1. Baik digunakan untuk pasien yang sukar menerima tablet/kapsul terutama anak-anak
2. Homogenitas tinggi
3. Lebih mudah di absorbsi daripada tablet/kapsul (karena luar permukaan kontak antara
zat aktif dan saluran cerna menigkat)
4. Dapat menutupi rasa tidak enak/pahit obat (dari larut/tidaknya )
5. Mengurangi penguraian zat aktif yang tidak stabil dalam air (stabilitas terhadap
hidrolisis relatif lebih baik dibanding sediaan bentuk larutan (karena kontak zat
dengan air lebih sedikit)
Referensi :
Yamlean, Paulina V.Y, 2020. Buku Ajar Farmasetika. Klaten, Jawa Tengah: Penerbit
Lakeisha (anggota IKAPI)