UNIVERSITAS

SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

EKONOMI UMUM
LOKAKARYA PENGUATAN 2017-02

1. KASUS: Agregat ekonomi makro utama

Jika konsumsi pribadi 30 juta sol, pengeluaran saat ini 10 juta sol, investasi swasta 8 juta
sol, pajak 1 juta sol, dan investasi publik 2 juta sol, Kami dapat menjamin:

a. Bahwa ada surplus fiskal

b. Bahwa PDB adalah:
Membalas:
a. Diketahui bahwa surplus fiskal: pajak > pengeluaran

Pajak = 1 juta sol biaya saat ini = 10 juta sol

Pajak < pengeluaran saat ini

Dapat dikatakan bahwa ada defisit fiskal.

b. PDB: Y= C+S+TY= C+I+G+X – M

C = konsumsi pribadi 30 juta sol

G = pengeluaran saat ini 10 juta sol
I = investasi swasta 8 juta sol
I = investasi publik 2 juta sol
T = pajak 1 juta sol

Y=C+I+G+X – M
Y = 30 + 10 + 8 + 2
Y = 50

2. KASUS:
Jika disajikan tabel berikut dengan data nilai keranjang tiga tahun (2008, 2009, 2010),
dengan tahun dasar 2008, hitung:

Tahun Nilai keranjang S/.

2008 200
2009 230
2010 250

a. IHK setiap tahunnya

B. Tingkat inflasi tahun 2009 dan 2010

Membalas:
 UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

ke. Menjadi IHK 2008 = 100 (tahun dasar)

230
IHK 2009 = x100 = 115
200

250
IHK 2010 = x100 = 125
200

b. Tingkat inflasi tahun 2009 dan 2010

tingkat inflasi 2009 = C(
CI —1x100 =115—100x100=15%
IPcT—1 100
tingkat inflasi tahun 2010 = c (PI
c —1x100 = 125115x100 = 8,7%
IP cT-1 115 .

3. KASUS:
Jika nilai penjualan barang di luar negeri 18 juta dolar, pembelian dari perusahaan asing 28
juta dolar, IGV 3,24 juta dolar dan pajak penghasilan 30%, ekspor bersih berasal dari:

X = penjualan luar negeri 18 juta dolar

M = pembelian dari 28 juta dolar
perusahaan asing

T = IGV 3,24 juta dolar

T = pajak penghasilan 30%, ekspor bersih = 30% x (18-28)

Ekspor Neto = (X – M) = 18 – 28 = - 10 juta dolar

Dikatakan bahwa ada defisit perdagangan

4. KASUS:
Pengangguran merupakan salah satu masalah ekonomi makro yang besar, selidiki dan
berikan contoh jenis-jenis pengangguran:

Pengangguran adalah masalah ekonomi, sosial dan pribadi yang serius karena dua alasan
utama:
•Kehilangan produksi dan pendapatan.
•Kehilangan modal manusia.

Kehilangan produksi dan pendapatan Hilangnya pekerjaan menyebabkan hilangnya pendapatan

dan produksi secara langsung. Kerugian ini sangat menghancurkan bagi orang-orang yang
menanggungnya dan menjadikan pengangguran sebagai situasi yang menakutkan bagi semua
orang. Asuransi pengangguran menawarkan beberapa perlindungan, tetapi tidak memberikan
standar hidup yang sama yang dapat dicapai seseorang jika memiliki pekerjaan.
Kehilangan modal manusia Pengangguran yang berkepanjangan dapat secara permanen
merusak prospek pekerjaan seseorang. Misalnya, seorang manajer kehilangan pekerjaannya
ketika majikannya merampingkan perusahaan. Jika Anda sedang terburu-buru untuk
mendapatkan penghasilan, Anda bisa menjadi sopir taksi. Setelah satu tahun di pekerjaan ini,
dia menyadari bahwa dia tidak dapat bersaing dengan lulusan MBA baru-baru ini.

Pada waktunya Anda mungkin dipekerjakan lagi sebagai manajer, tetapi di perusahaan
 UNIVERSITAS

IM SAN IGNACIO
2 DARI LOYOLA
kecil dan dengan gaji rendah. Ia telah kehilangan sebagian dari sumber daya manusianya.
Biaya pengangguran tidak terdistribusi secara merata, membuat pengangguran sama
politisnya dengan masalah ekonomi.

Pengangguran diklasifikasikan menjadi tiga jenis menurut penyebabnya. Adalah:

- Dengan gesekan . Ini adalah pengangguran yang muncul dari perputaran kerja yang
normal, yaitu dari orang-orang yang masuk dan keluar dari angkatan kerja dan
dari penciptaan dan penghancuran pekerjaan sehari-hari.

‐ Struktural . Pengangguran yang muncul ketika perubahan teknologi atau persaingan

internasional mengubah keterampilan yang dibutuhkan untuk melakukan
pekerjaan atau mengubah lokasi pekerjaan
Misalnya, ketika sebuah pabrik baja di suatu kota diotomatisasi, beberapa
pekerjaan di kota itu dimusnahkan. Sementara itu, pekerjaan baru diciptakan
penjaga keamanan, penjual asuransi jiwa, dan pegawai loket ritel di kota-kota lain.
Mantan pekerja baja menganggur selama beberapa bulan sampai mereka pindah,
berlatih kembali, dan mendapatkan salah satu dari pekerjaan baru tersebut.
Pengangguran struktural menyakitkan, terutama bagi pekerja yang lebih tua yang
pilihan terbaiknya adalah pensiun dini atau mengambil pekerjaan yang kurang
terampil dan bergaji rendah.

- Siklik . Ini adalah pengangguran yang berfluktuasi selama siklus bisnis. Pengangguran
siklis meningkat selama resesi dan turun selama ekspansi. Seorang pekerja di
industri otomotif yang di-PHK karena ekonomi sedang dalam resesi, dan
dipekerjakan lagi beberapa bulan kemudian ketika ekspansi dimulai, mengalami
pengangguran siklis.

5. KASUS:
Tabel berikut menunjukkan beberapa transaksi yang dilakukan dalam perekonomian.
Identifikasi yang dicatat dalam PDB dan, jika demikian, tulis di kolom PDB jika dicatat
sebagai Konsumsi (C), Investasi (I), Pengeluaran Pemerintah (G), Ekspor (X) atau Impor
(M).

Transaksi yang dilakukan pada tahun 2016 PDB

María membeli apartemen baru senilai S/. 240,000 yo
G.
Negara membayar S/. 200 juta gaji guru sekolah nasional
Toko roti Don Mamino membeli 200 kg tepung dengan membayar S/. 500 yo
Pepe membeli tiket pesawat di La Tam dari Lima ke Cuzco C.
Pemerintah membelanjakan tambahan 100 juta untuk pensiun 65 G.
Bahan mentah diekspor seharga 330 juta ke China X
Pedro menjual mobil Toyota tahun 1996 miliknya, yang menerima S/. 33,500 DAN
UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

6. KASUS:
 UNIVERSITAS

IM SAN IGNACIO
2 DARI LOYOLA
Statistik ketenagakerjaan berikut tersedia:
Total populasi: 31 juta orang
EAP: 16 juta orang
Dipekerjakan: 15 juta
Penduduk usia kerja mewakili 60% dari total penduduk

Menghitung:
a. Tingkat pengangguran
b. tingkat aktivitas
Membalas:

ke.
# orang menganggur
tingkat pengangguran = x100%
Angkatan kerja
dimana angkatan kerja: jumlah orang yang bekerja + jumlah orang yang
menganggur
Dalam kasus Peru, angkatan kerja = EAP

Tingkat x100% 6.25%

pengangguran (16 - 15)
16

B.
Angkatan kerja
tingkat aktivitas = x100%
penduduk usia kerja / ar
16
tingkat aktivitas = x100% = 86,02%
7. KASUS:
Di suatu negara hanya ada empat barang akhir yang diproduksi: A, B, C, dan D. Kuantitas
yang diproduksi dan harga selama tiga tahun ditunjukkan dalam tabel berikut:

Perkebunan tahun 0 Tahun 1 tahun 2

Jumlah Harga Jumlah Harga Jumlah Harga
KE 400 40 440 44 460 50
B. 1200 30 1060 36 1220 40
C. 120 60 140 56 140 60
D. 1600 80 1620 90 1640 88

Menggunakan tahun 0 sebagai dasar.

 UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

a. Hitung produk domestik bruto nominal dan produk domestik bruto riil masing-masing
tahun, mengapa keduanya bertepatan pada tahun 0?
PDB nominal
Perkebu tahun 0 Tahun 1 tahun 2
nan Jumlah Harga total Jumlah Harga total Jumlah Harga total
KE 400 40 16000 440 44 19360 460 50 23000
B. 1200 30 36000 1060 36 38160 1220 40 48800
C. 120 60 7200 140 56 7840 140 60 8400
D. 1600 80 128000 1620 90 145800 1640 88 144320
187200 211160 224520

PDB riil
Perkebu tahun 0 Tahun 1 tahun 2
nan Jumlah Harga total Jumlah Harga total Jumlah Harga total
KE 400 40 16000 440 40 17600 460 40 18400
B. 1200 30 36000 1060 30 31800 1220 30 36600
C. 120 60 7200 140 60 8400 140 60 8400
D. 1600 80 128000 1620 80 129600 1640 80 131200
187200 187400 194600

b. Hitung tingkat pertumbuhan PDB nominal dan PDB riil pada tahun 1 dan 2. Mengapa kedua tarif
berbeda satu sama lain?

Tingkat pertumbuhan ekonomi adalah persentase perubahan jumlah barang dan jasa yang
diproduksi oleh perekonomian dari satu tahun ke tahun berikutnya. Untuk menghitung tingkat
pertumbuhan ekonomi digunakan rumus sebagai berikut:
tingkat pertumbuhan ekonomi
(PDB riil tahun ini - PDB riil tahun lalu)
x100
PDB riil tahun lalu

tingkat pertumbuhan (PDB nominal tahun x100 = 12,8%

1) = (211160 - 187200)
187200

(224520 - 187400)
variasi persentase (PDB nominal tahun 2) = x100 = 19,8%
persentase perubahan (GDPreal x100 = 0,10%
tahun 1) (187400 - 187200)
187200

(194600 - 187400)
persentase perubahan (GDPreal tahun 1) = x100 = 3,8%
c. Hitung PDB riil per kapita untuk tahun 1 dan tahun 2 dengan mengetahui bahwa populasi
masing-masing adalah 10.000 dan 12.000 orang.
(187400)
(PDB riil per kapita tahun 1) = = 18.74
(194600)
(PDB riil per kapita tahun 2) = = 16.21
d. Hitung deflator PDB untuk tahun 1 dan tahun 2.
 UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

PDB nominal
Deflator tahun 1 = x100
PDB riil
Deflator tahun 1 = 211160 x100 = 112,7%
187400

PDB nominal
Deflator tahun 2 = x100
PDB riil
224520
Deflator tahun 2 = x100 = 115,4%
194600

8. KASUS:
Menurut apa yang telah Anda pelajari, sebutkan apakah itu benar atau salah dan dukung
alasannya:
1. Jika pemerintah mengumpulkan lebih banyak pajak daripada yang dibelanjakannya,
pemerintah mengalami defisit anggaran .
Balas :
Surplus anggaran pemerintah diketahui ada ketika pemerintah memiliki lebih banyak
pendapatan (terutama pajak) daripada yang dibelanjakan. Jika pemerintah membelanjakan
lebih dari pendapatannya, maka dikatakan menderita defisit anggaran pemerintah.

Pajak (lebih besar dari) pengeluaran = surplus fiskal

Pajak (kurang dari) pengeluaran = defisit fiskal
Pengeluaran pajak (sama dengan) = neraca fiskal

(F) Jika lebih banyak dikumpulkan daripada dibelanjakan, dikatakan menyajikan surplus
anggaran pemerintah

2. Salah satu tantangan kebijakan ekonomi makro adalah menjaga inflasi tetap rendah.
Reply : (V) Saat ini terdapat lima tantangan kebijakan ekonomi makro yaitu mendorong
pertumbuhan ekonomi, menjaga tingkat inflasi yang rendah, menstabilkan siklus ekonomi,
mengurangi pengangguran, dan mengurangi defisit pemerintah dan eksternal.

Untuk menghadapi tantangan tersebut, ada instrumen yang dibagi menjadi dua kategori besar:

Kebijakan fiskal Politik moneter

‐ Perubahan pajak ‐ Memodifikasi suku bunga
‐ Perubahan dalam program biaya dari ‐ Mengubah jumlah uang di
Pemerintah ekonomi
‐ Saham di bawah kendali pemerintah ‐ Saham dikendalikan oleh BCRP

3. PDB adalah nilai produksi barang dan jasa akhir oleh warga negara, terlepas dari tempat fisik di
mana mereka berada.
Jawab : (F) yang dimaksud dengan GNP (gross national product) GDP adalah nilai produksi
barang dan jasa akhir yang diproduksi di suatu negara selama waktu tertentu tanpa
memandang kebangsaan.

4. PDB justru menentukan perubahan kesejahteraan ekonomi

Jawaban : (F) Kesejahteraan ekonomi bergantung pada banyak faktor lain yang PDB riil tidak
diukur secara tepat atau tidak diukur sama sekali. Contoh, eksternalitas
 UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

Kesejahteraan ekonomi adalah konsep integral yang mencoba mencerminkan keadaan umum
situasi ekonomi suatu masyarakat. Kesejahteraan ekonomi meningkat ketika produksi semua
barang dan jasa meningkat. Barang dan jasa yang membentuk tingkat pertumbuhan PDB riil
hanyalah satu bagian dari semua hal yang memengaruhi kesejahteraan ekonomi.Apakah
pertumbuhan PDB riil ini memberikan ukuran perubahan kesejahteraan ekonomi yang lengkap
dan akurat?
Tidak, itu tidak menyediakannya. Alasannya adalah kesejahteraan ekonomi bergantung pada
banyak faktor lain yang tidak diukur oleh PDB riil, atau tidak diukur secara akurat.
Beberapa faktor tersebut adalah:
‐ Overadjustment untuk inflasi.
‐ Produksi rumahan.
‐ Kegiatan ekonomi bawah tanah.
‐ Kesehatan dan harapan hidup.
‐ Santai.
‐ Kualitas lingkungan.
‐ Kebebasan politik dan keadilan sosial.

5. PDB nominal hanya meningkat ketika jumlah fisik barang dan jasa yang diproduksi oleh negara
tersebut meningkat.
Jawab : (F) PDB Nominal juga dapat meningkat karena kenaikan harga

6. Produk antara adalah produk yang diproduksi dengan teknologi yang tidak mutakhir.

Jawaban: (F) Produk antara adalah produk yang dibeli perusahaan dari pihak lain untuk
digunakan dalam produksi.

7. PDB per kapita dihitung sebagai rasio antara produk domestik bruto dan penduduk yang aktif
secara ekonomi.
Jawaban: (F) Produk domestik bruto per kapita adalah hasil bagi antara PDB dan jumlah
penduduk suatu negara

8. Pelajar dan ibu rumah tangga dianggap penduduk yang aktif secara ekonomi karena mereka
melakukan pekerjaan yang membutuhkan usaha.
Jawaban: (F) Mereka adalah bagian dari populasi yang tidak aktif karena mereka telah
memutuskan untuk mengabdikan diri pada kegiatan yang tidak dibayar

9. Jika PDB dikurangi dari pajak tidak langsung, PDB bersih diperoleh
Jawab: (F) Untuk memperoleh PDB bersih, penyusutan harus dikurangkan dari PDB

10. Setiap siklus bisnis memiliki dua tahap dan dua titik balik.
Jawab: (V)

tahapan mengubah poin

 UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

Resesi Paruh
Periode di mana PDB riil menurun (tingkat Terjadi ketika ekspansi berakhir dan resesi
pertumbuhan negatif) setidaknya selama dua dimulai
kuartal berturut-turut
Ekspansi Lembah
Periode di mana PDB riil meningkat Terjadi ketika resesi berakhir dan ekspansi
dimulai

11. Apakah syarat yang harus dipenuhi untuk dikatakan terjadi hiperinflasi ?
Rpta: Ketika tingkat inflasi melebihi 50% per bulan

12. Mengapa tingkat inflasi menjadi masalah?

Rpta: Karena peningkatan besaran yang berkelanjutan dan seringkali dapat diprediksi, selain
menyebabkan hilangnya efisiensi ekonomi, redistribusi pendapatan dan kekayaan secara
regresif, terutama mempengaruhi orang-orang termiskin.

13. Apa perbedaan antara " arus" dan "saham "?

Rpta: Aliran adalah besaran per satuan waktu. Contoh: PDB, tabungan, investasi.

Diketahui bahwa stok adalah jumlah yang ada pada waktu tertentu. Tetapi kekayaan dan
modal.
 UNIVERSITAS

IM SAN IGNACIO
2 DARI LOYOLA
14. Apa saja tiga sumber pembiayaan investasi ?
Rpta: Itu adalah tabungan pribadi, surplus anggaran, dan hutang dengan negara lain di dunia

Ingat bahwa Pendekatan Pengeluaran adalah cara mengukur PDB yang terdiri dari >
Y= C+S+TY= C+I+G+X – M
Menyamakan:
I+G+X- M = S+T
I = S + (TG) + (MX) Di mana (TG) adalah surplus dan (MX) adalah utang
dengan seluruh dunia Tabungan nasional: (S) + (TG)

15. Akankah deflator PDB menjadi indikator alternatif untuk mengukur biaya hidup?
Membalas:

Diketahui bahwa deflasi adalah penurunan tingkat harga (inflasi negatif) dan jika inflasi diukur
dengan deflator, kita mengukur variasi semua harga yang termasuk dalam PDB. Sedangkan ketika
mengukur inflasi dengan CPI, kita mengukur inflasi yang mempengaruhi keranjang konsumsi dasar.

Maka jawabannya Tidak, karena termasuk rangkaian barang dan jasa yang tidak dimaksudkan
untuk konsumsi, seperti barang modal.

16. PDB diukur dalam ………………. Euro atau mata uang apa pun

17. PDB nominal berbeda dengan PDB riil dalam hal: ……………… Yang pertama diukur dengan harga
berlaku, yang kedua diukur dengan harga konstan

18. Produksi agregat yang diukur dengan harga pasar berbeda dengan produksi agregat yang diukur
dengan biaya faktor dalam hal: ……………………… Yang pertama termasuk pajak tidak langsung dan
yang kedua tidak

19. GNP berbeda dari PDB karena yang pertama meliputi: ………… Depresiasi.

20. Penduduk yang aktif secara ekonomi terdiri dari : ……………….. Mereka yang cukup umur untuk
bekerja dan ingin melakukannya

21. Tingkat pengangguran dapat didefinisikan sebagai persentase yang diwakili oleh: ……….
Pengangguran dalam populasi usia kerja

Ingatlah bahwa tingkat pengangguran adalah jumlah pengangguran yang dinyatakan sebagai
persentase dari semua orang yang memiliki atau sedang mencari pekerjaan.

#pengangguran
tingkat pengangguran = x100
Angkatan kerja
dimana angkatan kerja: jumlah orang yang bekerja + jumlah orang yang menganggur

Dalam kasus Peru, angkatan kerja = EAP

22. Tingkat pengangguran dapat dinyatakan dengan mengalikan: --- frekuensi dari
pengangguran dengan durasi rata-rata pengangguran
 UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

9. KASUS: kesempatan kerja penuh, pasar tenaga kerja dan PDB potensial
Apa perbedaan antara gaji nominal dan riil ? Apakah kenaikan upah minimum menjadi 900 sol
menjamin peningkatan kesejahteraan keluarga? menjelaskan

Tingkat upah nominal Gaji diukur dalam satuan moneter yang diperoleh selama satu jam atau hari kerja.

Tingkat upah riil Jumlah barang dan jasa yang dapat dibeli oleh satu unit tenaga kerja. Ini sama dengan
tingkat upah nominal dibagi dengan tingkat harga

10. KASUS:
Mengapa dikatakan bahwa IHK bukanlah indikator yang tepat untuk menghitung inflasi?

Membalas:
Karena inflasi adalah kenaikan tingkat harga umum dalam perekonomian (pengukuran total biaya
barang dan jasa yang dibeli oleh konsumen rata-rata), CPI adalah ukuran harga rata-rata berdasarkan
sekeranjang tertimbang barang dan jasa konsumsi .

Dalam pengertian ini, jika inflasi diukur dengan CPI, kita mengukur inflasi yang mempengaruhi keranjang
konsumen dasar.
Sebaliknya, jika diukur dengan deflator, kita mengukur variasi semua harga termasuk PDB.

11. KASUS:

Sebuah iPod merek Apple berharga 275 sol pada tahun 2000 dan 300 sol pada tahun 2008. Upah rata-
rata di industri manufaktur adalah 750 sol per bulan pada tahun 2000 dan 950 sol per bulan pada tahun
2008. Asumsikan bahwa minggu memiliki 45 jam kerja:
a. Berapa persentase kenaikan harga iPod?
b. Berapa persentase kenaikan gaji?
c. Berapa menit seorang pekerja harus bekerja setiap tahun untuk mendapatkan cukup uang untuk
membeli iPod merek Apple miliknya?
d. Apakah daya beli pekerja pada iPod meningkat?

12. KASUS:
Pada 2012, ekonomi Prancis memproduksi 240 baguette dan menjualnya masing-masing seharga 0,75
sen. Pada 2015, ia memproduksi 480 roti dan menjualnya masing-masing seharga 0,25 sen. Hitung PDB
nominal, PDB riil, dan deflator PDB untuk setiap tahun (tahun dasar 2012).
halus. Berapa persentase kenaikan harga dari satu tahun ke tahun berikutnya?

Tahun 2012 Tahun 2015

Menghasilkan 240 roti Menghasilkan 480 roti
Dijual seharga 0,75 sen masing- Dijual seharga 0,25 sen masing-
masing masing

PDB nominal
Tahun 2012 Tahun 2015
Jumlah Harga total Jumlah Harga total
240 0.75 180 480 0.25 120
PDB riil
Tahun 2012 Tahun 2015
Jumlah Harga total Jumlah Harga total
240 0.75 180 480 0.75 360

PDB nominal
Deflator tahun 2012 = x100
PDB riil
Deflator tahun 2012 = 0,75 x100 = 100%
0.75
Deflator tahun 2015 = 120 x100 = 33,33%
360
 UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

deflator
PDB nominal 180 120
PDB riil 180 360
Indeks 100 33.33

(360 - 180)
variasi persentase (PDB riil sepanjang tahun 2015) = x100 = 100%
Inflasi oleh Deflator
Tahun Dasar Tahun 2015
(2012)
Indeks 100 33.33
Inflasi 33.33-100

13. KASUS:
Di pasar hanya dua barang yang dikonsumsi, seperti yang ditunjukkan di bawah ini:

Sepatu Kaus kaki Celana

harga tahun 2011 100 5 50
jumlah 2011 100 100 200
harga 2012 100 8 100
jumlah 2012 100 100 200

a. Berapa persentase perubahan dari masing-masing barang tersebut? Apakah stoking menjadi lebih
mahal atau lebih murah jika dibandingkan dengan celana?
b. Apakah kesejahteraan konsumen berubah?
c. Dengan menggunakan tahun 2011 sebagai tahun dasar, hitung IHK tahun 2011 dan 2012 serta
tingkat inflasi dari satu tahun ke tahun berikutnya.

Membalas:
(8-5)
a. persentase perubahan (mean) = x100 = 60%
 UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

(100 - 50)
persen perubahan (celana) = x100 = 100%
b. Kesejahteraan yang paling terpengaruh adalah konsumen yang membeli celana, karena terjadi
kenaikan harga 100% dibandingkan tahun lalu.

c. Menjadi IHK 2011 = 100 (tahun dasar)

(100x100)+(100x8)+(200x100)
x100 = 150,24
IHK 2012 = (100x100) + (100x5) + (50x200)
Tahun 2011 Tahun 2012
Harga Jumlah Harga Jumlah
Sepatu 100 100 100 100
Setengah 5 100 8 100
Celana 50 200 100 200

IHK Tahun 2011 Tahun 2012

Nilai Bs Konsumsi PoxQo P1xQo
100x100 100x100
5x100 8x100
50x200 100x200
Nilai (jumlah) 20500 30800
Indeks 100 30800 20500x100
150.24

tingkat inflasi tahun 2012 = C (-P

C (1x100=(50100x100 =50%
IP C T—1 100

inflasi IHK Tahun 2011 Tahun 2012

indeks 100 150.24
150,24 -
Inflasi 100x100X
100
50.24

14. KASUS:
Hitung PDB Nominal, PDB Riil, CPI, Deflator, Inflasi
 UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

Tahun Dasar Tahun 1 tahun 2

Perkebunan Harga Jumlah Harga Jumlah Harga Jumlah
Baik 1 (konsumsi) 2 10 3 12 4 12
Baik 2 (konsumsi) 1 15 1 15 1.5 15
Baik 3 (konsumsi) 5 4 6 4.5 6 5

PDB nominal PoxQo P1xQ1 P2xQ2

2x10 3x12 4x12
1x15 1x15 1,5x15
5x4 6x4.5 6x5
PDB Nominal (jumlah) 55 78 100.5

PDB riil PoxQo PoxQ1 PoxQ2

2x10 2x12 2x12
1x15 1x15 1x15
5x4 5x4.5 5x5
PDB riil (jumlah) 55 61.5 64

IHK PoxQo P1xQo P2xQo

Nilai konsumsi Bs 2x10 3x10 4x10
1x15 1x15 1,5x15
Nilai (jumlah) 35 45 62.5
45 35x100 62.5
indeks 100.00
128.57 35x100

178.57

deflator PoxQo P1xQo P2xQo

PDB nominal 55 78 100.5
PDB riil 55 61.5 64
55 55x100 78 100,5x100
indeks 64
100.00 x100
61.5 157.03
126.83

inflasi IHK Tahun Dasar Tahun 1 tahun 2

Indeks 100 128.57 178.57
Inflasi 28.57 178.57 - 128.57
x100
128.57
38.89

Inflasi oleh Deflator Tahun Dasar Tahun 1 tahun 2

Indeks 100 126.83 157.03
Inflasi 26.83 157.03 - 126.83
x100
126.83
23.81
 UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

15. KASUS:

Tahun Dasar 2006 Tahun 2007

Perkebunan Harga Jumlah Harga Jumlah
Oranye 2 10 2 10
Roti 3 15 4 15
Ayam 7 8 7.5 8

PDB nominal PoxQo P1xQ1

2x10 2x10
3x15 4x15
7x8 7,5x8
PDB Nominal (jumlah)

PDB riil PoxQo PoxQ1

2x10 2x10
3x15 3x15
7x8 7x8
PDB riil (jumlah)

IHK PoxQo P1xQo

Nilai konsumsi Bs 2x10 2x10
3x15 4x15
7x8 7,5x8
Nilai (jumlah) 121 140
indeks 100.00 140 121x100
115.7

inflasi IHK Tahun Dasar Tahun 1

Indeks 100 115.7
Inflasi 15.7

16. KASUS:
Berdasarkan teori, dukung jawaban Anda:
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan upah minimum ?
Rpta: Ini adalah gaji terendah di mana perusahaan dapat mempekerjakan pekerja
secara sah, yang ditetapkan oleh Negara bagian masing-masing negara.
 UNIVERSITAS
SAN IGNACIO
DARI LOYOLA

Ingatlah bahwa upah efisiensi diberikan kepada orang-orang yang paling produktif bagi
perusahaan, menghasilkan ketidakseimbangan di pasar tenaga kerja (tidak ada
perekrutan, pengangguran, dll.)

2. Mengapa ekonomi mengalami pengangguran bahkan pada kesempatan kerja penuh?

Membalas:
Pengangguran selalu ada dalam perekonomian, bahkan pada tingkat potensialnya, karena
adanya periode waktu untuk pencarian kerja atau penjatahan pekerjaan.

Menurut model klasik, itu terjadi bahkan pada pekerjaan penuh karena dua alasan:
‐ Pencarian pekerjaan, orang mencari pekerjaan yang lebih baik
- Penjatahan tenaga kerja: pasar menjatah pekerjaan

3. Jika harga bus Metropolitan (produksi nasional) naik, apakah yang lebih dipengaruhi oleh
IHK atau deflator PDB?
Membalas:

Ingatlah bahwa IHK diperoleh dengan membagi nilai keranjang untuk periode (tahun
berjalan) dengan nilai keranjang pada tahun dasar, dikalikan 100.

IHK x100
(keranjang V )
(dasar keranjang V
)
Keranjang keluarga adalah kumpulan barang dan jasa yang paling sering dibeli oleh rumah
tangga.

Ukuran tingkat harga (selain CPI) adalah deflator PDB, yang merupakan harga rata-rata
tahun berjalan yang dinyatakan sebagai persentase dari harga tahun dasar. Deflator
adalah indeks harga agregat untuk semua yang diproduksi dalam perekonomian,
sedangkan CPI hanya mengacu pada barang konsumsi.
PDB nominal
deflator = x100
PDB riil
Jadi, itu lebih mempengaruhi deflator PDB, karena itu bukan milik keranjang belanja,
tetapi kumpulan barang dan jasa yang diproduksi di negara tersebut.