BST Onko Q1R2 - Tumor Payudara
BST Onko Q1R2 - Tumor Payudara
TUMOR PAYUDARA
Kelompok R2 : Kelompok Q1:
Pasien datang dengan keluhan teraba benjolan di payudara kanan yang dialami sejak 3 bulan
yang lalu. Benjolan diakui pasien semakin membesar. Nyeri pada benjolan dijumpai. Riwayat
keluar cairan dari payudara berisi cairan jernih, terkadang bercampur darah dan nanah dijumpai.
Kemerahan pada benjolan dijumpai. Keluhan yang sama pada payudara yang kiri tidak dijumpai.
Benjolan yang teraba pada ketiak dijumpai. Demam tidak dijumpai. Riwayat demam disangkal.
Keluhan batuk dan sesak napas tidak dijumpai. Riwayat kuning tidak dijumpai. Nyeri tulang
tidak dijumpai. Nyeri kepala tidak dijumpai. Penurunan berat badan dijumpai.
Pasien pertama kali mengalami haid pada usia 15 tahun. Siklus haid teratur. Pasien sudah
memiliki 1 orang anak berusia 15 tahun. Pasien menyusui anaknya hingga usia anak
mencapai 2 tahun. Pasien tidak memiliki riwayat menggunakan KB. Riwayat konsumsi
alkohol tidak dijumpai. Riwayat merokok tidak dijumpai. Riwayat terpapar radiasi tidak
dijumpai. Riwayat sering makan makanan berlemak dan makanan siap saji tidak
dijumpai. Riwayat sering mengonsumsi makanan dengan penyedap rasa tidak dijumpai.
Riwayat sering mengonsumsi makanan bakaran tidak dijumpai.
RPT : (-)
RPO : (-)
RPK : (-)
PEMERIKSAAN FISIK
Sensorium : Compos Mentis
GCS : E4M6V5
Tekanan Darah : 110/70mmHg
HR : 100 x/menit
RR : 20x/menit
Temperatur : 37oC
SpO2 : 99%
Kepala Abdomen
Mata : Konjungtiva palpebra anemis (+/+), mata Inspeksi : Simetris. Jejas (-)
cekung (-/-), sklera ikterik (-/-), pupil bulat isokor, diameter
Auskultasi : Bising usus (+) Normal
3mm/3mm, Refleks cahaya langsung +/+, reflex cahaya tidak
langsung +/+ Palpasi :Soepel, Hepar/Spleen/Renal
Telinga/Hidung/Mulut : dalam batas normal tidak teraba.
Thorax: Spider nevi (-), vena kolateral (-), tato (-), luka borok (+), scar
Perkusi : Timpani
(-), venektasi(-). Payudara kanan: massa (+), payudara kiri : massa (-).
Paru Ekstremitas Superior :
Inspeksi : Simetris fusiformis, retraksi (-), Akral hangat, edema (-), CRT <2 detik, tremor (-),
penggunaan otot pernapasan tambahan (-) sianosis (-)
Palpasi : Stem fremitus kanan = kiri seluruh
lapangan paru
Ekstremitas Inferior :
Perkusi : Sonor pada kedua lapangan paru
Auskultasi : SP = Vesikuler, ST = tidak dijumpai Akral hangat, edema (-), CRT <2 detik, tremor (-),
sianosis (-)
STATUS LOKALISATA