Anda di halaman 1dari 2

ANATOMI LAMBUNG

PERSIAPAN
PEMERIKSAAN
OMD
Dosen Pengampu :
Drs. Utoyo Putrawasita, M. Kes

HAL- HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN

Pastikan pasien tidak memiliki


riwayat alergi terhadap iodium
BODY HABITUS
maupun barium.
Tanyakan apakah pasien
mengkonsumsi obat-obatan saat
ini.
Apabila pasien wanita dalam usia
produktif, tanyakan apakah
pasien sedang hamil atau tidak.
Pasien diberi penjelasan tentang
Disusun oleh:
pemeriksaan yang akan dilakukan
(kooperatif).
Abdul Qalam
Melepaskan benda-benda logam Arif Fajar S
yang dapat mengganggu Arpina Ramadhina
gambaran pemeriksaan. Hafidz Guntur N
Penandatanganan Informed M. Nazhif Hilmi
Consent. Petugas harus hati-hati
Putri Luftina A
dan selalu memastikan pasien
telah diberikan penjelasan dan
menandatangani informed
consent. PROGRAM STUDI RADIOLOGI
POLITEKNIK AL ISLAM BANDUNG
catatanradiograf.blogspot.com
PROSEDUR PEMERIKSAAN
PERSIAPAN PEMERIKSAAN SINGLE KONTRAS
Penjelasan pada pasien tentang prosedur foto polos
PERSIAPAN PASIEN
PENGERTIAN abdomen.
Dilakukan persiapan pemeriksaan.
Dibuat foto polos abdomen/dilakukan fluoroskopi
Pasien diberi penjelasan tentang hepar, dada, dan abdomen.
pemeriksaan yang akan Pasien diberi media kontras 1 gelas.
Oesophagus Maag Duodenum adalah Jika memungkinkan pasien dalam posisi berdiri,
suatu pemeriksaan radiografi pada
dilakukan ( kooperatif ) jika pasien recumbent pasien minum dengan
bagian lambung dengan menggunakan 2 hari sebelum pemeriksaan sedotan.

sinar-x dan bantuan media kontras pasien diet rendah serat untuk Pasien diinstruksikan minum 2 – 3 teguk media
kontras, dilakukan manipulasi agar seluruh mukosa
positif untuk menegakkan diagnosa. mencegah pembentukan gas terlapisi diikuti fluoroskopi atau dibuat foto yang
Biasanya merupakan pemeriksaan satu
akibat fermentasi diperlukan.
paket dengan oesophagus dan Setelah melihat rugae pasien minum sisa barium
duodenum.
Lambung harus dalam kondisi untuk melihat pengisian penuh dari duodenum.
kosong dari makanan dan air, Dengan teknik fluoroskopi pasien dirotasi dan meja
dapat disudutkan sehingga seluruh aspek
pasien puasa 8-9 jam sebelum oesophagus, lambung dan duodenum terlihat.
pemeriksaan
Pasien tidak diperbolehkan
PROSEDUR PEMERIKSAAN
INDIKASI PEMERIKSAAN mengkonsumsi obat – obatan
DOUBLE KONTRAS
Setelah minum media kontras positif, pasien
Gastritis : radang gaster ( baik akut maupun yang mengandung substansi diberi pil, bubuk carbonat dan sebagainya untuk
kronik ) radioopaque seperti steroid, pil menghasilkan efek gas (teknik lama, sisi sedotan
Divertikula : penonjolan keluar darimaag yang dilubangi sehingga pada saat minum media
membentuk kantung ( banyak terjadi pada kontrasepsi,dll. kontras sekaligus udara masuk ke lambung).
fundus ) Sebaiknya colon bebas dari fecal Pasien diposisikan recumbent dan diinstruksikan
Hematemesis : perdarahan) untuk berguling–guling 4 – 5 putaran sehingga
Neoplasma ( tumor atau kanker ) material dan udara bila perlu seluruh mukosa terlapisi.
Hernia hiatal : hingga sebagian lambung diberikan zat laxative. Dapat diberikan glucagon atau obat lain untuk
tertarik keatas diafragma karena esophagus mengurangi kontraksi lambung (lambung tidak
yang pendek.
Tidak boleh merokok ( nicotine relax).
Stenosis pylorus:penutupan atau penyempitan merangsang sekresi saliva ) Dilakukan pengambilan foto dengan proyeksi
sesuai yang diinginkan sama pada teknik single
dari lumen pylorus
Bezoat / Undigested material (biasanya berupa
Pasien diminta mengisi informed kontras.
Bila menggunakan fluoroskopi diambil spot foto
rambut, serat sayuran atau bahan kayu ) concent. pada daerah – daerah yang diinginkan.
Ulcers : erosi dari mukosa dinding lambung
(karena cairan gaster, diet, rokok, bakteri )
Ulcer/ulkus/tukak : luka terbuka pada
permukaan selaput lendir lambung
Perforasi regurgitasi

Anda mungkin juga menyukai