Anda di halaman 1dari 29

MODUL AJAR

MATEMATIKA
KELAS XII
ELEMEN: ANALISIS DATA DAN PELUANG

Di akhir fase F, peserta didik dapat melakukan proses penyelidikan statistika


untuk data bivariat. Mereka dapat mengidentifikasi dan menjelaskan asosiasi
antara dua variabel kategorikal dan antara dua variabel numerikal.Mereka
dapat memperkirakan model linear terbaik (best fit) pada data numerikal.
Mereka dapat membedakan hubungan asosiasi dan sebab-akibat. Peserta
didik memahami konsep peluang bersyarat dan kejadian yang saling bebas
menggunakan konsep permutasi dan kombinasi.

NAMA SEKOLAH : SMK Negeri 1 Cikande


MATA PELAJARAN : MATEMATIKA
Alokasi waktu : 6 JP ( 6 x 45 menit)
Jumlah Pertemuan : 2 Pertemuan @ 3 JP
KOMPONTENSI AWAL : Peserta didik mampu memahami pengertian peluang suatu kejadian
PROFIL PELAJAR PANCASILA : Gotong royong, Kreatif, Bernalar kritis
SARANA PRASARANA : Hp android, Buku Bacaan, Modul, LKPD
TARGET PESERTA DIDIK : Modul ini dapat digunakan oleh siswa reguler, siswa dengan hambatan
belajar, dan siswa dengan pencapaian tinggi
MODEL PEMBELAJARAN : STAD (Student Teams Achievement Division)
A. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Student Team Achievement Division (STAD) yang menekankan
pada aktivitas dan interaksi diantara siswa untuk saling memotivasi dan saling membantu dalam
menguasai materi pelajaran guna mencapai prestasi yang maksimal.
Siswa dapat belajar dan bekerja kooperatif dalam kelompok untuk mendapatkan solusi, mampu
menetapkan serta menggunakan sumber daya pembelajaran yang sesuai. serta dapat.
1. Siswa mampu memahami dan menentukan permutasi dan kombinasi dalam kehidupan sehari-
hari
2. Siswa mampu memecahkan masalah yang berkaitan dengan kombinasi dan peluang dalam
kehidupan sehari-hari

B. Pemahaman bermakna
Pemahaman tentang peluang suatu kejadian akan membantu peserta didik dalam pengambilan
keputusan yang tepat, untuk memperkirakan hal yang akan terjadi, dan juga untuk meminimalisir
kerugian dalam kehidupan sehari-hari.

C. Pertanyaan Pematik
1. Bagaimana menentukan permutasi dan kombinasi dalam kehidupan sehari-hari
2. Bagaimana cara memecahkan masalah yang berkitan dengan kombnasi dan peluang dalam
kehidupan sehari-hari
D. Kegiatan pembelajaran
Petemuan pertama

Kegiatan Pendahuluan Waktu

 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada 15


Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran menit
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Guru memberikan ice breaking sebelum pebelajaran dimulai agar siswa lebh
bersemangat.
 Guru memberikan apersepsi dengan memberikan contoh permutasi dan
kombinasi dalam kehidupan sehari-hari.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
 Guru menginformasikan tentang proses pembelajaran yang akan dilakukan
termasuk aspek-aspek yang akan dinilai selama proses pembelajaran
berlangsung

Kegiatan Inti Waktu

1. Guru menyajikan/menyampaikan informasi. 90 menit


Menyajikan informasi kepada siswa dengan jalan mendemonstrasikan
mengenai pengertian permutasi, kombinasi dan cara menentukannya..
2. Guru mengorganisasikan siswa dalam kelompok-kelompok
Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 4-5 siswa
yang heterogen, serta menjelaskan kepada siswa bahwa setiap kelompok harus
kooperatif dalam menjawab tugas-tugas yang diberikan guru.
3. Guru membimbing kelompok bekerja dan belajar
Guru membimbing kelompok-kelompok belajar pada saat mereka mengerjakan
tugas mereka.
4. Evaluasi
Mengevaluasi hasil belajar tentang materi yang telah diajarkan atau masing-
masing kelompok mempresentasikan hasil kerjanya
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap peserta didik dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: berperilaku jujur, rasa ingin tahu, mandiri
dan kreatif.

Kegiatan Penutup Waktu

1. Memberikan kesimpulan dari serangkaian kegiatan 30 menit


2. Refleksi terhadap pembelajaran yang dilakukan

E. Asesmen
Jenis: Asesmen Diagnostik, Asesmen Formatif, Asesmen Sumatif
Teknik: Observasi, Penugasan, Tes Tertulis
Instrumen: Lembar Observasi/catatan, anekdot, Lembar Kerja Peserta Didik, Soal Uraian

F. Pengayaan dan Remedial


1. Memberikan Bimbingan bagi Peserta Didik yang belum memahami materi.
2. Pengayaan informasi bagi Peserta Didik yang sudah memahami materi.

G. Refleksi
1. Apakah ada kendala pada kegiatan pembelajaran?
2. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran?
3. Apa saja kesulitan siswa yang dapat diidentifikasi pada kegiatan pembelajaran?
4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika berkegiatan dapat teratasi dengan baik?
5. Apa level pencapaian rata-rata siswa dalam kegiatan pembelajaran ini?
6. Apakah seluruh siswa dapat dianggap tuntas dalam pelaksanaan pembelajaran ?
7. Apa strategi agar seluruh siswa dapat menuntaskan kompetensi?
Kab. Serang, 22 September 2022
Disahkan oleh Disahkan oleh Dibuat oleh

Kepala Sekolah Waka Kurikulum Apriyanti


Petemuan kedua

Kegiatan Pendahuluan Waktu

 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada 15


Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran Menit
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Guru memberikan ice breaking sebelum pebelajaran dimulai agar siswa lebh
bersemangat.
 Guru memberikan apersepsi dengan memberikan contoh materi kombinasi
dalam kehidupan sehari-hari.
 Guru memberikan motivasi tentang manfaat mempelajari kombinasi dalam
kehidupan sehari-hari.
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai
 Guru menginformasikan tentang proses pembelajaran yang akan dilakukan
termasuk aspek-aspek yang akan dinilai selama proses pembelajaran
berlangsung.

Kegiatan Inti Waktu

1. Guru menyajikan/menyampaikan informasi. 90 Menit


Menyajikan informasi kepada siswa dengan jalan mendemonstrasikan materi
cara mememecahkan masalah kombinasi dalam soal peluang.
2. Guru mengorganisasikan siswa dalam kelompok-kelompok
Guru membagi siswa ke dalam beberapa kelompok yang terdiri dari 4-5 siswa
yang heterogen, serta menjelaskan kepada siswa bahwa setiap kelompok harus
kooperatif dalam menjawab tugas-tugas yang diberikan guru.
3. Guru membimbing kelompok bekerja dan belajar
Guru membimbing kelompok-kelompok belajar pada saat mereka mengerjakan
tugas mereka.
4. Evaluasi
Mengevaluasi hasil belajar tentang materi yang telah diajarkan atau masing-
masing kelompok mempresentasikan hasil kerjanya
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap peserta didik dalam
pembelajaran yang meliputi sikap: berperilaku jujur, rasa ingin tahu, mandiri
dan kreatif.

Kegiatan Penutup Waktu

1. Memberikan kesimpulan dari serangkaian kegiatan 30 Menit


2. Refleksi terhadap pembelajaran yangdilakukan
3. Memberikan informasi materi yang akandipelajari selanjutnya.

H. Asesmen
Jenis: Asesmen Diagnostik, Asesmen Formatif, Asesmen Sumatif
Teknik: Observasi, Penugasan, Tes Tertulis
Instrumen: Lembar Observasi/catatan, anekdot, Lembar Kerja Peserta Didik, Soal Uraian

I. Pengayaan dan Remedial


3. Memberikan Bimbingan bagi Peserta Didik yang belum memahami materi.
4. Pengayaan informasi bagi Peserta Didik yang sudah memahami materi.

J. Refleksi
8. Apakah ada kendala pada kegiatan pembelajaran?
9. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran?
10. Apa saja kesulitan siswa yang dapat diidentifikasi pada kegiatan pembelajaran?
11. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika berkegiatan dapat teratasi dengan baik?
12. Apa level pencapaian rata-rata siswa dalam kegiatan pembelajaran ini?
13. Apakah seluruh siswa dapat dianggap tuntas dalam pelaksanaan pembelajaran ?
14. Apa strategi agar seluruh siswa dapat menuntaskan kompetensi?
Kab. Serang, 22 September 2022
Disahkan oleh Disahkan oleh Dibuat oleh

Kepala Sekolah Waka Kurikulum Apriyanti


LAMPIRAN PERTEMUAN KE-1

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Kelompok : ……………….
Nama Anggota Kelompok : 1. ………………………. 4. ……………………………
2. ………………………. 5. ……………………………
3. ………………………. 6. ……………………………
Kelas
 : TOPIK
…………………….
: PERMUTASI DAN KOMBINASI
Alokasi Waktu : 45 menit
 TUJUAN:
Dengan diskusi, pengamatan, dan pemberian tugas siswa diharapkan dapat memahami dan menentukan
permutasi dan kombinasi dan menyelesaikan masalah kontektual yang berkaitan dengan permutasi dan
kombinasi.

PETUNJUK
1. Bacalah LKPD ini dengan teliti dan seksama
2. Kerjakan latihan di kertas yang telah
disediakan.

Ayo belajar
Ayo diskusikan
dengan kelompokmu

2. Dari 10 calon pengurus OSIS akan dipilih ketua,sekretaris dan bendahara. Tentukan banyak cara
memilih pengurus OSIS.

3. Dari angka-angka 4,5,6,7,8,9 akan disusun bilangan yang terdiri atas 3 angka yang berbeda.
Berapa banyaknya susunan bilangan yang terjadi?

4. Seorang pengusaha sablon akan membuat warna baru yang terdiri dari 3 warna cat dasar. Jika
tersedia 6 cat dasar, berapa banyaknya cat baru yang dapat dibuat?

5. Berapa tim bola basket yang dapat dibentuk dari 11 pemain? ( satu tim basket terdiri 5 pemain)
LAMPIRAN PERTEMUAN KE-2

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

Kelompok : ……………….
Nama Anggota Kelompok : 1. ………………………. 4. ……………………………
2. ………………………. 5. ……………………………
3. ………………………. 6. ……………………………
Kelas : …………………….
 TOPIK : MENENTUKAN KOMBINASI DALAM PELUANG SUATU KEJADIAN
Alokasi Waktu : 45 menit
 TUJUAN:
Dengan diskusi, pengamatan, dan pemberian tugas siswa diharapkan dapat memahami dan
menentukan peluang kejadian saling lepas dan kejadian saling bebas dan menyelesaikan masalah
kontektual yang berkaitan dengan peluang suatu kejadian saling lepas dan kejadian saling bebas

PETUNJUK
3. Bacalah LKPD ini dengan teliti dan

Ayo belajar seksama


Ayo diskusikan 4. Kerjakan latihan di kertas yang telah
dengan kelompokmu disediakan.

1. Dalam sebuah kotak terdapat 7 buah bola kecil sebesar kelereng terdiri dari 5 buah bola berwarna
merah dan 2 bola berwarna putih. Dari dalam kotak diambil satu buah bola secara acak. Tentukan
peluang terambilnya satu bola berwarna putih.
2. Dalam sebuah kotak terdapat 7 buah bola kecil sebesar kelereng terdiri dari 5 buah bola berwarna
merah dan 2 bola berwarna putih.Dari dalam kotak diambil 2 buah bola secara acak.Tentukan
peluang terambilnya kedua bola berwarna merah!
3. Dalam sebuah kotak terdapat 7 buah bola kecil sebesar kelereng terdiri dari 5 buah bola berwarna
merah dan 2 bola berwarna putih.Dari dalam kotak diambil 2 buah bola secara acak.Tentukan
peluang terambilnya kedua bola berwarna putih!
4. Dalam sebuah kotak terdapat 7 buah bola kecil sebesar kelereng terdiri dari 5 buah bola berwarna
merah dan 2 bola berwarna putih. Dari dalam kotak diambil 2 buah bola secara acak. Tentukan
peluang yang terambil itu adalah satu bola merah dan satu bola putih!
5. Di dalam sebuah kotak terdapat 5 bola warna putih, 2 bola warna merah dan 1 bola warna kuning.
Akan diambil 2 buah bola sekaligus secara acak. Peluang terambilnya 2 bola warna merah dan 1
warna kuning adalah…
RUBRIK PENILAIAN INSTRUMEN PENILAIAN: PROSES DAN PRODUK

ASPEK Belum Kompeten (0-6) Cukup Kompeten (6-7) Kompeten (8-9) Sangat Kompeten (10)
Proses Peserta didik tidak Peserta didik Peserta didik Peserta didik
wawancara mewawancarai obyek mewawancarai obyek mewawancarai mewawancarai obyek
observasi observasi tetapi tidak obyek observasi dengan serius dan
serius dengan serius, mendapatkan semua
mendapatkan informasi yang
sebagian diinginkan
informasi yang
diinginkan.
Proses Peserta didik tidak Peserta didik mampu Peserta didik Peserta didik mampu
presentasi mampu mempresentasikan hasil mampu mempresentasikan
hasil mempresentasikan hasil observasi namun kurang mempresentasik hasil observasi dengan
observasi observasi dipahami audien an hasil sikap yang baik,
observasi dipahami audiens dan
dengan sikap mampu berdiskusi
yang baik dan
dipahami oleh
audiens.
Laporan Peserta didik tidak Peserta didik mampu Peserta didik Peserta didik mampu
Hasil menyusun laporan hasil menyusun laporan hasil mampu mampu menyusun
Observasi observasi observasi namun kurang menyusun laporan hasil observasi
lengkap laporan hasil secara lengkap dan
observasi secara memenuhi tata tulis
lengkap penyusunan laporan
LEMBAR OBSERVASI/CATATAN ANEKDOT

No Hari/Tanggal Catatan Kejadian Solusi/Tindak Lanjut


ASESMEN DIAGNOSTIK

Jenjang/ Kelas SMK/ XII

Mata Pelajaran MATEMATIKA

Capaian Pembelajaran Di akhir fase F, peserta didik dapat melakukan proses penyelidikan statistika untuk data bivariat.
Mereka dapat mengidentifikasi dan menjelaskan asosiasi antara dua variabel kategorikal dan antara
dua variabel numerikal.Mereka dapat memperkirakan model linear terbaik (best fit) pada data
numerikal. Mereka dapat membedakan hubungan asosiasi dan sebab-akibat. Peserta didik memahami
konsep peluang bersyarat dan kejadian yang saling bebas menggunakan konsep permutasi dan
kombinasi.
Tujuan Pembelajaran
Peserta didik mampu memahami peluang suatu kejadian dan frekuensi harapan suatu kejadian

A. Asesmen Non-Kognitif

Informasi apa saja yang ingin digali? Pertanyaan kunci yang ingin ditanyakan

Aktivitas peserta didik selama belajar di rumah 1. Apa saja kegiatanmu sepanjang hari di rumah?
2. Apakah memiliki waktu cukup untuk belajar?
3. Sebutkan 5 hal dari yang paling menyenangkan sampai yang paling
tidak menyenangkan ketika sedang belajar !
4. Apa yang menjadi harapan dan mimpimu ?
Informasi apa saja yang ingin digali? Pertanyaan kunci yang ingin ditanyakan

Aktivitas di rumah mendukung minat dan bakat peserta didik 1. Apak hobimu ?
2. Berapa banyak jalan yang dilalui dari rumah ke sekolah?

Langkah-langkah apa saja yang akan dilakukan? Alat bantu apa yang dibutuhkan?
Persiapan Laptop/ HP
1. Menyiapkan panduan pertanyaan Link Google Form / Quiz Di Google class room
2. Menyusun pertanyaan kunci
Pelaksanaan -
1. Peserta Didik mengisi link yang sudah dishare guru
2. Beri waktu peserta didik untuk menjawab pertanyaan
3. Guru membimbing Peserta Didik, jika Peserta Didik merasa
kesulitan untuk memahami pertanyaan.
4. Berikan penguatan dan umpan balik bagi Peserta Didik
yang sudah menjawab pertanyaan.

Tindak lanjut -
1. Analisa hasil isian peserta didik
2. Jika peserta didik menyampaikan masalah, ajak berdikusi untuk
menentukan penyelesaiannya
3. Jika diperlukan komunikasikan permasalahan tersebut dengan
orang tua
4. Lakukan asesmen diagnostik non kognitif secara berkala sesuai
kebutuhan

10
Langkah-langkah apa saja yang akan dilakukan? Alat bantu apa yang dibutuhkan?
Persiapan dan pelaksanaan : Laptop/ HP
1. Menyusun jadwal pelaksanaan
2. Mengidentifikasi materi uji yang mewakili keseluruhan materi pembelajaran Link Google Form / Quiz Di Google class room
3. Menyusun 2 pertanyaan sederhana sesuai kelasnya
4. Asesmen diberikan seluruh peserta didik baik daring maupun luring.

Tindak lanjut :
1. Melakukan pengolahan hasil asesmen dan hitung rata-rata kelas
2. Bagi peserta didik yang memperoleh nilai rata-rata akan mengikuti
pembelajaran unit berikutnya
3. Bagi peserta didik yang memperoleh nilai dibawah rata-rata akan
memperoleh pendampingan/ bantuan dari guru
4. Bagi Peserta Didik yang memperoleh nilai di atas rata-rata akan
memperoleh pengayaan
dari guru.
5. Ulangi proses asesmen diagnosis ini sesuai dengan kebutuhan di kelas.

11
ASESMEN SUMATIF
Pertemuan ke-1

No Soal Rubrik Jawaban Skor


1. Angkatan laut milik negara X mempunyai 5
(lima) orang admiral. Jika suatu hari akan dari 25
kelima orang tersebut akan dipilih satu orang
untuk menjadi kepala dan wakil kepala admiral,
berapa banyak cara menentukannya?

2. Seorang satpam bank ingin mencetak nomor antrian Banyak angka yang tersedia = 4 angka yaitu, 0, 1, 2, 3, maka nn = 4
nasabah yang terdiri dari tiga angka. Jika nomor antrian Karena akan dipilih 3 nomor antrian berbeda, maka banyak pilihannya 25
tersebut tidak memuat angka yang sama yang dibentuk adalah permutasi 3 dari 4
dari angka 0, 1, 2, 3. Banyak pilihan nomor antrian yang
dapat dibuat adalah…

3. Setiap tahun, SMA Pelita Bangsa selalu mengadakan Banyak kandidat yang mendaftar = 5 orang, maka nn = 5
pentas seni. Sebelum acara akbar, para siswa Karena akan dipilih 3 orang yaitu, ketua sekretaris dan bendahara, maka
mengadakan pemilihan ketua, sekretaris dan bendahara. banyak pilihannya adalah permutasi 3 dari 5
Setelah melakukan seleksi, ada 5 orang siswa yang 25
mendaftarkan diri. Banyak cara untuk memilih ketua,
sekretaris dan bendahara untuk acara tersebut adalah

12
Sebuah kantong berisi 6 kelereng putih, 4 kelereng biru
4. dan 3 kelereng merah. Banyak cara pengambilan 3 25
kelereng putih dari kantong tersebut adalah…

Skor Maksimal 100

13
Pertemuan ke-2

No Soal Rubrik Jawaban Skor


1. Dalam sebuah kotak terdapat 8 buah bola kecil sebesar Data:
kelereng terdiri dari 5 buah bola berwarna merah dan 3 Jumlah bola semuanya ada 8.
bola berwarna putih. Dari dalam kotak diambil satu buah Jumlah bola warna putih ada 3. 25
bola secara acak. Tentukan peluang terambilnya satu bola
berwarna putih. Peluang terambilnya satu bola warna putih adalah:
P(1 bola putih) = 3/8

2. Dalam sebuah kotak terdapat 8 buah bola kecil sebesar Total jumlah bola ada 8.
kelereng terdiri dari 5 buah bola berwarna merah dan 3 Bola merah ada 5 25
bola berwarna putih.Dari dalam kotak diambil 2 buah bola
secara acak.Tentukan peluang terambilnya kedua bola Dikehendaki 2 bola terambil keduanya berwarna merah.
berwarna merah!
Karena jumlah semua bola ada 8, maka jika diambil 2 buah bola, banyak
cara pengambilannya ada:

Karena jumlah bola merah ada 5, maka jika diambil 2 bola merah, banyak
cara pengambilannya ada:

Sehingga peluang terambilnya keduanya bola warna merah adalah:

14
3. Dalam sebuah kotak terdapat 8 buah bola kecil sebesar Jumlah semua bola ada 8
kelereng terdiri dari 5 buah bola berwarna merah dan 3 Bola putih ada 3
bola berwarna putih.Dari dalam kotak diambil 2 buah bola
secara acak.Tentukan peluang terambilnya kedua bola Dikehendaki 2 bola terambil keduanya putih
berwarna putih! 25
– Banyak Cara pengambilan 2 buah bola dari 8 bola yang ada:

– Banyak Cara pengambilan 2 bola warna putih dari 3 bola putih yang ada

Sehingga peluang terambilnya dua bola keduanya putih adalah

Jumlah bola total ada 8.


Bola merah ada 5, bola putih ada 3.
25
Dalam sebuah kotak terdapat 8 buah bola kecil sebesar Dikehendaki yang terambil itu 1 merah dan 1 lagi putih.
kelereng terdiri dari 5 buah bola berwarna merah dan 3
bola berwarna putih. Dari dalam kotak diambil 2 buah bola – Banyak Cara pengambilan 2 buah bola dari 8 bola yang ada:
4 secara acak. Tentukan peluang yang terambil itu adalah
satu bola merah dan satu bola putih!

– Banyak cara pengambilan 1 bola merah dari 5 bola merah dan 1 bola
putih dari 3 bola putih ada

15
Sehingga peluang yang terambil itu 1 bola merah dan 1 bola putih adalah

Skor Maksimal 100

16
17
MATERI

NOTASI FAKTORIAL

Sebelum mempelajari permutasi dan kombinasi, kita kenalkan terlebih dahulu


mengenai Notasi Faktorial.

Faktorial disimbolkan dengan “!”. Misalkan n adalah bilangan asli, maka n! dinamakan n
faktorial. Bagaimanakah faktorial itu? Kalian tinggal berhitung mundur saja kemudian
dikalikan. Perhatikan contoh berikut:

PERMUTASI
2. Permutasi
a. Permutasi r unsur dari n unsur yang berbeda
Permutasi r unsur yang diambil dari n unsur yang berbeda adalah susunan dari r unsur itu
dalam suatu urutan (artinya AB dihitung 1 dan BA dihitung 1)

Banyaknya permutasi r unsur yang diambil dari n unsur yang tersedia dinyatakan dengan
notasi :

Perhatikan contoh :
1. Hitunglah nilai dari :

2. Tentukan banyak susunan 3 huruf tidak berulang dari huruf-huruf A,B,C,D,E,dan F


Jawab:
Dengan metode permutasi:
Coba kita cek dengan metode aturan pengisian tempat yang kemarin kita pelajari daring 1

Karena tidak boleh berulang maka 6 x 5 x 4 =120 cara (sama)

b. Permutasi yang memuat unsur yang sama


Jika dalam n unsur terdapat unsur yang sama, misal unsur yang sama itu k,l,m maka
permutasi ditulis dengan:

Contoh:
Berapakah banyaknya permutasi yang dapat disusun 3 huruf dari kata “MATEMATIKA”
Jawab:
n = 10, r = 3, k = banyaknya huruf M = 2, l = banyaknya huruf A = 3, m = banyaknya huruf T
=2
c. Permutasi siklis
Permutasi siklis dari n unsur yang berbeda memperhitungkan tempat kedudukan unsur di
lingkaran terhadap unsur lainnya sebab n unsur tersebut ditempatkan secara melingkar.
Banyak permutasi siklis dari n unsur dirumuskan:

Dalam soal ditandai dengan pemakaian kata melingkar atau bundar.

Contoh:
Dalam suatu pertemuan, ada 8 peserta akan menempati 8 kursi yang mengelilingi meja
bundar. Berapa banyak susunan yang mungkin terjadi?
Jawab:

= (8 – 1 )! = 7! = 7 x 6 x 5 x 4 x 3 x 2 x 1 = 5040 susunan

d. Permutasi berulang
Banyak permutasi r unsur yang diambil dari n unsur yang tersedia (dengan tiap unsur yang
tersedia boleh ditulis berulang) adalah sebagai berikut:

Contoh:
Perhatikan soal latihan nomor 1. a pada daring 1 kemarin
I. Dari angka 1, 2, 3, 4, dan 5 hendak disusun suatu bilangan yang terdiri atas 4 angka.
Berapa banyak bilangan yang dapat disusun, jika:
a. Angka-angka boleh berulang
Jawab:
Jika kita selesaikan sesuai materi 1 kemarin adalah seperti berikut:

Jadi ada 5 x 5 x 5 x 5 = 625 cara


Kita cek dengan cara permutasi berulang

KOMBINASI

3. Kombinasi
Kombinasi adalah suatu permutasi yang tidak memperhatikan urutan (artinya AB dan BA
dianggap sama)
a. Kombinasi r unsur dari n unsur yang berbeda

2. Tentukan banyaknya kombinasi 2 warna campuran dari warna-warna merah, kuning,


hijau, dan putih!
Jawab:
Banyak warna tersedia (n) = 4, dicampur 2 warna (r = 2)

3. Berapa banyak cara memilih 4 orang dari 9 orang, jika:


a. Tanpa syarat apapun
Jawab:
b. Salah seorang harus selalu terpilih
Jawab:
Dari 9 orang akan dipilih 4 orang, tetapi seorang harus selalu terpilih, sehingga hanya bisa
memilih 3 orang lagi dari 8 orang, sehingga banyak cara pemilihan adalah:

c. Kombinasi r unsur dari n unsur dengan beberapa unsur yang sama


Misalkan 4 bola akan diambil acak dari kotak yang berisi 4 bola merah, 3 bola putih, dan 2
bola hijau. Berapa cara pengambilan jika empat bola yang terdiri dari 2 bola merah, 1 bola
putih, dan 1 bola hijau. Untuk menyelesaikan perlu beberapa tahap yaitu:
1. Menentukan cara memilih 2 bola merah dari 4 bola merah tersedia

Jadi untuk menentukan Kombinasi r unsur dari n unsur dengan beberapa unsur yang
sama adalah:

BAGAIMANA CARA MEMBEDAKAN KEJADIAN PERMUTASI DAN KOMBINASI?

Perhatikan contoh berikut:


Missal dari 3 orang A,B,dan C akan dipilih ketua, sekretaris dan bendahara. Banyak cara
pemilihan yang mungkin terjadi merupakan kejadian permutasi
Jika 3 orang tersebut A,B, dan C akan dibuat satu kelompok belajar, maka banyak cara
membentuk kelompok belajar merupakan masalah kombinasi, karena cara membentuknya
tidak memperhatikan urutan. Keanggotaan ABC, ACB,BAC,BCA,CAB, dan CBA dianggap
sama yaitu satu kelompok, sehingga hanya ada 1 kelompok belajar saja yang terdiri dari 3
siswa. ACB = BAC = BCA = CAB = = CBA.
Biasanya soal permutasi terkait dengan jabatan.

KOMBINASI PADA SOAL PELUANG


Contoh soal :

Dalam sebuah kotak terdapat 6 bola berwarna merah dan 4 bola berwarna putih. Dari dalam kotak
tersebut diambil satu buah bola berturut-turut sebanyak dua kali. Tentukan peluang terambil kedua bola
berwarna merah jika pengambilan dilakukan tanpa pengembalian!

Pembahasan
Data soal:
Kasus bola dalam satu kotak dengan beberapa kali pengambilan tanpa dikembalikan bola yang sudah
terambil.

Di sini ada 6 bola merah dan 4 bola putih, jadi totalnya ada 10 buah bola.

Pengambilan Pertama
Peluang terambilnya 1 bola merah:
Bola merah 6, total bola ada 10.

P(A) = 6/10
Pengambilan Kedua
Peluang terambilnya 1 bola merah :
Bola merah tinggal 5, total bola jadi 9

P(B|A) = 5/9

Sehingga Peluang terambilnya bola merah pada pengambilan pertama dan bola merah pada
pengambilan kedua (tanpa pengembalian) adalah:
6/10 × 5/9 = 30 / 90 = 1/3

Soal No. 9
Dalam sebuah kantong terdapat 10 kelereng berwarna hijau dan 5 kelereng berwarna kuning. Dari dalam
kantong tersebut diambil satu buah kelereng berturut-turut sebanyak dua kali. Tentukan peluang terambil
kedua kelereng berwarna kuning jika pengambilan dilakukan tanpa pengembalian!

Pembahasan
Seperti nomor 8.

Total kelereng mula-mula 15 buah.

Pengambilan pertama terambil kuning.


P(A) = 5/15 = 1/3

Pengambilan kedua terambil kuning


Kelereng kuning tersisa 4, jumlah kelereng total masih 14.
P(B|A) = 4/14 = 2/7

Sehingga peluangnya adalah:


1/3 × 2/7 = 2/21
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK

1. Buku matematika Kelas XII kemendikbud


2. Modul matematika
e-Modul 2019 Direktorat Pembinaan SMA - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
3. Aksin Nur, Ngapiningsih, Nurul Azizah, 2010.Buku Panduan Pendidik Matematika Kelas
XI.Klaten : PT Intan Pariwara
GLOSARIUM

Peluang atau disebut juga probabilitas merupakan harga angka yang menunjukkan seberapa besar
kemungkinan suatu peristiwa atau kejadian akan terjadi. Nilai peluang di antara 0 dan 1. Peluang kejadian 0
artinya kejadian tersebut tidak mungkin terjadi. Sedangkan peluang kejadian 1 artinya kejadian tersebut pasti
terjadi.
frekuensi harapan suatu kejadian ialah harapan banyaknya kejadian yang dapat terjadi dari banyak percobaan
yang dilakukan.
DAFTAR PUSTAKA

@2020, Diretorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DINAS dan DIKMEN


Aksin Nur, Ngapiningsih, Nurul Azizah, 2010.Buku Panduan Pendidik Matematika Kelas
XI.Klaten :PT Intan Pariwara
Rochma Aditya Nur, Suparmin.2016. Matematika Peminatan Kelas XII. Surakarta: Mediatama
https://www.edu-math.com/2020/08/permutasi-dan-kombinasi-materi-smk.html
https://matematikastudycenter.com/kelas-11-sma/147-kombinasi-dalam-peluang-pengambilan-bola

Anda mungkin juga menyukai