Anda di halaman 1dari 25

BAB III

TINJAUAN KASUS

KASUS
Ny. W berusia 65 tahun di Panti Jompo Minaula Kendari memiliki keluhan tidak
bisa berinteraksi dengan teman sewismanya. Menurut teman sewismanya suami
Ny. W meninggal 1 hari yang lalu akibat penyakit yang dideritanya. Ny. W sangat
sedih, dan merasa tidak ada semangat untuk hidup. Pada malam hari Ny. W biasa
tidak bisa tidur memikirkan suaminya.
PENGKAJIAN
A. Identitas
1. Nama : Ny. W
2. Tempat /tgl lahir : Kendari, 31-01-1958
3. Jenis Kelamin : Perempuan
4. Status Perkawinan : Kawin
5. Agama : Islam
6. Suku : Tolaki
B. Riwayat Pekerjaan dan Status Ekonomi
1. Pekerjaan saat ini : Tidak ada
2. Pekerjaan sebelumnya : Ibu rumah tangga
3. Sumber pendapatan : Gaji pension Suami
4. Kecukupan pendapatan : Cukup
C. Riwayat Kesehatan
1. Status Kesehatan saat ini
a. Keluhan utama dalam 1 tahun terakhir :
Teman sewisma klien mengatakan klien tidak berinteraksi
b. Gejala yang dirasakan :
klien hanya diam
c. Faktor pencetus :
Suami klien meninggal 1 hari yang lalu
d. Timbulnya keluhan :
( ) Mendadak (√ ) Bertahap
e. Upaya mengatasi :
Tidak ada
f. Pergi ke RS/Klinik pengobatan/dokter praktek/bidan/perawat
g. Mengkomsumsi obat-obatan : () Dokter obat (√ ) Tradisional
2. Riwayat Kesehatan Masa Lalu
a. Penyakit yang pernah diderita : Tidak ada
b. Riwayat alergi : Tidak ada
c. Riwayat kecelakan : Tidak ada
d. Riwayat pernah dirawat di RS : Tidak ada
e. Riwayat pemakaian obat : Jamu
D. Pemeriksaan Fisik

Keadaan Umum :

 Klien Nampak murung dan hanya diam


 Klien tidak berinteraksi dengan teman sewismanya
 Klien Nampak hanya berbaring

1. Suhu : 36.2 0 C
- Tempat Pengukuran: Akxila
2. Nadi : 80 x/menit
- Tempat pengukuran : arteri radialis
3. Pernapasan : 20 x/menit
- Bunyi : Bronchial
4. Tekanan darah : 120/70 mmHg
5. Berat dan tinggi badan terakhir : 58 kg/ 161 cm
6. Tingkat orientasi :
a. Waktu : Senin, 12.00 WITA
b. Tempat : Panti Jompo
c. Orang :
7. Memory (ingatan) : baik
8. Tidur :
a. Kwantitas (Lama tidur) : 2-3 jam
b. Kwalitas : kurang baik
c. Pola :
E. Pemeriksaan Persistem :
Sistem Persyarafan
1. Kesemetrisan raut wajah : Simetris
2. Tingkat kesadaran :
a. Snile (pikun) :
b. Daya ingat : Normal
3. Mata
a. Pergerakan : Normal
b. Penglihatan : Normal
c. Penyakit penyerta : Tidak ada
d. Pupil : Normal
e. Ketajaman penglihatan : Visus Jauh ODS : 6/6 (Normal)
4. Telinga :
a. Apakah menggunakan alat bantu dengar : Tidak
b. Tinutus : Tidak
c. Serumen : Tidak
d. Rasa Sakit dan Nyeri : Tidak
Sistem Kardiovaskuler
1. Sirkulasi periper
- Warna ; Kemerahan
- Kehangatan : Hangat
2. Denyut nadi apikal : Teraba
3. Pembengkakan vena jugularis:Tidak
4. Pusing : Tidak
5. Nyeri dada : Tidak
6. Edema : Tidak
Sistem Gastrointestinal.
1. Status gizi : Baik
2. Pemasukan diet :
3. Anoreksia : Tidak
4. Mual : Tidak
5. Muntah : Tidak
6. Mengunyah dan menelan : Baik
7. Keadaan gigi : Lengkap
8. Rahang : Simetris
9. Rongga mulut : Baik
10. Bising usus : 12 x/menit
11. Keadaan perut : Normal
12. Konstipasi (sembelit) : Tidak
13. Diare : Tidak
14. Inkontinesia alvi : Tidak
Sistem Urinaria
1. warna dan bau urine : ……………...…………………………….
2. Distensi kandung kemih : …………………………………………….
3. Inkontinensia : …………………………………………….
4. Frekuensi : …………………………………………….
5. Tekanan/ desakan : …………………………………………….
6. Pemasukan cairan : …………………………………………..
7. Pengeluaran cairan : …………………………………………..
8. Disuria : …………………………………………..
9. Seksualitas
a. Minat melaksanakan hubungan seks : …………………………………..
b. Frekwensi : ………………….…………….
Sistem Integumen
1. Kulit
a. Temperature : …………………………………………………...
b. Tingkat kelembaban : …………………………………………………
c. Keadaan luka : …………………………………………………
d. Turgor (kekenyalan kulit) : ……………………………………………
e. Pigmen : ……………………………………..……………..
2. Jaringan parut : ………………………..………………………………..
3. Keadaan kuku : …………………….……………………………………..
4. Keadaan rambut : ………………….……………………..……………….
Sistem Muskuloskeletal
1. Kontraktur
a. Otot : …………...……………………………………………..
b. Tendon : ………...…………………………………………………..
c. Gerakan sendi : …………………………………………………...
2. Tingkat mobilisasi
a. Ambulasi (Dengan atau tampa bantuan/peralatan) : ……………………
b. Gerakan : …………………………………..……………………………
c. Gerakan sendi : …………………………………………………………
d. Paralisis : ……………………………………………………………
e. Kifosis : ……………………………………………………….
PENGKAJIAN KHUSUS PADA LANSIA
a. Pengkajian Status Fungsional
Pengkajian Indeks Katz
No. Aktivitas Mandiri Tergantung
1 Mandi √
Mandiri :
Bantuan hanya pada satu bagian mandi (seperti
punggung atau ekstremitas yang tidak mampu) atau
mandi sendiri sepenuhnya
Tergantung :
Bantuan mandi lebih dari satu bagian tubuh, bantuan
2 Berpakaian
masuk dan keluar dari bak mandi, serta tidak √
Mandiri :
Mengambil baju dari lemari, memakai
pakaian, melepaskan pakaian, mengancingi/mengikat
pakaian.
Tergantung :

3 Ke Kamar Kecil √
Mandiri :
Masuk dan keluar dari kamar kecil
kemudian membersihkan genetalia sendiri.
Tergantung :
Menerima bantuan untuk masuk ke kamar kecil
4 Berpindah √
Mandiri :
Berpindah ke dan dari tempat tidur untuk duduk,
bangkit dari kursi sendiri
Bergantung :
Bantuan dalam naik atau turun dari tempat tidur atau
5 Kontinen √
Mandiri :
BAK dan BAB seluruhnya dikontrol sendiri
Tergantung :
Inkontinensia parsial atau total;
penggunaan kateter,pispot, enema dan pembalut
6 Makan √
Mandiri :
Mengambil makanan dari piring dan menyuapinya
sendiri.
Bergantung :
Bantuan dalam hal mengambil makanan dari piring dan
menyuapinya, tidak makan sama sekali, dan makan

Keterangan :

Beri tanda (√) pada point yang sesuai kondisi klien


Analisis Hasil :
Nilai A : Kemandirian dalam hal makan, kontinen (BAK/BAB),
berpindah, kekamar kecil, mandi dan berpakaian.

b. Pengkajian Status Kognitif Dan Afektif

Pengkajian Fungsi Kognitif (SPMSQ)

No. Item Pertanyaan Benar Salah

1 Jam berapa sekarang ? Jawab √

2 Tahun berapa sekarang ? √

Jawab : 2023
3 Kapan Bapak/Ibu lahir? Jawab √

4 Berapa umur Bapak/Ibu sekarang ? √

Jawab :

5 Dimana alamat Bapak/Ibu sekarang ? Jawab √

6 Berapa jumlah anggota keluarga yang tinggal bersama √

Bapak/Ibu? Jawab

7 Siapa nama anggota keluarga yang tinggal bersama √


Bapak/Ibu ? Jawab

Supardi
8 Tahun berapa Hari Kemerdekaan Indonesia ? Jawab √
1945
9 Siapa nama Presiden Republik Indonesia sekarang ? √
Jawab

10 Coba hitung terbalik dari angka 20 ke 1 ? Jawab √

JUMLAH 1

Analisis Hasil:
Skor 0-2 : Fungsi intelektual utuh

FORMAT PENGKAJIAN MMSE

No. Item Penilaian Benar ( 1 ) Salah ( 0 )


1 Orientasi
1. Tahun berapa sekarang?
2. Musim apa sekarang ?
3. Tanggal berapa sekarang ?
4. Hari apa sekarang ?
5. Bulan apa sekarang ?
6. Di negara mana anda tinggal ?
7. Di Provinsi mana anda tinggal ?
8. Di kabupaten mana anda tinggal ?
9. Di kecamatan mana anda tinggal ?
10. Di desa mana anda tinggal ?
2 Registrasi
Minta klien menyebutkan tiga obyek
11. ……………………………………..
12. ………………………………………
13. ………………………………………
3 Perhatian Dan Kalkulasi
Minta klien mengeja 5 kata dari

14. K
15. A
16. P
17. A
18. B
4 Mengingat
Minta klien untuk mengulang 3 obyek diatas

19. ………………………………………
20. ………………………………………
21. ………………………………………
5 Bahasa
a. Penamaan
Tunjukkan 2 benda minta klien
22. Jam tangan
23. Pensil
b. Pengulangan
24. “Tak ada jika, dan, atau tetapi “
c. Perintah tiga langkah
25. Ambil kertas !
26. Lipat dua !
27. Taruh dilantai !
d. Turuti hal berikut
28. Tutup mata
29. Tulis satu kalimat
30. Salin gambar
JUMLAH

Analisis hasil :
Nilai < 21 : Kerusakan kognitif

c. Pengkajian Depresi pada Lansia


.
Geriatric Depression Scale (Skala Depresi)

No. Pertanyaan Indikator


1 Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan anda?. Ya
2 Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan dan Ya
minat/kesenangan anda?.
3 Apakah anda merasa kehidupan anda kosong?. Ya
4 Apakah anda sering merasa bosan?. Ya
5 Apakah anada mempunyai semangat yang baik setiap saat?. Tidak
6 Apakah anda merasa takut sesuatu yang buruk akan terjadi pada anda?. Ya

7 Apakah anda merasa bahagia untuk sebagian besar hidup anda?. Tidak
8 Apakah anda merasa sering tidak berdaya?. Ya
9 Apakah anda lebih sering dirumah daripada pergi keluar dan Ya
mengerjakan sesuatu hal yang baru?.
10 Apakah anda merasa mempunyai banyak masalah dengan daya ingat Tidak
anda dibandingkan kebanyakan orang?.
11 Apakah anda pikir bahwa kehidupan anda sekarang menyenangkan?. Tidak
12 Apakah anda merasa tidak berharga seperti perasaan anda saat ini?. Ya
13 Apakah anda merasa penuh semangat?. Tidak
14 Apakah anda merasa bahwa keadaan anda tidak ada harapan?. Ya
15 Apakah anda pikir bahwa orang lain, lebih baik keadaannya daripada Ya
anda?.
Catatan: setiap jawaban yang sesuai mempunyai skor “1 “ (satu)
Keterangan Penilaian ;
Total skor : 13, sehingga : masuk dalam kategori = Depresi Berat

d. Pengkajian Status Sosial


Status sosial lansia dapat diukur dengan APGAR keluarga. Penilaian : jika
pertanyaan yang di jawab selalu (poin 2), kadang-kadang (poin 1), hampir tidak
pernah (poin 0).
APGAR Keluarga Skor
No. Fungsi Uraian Selal Kadang- Tidak
u Kadang Pernah
1 Adaptasi Saya puas bahwa saya dapat Ya
kembali pada keluarga (teman-
teman) saya untuk membantu
saya pada waktu saya mendapat
kesusahan.
2 Hubungan Saya puas dengan cara keluarga Ya
(teman-teaman) saya
membicarakan Sesuatu dengan
saya dan mengungkapkan
masalah dengan saya.
3 Pertumbuhan Saya puas bahwa keluarga Ya
(teman-teman) saya menerima
dan mendukung keinginan saya
untuk melakukan aktivitas atau
arah baru.
4 Afeksi Saya puas dengan cara keluarga Ya
(teman-teaman) saya
mengespresikan efek dan
berespons terhadap emosi-
emosi saya, seperti marah,
sedih atau mencintai.
5 Pemecahan Saya puas dengan cara Ya
Keluarga (teman-teman) saya
Ketika saya punya masalah dan
saya menyediakan waktu
bersama-sama.

Keterangan Penilaian :
Skor 7 – 10 = Tidak ada Disfungsi Keluarga

Screening Faal
Fungtional Reach (FR) Test
No. Langkah
1 Minta pasien berdiri di sisi tembok dengan tangan direntangkan kedepan.
2 Beri tanda letak tangani.
3 Minta pasien condong kedepan tanpa melangkah selama1-2 menit, dengan tangan
direntangkan ke depan.
4 Beri tanda letak tangan ke 2 pada posisi condong.
5 Ukur jarak antara tanda tangan 1 & ke 2.

Interpretasi :

Usia Lebih 65 Tahun : Lebih dari 6 Inchi : tidak beresiko

THE TIMED UP AND GO (TUG) TEST


No. Langkah
1 Posisi pasien duduk dikursi.
2 Minta pasien berdiri dari kursi, berjalan 10 langkah (3meter), kembali ke kursi,
ukur waktu dalam detik.

Interpretasi :
Score:
≤ 10 detik : Low risk of falling

PENGKAJIAN SKALA NORTON


(Untuk Melihat Resiko Dekubitus)
No. Keadaan Klien Skor

1 Kondisi Fisik Umum:


Baik 4

2 Kesadaran :
Komposmentis 4

3 Aktifitas
Ambulan 4

4 Mobilitas
Bergerak Bebas 4

5 Inkontinens
Tidak 4

Kategori Skor :
15 – 20 : Tidak Beresiko

KLASIFIKASI DATA
NO DATA SUBJEKTIF DATA OBJEKTIF
1.  Teman sewisma klien mengatakan  Klien Nampak murung dan hanya
klien tidak bisa berinteraksi diam
 Teman sewisma klien mengatakan  Klien tidak berinteraksi dengan
suami klien meninggal 1 hari yang teman sewismanya
lalu  Klien Nampak hanya berbaring
 Teman sewisma klien mengatakan  Hasil test pengukuran skala depresi
klien sangat sedih : klien masuk dalam kategori
 Teman sewisma klien mengatakan depresi berat
klien tidak ada semangat untuk
hidup
 Teman sewisma klien mengatakan
klien biasa tidak bisa tidur karena
memikirkan suaminya
 Teman klien mengatakan klien
hanya tidur 2-3 jam

ANALISA DATA

NO DATA ETIOLOGI MASALAH


1 DS : ketiadaan orang Hambatan Interaksi
 Teman sewisma klien terdekat Sosial
mengatakan klien tidak bisa
berinteraksi
 Teman sewisma klien
mengatakan suami klien
meninggal 1 hari yang lalu
 Teman sewisma klien
mengatakan klien sangat sedih
DO : Klien tidak berinteraksi dengan
teman sewismanya

2 DS : Kematian orang Dukacita


 Teman sewisma klien terdekat
mengatakan suami klien
meninggal 1 hari yang lalu
 Teman sewisma klien
mengatakan klien sangat sedih
 Teman sewisma klien
mengatakan klien tidak ada
semangat untuk hidup
 Teman sewisma klien
mengatakan klien biasa tidak bisa
tidur karena memikirkan
suaminya
 Teman klien mengatakan klien
hanya tidur 2-3 jam
DO :
 Klien Nampak murung dan
hanya diam
 Klien tidak berinteraksi dengan
teman sewismanya
 Klien Nampak hanya berbaring
 Hasil test pengukuran skala
depresi : klien masuk dalam
kategori depresi berat

DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Domain 7. Hubungan peran.
00052 Hambatan Interaksi Sosial berhubungan dengan ketiadaan orang
terdekat,
Ditandai dengan :
DS :
 Teman sewisma klien mengatakan klien tidak bisa berinteraksi
 Teman sewisma klien mengatakan suami klien meninggal 1 hari yang lalu
 Teman sewisma klien mengatakan klien sangat sedih
DO :
 Klien tidak berinteraksi dengan teman sewismanya
2. Domain 9. Koping/Toleransi Stress.
00136 Dukacita berhubungan dengan Kematian orang terdekat.
Ditandai dengan :
DS :
 Teman sewisma klien mengatakan suami klien meninggal 1 hari yang lalu
 Teman sewisma klien mengatakan klien sangat sedih
 Teman sewisma klien mengatakan klien tidak ada semangat untuk hidup
 Teman sewisma klien mengatakan klien biasa tidak bisa tidur karena
memikirkan suaminya
 Teman klien mengatakan klien hanya tidur 2-3 jam
DO :
 Klien Nampak murung dan hanya diam
 Klien tidak berinteraksi dengan teman sewismanya
 Klien Nampak hanya berbaring
 Hasil test pengukuran skala depresi : klien masuk dalam kategori depresi berat
INTERVENSI KEPERAWATAN
Nama : Ny. W
Umur : 65 tahun
No Diagnosa NOC NIC
. Keperawatan
1. Domain 7. 1503 Keterlibatan Sosial 4920 Mendengar Aktif
Hubungan peran. Definisi : Interaksi social Definisi: menghadirkan dan
00052 Hambatan dengan orang, kelompok mendekatkan diri kepada klien dalam
Interaksi Sosial atau organisasi merespon pesan verbal dan non verbal.
berhubungan
dengan ketiadaan Setelah dilakukan Aktivitas- aktivitas:
orang terdekat. Tindakan keperawatan 3 x • Buat tujuan interaksi
Ditandai dengan : kunjungan keterlibatan • Tunjukkan ketertarikan kepada
DS : social pasien mebaik klien
 Teman dengan kriteria hasil : • Gunakan pertanyaan maupun
sewisma  Berinteraksi penyataan yg mendorong klien
klien dengan teman utk mengekspresikan perasaan,
mengatakan dekat dari skala pikiran dan kekhawatiran
klien tidak outcome tidak • Tunjukan kesadaran dan rasa
bisa pernah sensitive terhadap emosi yang
berinteraksi menunjukkan (1) ditunjukan klien
 Teman menjadi sering • Gunakan perilaku non verbal
sewisma menunjukkan (4) utk memfasilitasi komunikasi
klien Berinteraksi (mis. menyadari postur tubuh
mengatakan dengan tetangga ketika berdiri dlm membalas
suami klien dari skala outcome pesan non verbal)
meninggal 1 tidak pernah • Dengarkan isi pesan maupun
hari yang menunjukkan (1) perasaan yg tidak terungkap
lalu menjadi sering selama percakapan
 Teman menunjukkan (4) • Sadari kata-kata yg harus
sewisma  Berinteraksi dihindari
klien dengan anggota • Sadari tempo suara, volume,
mengatakan keluarga dari skala kecepatan maupun tekanan
klien sangat outcome tidak suara
sedih pernah • Gunakan teknik
DO : menunjukkan (1) diam/mendengarkan dalam
 Klien tidak menjadi sering rangka mendorong klien utk
berinteraksi menunjukkan (4) mengekspresikan perasaan,
dengan  Berpartisipasi pikiran dan kekhawatiran
teman dalam aktivitas 4340 Latihan Asertif
sewismanya yang terorganisir Definisi: membantu untuk dapat
dari skala outcome mengekspresikan perasaan, kebutuhan
tidak pernah dan ide dengan efektif tetapi
menunjukkan (1) menghargai hak2 org lain.
menjadi sering Aktivitas-akivitas:
menunjukkan (4) • Tentukan apa hambatan utk
 Berpartisipasi bisa asertif mis. Kejiwaan,
dalam aktivitas nilai-nilai sosial sebagai
waktu luang perempuan
dengan orang lain • Banu pasien mengenalidan
dari skala outcome mengurangi distorsi kognitif
tidak pernah yang memblokir kemampuan
menunjukkan (1) yg menunjukkan perilaku
menjadi sering asertif
menunjukkan (4) • Bantu memperjelas area
2204 Hubungan masalah terkait dgn hubungan
caregiver-pasien. interpersonal
Definisi : Interaksi positif • Bantu mengenali ekspresi
dan hubungan antara pikiran dan perasaan, baik
caregiver dan penerima positif maupun negatif
rawatan. • Bantu pasien untuk
Setelah dilakukan membedakan antara pikiran dan
Tindakan keperawatan 3 x kenyataan
kunjungan hubungan • Instruksikan pasien mengenai
caregiver-pasien membaik strategi utk berlatih berperilaku
dengan kriteria hasil : asertif (mis.meminta,
 Komunikasi efektif mengatakan tidak untuk
dari skala outcome permintaan yang tidak masuk
Tidak pernah akal, memulai dan menutup
positif (1) menjadi pembicaraan)
sering positif (4) • Fasilitasi kesempatan berlatih,
 Pemecahan menggunakan diskusi, bermain
masalah bersama peran
dari skala outcome • Bantu praktek keterampilan
Tidak pernah berbicara dan keterampilan
positif (1) menjadi sosial (mis.penggunaan
sering positif (4) pernyataan “saya”, perilaku non
2012 Status Kenyamanan verbal, keterbukaan)
: Sosiokultural. • Puji upaya mengekspresikan
Kenyamanan social yang perasaan dan ide
berkaitan dengan • Monitor tingkat kecemasan dan
hubungan interpersonal , ketidaknyamanan yg
social dan keluarga dalam berhubungan dengan perubahan
konteks budaya. perilaku
Setelah dilakukan
Tindakan keperawatan 3 x
kunjungan status
kenyamanan :
sosiokultural pasien
membaik dengan kriteria
hasil :
 Interaksi social
dengan orang lain
dari skala outcome
sangat terganggu
(1) menjadi sedikit
terganggu (4)
2 Domain 9. 1304 Resolusi Berduka 5240 Konseling
Koping/Toleransi Definisi : Tindakan Definisi : Penggunaan Proses
Stress. individu untuk membantu interkatif yang berfokus
00136 Dukacita menyesuaikan pikiran, pada keutuhan , masalah atau perasaan
berhubungan perasaan dan perilaku klien dan SO untuk meningkatkan atau
dengan Kematian dalam menghadapi mendukung koping, penyelesaian
orang terdekat. kehilangan actual atau masalah dan hubungan interpersonal.
DS : kehilangan yang akan Aktivita-Aktivitas:
 Teman terjadi.  Bangun hubungan teraputik
sewisma yang didasarkan pada rasa
klien Setelah dilakukan saling percaya dan saling
mengatakan Tindakan keperawatan 3 x menghormati, tunjukkan
suami klien kunjungan Resolusi empati, kehangatan dan
meninggal 1 berduka pasien membaik ketulusan
hari yang dengan kriteria hasil :  Tetapkan lama hubungan
lalu  Menyampaikan konseling
 Teman perasaan akan  Tetapkan tujuan-tujuan
sewisma penyelesaian  Sediakan privasi dan berikan
klien mengenai jaminan kerahasiaan
mengatakan kehilangan Tidak  Sediakan informasi factual
klien sangat pernah yang tepat dan sesuai
sedih menunjukkan (1) kebutuhan
 Teman menjadi sering
 Dukung ekspresi peraaan klien
sewisma menunjukkan (4)
 Gunakan Teknik refleksi dan
klien  Membagi perasaan
klarifikasi untuk memfasilitasi
mengatakan kehilangan dengan
ekspresi yang menjadi
klien tidak orang terdekat dari
perhatian
ada skala outcome
 Minta pasien untuk
semangat Tidak pernah
mengidentifikasi apa yang
untuk hidup menunjukkan (1)
mereka bisa/tidak bisa lakukan
 Teman menjadi sering
terkait dengan peristiwa yang
sewisma menunjukkan (4) terjadi
klien  Melaporkan tidur  Bantu pasien untuk membuat
mengatakan yang cukup dari daftar dan memprioritaskan
klien biasa skala outcome kemungkinan alternatif
tidak bisa Tidak pernah penyelesaian masalah
tidur karena menunjukkan (1)  Identifikasi adanya perbedaan
memikirkan menjadi sering antara pandangan pasien
suaminya menunjukkan (4) terhadap situasi dengan
 Teman klien  Melewati fase pandangan dari tim tenaga
mengatakan berduka dari skala Kesehatan
klien hanya outcome Tidak  Tunjukkan aspek-aspek tertentu
tidur 2-3 pernah tertentu dari pengalaman
jam menunjukkan (1) seseorang yang mendukung
DO : menjadi sering ketulusan dan rasa percaya
 Klien menunjukkan (4) dengan cara yang tepat
Nampak 1201 Harapan  Bantu pasien untuk
murung dan Definisi : optimism yang mengidentifikasi kekuatan dan
hanya diam memuaskan dan menguatkan hal tersebut
 Klien tidak mendukung kehidupan
berinteraksi secara pribadi. 5420 Dukungan spiritual
dengan Setelah dilakukan Definisi : membantu klien untuk
teman Tindakan keperawatan 3 x merasakan keseimbangan dan
sewismanya kunjungan Harapan pasien hubungan dengan kekuatan yang lebih
 Klien membaik dengan kriteria besar.
Nampak hasil : Aktivitas-aktivitas :
hanya  Mengungkapkan  Gunakan komunikasi
berbaring keinginan untuk terapeutik dalam membangun
 Hasil test hidup dari skala hubungan saling percaya dan
pengukuran outcome Tidak caring
skala depresi pernah  Dorong individu untuk
: klien menunjukkan (1) meninjau ulang masa lalu dan
masuk menjadi sering berfokus pada kejadian dan
dalam menunjukkan (4) hubungan yang memberikan
kategori  Menunjukkan dukungan dan kekuatan
depresi berat semangat hidup spiritual
dari skala outcome  Dorong partisipasi terkait
Tidak pernah dengan keterlibatan anggota
menunjukkan (1) keluarga, teman dan orang lain
menjadi sering  Berikan privasi dan dan waktu-
menunjukkan (4) waktu tenang untuk kegiatan
1208 Tingkat Depresi spiritual
Definisi : Keparahan alam  Ajarkan metode relaksasi,
perasaan melankolis dan meditasi dan imajinasi
kehilangan minat pada terbimbing
peristiwa kehidupan  Terbukalah pada ekspresi
kekhawatiran klien
Setelah dilakukan  Atur kunjungan dari penasehat
Tindakan keperawatan 3 x spiritual individu
24 jam tingkat depresi
 Dengarkan perasaan klien
pasien menurun dengan
 Tunjukkan empati terhadap
kriteria hasil :
ekspresi klien
 Kesedihan dari
 Dengarkan komunikasi klien
skala outcome
dengan hati-hati dan
Berat (1) menjadi
kembangkan perasaan
Ringan (4)
mengenai waktu berdoa
maupun waktu ritual spiritual
klien

Anda mungkin juga menyukai