Anda di halaman 1dari 12

KONSEP DIRI (SELF CONCEPT)

DALAM KOMUNIKASI ANTARPRIBADI

TIM DOSEN
Pengertian Konsep Diri

Konsep diri adalah pandangan dan perasaan kita terhadap diri kita. Persepsi
tentang diri ini bisa bersifat psikologis, sosial dan fisis.

Persepsi psikologis:
“Bagaimana watak saya sebenarnya?”
“Apa yang membuat saya bahagia dan sedih?”
“Apa yang sangat mencemaskan saya?”
Persepsi sosial :
“Bagaimana orang lain memandang saya?”
“Apakah mereka menghargai atau merendahkan saya?”
“Apakah mereka membenci atau menyukai saya?”
Persepsi fisis:
“Bagaimana pandangan saya tentang penampilan saya?”
“Apakah saya orang yang cantik atau jelek?”
“Apakah tubuh saya kuat atau lemah?”
Komponen Konsep Diri

1. Komponen kognitif atau citra diri (self


image),
2. Komponen afektif atau harga diri (self
esteem),
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Konsep Diri

Orang lain
Konsep diri seseorang bisa terbentuk karena persepsi orang lain pada diri.
Yaitu orang-orang yang paling dekat dengan diri kita disebut Significant
Others/affective others , yakni orang yang mempengaruhi perilaku, pikiran
dan perasaan kita dan ia menilai dirinya sesuai dengan persepsi orang lain
terhadap dirinya yang disebut generalized others.
Kelompok rujukan
kelompok yang secara emosional mengikat kita, dan berpengaruh
terhadap pembentukan konsep diri kita. Dengan melihat kelompok ini,
orang mengarahkan perilakunya dan menyesuaikan dirinya dengan cirri-ciri
kelompoknya.
PENGARUH KONSEP DIRI PADA KOMUNIKASI INTERPERSONAL

1. Nubuat yang dipenuhi sendiri


Yaitu kecenderungan untuk bertingkah laku sesuai dengan konsep diri ini. Bila
kita merasa memiliki kemampuan untuk mengatasi persoalan, maka persoalan apapun
yang kita hadapi pada akhirnya akan bisa diatasi.
PENGARUH KONSEP DIRI PADA
KOMUNIKASI INTERPERSONAL

2. Membuka diri

Dengan membuka diri, konsep diri menjadi lebih dekat


pada kenyataan. Bila konsep diri sesuai dengan
pengalaman kita, kita akan lebih terbuka untuk
menerima pengalaman-pengalaman dan gagasan-
gagasan baru, lebih cenderung menghindari sikap
defensive dan lebih cermat memandang diri kita dan
orang lain
PENGARUH KONSEP DIRI PADA KOMUNIKASI INTERPERSONAL

3. Percaya Diri

Keinginan untuk menutup diri, selain karena konsep diri


yang negative juga timbul dari kurangnya kepercayaan
kepada kemampuan sendiri. Orang yang tidak menyenangi
dirinya merasa bahwa dirinya tidak akan mampu mengatasi
persoalan. Orang yang kurang percaya diri akan cenderung
sedapat mungkin menghindari situasi komunikasi. Ia takut
orang lain akan mengejeknya atau menyalahkannya atau
tidak menanggapinya.
PENGARUH KONSEP DIRI PADA KOMUNIKASI
INTERPERSONAL

4. Selektivitas

Konsep diri mempengaruhi perilaku komunikasi kita


karena konsep diri mempengaruhi kepada pesan apa
kita bersedia membuka diri, bagaimana kita
mempersepsi pesan tersebut dan apa yang kita ingat.
Singkatnya, konsep diri menyebabkan terpaan selektif
(selective exposure), persepsi selektif (selective
perception), ingatan selektif (selective attention), dan
penyandian selektif (selective encoding).
Proses-proses yang menyertai kita
dalam pembentukan konsep diri

1. self awareness
2. self acceptance
3. self actualizing
4. self disclosure
Self Awareness

kamu memiliki pemahaman tentang diri kamu


sendiri-seberapa pintar, rajin , atraktif dan
suksesnya kamu.pemahaman seperti ini kita
sebut sebagai self awareness.Makna dari self
awareness adalah keseluruhan total persepsi
kamu tentang kamu sendiri
Self acceptance

adalah melihat bagaimana kualitas positif atau negatif


dalam diri kita yang sama-sama kita miliki dan kita
anggap sebagai kita.Atau dengan kata lain membangun
kepuasan dengan segala kualitas yang kita miliki tanpa
membuat kita menjadi tidak bahagia.
self actualizing

karakteristik yang mengidentifikasi self actualizing seseorang yaitu


a. like your self.
Kamu mengapresiasi diri dan mencoba
menggunakan kekuatan dan kemampuan diri
kita
b .trust yourself.
Kamu harus membuat keputusan untuk
diri kamu sendiri dan yakin atas keputusan
yang dibuat

Anda mungkin juga menyukai