Anda di halaman 1dari 15

EKSPLORASI ALTERNATIF SOLUSI

Masalah
Akar
terpilih yang
No. Penyebab Eksplorasi alternatif solusi Analisis alternatif solusi
akan
masalah
diselesaikan
1 Peserta didik Model Berdasarkan hasil peneletian Henra Saputra Tanjung Berdasarkan kajian literatur dan hasil
kesulitan pembelajaran dan Sitti Aminah Nababan (2019) pengembangan wawancara yang sudah dilakukan, dapat
dalam yang perangkat pembelajaran berbasis masalah untuk disimpulkan bahwa alternatif solusi
memaknai digunakan meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan kemampuan komunikasi matematis rendah
setiap guru kurang komunikasi matematis siswa adalah :
permasalahan menarik https://www.ejournal.stkipbbm.ac.id/index.php/gm/article/view/352/305 1. Penerapan problem based learning.
yang diberikan (monoton) Kelebihan :
(Kemampuan berdasarkan hasil penelitian Laili Fauziah sufi (2016) a. Efektif digunakan untuk memahami
komunikasi meningkatkan kemampuan komunikasi matematis pelajaran
matematis siswa melalui model pembelajaran problem based b. Memberikan pengalaman baru bagi
rendah) learning siswa dalam belajar
https://publikasiilmiah.ums.ac.id/xmlui/handle/11617/6965 c. Aktivitas pembelajaran meningkat
d. Membimbing siswa untuk
berdasarkan hasil penelitian Dewi Rachmayani (2016) menyalurkan pengetahuan untuk
penerapan pembelajaran reciprocal teaching untuk memahami masalah dalam kehidupan
meningkatkan kemampuan komunikasi matematis nyata.
dan kemandirian belajar matematika siswa Kelemahan :
https://journal.unsika.ac.id/index.php/judika/article/view/118 a. Pembelajaran terhambat ketika siswa
tidak yakin akan kemampuan mereka
berdasarkan hasil penelitian M Darkasyi, Rahmah b. Waktu persiapan pembelajaran cukup
Johar, dan Anizar Ahmad (2014) peningkatan lama
kemampuan komunikasi matematis dan motivasi 2. Penerapan pembelajaran resiprocal
siswa dengan pembelajaran pendekatan quantum teaching
learning. Kelebihan :
http://www.jurnal.unsyiah.ac.id/dm/article/view/1336
a. Sangat bagus untuk pengembangan
kreatifitas siswa
berdasarkan hasil penelitian Ibnu Sina dkk (2019)
b. Cocok dalam kegiatan belajar diskusi
pengaruh multimedia interaktif dalam pembelajaran
kelompok
matematika terhadap kemampuan komunikasi c. Daya tampung materi pelajaran lebih
matematis siswa luas
http://ejournal.uin-suska.ac.id/index.php/SJME/article/view/5081 Kelemahan :
a. Masih banyak siswa yang kurang
berdasarkan hasil penelitian Etia dkk (2019) paham materi prasyarat
pengaruh model discovery learning terhadap b. Pembelajaran cenderung berlangsung
kemampuan komunikasi matematis siswa tidak serius
http://jurnal.fkip.unila.ac.id/index.php/limacon/article/view/19917 3. Penerapan pendekatan quantum learning
Kelebihan :
Hasil wawancara dengan teman sejawat : a. Dapat lebih mendalami karakter siswa
1. Menggunakan model pembelajaran PBL b. Model pembelajaran lebih santai
2. Menggunakan media pembelajaran yang c. Lebih mengutamakan sugesti positif
menarik dan motivasi
3. Menggunakan model pembelajaran discovery d. Keterampilan belajar seumur hidup
learning Kelemahan :
4. Menggunakan metode diskusi a. Memerlukan waktu yang lama dan
keahlian dan keterampilan khusus
b. Memerlukan proses perancangan dan
perencanaan yang betul-betul matang
dan terencana
c. Waktu yang dibutuhkan relatif banyak
4. Penerapan multimedia interaktif
Kelebihan :
a. dapat menampilkan suara dan gambar
sekaligus
b. dapat melakukan pembelajaran secara
tak langsung
c. materi pelajaran dapat dikemas secara
menarik dan mudah dipahami
d. melatih peserta didik untuk lebih
mandiri dalam belajar
Kelemahan :
a. butuh perencanaan yang matang
b. butuh waktu yang lama dan keahlian
khusus
5. Penerapan model pembelajaran discovery
learning
Kelebihan :
a. Mendukung partisipasi aktif siswa
b. Menumbuhkan motivasi dalam diri
peserta didik
c. Mengembangkan kemandirian dalam
diri siswa
d. Mengembangkan rasa tanggungjawab
dalam diri siswa
Kelemahan :
a. Harus selalu disiapkan kerangka
langkah kerja
b. Guru kadang gagal mendeteksi siswa
yang masih lemah dalam pembelajaran
2 Guru belum Kurangnya Berdasarkan hasil penelitian Rahmi Rivalina (2014) Berdasarkan kajian literatur dan hasil
maksimal motivasi guru kompetensi teknologi dan informasi guru dalam wawancara yang sudah dilakukan, dapat
dalam dalam peningkatan kualitas pembelajaran. disimpulkan bahwa alternatif solusi
memanfaatkan memanfaatkan https://118.98.227.127/index.php/jurnalteknodik/article/view/121 kemampuan komunikasi matematis rendah
IT dalam IT dalam 1. Mengikuti diklat adalah :
kegiatan PBM pembelajaran 2. Belajar mandiri 1. Mengikuti pelatihan
3. Diskusi sesama guru Kelebihan :
a. Sudah banyak kegiatan diklat yang
Wawancara : diadakan secara online
1. Belajar bersama rekan guru b. Dapat dilakukan tanpa mengganggu
2. Belajar via youtube kegiatan mengajar
3. Mendownload dari internet c. Biaya relatif murah
d. Fleksibel
Berdasarkan ahsil penelitian Dwiprima Elvanny Kelemahan :
Myori dkk (2019) peningkatan kompetensi guru a. Kendala jaringan internet di daerah
dalam penguasaan teknologi informasi dan terpencil
komunikasi melalui pelatihan pengembangan media b. Hasil yang diperoleh kadang kurang
pembelajaran berbasis android efektif
http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jtev/article/view/106832 c. Adaptasi digital yang rendah
2. Belajar mandiri
berdasarkan hasil penelitian Regita Andriani dkk Kelebihan :
(2021) Meningkatkan Kualitas Guru Dalam a. Dapat belajar dalam skala yang lebih
Menguasai TIK Melalui Program Microsoft Partner in luas
Learning (PiL) dan Aplikasi Moodle b. Mengarahkan diri sendiri untuk
https://ejournal.upi.edu/index.php/crecs/article/download/32694/pdf belajar
c. Dapat mengatur materi belajar sendiri
d. Bisa dilakukan kapan saja
Kelemahan :
a. Tidak ada teman berdiskusi
b. Kadang terjadi miskonsepsi
c. Kurangnya pemahaman
3. Diskusi sesama guru
Kelebihan :
a. Mendapatkan solusi bersama karena
memiliki masalah yang sama
b. Dapat saling bertukar pengalaman
menggunakan IT dalam pembelajaran
c. Munculnya ide-ide baru terkait
penggunaan IT dalam pembelajaran
Kelemahan :
a. Kadang pembahasan melebar ke
mana-mana sehingga melupakan
esensi diskusi
b. Guru kadang memiliki kesibukan
masing-masing
c. Guru kadang malu untuk mengakui
kelemahan diri kepada sesama rekan
kerja
Menentukan Solusi
analisis alternatif solusi LK.2.1
Solusi yang Analisis
No. Eksplorasi alternatif solusi Analisis alternatif solusi
relevan penentuan solusi
1 1. Menggunakan model Menggunakan Penentuan solusi Prosedur pembelajaran PBL adalah :
pembelajaran Problem Based model didasarkan pada 1. Orientasi masalah
Learning (PBL) pada materi pembelajaran alasan berikut : • Menginformasikan tujuan
program linier Problem 1. Model pembelajaran
Kelebihan : Based pembelajaran • Menciptakan lingkungan
• Menantang kemampuan Learning pada PBL tepat dan kelas yang memungkinkan
siswa serta memberikan materi sesuai dengan terjadi pertukaran ide yang
kepuasan untuk program linier karakteristik terbuka
menemukan pengetahuan dan statistika materi program • Mengarahkan pada
baru bagi siswa. linier dan pertanyaan atau masalah
• Meningkatkan motivasi statistika • Mendorong siswa
dan aktivitas pembelajaran 2. Model mengekspresikan ide-ide
siswa. pembelajaran secara terbuka
• Membantu siswa untuk PBL diyakini 2. Mengorganisasikan siswa untuk
mengembangkan dapat belajar
pengetahuan barunya dan menumbuhkan • Membantu siswa
bertanggung jawab dalam kembangkan menemukan konsep
pembelajaran yang mereka kemampuan berdasar masalah
lakukan. kreatifitas dan • Mendorong keterbukaan,
• Mengembangkan keaktifan siswa, proses-proses demokrasi dan
kemampuan siswa untuk baik secara cara belajar siswa aktif
berpikir kritis dan individual • Menguji pemahaman siswa
mengembangkan maupun secara atas konsep yang ditemukan
kemampuan mereka untuk kelompok. 3. Membantu menyelidiki secara
menyesuaikan dengan 3. Sarana dan mandiri atau kelompok
pengetahuan baru. prasarana di
• Memberikan kesempatan madrasah • Memberi kemudahan
bagi siswa untuk memungkinkan pengerjaan siswa dalam
mengaplikasikan untuk mengerjakan/menyelesaikan
pengetahuan yang mereka diterapkannya masalah
miliki dalam dunia nyata. pembelajaran • Mendorong kerjasama dan
Kekurangan : tersebut penyelesaian tugas-tugas
• Manakala siswa tidak 4. Guru telah • Mendorong dialog, diskusi
mempunyai kepercayaan mempelajari dengan teman
bahwa masalah yang saintak model • Membantu siswa
dipelajari sulit untuk pembelajaran mendefinisikan dan
dipecahkan, maka mereka PBL mengorganisasikan tugas-
merasa enggan untuk tugas belajar yang berkaitan
mencobanya. dengan masalah
• Untuk sebagian siswa • Membantu siswa
mereka akan belajar apa merumuskan hipotesis
yang mereka ingin pelajari • Membantu siswa dalam
bukan dari menyelesaikan memberikan solusi
masalah 4. Mengembangkan dan menyajikan
hasil kerja
2. Menggunakan pembelajaran • Membimbing siswa
berbasis flipbook maker pada mengerjakan lembar
materi program linier kegiatan peserta didik
Kelebihan : (LKPD)
• Lebih ringan dan praktis
• Membimbing siswa
dibandingkan buku teks menyajikan hasil kerja
• Dapat disimpan dalam 5. Menganalisa dan mengevaluasi
waktu yang lama hasil pemecahan
• Dapat didistribusikan
• Membantu siswa mengkaji
dengan mudah dan cepat
ulang hasil pemecahan
• Mudah dioperasikan
masalah
• Cenderung lebih murah
Kekurangan : • Memotivasi siswa untuk
• Ketergantungan sumber terlibat dalam pemcahan
daya listrik masalah
• Piranti pembaca yang • Mengevaluasi materi
masih mahal dan bisa
rusak Dengan menggunakan model
• Rentannya dokumen- pembelajaran PBL diharapkan
dokumen flipbook kegiatan pembelajaran lebih menarik,
terhadap aktivitas menumbuhkan kreatifitas siswa,
pembaca siswa lebih aktif karena pembelajaran
berpusat pada siswa, serta mampu
3. Menggunakan model menumbuhkan sikap sosial siswa
pembelajaran Student Team dalam kelompok, yang pada akhirnya
Achievement Division (STAD) akan meningkatkan prestasi belajar
Kelebihan : siswa baik secara kognitif,afektif,
• Pembelajaran terpusat maupun psikomotorik .
pada siswa
• Setiap anggota
mendapatkan tugas
sehingga lebih aktif
• Melatih siswa
mengembangkan
ketrampilan sosial
• Membiasakan siswa
menghargai pendapat
orang lain
• Meningkatkankemampuan
siswa dalam berbicara dan
bertindak, sehingga
kemampuan akademisnya
meningkat
Kekurangan :
• Membutuhkan waktu yang
relatif lama
• Persiapan guru lebih lama
• Membutuhkan
kemampuan guru yang
lebih dari pembelajaran
konvensional
• Menuntut karakter
tertentu dari siswa

4. Menggunakan model
pembelajaran Mind Mapping
pada materi statistik
Kelebihan :
• Meningkatkan kreativitas
dan aktivitas individu
maupun kelompok
• Memudahkan otak
memahami dan menyerap
informasi dengan cepat
• Memudahkan siswa
mengingat
• Memusatkan perhatian
siswa
• Menyenangkan bagi siswa
• Mengaktifkan seluruh
bagian otak
Kekurangan :
• Memerlukan banyak alat
tulis misalnya spidol
warna-warni.
• Memerlukan latihan
sehingga siswa terbiasa
dan mahir
• Memerlukan waktu kreatif
lama dan teknik mencatat
biasa bila siswa masih
dalam tahap pemula

5. Menggunakan model
pembelajaran Contextual
Teaching and Learning (CTL)
pada materi statistika
Kelebihan :
• Pembelajaran lebih
bermakna
• Pembelajaran lebih
produktif dan mampu
menumbuhkan penguatan
konsep
• Menumbuhkan
keberanian siswa dalam
berpendapat
• Menumbuhkan rasa ingin
tahu
• Menumbuhkan
kemampuan dalam bekerja
sama
• Siswa dapat membuat
kesimpulan sendiri dalam
pembelajaran
Kelemahan :
• Bagi siswa yang tidak
dapat mengikuti alur
pembelajaran, tidak
mendapatkan
pengetahuan dan
pengalaman belajar seperti
temannya yang lain
• Siswa tida bisa
bekerjasama dalam
kelompok

6. Guru harus meningkatkan


pemahaman terhadap
penerapan metode
pembelajaran inovatif dikelas
Kelebihan :
• menambah wawasan guru
dalam model-model
pembelajaran
• Jika ada model
pembelajaran yang tidak
cocok dengan suatu materi,
bisa menggunakan model
pembelajaran lain
Kelemahan :
• Alokasi waktu belajar lebih
lama
• Persiapan guru lebih lama

7. Guru membuat LKPD yang


menarik
Kelebihan :
• Peserta didik dapat belajar
dan maju sesuai dengan
kecepatan masing-masing.
• Di samping dapat
mengulang materi dalam
media cetakan, peserta
didik akan mengikuti
urutan pemikiran secara
logis.
• Perpaduan teks dan
gambar dalam halaman
cetak sudah merupakan
hal yang biasa, hal ini
dapat menambah daya
tarik serta dapat
memperlancar
pemahaman informasi
yang disajikan dalam dua
format, verbal dan visual.
• Peserta didik akan
berpartisipasi dengan aktif
karena harus memberi
respon terhadap peryataan
dan latihan yang disusun.
Kelemahan :
• Tidak dapat menampilkan
gerak dalam halaman
media cetakan.
• Biaya pencetakan akan
mahal jika menampilkan
ilustrasi, gambar atau foto
yang berwarna-warni.

2 1. Penerapan pembelajaran Penerapan Penentuan solusi Langkah-langkah pendekatan


berbasis TIK pembelajaran didasarkan pada Saintifik (5M) adalah :
Kelebihan : dengan alasan berikut : • Mengamati (observing)
• Memotivasi siswa pendekatan 1. Penggunaan Mengamati dengan indra (membaca,
dalam pembelajaran Saintifik media TIK mendengar, menyimak, melihat,
• Keanekaragaman TPACK menjadikan menonton, dan sebagainya) dengan
informasi pembelajaran atau tanpa alat untuk
• Berfikir luas lebih menarik mengidentifikasi hal-hal yang ingin
• Ruang kelas yang 2. Pendekatan diketahui agar dapat melakukan
fleksibel Saintifik TPACK tindakan tertentu
• Literasi digital mudah • Menanya (questioning)
• Manajemen waktu yang dikolaborasikan Membuat dan mengajukan
baik dengan model pertanyaan, tanya jawab, berdiskusi
Kekurangan : pembelajaran tentang informasi yang belum
• Kecepatan perubahan yang lain (PBL) dipahami, informasi tambahan yang
dan biaya 3. Guru agar ingin diketahui, atau sebagai
• Gangguan terbiasa klarifikasi.
• Privasi dan keamanan memanfaatkan • Mengumpulkan
• Salah arah karena media TIK informasi/mencoba
informasi yang salah dalam (experimenting)
• Peluang untuk pembelajaran Melakukan eksperimen, membaca
mencontek besar sumber lain dan buku teks,
mengamati objek/kejadian/aktivitas,
2. Penerapan pembelajaran wawancara dengan nara sumber
dengan pendekatan Saintifik untuk mengumpulkan data/informasi
TPACK yang relevan dengan pertanyaan.
Kelebihan : • Menalar/Mengasosiasi
• Meningkatkan (associating)
pemahaman siswa Mengolah informasi yang sudah
melalui keterlibatan dikumpulkan untuk menjawab
teknologi pertanyaan/menarik kesimpulan.
• Meningkatkan • Mengomunikasikan
keterampilan guru (communicating)
dalam Menyajikan laporan/simpulan dalam
mengolaborasikan bentuk bagan, diagram, atau grafik;
teknologi dalam menyusun laporan tertulis; dan
pembelajaran menyajikan laporan meliputi proses,
• Peserta didik hasil, dan kesimpulan secara lisan
mendapatkan
tantangan baru dalam Sedangkan langkah-langkah
proses belajarnya pembelajaran TPACK adalah :
• Konten pembelajaran 1. Guru memberi penjelasan tentang
yang rumit bisa tujuan pembelajaran dan memberi
disederhanakan dengan motivasi pada peserta didik.
bantuan teknologi 2. Guru memberikan informasi atau
• Bisa membantu guru materi inti pembelajaran
dalam mencapai tujuan melalui slide power point agar
pengembangan peserta didik bisa lebih mudah
kompetensi memahaminya.
Kekurangan : 3. Membentuk kelompok belajar
• Membutuhkan 4. Guru melakukan evaluasi
infrastruktur pembelajaran.
tambahan, berupa 5. Guru memberikan penghargaan
pada peserta didik yang bisa
penyediaan perangkat mengikuti pembelajaran dengan
teknologi baik.
• Jika guru tidak bisa
mengawasi peserta Penerapan pembelajaran dengan
didiknya dengan pendekatan saintifik TPACK
cermat, teknologi diharapkan guru bisa menyajikan
rentan disalahgunakan pembelajaran yang lebih menarik
• Bagi peserta didik yang melalui media TIK sehingga bisa
masih gagap teknologi, meningkatkan motivasi siswa dalam
bisa tertinggal dengan belajar, serta semakin meningkatkan
temannya yang mahir kopetensi guru dalam penggunaan
teknologi. media TIK dalam pembelajaran.
• Akses internet yang
belum merata bisa
meningkatkan
kesenjangan kualitas
pendidikan
• Jika guru belum begitu
mahir menggunakan
teknologi, maka waktu
guru tersebut bisa
tersita hanya untuk
fokus pada pemahaman
teknologinya

3. Guru harus mengupgrade


kemampuan penggunaan TIK
dalam pembelajaran
Kelebihan :
• Menambah wawasan
guru
• Pembelajaran lebih
menarik
Kekurangan :
• Keterbatasan
sarana/prasarana
• Alokasi waktu
pembelajaran dikelas
dan persiapan guru
lebih lama
• Penguasaan TIK guru
masih kurang

Anda mungkin juga menyukai