Anda di halaman 1dari 31

“SAVORING MANGROVE DELIGHTS: MIE TINTA MANGROVE

AUTHENTIC”

(I Made Aditya Putra_E1I022019)


(Dede Kurniawan Sembiring_E1I022010)
(Aurora Lery Moulia_E1I022034)
(Syifa Al Annisa_E1I022021)

UNIVERSITAS BENGKULU
BENGGKULU
2023
LEMBAR PERNYATAAN ORISINALITAS

Judul Proposal : SAVORING MANGROVE DELIGHTS: MIE TINTA

MANGROVE AUTHENTIC

Nama Ketua : I Made Aditya Putra

Nama Anggota : 1. Dede Kurniawan Sembiring

2. Aurora Lery Moulia

3. Syifa Al Annisa

Perguruan Tinggi : Universitas Bengkulu

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan proposal dengan judul
di atas benar merupakan karya yang di buat oleh penulis dan belum pernah
dipublikasikan serta tidak sedang di perlombakan di luar kompetisi “LOMBA
AGROPRENEUR NATIONAL BUSINESS PLAN COMPETITION 2023” yang
diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Teknologi Industri Pertanian
(HIMATIN) bekerja sama dengan UPT PKM Universitas Bengkulu.

Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya, dan apabila terbukti
terdapat kecurangan di dalamnya, maka kami siap untuk didiskualifikasi dari lomba
ini sebagai bentuk pertanggung jawaban kami.

Universitas Bengkulu, 09 November 2023

Ketua Tim,

(I Made Aditya Putra)


E1I022019

DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN...........................................................................................5

1.2 Latar belakang......................................................................................................5

1.2 Tujuan usaha........................................................................................................6

BAB II. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA...............................................7

2.1 Deskripsi Produk..................................................................................................7

2.2 Business Model Canvas (BMC)...........................................................................8

2.3 Peluang Pendanaan oleh Investor.........................................................................9

2.4 Esensi Bisnis terhadap Pemulihan Ekonomi Indonesia.....................................10

BAB III. METODE PELAKSANAN.......................................................................12

3.1 Produksi Mie Tinta Mangrove...........................................................................12

3.1.1 Pengolahan Bahan Baku..................................................................................12

3.1.2 Pembuatan Mie................................................................................................12

3.1.3 Pengemasan.....................................................................................................14

3.2 Pemasaran...........................................................................................................14

BAB IV. BIAYA DAN JADWAL PELAKSAAN...................................................16

4.1 Anggaran Biaya..................................................................................................16

4.2 Jadwal Kegiatan.................................................................................................19

DAFTAR PUSTAKA................................................................................................20

LAMPIRAN...............................................................................................................21

Lampiran 1. Biodata Ketua Dan Anggota................................................................21

Lampiran 2. Jutifikasi Anggaran Kegiatan..............................................................29

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas.................30


BAB I. PENDAHULUAN
1.2 Latar belakang
Mangrove merupakan tanaman tingkat tinggi yang banyak dijumapai di
daerah pesisir dan telah digunakan sebagai bahan obat-obatan dan makanan oleh
masyarakat pesisir Indonesia. Beberapa jenis mangrove tumbuh di Indonesia, antara
lain lindur (Bruguiera gymnorrhiza) dan api api (Avicennia marina). Buah lindur
secara tradisional telah dimanfaatkan oleh masyarakat suku biak sebagai sumber
karbohidrat sebagai sagu (Wanna, 2007), selain itu dapat dimakan langsung dengan
bumbu kelapa atau dicampurkan dengan nasi (Budiandari dan Widjanarko, 2014).
Buah lindur juga digunakan sebagai pengganti beras dan jagung ketika krisis pangan
di Flores, Sumba, Sabu, dan Alor. Nilai kalori buah lindur sebesar 371 kalori per 100
gram lebih tinggi dibandingkan beras dan jagung yaitu sebesar 360 kalori per 100
gram dan 307 kalori per 100 gram (Budiandari dan Widjanarko, 2014). Air buah
lindur dapat juga dipakai sebagai pembersih mata.
Buah api-api juga banyak dimanfaatkan masyarakat pesisir sebagai bahan
pangan karena mengandung protein sebesar 10,8% dan karbohidrat sebesar 21,4%.
Buah Avicennia marina mengandungan vitamin B sebesar 3,74 mg/100g dan vitamin
C sebesar 22,24 mg/100g (Mulyatun, 2018). Selain itu, buah api api juga
mengandung komponen bioaktif yang dapat berperan sebagai antioksidan dan
antibakteri (digunakan sebagai pengawet alami).
Mie merupakan makanan pokok yang digemari masyarakat Indonesia dan
sudah menjadi makanan kedua setelah nasi karena kandungan karbohidrat yang
tinggi. Utamanya, mie diproduksi dari tepung terigu yang berasal dari gandum.
Substitusi tepung terigu menggunakan tepung buah lindur, selain dapat menurunkan
ketergantungan pasar terhadap tepung terigu juga dapat meningkatkan penggunaan
sumberdaya local. Dengan memanfaatkan buah mangrove, maka masyarakat lokal
akan merasakan manfaat mengrove secara nyata dan melestarikan mangrove untuk
pemanfaatannya. Penambahan buah api-api juga dapat berfungsi sebagai pengawet
alami, sehingga mie yang dihasilkan bebas dari pengawet buatan. Harapannya, mie
buah mangrove ini dapat menjadi salah satu ikon wisata untuk menumbuhkan
ekowisata mangrove di Provinsi Bengkulu dengan menawarkan kuliner berbahan
baku lokal, sehat dan bercita rasa enak.

1.2 Tujuan usaha


Tujuan yang diinginkan pada program wirausaha ini sebagai berikut :
a) Menghasilkan produk yang inovatif agar menjadi produk unggulan yang
diterima konsumen dan masyarakat luas.
b) Menciptakan peluang usaha prospektif bagi mahasiswa dan masyarakat
disektor ekonomi kelautan terutama mangrove.
c) Meningkatkan pariwisata Bengkulu terutama ekowisata mengrove dengan
menawarkan kuliner berbahan buah mangrove
d) Menambah wawasan untuk masyarakat luas akan pemanfaatan mangrove
sebagai bahan baku pembuatan mie sehingga meningkatkan kesadaran
masyarakat akan pentingnya hutan mangrove
e) Dapat menjadi usaha yang menjanjikan dan menambah lapangan pekerjaan
jika usaha ini berkembang.
BAB II. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
2.1 Deskripsi Produk
Mie Tinta Mangrove adalah sebuah inovasi kuliner yang menggabungkan
kekayaan alam lokal dan kearifan pangan tradisional Indonesia. Produk ini berfokus
pada pembuatan dan pengembangan makanan sehat (healthy food) dengan
memanfaatkan bahan-bahan alami, khususnya buah mangrove yang kaya akan nutrisi.
Produk mie yang dihasilkan merupakan produk siap santap (ready to eat), sehingga
konsumen tidak perlu lagi mengolah mie tersebut sebelum dikonsumsi. Seperi
dijelaskan sebelumnya, tepung buah lindur akan digunakan untuk mensubtitusi
sebagian penggunaan tepung terigu dan tepung buah api-api ditambahkan untuk
mendapatkan efek pengawet alami.
Produk mie yang dihasilkan akan berwarna lebih gelap dibandingkan produk
mie yang biasa beredar di pasaran, warna ini berasal dari penggunaan buah lindur dan
api-api yang memiliki warna gelap. Hal ini menjadi salah satu ciri khas yang
membedakan produk kami dengan produk lain di pasaran. Keunggulan lain yang
ditawarkan adalah mie yang dihasilkan bebas pengawet dan pewarna buatan.
Makanan yang diproduksi saat ini, terutama makanan istant seperti mie, banyak
mengandung pengawet dan pewarna buatan untuk mempertahankan daya simpan
serta meningkatkan tampilan visual. Mengkonsumsi mie seperti ini secara terus
menerus dapat mengakibatkan masalah kesehatan, sehingga produk mie yang sehat,
aman dan enak merupakan solusi yang dibutuhkan. Apalagi dengan tingkat kesadaran
konsumen yang kini semakin tinggi akan pemilihan makanan yang sehat, sehingga
Mie Tinta Mangrove memiliki peluang untuk diserap pasar.
Keunggulan tambahan dari produk kami adalah ikut melestarikan kearifan
pangan lokal untuk memproduksi makanan sehat. Kami bekerja sama dengan para
nelayan lokal untuk mendukung pemanfaatan sumber daya mangrove yang
berkelanjutan. Ini membantu melestarikan ekosistem mangrove dan mendukung mata
pencaharian komunitas lokal.
MASUKKAN CONTOH MIE + LOGO
2.2 Business Model Canvas (BMC)

Untuk memahami model bisnis Mie Tinta Mangrove, kami menggunakan


Business Model Canvas (BMC). Berikut adalah ringkasan BMC kami:

Key Partners Key Value Costumer Costumer


 Restoran Activities Proposition Relationship Segments
 Platform  Produksi  Produk  Pelayanan  Masyarakat
e-  Branding mie sehat, yang luas yang
commerce  Selling berbahan ramah mencari
 Nelayan baku melalui makanan
lokal lokal dan direct sehat, dan
 bercita selling mendukung
rasa enak  Promo di keberlanjutan
 Alternatif hari-hari ekosistem
wisata tertentu mangrove
Key kuliner di Channels dan pangan
Resources Bengkulu  Media lokal
 Bahan social :  Wisatawan,
dan IG, FB, terutama
peralatan WA, wisatawan
 SDM Tiktok yang
 Direct berkunjung
selling ke ekowisata
 Toko mangrove
online  Kafe,
restoran,
warung
makan
Cost Structure Revenue Stream
 Biaya produksi  Pendapatan dari direct selling dan take
 Biaya promosi away
 Biaya bahan baku  Pendapatan dari jasa catering dan
pemesanan
 Kemitraan dengan aplikasi berbayar
seperti grabfood dan maxim, serta
dengan restoran
2.3 Peluang Pendanaan oleh Investor
Untuk menarik investor, kami akan menjelaskan potensi bisnis Mie Tinta
Mangrove dengan fokus pada keberlanjutan, keuntungan, dan dampak positif pada
ekonomi lokal. Kami akan menyediakan prospek keuangan yang kuat dan
memberikan investor peluang untuk berpartisipasi dalam pertumbuhan bisnis kami.
Strategi kami juga melibatkan:
1. Menyusun Bussines Plan yang yang rinci dan realistis, termasuk proyeksi
pendapatan, biaya, dan laba, serta strategi pengembangan bisnis jangka
panjang. Rencana bisnis dapat menjadi gambaran ke depan tentang usaha
yang akan dijalankan sehingga menyusun rencana bisnis yang baik dapat
mempermudah dalam menarik investor
2. Mengembangkan jaringan dengan calon investor, kelompok investasi, dan
lembaga keuangan yang berpotensi tertarik pada bisnis berbasis keberlanjutan.
Hal ini dapat dilakukan dengan menghubungi calon investor secara pribadi
atau mengikuti kompetisi yang diadakan bagi calon start-up
3. Mengikuti berbagai event, pameran atau kompetisi untuk memperkenalkan
produk dan usaha yang dijalankan. Kegiatan-kegiatan tersebut sering menjadi
ajang bagi para investor untuk bertemu usaha-usaha baru yang layak untuk
didanai
4. Menyediakan laporan keuangan yang riil dan rinci. Laporan keuangan
merupakan salah satu hal yang menentukan keberhasilan dan keberlanjutan
suatu usaha. Laporan proyeksi arus kas dan laba rugi yang riil dapat
memudahkan investor untuk mengkalkulasi kesuksesan usaha di masa depan.
5. Mengoptimalkan keunggulan produk yang akan dijual. Produk Mie Tinta
Mangrove mengusung tema sehat, aman, enak dan berkelanjutan. Ini adalah
keunggulan yang membedakan dengan produk mie lainnya. Dengan
mengoptimalkan keunggulan ini, maka investor dapat melihat bahwa produk
mie yang dihasilkan memiliki ciri khas yang berbeda dengan kompetitornya.
2.4 Esensi Bisnis terhadap Pemulihan Ekonomi Indonesia
Mie Tinta Mangrove memiliki beberapa dampak positif pada pemulihan
ekonomi Indonesia dan optimalisasi kearifan pangan lokal dalam meningkatkan
healthy food:
1. Pelestarian Ekosistem Mangrove: Dengan mengandalkan tinta mangrove
sebagai bahan baku, kami mempromosikan pelestarian ekosistem mangrove.
Ini akan mendukung keberlanjutan ekosistem pesisir dan ekonomi masyarakat
pesisir yang bergantung pada mangrove.
2. Pemberdayaan Nelayan Lokal: Kami bermitra dengan nelayan lokal untuk
memasok bahan baku, dan meningkatkan pendapatan mereka. Hal ini
berkontribusi pada pengembangan ekonomi komunitas pesisir.
3. Mendorong Konsumsi Healthy Food: Produk kami didesain untuk menjadi
opsi makanan sehat dengan mengutamakan bahan-bahan alami, tanpa bahan
pengawet dan pewarna buatan. Ini dapat membantu meningkatkan kesadaran
akan kearifan pangan lokal yang sehat.
4. Menciptakan Lapangan Kerja: Bisnis kami akan menciptakan lapangan kerja
di sektor kuliner (dari hulu hingga hilir), pemasaran, dan layanan pengiriman,
berkontribusi pada pengurangan pengangguran.
5. Memperkenalkan Keaslian Cita Rasa Lokal: Mie Tinta Mangrove
mempromosikan keaslian cita rasa Indonesia, menginspirasi inovasi kuliner
lokal lainnya dan mendukung keberlanjutan kearifan pangan tradisional.
Dengan demikian, Mie Tinta Mangrove tidak hanya menciptakan peluang bisnis yang
menarik bagi investor, tetapi juga memberikan dampak positif pada pemulihan
ekonomi Indonesia dan peningkatan healthy food dengan menggabungkan kearifan
pangan lokal dan pelestarian lingkungan.
BAB III. METODE PELAKSANAN
Untuk memproduksi Mie Tinta Mangrove, terdapat dua tahapan kerja yang
harus dilakukan, meliputi tahap produksi Mie Tinta Mengrove dan tahap pemasaran.
3.1 Produksi Mie Tinta Mangrove
Pada tahap ini kami melakukan pengolahan bahan baku (yaitu pembuatan
tepung buah lindur dan tepung buah api-api), pengolahan Mie Tinta Mangrove dan
pengemasan.
3.1.1 Pengolahan Bahan Baku
a) Pembuatan tepung dari buah lindur
Proses pembuatan tepung buah lindur yaitu pilih buah lindur yang memiliki k
ualitas yang baik, kemudian bersihkan buah lindur dengan pencucian, pengupasan, pe
nimbangan, pengecilan ukuran dengan membelah menjadi 4 bagian, setelah itu rebus
buah lindur hingga tekstur menjadi lunak, tiriskan buah lindur hingga kadar air meng
urang, setelah itu keringankan dengan menggunakan oven selama 1 jam dan dilakuka
n proses penghalusan dengan menggunakan blender. Setelah proses penghalusan, tep
ung buah lindur disaring menggunakan ayakan untuk mengasilkan partikel yang lebih
halus dengan ukuran yang sama.
b) Pembuatan pewarnana mie dari buah api-api
Proses pembuatan tepung warna buah api-api yaitu pilih buah Api-api yang m
emiliki kualitas yang baik, kemudian bersihkan buah api-api dengan pencucian, peni
mbangan, pengeringan buah api-api dengan sistem penyangraian hingga buah api-api
berwarna gelap, selanjutnya melakukan penghalusan buah dengan menggunakan blen
der, Setelah proses penghalusan, hasil dari penghalusan buah api-api disaring menggu
nakan ayakan untuk mengasilkan partikel yang lebih halus dengan ukuran yang sama.
3.1.2 Pembuatan Mie
Pembuatan mie ini menggunakan alat dan bahan sebagai berikut:
Alat Bahan
- Timbangan - Buah api-api
- Pisau - Buah lindur
- Baskom - Tepung terigu
- Tirisan - Telur
- Talenan - Garam
- Ayakan - Cmc (Carboxymethyl cellulose)
- Sarung tangan - Air
- Blender - Bakso
- Wadah plastik - Bubuk red pepper
- Penggiling mie - Bawang bombay
- Sendok saring - Daun bawang
- Oven - Saos tiram
- Kompor dan gas - Gula pasir
- Mixer - Kecap asin
- panci

Cara pembuatan mie:


1. Campurkan tepung terigu, tepung buah lindur, ke dalam sebuah mangkuk
besar.
2. Larutkan dua sendok garam ke dalam air.
3. Masukkan telur dan setangah sendok teh CMC ke dalam campuran tepung
dan aduk rata.
4. Tambahkan air yang telah diberi garam sedikit demi sedikit sambil terus
diaduk hingga adonan tercampur dengan rata. Sesuaikan jumlah air tergantung
pada konsistensi adonan.
5. Tambahkan pewarna dari tepung buah api-api ke dalam adonan dan uleni
hingga adonan halus dan elastis. Jika terlalu lengket, tambahkan sedikit
tepung terigu. Jika terlalu kering, tambahkan sedikit air yang telah diberi
garam tadi.
6. Giling adonan dengan mesin giling mie hingga tipis sesuai dengan ketebalan
mie yang diinginkan.
7. Bentuk adonan mie sesuai dengan bentuk yang diinginkan.
8. Rebus mie tinta mangrove hingga matang.
9. Angkat mie tinta, kemudian tiriskan.
10. Setelah mie tinta ditiriskan, masukan kedalam wadah terpisah.
11. Hidupkan kompor, lalu panaskan pan dan beri sedikit minyak.
12. Sambil menunggu minyak pada pan panas, iris bawang bombay dan daun
bawang dengan menggunakan pisau dialasi dengan talenan.
13. Setelah minyak panas, masukan bawang bombay lau tumis hingga layu
setelah itu masukan saos tiram, gula pasir dan kecap asin, jangan lupa koreksi
rasa.
14. Setelah bumbu matang, kemudian masukan bumbu kedalam wadah.
15. Masukan mie yang telah ditiriskan kedalam wadah yang telah berisikan
bumbu tumisan tadi.
16. Kemudian aduk mie dengan bumbu hingga rata.
17. Setelah rata, mie siap dimasukan dalam cup dan tambahkan bakso sebagai
toping utama.
18. Sebelum cup ditutup beri sedikit irisan daun bawang yang telah diiris tadi
jangan lupa tambahkan sedikit bubuk red papper diatas mie.
19. Tutup cup dan mie siap disajikan/diberikan kepada konsumen.
3.1.3 Pengemasan
Pengemasan yang baik merupakan faktor penting dalam menjaga kualitas dan
daya tarik Mie Tinta Mangrove. Kemasan yang dipilih menggunakan kemasan cup
kertas dengan desain yang menunjukkan identitas Mie Tinta Mangrove (Gambar 2).
Kemasan cup kertas dipilih karena praktis, aman, dan estetik (menarik). Kemasan
seperti ini telah banyak digunakan untuk beragam menu kuliner, menggantikan
kemasan plastik putih biasa yang secara estetika kurang menarik. Kemasan yang
menarik selain dapat menarik minat konsumen, juga sebagai media promosi gratis
karena menampilkan identitask produk di kemasannya.
3.2 Pemasaran
Hal terpenting setelah melakukan produksi adalah tahap pemasaran.
Keberhasilan suatu usaha ditentukan salah satunya dari factor pemasaran yang
dilakukan. Sebelum melakukan pemasaran, ada baiknya melakukan riset pasar untuk
mengidentifikasi pasar sasaran dan kebutuhan pelanggan, tinjau pesaing yang ada dan
peluang pasar yang tersedia. Hal ini akan memberikan gambaran bagaimana posisi
produk kita terhadap kompetitor, peluang produk kita akan dibeli konsumen serta
menentukan strategi pemasaran yang tepat.
Sebagai generasi milenial, pemasaran yang paling sering dilakukan adalah
media social. Kami merencanakan membuat akun media social untuk usaha kami, dan
memasarkan produk melalui media social tersebut. Pemasaran juga dilakukan melalui
media social pribadi tim usaha Mie Tinta Mangrove agar dapat menjangkau lebih
banyak calon konsumen.
Pemasaran secara offline dilakukan melalui promosi dari mulut ke mulut,
penyebaran leaflet, keikutsertaan dalam ajang kompetisi atau pameran bagi UMKM
dan wirausaha muda. Selain itu, juga dilakukan harga promosi pada hari-hari tertentu,
seperti hari kemerdekaan Indonesia, hari mangrove sedunia. Semua ini dilakukan
untuk mengenalkan produk kami terhadap calon konsumen.
Strategi pemsaran yang dilakukan meliputi :
a) Product, yaitu menganalisis kebutuhan pasar akan produk yang dijual. Mie
Tinta Mangrove berfokus pada sumberdaya lokal untuk menghasilkan produk
yang sehat, aman dan enak. Konsumen dengan kesadaran akan bahaya bahan
pengawet dan pewarna buatan merupakan salah satu target pasarnya.
b) Price, berarti penetapan harga jual produk. Produk yang sehat umumnya
memiliki harga relative lebih tinggi dibandingkan produk komersil biasa. Hal
ini dikarenakan mengkonsumsi makanan sehat merupakan investasi jangka
panjang yang keuntungannya berkali-kali lipat
c) Place, berarti lokasi penjualan produk. Lokasi dapat berupa toko offline
maupun online. Kedua sarana ini dapat digunakan untuk memasarkan Mie
Tinta Mangrove
d) Promotion, meliputi strategi promosi yang akan dilakukan, seperti melalui
media social, selebaran, keikutsertaan dalam pameran dan pemberian harga
khusus dan lain-lain.
e) People, berarti seluruh orang yang berkaitan dengan pemasaran, seperti staff
dan customer service. Tim pemasaran harus dapat memberikan pelayanan
yang ramah, tulus dan mau menerima masukan dari konsumen untuk
perbaikan produknya
f) Process, berarti mekanisme pengiriman produk terhadap pelanggan.
Mekanisme harus diatur untuk meminimalkan biaya pengantaran serta dapat
memuaskan konsumen.
g) Physical evidence, berarti segala bukti fisik yang dapat dilihat konsumen
ketika berinteraksi dengan produk Mie Tinta Mangrove. Identitas produk
seperti logo, kemasan produk, situs website, desain toko dan lain-lain dapat
menjadi penentu pemasaran produk. Ciri khas dalam sebuah usaha dapat
mengingatkan konsumen akan produk yang dijualnya
BAB IV. BIAYA DAN JADWAL PELAKSAAN
4.1 Anggaran Biaya
Tabel 4.1. Format Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya

No. Jenis Pengeluaran Sumber Dana Besaran Dana (Rp)

1. Perlengkapan Investor 1,150.000

2. Bahan habis pakai Investor 600.000

3. Transport lokal Investor 200.000

4. Promosi Investor

Jumlah 1.950.000

Rekapan Sumber Dana Investor 1.950.000

Jumlah 1.950.000

Dalam menjalankan bisnis kami perlu melakukan pengelolaan keuangan dengan hati-
hati dan efektif untuk memastikan keberlangsungan bisnis yang stabil dan
menguntungkan. Indikator kelayakan usaha dapat diukur dari nilai BEP (Break Event
Point).
 Total biaya produksi = 3.775.000
 Biaya tetap = promosi

= 250.000
Biaya Produksi
 HPP =
Total Produksi

Rp .3 .775 .000
= = Rp. 12.099,36
312 porsi
 Harga jual produksi = HPP + (30% x Rp. 12.099,36) = Rp. 16.000,00
 BEP = Biaya tetap / HJP - HPP
= 250.000 / 3629,81
= 69 porsi

. Laporan Keuangan
 Laporan Arus Kas

Mie Tinta Mangrove


Laporan arus kas
Per 30 November 2023
Kas dari kegiatan operasional
a. Penerimaan kas dari penjualan Rp. 4.992 .000
b. Pengeluaran kas untuk supplier Rp. -
c. Pengeluaran kas untuk operasional lainnya Rp. 3.775.000
d. Pengeluaran lainnya Rp. 250.000
Kas bersih dari kegiatan operasional Rp. 967.000

 Laporan Laba Rugi

Mie Tinta Mangrove


Proyeksi laporan rugi laba
Periode November 2023
Proyeksi pendapatan
Proyeksi penjualan Rp. 4.992.000
Proyeksi pendapatan non-penjualan Rp.-
Total proyeksi pendapatan Rp. 4.992.000
Proyeksi harga pokok penjualan
Proyeksi harga penjualan Rp. 3.775.000
Total proyeksi harga pokok penjualan Rp. 3.775.000
Total proyeksi laba kotor Rp. 1.217.000
Proyeksi beban-beban
Beban pemakaian perlengkapan Rp. -
Beban penyusutan harta tetap Rp. -
Beban lainnya (promosi) Rp. 250.000
Total proyeksi beban-beban Rp. 250.000

Proyeksi laba bersih Rp. 967.000


4.2 Jadwal Kegiatan
Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan
No. Jenis Kegiatan Minggu Person Penanggung
Jawab
1 2 3 4 5
1 Mensurvei lokasi bahan Dede Kurniawan S.
baku dan koordinasi
dengan nelayan
2 Pembuatan tepung Aurora Leri M.
lindur dan api api
3 Desain kemasan
4 Produksi mie Syifa Al Annisa
5 Survei pasar I Made Aditya P.
6 Pemasan dan promosi I Made Aditya P.
Dede Kurniawan S.
7 Pencatatan keuangan Aurora Lery M.
DAFTAR PUSTAKA
Budiandari, R.A., Widjanarko, S. B. 2014. Optimasi Proses Pembuatan Lempeng
Buah Lindur (Bruguiera gymnorrhiza) Sebagai Alternatif Pangan Masyarakat
Pesisir. Jurnal Pangan dan Agroindustri 2 (3) : 10-18

Mulyatun. 2018. Pemberdayaan Masyarakat Pesisir Berbasis Potensi Lokal;


Alternatif Ketahanan Pangan Berupa Tepung Magrove. DIMAS 18 (2)

Wanma, A. 2007. Pemanfaatan hutan mangrove Bruguiera gymnorhiza (L) lamk”


sebagai bahan penghasil karbohidrat. Konservasi Lahan Basah 15 (2)

LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua Dan Anggota
Biodata Ketua Pelaksana
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap I Made Aditya Putra
2. Jenis Kelamin Laki – Laki
3. Program Studi Ilmu Kelautan
4. NPM E1I022019
5. Tempat dan Tanggal Lahir Bandar Lampung, 29 November 2003
6. Alamat E-mail Madeadityaputra1234@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 085382599546

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti


No. Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
Kegiatan
1. - - -
2. - - -
3. - - -

C. Penghargaan yang Pernah Diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Tahun
Penghargaan
1. Lolos Pendanaan PKM- KEMENDIKBUD RISTEK 2023
PI
2. - - -
3. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam persyaratan lomba AGROPRENEUR NATIONAL
BUSINESS PLAN COMPETITION 2023.

Bengkulu,29 Oktober 2023


Ketua Tim,

I Made Aditya Putra


Biodata Anggota Pelaksana
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Dede Kurniawan Sembiring
2. Jenis Kelamin Laki-Laki
3. Program Studi Ilmu Kelautan
4. NPM E1I02210
5. Tempat dan Tanggal Lahir Kuala Serdang, 29 April 2004
6. Alamat E-mail dedekurniawansembiring@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 082151256592

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti


No. Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
Kegiatan
1. UKM Medika Anggota Universitas Bengkulu
Keilmuan 2023
2. - - -
3. - - -

C.Penghargaan yang Pernah Diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1. - - -
2. - - -
3. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan AGROPRENEUR NATIONAL BUSINESS
PLAN COMPETITION 2023.

Bengkulu,29 Oktober 2023


Anggota,

Dede Kurniawan Sembiring


Biodata Anggota Pelaksana
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Aurora Lery Moulia
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Ilmu Kelautan
4. NPM E1I022034
5. Tempat dan Tanggal Lahir Tanjung Kemuning,27 Mei 2003
6. Alamat E-mail auroralery27@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 089632415216

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti


No. Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
Kegiatan
1. UKM P3M Anggota HRD Universitas Bengkulu
Keilmuan 2022
2. UKM Medika Anggota LC Universitas Bengkulu
Keilmuan 2022
3. BEM Fakultas Anggota Universitas Bengkulu
Pertanian Pemberdayaan 2023
Perempuan

C. Penghargaan yang Pernah Diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1. Smart Scholarship YBM BRILIAN Bandar 2022
Lampung
2. - - -
3. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan AGROPRENEUR NATIONAL BUSINESS
PLAN COMPETITION 2023.

Bengkulu, 29 Oktober 2023


Anggota,

Aurora Lery Moulia


Biodata Anggota Pelaksana
A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Syifa Al Annisa
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi Ilmu kelautan
4. NPM E1I022021
5. Tempat dan Tanggal Lahir Yogyakarta, 21 Mei 2004
6. Alamat E-mail syifaalannisa151@gmail.com
7. Nomor Telepon/HP 085268385621

B. Kegiatan Kemahasiswaan yang Sedang/Pernah Diikuti


No. Jenis Kegiatan Status dalam Waktu dan Tempat
Kegiatan
1. Bulu Tangkis Anggota 2022
2. - - -
3. - - -

C. Penghargaan yang Pernah Diterima


No. Jenis Penghargaan Pihak Pemberi Penghargaan Tahun
1. BMW Universitas Bengkulu 2023
2. - - -
3. - - -

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar
dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari
ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima
sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah
satu persyaratan dalam pengajuan AGROPRENEUR NATIONAL BUSINESS
PLAN COMPETITION 2023.

Bengkulu, 29 Oktober 2023


Anggota,

Syifa Al Annisa
Lampiran 2. Jutifikasi Anggaran Kegiatan
Jenis Pengeluaran Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
1.Perlengkapan yang diperlukan
Timbangan 2 buah 100.000 200.000
Mixer 1 buah 1.500.000 1.500.000
Ayakan 2 buah 50.000 100.000
Sarung Tangan 1 pack 40.000 40.000
Alat Penggiling Mie 1 Buah 250.000 250.000
Oven 1 buah 2.000.000 2.000.000
Gas 2 tabung 30.000 60.000
Cup 100 buah 2.000 200.000
Kompor 1 buah 200.000 200.000
SUB TOTAL (Rp) 4.550.000
2.Bahan Habis Pakai
Tepung Terigu 25 kg 250.000 250.000
Telur 100 buah 2.000 200.000
Garam 4 pack 20.000 80.000
Buah Api Api 15 kg 15.000 225.000
Buah Lindur 50 kg 15.000 750.000
CMC (Carboxymetthyl 100 gram 30.000 60.000
Cellulose)
Bakso 10 kg 50.000 500.000
Bubuk Red Pepper 3 kg 50.000 150.000
Bawang Bombay 5 kg 40.000 200.000
Daun Bawang 30 ikat 5.000 150.000
Saos Tiram 3 liter 60.000 180.000
Gula Pasir 4 kg 15.000 60.000
Kecap Asin 5 kg 85.000 85.000
Bawang merah 3 Kg 40.000 120.000
Bawang putih 3 kg 45.000 135.000
Cabe 5 kg 120.000 600.000
SUB TOTAL (Rp) 3.745.000
3.Perjalanan
Transport lokal (Untuk 20 kali 50.000 1.000.000
keperluan sampling dan
pembelian bahan )
SUB TOTAL (Rp) 1.000.000
4. Promosi
Flyer/brosur 100 lembar 2500 250.000
SUB TOTAL (Rp) 200.000
TOTAL 1+2+3+4 (Rp) 9.545.000
(Sembilan juta lima ratus empat puluh lima ribu rupiah)

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Penyusun dan Pembagian Tugas


No Nama/NPM Program Bidang Alokasi Uraian Tugas
Studi Ilmu Waktu
(jam/minggu)
1. I Made Ilmu Sains 8 jam/minggu 1. Bertanggung jawab
Aditya Kelauta terhadap seluruh kegiatan
Putra/ n usaha
E1I022019 2. Bertanggung jawab
terhadap survey pasar
3. Bertangging jawab
terhadap promosi offline
2. Dede Ilmu Sains 6 jam/minggu 1. Bertanggung jawab
Kurniawan Kelauta terhadap pengumpulan
Sembiring/ n bahan baku buah
E1I022010 mangrove
2. Bertanggungjawab
terhadap promosi sosial
media
3. Aurora Lery Ilmu Sains 6 jam/minggu 1. Bertanggung jawab
Moulia/ Kelauta terhadap keuangan dan
E1I022034 n anggaran
2. Bertanggung jawab
terhadap pembuatan
tepung lindur dan api api
4. Syifa Al Ilmu Sains 6 jam/minggu 1. Bertanggung jawab
Annisa/ Kelauta terhadap produksi mie
E1I022021 n 2. Bertanggung jawab
terhadap desain
packaging/kemasan

Anda mungkin juga menyukai