yang ansietas (verbal dan
dihadapi menurun nonverbal)
-Perilaku gelilsah
menurun Terapeutik
-Perilaku tegang menurun -Ciptakan suasana
terapeutik untuk
menumbuhkan kepercayaan
-Temani pasien untuk
mengurangi kecemasan,
jika memungkinkan
-Pahami situasi yang
membuat ansietas
-Dengarkan dengan penuh
perhatian
-Gunakan pendekatan yang
tenang dan meyakinkan
-Tempatkan barang pribadi
yang memberikan
kenyamanan
-Motivasi mengidentifikasi
situasi yang memicu
kecemasan
-Diskusikan perencanaan
realistis tentang peristiwa
yang akan datang
Edukasi
-Jelaskan prosedur,
termasuk sensasi yang
mungkin dialami
-Informasikan secara
faktual mengenai diagnosis,
pengobatan, dan prognosis
-Anjurkan keluarga untuk
tetap bersama pasien, Jika
perlu
-Anjurkan melakukan
kegiatan yang tidak
kompetitif, sesuai
kebutuhan
-Anjurkan mengungkapkan
perasaan dan persepsi
H. CATATAN PERKEMBANGAN
No. Dx. Hari/Tgl Implementasi Paraf Evaluasi
kep (SOAP)
1 Perawat S:
O:
A:
P:
2 Perawat S:
O:
A:
P:
3 Perawat S:.
O:
A:
P: