Dosen Pengampu:
Disusun Oleh:
22101031034
Agroteknologi-4A
FAKULTAS PERTANIAN
2023
DAFTAR ISI
Halaman
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
BAB I.......................................................................................................................1
PENDAHULUAN...................................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................1
1.2 Tujuan Praktikum......................................................................................2
1.3 Rumusan Masalah.....................................................................................2
1.4 Manfaat Praktikum....................................................................................2
BAB II......................................................................................................................4
TINJAUAN PUSTAKA...........................................................................................4
2.1 Deskripsi Tanaman Jagung.........................................................................4
2.2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Pertumbuhan dan Hasil Tanaman
Jagung...............................................................................................................5
2.3. Pengaruh Jarak Tanam pada Pertumbuhan Tanaman Jagung....................6
2.4. Pengaruh Jarak Tanam pada Hasil Tanaman Jagung.................................7
2.5. Studi Terdahulu tentang Pengaruh Pemberian Pupuk Pada Tanaman
Jagung...............................................................................................................8
BAB III..................................................................................................................10
METODOLOGI.....................................................................................................10
3.1 Desain Penelitian......................................................................................10
3.2 Alat dan Bahan..........................................................................................10
3.3 Perlakuan dan Pembagian Kelompok.......................................................10
3.4 Langkah-Langkah Percobaan...................................................................11
3.5 Proses Pemberian Pupuk Organik dan Anorganik....................................11
3.6 Pengukuran Variabel Pertumbuhan Tanaman...........................................12
3.7 Analisis Data.............................................................................................12
BAB IV..................................................................................................................13
HASIL DAN PEMBAHASAN..............................................................................13
4.1 Deskripsi dan Analisis Data Awal.............................................................13
4.2 Presentasi Data dalam Bentuk Tabel........................................................13
4.3 Interpretasi Hasil Data..............................................................................14
2
4.4 Perbandingan Pertumbuhan Tanaman pada Berbagai Jarak Tanam.........15
4.5 Perbandingan Hasil Tanaman pada Berbagai Jarak Tanam......................15
4.6 Penjelasan Mengenai Pengaruh Jarak Tanam terhadap Pertumbuhan
Tanaman Jagung.............................................................................................16
4.7 Penjelasan Mengenai Pengaruh Jarak Tanam terhadap Hasil Tanaman
Jagung.............................................................................................................16
4.8 Analisis Perbandingan dengan Studi Terdahulu.......................................17
BAB V....................................................................................................................19
PENUTUP..............................................................................................................19
5.1 Kesimpulan...............................................................................................19
5.2 Saran.........................................................................................................19
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................20
LAMPIRAN...........................................................................................................23
3
BAB I
PENDAHULUAN
Jagung (Zea mays L.) merupakan kebutuhan yang cukup penting bagi
kehidupan manusia dan hewan. Jagung mempunyai kandungan gizi dan serat
kasar yang cukup memadai sebagai bahan makanan pokok pengganti beras. Selain
sebagai makanan pokok, jagung juga merupakan bahan baku makanan ternak.
Kebutuhan akan konsumsi jagung di Indonesia terus meningkat. Hal ini
didasarkan pada makin meningkatnya tingkat konsumsi perkapita per tahun dan
semakin meningkatnya jumlah penduduk Indonesia.
Jagung juga salah satu tanaman pangan dunia yang terpenting, selain
gandum dan padi. Sebagai sumber karbohidrat utama di Amerika Tengah dan
Selatan, jagung juga menjadi alternatif sumber pangan di Amerika Serikat.
Penduduk beberapa daerah di Indonesia (misalnya di Madura dan Nusa Tenggara)
juga menggunakan jagung sebagai pangan pokok. Selain sebagai sumber
karbohidrat, jagung juga ditanam sebagai pakan ternak (hijauan maupun
tongkolnya), diambil minyaknya (dari biji), dibuat tepung (dari biji, dikenal
4
dengan istilah tepung jagung atau maizena), dan bahan baku industri (dari tepung
biji dan tepung tongkolnya).
5
1. Memberikan informasi mengenai pengaruh dari jarak tanam dan
pemberian pupuk terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman jagung dalam
pembudidayaannya.
2. Sebagai sumber informasi dan rujukan untuk penelitian selanjutnya
mengenai pengaruh dari jarak tanam da pemberian pupuk terhadap
pertumbuhan dan hasil tanaman jagung.
6
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Monocotyledonae
Ordo : Poales
Famili : Poaceae
Genus : Zea
7
memiliki struktur khas bunga dari suku Poaceae yang disebut floret (Surtinah dan
Lidar, 2017).
8
hasil produksinya dengan melakukan sistem budidaya yang baik dan benar, salah
satu syarat budidaya tanaman yang baik adalah dengan menggunakan varietas
unggul.
Produksi jagung dapat juga dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti luas
lahan, jarak lahan ke sumber air, panjang jarak tanam, lebar jarak tanam, dan
pupuk.Semakin luas lahan yang digunakan untuk menanam jagung maka produksi
jagung akan meningkat. Selain itu, jarak lahan ke sumber air sangat
mempengaruhi produksi jagung (Yunita et al, 2021).
9
cahaya matahari yang diterima pada jagung manis. Perlakuan (jarak tanam 75 cm
x 25 cm) dan (jarak tanam 75 cm x 20 cm) yang mempunyai jarak tanam lebih
sempit dari (jarak tanam 75 cm x 30 cm) jagung manis akan memberikan ruang
yang lebih sehingga daun yang tumpang tindih lebih sedikit.
10
cahaya matahari, dan unsur hara oleh tanaman, karena sebagian cahaya akan jatuh
ke permukaan tanah dan unsur hara akan hilang karena penguapan dan pencucian.
11
cepat hilang seperti N, P, K yang mudah hilang oleh penguapan. Pemberian pupuk
organik dapat memperbaiki struktur tanah, menaikan bahan serap tanah terhadap
air, menaikan kondisi kehidupan di dalam tanah, dan sebagai sumber zat makanan
bagi tanaman. Sedangkan, pemberian pupuk anorganik dapat merangsang
pertumbuhan secara keseluruhan khususnya cabang, batang, daun, dan berperan
penting dalam pembentukan hijau daun (Frobel et al, 2013).
12
BAB III
METODOLOGI
13
2. Kacang Tanah: K1P1 (kelompok 3A) dan K2P2 (kelompok 4A).
3. Jagung: J1P1 (kelompok 1B) dan J2P2 (kelompok 2B).
4. Singkong: S1P1 (kelompok 3B) dan S2P2 (kelompok 4B).
1. Menimbang pupuk NPK 0,3 gr/tan dan pupuk Urea 0,25 gr/tan.
2. Saat pengaplikasian membuat lingkaran pada sekitar tanaman dengan
menggunakan jari.
3. Kemudian, tabur pupuk disekitar lingkaran dan usahakan merata.
4. Setelah itu, tutup kembali bagian yang terdapat pupuk dengan tanah.
5. Lalu, siram tanah dengan menggunakan air.
14
3.6 Pengukuran Variabel Pertumbuhan Tanaman
Pada praktikum ini pengukuran dilakukan setiap minggunya sebanyak
enam kali pengamatan. Adapun variabel pengukuran pertumbuhan tanaman yaitu
tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, dan lebar daun.
15
BAB IV
Minggu Ke-
Perlakuan
Rata-
1 2 3 4 5 6
rata
J1P1 5,5 11,33 11,22 25,27 32,67 49,33 22,55
Minggu Ke-
Perlakuan
Rata-
1 2 3 4 5 6
rata
J1P1 2 2 5 4 3 5 4
J2P2 3 3 3 4 5 7 4
Tabel 3. Hasil Pengamatan Panjang Daun (cm)
16
Minggu Ke-
Perlakuan
Rata-
1 2 3 4 5 6
rata
J1P1 4,36 8,33 15,59 30,52 37,07 43,64 23,25
Minggu Ke-
Perlakuan
Rata-
1 2 3 4 5 6
rata
J1P1 1,5 1,56 2,23 3,55 3,79 4,1 2,79
K2P2
B1P1
B2P2
S1P1
S2P2
J1P1
J2P2
17
Sedangkan, pada parameter panjang daun berbeda pengaruh terhadap
panjang daun yaitu pada perlakuan J1P1 dengan rata-rata 23,25 cm. Hal ini
disebabkan terdapat pengaruh terhadap perlakuan pemberian pupuk tanaman,
dimana untuk kode perlakuan P1 dilakukan pemberian pupuk berupa pupuk
anorganik, sedangkan untuk kode P2 dilakukan pemberian pupuk berupa pupuk
organik.
18
pada hasil tanaman tidak berbeda pengaruh terhadap perlakuan jarak tanam.
Dimana jika ditinjau secara keseluruhan dan berdasarkan data yang didapat pada
kedua perlakuan untuk jarak tanam 30 cm x 30 cm dan 40 cm x 40 cm tidak
berpengaruh terhadap hasil tanaman jagung. Hal ini disebabkan karena untuk
jarak tanam yang optimal pada tanaman jagung yaitu 70-75 cm x 20 cm.
19
4.7 Penjelasan Mengenai Pengaruh Jarak Tanam terhadap Hasil Tanaman
Jagung
Salah satu usaha dalam meningkatkan produksi jagung adalah dengan
pengaturan jumlah tanaman per hektar atau jarak tanam yang merupakan faktor
penting untuk mendapatkan hasil yang tinggi. Seperti halnya pengolahan tanah,
hasil jagung dipengaruhi pula oleh jumlah tanaman per satuan luas. Penggunaan
jarak tanam yang tepat untuk jenis tanaman ditujukan untuk menghindari
persaingan antara tanaman dalam penyerapan air, unsur hara, penggunaan cahaya
matahari dan persaingan dengan tumbuhan pengganggu. Penggunaan jarak tanam
yang tepat sangat penting dalam pemanfaatan sinar matahari secara maksimum
untuk proses fotosintesis (Trimin, 2018).
20
optimal. Menurut Gardner et al. (1996), pengaturan kerapatan tanaman bertujuan
untuk meminimalkan kompetisi intrapopulasi agar kanopi dan akar tanaman dapat
memanfaatkan lingkungan secara optimal. Jumlah tanaman yang berlebihan akan
menurunkan hasil karena terjadi kompetisi terhadap unsur hara, air, radiasi
matahari, dan ruang tumbuh sehingga akan mengurangi jumlah biji pertanaman
(Irfan 1999). Yulisma (2011), jarak tanam yang terlalu rapat akan menghambat
pertumbuhan tanaman, tetapi jika terlalu jarang akan mengurangi populasi per
satuan luas.
Jarak tanam merupakan salah satu hal terpenting dalam budidaya karena
mempengaruhi penyerapan hara, air, cahaya. Keuntungan yang akan didapatkan
jika menggunakan jarak tanam yang tepat adalah meningkatkan penerimaan
intensitas cahaya matahari pada daun dan diharapkan hasil asimilat meningkat
sehingga pertumbuhan tanaman dan pengisian biji dapat optimal, serta
memudahkan pemeliharaan tanaman, terutama penyiangan gulma baik secara
manual maupun dengan herbisida, pemupukan, serta pemberian air (Balitsereal,
2013 dalam Syarifah, 2015).
21
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan adapun kesimpulan yang
dapat diambil yaitu sebagai berikut:
5.2 Saran
Untuk kedepannya diharapkan dalam melaksanakan penelitian perlu
diperhatikan mengenai pemeliharaan tanamannya. Karena pemeliharaan
merupakan faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan tanaman karena jika
dalam pemeliharaanya kurang maksimal dapat menyebabkan terjadinya hal-hal
yang tidak diduga.
22
DAFTAR PUSTAKA
Arifin, M., A. Nugroho, dan A. Suryanto. 2014. Kajian Panjang Tunas dan Bobot
Umbi Bibit Terhadap Produksi Tanaman Kentang (Solanum tuberosum L.)
Varietas Granola. Jurnal Produksi Tanaman. Vo. 2(3). Hal: 221-229.
Cahya J. E. dan N. Herlina. 2018. Uji Potensi Enam Varietas Jagung Manis (Zea
mays Saccharata Strut) Di Dataran Rendah Pamekasan. Jurnal Produksi
Tanaman. Vol. 6(1). Hal: 92-100.
Eliakim, P. 2020. Pengaruh Jarak Tanam dan Kedalaman Lubang Tanam Terhadap
Pertumbuhan dan Produksi Jagung Manis (Zea mays saccharata Strurt.).
Juripol. Vol. 3(2). Hal: 116-128.
Erawati, T., dan Hipi, A. 2016. Pengaruh Jarak Tanam terhadap Pertumbuhan dan
Hasil Beberapa Varietas Jagung Hibrida di Kawasan Pengembangan
Jagung Kabupaten Sumbawa. Prosiding Seminar Nasional Inovasi
Teknologi Pertanian Banjarbaru.
Ina, Y., Suswanto, H., dan Sudiarso. 2017. Pengaruh Perbedaan Jarak Tanam dan
Dosis Pupuk Urin Sapi Fermentasi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil
Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt.). Jurnal Produksi
Tanaman. Vol 5(8). Hal: 1284-1293.
23
Karimuna, L., dan Halim. 2011. Respon Tanaman Jagung Terhadap Aplikasi
Bioteknologi Mikoriza Indigen Gulma dan Pupuk Bokashi Vegetasi
Sekunder Pada Tanah Levelling Off. Agriplus. Vol. 21(3). Hal: 237-247.
Nurlaili. 2010. Respon Pertumbuhan Tanaman Jagung (Zea mays L.) dan Gulma
Terhadap Berbagai Jarak Tanam. Agronobis. Vol. 2(4).
Putri, K. D., Zaini, M. A., & Kisworo, D. (2015). Pengaruh Rasio Susu Full
Cream Dengan Jagung Manis (Zea Mays Saccharata) Terhadap Nilai Gizi,
Sifat Fisik Dan Organoleptik Es Krim. Pro Food. Vol.1(1). Hal: 15-23.
Sisco, M. R., Valentina, B., dan Elke, U. W. 2017. When do Extreme Weather
Events Generate Attention to Climate Change. Climatic Change. Vol. 143.
Hal: 227-241.
Surtinah, dan S. Lidar. 2017. Pertumbuhan Vegetatif dan Kadar Gula Biji Jagung
Manis (Zea mays saccharata Sturt.) di Pekanbaru. Jurnal Ilmiah Pertanian.
Vol. 13(2). Hal: 73-78.
Suryati, D., Sampurno, dan E. Anom. 2015. Uji Beberapa Konsentrasi Pupuk
Azolla (Azolla pinnata) Pada Pertumbuhan Bibit Tanaman Kelapa Sawit
(Elaeis guineensis Jacq.) Di Pembibitan Utama. JOM Faperta. Vol. 2(1).
Hal: 1-13.
24
Syarifah, A. 2015. Kandungan Nutrisi dan Sifat Fungsional Tanaman Kelor
(Moringa oleifera). Buletin Pertanian Perkotaan. Vol. 5(2). Hal: 35-44.
Vina, T., Dwi, R. L., dan Yafizham. Pengaruh Pupuk Organik dan Anorganik
terhadap Pertumbuhan dan Produksi Jagung Manis (Zea mays L.) Di
Jepara. Jurnal Pertanian Tropik. Vol. 6(2). Hal: 262-269.
Yulisma. 2011. Pertumbuhan dan Hasil Beberapa Varietas Jagung pada Berbagai
Jarak Tanam. Penelitian Pertanian Tanaman Pangan. Vol. 3(2). 201-211.
25
LAMPIRAN
Minggu Ke-
Perlakua
n
1 2 3 4 5 6
7 15,17 20,5 25,67 29,33 32,67
T1 = 7 T1 = 15 T1 = 22 T1 = 24 T1 = 26 T1 = 28
B1P1 T2 = 5 T2 = 13 T2 = 19,5 T2 = 27 T2 = 32 T2 = 38
T3 = 9 T3 = 17,5 T3 = 20 T3 = 26 T3 = 30 T3 = 32
9,17 17,4 20,63 24 26,17 28
T1 = 12,2 T1 = 21,4 T1 = 30,1 T1 = 35 T1 = 38 T1 = 40
B2P2 T2 = 7,8 T2 = 16,8 T2 = 17,3 T2 = 20 T2 = 21 T2 = 23
T3 = 7,5 T3 = 14 T3 = 14,5 T3 = 17 T3 = 19,5 T3 = 21
7 7,67 9,33 11,33 15,33 18,67
T1 = 7 T1 = 8 T1 = 10 T1 =11 T1 = 17 T1 = 19
K1P1 T2 = 8 T2 = 9 T2 = 11 T2 = 13 T2 = 18 T2 = 20
T3 = 6 T3 = 6 T3 = 7 T3 = 10 T3 = 11 T3 = 17
12,67 10,67 14 14,4 17 17
T1 = 8 T1 = 10 T1 = 14,5 T1 = 15 T1 = 19 T1 = 18
K2P2 T2 = 18 T2 = 13,5 T2 = 14,5 T2 = 15 T2 = 17 T2 = 17
T3 = 12 T3 = 8,5 T3 = 13 T3 = 13,2 T3 = 15 T3 = 16
5,5 11,33 11,22 25,27 32,67 49,33
T1 = 7,5 T1 = 13 T1 = 6,5 T1 = 10,3 T1 = 25,1 T1 = 51
J1P1 T2 = 5 T2 = 11 T2 = 27 T2 = 46,5 T2 = 51,2 T2 = 59
T3 = 4 T3 = 10 T3 = 17 T3 = 19 T3 = 21,7 T3 = 38
5,93 10,67 11,27 20,23 37,17 50
T1 = 6,3 T1 = 11 T1 = 23 T1 = 34 T1 = 68 T1 = 70
J2P2 T2 = 6 T2 = 10 T2 = 1,8 T2 = 4,7 T2 = 9 T2 = 26
T3 = 5,5 T3 = 11 T3 = 9 T3 = 22 T3 = 34,5 T3 = 54
31 29,3 47 52,3
T1 = 46 T1 = 36 T1 = 52 T1 = 57
S1P1 0 0 T2 = 26 T2 = 28 T2 = 43 T2 = 49
T3 = 21 T3 = 24 T3 = 46 T3 = 51
34,5 40,3 42 51,5
T1 = 37,5 T1 = 46 T1 = 45 T1 = 47
S2P2 0 0 T2 = 28 T2 = 33 T2 = 36 T2 = 60
T3 = 38 T3 = 42 T3 = 45 T3 = 47,5
26
Minggu Ke-
Perlakua
n
1 2 3 4 5 6
9 14 19 29 29 28
T1 = 6 T1 = 15 T1 = 21 T1 = 32 T1 = 28 T1 = 26
B1P1 T2 = 7 T2 = 9 T2 = 11 T2 = 28 T2 = 28 T2 = 28
T3 = 13 T3 = 17 T3 = 25 T3 = 27 T3 = 30 T3 = 30
7 13 16 15 14 23
T1 = 8 T1 = 12 T1 = 14 T1 = 14 T1 = 9 T1 = 24
B2P2 T2 = 4 T2 = 10 T2 = 11 T2 = 12 T2 = 11 T2 = 23
T3 = 9 T3 = 18 T3 = 23 T3 = 20 T3 = 23 T3 = 23
24 28 35 39 108 135
T1 = 23 T1 = 25 T1 = 35 T1 = 39 T1 = 120 T1 = 148
K1P1 T2 = 25 T2 = 30 T2 = 38 T2 = 45 T2 = 104 T2 = 130
T3 = 24 T3 = 29 T3 = 33 T3 = 34 T3 = 100 T3 = 128
54 52 109 126 145 170
T1 = 32 T1 = 49 T1 = 136 T1 = 132 T1 = 145 T1 = 175
K2P2 T2 = 64 T2 = 75 T2 = 128 T2 = 160 T2 = 175 T2 = 185
T3 = 65 T3 = 31 T3 = 64 T3 = 84 T3 = 120 T3 = 150
2 2 5 4 3 5
T1 = 2 T1 = 2 T1 = 4 T1 = 2 T1 = 3 T1 = 5
J1P1 T2 = 2 T2 = 1 T2 = 6 T2 = 4 T2 = 3 T2 = 5
T3 = 2 T3 = 3 T3 = 4 T3 = 6 T3 = 3 T3 = 4
3 3 3 4 5 7
T1 = 3 T1 = 5 T1 = 3 T1 = 5 T1 = 6 T1 = 9
J2P2 T2 = 3 T2 = 2 T2 = 1 T2 = 2 T2 = 4 T2 = 6
T3 = 3 T3 = 2 T3 = 4 T3 = 5 T3 = 5 T3 = 6
4 7 6 12
T1 = 5 T1 = 5 T1 = 1 T1 = 8
S1P1 0 0 T2 = 4 T2 = 8 T2 = 5 T2 = 11
T3 = 4 T3 = 9 T3 = 11 T3 = 18
6 10 10 17
T1 = 14 T1 = 17 T1 = 11 T1 = 19
S2P2 0 0 T2 = 1 T2 = 13 T2 = 15 T2 = 24
T3 = 3 T3 = 1 T3 = 5 T3 = 8
Minggu Ke-
Perlakua
n
1 2 3 4 5 6
5,00 9,19 13,2 13,39 15,17 14,84
T1 = 4,23 T1 = 9,67 T1 = 14,17 T1 = 17,67 T1 = 17,67 T1 = 17,33
B1P1 T2 = 4,73 T2 = 8,03 T2 = 11,83 T2 = 11,83 T2 = 15,33 T2 = 15,53
T3 = 6,03 T3 = 9,87 T3 = 13,6 T3 = 10,67 T3 = 12,5 T3 = 11,67
8,13 13,03 15,18 18,19 19,67 20,78
T1 = 10,8 T1 = 15,17 T1 = 18,27 T1 = 20,33 T1 = 20,67 T1 = 22,17
B2P2 T2 = 6,93 T2 = 13,33 T2 = 14,43 T2 = 16,23 T2 = 18 T2 = 18,5
T3 = 6,67 T3 = 10,6 T3 = 12,83 T3 = 18 T3 = 20,33 T3 = 21,67
1,23 1,79 2,45 2,65 3,17 3,67
T1 = 1,2 T1 = 1,53 T1 = 2,17 T1 = 2,53 T1 = 3 T1 = 4,33
K1P1 T2 = 1,23 T2 = 2 T2 = 2,67 T2 = 2,83 T2 = 3,5 T2 = 3,67
T3 = 1,27 T3 = 1,83 T3 = 2,5 T3 = 2,6 T3 = 3 T3 = 3
2,1 2,7 2,81 3,15 3,69 4,32
T1 = 2,33 T1 = 3,33 T1 = 3,4 T1 = 3,37 T1 = 3,83 T1 = 4,5
K2P2 T2 = 1,57 T2 = 2,6 T2 = 2,8 T2 = 3,57 T2 = 4,23 T2 = 4,67
T3 = 2,4 T3 = 2,17 T3 = 2,23 T3 = 2,5 T3 = 3 T3 = 3,8
J1P1 4,83 9,33 15,59 30,52 37,07 43,64
T1 = 5,25 T1 = 9 T1 = 10,97 T1 = 21 T1 = 29,9 T1 = 41,83
27
T2 = 5 T2 = 10 T2 = 19,33 T2 = 35,23 T2 = 55,37 T2 = 68,7
T3 = 4,25 T3 = 9 T3 = 16,47 T3 = 35,33 T3 = 25,93 T3 = 20,4
4,27 6,38 12,87 15,44 21,31 35,24
T1 = 3,53 T1 = 6,9 T1 = 23,5 T1 = 26,83 T1 = 32,4 T1 = 49
J2P2 T2 = 4,27 T2 = 4,5 T2 = 7 T2 = 5,5 T2 = 9,47 T2 = 16,33
T3 = 5 T3 = 7,75 T3 = 8,1 T3 = 14 T3 = 22,07 T3 = 40,4
9,7 11,6 13,9 12,6
T1 = 11,3 T1 = 14,5 T1 = 12,2 T1 = 11,7
S1P1 0 0 T2 = 6,1 T2 = 13 T2 = 14,8 T2 = 13,6
T3 = 11,8 T3 = 7,3 T3 = 14,7 T3 = 12,5
3,9 8,85 8,28 13
T1 = 8,9 T1 = 9,87 T1 = 9,17 T1 = 14,67
S2P2 0 0 T2 = 6,1 T2 = 5,17 T2 = 9,33 T2 = 13,17
T3 = 3,9 T3 = 11,5 T3 = 6,33 T3 = 11,17
Minggu Ke-
Perlakua
n
1 2 3 4 5 6
0,22 0,26 0,27 0,3 0,29 0,3
T1 = 0,2 T1 = 0,27 T1 = 0,27 T1 = 0,3 T1 = 0,3 T1 = 0,3
B1P1 T2 = 02 T2 = 0,23 T2 = 0,27 T2 = 0,3 T2 = 0,27 T2 = 0,3
T3 = 0,27 T3 = 0,27 T3 = 0,27 T3 = 0,3 T3 = 0,3 T3 = 0,3
0,29 0,29 0,3 0,39 0,39 0,42
T1 = 0,2 T1 = 0,2 T1 = 0,23 T1 = 0,43 T1 = 0,37 T1 = 0,43
B2P2 T2 = 0,33 T2 = 0,33 T2 = 0,33 T2 = 0,4 T2 = 0,47 T2 = 0,47
T3 = 0,33 T3 = 0,33 T3 = 0,33 T3 = 0,33 T3 = 0,33 T3 = 0,37
1,01 1,3 1,67 1,75 1,87 2,22
T1 = 0,93 T1 = 1,2 T1 = 1,5 T1 = 1,63 T1 = 1,6 T1 = 2,5
K1P1 T2 = 1,03 T2 = 1,33 T2 = 1,83 T2 = 1,93 T2 = 2,17 T2 = 2,33
T3 = 1,07 T3 = 1,37 T3 = 1,67 T3 = 1,7 T3 = 1,83 T3 = 1,83
1,74 1,81 1,83 1,8 2,32 2,74
T1 = 1,43 T1 = 2,1 T1 = 2,1 T1 = 1,9 T1 = 2,33 T1 = 3
K2P2 T2 = 1,77 T2 = 1,87 T2 = 1,93 T2 = 2,03 T2 = 2,5 T2 = 2,9
T3 = 2,03 T3 = 1,47 T3 = 1,47 T3 = 1,47 T3 = 2,13 T3 = 2,33
1,5 1,56 2,23 3,55 3,79 4,1
T1 = 1,5 T1 = 1,5 T1 = 1,4 T1 = 2,4 T1 = 3,3 T1 = 3,63
J1P1 T2 = 1,5 T2 = 1,5 T2 = 2,63 T2 = 4,33 T2 = 5,2 T2 = 5,3
T3 = 1,5 T3 = 1,67 T3 = 2,67 T3 = 3,93 T3 = 2,87 T3 = 3,37
1,04 1,24 2,18 2,06 2,8 4,22
T1 = 0,93 T1 = 1,27 T1 = 3,27 T1 = 3,17 T1 = 4,3 T1 = 5,9
J2P2 T2 = 1,27 T2 = 1,25 T2 = 1,9 T2 = 1,05 T2 = 1,6 T2 = 2,67
T3 = 0,93 T3 = 1,2 T3 = 1,37 T3 = 1,97 T3 = 2,5 T3 = 4,17
17,2 16,8 8,5 16,5
T1 = 19,8 T1 = 22 T1 = 9 T1 = 16,3
S1P1 0 0 T2 = 13,5 T2 = 17 T2 = 4,8 T2 = 18
T3 = 18,2 T3 = 11,3 T3 = 11,7 T3 = 15,3
9 10,54 11,5 9,39
T1 = 8,9 T1 = 13,23 T1 = 12 T1 = 14,67
S2P2 0 0 T2 = 8 T2 = 8,4 T2 = 11,7 T2 = 8,5
T3 = 12 T3 = 10 T3 = 11,33 T3 = 11,17
28
Pertumbuhan Tinggi Tanaman Jagung
60
Data Tinggi Tanaman 50
40
30 J1P1
20 J2P2
10
0
1 2 3 4 5 6
Pengamatan Minggu Ke-
6
5
4 J1P1
3 J2P2
2
1
0
1 2 3 4 5 6
Pengamatan Minggu Ke-
40
30
J1P1
20 J2P2
10
0
1 2 3 4 5 6
Pengamatan Minggu Ke-
3
2.5 J1P1
2
1.5 J2P2
1
0.5
0
1 2 3 4 5 6
Pengamatan Minggu Ke-
29
Lampiran 3. Dokumentasi
30