Anda di halaman 1dari 35

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

( RPP )

Nama Sekolah : SMK ICB CINTA WISATA


Mata Pelajaran : Produk Pastry dan Bakery
Komp. Keahlian : Tata Boga
Kelas/Semester : XIi Kuliner
Tahun Pelajaran : 2021 / 2022
Materi Pokok : Fusion Bakery Dan Pastry
Alokasi Waktu : 3 x 6 JP @ 45 menit

A. Kompetensi Inti
KI-3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang
dan lingkup kerja Tata Boga pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks,
berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga,
sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

KI-4. a. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang
kerja Tata Boga. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
b.Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif,
kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah,
serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung
c. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan
tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
B. Kompetensi Dasar
3.19 Mengevaluasi fusion pastry dan bakery
4.19 Mempraktikkan fusion bakery dan pastry

C. Indikator Pencapaian Kompetensi


1. Indikator KD pada KI pengetahuan
3.19.1 Menjelaskan pengertian fusion pastry dan bakery
3.19.2 Mengkasifikasikan jenis fusion pastry dan bakery
3.19.3 Menentukan alat dan bahan yang digunakan pembuatan fusion pastry dan
bakery
3.19.4 Menentukan prosedur pembuatan fusion pastry dan bakery
3.19.5 Menganalisis fusion pastry dan bakery

2. Indikator KD pada KI keterampilan


4.19.1 Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan fusion pastry
dan bakery
4.19.2 Mendemonstrasikan pembuatan fusion pastry dan bakery
4.19.3 Mempraktekkan pembuatan pastry dan bakery sesuai dengan prosedur,

D. Tujuan Pembelajaran
Melalui menggali informasi, peserta didik dapat :
1. Menjelaskan pengertian fusion pastry dan bakery
2. Menentukan alat yang digunakan pembuatan fusion pastry dan bakery dengan tepat
3. Menentukan bahan yang digunakan untuk pembuatan fusion pastry dan bakery
dengan jujur
4. Menguraikan prosedur pembuatan fusion pastry dan bakery dengan tertib
5. Menguraikan kriteria hasil fusion pastry dan bakery dengan bertanggung jawab
6. Menganalisis masalah pada pembuatan fusion pastry dan bakery sesuai prosedur
dengan tepat
7. Mendemonstrasikan pembuatan fusion pastry dan bakery sesuai dengan prosedur,
kriteria hasil, keselamatan kerja, hygiene makanan
E. Materi Pembelajaran (Rincian dari Materi Pokok Pembelajaran)
1. Pengertian produk fusion pastry dan bakery
2. Jenis – jenis produk fusion pastry dan bakery
3. Contoh produk fusion pastry dan bakery
4. Peralatan pengolahan dalam pembuatan produk fusion pastry dan bakery
5. Teknik pembuatan produk fusion pastry dan bakery
6. Teknik penyajian produk fusion pastry dan bakery
7. Kriteria hasil

F. Pendekatan, Model dan Metode


1. Pendekatan : Saintific
2. Model pembelajaran : Discovery Learning
3. Metode pembelajaran : Diskusi presentasi, praktik dan penugasan

G. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Kesatu

Pertemuan Ke-1
Kegiatan Deskripsi Waktu
Pendahuluan 1. Guru menyiapkan fisik dan psikis peserta didik 10 menit
( memberi salam, siswa menyiapkan kelas, berdoa,
dan guru mengabsen)
2. Guru memberikan apersepsi dan Pre Test
3. Guru menyampaikan KD yang akan dipelajari
4. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat
pembelajaran dalam kehidupan sehari-hari
5. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi
dan kegiatan yang akan dilakukan.
6. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian
yang akan digunakan
7. Guru menyampaikan orientasi belajar mengajar
yang akan dilakukan dalam pertemuan ini (metode
pembelajaran)
Inti Model Pembelajaran : Discovery Learning 30 menit
Stimulasi/ Pemberian Rangsangan
1. Siswa menyimak gambar dan penjelasan mengenai
fusion pastry dan bakery
2. Guru memberikan Lembar Kerja Peserta Didik
(LKPD) individu kepada seluruh siswa dan Siswa
mengisi hasil pengamatannya dalam LKPD
tersebut.

Identifikasi Masalah
1. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk
bertanya tentang gambar yang sudah ditayangkan
di atas dan meramu menjadi suatu masalah

Pengumpulan Data
2. Siswa dibagi menjadi 6 kelompok yang terdiri dari
3-4 orang. Setiap kelompok diberikan LKPD
kelompok untuk mencari informasi mengenai
pengertian stock, jenis-jenis stock, fungsi stock,
alat dan bahan pembuatan stock, teknik pembuatan
stock, kriteria stock yang baik dan cara
penyimpanan stock yang benar.
3. Siswa mengamati video teknik pembuatan stock
4. Siswa diarahkan untuk mencari dan membaca
sumber–sumber lain melalui buku bacaan atau
media internet untuk mencari tahu informasi yang
ditugaskan.

Pembuktian
5. Setiap kelompok diminta maju ke depan kelas
untuk mengasosiasi (mempresentasikan) hasil
diskusi kelompoknya.
Menarik Kesimpulan
6. Perwakilan siswa ditunjuk untuk
mengkomunikasikan hasil pembelajaran terkait
materi pembuatan stock
7. Guru memberikan penguatan terhadap jawaban
yang disampaikan siswa

Penutup 8. Guru memberikan post test pada siswa 20 menit


9. Guru menutup pembelajaran dengan do’a dan
mengucapkan salam.
10. Siswa berdoa dan menjawab salam penutup.

Pertemuan kedua

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU


Pedahuluan / 1. Guru menyiapkan fisik dan psikis peserta didik 10 menit
Kegiatan ( memberi salam, siswa menyiapkan kelas, berdoa,
Awal dan guru mengabsen)
2. Guru memberikan apersepsi
3. Guru menyampaikan KD yang akan dipelajari
4. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat
pembelajaran dalam kehidupan sehari-hari
5. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan
kegiatan yang akan dilakukan.
6. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian
yang akan digunakan
7. Guru menyampaikan orientasi belajar mengajar yang
akan dilakukan dalam pertemuan ini (metode
pembelajaran)
Kegiatan Inti Model Pembelajaran: Problem Based Learning 30 menit

Mengidentifikasi Masalah
1. Siswa berkumpul sesuai dengan kelompok yang telah
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
dibagi kemarin
2. Guru menyiapkan alat-alat dan bahan makanan,
siswa diminta untuk memilih alat dan bahan
pembuatan fusion pastry dan bakery

Menetapkan Masalah
3. Guru memberikan jobsheet untuk pembuatan fusion
pastry dan bakery, siswa berdiskusi tentang teknik
pembuatan fusion pastry dan bakery

Mengembangkan Solusi
4. Beberapa kelompok diminta maju ke depan kelas
untuk mempresentasikan hasil diskusi mereka tentang
teknik pembuatan fusion pastry dan bakery
5. Guru memberikan penguatan jawaban hasil diskusi

Melakukan tindakan strategis


6. Siswa menyiapkan alat dan bahan untuk pembuatan
fusion pastry dan bakery
7. Siswa mendemonstrasikan pembuatan fusion pastry
dan bakery

Mengevaluasi
8. Semua jobsheet dikumpulkan diatas meja guru, siswa
dipersilahkan untuk mengumpulkan produk fusion
pastry dan bakery hasil praktik mereka dimeja saji
dan memaparkan hasil kerja meraka secara
bertanggungjawab siswa yang lain mengamati hasil
kerja kelompok lain
9. Siswa yang lain boleh mengajukan pertanyaan
tentang hasil praktik kelompok lain, dan guru
memberikan penguatan jawaban
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
10. Siswa membersihkan alat dan bahan serta di rapikan
seperti semula
Penutup 11. Guru memberikan refleksi kegiatan KBM hari ini 20 menit
12. Siswa dengan bimbingan guru membuat kesimpulan
hasil praktik fusion pastry dan bakery
13. Menutup kegiatan dengan doa

Pertemuan ketiga

KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU


Pedahuluan / 1. Guru menyiapkan fisik dan psikis peserta didik 20 menit
Kegiatan ( memberi salam, siswa menyiapkan kelas, berdoa,
Awal dan guru mengabsen)
2. Guru memberikan apersepsi
3. Guru menyampaikan KD yang akan dipelajari
4. Guru menyampaikan tujuan dan manfaat
pembelajaran dalam kehidupan sehari-hari
5. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan
kegiatan yang akan dilakukan.
6. Guru menyampaikan lingkup dan teknik penilaian
yang akan digunakan
7. Guru menyampaikan orientasi belajar mengajar yang
akan dilakukan dalam pertemuan ini (metode
pembelajaran)
Kegiatan Ini Model Pembelajaran: Problem Based Learning 275 menit

Mengidentifikasi Masalah
8. Siswa berkumpul sesuai dengan kelompok yang telah
dibagi kemarin
9. Guru menyiapkan latihan soal

Mengevaluasi
10. Semua jawaban dikumpulkan diatas meja guru, dan
KEGIATAN DESKRIPSI KEGIATAN WAKTU
guru memberikan jawaban
11. Siswa mencatat jaawaban yang benar
Penutup 12. Guru memberikan refleksi kegiatan KBM hari ini 10 menit
13. Siswa dengan bimbingan guru membuat kesimpulan
hasil latihan soal
14. Menutup kegiatan dengan doa

H. Media, Alat/Bahan, dan Sumber Belajar


1. Media : Visual (Gambar, OTP)
2. Alat dan bahan : Papan Tulis, Spidol, Kertas bergambar
3. Sumber Belajar : Buku & Internet
a. Annayanti Budiingsih,S.Pd, 2020, Produk Pastry dan Bakery, yudistira
b. U.S. Wheat Associates. 1981. Pedoman Pembuatan Roti dan Kue. Jakarta.
Djambatan.

I. Penilaian Pembelajaran, Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian
Penilaian dilakukan selama dan setelah kegiatan pembelajaran

2. Rancangan Penilaian
N ASPEK YANG TEKNIK BENTUK
KETERANGAN
O DINILAI PENILAIAN PENILAIAN
1 Pengetahuan Tes kognitif Tes tertulis Dilakukan pada
pembelajaran untuk
memastikan keterserapan
pengetahhuan peserta
didik
2 Keterampilan Tes Psikomotor Penilaian unjuk Dilakukan pada saat
kerja proses praktik berjalan,

3. Instrumen penilaian
Instrumen penilaian pengetahuan dan keterampilan terlampir

4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


a. Remedial : apabila ada nilai kurang dari KKM, maka siswa akan mengikuti
remedial berupa tes dengan soal yang sama.
b. Pengayaan
Apabila dalam 1 kelas mencapai nilai diatas KKM sebanyak 85 %, maka siswa
mendapat materi tambahan sebagai pengayaan.

Mengetahui, Bandung, November 2021


Kepala SMK ICB CINTA WISATA Guru Mata Pelajaran,

Dra. Emah Muharomah Annisa Ropiatusholihah, S.Pd

LAMPIRAN 1. PENILAIAN
1. Penilaian Ranah Sikap
 Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap

Tanggung
Nama Disiplin Jujur Santun Kerjasama
No Jawab Skor
Siswa
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Aditya
1 Ramdhani
Adriawan
2 Sapriliana
Algifari
Adya
3 Nanda
Piqlyanti
Ai
4 Nurjanah
Akbar
5 Suryadilag
a
Al-Bar
6 Fauzi

7 Aliyu

Anisa
8 Nabilah
Alifia
9 Nadiva
Putri
Asep
10 Mustofa
Azahra
11 Salsabila
Cinta
12 Kemala
Mahadewi
Dhafin
13 Khairan M
Egi
14 Saputra
Enggel
15 Padila
Anjali
Fadhlan
16 Kusuma
Rasyid
Fadlilah
17 Nur
Rahmasari
Fitri
18 Wahyuni
Galen
19 Septiano
Dovani
Zalwa
Gilang
20 Cikal
Maulana
Ine Hilma
21
Marisa
Iqbal
22
Isharyanto
Kania
23 Komariah
Pratiwi
Karina
24
Damayanti
Muhamma
25 d Daris
Dzakir
Muhamma
26 d Fauzi
Saputra
Muhamma
27 d Liefta
Anggara
Naufal
28 Hilmi
Fauzaan
Naura
29 Wafa
Rinjani
Nayev
30 Dwi
Cahyo
Saputra
Nazma
31 Aulia
Rahil

32
Nenda
Nopita
33
Febrianti
Pamela
34
Umaya
Ranti
35 Syahrani
Agustin
Risky
36 Hera
Tursinawa
ti
Salma
37 Nurzakiyy
ah
Sara
38
Sevina

39
Selpiani
Tri May
40
Sarah
Wengsi
41 Syalom
Korwa

Rubrik Penilaian Sikap


Peserta didik memperoleh skor
4 = jika empat indikator terlihat
3 = jika tiga indikator terlihat
2 = jika dua indikator terlihat
1 = jika satu indikator terlihat
Indikator kompetensi sikap:
Disiplin
a. Tertib mengikuti instruksi
b. Mengerjakan tugas tepat waktu
c. Tidak melakukan kegiatan yang tidak diminta
d. Tidak membuat kondisi kelas menjadi tidak kondusif

Jujur
a. Menyampaikan sesuatu berdasarkan keadaan yang sebenarnya
b. Tidak menutupi kesalahan yang terjadi
c. Tidak menyontek atau melihat data atau pekerjaan orang lain
d. Mencantumkan sumber belajar dari yang dikutip/dipelajari
Tanggung Jawab
a. Pelaksanaan tugas piket secara teratur
b. Peran serta aktif dalam kegiatan diskusi kelompok
c. Mengerjakan tugas sesuai yang ditugaskan
d. Merapikan kembali ruang, alat dan peralatan belajar yang telah dipergunakan.
Santun
a. Berinteraksi dengan secara ramah
b. Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan
c. Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat
d. Berperilaku sopan

Kerjasama
a. Aktif dalam diskusi kelompok
b. Menghargai pendapat orang lain
c. Kesediaan mengerjakan tugas sesuai kesepakatan
d. Mengerjakan tugas kelompok secara bersama-sama.
Nilai akhir sikap hanya 1 nilai, diambil dari modus (skor yang sering muncul) dari keempat
aspek yang diatas

2. Penilaian Ranah Pengetahuan


Kisi-Kisi Penilaian Pengetahuan
Satuan Pendidikan :SMK ICB CINTA WISATA
Kelas/Semester : XII Kuliner
Tahun pelajaran : 2021/2022
Kompetensi Keahlian : Tata Boga
Mata Pelajaran : Produk pastry dan bakery
Penilaian : Pengetahuan

Kisi-kisi soal
No KD IPK Materi Indikator Soal Bentuk
Soal
1 Mengevaluasi 3.19.1 Pengertian Mendefinisikan Uraian
fusion pastry Menjelaskan fusion pastry pengertian fusion
dan bakery fusion pastry dan bakery pastry dan bakery
dan bakery

2 3.19.2 alat yang Menentukan alat- Uraian


Menentukan alat digunakan alat pembuatan
yang digunakan pembuatan fusion pastry dan
pembuatan fusion pastry bakery beserta
fusion pastry dan dan bakery fungsinya
bakery

3 3.19.3 bahan yang Menentukan Uraian


Menentukan digunakan bahan-bahan
bahan yang untuk pembuatan fusion
digunakan untuk pembuatan pastry dan bakery
pembuatan fusion pastry
fusion pastry dan dan bakery
bakery
4 3.19.4 prosedur Menguraikan Uraian
Menguraikan pembuatan prosedur
prosedur fusion pastry pembuatan fusion
pembuatan dan bakery pastry dan bakery
fusion pastry dan
bakery

5 3.19.5 kriteria hasil Menguraikan Uraian


Menguraikan fusion pastry kriteria hasil fusion
kriteria hasil dan bakery pastry dan bakery
fusion pastry dan
bakery

6 3.19.6 masalah pada Menganalisis Uraian


Menganalisis pembuatan maalah pada
masalah pada fusion pastry pembuatan fusion
pembuatan dan bakery pastry dan bakery
fusion pastry dan
bakery

SOAL
Jawablah pertanyaan berikut dengan jelas dan tepat!

1. Di Era sekarang banyak makanan yang unik juga menaarik, hal tersebut lahir dari
adanya Fusion, Jelaskan yang di maksud dengan Fusion Food !
2. Tidak sedikit orang yang mencoba membuat inovasi dalam fusion food, termasuk di
dunia pastry & bakery, Jelaskan secara singkat yang dimaksud dengan fusion pastry
& bakery !
3. Jelaskan secara singkat tentang awal mula adanya Fusion Pastry dan Bakery !
4. Pengolahan makanan memerlukan peralatan sebagai pendukungnya. Tuliskan nama
alat-alat yang digunakan pembuatan pastry dan bakery berikut beserta fungsinya!
a.
b. c.

5. Menurut David Farbacher, Ahli fusion dari Pitsburgh Amerika, Mendefinisikan fusion
berdasarkan 3 kategori besar dalam dunia kuliner, jelaskan !
6. Dalam karakteristik fusion pastry bakery terdapat beberapa kelompok besar, berikan 5
contoh produk yang bisa termasuk ke dalam karakteristik mengkombinasikan 2 jenis
masakan dari 2 negara dengan cita rasa budaya yang berbeda untuk menghasilkan
menu baru !

KUNCI JAWABAN DAN PENYEKORAN


Skor
No Soal Kunci Jawaban Perole
han

1 Di Era sekarang banyak “Fusion Food” adalah jenis masakan yang 2


makanan yang unik juga mengkombinasikan unsur dari tradisi,
menaarik, hal tersebut tehkin, dan bahan kuliner yang berbeda.
lahir dari adanya Fusion, Hal ini dilakukan untuk menciptakan
Jelaskan yang di maksud sebuah inovasi dan juga makanan yang
dengan Fusion Food ! cukup menarik.
2 Tidak sedikit orang yang Istilah fusion pastry & bakery adalah 6
mencoba membuat inovasi kombinasi cara mengolah berbagai produk
dalam fusion food, bakery (bread, cake, pastry & cookies)
termasuk di dunia pastry & dengan menggabungkan bahan baku dari 2
bakery, Jelaskan secara atau lebih & cara menyjikannya
singkat yang dimaksud
dengan fusion pastry &
bakery !
3 Jelaskan secara singkat Ide fusion pertama yaitu koki terkenal 8
tentang awal mula adanya Wolfgang punk, dia memperkenalkan
Fusion Pastry dan Bakery ! hidangan yang mengkombinasikan selera
asia dengan eropa ketika membuka Chinois
Restaurant di California pada tahun
1970an, Nama Chinois dipilih sebagai
kepanjangan dari kata China dan Prancis
4 Pengolahan makanan a. cooling rack, tempatnya seluruh kue 10
memerlukan peralatan yang baru selesai dipanggang akan
sebagai pendukungnya. dipajang. Cooling rack biasanya
Tuliskan nama alat-alat memiliki rongga-rongga yang
yang digunakan membuat kue bisa dingin dengan lebih
pembuatan pastry dan cepat. Dengan begitu, kue pun bisa
bakery berikut beserta lebih cepat untuk didekorasi.
fungsinya! b. proofing cabinet Untuk membantu
mengembangkan adonan roti, dapur
pastry, Alat ini berfungsi untuk
menjadi tempat penyimpanan adonan
roti, yang mana juga membantu untuk
mengembangkan adonan.
c. scraper kue ini berfungsi untuk

a. meratakan cream adonan pada kue tart,


sehingga memudahkan Anda dalam

b. menghias kue untuk memberikan hasil


yang lebih merata, rapi, dan cantik.

c.
5 Menurut David Farbacher, 1. mengkombinasikan satu jenis makanan 5
Ahli fusion dari Pitsburgh yang berasal dari suatu negara dengan
Amerika, Mendefinisikan gaya peyajian dari negara lain
fusion berdasarkan 3 2. mengkombinasikan 2 jenis masakan
kategori besar dalam dunia dari 2 negara dengan cita rasa budaya
kuliner, jelaskan ! yang bberbeda untuk menghasilkan
menu baru
3. mengkombinasikan makanan dari 2
negara yang berbeda dalam saru sajian
secara bersamaan (dalam satu porsi)

6 Dalam karakteristik fusion 1. rendang roll 4


pastry bakery terdapat 2. laman kato sarikayo
beberapa kelompok besar, 3. soes kering ikan tongkol balado
berikan 5 contoh produk 4. klepon cake
yang bisa termasuk ke 5. cookies tempe
dalam karakteristik
mengkombinasikan 2 jenis
masakan dari 2 negara
dengan cita rasa budaya
yang berbeda untuk
menghasilkan menu baru

Skor Total 35
RUBRIK PENILAIAN SOAL URAIAN
 Soal nomor 1

Skor 2 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat sesuai dengan kajian
teori pada buku pembelajaran
Skor 1 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/mendekati kajian teori pada
buku pembelajaran
Skor 0 Jika peserta didik tidak mampu menjawab satupun pertanyaan yang diberikan
 Soal nomor 2

Skor 6 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 3 point jawaban beserta
3 uraianya dengan tepat
Skor 5 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 3 point jawaban beserta
2 uraianya dengan tepat
Skor 4 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 2 point jawaban beserta
2 uraianya dengan tepat
Skor 3 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 2 point jawaban beserta
1 uraianya dengan tepat
Skor 2 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 1 point jawaban beserta
1 uraianya dengan tepat
Skor 1 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 1 point jawaban beserta
0 uraianya dengan tepat
Skor 0 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 3 point jawaban beserta
3 uraianya dengan tepat
 Soal nomor 3

Skor 8 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 4 point jawaban beserta
4 uraianya dengan tepat
Skor 7 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 4 point jawaban beserta
3 uraianya dengan tepat
Skor 6 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 3 point jawaban beserta
3 uraianya dengan tepat
Skor 5 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 3 point jawaban beserta
2 uraianya dengan tepat
Skor 4 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 2 point jawaban beserta
2 uraianya dengan tepat
Skor 3 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 2 point jawaban beserta
1 uraianya dengan tepat
Skor 2 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 1 point jawaban beserta
1 uraianya dengan tepat
Skor 1 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 1 point jawaban beserta
0 uraianya dengan tepat
Skor 0 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 3 point jawaban beserta
3 uraianya dengan tepat

 Soal nomor 4

Skor 10 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 10 point jawaban
Skor 9 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 9 point jawaban
Skor 8 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 8 point jawaban
Skor 7 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 7 point jawaban
Skor 6 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 6 point jawaban
Skor 5 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 5 point jawaban
Skor 4 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 4 point jawaban
Skor 3 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 3 point jawaban
Skor 2 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 2 point jawaban
Skor 1 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 1 point jawaban
Skor 0 Jika peserta didik tidak mampu menjawab satupun pertanyaan yang diberikan

 Soal nomor 5

Skor 5 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 5 point jawaban
Skor 4 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 4 point jawaban
Skor 3 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 3 point jawaban
Skor 2 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 2 point jawaban
Skor 1 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat 1 point jawaban
Skor 0 Jika peserta didik tidak mampu menjawab satupun pertanyaan yang diberikan

 Soal nomor 6
Skor 4 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/tepat sesuai dengan kajian
teori pada buku pembelajaran
Skor 2 Jika peserta didik mampu menjawab dengan jelas/mendekati kajian teori pada
buku pembelajaran
Skor 0 Jika peserta didik tidak mampu menjawab satupun pertanyaan yang diberikan

Penilaian = Jumlah skor perolehan / skor maksimal x 100


= Jumlah skor perolehan / 35 x 100

3. Penilaian Ranah Keterampilan


 Lembar Unjuk Kerja (Penampilan Hasil Diskusi)
Mata Pelajaran : Produk Pastry & Bakery
Kelas : XII Kuliner
Penilaian
Pengerjaan
Ketepatan Sistematika
No Nama Siswa Penampilan Tugas Total
Isi Penyampaian
(1-3) (1-3) Skor
(1-3) (1-3)

Aditya Ramdhani

Adriawan Sapriliana
Algifari

Adya Nanda
Piqlyanti

Ai Nurjanah

Akbar Suryadilaga

Al-Bar Fauzi

Aliyu

Anisa Nabilah

Alifia Nadiva Putri

Asep Mustofa

Azahra Salsabila

Cinta Kemala
Mahadewi

Dhafin Khairan M

Egi Saputra

Enggel Padila Anjali

Fadhlan Kusuma
Rasyid

Fadlilah Nur
Rahmasari

Fitri Wahyuni
Galen Septiano
Dovani Zalwa

Gilang Cikal
Maulana

Ine Hilma Marisa

Iqbal Isharyanto

Kania Komariah
Pratiwi

Karina Damayanti

Muhammad Daris
Dzakir

Muhammad Fauzi
Saputra

Muhammad Liefta
Anggara

Naufal Hilmi
Fauzaan

Naura Wafa Rinjani

Nayev Dwi Cahyo


Saputra

Nazma Aulia Rahil

Nenda

Nopita Febrianti

Pamela Umaya

Ranti Syahrani
Agustin

Risky Hera
Tursinawati

Salma Nurzakiyyah

Sara Sevina
Selpiani

Tri May Sarah

Wengsi Syalom
Korwa

Rubik Lembar Penilaian Presentasi

Aspek yang Penilaian


dinilai 1 2 3
Ketepatan Isi Isi hasil analisis Isi hasil analisis Isi hasil analisis
tidak tepat kurang tepat tepat

Sistematika Penyampaian tidak Sistematika Sistematika


Penyampaian sistematis penyampaian penyampaian sangat
kurang mudah di mudah di pahami
pahami

Penampilan Penampilan kurang Penampilan baik Penampilan sanagt


baik.

Pengerjaan Tidak tepat waktu Kurang tepat waktu Tepat waktu


Tugas

Keterangan:
1. Rentang nilai keterampilan 1-3
2. Skor akhir = jumlah skor x 5
6
STANDAR
KOMPETENSI
NO
NO / INDIKATOR BUTIR SOAL
SOAL
KOMPETENSI
DASAR
4.1 Mempraktikkan 4.19.1 Menyiapkan alat dan 1 Buatlah fusion pastry dan bakery, dengan
fusion bakery dan bahan yang perencanaan sebagai berikut
pastry dibutuhkan untuk a. Menu
pembuatan fusion b. Daftar penggunaan alat
pastry dan bakery c. Harga pokok produksi
4.19.2 Mendemonstrasikan 1) Daftar kebutuhan bahan makanan
cara pembuatan fusion 2) Perhitungan alat
pastry dan bakery 3) Biaya operasional
4.19.3 Mempraktekkan d. Resep
pembuatan pastry dan e. Sistematika kerja
bakery, f. Evaluasi

KUNCI JAWABAN TERLAMPIR


SOAL KETERAMPILAN

NAMA : ________________________________________
KELAS : ________________________________________
HARI/TANGGAL : ________________________________________
MATA PELAJARAN : Produk Pastry dan Bakery
KOMPETENSI DASAR : Fusion Pastry dan Bakery
GURU : Annisa Ropiatusholihah, S.Pd

Praktikkan sesuai perintah dalam soal!

Buatlah Fusion Pastry dan Bakery (klepon cake), dengan perencanaan sebagai berikut
a. Menu
b. Daftar penggunaan alat
c. Harga pokok produksi
1) Daftar kebutuhan bahan makanan
2) Perhitungan alat
3) Biaya operasional
d. Resep
e. Sistematika kerja
f. Evaluasi

27
JOB SHEET ( LEMBAR KERJA SISWA )

Mata Pelajaran : Produk Pastry dan Bakery

Judul : Fusion Pastry dan Bakery

Kelas/ Semester : XII Kuliner

1. Kompetensi Dasar 3.1


3.19 Mengevaluasi fusion pastry dan bakery
2. Kompetensi Dasar 4.12
4.19 Mempraktikkan fusion bakery dan pastry

3. Indikator
 Menyiapkan alat yang dibutuhkan untuk pembuatan fusion bakery dan pastry
 Menyiapkan bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan fusion bakery dan pastry
 Membuat fusion bakery dan pastry sesuai dengan prosedur

4. Tujuan
Setelah berdiskusi dan praktik, siswa dapat :
 Menyiapkan alat yang dibutuhkan untuk pembuatan fusion bakery dan pastry
dengan tepat
 Menyiapkan bahan yang dibutuhkan untuk pembuatan fusion bakery dan pastry
dengan tepat
 Mendemonstrasikan pembuatan fusion bakery dan pastry sesuai dengan prosedur
kriteria hasil, keselamatan kerja, hygiene makanan

5. Petunjuk Belajar
a. Pelajari job sheet ini dan kerjakan tugas-tugas yang ada
b. Pelajari bahan yang ada

28
6. Informasi

“Fusion Food” adalah jenis masakan yang mengkombinasikan unsur dari


tradisi, tehkin, dan bahan kuliner yang berbeda. Hal ini dilakukan untuk menciptakan
sebuah inovasi dan juga makanan yang cukup menarik. Masakan fusion menjadi lebih
umum di daerah metropolitan dengan budaya yang beragam dimana lebih banyak
penyuka makanan yang seperti ini

Kue pia

Fusion cuisine memang sedang menjadi tren belakangan ini. Menggabungkan


dua atau lebih cita rasa kuliner yang berbeda, masakan fusion menawarkan sensasi
baru di lidah. Pada prinsipnya, pengolahan dan penyajian fusion food ditekankan pada
unsur penataan yang artistik serta kombinasi antara bahan dan teknik pengolahan
yang unik. Memasak secara fusion adalah praktik menggabungkan makanan dan gaya
memasak dari berbagai sumber untuk menciptakan hidangan dengan rasa baru.
Masakan fusion sebetulnya telah dipopulerkan sejak tahun 1970-an.
Secara khusus, fusion memasangkan rempah-rempah yang bukan tradisional
dan makanan dari daerah yang berbeda untuk menciptakan rasa yang unik dan baru.
Memasak secara fusion biasanya dianut oleh penggemar masakan progresif dan
dijauhi atau dihindari oleh penganut tradisionalis. Asian Fusion Cuisine banyak
mengusung masakan dari negara Jepang, India, Cina dan Thailand. Tak dapat
disanggah bahwa makanan Asia adalah makanan yang paling banyak mendapat
sorotan dunia. Selain variasi dan rasanya yang memang unik dan nikmat, pengaruh
penyebaran orang Asia ke seluruh belahan dunia juga memegang peranan penting
bagi ketersediaan makanan Asia di belahan dunia mana pun. Inovasi dan keunikan
hidangan fusion tergantung dari kreatifitas si rumah makan yang menawarkan
hidangan fusion. Seperti misalnya East Meet West cusine yang mempertemukan rasa

29
Asia dengan teknik Eropa, contohnya Indonesia dengan masakan barat seperti
rendang glazed wagyu beef fillet, ginger marinated salmon fillet confit. Vietnam
dengan Perancis seperti di vietnamese beef sandwich yg memakai stir fried beef ala
Vietnam dipadukan dengan panggangan roti baquette. Jepang dengan Italia seperti
italian pizza dengan ginger wasabi tuna.
Beberapa tahun belakangan ini, perkembangan dunia makanan sudah jauh
berlari dari tren konvensional yang selama ini kita pelajari dan kita amati. Tren
konvensional dianggap sudah tidak mempunyai nilai jual yang memadai. Karena itu
guru sebagai pendidik yang bertanggungjawab atas kualitas anak didik yang nantinya
akan mengisi dunia kerja di bidang makanan wajib mengikuti tren yang sedang
berkembang di dunia industry masa kini. Tren makanan yang sedang marak
berkembang di dunia industry masa kini adalah fusion food di mana makanan diolah
dan ditampilkan secara fantastic sehingga seolah – olah makanan adalah merupakan
suatu barang / benda yang tidak untuk dinikmati oleh indera pengecap tetapi
merupakan suatu barang seni yang hanya untuk dinikmati oleh indera penglihatan
saja. Jika dilihat secara keseluruhan, pengolahan dan penyajian makanan yang
mengacu pada prinsip fusion food banyak menekankan pada unsur penataan
yang artistic maupun pengkombinasian antara bahan dan teknik pengolahan yang
unik di mana di era konvensional tidak pernah kita jumpai. Memasak secara fusion,
juga biasa disebut masakan fusion, adalah praktik menggabungkan makanan dan gaya
memasak dari berbagai sumber untuk menciptakan masakan dan kombinasi rasa baru.
Tren masakan fusion ini dipopulerkan di tahun 1970-an, secara khusus, fusion
memasangkan rempah-rempah yang bukan tradisional dan makanan dari daerah yang
berbeda dalam upaya untuk menciptakan selera yang unik. Memasak secara fusion
biasanya dianut oleh penggemar masakan progresif dan dijauhi atau dihindari oleh
penganut tradisionalis.
Masakan Fusion Asia merupakan contoh yang baik dari menggabungkan
selera regional dan metode memasak. Gaya memasak dicampur sering
menggabungkan resep dan bahan-bahan dari Asia Tenggara, Asia Timur dan India.
Hidangan yang dihasilkan adalah gabungan gurih-manis dari rempah-rempah dan
bahan yang tidak biasanya dikombinasikan. Masakan fusion pada intinya menerapkan
pendekatan pengembangan hidangan tradisional dengan mengganti bahan – bahan dan
atau bumbu yang sama sekali berbeda dari gaya hidangan asal atau aslinya. Misalnya,
burrito konvensional, biasanya diisi dengan daging, nasi dan kacang-kacangan, dapat
30
diisi dengan ikan, kentang dan brokoli. Jenis masakan lain yang populer yang sering
dimasak secara fusion adalah pizza. Topping pada pizza yang biasanya dipakai adalah
bahan-bahan tradisional seperti tomat, keju mozzarella dan rempah-rempah Italia,
seorang koki fusion dapat memilih untuk topping lapisan seperti daging babi mu shu,
telur foo yung dan PANGSIT goreng untuk membuat pizza ala Cina.

B. FUNGSI DARI FUSION FOOD

Berkembangnya dunia kuliner saat ini sangat beraneka ragam dimana banyak
sekali bermunculan jenis makanan atau masakan baru yang saat ini sedang dikenalkan
ke masyarakat. Salah satunya munculnya teknik memasak baru yang disebut dengan
fusion atau yang lebih dikenanl dengan fusion food. Dimana masakan dari asia yang
dipadu padankan dengan masakan dari eropa, yang diolah sedemikian rupa sehingga
menciptakan makanan dengan rasa baru, penyajian yang unik dan bervariasi.
Adapun fungsi dari adanya teknik fusion food ini adalah :
a. Dapat membuat atau menciptakan jenis masakan baru
b. Mempercantik makanan atau masakan yang dihidangkan, sehingga
menambah daya tarik orang untuk menikmati masakan tersebut.
c. Memadupadankan masakan dengan lebih bervariasi
d. Sebagai media promosi dari usaha yang dikelola yang bergerak dibidang
fusion food

C. KATEGORI-KATEGORI FUSION FOOD


Masakan fusion umumnya terbagi menjadi tiga kategori.
Kategori pertama yaitu menggabungkan gaya memasak (teknik pengolahan) dan rasa
beberapa region (wilayah) terkait atau sub-region. Kategori kedua biasanya
mengambil hidangan tradisional dari satu wilayah budaya atau etnis tertentu dan
menerapkan bahan-bahan yang unik, rempah-rempah, herbal dan rasa dari masakan
lain untuk membuat masakan baru, contoh sederhana ini gaya memasak fusion ini
adalah sebuah sandwich hamburger disajikan dengan taburan salad kepiting kulit
lunak disajikan di restoran yang terletak di daerah Pantai Timur Amerika Serikat
terkenal dengan kepiting kulit lunak.

31
Kategori fusion ketiga memasak hanya mengambil metode pembuatan dasar dari
sebuah hidangan dan menggantikan semua bahannya sehingga benar – benar menjadi
masakan yang sama sekali berbeda.

D. CONTOH KUE DENGAN TEKNIK FUSION

Sebagai contoh Kue yang difusionkan adalah Kue serabi bandung

7. Alat dan Bahan


a. Alat persiapan dan pengolahan

No Nama Alat Spesifikasi Jumlah Ket


1 Steamer Stainliss 1
2 Loyang Stainliss 1
3 Parutan kelapa Stainliss 1
4 Pallet Stainliss 1
5 Bowl Stainless 4
6 Knife Stainless 1
7 Cutting Board Plastik 1
8 Mixer Stainliss 1
9 Rubber Spatula Karet 2
10 Brush Karet 1
11 Colling rack Stainliss 1

32
b. Bahan yang digunakan

No Nama Bahan Kebutuhan Satuan Harga Harga Satuan


1 Telur 200 gr 23000 4600
2 Gula Pasir 180 gr 12500 2250
3 Sp 2 gr 6600 440
4 Tepung Terigu 100 gr 12000 1200
5 Susu Bubuk 25 gr 2000 2000
6 Margarin 80 gr 16000 1280
7 Coklat Putih 130 gr 32000 4160
8 Perisa Pandan 5 gr 17000 1063
9 Kelapa Parut 500 gr 15000 7500
10 Gula Merah 150 gr 24000 3600
11 Garam 5 gr 10000 417
12 Daun Pandan 3 lbr 1000 30
13 Whipping Cream 100 gr 25000 16667
14 Uht 200 ml 4000 3200
15 Baking Powder 3 gr 4000 267

TOTAL 48673

8. Langkah kerja

Bahan Cake A

 4 butir telur
 130 gram gula
 1 sdt SP
Bahan B

 100 gram tepung terigu segitiga


 25 gram susu bubuk
 1/2 sdt baking powder
Bahan C

 80 gram margarin
 30 gram coklat putih
Bahan D

 5 gram perasa pandan


Bahan Enten Gula Merah

 1/2 buah kelapa parut


 50 gram gula pasir
 150 gram gula merah

33
 1/4 sdt garam
 100 ml air
 3 lembar daun pandan
 Rebus semua bahan di teflon sampai air menyusut.
Bahan Frosting

 100 gram bubuk whippy cream


 200 ml susu cair dingin
 100 gram coklat putih cair
 2 tetes perasa pandan
 Mixer semua bahan dengan kecepatan tinggi selama 3 menit
Cara Membuat

1. Langkah pertama mixer semua bahan A hingga mengental, lalu turunkan kecepatan 1
masukkan bahan B secara bertahap dan perlahan aduk rata, matikan mixer
2. Selanjutnya masukkan bahan C aduk dengan teknik balik menggunakan spatula,
jangan sampai ada endapan minyak agar hasil kue tidak bantet
3. Kemudian tuang perasan pandan aduk sampai homogen
4. Langkah berikutnya tuang diloyang dengan diameter 18 tinggi 7 cm yang telah diolesi
dengan margarin dan ditaburi dengan tepung tipis-tipis dan jangan lupa hentakkan
loyang agar udara keluar.
5. Kukus dengan api kecil selama 30 menit, tutup kukusan dibungkus dengan serbet.
6. Setelah matang, tunggu sampai dingin dan keluarkan cake dari loyang.
7. Jika sudah dingin langsung potong menjadi 2 bagian filling satu cake dengan sedikit
ceam timpa dengan enten, lalu entan timpa cake lagi lakukan sampai cake habis.
8. Oles cake dengan bahan frosting cream bisa dengan whippy cream, butter cream atau
menggunakan cream cheese.
9. Beri toping kelapa kering khas kue klepon.
10. Cake klepon siap untuk disajikan

9. Penilaian

Nama siswa Nilai Evaluasi Paraf

34
35

Anda mungkin juga menyukai