Anda di halaman 1dari 12

MANAJEMEN PENDIDK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

SD NEGERI 1 TEMPURAN

Diajukan untuk memenuhi tugas Manajemen Pendidikan Semester IV pada Program


Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Dosen Pengampu :

Dr., Hendro Widodo, M.Pd

Disusun Oleh :
1. Fuad Aditya Nugraha (2100005032)
2. Rahardian Aryafirdha Zuhdi (2100005033)
3. Mukti Ali Firmansyah (2100005034)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH


DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU
PENDIDIKAN UNIVERSITAS AHMAD DAHLAN
TAHUN 2022/2023
KATA PENGANTAR

Alhamdulillaahirabbil'aalamiin, dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha


Pengasih lagi Maha Penyayang, kami panjatkan puji syukur atas kehadirat-
Nya yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada penulis, sehingga
penulis dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini..

Sholawat serta salam tetap kami curah limpahkan kepada junjungan kita Nabi Agung
Muhammad SAW yang telah memberikan rahmat serta hidayahnya sehingga kelompok kami
dapat menyusun makalah ini dengan semaksimal mungkin walaupun setiap manusia pasti
mempunyai ketidaksempurnaan. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah
Manajemen Pendidikan.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr., Hendro Widodo, M.Pd selaku
dosen pengampu mata kuliah Manajemen Pendidikan yang telah memberikan tugas ini
sehingga kami dapat menambah pengetahuan dan wawasan sesuai dengan bidang studi yang
penulis tekuni. Serta membimbing penulis dalam pembuatan makalah ini. Penulis juga
mengucapkan terima kasih kepada Kepala Sekolah SD Negeri 1 Tempuran. Serta semua
pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini hingga akhirnya dapat
diselesaikan dengan baik, benar, dan tepat waktu.

Tak lupa pula kami mohon maaf apabila masih terdapat banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini. Kami telah berusaha dan melakukan yang terbaik, akan tetapi kami
sadar makalah ini jauh dari kata sempurna. Masukan dan saran masih kami tunggu untuk bahan
perbaikan kedepannya.

Semoga makalah yang telah kami susun dapat bermanfaat bagi kita semua, khususnya
bagi teman-teman agar lebih mengerti dan memahami apa itu Manajemen Tenaga Kependidikan.

Yogyakarta, 10 April 2023

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................i

BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1

Latar Belakang.......................................................................................................................1

Rumusan Masalah..................................................................................................................2

Tujuan....................................................................................................................................2

BAB II PEMBAHSAN.............................................................................................................4

Kurikulum..............................................................................................................................4

Manajemen Kurikulum..........................................................................................................5

Ruang Lingkup...................................................................................................................... 6

Manajemen dalam pelaksanaan kurikulum........................................................................... 6

Penerapan manajemen kurikulum di SD Muhammadiyah Danunegaran..............................8

BAB III PENUTUP................................................................................................................12

LAMPIRAN............................................................................................................................13

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................14

ii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sistem pendidikan di Indonesia dengan berbagai lembaga yang menyertainya


ibarat membicarakan gelombang air laut yang tiada hentinya. Pengibaratan ini tidaklah
berlebihan karena banyak hal yang bisa ditinjau di dalamnya serta banyak pula persoalan
yang membutuhkan upaya-upaya untuk memecahkan permasalahan pendidikan tersebut.

Salah satu aspek yang terdapat dalam sistem pendidikan adalah tenaga pendidik
dan kependidikan. Tenaga pendidik dan kependidikan dalam proses pendidikan
memegang peranan penting terutama dalam upaya membentuk karakter bangsa melalui
pengembangan kepribadian dan nilai-nilai yang hendak dicapai. Dipandang dari dimensi
pembelajaran, peranan pendidik terhadap masyarakat Indonesia tetap dominan sekalipun
teknologi yang ada saat ini sudah sedemikian canggihnya. Hal ini disebabkan karena ada
dimensi-dimensi proses pendidikan dan pembelajaran, yang diperankan oleh pendidik
yang tidak dapat digantikan oleh teknologi. Fungsi mereka tidak akan bisa seluruhnya
dihilangkan sebagai pendidik dan pengajar bagi peserta didiknya. Begitu pun dengan
tenaga kependidikan, mereka bertugas melaksanakan administrasi, pengelolaan,
pengembangan, pengawasan, dan pelayanan teknis untuk menunjang proses pendidikan
pada satuan pendidikan.
Sehubungan dengan tuntutan ke arah profesionalisme tenaga pendidik dan
kependidikan, maka sekarang ini sedang digalakkan program peningkatan mutu
pendidikan pada setiap jenis dan jenjang pendidikan yang telah menjadi komitmen
nasional. Di samping itu, untuk mengatasi permasalahan tersebut diperlukan suatu
manajemen tenaga kependidikan yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas sistem
pendidikan yang lebih maju.

B. Rumusan Masalah

a. Apa pengertian dan jenis - jenis dari manajemen pendidik dan tenaga
kependidikan?
b. Bagaimana tugas dan fungsi dari pendidik dan tenaga kependidikan?
c. Apa saja ruang lingkup manajemen pendidik dan tenaga kependidikan?
d. Bagaimana penerapan manajemen pendidik dan tenaga kependidikan di SD
3
Negeri 1 Tempuran?
C. Tujuan
a. Mengetahui pengertian dan jenis – jenis dari manajemen pendidik dan tenaga
kependidikan

b. Mengetahui tugas dan fungsi dari pendidik dan tenaga kependidikan


c. Memaparkan ruang lingkup dalam manajemen pendidik dan tenaga
kependidikan
d. Memaparkan bagaimana penerapan manajemen pendidik dan tenaga
kependidikan di SD Negeri 1 Tempuran

4
BAB II

PEMBAHASAN

A. Manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan


1. Pengertian Manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidkan serta Menurut
Para Ahli
Istilah manajemen pendidik dan tenaga kependidikan dalam beberapa
referensi menggunakan istilah yang beragam. Ada di antaranya menggunakan
istilah manajemen sumber daya manusia pendidikan, manajemen
kepegawaian, manajemen personel sekolah maupun manajemen personalia.
Namun demikian, kesemua istilah tersebut memiliki arti dan tujuan yang sama.
Dalam kajian buku ini, penulis menggunakan istilah manajemen pendidik dan
tenaga kependidikan.

Menurut Undang-Undang No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan


Nasional pasal 1 ayat 5 dan 6 yang dimaksud dengan Tenaga Kependidikan
adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat untuk
menunjang penyelenggaraan pendidikan. (Tim Dosen Administrasi Pendidikan
Universitas Pendidikan Indonesia, 2009:230)

Menurut Hadari Nawawi, 2000; Kinggundu, 1989 pengertian


Manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan sebangun dengan pengertian
manajemen sumber daya manusia. Sumber daya manusia (SDM) adalah
manusia yang memiliki potensi, bekerja, menjadi asset dan modal non material
di suatu organisasi. (Hartani, 2011:93)

Manajemen Tenaga Pendidik dan Kependidikan adalah aktivitas yang


harus dilakukan mulai dari tenaga pendidik dan kependidikan itu masuk ke
dalam organisasi pendidikan sampai akhirnya berhenti melalui proses
perencanaan SDM, perekrutan, seleksi, penempatan, pemberian kompensasi,
penghargaan, pendidikan dan latihan/pengembangan dan pemberhentian. (Tim
Dosen Administrasi Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia, 2009:231)

Manajemen tenaga kependidikan adalah kegiatan mengelola personal


pendidikan dalam melaksanakan tugas-tugas sesuai tugas dan fungsinya agar
berjalan dengan dengan efektif. (Rugaiyah dan Atiek, 2011:79)

5
2. Jenis – Jenis Tenaga Kependidikan
a. Tenaga Kependidikan terdiri atas tenaga fungsional kependidikan seperti
penilik, pengawas, peneliti, dan pengembang di bidang pendidikan dan
pustakawan; tenaga teknis kependidikan seperti laboran dan teknisi sumber
belajar; tenaga pengelola satuan pendidikan seperti kepala sekolah, direktur,
ketua, rektor, dan pimpinan satuan pendidikan luar sekolah; tenaga
administratif yaitu staff ketatausahaan pendidikan. (Hartani, 2011:96)
b. Menurut Undang – Undang RI No.14 Tahun 2005 ada dua kategori pendidik,
yakni guru dan dosen. Yang dimaksud guru adalah pendidik professional
dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan,
melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia
dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah.
Sedangkan yang disebut dosen adalah pendidik professional dan ilmuan
dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan
menyebarluaskan ilmu pengetahuan, tekhnologi, dan seni melalui pendidikan,
penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (Pasal 1 point 2) yang dikenal
sebagai Tri Dharma Perguruan Tinggi. (Hartani, 2011:94)

B. Fungsi Manajemen Pendidik dan Tenaga Kependidikan

Menurut Departemen Pendidikan Budaya (1983), berdasarkan UU No 20


Tahun 2003 Pasal 39: (1) Tenaga Kependidikan bertugas melaksanakan
administrasi, pengelolaan, pengembangan, pengawasan, dan pelayanan teknis
untuk menunjang proses pendidikan pada satuan pendidikan. (2) Pendidik
merupakan tenaga professional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan
proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan
pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,
terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi.

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya secara professional tenaga


pendidik dan kependidikan harus memiliki kompetensi yang disyaratkan baik oleh
peraturan pemerintah maupun kebutuhan masyarakat.
Mereka pun memiliki hak dan kewajiban dalam melaksanakan tugas yaitu:
1. Pendidik dan tenaga kependidikan berhak memperoleh:
a. Penghasilan dan jaminan kesejahteraan soaial yang pantas dan memadai.
b. Penghargaan sesuai dengan tugas dan prestasi kerja.
6
c. Pembinaan karir sesuai dengan tuntutan pengembangan kualitas.
d. Perlindungan hukum dalam melaksanakan tugas dan hak atas hasil
kekayaan intelektual.
e. Kesempatan untuk menggunakan sarana, prasarana, dan fasilitas
pendidikan untuk menunjang kelancaran pelaksanaan tugas.
2. Pendidik dan tenaga kependidikan berkewajiban:
a. Menciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif,
dinamis, dan dialogis.
b. Mempunyai komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu
pendidikan.
c. Memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi, dan kedudukan
sesuai dengan kepercayaan yang diberikan kepadanya (Idris, 2014: 61).
Sebagai kesimpulan bahwa Pengoptimalisasian peran guru dalam proses
pembelajaran disekolah dapat dilihat dari perannya sebagai:
1) Guru sebagai sumber belajar
Peran sebagai sumber belajar berkaitan erat dengan penguasaan materi
pelajaran. Kita bisa menilai baik atau tidaknya seorang guru hanya dari
penguasaan materi pengajaran.
2) Guru sebagai fasilitator
Berperan dalam memberikan pelayanan untuk memudahkan siswa dalam
kegiatan proses pembelajaran.
3) Guru sebagai pengelola
Guru berperan dalam menciptakan iklim belajar yang memungkinkan
siswa dapat belajar secara nyaman. Melalui pengelolaan kelas yang baik guru
dapat menjaga kelas agar tetap kondusif.
4) Guru sebagai demonstrator
Peran untuk mempertunjukkan kepada siswa segala segala sesuatu yang
dapat membuat siswa lebih mengerti dan memahami.
5) Guru sebagai pembimbing
Guru berperan membimbing siswa agar dapat menemukan berbagai
potensi yang dimiliknya sebagai bekal hidup mereka.
6) Guru sebagai motivator
Berperan untuk meningkatkan motivasi siswa dalam belajar dengan cara
positif.

7
7) Guru sebagai evaluator
Guru berperan untuk mengumpulkan data atau informasi tentang
keberhasilan siswa selama proses pembelajaran (Sanjaya, 2008: 291).
Dengan peran guru tersebut, tidaklah dianggap lagi bahwa guru adalah
seseorang yang disegani dan ditakuti melainkan guru sebagai teman dan dapat
memberikan rasa aman.
Adapun langkah-langkah manajemen menurut pendapat Staping yaitu: 1)
perencanaan; 2) rekrutmen yang terdiri dari recrutmen bersifat terbuka dan
tertutup. 3) seleksi; 4) pengenalan orientasi; 5) penilaian kinerja; 6) balas jasa; 7)
pengembangan karir.

C. Ruang Lingkup

D. Penerapan manajemen pendidik dan tenaga kependidikan di SD Negeri 1 Tempuran

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

B. Saran
Dengan demikian, penulis menyadari dalam penyusunan makalah di atas masih
banyak ada kesalahan serta jauh dari kata sempurna. Adapun nantinya penulis akan
segera melakukan perbaikan susunan makalah itu dengan menggunakan pedoman dari
beberapa sumber dan kritik yang bisa membangun dari para pembaca.

9
LAMPIRAN

10
DAFTAR PUSTAKA

11

Anda mungkin juga menyukai