Ferda Lovyta Sari Skripsi Lengkap
Ferda Lovyta Sari Skripsi Lengkap
SKRIPSI
Untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana
OLEH:
SKRIPSI
PEMANFAATAN AROMATERAPI BUNGA MAWAR TERHADAP
PENURUNAN INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALA 1 FASE AKTIF
: SYSTEMATIC LITERATUR REVIEW
OLEH :
FERDA LOVYTA SARI
20810066
Telah dilakukan bimbingan dan dinyatakan layak untuk mengikuti ujian skripsi
pada Program Studi Kebidanan Program Sarjana STIKES Guna Bangsa
Pada 21 Februari 2022
Menyetujui
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui
Ketua Program Studi Kebidanan
Program Sarjana
1
HALAMAN PENGESAHAN
SKIRPSI
PEMANFAATAN AROMATERAPI BUNGA MAWAR TERHADAP
PENURUNAN INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALA 1 FASE
AKTIF: SYSTEMATIC LITERATUR REVIEW
Oleh:
FERDA LOVYTA SARI
NIM. 20810066
Telah diujikan pada tanggal 5 Maret 2022 oleh tim penguji Program Studi
Kebidanan Program Sarjana STIKES Guna Bangsa Yogyakarta dan dapat
melaksanakan penelitian skripsi.
Penguji I
Pembimbing I Pembimbing II
Mengetahui
Ketua Program Studi Kebidanan
Program Sarjana
2
IDENTITAS TIM PENGUJI SKRIPSI
SKIRPSI
PEMANFAATAN AROMATERAPI BUNGA MAWAR TERHADAP
PENURUNAN INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALA 1 FASE
AKTIF: SYSTEMATIC LITERATUR REVIEW
KOMISI PENGUJI
Penguji I : Indah Fitri Agustina,S.S.T.,M.Kes
Penguji II : Lia Ayu Kusumawardani, S.S.T.,M.Tr..Keb
Penguji III : Selasih Putri Isnawati Hadi, S.Tr.Keb., M.Tr.Keb
3
PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN
saya di dalam naskah skripsi ini tidak terdapat karya ilmiah yang pernah diajukan
oleh orang lain untuk memperoleh gelar akademik di suatu Perguruan Tinggi dan
tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang
lain, kecuali secara tertulis dikutip dalam naskah ini serta disebutkan dalam
unsur-unsur plagiat, saya bersedia skripsi ini dibatalkan, serta diproses sesuai
dengan peraturan perundang undangan yang berlaku (UU No. 2o Tahun 2013
4
HALAMAN PERSEMBAHAN
“Karya ilmiah ini saya persembahkan untuk Ibuku tercinta yang selalu mendoakan
serta mendukung setiap langkahku, Adikku tersayang, Kakek Nenekku yang
sangat aku sayangi yang selalu mendoakan dan mendengarkan keluh kesah serta
tangisanku, serta untuk Piggi Anggung Laksono yang selalu mendoakanku serta
ada disetiap waktu, selalu mendukung dan mendengarkan keluh kesahku, segenap
kerabat dan para dosen pembimbingku yang sangat luar biasa membimbing dan
memotivasi selama proses perkuliahan hingga menyelesaikan tugas akhir skripsi
ini, terima kasih orang-orang baik kalian terhebat”
5
RIWAYAT HIDUP
Ferda Lovyta Sari sering dipanggil dengan Ferda, lahir di sebuah Kabupaten kecil
yang berciri khas Reog yaitu di Ponorogo Jawa Timur pada tanggal 27 Februari
1999, anak pertama dari dua bersaudara dari Ayah Sutikno dan Ibu Susanawati,
cucu pertama dari Kakek Tukiran dan Nenek Parti, menempuh pendidikan Paud di
Srikandi Ria, melanjutkan pendidikan Taman Kanak-Kanak di TK Dharma
Wanita, melanjutkan Sekolah Menengah Pertama di SMPN 1 Kec.Badegan,
Sekolah Menengah Atas di SMAN 3 Ponorogo, Alumni D3 Universitas
Muhammadiyah Ponorogo 2020, menempuh SI Kebidanan di STIKes Guna
Bangsa Yogyakarta.
6
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan yang maha Esa, atas semua berkat dan
rahmat-Nya sehingga dapat terselesaikannya Skripsi ini dengan judul
“Pemanfaatan Aromaterapi Bunga Mawar Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri
Persalinan Kala 1 Fase Aktif : Systematic Literature Review”.
Skripsi ini sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan
Program Studi Kebidanan Program Sarjana di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan
Guna Bangsa Yogyakarta. Penulis menyadari bahwa penyusunan dan penulisan
Skripsi ini masih banyak kekurangan dan belum sempurna.
Pada kesempatan yang baik ini, penulis ingin mengucapkan terima kasih
yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan Skripsi ini yaitu kepada yang terhormat :
1. Dr.dr.R.Soerjo Hadijono, SpOG(K), DTRM&B(Ch) selaku ketua STIKES
Guna Bangsa Yogyakarta
2. Selasih Putri Isnawati Hadi, S.Tr. Keb, M.Tr.Keb selaku ketua Program studi
Kebidanan Program Sarjana STIKES Guna Bangsa Yogyakarta, sekaligus
pembimbing II yang telah bersedia meluangkan waktu untuk memberikan
arahan dan bimbingan dalam penyusunan Skripsi ini.
3. Lia Ayu Kusuma Wardani, S.S.T., M.Tr.Keb selaku pembimbing I yang telah
bersedia meluangkan waktu untuk memberikan arahan dan bimbingan dalam
penyusunan Skripsi ini.
4. Ibuku tercinta Susanawati, Adikku tersayang Cindy Anggraini N dan
Keluarga besar Kakekku tersayang Tukiran dan Nenekku tercinta Parti yang
selalu memberikan kasih sayang dan cinta, doa, dukungan, perhatian serta
memenuhi segala kebutuhan materi sampai saat ini sehingga Skripsi ini
selesai pada waktunya.
5. Teruntuk teman dekatku Piggi Anggung Laksono yang selalu menemani,
memberi dukungan, semangat, berbagi keluh kesah bersama dan bersedia
membantu dalam proses menyusun Skripsi hingga selesai
6. Rekan-rekan program studi S1 kebidanan dan pihak-pihak yang terkait yang
telah menemani serta memberikan motivasi selama penyusunan Skirpsi ini.
7
Dalam menyusun Skripsi ini penulis menyadari masih banyak kekurangan,
untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun
demi sempurnanya Skripsi ini dimasa yang akan datang.
Semoga Allah yang maha Esa memberikan balasan pahala atas segala amal
baik yang telah diberikan dan semoga Skripsi ini tidak hanya menambah
pengetahuan, tetapi dapat menjadikan inisiatif dan merangsang kreativitas dalam
mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam ilmu kebidanan.
8
PEMANFAATAN AROMATERAPI BUNGA MAWAR TERHADAP
PENURUNAN INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALA I FASE
AKTIF: SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW
Ferda Lovyta Sari1, Lia Ayu Kusumawardani2, Selasih Putri Isnawati Hadi3
e-mail: ferdalovytasari27@gmail.com
ABSTRAK
Latar Belakang: Pada masa persalinan, nyeri dapat menimbulkan terjadinya
iskemia pada plasenta sehingga janin akan kekurangan oksigen selain itu terjadi
penurunan efektifitas kontraksi uterus sehingga memperlambat kemajuan
persalinan. Jika hal ini terus dibiarkan maka bisa berakibat timbulnya kematian
ibu dan anak semakin tinggi. Dalam mencegah hal tersebut, maka diperlukan
suatu upaya untuk menurunkan nyeri pada ibu bersalin, salah satunya adalah
aromaterapi. Aromaterapi dapat dilakukan oleh siapa saja tidak terkecuali oleh ibu
hamil. Aromaterapi bermanfaat pada ibu hamil dalam mengurangi nyeri
persalinan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh aromaterapi
terhadap penurunan nyeri persalinan dalam tinjauan systematik literatur review.
Metode Penelitian: Metode yang akan dilakukan pada penelitian ini adalah studi
literature. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang mengalami
nyeri persalinan dalam jurnal penelusuran. Sampel dalam penelitian ini adalah 10
jurnal internasional dan 3 jurnal nasional yang sesuai dengan kriteria inklusi dan
eksklusi.
9
THE UTILIZATION OF ROSE FLOWER AROMATHERAPY TO REDUCE
THE INTENSITY OF LABOR PAIN IN THE ACTIVE PHASE I :
SYSTEMATIC LITERATURE REVIEW
Ferda Lovyta Sari1, Lia Ayu Kusumawardani2, Selasih Putri Isnawati Hadi3
e-mail: ferdalovytasari27@gmail.com
ABSTRACT
Background: During labor, pain can cause ischemia in the placenta so that the
fetus will be deprived of oxygen in addition to a decrease in the effectiveness of
uterine contractions, thus slowing the progress of labor. If this continues, it can
result in higher maternal and child mortality. In preventing this, an effort is
needed to reduce pain in childbirth, one of which is aromatherapy. Aromatherapy
can be done by anyone, including pregnant women. Aromatherapy is useful for
pregnant women in reducing labor pain. The purpose of this study was to
determine the effect of aromatherapy on reducing labor pain in a systematic
review of the literature review.
Study Methods: The method that will be used in this research is a literature study.
The population in this study were all pregnant women who experienced labor pain
in the tracing journal. The samples in this study were 10 international journals
and 3 national journals that matched the inclusion and exclusion criteria
Results: The effect of rose aromatherapy on reducing labor pain according to the
results of the analysis of 13 journals (100%) showed that aromatherapy had an
effect on reducing labor pain with p-value <0.05.
Conclusion: Aromatherapy roses have an effect on reducing labor pain in the
first stage of the active phase
Keyword: Rose aromatherapy, Active phase I labor pain.
1
Midwifery Bachelor of STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
2,3
Midwifery Lecturer of STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
10
DAFTAR ISI
HALAMAN PERSETUJUAN...............................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN................................................................................ii
IDENTITAS TIM PENGUJI SKRIPSI..............................................................iii
PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN.....................................................iv
HALAMAN PERSEMBAHAN............................................................................v
KATA PENGANTAR..........................................................................................vii
ABSTRAK.............................................................................................................ix
ABSTRACT............................................................................................................x
DAFTAR ISI..........................................................................................................xi
DAFTAR GAMBAR..........................................................................................xiii
DAFTAR BAGAN..............................................................................................xiv
DAFTAR TABEL................................................................................................xv
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar belakang........................................................................................................1
B. Rumusan Masalah..................................................................................................5
C. Tujuan Penelitian...................................................................................................5
D. Manfaat Penelitian..................................................................................................6
E. Ruang Lingkup Penelitian......................................................................................7
F. Keaslian Penelitian.................................................................................................9
BAB II TINJAUAN PUSTAKA..........................................................................12
A. Persalinan.............................................................................................................12
1. Definisi Persalinan...........................................................................................12
2. Tahap persalinan..............................................................................................13
3. Jenis persalinan yang aman dilakukan..............................................................16
4. Pemenuhan kebutuhan dasar ibu bersalin.........................................................18
B. Nyeri....................................................................................................................20
1. Definisi Nyeri...................................................................................................20
2. Fisiologi Nyeri Persalinan................................................................................21
3. Dampak Nyeri Persalinan.................................................................................23
4. Faktor Yang Mempengaruhi Nyeri Persalinan.................................................23
5. Penyebab Nyeri Persalinan...............................................................................25
6. Skala Intensitas Nyeri.......................................................................................27
7. Strategi penatalaksanaan nyeri.........................................................................30
C. Aroma Terapi.......................................................................................................35
11
1. Definisi Aroma Terapi......................................................................................35
2. Manfaat Aromaterapi.......................................................................................35
4. Kelebihan Dan Kekurangan Aromaterapi.........................................................38
7. Cara Menggunakan Aroma Terapi...................................................................42
8. Aroma terapi bunga mawar..............................................................................45
D. Evidence based aroma terapi bunga mawar..........................................................50
BAB III METODOLOGI PENELITIAN..........................................................53
A. Desain penelitian..................................................................................................53
B. Populasi dan sampel penelitian.............................................................................53
C. Waktu penelitian..................................................................................................55
D. Variable penelitian...............................................................................................55
E. Alur Penelitian.....................................................................................................56
F. Bagan Prisma Flowchart......................................................................................58
BAB IV HASIL.....................................................................................................60
BAB V PEMBAHASAN……………………………………………………......68
12
DAFTAR GAMBAR
13
DAFTAR BAGAN
14
DAFTAR TABEL
15
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
100.000 dan angka kematian neonatal 20.244 per 100.000 kelahiran hidup.
oleh masalah kehamilan, persalinan, dan nifas. Pada tahun 2019 penyebab
infeksi 7,3%, partus lama 1,8% dan lain-lain 40,8% (Dinkes RI, 2019).
persalinan dan tetap demikian selama proses persalinan, bayi lahir secara
minggu lengkap dan setelah persalinan ibu maupun bayi berada dalam
dimana bayi, plasenta, dan selaput ketuban keluar dari uterus ibu.
1
2
nyeri berasal dari otot rahim, pada saat otot ini berkontraksi nyeri yang
timbul disebut nyeri viseral. Nyeri ini tidak dapat ditentukan dengan tepat
lain yang bukan merupakan asalnya disebut nyeri alih (Reffered pain).
Pada persalinan nyeri alih dapat dirasakan pada orang yaitu punggung
bagian bawah dan sacrum. Sedangkan nyeri yang kedua timbul pada saat
didaerah vagina, rectum dan perineum sekitar anus. Nyeri jenis ini disebut
nyeri somatik dan disebabkan peregangan stuktur jalan lahir bagian bawah
Nyeri persalinan merupakan proses alamiah yang dirasakan oleh ibu yang
nyeri. Rasa nyeri pada persalinan lazim terjadi dan merupakan proses yang
frustasi dan putus asa pada ibu yang melahirkan, sehingga beberapa ibu
nyeri ringan, 35% dengan nyeri sedang, 30% dengan nyeri hebat dan 20%
persalinan disertai nyeri sangat hebat (Dinkes RI, 2019). Urgency nyeri
2014).
aspirin juga dapat mengurangi nyeri dengan baik. Serta dampak pemberian
obat terhadap rasa nyeri yaitu dapat menyebabkan efek samping berupa
gejala fisik, tetapi juga membantu gejala fisiologis, dan dapat mengarah
mawar itu efektif untuk menurunkan nyeri persalinan yang mudah, murah,
efektif serta tidak memiliki efek samping dan dapat digunakan di semua
istilah lain minyak essensial yang mempunyai aroma serta berguna sebagai
sehingga biasa digunakan sebagai bahan minyak bau terapi yang dapat
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
review
literature review
bunga mawar
bunga mawar
persalinan
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat Teoritis
persalinan.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi Peneliti
fase aktif
c. Bagi Bidan
1. Materi
2. Responden
3. Waktu
F. Keaslian Penelitian
No Judul Penelitian Penulis Metode Penelitian Hasil Penelitian Persamaan Perbedaan
Penelitian Penelitian
1 Perbandingan Ridha Sofia Metode Penelitian Hasil penelitian Persamaan Perbedaanya
pengaruh Handayani, ini menggunakan diperoleh bahwa terletak pada terletak pada
aromaterapi mawar Wiwin Mintarsih penelitian terdapat variable variable
dan P, Etin Rohmatin kuantitatif. penurunan rasa dependent yaitu independent yaitu
Massage effleurage Penelitian ini sakit pada ibu nyeri persalinan massage
terhadap nyeri menggunakan bersalin sebelum kala 1 fase aktif. effleurage.
persalinan metode eksperiment. dan setelah
Kala 1 fase aktif mendapatkan Penelitian yang
Sampel : 42 orang perlakuan dengan dilakukan oleh ini
Jurnal : Jurnal yang aromaterapi menggunakan
bidan, Nasional terbagi 2 kelompok dengan penelitian
intervensi, 21 orang skala nyeri yang langsung secara
Vol : 4 untuk berubah dari nyeri eksperimental,
Hal : 67 kelompok intervensi sedang sedangkan pada
aromaterapi mawar menjadi nyeri penelitian yang
dan ringan. akan saya lakukan
21 orang untuk dengan
kelompok intervensi menggunakan
massage metode penelitian
effleurage. systematic
Metode sampling : literature review
pre experimental (SLR)
designs (nondesigns)
dengan rancangan
10
TINJAUAN PUSTAKA
A. Persalinan
1. Definisi Persalinan
turun ke dalam jalan lahir. Persalinan dan kelahiran normal adalah proses
pengeluaran janin yang terjadi pada kehamilan cukup bulan, lahir spontan
terjadi pada kehamilan cukup bulan (37-42 minggu) lahir spontan dengan
keluar dari uterus ibu. Persalinan dianggap normal jika prosesnya terjadi
berakhir dengan lahirnya plasenta secara lengkap. Ibu belum inpartu jika
2020).
13
dimana bayi, plasenta dan selaput ketuban keluar dari uterus ibu. pada
belakang kepala.
2. Tahap persalinan
1) Fase laten
permulaan fase aktif berlangsung dalam 7-8 jam. Selama fase ini
sekali.
2) Fase Aktif
janin yang progresif terjadi selama akhir fase aktif dan selama
kala dua persalinan. Fase aktif dibagi dalam 3 fase, antara lain :
menjadi 4 cm.
aktif yaitu pada fase dilatasi, karena fase dilatasi yaitu pembukaan
ingin buang air besar dengan tanda anus terbuka. Pada waktu his
hal dibawah ini: Perubahan bentuk dan tinggi fundus, tali pusat
cc.
d. Kala IV
a. Persalinan normal
vagina, tanpa memakai alat bantu, tidak melukai ibu maupun bayi
janin. Posisi janin ini akan memudahkan kepala lolos melalui jalan
selanjutnya. Setelah kepala janin keluar, bagian tubuh yang lain akan
mengikuti, mulai dari bahu, badan, dan kedua kaki buah hati anda
vakum bisa dilakukan apabila panggul ibu cukup lebar, ukuran janin
17
yang terbuat dari logam dengan bentuk mirip sendok. Persalinan ini
bisa dilakukan pada ibu yang tidak bisa mengejan karena keracunan
apabila persalinan vakum tidak bisa dilakukan, dan anda tidak ingin
bantu sudah tidak lagi bisa dilakukan untuk mengeluarkan janin dari
bak yang berisi air dengan suhu 36-37 Celcius. Setelah bayi lahir,
18
daerah kemaluan)
5) Menganjurkan ibu untuk buang air kecil atau buang air besar
akan dilakukan
dilakukan
B. Nyeri
1. Definisi Nyeri
oleh kontraksi rahim, dilatasi serviks, dan distensi perineum. Serat saraf
serta segmen lumbal yang pertama (T10 sampai L1) (Asmadi, 2012).
yang terkait dengan kontraksi uterus, dilatasi dan penipisan serviks, serta
dan progesteron tetapi sifatnya tidak teratur, tidak nyeri dan kekuatan
akan menjadi kekuatan his dalam persalinan dan sifatnya teratur. Kadang
melibatkan sistem saraf perifer dan sentral. Nyeri persalinan, sistem saraf
dari sistem saraf otonom menuju sistem saraf pusat dari visera
2012).
4) Periotonium tertarik
24
6) Hipoksia
7) Vagina tertekan
8) Multi/primpara
b. Faktor Psikologis
1) Ketakutan
2) Panik
1) Intensitas persalinan
2) Kematangan serviks
3) Posisi janin
4) Karakteristik panggul
5) Kelelahan
25
dalam tubuh untuk mengeluarkan bayi. Kenali lebih jauh tentang penyebab
tekanan kuat dari rahim. Berat kepala bayi ketika bergerak turun ke saluran
Rahim juga menyebabkan tekanan. Semua itu terasa menyakitkan bagi ibu.
Nyeri perut (rahim) pada saat hamil, rahim seorang ibu akan membesar
sesuai ukuran janin yang dikandung. Begitu bayi lahir maka perlahan-
lahan rahim akan menyusut dan mengecil hingga sebesar buah pir kecil.
Proses kembalinya ke bentuk semula dari rahim ini disertai dengan rasa
seperti kram pada perut. Dalam kebidanan disebut dengan kontraksi rahim.
26
Kontraksi rahim ini diperlukan agar rahim dapat segera mengecil dan
pembuluh darah yang terluka saat lepasnya ari-ari dari dinding rahim dapat
sensasi nyeri seperti kram ini semakin terasa saat menyusui, ibu tak perlu
tersebut.
1) Penyebab Fisik
kuat.
27
2) Penyebab Psikologis
panjang.
Gambar 2.1
Skala Intensitas Nyeri Deskriftif Sederhana.
Sumber : Andarmoyo, 2013
klien untuk memilih intensitas nyeri terbaru yang di rasakan. Alat ini
nyeri.
28
diranking dari tidak nyeri sampai nyeri tidak tertahankan. Alat VDS ini
nyeri
Gambar 2.2
Skala Intensitas Nyeri Deskriftif Sederhana.
Sumber : Andarmoyo, 2013
lurus, yang mewakili intensitas nyeri yang terus menerus dan memiliki
VAS adalah cara yang paling banyak digunakan untuk menilai nyeri.
tanpa tanda pada tiap centimeter. Tanda pada kedua ujung garis ini
dapat berupa angka atau peryataan deskriptif. Ujung yang satu mewakili
tidak ada nyeri, sedangkan ujung yang lain mewakili rasa nyeri terparah
numerik 0 sampai dengan 10, dengan skala analog visual (Perry &
Potter, 2012).
Skala ini terdiri enam wajah yang menggmbarkan wajah dari wajah
wajah sangat sedih sampai wajah yang ketakutan hal ini menunjukkan
Gambar 2.3
Skala Intensitas Nyeri Deskriftif Sederhana.
Sumber : Andarmoyo, 2013
30
Keterangan :
1 = Sedikit nyeri
2 = Cukup nyeri
2 = Lumayan nyeri
4= Sangat nyeri
dari penatalaksanaan nyeri yang dapat dicapai dengan dua (2) pendekatan
yaitu :
1) Pendekatan Farmakologi
b) Analgetik Opioid
operasi dan nyeri terkait kanker. Morfin merupakan salah satu jenis
(2012) meliputi:
a) Massage
akan lupa terhadap nyeri yang dialami (Potter & Perry, 2012).
hormon ini adalah analgesik alami dari tubuh sehingga nyeri akan
tingkat nyeri pada ibu bersalin kala I fase aktif di BPM Ny.
Selain itu didukung juga oleh penelitian dari Meita Ardela, Roni
nyeri persalinan.
35
C. Aroma Terapi
menyegarkan serta menenangkan jiwa dan raga. Kata “aroma” berarti bau
wangi atau keharuman dari tumbuhan, terkadang aroma ini bisa kita
temukan dihalaman rumah kita sendiri seperti aroma bunga melati dan
mawar misalnya. Alam memang sebuah lemari obat yang sangat besar dan
senyawa yang manjur ini perlu ditangani secara hati-hati. Sebagian besar
senyawa ini akan menimbulkan reaksi kulit, tetapi jika digunakan secara
tepat, senyawa ini memilki nilai teraupetik. Senyawa ini dapat dihirup,
digunakan dalam kompres, dalam air mandi, atau dalam minyak pijat.
2. Manfaat Aromaterapi
sendu menjadi satu. Kontraksi dimulai dari yang paling halus sampai
paling keras. Pada saat ini rasa sakit karena kontraksi bayi yang akan
stimulation (TENS) . TENS yaitu salah satu alat yang sering digunakan
dengan baik. Pada sebuah rumah sakit di New South Wales, Australia,
kontraksi rahim. Umpan balik menunjukkan bahwa kedua jenis minyak ini
dari tubuh, mengobati infeksi virus atau bakteri, luka bakar, tekanan darah
3. Macam-Macam Aromaterapi
a. Bergamot yaitu aroma sitrus yang datang dari pohon citrus bergamia,
b. Lavender
c. Peppermint
d. Tea Tree
f. Bunga mawar
38
a. Kelebihan aromaterapi
8) Menenangkan tubuh
air.
Kandungan minyak tea tree dan lemon. Jenis minyak esensial yang
punggung kronis, sakit leher kronis, sakit lutut, nyeri haid, hingga
ketajaman perhatian.
b. Kekurangan
2) Reaksi alergi
Hal ini dapat menyebabkan rasa terbakar dan iritasi, bilas dengan
air bersih dan hangat atau gunakan susu dingin penuh lemak.
a. Indikasi
2) Mengalami nyeri
b. Kontraindikasi
menuju otak. Melalui saraf ini ketika menghirup uap minyak esensial atau
kebagian yang melingkari otak lalu merangsang sistem saraf di otak yang
42
dan psikis. Minyak esensial diserap oleh tubuh melalui berbagai cara
yaitu :
mencium aroma dari minyak esensial. Oleh sebab itu terapi ini
tenang dan santai. Akses lewat jalur nasal jelas merupakan cara
emosional seperti stres serta depresi (dan juga beberapa tipe nyeri
udara pernapasan.
yang lebih luas. Kelebihan lain dari penggunaan alat ini adalah
keperluannya.
44
ventilasi udara.
2. Kompres
3. Berendam
4. Pijat
herbal aromatik karena memiliki aroma yang khas. Rose termasuk dalam
46
Eropa ini secara luas digunakan di dunia karena memiliki aroma khas dan
kaya akan minyak atsiri dan dipercaya sebagai aromaterapi yang mampu
penurunan yang signifikan pada gelombang alfa (8-12 Hz) pada bilateral
Serta mawar yang dapat digunakan untuk mengatasi nyeri yaitu mawar
yang berwarna apa saja, karena emiliki aroma yang khas dan kaya akan
sudah aman digunakan ibu hamil atau ibu bersalin, terdaftar dan memiliki
a. Bunga
membantu penyerbukan.
ikut membuka.
b. Tangkai
dirinya yang berada di atas tanah seperti tempat melekatnya daun, duri
dan bunga.
c. Duri
memakan bunga.
d. Daun
e. Akar
salah satunya dengan inhalasi yaitu dengan menghirup langsung. Pada saat
efek yang lebih baik karena indra penciuman mempunyai kontak langsung
endorphin, hormone ini adalah analgesic alami dari tubuh sehingga nyeri
mandi, merendam kaki, dan pijat dapat membantu. Minyak atsiri dapat
saraf pusat. Dua bahan, sytrinol dan 2-fenil etil alkohol, dalam mawar
Persalinan
Faktor yang mempengaruhi Managemen Nyeri
nyeri Nyeri
Kerangka konsep
Variabel Independen/Bebas Variabel Dependen/ Terikat
Ket
Diteliti
Tidak diteliti
Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini adalah terdapat pengaruh aromaterapi bunga mawar
METODOLOGI PENELITIAN
A. Desain penelitian
melalui metode yang sistematis. Tujuan dari metode ini adalah untuk
menjadi subyek topik yang dicari serta memahami kenapa dan bagaimana
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu hamil dalam jurnal
dalam penentuan sampel yakni kriteria inklusi yaitu kriteria yang perlu
dipenuhi oleh setiap anggota populasi yang dapat diambil sebagai sampel
Dan kriteria eklusi adalah ciri-ciri anggota populasi yang tidak dapat
1. Kriteria Inklusi
2. Kriteria Eklusi
b. Gameli
C. Waktu penelitian
D. Variable penelitian
terikat atau variabel yang dipengaruhi oleh varibel bebas. Pada variabel
Comparator - -
Outcomes Reduce the level of
labor in the first Treatment
stage of the active Labor Pain
phase
56
Berdasarkan Tabel 3.1 data PICO setelah tabel istilah penelusuran di isi,
maka tabel istilah dikembangkan dalam frase penelusuran dalam tabel berikut :
Comparator -
Outcomes Reduce the level of labor in the first
stage of the active phase OR Treatment
Labor Pain
muncul sebagai berikut : (Labor Pain OR Stage 1 Active Phase, Rose Flower
Aromatherapy OR Essential Oil, Reduce the level of labor in the first stage of the
active phase OR Treatment Labor Pain). Keyword ini yang akan digunakan dalam
E. Alur Penelitian
Alur dan tahap pengumpulan data dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
Google cendekia.
dengan full text artikel jurnal bukan skripsi atau tesis dengan
prisma flowchat.
58
database yaitu Pudmed, Google Scholar, Google Cendekia yang akan dipakai sebagai
objek penelitian dengan systematic literature review dengan kunci yang sudah
disesuaikan. Penelitian mendapatkan total 1.040 jurnal (Pudmed: 10, Google Scholar:
menemukan total 680 jurnal yang di eksklusikan dari tahun 2013-2020. Setelah
penulis menyaring jurnal berdasarkan judul dan abstrak yang memenuhi kriteria maka
ditemukan total 295 jurnal, artikel yang di inklusikan dengan full text, artikel jurnal
bukan skripsi atau tesis peneliti mendapatkan total 65, setelah itu peneliti melakukan
review full teks ditemukan total 52 jurnal. Artikel yang dieksklusikan outcome tidak
sesuai ditemukan total sebanyak 13. Peneliti mendapatkan artikel yang dimasukan
pada review lebih lanjut. Total 13 jurnal. Jurnal tersebut sesuai dengan kriteria inklusi
HASIL PENELITIAN
A. Karakteristik jurnal
1. Gambaran hasil
Total 13 100%
Desain
RCT (Random ized 8 61,53%
Control Trial)
Quasy Eksperiment 4 30,77%
Pre Eksperiment
Analitik pretes post 1 7,70%
test
Cross Sectional -
Qualitative approach -
Tanpa keterangan -
Total 13 100%
Skala ukur
NRS 1 7,70%
VAS - -
MC Gill Q - -
Observasi 8 61,53%
Wawancara - -
Kuesioner 4 30,77%
Tanpa keterangan - -
61
Total 13 100%
Kontrol
Kontrol 5 38,47%
Tanpa kontrol 8 61,53%
Total 13 100%
61,54%.
literatur.
yaitu pada ibu hamil-bersalin dan ibu bersalin sebesar 38,46%. Jurnal
Tabel 4.7 Skala nyeri pada ibu bersalin sebelum pemberian intervensi
Nyeri Sebelum f(frekuensi) % (persentase) Keterangan
Intervensi
Skala 1-3 8 61,54% -
Skala 4-6 5 38,46% -
Total 13 100%
Skala nyeri pada ibu bersalin paling banyak terjadi pada skala 1-3 sebesar
61,54%.
Tabel 4.8 Penurunan skala nyeri pada ibu bersalin setelah pemberian intervensi
Penurunan Nyeri f(frekuensi) % (persentase) Keterangan
Setelah Intervensi
Menurun 9 69,23% -
Tanpa keterangan 4 30,77% -
Total 13 100%
Komplikasi persalinan f(frekuensi) % (persentase)
Ya - - -
Tidak 13 100%
Total 13 100% -
Penurunan skala nyeri setelah intervensi menurun sebesar 69,23%
intervensi rata-rata yaitu 5,43 dengan standart deviasi 1,52. Setelah dilakukan
intervensi pemberian aromaterapi minyak atsiri bunga mawar rata-rata skala nyeri
persalinan menjadi 4,50 dengan standart deviasi 1,85. Terlihat nilai rata-rata
perbedaan antara sebelum dan sesudah intervensi adalah 0,93 dengan standart
deviasi 0,33. Hasil uji statistic didapatkan nilai P 0,0001 hal ini berarti
persalinan kala I fase aktif (Keke, 2020). Penelitian ( Dinda, 2017) penilaian
skala nyeri pada responden sebagai berikut : skala nyeri 4 ada 1 responden (7,7)
kategori nyeri sedang, skala nyeri 5 ada 4 responden (30,7%) mengalami nyeri
persalinan sedang, skala nyeri 6 ada 2 responden (15,4%) kategori nyeri sedang,
skala nyeri 7 ada 3 responden (23,1%) kategori nyeri berat, dan skala nyeri 8 ada
67
3 responden (23,1%) kategori nyeri berat. Dan yang terbanyak adalah skala nyeri
diberikan perlakuan aroma terapi mawar didapatkan hasil skala nyeri pada
responden sebagai berikut skala nyeri 3 ada 3 responden (23,1%) kategori nyeri
ringan, skala nyeri 4 ada 1 responden (7,7%) kategori nyeri sedang, 5 ada 4
responden (30,8%) kategori nyeri sedang, skala nyeri 6 ada 3 responden (23,1%)
kategori nyerisedang, dan skla nyeri 7 ada 2 responden (15,4%) mengalami nyeri
berat.
Dari hasil yang didapatkan aroma terapi mawar yang diberikan kepada ibu
bersalin dapat menurunkan intensitas skala nyeri. Hal ini dikarenakan kandungan
tungku pemanas menguap sehingga tercium aroma wangi yang menimbulkan efek
BAB V
PEMBAHASAN
A. Karakteristik Jurnal
1. Gambaran Hasil
a. Tahun
b. Publikasi Jurnal
c. Bahasa
Bahasa Inggris
d. Desain
e. Skala Ukur
a. Intervensi
dari variabel inhalation pada kala I yang artinya ibu bersalin yang
Akses lewat jalur nasal jelas merupakan cara yang paling cepat
serta depresi (dan juga beberapa tipe nyeri kepala). Hal ini terjadi
b. Durasi
iritasi ataupun reaksi alergi yang akan muncul seperti ruam, gatal,
c. Interval
meringankan stress.
73
1. Karakteristik Subjek
Hasil kajian literature paling banyak yaitu pada ibu hamil – bersalin
tidak baik terhadap bayi. Obat penghilang rasa sakit telah banyak
digunakan untuk wanita yang melahirkan bayi, tetapi saat ini karena
fisiologis akan tetapi ibu yang melahirkan bayi untuk yang pertama
kali atau lebih akan tetap merasakan nyeri untuk proses persalinan dari
hal tersebut sampel pada ibu hamil yang cukup bulan diberikan
inervensi inhalation.
2. Riwayat Persalinan
persalinan.
3. Pekerjaan
4. Pendidikan
(Septalia, 2011).
intervensi paling banyak pada skala 1-3 sebesar 61,54%. Skala 1-3 ini
perih. Latihan relaksasi inhalasi dapat dimulai kapan saja oleh ibu hamil.
akupuntur dan yoga. Ini sesuai dengan pendapat (Smeltzer dan Bare
(2012)
1) Massage
3) Relaksasi
Berbaring terlentang, kedua tungkai kaki lurus dan terbuka sedikit, kedua
Berbaring miring, kedua lutut dan kedua lengan ditekuk, di bawah kepala
diberi bantal dan di bawah perut sebaiknya diberi bantal juga, agar perut
tidak menggantung.
inhalasi rasa sakit itu tidak akan terasa begitu kuat sampai
persepsi nyeri. Hal itu menyebabkan nyeri seperti suatu lingkaran setan
sehingga pada saat melahirkan yang kedua dan seterusnya sudah siap.
Akan tetapi secara fisiologi rasa nyeri yang timbul pada saat persalinan
nyeri pada saat persalinan dalam penelitian ini tidak didapat perbedaan
2014).
Ada beberapa faktor lain seperti Segmen bawah rahim, kehamilan yang
lanjut uterus dengan jelas terdiri dari 2 bagian, yaitu segmen atas rahim
yang dibentuk oleh corpus uteri dan segmen bawah rahim yang terjadi dari
sebaliknya segmen bawah rahim memegang peran pasif dan makin tipis
Serta selain itu ada usia berarti secara fisik organ-organ reproduksi pada
kurang dari umur reproduksi akan belum siap untuk melaksanakan tugas
pada nyeri yang timbul lebih parah. Hal tersebut sesuai dengan teori Yanti
(2010) yaitu usia yang terlalu muda akan sulit untuk mengendalikan rasa
nyeri.
F. Analisis Efektifitas
1. Inhalation
nyeri persalinan indra penciuman yang merangsang daya ingat kita yang
bersifat emosional dengan memberikan reaksi fisik. Akses lewat jalur nasal
jelas merupakan cara yang paling cepat dan efektif untuk pengobatan
permasalan emosional seperti stres serta depresi (dan juga beberapa tipe
diberikan secara inhalasi melalui diffuser atau alat listrik. Jarak antara
2. Treatment (Pijat)
kedelai.
dan reaksi alergi yang akan muncul seperti ruam, gatal dan sensasi
persalinan dan rasa sakit saat melahirkan serta dapat membuat kondisi
1. Faktor Pendukung
jurnal.
82
2. Faktor Penghambat
found, dalam arti jurnal tidak dapat diperoleh secara full text,
H. Keterbatasan Penelitian
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis jurnal dan hasil Systematic literatur review pada
kesimpulan yaitu:
quasi eksperimental.
massage
mawar.
B. Saran
3. Bagi Bidan
DAFTAR PUSTAKA
Dinkes RI. 2019. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta. Dinas Kesehatan Indonesia
Farrer. 2013. Perawatan Maternal. Jakarta: EGC
Herderson. 2012. Buku Ajar Konsep Kebidanan. Jakarta: EGC
Juda.2012.Organ-Organ Reproduksi. Jakarta: Hipokrates.
Karlina. Aromaterapi. Yogyakarta: Nuha Medika.
Karlsdottir. 2014. Persalinan. Jakarta: EGC
Kemenkes RI. 2018. Profil Kesehatan Indonesia. Jakarta. Kementerian Kesehatan
RI
Mehta. 2014. Konsep dan Keperawatan Nyeri ( 1 ed.). Yogyakarta: Graha Ilmu
Muhammad Ilyas. 2020. Teknik Pengumpulan Data. Jakarta. EGC
Nagare.2016. Nyeri Persalinan. Jakarta. PT Rineka Cipta.
87
LAMPIRAN
90
No Judul artikel Nama penulis, Tujuan penelitian Desain penelitian, Populasi dan Intervensi dan Hasil Penelitian
tahun terbit, lama penelitian, sampel perbandingan
tempat founder (jika ada) penelitian
1 Pengaruh Keke Susilowati Penelitian ini Desain penelitian ini Populasi : Ibu Aromaterapi minyak atsiri Hasil uji statistic
aromaterapi Sholehah, Lisa bertujuan untuk menggunakan pre- inpartu yang bunga mawar diberikan didapatkan nilai P 0,0001
minyak atsiri Trina Arlym, mengetahui eksperimental dan datang ke kepada ibu selama 30 menit hal ini berarti
mawar terhadap Ashar Nuzulul pengaruh menggunakan one Puskesmas fase setelah itu responden menunjukkan nilai p<0,05
intensitas nyeri Putra aromaterapi minyak group pre-test post- aktif pembukaan dilakukan post-test yang artinya maka dapat
persalinan kala atsiri mawar test 4-10 cm, ibu disimpulkan berdasarkan
1 fase aktif di 2020 terhadap intensitas bersalin pertama Tidak ada pembanding skala nyeri Numeric
puskesmas nyeri persalinan Lama penelitian 1 atau kedua, tidak Ratting Scale (NRS)
pangalengan Jakarta, Indonesia kala 1 fase aktif di bulan (April-Mei) sedang meminum terdapat pengaruh
kabupaten puskesmas obat abalgesic aromaterapi bunga mawar
bandung Open Journal pangalengan terhadap penurunan
System (OJS) kabupaten bandung Sampel : 44 intensitas nyeri persalinan
responden kala 1 fase aktif.
Vol : 12
No : 1
2 Perbedaan Dinda Regina Penelitian ini penelitian ini Populasi : seluruh Penelitian ini dibagi Dari hasil yang
intensitas nyeri Pratjna Pramita, bertujuan untuk menggunakan ibu hamil yang menjadi 2 kelompok didapatkan aromaterapi
tehnik Rahajeng Siti Nur menganalisis penelitian intervensi mempunyai HPL sehingga tiap kelompok mawar yang diberikan
pemberian Rahmawati, Sumy perbedaan intensitas dengan menggunakan pada bulan Mei terdiri dari 13 responden. kepada ibu bersalin dapat
kompres air Dwi Antono nyeri dengan desain penelitian 2017 di PMB Kelompok 1 adalah menurunkan intensitas
hangat dan pemberian kompres Comarative Study 2 Patmi Hartati perlakuan kompres air skala nyeri. Hal ini karena
aromaterapi 2017 air hangat pada sampel berpasangan Amd.Keb hangat dan kelompok 2 kandungan aromaterapi
mawar pada ibu punggung bawah dengan Pre-test Post- Kabupaten Kediri aromaterapi mawar. terdapat didalam ekstrak
bersalin kala 1 Malang, Indonesia dan terapi aroma test. aromaterapi mawar yang
fase aktif bunga mawar pada Sampel : 26 2 kelompok pembanding dipanaskan dengan
Jurnal Ilmu ibu bersalin kala 1 Lama penelitian 1 responden tungku pemanas menguap
Kesehatan fase aktif di PMB bulan (28 Juli – 18 sehingga tercium aroma
Patmi Hartati Kediri Agustus 2017) wangi yang menimbulkan
Vol : 6 efek tenang,
No : 1 merelaksasikan pikiran,
menyegarkan dan
menurunkan ketegangan
otot pada ibu bersalin kala
I fase aktif
91
No Judul artikel Nama penulis, tahun Tujuan penelitian Desain penelitian, lama Populasi dan sampel penelitian Intervensi dan perbandingan Hasil Penelitian
terbit, tempat penelitian, founder (jika
ada)
3 A controlled trial of the Massomeh Kheirkhah, Penelitian ini bertujuan untuk Randomised Clinical Trial Populasi : wanita primipara di RS Subyek penelitian ini secara acak Kepuasan ibu dengan nyeri
effect of aromatherapy Nassimeh Setayesh mengetahui pengaruh inhalasi (RCT) Bersalin Shahid Akbar Abadi ditugaskan untuk aromaterapi dan persalinan pada kelompok
on birth outcomes using Valipour, Lella Neisani, “minyak esensial mawar” dan
kelompok kontrol. Kelompok eksperimen secara signifikan
“Rose essential oil” Hamid Haghani mandi kaki terhadap Penelitian dilakukan pada Sampel : 80 responden
inhalation and foot bath peningkatan hasil kesehatan tahun 2012 aromaterapi mendapat metode lebih tinggi dari pada kelompok
2013 ibu dan bayi. inhalasi selama 10 menit pada awal control (P = 0,001). Penggunaan
fase aktif dan fase transisi aromaterapi dengan inhalasi
Tehran, Iran persalinan. Kelompok kontrol minyak atsiri mawar dan mandi
menerima perawatan rutin di ruang kaki selama persalinan
J Midwifery Reprod Health
bersalin meningkatkan kualitas
Vol : 1 kesehatan ibu dan bayi.
No : 2 2 kelompok pembanding dan 1
kelompok kontrol.
4 Comparison the effects Sanaz Nehbandani, Maryam Penelitian ini bertujuan untuk Randomised Clinical Trial Populasi : wanita primipara yang Para wanita dibagi menjadi tiga Tidak ada perbedaan yang
of aromatherapy with Rezayee Kahkha Galeh, membandingkan pengaruh (RCT) dirujuk RS bersalin Amiral- terapi aroma dengan ekstrak signifikan antara ketiga
rose extract and lavender Mino Bordbari, Maryam aromaterapi dengan ekstrak Mo’menin
lavender dan mawar dimulai pada kelompok dalam kaitannya
on the pain of the active Koochakzai. bunga mawar terhadap nyeri Lama penelitian 1 bulan
phase of labor in persalinan fase aktif paa ibu (Nov-Des 2018) Sampel : 60 responden pembukaan serviks 4-5 cm dan dengan intnsitas nyeri rata-rata
primipara women 2018 primipara. diulangi setiap 15 menit. Untuk sebelum intervensi (P= 0,603).
kelompok control menggunakan air Tingkat keparahan nyeri
Zabol, Iran suling menurun secara signifikan pada
kelompok lavender dan mawar
Scientific Journal Of
2 kelompok pembanding dan 1 (P=0,001) dibandingkn dengan
Kurdistan University Of
Medical Sciences kelompok control kelompok control setelah
intervensi (P=0,001)
Vol : 5
No : 97
5 Comparing the Effects of Masoomeh Kheirkhan, Penelitian ini dilakukan untuk Randomised Clinical Trial Populasi : wanita primigravida Kedua intervensi diterapkan pada Kecemasan pada kelompok
aromatherapy with rose Nassimeh Setayesh Vali membandingkan efek (RCT) yang dibagi menjadi tiga awal fase aktif dan transisi. intervensi fase aktif setelah
oils and warm foot bath Pour, Leila Nisani, Hamid aromaterapi minyak mawar dan kelompok secara acak. Kelompok
Kelompok kontrol menerima intervensi secara signifikan lebih
on anxiety in the first Haghani. mandi kaki hangat terhadap Lama penelitian 1 bulan eksperimen 1 menerima inhalasi
stage of labor in kecemasan pada persalinan (Agustus – September 10 menit dan mandi kaki dengan perawatan rutin dalam persalinan. rendah dibandingkan kelompok
nulliparous women 2014 fase aktif pada wanita nulipara. 2014) minyak mawar. Kelompok kontrol (P<0,001). Skor pada
eksperimen 2 menerima baskom 2 kelompok pembanding dan 1 kelompok intervensi pada fase
Tehran, Iran air hangat selama 10 menit kelompok konrol transisi secara signifikan lebih
rendah dari pada kelompok
Iran Red Crescent Sampel : 120 responden
kontrol (P<0,001).
Vol : 16
No : 9
92
Judul artikel Nama penulis, tahun Tujuan penelitian Desain penelitian, lama Populasi dan sampel Intervensi dan perbandingan Hasil Penelitian
No terbit, tempat penelitian, founder (jika penelitian
ada)
6 Effects of Sepideh Hamdamian, Penelitian ini bertujuan untuk Randomised Clinical Trial Populasi : peserta yang Para peserta menerima 0,08 mL Tingkat keparahan nyeri
aromatherapy with Soheila Nazarpour, menilai efek aromaterapi rosa (RCT) memenuhi syarat secara esensial rose damascene pada pada kelompok yang
Msoumeh Simbar, Sepideh damascene pada nyeri dan
rosa damascene on acak ditugaskan ke dua kelompok aromaterapi dan o,o8 mL menerima aromaterapi
Hajian, Fsrsz Mojab, Atefah kecemasan pada kala 1
nulliparous Talebi. persalinan pada wanita Penelitian dilakukan pada kelompok aromaterapi saline normal pada kelompok dengan R. damascene
womens’s pain and nulipara tahun 2018 dan kontrol. control, setiap 30 menit secara siginifikan lebih
anxiety of labor 2017 . rendah dari pada
during first stage of Sampel : 110 responen Tidak ada pembanding kelompok control
labor Tehran, Iran setelah perawatan pada
setiap penilaian nyeri.
Journal Of Integrative
Medicine
Vol : 18
No : 7
7 The Effect of Salmiani Abdul Manaf, Cut Penelitian ini bertujuan untuk Penelitian ini menggunakan Populasi : Ibu hamil Setiap kelompok berjumlah 18 Terdapat perbedaan
Lavender and Rose Yuniwati, Silfia Dewi, Lili menganalisis pengaruh quasi-experimental design orang. Dilakukan uji Kruskal-Wallis antara aromaterapi
Kartika Harahap aromaterapi lavender dan
Aromatherapy on the with a quasi-experimental Sampel : 54 responden H dan uji Mann-Whitney. lavender dan bunga
bunga mawar terhadap
Intensity of Active 2020 intensitas nyeri persalinan fase design with a penelitian mawar pada asosiasi
Phase Childbirth Pain aktif pada ibu hamil di kohort prospektif dengan 2 kelompok pembanding intensitas nyeri.
in the Manyak Payed Aceh, Indonesia Puskesmas Manyak payed desain post-test control
Community Health Kab.Aceh Tamiang, Indonesia group.
Center, Aceh Journal Of Medical
Sciences
Tamiang Regency, Peneliatian dilakukan selama
Indonesia Vol : 8 4 bulan
No : 4 (Sept-Agust 2019)
8 Labor pain control by Shuo-Fei Chena, Chia-Hui Penelitian ini bertujuan untuk Randomised Clinical Trial Populasi : Ibu bersalin Pemberian aromaterapi bunga mawar Aromaterapi efektif
aromatherapy: A Wang, Pi-Tuan Chan, Hsiu- mengetahui efektifitas (RCT) dalam mengurangi nyeri
Wen Chiang, Tsung-Ming aromaterapi mengurangi nyeri
meta-analysis of Sampel : 17 responden Tidak ada pembanding dan durasi persalinan
Hue, Ka-Wai Tam, El-Wui an durasi persalinan.
randomized Loh Penelitian dilakukan pada dan umumnya aman
controlled trials tahun 2018 untuk ibu.
2018
Taipei, Taiwan
Australia College Of
Midwives
Vol : 8
No : 9
93
No Judul artikel Nama penulis, tahun Tujuan penelitian Desain penelitian, lama Populasi dan sampel Intervensi dan perbandingan Hasil Penelitian
terbit, tempat penelitian, founder (jika penelitian
ada)
9 Comparing the Effect Aliye Chughtai, Maryam Penelitian ini bertujuan Randomised Clinical Trial Populasi : wanita primipara Dalam penelitian ini dibagi menjadi 4 Hasil menunjukkan bahwa
of Aromatherapy Navaee, Moluk Hadi untuk membandingkan (RCT) dengan dilatasi 3-4 cm dipilih kelompok : “inhalasi minyak esensial aromaterapi menggunakan
With Essential Oils Alijanvand, Fariba efek aromaterapi dengan secara acak dari RS bersalin rosa damascene”, “lavender”, minyak esensial lavender, R.
of Rosa damascena Yaghoubinia minyak atsiri rosa Lama penelitian 2 bulan Zahedan “kombinasi mereka”, dan “air damascena dan kombinasinya
and Lavender Alone damascene dan lavender (Maret-Mei 2018) sulingan”. Para perserta diminta untuk dapat mengurangi keparahan
and in Combination 2018 terhadap keparahan nyeri Sampel : 120 responden menghirup aroma selama kontraksi dan nyeri persalinan sebagai
on Severity of Pain in pada persalinan fase tingkat keparahan nyeri selama 30-60 pendekatan nonfarmakologis
the First Phase of Zahedan, Iran pertama pada wanita menit. tanpa komplikasi
Labor in Primiparous primipara
Women Journal Of Medical and 2 kelompok pembanding
Biological Science
Vol : 5
No : 4
10 Perbedaan Sensasi Ainal Mardiah Penelitian ini bertujuan Penelitian menggunakan Populasi : ibu bersalin kala 1 Teknik nafas dalam dengan Rata-rata tingkat nyeri
Nyeri Menggunakan untuk mengetahui jenis penelitian quasy fase aktif yang belum pernah menggunakan aromaterapi bunga persalinan kala I fase aktif
Aromaterapi Bunga 2020 Perbedaan Sensasi Nyeri eksperiment dengan desain menggunakan aromaterapi mawar selama 30-60 menit menggunakan aromaterapi
Mawar Dengan Menggunakan penelitian post test only bunga mawar dengan teknik bunga mawar adalah 1,60
Teknik Nafas Dalam Sumatera Barat, Indonesia Aromaterapi Bunga designnon-equivalen nafas dalam dan ibu bersalin Tidak ada pembanding berada pada nyeri sedang.
Tarhadap Tingkat Mawar Dengan Teknik group. yang bersedia menjadi Rata-rata tingkat nyeri
Nyeri Persalinan Jurnal Human Care Nafas Dalam Tarhadap responden persalinan menggunakan
Kala 1 Tingkat Nyeri Persalinan Penelitian dilakukan pada Aromaterapi Bunga Mawar
Vol : 5 Kala 1 Fase Aktif Di BPM bulan Juli 2019 Sampel : 20 responden dengan Teknik Nafas Dalam
No : 4 R Kota Bukittingi adalah .9000 berada pada
nyeri ringan. Didapatkan nilai
signifikasi 0.014 < 0,05
11 Efficacy of Rajavadi Tanvisut, Penelitian ini bertujuan Randomised Clinical Trial Populasi : primigravida Aromaterapi hanya diberikan pada Aromaterapi sangat
aromatherapy for Kuntharee Traisrisilp, untuk untuk mengetahui (RCT) pekerja Thailand yang kelompok belajar pada kala I membantu dalam mengurangi
reducing pain during Theera Tongsong efektivitas aromaterapi merupakan lajang berisiko persalinan. Para wanita menilai rasa sakit pada fase aktif laten
labor: a randomized untuk mengurangi rasa Penelitian dilakukan rendah intensitas nyeri mereka dengan dan awal, dan mungkin dapat
controlled trial 2018 sakit selama persalinan. selama 12 bulan (dari Des kehamilan yang menjalani skala penilaian pada berbagai tahap digunakan sebagai tambahan
2015 sampai Des 2016) persalinan pervaginam persalinan metode pengendalian nyeri
Chiang Miai, Thailand persalinan tanpa efek samping
sampel : 104 responden Tidak ada kelompok pembanding yang serius.
Archives Of Gynecology
and Obstetrics
Vol : 10
No : 1
94
No Judul artikel Nama penulis, tahun Tujuan penelitian Desain penelitian, lama Populasi dan Intervensi dan perbandingan Hasil Penelitian
terbit, tempat penelitian, founder (jika sampel penelitian
ada)
12 The effect of Paria Amiri, Mojgan Penelitian ini Randomised Clinical Trial Populasi : ibu hamil Peserta dialokasikan Menurut hasil, teknik
distraction Mirghafourvand, bertujuan untuk (RCT) menjadi dua kelompok distraksi dapat
techniques on pain Khalil Esmaeilpour, mengetahui pengaruh Sampel : 68 (kelompok intervensi dan kontrol) mengurangi rasa sakit
and stress during Mahin Kamalifard and teknik distraksi responden dengan pengacakan diblokir. dan stres persalinan,
Penelitian dilakukan pada
labor: a Reyhaneh Ivanbagha terhadap nyeri Peserta dalam kelompok tetapi lebih lanjut
11 September 2017
randomized persalinan dan stres intervensi menerima teknik penelitian dengan
controlled clinical 2019 (primer) distraksi dalam empat sesi. menggunakan teknik
trial distraksi diperlukan
Iranian Tidak ada perbandingan dan 1 untuk mencapai
kelompok control kesimpulan yang
Amiri BMC menentukan.
Pregnancy and
Childbirth
Vol : 19
No : 9
13 Complementary Michel Tournaire and Penelitian ini Menggunakan basis data Populasi : ibu Hanya uji coba terkontrol secara Banyak penelitian tidak
and Alternative Anne Theau-Yonneau bertujuan untuk elektronik bersalin acak dengan ukuran hasil untuk memenuhi kriteria
Approaches to mengevaluasi efek nyeri persalinan yang disimpan. inklusi ilmiah. Menurut
Pain Relief 2017 pengobatan Penelitian dilakukan pada Sampel :15 uji coba kontrol acak,
During Labor komplementer dan tahun 2016 responden Tidak ada perbaningan dan 1 kami menyimpulkan
France, Prancis alternatif pada nyeri kelompok control bahwa untuk penurunan
selama nyeri persalinan dan/atau
Iran Red Crescent tenaga kerja pengurangan
Med perlunya metode
analgesik konvensional
Vol : 4
No : 4
95
JADWAL PENELITIAN
BULAN
KEGIATAN
JULI AGUSTUS SEPTEMBER NOVEMBER
NO PENELITIAN OKTOBER 2021 DESEMBER 2021 JANUARI 2022 FENBRUARI 2022
2021 2021 2021 2021
1. Pengajuan judul
2 Menyusun
proposal
3. Konsultasi proposal
4. ACC proposal
5. Ujian proposal
6. Perbaikan proposal
7. Penelitian
8. Penyusunan
laporan
9. Konsultasi laporan
penelitian
10. Sidang skripsi
11. Revisi dan ACC
skripsi
LEMBAR KONSULTASI
LEMBAR KONSULTASI
NIM : 20810066
1 Revisi penulisan,
Rabu, 9 Feb Bab 4-5
dinkronkan tulisan
2022
dari awal-akhir