Catalog Book

CATALOG BOOK
1. Nama : V.A. Indah Ayuliani

Th. Lulus PPA : Th. 2019
Pendidikan Terakhir : UNIKA Soegijapranata (Semester 7)
Pekerjaan : Mahasiswi
Kisah / Pengalaman di PPA :
Dari PPA saya belajar banyak hal, belajar akan membagi waktu, organisasi
dan mengenali potensi dalam diri saya. Saya sangat senang menjadi bagian dari PPA,
PPA membantu saya dari segala aspek, terutama selalu mengingatkan saya akan
pentingnya melanjutkan kuliah hingga sekarang saya semester 7 di jurusan teknik
sipil sesuai minat saya. Hal yang paling saya ingat saatdi PPA adalah saat saya
dibantu untuk merencanakan masa depan saya oleh para mentor, bagaimana saya
membuat target per semester dan mengevaluasinya, apakah yang harus saya perbaiki
kedepan dan apa yang harus saya kembangkan lagi. Saya juga sangat senang dengan
kegiatan-kegiatan di PPA yang melatih diri saya untuk lebih bersosialisasi dengan
teman-teman, yakni outbond, ret-ret, lomba-lomba, merencanakan suatu acara dan
mengembangkan bakat. Banyak kegiatan dan edukasi di PPA yang tidak semua anak
bisa dapat (a blessing when it’s all just too much). PPA sangat menyenangkan bagi
saya, Terimakasih PPA.
Kata-kata untuk Adik PPA :
“Do All Things with Love, Everything will Pay Off”
2. Nama : Zarathrusta
Pendidikan Terakhir : UNIKA Soegijapranata (DIII Perpajakan)
Pekerjaan : Back Office Sinarmas
Banyak hal dan pengalaman di PPA yang menjadi berkat buat saya baik secara
rohani dan jasmani. Lewat PPA saya merasa diberkati punya lingkungan yang
mendukung untuk terus memotivasi saya menjadi lebih baik dari pengalaman
sebelumnya. Dari PPA saya merasa sangat terbantu dalam berbagai hal, tidak hanya
dalam segi finansial namun juga pengembangan potensi dalam diri saya. Lewat MPFT
saya merencanakan masa depan saya, dan hingga sekarang dalam dunia kerja
membantu saya dalam mengatasi masalah dan membuat perencanaan serta target
hidup. Dahulu saya berpikir bahwa biaya kuliah tidaklah murah, dan pastinya
membuat saya berpikir dua kali, namun PPA terus memacu dan memberikan
semangat kepada saya, bahwa saya harus melanjutkan pendidikan saya. PPA
membantu saya dengan program CIV-EDU, yang dikhususkan untuk anak-anak PPA
yang ingin melanjutkan kuliah di perguruan tinggi. Sekarang saya merasakannya,
dengan kita kuliah, mendapat gelar, pekerjaan akan mudah kita dapatkan bila
dibandingkan dengan lulusan SMA/SMK saja. Semua ini juga merupakan berkat
Tuhan Yesus, melalui PPA Tuhan Yesus membantu saya untuk menyiapkan masa
depan saya. Terimakasih PPA.
“ Lakukan Terbaikmu Biar Tuhan yang Menyempurnakan”
3. Nama : Nilam Cahya Kiki Wulandari
Pendidikan Terakhir : STIFAR Semarang (SI Farmasi)
Pekerjaan : Analis QC di PT. Erela Semarang
Saya mengikuti PPA dari kecil dan lulus pada tahun 2017. Banyak hal yang
saya dapat dari PPA, PPA membantu biaya pendidikan saya sehingga saya bisa
menyelesaikan kuliah saya dan saya bisa mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan
pendidikan saya. Tidak hanya materi yang saya dapat, saya juga bisa mengembangkan
bakat saya dibidang musik sehingga saya bisa melayani digereja hingga saat ini. Hal
lain yang menyenangkan di PPA adalah mempunyai temna-teman yang asyik, seru
dan pastinya seperti keluarga kedua untuk saya. Kami selalu support satu sama lain
bahkan masih sering kontak sampai sekarang. PPA juga memberikan saya
pengalaman yang luarbiasa, membuat saya menjadi pribadi yang takut akan Tuhan,
dan mengasihi sesama. Bonus dari PPA juga saya dapatkan, saya mendapat jodoh
juga dari PPA dan sekarang saya memiliki keluarga kecil yang sangat saya cintai.
Terimakasih PPA.
“Setiap orang pasti mempunyai jalannya sendiri, jangan pernah iri dan jangan pernah
bandingkan pencapaianmu dengan pencapaian orang lain. Bertanggungjawablah atas
masa depanmu sendiri dan pada Tuhan”
4. Nama : Elizabeth Dinar Firdianti

Pendidikan Terakhir : UNISBANK (SI Sastra Inggris)
Pekerjaan : Staff Export PT. Danwood Nusantara, Furniture
Kurang lebih 16 tahun menjadi anak PPA, tentunya PPA termasuk ada dalam
bagian hidup saya. Menghabiskan sebagian masa kecil masa remaja, dan sebagian
masa muda di PPA, banyak pengalaman dan cerita yang akan panjang untuk
dibagikan. Namun singkatnya, saya bersyukur ditempat inilah saya belajar mengenal
Tuhan secara pribadi, bertemu dengan sahabat-sahabat yang luarbiasa, yang sampai
sekarang masih sering ngobrol bersama. Didukung dalam proses dan pertumbuhan
bakatnya dengan mentor-mentor sampai dibantu diarahkan untuk mencapai impian
kita lewat setiap program mereka dan juga dukungan sponsor yang sangat memberkati
saya. Saya sangat senang dan merasa terberkati dapat tumbuh di PPA, mengenal
berbagai hal, kepribadian dan pastinya menjadi pribadi yang tangguh. Saya juga
merupakan bagian dari program CIV-EDU, saya dan keluarga merasa sangat terbantu
adanya program tersebut, terlebih bagi anak PPA yang ingin melanjutkan kuliah
namun kesulitan dalam biaya. Para kooridnator, mentor, dan staff PPA mengusahakan
yang terbaik untuk semua anak PPA. It was great experience ever yang mungkin tidak
akan pernah kita dapatkan ditempat lain. Terimakasih PPA, saya sangat beryukur
pernah menjadi bagian didalamnya.
“Stop Doubting about Yourself. Work Hard and Make It Happen”
5. Nama : Isselia Naftali Erfiyanto

Pendidikan Terakhir : UNISBANK (SI Akuntansi)
Pekerjaan : Admin Sekolah Coding
Saya mendapat banyak pengalaman saat saya di PPA, terutama pengalaman
softskill dan hardskill. Pengalaman tersebut tidak pernah saya dapatkan ditempat lain.
Di PPA saya belajar bagaimana memanajemen waktu dan berorganisasi. Saya masih
ingat dulu saya pernah mengikuti DPA atau Dewan Perwakilan Anak semacam
organisasi OSIS di sekolah, dari kegiatan tersebut saya mendapat banyak pelajaran
tentang hidup. Tidak hanya tentang organisasi, namun juga belajar hal yang baru,
belajar mengenal Tuhan lebih lagi, bersosialisasi dengan banyak orang, berani
berbicara didepan umum, merencanakan suatu event dan mendapat sahabat yang
sangat baik. PPA membantu saya luarbiasa, termasuk pembiayaan kuliah saya melalui
program CIV-EDU yang saya nimkati dari awal kuliah sampai saya lulus, saya sangat
bersyukur dengan adanya bantuan tersebut, keluarga saya tidak terlalu berat untuk
memikirkan biaya kuliah saya, terlebih dari pihak koordinator dan mentor yang selalu
membantu memberikan informasi tentang CIV secara detail. Semua pelajaran yang
saya dapatkan semasa di PPA sangat berguna saat saya lulus dan bekerja. Terimakasih
koordinator, para mentor, staff PPA, compassion, dan sponsor, semoga berkat Tuhan
Yesus melimpah kepada kita semua.
“Pergunakanlah setiap hal yang bisa kamu dapatkan di PPA (softskill/ hardskill)
supaya kemampuan diri semakin berkembang dan memiliki bekal untuk masa depan”
6. Nama : Daniel Wahyu Prasetyo

Th. Lulus PPA : Th.2018
Pendidikan Terakhir : Universitas PGRI Semarang (SI Informatika)
Pekerjaan : Staff Export Import
Di PPA saya banyak sekali belajar baik dalam bersosial dan pengembangan
diri, yang tadinya tidak bisa menjadi bisa, yang tadinya tidak suka menjadi suka
dalam beberapa minat bakat. Dan terutama belajar tentang kebaikan Tuhan Yesus.
Dari PPA saya mengetahui apa minat saya sebenarnya, dan apa bakat atau talenta
yang saya miliki. Tuhan Yesus sangat baik, melalui bantuan PPA saya dapat
melanjutkan kuliah saya dengan bantuan program CIV-EDU, saya dapat kuliah
diperguruan tinggi yang saya mau, khususnya yang ada jurusan yang saya minati.
Banyak program PPA yang sangat membantu anak dalam mengembangkan diri nya,
kita dibentuk menjadi pribadi yang maju, mandiri, dan pastinya berani untuk melihat
keluar. Saya belajar banyak hal, belajar tentang musik, belajar otomotif, belajar
fotografi dan cinematografi yang tidak akan pernah saya lupakan. saya juga
mendapatkan sahabat yang selalu mendukung saya hingga sekarang. Satu kegiatan
yang tidak akan pernah saya lupakan di PPA adalah saat makan bersama, penuh arti,
makna dan kenangan. Terimakasih PPA.
“Jangan berhenti belajar dan berdoa karena hanya dengan itu kita bisa beradaptasi
dengan kehidupan”
7. Nama : Yohanes Jose Fernando Madu

Pendidikan Terakhir :SMK Ignatius dan melanjutkan kursus di Johny
Andrean School
Pekerjaan : Hepi Salon Semarang
Saya bersyukur sekali, dari usia 5 tahun saya sudah menjadi bagian dari PPA
Among Tresno, meskipun sejak usia 5 tahun saya tidak pernah dibiayai ayah saya
namun dengan bantuan dan dukungan dari PPA Among Tresno saya bisa bersekolah
dari TK hingga sekarang saya masih kursus di Johny Andrean Salon. Melalui PPA
saya menemukan minat dan bakat saya, PPA membantu saya memilih dan memilah
apa yang menjadi potensi dalam diri saya, PPA selalu mengarahkan saya mana yang
harus diambil dan tidak, berkat PPA juga saya jadi mempunyai kesempatan untuk
mengikuti program CIV-NFE atau program khusus untuk kursus, program profesi
selama satu tahun, dan saya memilih Johny Andrean School untuk meneruskan
minat saya, jadi setelah lulus SMK saya mempunyai bekal khusus yang nantinya
memberikan nilai plus untuk saya saat menginjakkan kaki di dunia pekerjaan. Tuhan
sangat baik kepada saya, memberikan saya kesempatan untuk berada di PPA,
mengenal koordinator, mentor, staff, dan teman-teman yang baik. Terimakasih
Tuhan Yesus, Terimakasih PPA ku tercinta.
“Untuk adik-adik PPA, tetap semangat, tetap rajin ikut PPA karena di PPA kita
bukan hanya dibiayai pendidikan kita, tetapi kita dididik menjadi pribadi yang lebih
baik, didik takut akan Tuhan, takut pada orang tua, dan bersosialisasi dengan
masyarakat”
8. Nama : Nopita Indri

Pendidikan Terakhir : SMK PL. Tarcicius dan melanjutkan D1 Staff Airlines
Pekerjaan : SPV. Accounting (PT. SMARTLAB INDONESIA)
PPA mengajarkan saya banyak sekali pengalaman hidup, membantu saya dan
mendorong saya untuk merencanakan masa depan. Dulu saya ingat sekali, mentor
kelas anggrek saya mb ajeng selalu mendukung saya, mendorong saya untuk terus
melanjutkan kuliah, saya memiliki banyak kesempatan untuk melanjutkan sekolah
saya lewat bantuan PPA, namun saya abaikan. Hal itu saya rasakan sekarang, ada rasa
penyesalan dalam diri saya kenapa dulu saya tidak melanjutkan kuliah, ya meskipun
saya dulu mengikuti kursus selama 1 tahun, namun jika dilihat sekarang dalam dunia
pekerjaan mendapat gelar diploma dan sarjana itu perlu, kita seorang yang lulusan
SMA atau SMK akan kalah saing di awal oleh seseorang yang lulusan DIII atau S1,
sekarang saya melanjutkan study saya di UNISBANK dengan jurusan manajemen
dengan hasil kerja saya sendiri. Saya harap belajar dari pengalaman saya, teman-
teman yang masih di PPA dapat berpikir terbuka dan memanfaatkan kesempatan yang
ada di PPA semaksimal mungkin. Terimakasih PPA.
“Nongkronglah dengan orang yang membicarakan tentang ide dan masa depan, bukan
dengan orang yang membicarakan orang lain”
9. Nama : Barbara Aprilia Puspita Dewi

Pendidikan Terakhir : Politeknik Kesehatan Semarang (DIII Keperawatan
Gigi)
Pekerjaan : Perawat Gigi di Klinik Gigi Nadira Kelud
Kisah / Pengalaman PPA :
Banyak cerita dan pengalaman yang sangat luarbiasa selama saya berada di
PPA, namun tidak dapat saya ceritakan semuanya. Saya belajar di PPA sejak umur 6
tahun kalau tidak salah, banyak hal yang saya lakukan, dulu saya ingat saya paling
malas berangkat PPA, sampai-sampai surat untuk sponsor dituliskan mentor saya Bu
Etty, terimakasih Bu Etty. Namun rasa malas itu hilang setelah mengikuti ret-ret PPA
dan ditampilkan video bahwa sponsor sangat menyanyangi kita, mereka selalu
mengusahakan yang terbaik untuk kita meskipun mereka sendiri juga memiliki
keterbatasan. Dari PPA saya mengetahui banyak hal, bagaimana merancang masa
depan, mengatur sebuah organisasi, membagi waktu, berani berpendapat dan pastinya
menjadi pribadi yang takut akan Tuhan. PPA membantu saya dalam berbagai aspek,
terutama membantu keluarga saya dalam aspek materiil, saya dibimbing dan didorong
untuk mengikuti program CIV-EDU untuk membantu saya melanjutkan kuliah,
hingga sekarang saya sudah bekerja sesuai dengan jurusan kuliah saya. Entah
bagaimana saya harus berterimakasih atas cinta PPA kepada saya, para korodinator,
mentor, staff, compassion, dan sponsor saya yang luarbiasa. Pelajaran dan
pengalaman hidup yang sampai sekarang saya terapkan dalam hidup saya. Dari PPA
saya mendapat banyak teman dan sahabat yang sampai sekarang kita masih sering
bercakap-cakap, tidak hanya dari intern PPA namun juga dari PPA luar, mengikuti
komunitas U19, COE setara, menangani event natal, kenaikan kelas ppa, graduation
LDP, lomba-lomba, ret-ret, outbond, camping, citytour, makan-makan. Semua itu
akan selalu saya kenang sampai kapanpun. Terimakasih Tuhan Yesus, Terimakasih
sponsor, compassion, koordinator, mentor, staff ppa, dan teman-teman PPA, kalian
semua luarbiasa, terimakasih telah menjadi bagian dari kisah hidup saya. Tuhan
Yesus Memberkati.
Kisah / Pengalaman PPA :
“Percayalah akan rencana Tuhan pada hidupmu, mungkin bukan hari ini ataupun
besok, tetapi yakinlah pasti indah pada waktunya dan jangan pernah sia-siakan
kesempatan yang ada, keluarlah dari zona mu, beranilah tampil beda dan jadi berkat
untuk orang lain”
10. Nama : Ester Victorya

Pendidikan Terakhir :
Pekerjaan : accounting di Puskesmas Pandanaran.
Aku mulai masuk PPA di usia yang ke 6 tahun yaitu di tahun 2000. Dulu aku
terdaftar di PPA Jatingaleh sebelum merger dengan PPA Candi. Dulu aku adalah anak
yang sangat pemalu, pendiam, dan tidak mandiri. Sejak aku menjadi anak PPA, aku
mendapat banyak sekali pelajaran yang membentuk karakter dan mentalku. PPA
memberikan banyak sekali manfaat untuk pertumbuhan fisik dan mentalku. Dibidang
kerohanian, PPA memiliki kelas kerohanian untuk tiap kategori usia. Apalagi untuk
aku yang memang beragama Kristen, PPA memberikan banyak sekali kegiatan yang
membuat kerohanianku makin bertumbuh. Ada kelas SIL setiap kali libur sekolah,
ada retreat, ada kelas kerohanian seminggu sekali, dsb.
Dibidang pendidikan, PPA juga mengadakan les pelajaran seperti les
Matematika dan les bahasa inggris untuk SD dan SMP. Semua kegiatan PPA juga
gratis dan tidak dipungut biaya. Aku sangat terbantu dengan adanya les pelajaran ini.
Apa yang tidak aku mengerti ketika belajar sekolah, bisa aku tanyakan ke guru les
pelajaran di PPA. Sehingga nilai-nilaiku di sekolah juga baik. PPA juga memberikan
bantuan finansial untuk pendidikan. Mulai dari SD,SMP,SMA dan kuliah, aku
mendapat bantuan finansial dari PPA walaupun tidak 100% namun bantuan itu sangat
membantuku dan orangtuaku. Setelah lulus SMA juga aku mendaftar untuk beasiswa
LDP dari PPA namun Tuhan memberikan aku berkat kuliah melalui beasiswa
bidikmisi. Jadi aku bisa menempuh pendidikan kuliah secara gratis dari pemerintah
dan tetap mendapat dukungan dari PPA.
Dibidang kesehatan juga PPA sangat banyak membantuku. PPA selalu rutin
mengadakan cek kesehatan tiap tahunnya. Pada tahun 2013, aku mengalami gangguan
kesehatan yaitu tumor tiroid di leherku dan harus dioperasi. Aku bisa saja
menggunakan bpjs gratis dari pemerintah tapi harus menunggu antrian yang panjang
untuk operasi. Namun berkat program kesehatan dari PPA, aku bisa dioperasi di RS
swasta dengan hanya membayar 20% dari total tagihan rumah sakit. Di tahun 2015
dan 2016 aku harus kembali menjalani operasi dan biayanya juga ditanggung oleh
PPA. Berkat bantuan dari PPA, saat ini aku sudah sembuh dan namun tetap rutin cek
kesehatan. Aku menjalani program PPA dari usia 6 tahun hingga 22 tahun kemudian
pada tahun 2016 aku di wisuda dari PPA. Aku sangat merasa beruntung bisa menjadi
anak PPA karena banyak manfaat yang aku dapatkan. PPA membentuk aku menjadi
anak yang mandiri, percaya diri, takut akan Tuhan, dan juga menjadi dampak positif
bagi orang-orang disekitarku. Saat ini aku sudah bekerja sebagai accounting di
Puskesmas Pandanaran. Aku bisa menjadi seperti saat ini juga berkat dukungan dari
mentor-mentor PPA yang selalu sabar membimbingku.

“jangan pernah malas untuk mengikuti program PPA karena banyak manfaat yang
kita terima dan akan kita terapkan nanti ketika kita sudah lulus pendidikan dan
bekerja. Banyak ilmu-ilmu yang diajarkan PPA dengan gratis yang tidak semua anak
bisa mendapatkannya.”
11. Nama : Febrianto Kurniawan

Pendidikan Terakhir : USM S1-Ilmu Komunikasi
Pekerjaan : Freight Forwarder dan Ocean Freight di Semarang
sebagai Global Service and Marketplce Staff.
Banyak menjadi pertanyaan bagi sebagian besar anak-anak PPA siswa kelas 2
atau 3 SMA/K, kira kira apa langkah selanjutnya seusai lulus sekolah. Apakah ingin
bekerja,atau melanjutkan kuliah di perguruan tinggi atau politeknik. Bagi mereka
yang memilih bekerja, mungkin dalam konteksnya ingin segera menggeluti bidang
yang sesuai bakat dan minat mereka. Sehingga, mereka mengesampingkan
melanjutkan rencana untuk kuliah. Ada juga beberapa yang memilih berwirausaha.
Karena beberapa memiliki keinginan untuk menerapkan konsep ilmu kewirausahaan
yang diterima baik dari pendidikan di sekolah, maupun pengalaman yang diajarkan di
PPA.
Melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi, merupakan suatu upaya untuk
mempelajari studi penelitian berdasarkan teori dan metode ilmiah yang bermanfaat
untuk pengembangan kesejahteraan dan dampak sinergis bagi masyarakat. dengan
semangat Tri Dharma perguruan tinggi adalah pendidikan dan pengajaran, penelitian
dan pengabdian pada masyarakat. Maka dari itu, saya memiliki kesamaan visi dan
minat saya hingga memutuskan untuk bercita-cita melanjutkan studi saya di perguruan
tinggi.
Bicara soal perjuangan pasca lulus dan wisuda dari PPA, bagi saya adalah
sebuah kesempatan untuk mengimplementasikan pengalaman saya di PPA di
kehidupan kampus dan masyarakat secara langsung. Bagaimana menerapkan teori dan
ilmu di kampus secara langsung dalam konteks edukasi etika komunikasi masyarakat
hingga penggunaan media sosial dan pencegahan kabar hoax, disinformasi dan bahaya
misleading informasi merupakan tugas utama para mahasiswa ilmu komunikasi.
Dalam kelangsungan kuliah saya, bekerja dan kuliah adalah pilihan opsi yang nyata
bagi saya. Saya sembari kuliah bekerja di perusahaan retail Amerika Serikat, dan juga
freelance MC, dan Penyiar radio di akhir pekan. Sungguh perjuangan yang tidak
mudah, membagi waktu bekerja, belajar kuliah,dan mengimplementasikan ilmu ke
lingkungan sekitar.
“Keraguan membunuh lebih banyak mimpi daripada kegagalan”
12. Nama : kukuh imam setyawan

Pendidikan Terakhir :SMK
Pekerjaan : Mentor dan Kuliah
saya masuk ppa umur 7 tahun jadi kelas 3-5 SD, nah selama saya di ppa saya
diajari menghafal Alkitab ,lalu diajak outbond ,lalu menulis mpft pokoknya asik
lah,dan di PPA lah saya bertemu orangtua angkat saya yaitu Bu ami nah sampai
SMK ppa selalu memberikan support kepada saya dan keluarga saya lalu di PPA
saya di tawari beasiswa untuk kuliah . Ya walaupun saya waktu itu menolak
beasiswa dan memutuskan bekerja ,tapi bagi saya ppa selalu memberi perhatian dan
bantuan. Sampai saya di wisuda pun saya diberi kesempatan untuk rekreasi terahkir
berasa mentor mentor tidak hanya Semarang saja tapi dengan kota kota yang lain
waktu itu kita bermain Arum jeram di Magelang. Dan akhirnya saya bekerja dan
PPA memberikan lowongan menjadi mentor untuk saya . Ahkirnya saya menjadi
mentor di PPA dan juga menjadi mahasiswa di Upgris jurusan guru pendidikan
dasar. Bagi saya itu pengalaman saya di ppaKata-kata untuk Adik PPA :
“Tetap semangattt dan nurut kata mentor dan pakailah kesempatan kalian di PPA
dengan baik ,dengarkan setiap nasehat dari mentor . Karna nasehat mentor sangat
penting dan berharga ,dan gali setiap potensi anda lewat ppa”
13. Nama : Marcel Reza Brilianto

Pendidikan Terakhir : D3 Teknik Informatika Universitas Dian Nuswantoro
Pekerjaan : Team Leader customer service Mitracomm Project
Traveloka
Walau kisah hidupku terkesan biasa aja, namun ppa telah memberikan warna
tersendiri bagi kehidupanku, salah satunya adalah ppa memberikan saya untuk
mengexplore kemampuanku. Paling asik di ppa saat aku bs explore ke sukaan ku
dengan multimedia mulai dari fotografi,video dan lain2 bersama team dan juga Pak
Dee. Hal yang paling di nanti saat ppa adalah live in dan retreat. Kangen dengan
semua hal itu. Tentu saja tak kalah penting,PPA sangat membantuku untuk bisa
memilih,mengarahkan,membimbingku dalam menentukan masa depanku.Terima
kasih untuk setiap mentor-mentor yang sudah terlibat selama ini.
“ambil tiap kesempatan,sisanya biar Tuhan yang berkarya”
14. Nama : Okta Indra Safutra
Pendidikan Terakhir : S1 Ilmu Politik Unnes
Pekerjaan : Fotografer Freelance
Saya merasa sangat terberkati di PPA karena berbagai kesempatan dan
bimbingan selama ini. Selain diberkati secra fisik, ppa juga memberikan edukasi dan
kesempatan dalam mengembangkan softskill untuk menambah keterampilanku
Bahkan saya jadi fotografer, latihannya, belajarnya juga dari PPA.
“Buat adik-adik, yuk rajin ke PPA, sangat bisa berkembang disana. Ambil
kesempatan untuk itu”
15. Nama : Fransiska Yuliana

Pendidikan Terakhir :
Pekerjaan : Usaha DAPUR EL SISTERS
senang & bersyukur pernah jdi bagian dlm PPA Among Tresno. Saya lupa
tepatnya kpn didaftarkan di PPA,,, kalau ga salah saat saya kls 2 atau 3 SD. No PPA
saya IO - 817 - 0159. Dgn Sponsor kel. Jim Beukelman.
PPA salah satu yg berpengaruh dlm hidupku. Yg pertama,, PPA membantu
dlm hal pendidikan. Keluarga saya cukup terbantu dlm biaya dan kebutuhan sekolah
saya. Setelah saya lulus SMA,, saya ikut salah satu program Compassion bernama
HCD yg setara dgn D2. Saya belajar bnyk hal ttg pelayanan & perkembangan anak
secara menyeluruh. Yg kedua, PPA menjadi jln saya untuk mengenal Yesus dan
memutuskan untuk dibaptis. Yg ketiga, PPA menolong dan menjadi jln awal saya
untuk pelayanan. Bersamaan saya lulus program HCD,,saya jg lulus dri PPA yaitu thn
2004. Dan akhir nya saya bisa bergabung sbgi Mentor di PPA selama bbrp tahun.
Di PPA jg saya dipertemukan dgn suami saya dan Tuhan beri 3 org putri, Ella
Elo Eli.Selain sebagai ibu rumah tangga,saat ini saya berwirausaha dibidang
makanan. Mulai dri iseng dan belajar otodidak, saya menerima pesanan kue tart,, nasi
box,, tumpeng,, dll. Usaha saya ini saya beri nama DAPUR EL SISTERS. Sebelum
pandemi,, saya juga dipercaya untuk menolong anak2 PPA di kelas memasak.
Memang jauh beda dri pendidikan formal saya dulu,tpi itu bukan jdi masalah. Jika ada
kesempatan untuk belajar hal baru,, manfaatkan saja.
“selesaikan program kalian di PPA sampai kalian diwisuda dri PPA. Ambil
setiap kesempatan baik yg diberikan oleh PPA. PPA adalah tempat yg sangat tepat
untuk saya dan kalian.”
16. Nama : Wanda Swantini

Pendidikan Terakhir : S1-Ilmu Hukum-Universitas Katolik Soegijapranata
Semarang
Pekerjaan : Guru Les
Saya sangat bersyukur menjadi bagian dari keluarga besar PPA Among
Tresno. Disinilah saya bisa mengenal pribadi Yesus dan bertumbuh dalam iman. Saya
juga dibekali dengan beberapa softskills yang membuat saya bisa lebih siap untuk
menggapai mimpi. Saya bisa lebih siap juga untuk mencapai beberapa rencana masa
depan.
“Jangan pernah takut untuk menggapai cita-citamu. Karena masa depan
sungguh ada dan harapanmu tidak akan hilang.”
17. Nama : Novi Ayu Setyaningtyas

Pendidikan Terakhir : Semester 7 unika Soegijapranata semarang
Pekerjaan :
sangat luar biasa bisa berada di ppa dimana saya dibentuk secara karakter dan
kemampuan kerohanian serta dibekali kemampuan untuk bisa berkembang didunia
luar seperti dibekali keterampilan untuk berwirausaha. Ppa juga menolong saya saat
diawal pandemi saya berada di pilihan antara lanjut kuliah dan tidak tapi mentor saya
menolong saya untuk tetap berserah sama Tuhan dan ppa menolong saya hingga saya
bisa berada di kuliah hingga semester ini hingga tidak hanya biaya pendidikan tapi
juga bantuan sembako untuk keluarga saya bisa bertahan ditengah masa pandemic
“serahkan kepada Tuhan cita-cita kita, lakukan yang terbaik, Tuhan pasti sertai
setiap jalan kita.”

Catalog Book

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Catalog Book

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

CATALOG BOOK

1. Nama : V.A. Indah Ayuliani

4. Nama : Elizabeth Dinar Firdianti

5. Nama : Isselia Naftali Erfiyanto

6. Nama : Daniel Wahyu Prasetyo

7. Nama : Yohanes Jose Fernando Madu

8. Nama : Nopita Indri

9. Nama : Barbara Aprilia Puspita Dewi

10. Nama : Ester Victorya

Kata-kata untuk Adik PPA :

11. Nama : Febrianto Kurniawan

12. Nama : kukuh imam setyawan

13. Nama : Marcel Reza Brilianto

15. Nama : Fransiska Yuliana

16. Nama : Wanda Swantini

17. Nama : Novi Ayu Setyaningtyas

Anda mungkin juga menyukai