Disusun oleh:
Nur Ayisah Hutabarat
Nim: 102020011
Prodi Manajemen Informasi Kesehatan
1.HUMAN CARING
CONTOH KASUS:
Suatu ketika di bagian ruang tunggu disebuah Rumah Sakit,ada seorang Ibu yang tidak duduk
Karena tidaak kedapatan tempat duduk,lalu seorang anak muda yang tadinya duduk di tempat itu
berdiri dan memeprsilahkan Ibu tadi untuk duduk.Ini adalah salah satu contoh sikap peduli yang
dilakukan seseorang terhadap orang lain.
2.CARING STUDIES
CONTOH KASUS:
Setelah mengikuti pembelajaran di kampus,Dosen memberikan tugas kepada kami mahasiswa
MIK tk 1.Dan teman saya kesulitan untuk mengerjakan tugas tersebut,sya memberikan
penjelasan dengan kalimat saya sendiri kepada teman saya supaya lebih paham dan bisa
mengerjakan tuga yang telah diberikan oleh Dosen.Ini adalah salah satu bentuk peduli saya
sebagai mahasiswa kepada sesama mahasiswa lainnya.
3.NURSING IN INDONESIA
CONTOH KASUS:
Seorang perawat yang sedang bertugas dibagian ruang inap bertemu kepada seorang pasien yang
menderita penyakit Kanker yang sudah stadium lanjut.Pasien tersebut sudah tidak memiliki
semangat hidup lagi.Dia selalu menangis dan menyerah.Sebagai seoran tenaga Perawat,dia
memberikan motivasi kepada pasien tersebut dan memberikan kenyamanan dalam masa
pengobatannya,supaya pasien semangat dalam menjelani masa pengobatannya.Hal ini juga
termasuk kesalah satu bukti kepedulian sebagai tenaga perawat kepada pasien yang harus
dimiliki oleh perawat manapun dan dimanpun
4.CARING
CONTOH KASUS:
Teman saya yang diasrama sedang tidak enak badan,dn saya sebagai teman satu asramanya
membawa dia ke klinik untuk mendapatkan penanganan dari tenaga medis yang bertugas di
klinik.Ini adalah salah satu bentk kepedulian terhadap orang lain.Contoh lain adalah ketika
pulang dari kampus,saya melihat ada sampah yang terjatuh di jalan sekitar kampus,saya
mengambil dan saya membuang ketempat yang sudah disediakan.Ini adalah salah satu contoh
kecil peduli terhadap lingkungan.
7.COMPETENCE
CONTOH KASUS:
Sebuah Rumah Sakit sedang melakukan rapat yang membahas tentang penyakit apa yang paling
banyak ditangani olh Rumah Sakit tersebut,pihak Rekam Medik memberikan data dan informasi
yang akurat kepada pihak Manejer Rumah Sakit dan di temukanlah bahwa DBD merupakan
kasus tertinggi yang ditangani.Sebagai seorang Manajer harus memikirkan apa latar belakang
terjadinya hal tersebut dan harus mengambil sebuah tindakan agar mengurangi kemungkinan
terjadinya penngkatan penyakit tersebut.Hal ini menuntut semua tim medis harus berkompeten
dalam memberikn penanganan dan penyuluhan terkait penyakit tersebut.
8.CONFIDENCE
CONTOH KASUS:
Seorang pasien yang sudah berumur dan memiliki keterbatasan dalam melihat dating kepada
bagian administrasi untuk melakukan pembayaran.Petugas menyebutkan biaya yang harus
dibayarkan oleh pasien tersebut,pasien tersebut memberiakn beberapa lembar uang kepada
petugas,petugas mengambil uang itu dan menyerahkan lebihnya kepda pasien.Merupakan suatu
hal kecil dalam pekerjaan,petugas melaksanakan tugasnya dengan jujur.Sehingga pasien
memberikan kepercayaan kepada petugas.
9..CONSIENCE
CONTOH KASUS:
Suatu hari ada seorang kakek yang buta datang ke bagian administrasi untuk melakukan
pembayaran biaya cucunya.Dalam menyelesaikan perincian biaya tersebut petugas
mempersilahkan kakek duduk sembari mempersiapkan rincian administrasinya.Setelah selesai
petugas menemui kakek tersebut dan memberikan rincian biaya dan meminta uang nya dengan
secara jujur kepada kakek tersebut,setelahnya petugas tersebut mengantarkan kakek tadi kepada
cucunya yang sudah menunggu di ruang tunggu.Sebagai tnaga medis harus memiliki hati nurani
yang tulus dalam melayani pasiennya.Tidak membedakan fisik,kasta,golongan,ras,budaya dan
lain lain.
10.COMMITMENT
CONTOH KASUS:
Ada seseorang yang dating kebagian Rekam Medis dan meminta data data seorang pasien dan
mengaku bahwa dia adalah teman baik dari pasein.Petugas tidak memberikan informasi terssebut
Karen itu merupakan komitmen dari pekerjaan seorang Rekam Medik.Walaupun itu teman
baiknya dia tidak dapat menerima informasi dari Petugas karena itu bersifat rahaia dan hnya
pasien dan orang orang yang diperbolehkan pasien saja yang boleh tau sesuai dengan peraturan
yang telah ditetapkan oleh KEMENKES.