Anda di halaman 1dari 2

BAB IV

KESIMPULAN

Setelah dilakukan asuhan keperawatan selama 3x24jam didapatkan

kesimpulan bahwa hiperbilirubinemia bisa terjadi pada semua bayi dengan

hiperbilirubin yang berlebih apabila tidak dilakukan penanganan yang tepat

seperti menyusui tidak efektif. Hiperbilirubinemia juga bisa terjadi pada bayi

kurang bulan maupun bayi yang cukup bulan, baik yang berat badan rendah

maupun berat badan lahir cukup. data dari tinjauan kasus yang kami

kumpulkan, pasien dengan cukup bulan dan berat badan lahir rendah. Selain

itu, data dari tinjauan kasus yang kami peroleh tidak jauh berbeda dengan

tinjauan teori yang kami dapatkan. Beberapa diagnosa yang kami dapatkan dari

tinjauan teori seperti

a) Resiko gangguan integritas kulit berhubungan dengan efek radiasi

b) Hipovolemia berhubungan dengantidak adekuat intake cairan defikasi

sekunder fototherapi.

c) Resiko cederaberhubungan dengan meningkatnya kadar bilirubin inderek

dan komplikasi efek radiasi.

d) Hipertermia berhubungan denganterpapar lingkungan panas.

e) Defisit pengetahuan berhubungan dengan persepsi yang salah / kurangnya

informasi.

f) Ikterik Neonatus berhubungan dengan peningkatan bilirubin

g) Menyusui tidak efektif berhubungan dengan ketidakadekuatan suplai ASI.

Sedangkan pada tinjauan kasus, kami mengangkat diagnosa sebagai berikut,

yaitu:

56
a) Hipovolemia b/d intake cairan tidak adekuat

b) Ikterik neonatus b/d peningkatan kadar bilirubin total

c) Menyusui tidak efektif b/d ketidakadekuatan suplai asi

57

Anda mungkin juga menyukai