Posted By: Andi Tri Atmojo In: Parasitologi, Teori No Comments Views: 78.254 views
Praziquantel adalah obat yang paling sering digunakan untuk mengobati taeniasis. Dosis yang diberikan adalah 5-10 mg/kg secara
oral untuk sekali minum pada orang dewasa dan 5-10 mg/kg pada anak-anak. Jika pasien memiliki cysticercosis selain taeniasis,
praziquantel harus digunakan dengan hati-hati. Praziquantel adalah obat cysticidal yang dapat menyebabkan peradangan di sekitar
tempat cysticercosis, serta dapat menyebabkan kejang atau gejala lainnya. Obat alternatifnya adalah Niklosamida, yang diberikan
pada 2 gram secara oral untuk sekali minum pada orang dewasa dan 50 mg/kg pada anak-anak. Setelah pengobatan, tinja harus
dikumpulkan selama 3 hari untuk mencari proglotid cacing pita untuk identifikasi spesies. Pemeriksaan tinja harus dikaji ulang untuk
telur taenia dalam waktu 1 dan 3 bulan setelah pengobatan untuk memastikan sudah tidak terinfeksi taeniasis.
Referensi :
Craig, C.F., et al. 1970. Craig and Faust’s Clinical Parasitology. Michigan : Lea & Febiger
CDC. Taeniasis. https://www.cdc.gov/parasites/taeniasis/