Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH

Tentang

HUKUM EKONOMI INTERNASIONAL

Dosen Pengampu: H.Ali Ambar, Lc., M.Pd. I

Di Susun Oleh :
M. NURHADI PANGESTU
NIM : 202005070

PROGRAM STUDI HUKUM EKONOMI SYARIAH


SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI ( STIE ) BENGKALIS
2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah dan inayah-Nya sehingga kami dapat  menyelesaikan makalah bertema “ Etika,
Moral dan Akhlak dalam Islam”.
Dalam menyelesaikan makalah ini, kami mendapatkan begitu banyak bimbingan dari
berbagai pihak, untuk itu saya mengucapkan banyak terimakasih kepada siapa saja yang
membantu dalam menyelesaikan makalah ini.
Mudah-mudahan makalah ini dapat memberikan manfaat dalam segala bentuk belajar
mengajar, Sehingga dapat mempermudah pencapaian tujuan pendidikan nasional. Namun
makalah ini masih belum sempurna, oleh karena itu saya mengharap kritik dan sarannya yang
akan menjadikan makalah ini lebih baik.

Bengkalis, Juli 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................i
DAFTAR ISI.................................................................................................................................ii
BAB I : PENDAHULUAN...........................................................................................................1
A. Latar Belakang.....................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah................................................................................................................1
C. Tujuan Penulisan.................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................................2
A. Etika Sistem Informasi........................................................................................................2
B. Moral dan Akhlak Sistem Informasi...................................................................................5
C. Permasalahan dalam Etika Sistem Informasi......................................................................7
BAB III PENUTUP......................................................................................................................9
A. Kesimpulan..........................................................................................................................9
B. Saran....................................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA...................................................................................................................10

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah
1. Apa itu etika dalam sistem informasi ?
2. Apa itu moral dan akhlak dalam sistem informasi ?
3. Bagaimana permasalahan dalam etika sistem informasi?

C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui etika dalam sistem informasi
2. Untuk mengetahui moral dan akhlak dalam sistem informasi
3. Untuk mengetahui permasalahan dalam etika sistem informasi
BAB II
PEMBAHASAN

A. Kaidah-Kaidah Dasar (Fundamental) Hukum Ekonomi Internasional


1. Kaidah-kaidah dasar tersebut pada pokoknya mengacu kepada 2 prinsip kebebasan. yakni
kebebasan komunikasi dan kebebasan berdagang. Prinsip kebebasan yang telah berkembang
lama ini disebut juga sebagai prinsip klasik hukum ekonomi internasional.
a. Kebebasan Berkomunikasi Prinsip yang menyatakan bahwa setiap negara memiliki
kebebasan untuk berhubungan dengan siapa pun juga. Termasuk kebebasan untuk
memasuki wilayah suatu negara guna melakukan transaksi-transaksi ekonomi
internasional. Seperti navigasi, kebebasan transit, kebebasan melakukan perjalanan
melalui darat, kereta api, atau pengangkutan udara.
b. Kebebasan Berdagang Setiapa negara memiliki kebebasan untuk berdagang dengan setiap
orang atau setiap negara dimanapun di dunia ini. Kebebasan ini tidak boleh terhalang oleh
karena negara memilki sistem ekonomi, ideologi atau politik yang berbeda dengan negara
lainnya.

1
2. Kaidah-kaidah atau Aturan-aturan Dasar (“fundamental” atau “sentral”) Hukum Ekonomi
Internasional

a. Kaidah Dasar Minimum (minimum standards) Kaidah utama dalam hukum ekonomi
internasional. kaidah yang telah berkembang menjadi suatu aturan hukum kebiasaan
internasional umum (general international customary law). Kaidah ini menyatakan, kewajiban
negara untuk sedikitnya memberikan jaminan perlindungan kepada pedagang atau pengusaha
asing dan harta miliknya.
b. Kaidah Dasar mengenai Perlakuan Sama (Identical Treatment) Berdasarkan prinsip ini, dua raja
bersepakat untuk secara timbal balik memberikan para pedagang mereka perlakuan yang sama
(identik). Menurut Schwarzenberger, hukum kekebalan diplomatik yang juga menganut prinsip
timbalbalik. Kaidah dasar ini lebih terkenal dengan istilah resiprositas (reciprocity). Oliver Long
menganggap resiprositas sebagai suatu prinsip fundamental dalam perjanjian GATT.
c. Kaidah Dasar Mengenai Perlakuan Nasional (National treatment) Merupakan salah satu
pengejewantahan dari prinsip non-diskriminasi. Klausul ini ditemukan dalam berbagai perjanjian
termasuk dalam GATT dan perjanjian-perjanjian persahabatan, perdagangan dan navigasi.
Klausul ini mensyaratkan suatu negara untuk memperlakukan hukum yang sama.

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Etika dalam sistem informasi adalah sekumpulan nilai mengenai benar salah dalam proses
mengumpulkan data, menyimpan data, dan menampilkan bentuk informasi kepada masyarakat
melalui perangkat teknologi informasi.
Pada era informasi ini dikenal ada 4 (empat) hal yang merupakan isu utama yaitu Privacy
(Kerahasiaan), Accuracy (Ketepatan), Property (Kepemilikan), Accessibility (Hak Akses).
Sistem informasi sangatlah dibutuhkan oleh organisasi baik organisasi profit ataupun non
profit sebagai upaya mempertahankan dan mengembangkan kelangsungan hidup organisasi,
dengan tetap berpijak pada etika dan hukum yang berlaku.
Sistem informasi ini,didasarkan pada nilai-nilai moral dan etika dari para manajer,
spesialis informasi dan pemakai serta hukum yang berlaku demi tercapainya tujuan organisasi
yang efektif dan efisien. Namun demikian, dalam sistem informasi juga tidak terlepas dari
2
permasalahan-permasahan etika yang muncul seperti permasalahan privasi, kepemilikan
intelektual, penghentian kerja, keamanan, akurasi, dan kesehatan.

B. Saran
Dalam penulisan ini tentu terjadi banyak kesalahan. Saran dan kritikan tentu akan di
tampung guna untuk meperbaiki kesalahan tersebut. Penulis menyadari bahwa dalam pembuatan
makalah ini belum semua penulis jelaskan dalam pembahasan diatas, masih terdapat banyak
kekurangan dari itu penulis akan menerima segala saran dan masukan yang membangun

DAFTAR PUSTAKA

A.Rahman Ritonga, Akhlak Merakit Hubungan Dengan Sesama Manusia, ( Surabaya: Amelia,
2005)
Albert Y. Dien, “Teknologi Informasi Ditinjau Dari Aspek Hukum, Etika, dan Moral”, Jurnal
Ilmu Hukum Fakultas Hukum Universitas Islam Syekh Yusuf Tangerang (Januari 2010),
Vol. 6. No. 1
Arief S, S. (2009). Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. In Media Pendidikan.
Rajawali Pres.
Basuki, S. (2019). Etika Informasi. Pustakawan,
Masnur Muslich, Pendidikan Karakter : Menjawab Tantangan Krisis Multidimendiontal,
(Jakarta: Bumi Aksara, 2006)
Permana, D. (2013). Etika Dalam Sistem Informasi. Blogspot, 1–28.
Teguh wahyono,Etika Komputer dan Tanggung Jawab Profesional di bidangTeknologi Informasi
(Yogyakarta: Andi Offset, 2006)

3
4

Anda mungkin juga menyukai