Anda di halaman 1dari 5

KONSEP CARING

Disusun Oleh :

NAMA : MUH. ALI SURYANTO


NIM : K1A223020

PRODI KEPERATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS HALUOLEO
KENDARI
2023
Konsep Caring dalam Keperawatan: Mengimplementasikan Aspek-
Aspek Penting untuk Merawat Pasien dengan Penuh Kasih Sayang

Pendahuluan:
Dalam dunia keperawatan, caring atau kasih sayang merupakan elemen
fundamental yang tidak bisa diabaikan. Konsep caring yang terintegrasi
dengan baik dalam praktik keperawatan memberikan dampak positif baik bagi
pasien maupun bagi para profesional perawatan kesehatan. Melalui
kepedulian dan kasih sayang, para perawat mampu memberikan perawatan
yang holistik, empatik, dan berfokus pada kebutuhan pasien secara individual.
Tulisan ini akan membahas tentang konsep caring dalam keperawatan,
pentingnya konsep tersebut, serta implementasi aspek-aspek penting dari
konsep caring dalam memberikan pelayanan keperawatan yang bermutu dan
responsif terhadap pasien.

I.Pengertian dan Makna Caring dalam Keperawatan


Caring adalah sebuah sikap atau perilaku sepenuh hati yang diberikan
perawat kepada klien dengan rasa peduli, perhatian dan memperhatikan
emosi pasien untuk menciptakan hubungan terapiutik.
Caring dan care berbeda. Care adalah fenomena yang berhubungan dengan
orang,berubungan dengan bimbingan,bantuan,dukungan,keluarga,kelompok
dengan adanya kejadian untuk memenuhi kebutuhan aktual maupun potensial
untuk meningkatkan kondisi dan kualitas kehidupan manusia.sedangkan
caring adalah tingkatan nyata dari care yang menunjukan rasa kepedulian.
II. Teori-teori dan model caring dalam keperawatan
A. Teori Watson tentang caring sebagai landasan praktik keperawatan
B. Teori Swanson tentang caring dalam keperawatan metafisik
C. Model Leininger tentang caring dalam keperawatan transcultural
d. teori Florence nightingale tentang pemanfaatan kebersihan dan
lingkungan
III. Pentingnya konsep caring dalam keperawatan
Caring adalah hal utama dalam keperawatan karena caring dapat
menentukan nilai moral seorang perawat juga, caring dalam asuhan
keperawatan dapat menentukan tingkat kepuasan pasien dalam mendapatkan
pelayanan Kesehatan. Caring pula merupakan dasar pemahaman bagi sorang
perawat sebelum melakukan proses perawatan untuk pasien
IV. manfaat caring dalam tindakan keperawatan
Manfaat dari caring di bagi menjadi dua yaitu, manfaat bagi pasien dan bagi
perawat itu sendiri .
Adapun manfaatnya yaitu :
1. klien akan menunjukan respon positif
2. lancar berkomunikasi dengan klien
3. klien menghargai kita
4. dapat belajar banyak hal tentang manusia
5. pengembangan diri
6. kepuasan diri sebagai pelaku caring
7. dapat sebagai sarana penenang diri
8. tercapainya misi kita sebagai perawat
9. meningkatkan kualitas pelayanan Kesehatan dll.
V. karakteristik caring
Menurut meidiana (2007),karakterisitik caring adalah:
1. be ourself, sebagai manusia harus jujur, dapat di percaya, tergantung pada
orang lain
2. clarity, keinginan untuk terbuka dengan orang lain
3. respect, selalu menghargai orang lain
4. saparateness, dalam caring perawat tidak terbawa dalam depresi atau
ketakutan orang lain
5. freedom, memberi kebebasan kepada orang lain untuk mengekpresikan
perasaannya
6.empathy, mengalami emosi yang serupa dengan esmosi orang lain,
mengetahui apa yang orang lain rasalkan dan pikirkan
7.communicate, komunikasi verbal dan non verbal harus menunjukan
kesesuaian dan evaluasi dilakukan secara bersama-sama.
VI. proses caring
Menurut Watson (2007) terdapat 4 langkah dalam proses caring yaitu
1. Pengkajian, -identifikasi -observasi dan -riview
2.perencanaan, menentukan rencana keperawatan pasien melalui hasil Analisa
3.implementasi, Tindakan keperawatan berdasarkan rencana keperawatan .
4.evaluasi, evaluasi Tindakan keperawatan dari efek yang di hasilkan klien .
VII. perilaku caring dalam praktik keperawatan
1.kehadiran, kehadiran adalah suatu pertemuan antara sesorang dengan
seseorang lainnya yang merupakan sarana untuk mendekatkan diri dengan
menyampaikan manfaat caring.
2.sentuhan, sentuhan adalah salah satu pendekatan yang menenangkan
dimana perawat dapat mendekatkan diri dengan klien untuk memberikan
perhatian dan dukungan. sentuhan ini pula di gambarkan dalam 3 kategori
yaitu: -sentuhan berorientasi (tugas), -sentuhan pelayanan(caring), -sentuhan
perlindungan .
3.mendengarkan, untuk mengerti dan memahami seorang klien,
mendengarkan merupakan kunci bagi seorang perawat.
4.memahami klien, salah satu proses caring yang utama menurut swanson
adalah, memahami klien.
5.bertanggung jawab, sebagai pelaku caring kita harus bertanggung jawab
denga napa yang kita lakukan
6. jujur, jujur pula merupakan aspek penting dalam caring tanpa kejujuran
kita tidak akan mendapat kepercayaan dari klien
7.memberi rasa nyaman pada klien
8.menunjukan rasa hormat dll.
VIII. tantangan dalam implementasi konsep caring
1. kurangnya pemahaman dan kesadaran akan pentingnya konsep caring
dalam keperawatan.
2. faktor-faktor organisasional yang menghambat penerapan konsep caring
dalam praktik keperawatan
3. kurangnya apresiasi dan pengakuan atas kontribusi perawat dalam
membangun hubungan caring dengan pasien
KESIMPULAN
kesimpulan yang dapat kita ambil dari materi ini adalah, caring merupakan
aspek yang sangat penting dalam keperawatan dan merupakan penopang bagi
adanya sistem keperawatan di dunia ini, karena jika seseorang tidak memiliki
atau menerapkan konsep caring dalam menjalankan tugasnya sebagai seorang
perawat, perawat tersebut telah melangkahi tugas utamanya sebagai seorang
perawat yaitu memberikan kenyamanan dan keamanan bagi seorang pasien .

DAFTAR PUSTAKA :
-POTTER, PATRICIA A, ANNIE G PERRY. FUNDAMENTAL OF NURSING EDISI
7. JAKARTA; PENERBIT SALEMBA MEDIKA
-TAYLOR, CAROL, DAN LEMONE, FUNDAMENTAL OF NURSING 3ND
- Nelly Bastania, S kep , 20 sep 2022 , https://dinkes.babelprof.go.id
- Ratih Wiharni, Amd. Kep, 06 juli 2022 , https://yankes.kemkes.go.id
- Jek Amidos Pardede , https://osf.io
- Fitri Rahman Batubara, https://osf.io

Anda mungkin juga menyukai