Anda di halaman 1dari 85

LAPORAN AKHIR PENGENALAN LAPANGAN PERSEKOLAHAN

II
SMK NEGERI 1 PERCUT SEI TUAN

Oleh :

RIZKY FERDIANSYAH 5202121003

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK MESIN FAKULTAS


TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN TAHUN 2023
LEMBAR JUDUL

LAPORAN AKHIR KEGIATAN


PELAKSANAAN PENGENALAN LAPANGAN
PERSEKOLAHAN II (PLP II)
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN NEGERI 1 PERCUT SEI TUAN

Diajukan guna melengkapi persyaratan penyelesaian Pengenalan Lapangan Persekolahan II

Oleh :
Nama : Rizky Ferdiansyah
NIM 5202121003
Prodi : Pendidikan Teknik Mesin
Kelas :A
Mata Kuliah : Pengenalan Lapangan Persekolahan II
Dosen Pembimbing : Drs. Hidir Efendi, M.Pd.
Guru Pamong : Fakhrul Mirza, S.Pd.

PROGRAM STUDI S1-PENDIDIKAN TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI
MEDAN TAHUN 2023

i
LEMBAR PENGESAHAN

Nama Mata Kuliah : Pengenalan Lapangan Persekolahan II


Sekolah Mitra : SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan
Alamat Sekolah Mitra : Jalan Kolam No. 3 Medan Estate Kode Pos
20371, Kec. Percut Sei Tuan, Kab. Deli
Serdang, Sumatera Utara
Guru Pamong : Fakhrul Mirza, S.Pd.
Dosen Pembimbing Lapangan : Drs. Hidir Efendi, M.Pd

Medan, November 2023


Mengetahui Disetujui
Kepala Sekolah SMK NEGERI 1 Percut Sei Tuan Guru Pamong

Usman Siregar, S.T Fakhrul Mirza, S.Pd.


NIP. 196908231993031007 NUPTK. 4253774675130153

Mengetahui
Dosen Pembimbing Lapangan

Drs. Hidir Efendi, M.Pd.


NIP. 196101251987031001

i
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan
rahmat-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan laporan ini. Telah menjadi kewajiban saya
sebagai mahasiswa semester empat Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan untuk
menyelesaikan laporan ini. Laporan ini merupakan kewajiban saya untuk memenuhi tugas
mata kuliah Pengenalan Lapangan Persekolahan II. Dalam menyelesaikan laporan ini, saya
banyak mengalami kesulitan, tetapi dengan adanya bantuan dari berbagai pihak akhirnya
laporan ini dapat terselesaikan. Saya tidak lupa mengucapkan banyak terima kasih kepada :
1. Dosen Pembimbing mata kuliah Pengenalan Lapangan Persekolahan II Bapak Drs.
Hidir Efendi, M.Pd yang telah memberikan pengarahan kepada saya untuk melakukan
PLP II di sekolah.
2. Bapak Usman Siregar, S.T selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan yang
telah memberikan kesempatan kepada saya untuk melaksanakan PLP II di SMK Negeri
1 Percut Sei Tuan.
3. Guru Pamong Fakhrul Mirza, S.Pd yang telah membimbing saya selama beradadi
lingkungan persekolahan sehingga PLP II yang saya lakukan di persekolahan dapat
berjalan dengan baik.
4. Bapak dan Ibu Guru serta staff/karyawan SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan, yang telah
membantu dan membimbing saya selama melakukan kegiatan PLP II ini.
5. Kepada kedua orang tua yang telah memberikan dukungan dan bantuan utamanya
berupa materi.
6. Kepada teman-teman kelompok PLP II A SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan.
7. Terimakasih atas semua pihak yang telah membantu.
Dalam penulisan ataupun penyusunan laporan ini masih banyak kesalahan dan
kekurangan. Oleh sebab itu saya mohon maaf atas kekeliruan yang terjadi, untuk itu saya
menerima kritik dan saran dari pembaca yang dapat membangun agar laporan ini menjadi
lebih maksimal dan dapat bermanfaat bagi pembaca. Akhir kata saya ucapkan terima kasih.

Medan, November 2023

Rizky Ferdiansyah

i
DAFTAR ISI
LEMBAR JUDUL.....................................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN.....................................................................................................ii
KATA PENGANTAR............................................................................................................iii
DAFTAR ISI...........................................................................................................................iv
DAFTAR TABEL....................................................................................................................v
DAFTAR GAMBAR.............................................................................................................vii
DAFTAR LAMPIRAN........................................................................................................viii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................................1
B. Tujuan PLP II.....................................................................................................................3
BAB II INFORMASI UMUM SEKOLAH MITRA PLP II................................................4
A. Visi, Misi, dan Tujuan Sekolah..........................................................................................4
B. Organisasi Sekolah.............................................................................................................6
C. Sumber Daya Manusia Di Sekolah (Guru, Siswa, Dan Tenaga Kependidikan).............11
D. Sarana Dan Prasarana.......................................................................................................13
E. Prestasi Sekolah Dan Kegiatan Pendukung.....................................................................16
BAB III HASIL KEGIATAN PLP II..................................................................................21
A. Analisis Kurikulum, Penyusunan Perangkat Pembelajaran, Strategi Pembelajaran
(RPP, Bahan Ajar, Media, LKPD, Perangkat Penilaian)................................................21
B. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi.......................................................36
C. Kegiatan Kokurikuler Dan Ekstrakurikuler.....................................................................37
D. Refleksi.............................................................................................................................37
BAB IV PENUTUP................................................................................................................38
A. Simpulan...........................................................................................................................38
B. Saran.................................................................................................................................40

i
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Data Jumlah Siswa SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan.................................................12
Tabel 2. Sarana dan Prasarana SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan.............................................15
Tabel 3. Prestasi Sekolah SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan......................................................16
Tabel 4. Modul Ajar Dasar Pengelasan dan Fabrikasi Logam................................................22

v
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1. Struktur Organisasi SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan...............................................6

v
DAFTAR LAMPIRAN
Denah Sekolah.........................................................................................................................47
Lembar Penilaian.....................................................................................................................48
Jurnal Mingguan......................................................................................................................68
Absensi Mingguan...................................................................................................................71
Dokumentasi............................................................................................................................74

v
A. LATAR BELAKANG BAB I
PENDAHULUAN

Undang -Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen Pasal 1 Ayat (1)
menyatakan bahwa Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik,
mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik
pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidika
menengah. Pada Pasal 8 menyatakan bahwa guru wajib memiliki kualifikasi akademik,
kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani dan rohani, serta memiliki kemampuan untuk
mewujudkan tujuan pendidikan nasional. Selanjutnya Pasal 9 menyatakan bahwa kualifikasi
akademik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 8 diperoleh melalui pendidikan tinggi
program sarjana atau program diploma empat.
Berdasarkan amanah Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan
Dosenmaka penyiapan calon pendidik selanjutnya diatur di dalam Peraturan Menteri Riset,
Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Permenristekdikti) Nomor 55 tahun 2017 tentang
Standar Pendidikan Guru (SN Dikgu). Pendidikan guru sebagaimana dijelaskanpada SN
Dikgu meliputi Program Sarjana Pendidikan dan Program Pendidikan Profesi Guru. Hal ini
sesuai dengan SN Dikgu Pasal 1 Ayat (4) Program Sarjana Pendidikan adalah program
pendidikan akademik untuk menghasilkan sarjana pendidikan yangdiselenggarakan oleh
LPTK. Selanjutnya pasal 5 menyatakan bahwa Program Pendidikan Profesi Guru yang
selanjutnya disebut Program PPG adalah program pendidikan yang diselenggarakan setelah
program sarjana atau sarjana terapan untuk mendapatkan sertifikat pendidik pada pendidikan
anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan/atau pendidikan menengah.
Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan yang selanjutnya disingkat LPTK
sebagaimana dinyatakan pada Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru dan
Dosen Pasal 1 Ayat (14) adalah perguruan tinggi yang diberi tugas oleh pemerintahuntuk
menyelenggarakan program pengadaan guru pada pendidikan anak usia dini jalurpendidikan
formal, pendidikan dasar, dan/atau pendidikan menengah serta untukmenyelenggarakan
dan mengembangkan ilmu kependidikan dan nonkependidikan.Implikasi dari berbagai
peraturan perundangan yang terkait dengan guru dan pendidikan, hal yang paling mendasar
adalah perubahan, pengembangan, danpenyesuaian adalah kurikulum untuk penyiapan guru
profesional, khususnya kurikulumpendidikan Program Sarjana Pendidikan. Kurikulum
1
pendidikan Program SarjanaPendidikan yang bermutu, akan menghasilkan lulusan calon

2
pendidik yang bermutu.
Calon pendidik yang bermutu akan dapat mengikuti Program PPG dengan baik,
dan akhirnya akan dihasilkan luaran sebagai guru profesional. Menyikapi berbagai
perundangan di atas, maka model pengembangan kurikulumpendidikan guru dilakukan
dengan memperhatikan prinsip-prinsip berikut. Pertama, keutuhan penguasaan
kompetensi yang terkait dengan akademik kependidikan dan akademik bidang studi. Dan
jika memungkinkan keutuhan untuk pendidikan akademik dan pendidikan profesi, mulai dari
perekrutan, pendidikan akademik, dan pendidikan profesi. Namun jika tidak memungkinkan
terintegrasi antara pendidikan akademik dan pendidikan profesi, maka keutuhan antara
akademik kependidikan dan akademik bidang studi adalah mutlak. Kedua, Keterkaitan
mengajar dan belajar. Prinsip ini menunjukkan bahwa bagaimana cara guru mengajar harus
didasarkan pada pemahaman tentang bagaimana peserta didik sebenarnya belajar dalam
lingkungannya. Dengan demikian penguasaan teori, metode, strategi pembelajaran yang
mendidik dalam perkuliahan di kelas harus dikaitkan dan dipadukan dengan bagaimana
peserta didik belajar di sekolah dengan segenap latar belakang sosial-kulturalnya. Oleh
karena itu, pada struktur kurikulum pendidikan akademik untuk calon guru harus
menempatkan pemajanan awal (early exposure), yaitu pemberian pengalaman sedini
mungkin kepada calon guru dengan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) atau
internship di sekolah mitra secara berjenjang. Ketiga, adanya koherensi antar konten
kurikulum. Koherensi mengandung arti keterpaduan (integrated), keterkaitan
(connectedness), dan relevansi (relevance). Koherensi dalam konten kurikulum pendidikan
guru bermakna adanya keterkaitan di antara kelompok matakuliah bidang studi (content
knowledge), kelompok matakuliah yang berkaitan dengan pengetahuan tentang metode
pembelajaran secara umum (general pedagogical knowledge) yang berlaku untuk semua
bidang studi tertentu (content specific pedagogical knowledge), pengetahuan dan
keterampilan dalam pengembangan kurikulum (curricular knowledge), pengetahuan dan
keterampilan dalampemilihan dan pengembangan alat penilaian (assesment and evaluation),
pengetahuan tentang konteks pendidikan (knowledge of educational context), serta didukung
dengan pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan teknologi informasi dalam
proses pembelajaran (information technology). Selain koherensi internal, kurikulum untuk
Program Sarjana Pendidikan harus memperhatikan pula keterkaitan antar konten, baik
pedagogik umum, pedagogik khusus maupun konten mata kuliah keahlian dan keterampilan
dengan realitas pembelajaran di kelas sehingga terbangun keterkaitan kurikulum program
studi dengan kebutuhan akan pembelajaran di kelas atau sekolah (university-school

3
curriculum linkage).
Dari kerangka pikir tersebut dapat dinyatakan bahwa penyiapan guru profesional
harus disiapkan mulai dari jenjang akademik baik pada tataran akademik di kampus maupun
pengenalan lapangan sedini mungkin pada seting nyata (latar otentik) di sekolah atau
lembaga pendidikan lainnya. Hal ini dimaksudkan agar sedini mungkin calon pendidik
memahami, mengetahui, menghayati, menjiwai, dan memiliki kemampuan kritis dan analitis
terhadap profesinya kelak. Untuk itulah, seluruh mahasiswa Program Sarjana Pendidikan
wajib mengikuti tahapan pemagangan penyiapan calon guru profesional melalui PLP.

B. TUJUAN PLP II
PLP II dimaksudkan untuk membangun landasan jati diri pendidik melalui
beberapa bentuk kegiatan di sekolah sebagai berikut :
1. Menelaah kurikulum dan perangkat pembelajaran yang digunakan guru pamong.
2. Menelaah strategi pembelajaran yang digunakan guru pamong.
3. Menelaah sistem evaluasi yang digunakan guru pamong.
4. Bimbingan dengan guru pamong dalam mengembangkan RPP, media pembelajaran,
bahan ajar, dan perangkat evaluasi.
5. Menelaah pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi dalam pembelajaran.
6. Melaksanakan tugas-tugas pendampingan peserta didik dan kegiatan ekstrakurikuler
dibawah bimbingan guru pamong.

4
BAB II
INFORMASI UMUM SEKOLAH MITRA PLP II
A. VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH
Visi SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan
“Berkomitmen tinggi dalam menyelenggarakan pendidikan dan latihan untuk
menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang menguasai ilmu Pengetahuan dan
Teknologi (IPTEK) serta berakhlak mulia dan mampu bersaing mengisi pasar kerja
secara global di era baru.”
Misi SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan
Melaksanakan kebijakan pemerintah untuk mewujudkan SMK yang mempunyai
nilai mlai karakter bangsa guna menghasilkan tamatan yang memiliki kemampuan :
1. Membentuk peserta didik yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Mengembangkan karakter peserta didik untuk cinta tanah air.
3. Membentuk peserta didik yang mampu mengembangkan potensi daerah.
4. Membangun karakter peserta didik menjadi pembelajar sepanjang hayat.
5. Mengembangkan rasa solidaritas dan toleransi peserta didik melalui kegiatan
intrakurikuler maupun ekstrakurikuler.
6. Meningkatkan pembelajaran yang dapat mengembangkan peserta didik yang
unggul dalam ilmu pengetahuan dan teknologi dengan memanfaatkan kemajuan
teknologi informasi menjadi manusia yang tangguh menghadapi persaingan global.
7. Mengembangkan sikap kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif melalui
intrakurikuler dan projek profil pelajar Pancasila
8. Mengembangkan life skill peserta didik melalui kegiatan intrakurikuler maupun
ekstrakurikuler Membudayakan literasi melalui intrakurikulerdan projek profil
pelajar Pancasila.
9. Mengembangkan karakter peserta didik melalui pembelajaran yang berbasis
kearifan lingkungan dan pengembangan kultur sekolah
10. Menciptakan lingkungan bersih, hijau, sejuk, rindang, aman, nyaman dan
berwawasan wiyata mandala
11. Mengembangkan networking dengan lembaga-lembaga pendidikan maupun
DUDIbaik lokal, nasional maupun internasional untuk peningkatan
kualitas/pengembangan sekolah.

5
Tujuan SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan
Dalam Penyelenggaran Pendidikan SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan bertujuan:

1. Mempersiapkan peserta didik agar menjadi manusia yang berdisiplin, produktif dan
professional dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), maupun dalam
bidang keimanan dan ketaqwaan (IMTAQ) sesuai dengan Kompetensi Keahliannya.

2. Memberikan ketrampilan sesuai dengan Kompetensi Keahliannya agar mampu


berwirausaha.

3. Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan umum, teknologi dan seni agar
mampu melanjutkan pendidikan kejenjang pendidikan yang lebih tinggi.

4. Membekali peserta didik itu berkemampuan bahasa asing agar mampu beradaptasi
dalam wawasan global, mampu bekerjasama dan mampu bekerja bersama-sama.

6
B. ORGANISASI SEKOLAH
Adapun struktur organisasi sekolah di SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan yaitu :

Gambar 1. Struktur Organisasi SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan


1. Kepala Sekolah
a. Tugas Kepala Sekolah
Kepala Sekolah berfungsi dan bertugas sebagai educator, manajer,
administrator, supervisor, leader ,dan motivator.

1) Kepala Sekolah selaku educator mempunyai tugas mengajar sesuai dengan bidang
keahliannya sebanyak 6 jam perminggu.

2) Kepala Sekolah selaku Manajer mempunyai tugas menyusun perencanaan,


mengorganisasikan kegiatan, mengarahkan kegiatan, mengkoordinasikan
kegiatan, melaksanakan pengawasan, melakukan evaluasi terhadap kegiatan,

7
menentukan kebijakan, mengadakan rapat, mengambil keputusan, mengatur
proses belajar mengajar, mengatur administrasi (ketatausahaan, siswa,
ketenagaan, sarana dan prasarana, dan keuangan/RAPBS), mengatur organisasi
siswa intrakurikuler(OSIS), dan mengatur hubungan dengan masyarakat dan
dunia usaha/instansi terkait.

3) Kepala Sekolah selaku Administrator bertugas menyelenggarakan


administrasi,yaitu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengkoordinasian,
pengawasan, kurikulum, kesiswaan, ketatausahaan, kantor, keuangan,
perpustakaan, laboratorium, ruang keterampilan/kesenian, bimbingan konseling,
UKS, OSIS, serbaguna, media, gudang,dan 6K.

4) Kepala Sekolah selaku Supervisor bertugas menyelenggarakan Supervisor


mengenai proses belajar mengajar, kegiatan bimbingan konseling, kegiatan
ekstrakurikuler, kegiatan ketatausahaan,kegiatan kerjasama dengan masyarakat
dan instansi terkait, sarana dan prasarana,kegiatan OSIS,dan 6K.

5) Kepala Sekolah selaku Leader bertugas memimpin setiap kegiatan mengenai:

 Mempunyai VISI dan MISI yang jelas serta mampu meyakinkan kepada
semua pihak Stake Holders.

 Mampu mengendalikan diri pribadi dan dapat menjadi tauladan bagi Stake
Holders.

 Mampu mengambil keputusan yang tepat dan akurat sehingga tercapainya


pelayanan yang prima.

 Mampu membuat perencanaan dan melaksanakannya.

 Mampu berkomunikasi baik secara tertulis maupun secara lisan.

6) Kepala Sekolah selaku Inovator mampu melakukan pembaharuan yang meliputi


rancangan gagasan-gagasan aktual dengan orientasi kepuasan pelanggan,
mengadakan pembaharuan dalam proses penyelenggaraan belajar mengajar
sehinnga menghasilkan output yang bersaing denggan sekolah lain,dan lain-lain.

7) Kepala Sekolah selaku Motivator mampu melakukan dorongan-dorongan,


sehingga sekolah dapat berkembang secara optimal.

8
2. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum
Tugas pembantu Wakasek Kurikulum adalah merencanakan, menyusundan
melaksanakan penjabaran deskripsi program dalam membantu kepala sekolah
dibidang kurikulum yang meliputi kalender pendidikan, pembagian tugas guru dan
jadwal pelajaran, mengatur dan menyusun program tahunan,program silabus,
persiapan mengajar, dan penyesuaian kurikulum, menyusun jadwal dan pelaksanaan
ulangan umum dan ujian akhir,mengatur pelaksanaan program penilaian criteria
kenaikan kelas, kelulusan, pembagian rapot, pembagian STTB beserta kelengkapan
serta kemajuan belajar siswa, menyusun laporan pelaksanaan pembelajaran, dan lain-
lainnya yang berkaitan denggan urusan kurikulum.
3. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan
Tugas Wakasek kesiswaan adalah sebagai berikut:

1) Mengkoordinir dan bertanggung jawab dalam perencanaan, penyusunan dan


pelaksanaan program-program kedisiplinan.

2) Menyusun program pembinaan siswa bersama BK.

3) Membina pengurus OSIS dalam berorganisasi.

4) Menyusun program dan jadwal pembinaan siswa secara berkala dan insidental.

5) Melaksanakan pemilihan calon siswa teladan dan calon siswa penerimaan


beasiswa denggan pertimbangan Wakasek dan BK.

6) Menyusun kegiatan penanggulangan DO bersama walikelas dan BK.

7) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan kesiswaan secara berkala.

8) Wakasek hubungan masyarakat mempunyai tugas merencanakan, menyusun, dan


melaksanakan penjabaran program dalam membantukepala sekolah yang
berkaitan dengan masalah hubungan masyarakat yang meliputi upacara sekolah,
kebersihan, keindahan, kerindangan dan usaha kesehatan sekolah, menyusun
pengembangan kerjasama denggan industri, PT dan instansi terkait, menyusun
dan mengkoordinasikan hubungan orang tua siswa, penerimaan tamu dan acara
sekolah.

9
4. Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana dan Prasarana
Tugas Wakasek sarana dan prasarana adalah sebagai berikut:

1) Merencanakan kebutuhan sarana dan prasaana sekolah untuk menunjang proses


belajar mengajar.

2) Merencanakan program pengadaan sarana inventaris dan barang non invevtaris


untuk kepentingan sekolah.

3) Mengatur pemanfaatan sarana dan prasarana sekolah.

4) Mengatur pengelolaan perawatan dan perbaikan sarana sekolah.

5) Mengatur pembukuan administrasi sarana/inventarisir dan menyusun laporan.


Dalam pelaksanaan tugasnya Wakasek sarana dan prasarana di bantu oleh Kepala
Urusan Tata Usaha dan Pegawai Tata Usaha.
5. Komite Sekolah
Tugas komite sekolah adalah sebagai berikut:

1) Turut serta mengontrol dan memberikan sumbangan saran demi kemajuan


sekolah.

2) Bekerjasama dengan civitas akademik sekolah.

3) Membantu sekolah dalam mencari dan mengumpulkan dana bagi kepentingan


keluarga sekolah.

4) Membantu sekolah dalam mengambil keputusan tentang upaya-upaya perbaikan


sarana dan prasarana.

6. Tata Usaha
Tugas kepala urusan tata usaha adalah sebagai berikut:

1) Menyusun program katata usahaan.

2) Menyusun dan mengatur pembagian tugas masing-masing pegawai tata usaha.

3) Menyusun dokumen-dokumen khusus dan dokumen sekolah.

4) Mengkoordinir kelengkapan administrasi sarana dan prasarana sekolah/inventaris


sekolah.

5) Membina dan mengembangkan karier pegawai tata usaha.

6) Mengkoordinir kelengkapan administrasi keuangan.


1
7) Penyelesaian kenaikan pangkat guru dan pegawai tata usaha.

8) Menyusun laporan pelaksanaan kegiatan ketatausahaan sekolah secara berkala.

9) Mengkoordinir dan mengurus kelengkapan administrasi kepegawaian dan


kesiswaan.

10) Menyiapkan data dan statistic sekolah dalam bentuk dokumen dan bentuk grafik.
7. Guru
Tugas guru adalah sebagai berikut:

1) Melaksanakan kegiatan pembelajaran.

2) Membuat alat pembelajaran.

3) Mengisi daftar hadir.

4) Melaksanakan tugas tertentu sekolah.

5) Menyusun program perbaikan dan pengayaan.

6) Meneliti daftar hadir siswa sebelum mulai pelajaran.

7) Melaksanak ananalisis hasil ulanganharian/umum.

8) Membuat program pembelajaran (frota,silabus,persiapan mengajar dan nilai).

9) Mengatur kebersihan ruang kelas dan ruang praktikum.

10) Mengumpulkan dan menghitung angka kredit untuk kenaikan pangkatnya.

8. Wali Kelas

Tugas wali kelas adalah sebagai berikut:

1) Pengelolaan kelas.

2) Penyelenggaraan administrasi kelas.

3) Penyusunan dan pembuatan stastistik bulanan siswa

4) Pengisian daftar kumpulan nilai siswa.

5) Pembuatan catatank husus siswa.

6) Catatan mutasi siswa.

7) Pengisian buku laporan penilaian hasil belajar siswa.

1
8) Pembagian raport.

9. Guru Bimbingan dan Konseling

Tugas Guru Bimbingan dan Konseling sebagai berikut :

1) Guru bimbingan dan konseling mempunyai tugas sebagai berikut:

2) Menyusun program pelaksanaan bimbingan dan konseling.

3) Melakukan koordinasi denggan wali kelas dalam rangka mengatasi masalah


yang dihadapi siswa.

4) Memberikan layanan bimbingan kepada siswa untuk lebih berprestasi.

5) Memberikan saran dan pertimbangan kepada siswa dalam pemilihan program,


kelanjutan pendidikan dan lapangan pekerjaan yang sesuai.

6) Mengikuti kegiatan MGMP.

7) Menyusun laporan pelaksanaan bimbingan dan konseling

C. SUMBER DAYA MANUSIA DI SEKOLAH (GURU, SISWA, DAN


TENAGA KEPENDIDIKAN)
Adapun sumber daya manusia yang terdapat dalam sekolah SMK Negeri 1 Percut
Sei Tuan diantaranya sebagai berikut :

1. Jumlah Guru, Staff, dan Pegawai : 274 Orang


2. Satpam : 4 Orang
3. Jaga Malam : 2 Orang
4. Siswa : 2293 Orang
5. Siswa Kelas X : 799 Orang
6. Siswa Kelas XI : 771 Orang
7. Siswa Kelas XII : 723 Orang
8. Rombongan Belajar : 75 Rombel

1
Adapun rangkaian jumlah siswa yaitu :

Tabel 1. Data Jumlah Siswa SMKN 1 Percut Sei Tuan

No Kompetensi / Konsentrasi keahlian Kelas X

Rombel
Rom Jlh
J

11 Teknologi
TeknologiKonstruksi
Konstruksidan
danPerumahan 11 32
3
2 Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan 2 62
3 Teknik Mesin 2 64
3 Teknik 2 6
4 Teknik Otomotif 4 128
5 Teknik Pengelasan dan Fabrikasi Logam 1 32
5 Teknik Pengelasan dan Fabrikasi 1 3
6 Teknik Elektronika 2 64
7 Teknik Ketenagalistrikan 5 160
7 Teknik 5 1
8 Teknik Geospasial 2 64
9 Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim 2 64
9 Pengembangan Perangkat Lunak dan 2 6
10 Teknik Komputer Jaringan 2 64
dan Telekomunikasi
11 Broadcasting dan Perfilman 2 65
1 Broadcasting dan 2 6
JUMLAH 25 799
No Kompetensi / Konsentrasi keahlian Kelas XI

Rombel Jlh

1 Bisnis Konstruksi dan Properti 1 31


2 Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan 2 60
3 Teknik Geomatika 2 60
4 Teknik Jaringan Tenaga Listrik 2 56
5 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 2 60
6 Teknik Pendingin dan Tata Udara 1 30
7 Teknik Pemesinan 2 60
8 Teknik Pengelasan 1 29
9 Teknik Kendaraan Ringan Otomotif 2 66
10 Teknik dan Bisnis Sepeda Motor 2 68
11 Audio Video 2 62
12 Rekayasa Perangkat Lunak 2 62

1
13 Teknik Komputer dan Jaringan 2 62
14 Produksi Siaran dan Program Televisi 2 65
JUMLAH 25 771
No Kompetensi / Konsentrasi keahlian Kelas XII

Rombel Jlh

1 Bisnis Konstruksi dan Properti 1 30


2 Desain Pemodelan dan Informasi Bangunan 2 60
3 Teknik Geomatika 2 51
4 Teknik Jaringan Tenaga Listrik 1 28
5 Teknik Instalasi Tenaga Listrik 2 61
6 Teknik Pendingin dan Tata Udara 2 54
7 Teknik Pemesinan 2 59
8 Teknik Pengelasan 1 28
9 Teknik Kendaraan Ringan Otomotif 2 61
10 Teknik dan Bisnis Sepeda Motor 2 53
11 Audio Video 2 62
12 Rekayasa Perangkat Lunak 2 62
13 Teknik Komputer dan Jaringan 2 60
14 Produksi Siaran dan Program Televisi 2 54
JUMLAH 25 723

D. SARANA DAN PRASARANA


Selain tenaga pendidik, sarana dan prasarana juga termasuk faktor penunjang dalam
proses pendidikan. Berikut data sarana dan prasarana pada sekolah SMK Negeri 1 Percut Sei
Tuan :

1. Ruang teori 20 ruangan.

2. Ruang Laboratorium Bahasa.

3. Ruang gambar bangunan Auto CAD.

4. Ruang Laboratorium komputer/ jaringan 4 ruang.

5. Ruang praktek Teknik Bangunan, Teknik Pemesinan, Teknik Mekanik Otomotif,


Teknik Audio Video, Teknik Pendingin dan Tata Udara, Teknik Instalasi Tenaga
Listrik dan Teknik Komputer Jaringan.

1
1
6. Ruang Kepala Sekolah, ruang Wakil Kepala Sekolah dan ruang meeting.

Selain sarana dan prasarana diatas, terdapat juga beberapa sarana tambahan seperti:

a) Sarana penujang :

1) Ruang Aula.

2) Mesjid.

3) Kantin.

4) Ruang UKS, Ruang OSIS.

5) Ruang Perpustakaan, Ruang Lab Bahasa

b) Sarana olahraga :

1) Lapangan basket.

2) Lapangan volley.

3) Lapangan badminton.

4) Lapangan tennis meja.

5) Sanggar seni Kebiasaan

1
Tabel 2. Sarana dan Prasarana SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan

No Fasilitas sarana dan prasarana Kondisi Jumlah


Total 72
Baik 13
1 Ruang Kelas Rusak Ringan 52
Rusak Sedang 5
Rusak Berat 1
Total 4
IPA 0
2 Laboratorium BAHASA 2
IPS 0
KOMPUTER 2
Total 1
Baik 1
3 Perpustakaan Rusak Ringan 0
Rusak Sedang 0
Rusak Berat 0
Kondisi
Sanitasi Rusak Rusak Rusak Jumlah
Baik
Ringan Sedang Berat
4
Total 19 3 0 0 22
Guru 4 3 0 0 7
Siswa 15 0 0 0 15

1
E. PRESTASI SEKOLAH DAN KEGIATAN PENDUKUNG
Prestasi yang pernah di raih oleh Sekolah SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan sejak 2017 –
2022adalah sebagai berikut :
Tabel 3. Prestasi Sekolah SMK NEGERI 1 Percut Sei Tuan

Kejuaraa
No Tahun Nama Kegiatan Mata Lomba n Penyelenggara
AMUK Teater
1. 2017 Sumatera Utara Artistik Terbaik Juara 2 Teater LKK Unimed
Ke
16
AMUK Teater
Aktris Pendukung
2. 2017 Sumatera Utara Ke Juara 3 Teater LKK Unimed
Terbaik
16
AMUK Teater
Aktor Pendukung
3. 2017 Sumatera Utara Juara 3 Teater LKK Unimed
Terbaik
Ke
16
AMUK Teater
4 2017 Sumatera Utara Ke Baca Puisi Juara 1 Teater LKK Unimed
16
Festival Lomba
Seni Siswa
Tari Tradisional Dinas Pendidikan Propinsi
5 2017 Nasional (FLS2N) Juara 2
Non Seni Sumatera Utara
SMK Tingkat
Provinsi SUMUT
Skill Countest
Motorcycle
6 2017 Yamaha Se Juara 1 PT. Yamaha Indonesia
Maintenance
Prov. Sumatera
Utara
Lomba Lingkungan
7 2017 Pidato Juara 2 Dinas Lingkungan Hidup
Hidup
Lomba Lingkungan
8 2017 Pidato Juara 3 Dinas Lingkungan Hidup
Hidup
Teater Gas
9 2017 Drama Juara 3 Universitas Medan Area
SUMUT
Teater Gas
10 2017 Artistik Terbaik Juara 1 MAN 2 Model Medan
SUMUT
The 9th MAN 2
Basket Ball
11 2017 Challenge Juara 2 MAN 1 Medan
Competetion
Basketball
Bambu (
12 2017 Lomba Paskibra Juara 1 PT. Kubota Indonesia
Paskibra MAN 1
Medan )

1
Kubota Student Mesin Diesel
13 2017 Juara 1 PT. Kubota Indonesia
Skill Competition Assembling
BUKU 5 SMA Peraturan Baris
14 2017 Juara 1 SMA N 14 Medan
Negeri 14 Medan Berbaris

1
Formasi
BUKU 5 SMA
15 2017 Pengibaran Juara 1 SMA N 14 Medan
Negeri 14 Medan
Bendera
BUKU 5 SMA
16 2017 Flashmob Juara 3 SMA N 14 Medan
Negeri 14 Medan
Gerak Aksi
17 2017 Lomba Paskibra Juara 1 SMA N 2 Binjai
Satuan Sekolah
Paskibra
Ajang Kreatifitas
Peraturan Baris
18 2017 Siswa ( ARTIS ) Juara 2 SMA N 8 Medan
Berbaris
Ke - 9
Ajang Kreatifitas
Variasi Pengibaran
19 2017 Siswa ( ARTIS ) Juara 2 SMA N 8 Medan
Bendera
Ke - 9
Ajang Kreatifitas
20 2017 Siswa ( ARTIS ) Tari Komando Juara 3 SMA N 8 Medan
Ke - 9
LKS Tingkat Electronica Dinas Pendidikan Propinsi
21 2017 Juara 1
Provinsi SUMUT Application Sumatera Utara
LKS Tingkat Dinas Pendidikan Propinsi
22 2017 Refrigeration Juara 1
Nasional XXV Sumatera Utara
LKS Tingkat Dinas Pendidikan Propinsi
23 2017 Welding Juara 1
Provinsi SUMUT Sumatera Utara
Lomba Karya
Tulis
Kependudukan
Dalam Rangka
Anugrah Kencana
Penguatan BKKBN PROVINSI
24 2018 Provinsi Sumatera Juara 2
Pendidikan SUMATERA UTARA
Utara
Kependudukan
Melalui Anugerah
Kencana Provinsi
Sumatera Utara
Tahun 2018
Skill Contest Kota Motorcycle
25 2018 Juara 1 PT. Yamaha Indonesia
Medan Tk Maintenance
Provinsi
OPEN
TURNAMENT
HELVETIA,
TAEKWOND
Universal Taekwondo
O CLUB
26 2018 Taekwondo Juara 3 Indonesia Profesional
KYOURUGI &
Sumut)
Poomsea ICTU,
JUNIOR, SENIOR
SE SUMATERA
Tk Provinsi

2
FLS2N & O2SN Dinas Pendidikan Propinsi
27 2018 Gitar Solo Akustik Juara 2
Tk Provinsi Sumatera Utara
28 2018 FLS2N & O2SN Futsal Juara 1 Dinas Pendidikan Propinsi

2
Tk Provinsi Sumatera Utara
Bongkar Pasang
Cylinder Head Bongkar Pasang
29 2018 Juara1 PT. Yamaha Indonesia
Sepeda Motor Cylinder
Tingkat SMK
Kubota Student Mesin Diesel
13 2018 Juara 3 PT. Kubota Indonesia
Skill Competition Assembling
30 2018 Teater ESA 15 Teater Juara 1 SMK Telkom
Formasi
Juara
31 2018 Buku VI Paskibra Pengibaran SMA N 14 Medan
Utama I
Bendera
32 2018 Buku VI Paskibra Tari Kreasi Juara I SMA N 14 Medan
Variasi Formasi
33 2018 Buku VI Paskibra Juara II SMA N 14 Medan
Baris Berbaris
Formasi
Gerak Aksi Satuan
34 2018 Pengibaran Juara I SMA N 2 Binjai
Sekolah (GASS)
Bendera
Gerak Aksi Ketangkasan Baris
35 2018 Juara II SMA N 2 Binjai
Satuan Sekolah Berbaris
(GASS)
Kompasgar (
Kompetisi Paskibra Juara 1
36 2018 Lomba Paskibra MAN 1 Batam
Gardabrama ) Umum
Kepulauan Riau
Festival Teater Pusat Kajian
37 2018 Aktor Terbaik Juara 1
Anak Perlindungan Anak (
PKPA )
Festival Teater Pusat Kajian
38 2018 Drama Juara 2
Anak Perlindungan Anak (
PKPA )
BAMBU SERIES Juara
39 2019 Tari Komando MAN 1 Medan
9 Utama II
Formasi
BAMBU SERIES Juara Bina
40 2019 Pengibaran MAN 1 Medan
9 I
Bendera
Action Rimba
Juara
41 2019 (Rimoung Maung Lomba Paskibra SMAN 3 LANGSA
Umum
Barisan Paskibra)
Action Rimba
42 2019 (Rimoung Maung Pengibar Terbaik Juara 1 SMAN 3 LANGSA
Barisan Paskibra)
Action Rimba
Variasi Baris
43 2019 (Rimoung Maung Juara 1 SMAN 3 LANGSA
Berbaris
Barisan Paskibra)
Lomba Temu
Tegak Se Juara
44 2019 Lomba Pramuka STOK BINA GUNA
Sumatera Umum
Utara GUDEP
2
03.037-03.038
Lomba Kompetensi Lomba Wall Dinas Pendidikan Prov.
45 2019 Juara I
Siswa (LKS) SMK And Floor SUMUT
Tiling

2
Tingkat Prov.
SUMUT
Lomba Kompetensi
Siswa (LKS) SMK Dinas Pendidikan Prov.
46 2019 Lomba Welding Juara I
Tingkat Prov. SUMUT
SUMUT
LOMBA VIDEO
VLOG DESA KELOMPOK SADAR
47 2019 WISATA Video Vlog Juara 1 WISATA KAMPUNG
KAMPUNG LAMA
LAMA 2019
Olimpiade
Olahraga Siswa
Nasional (O2SN) Dinas Pendidikan Provinsi
48 2019 Renang Putri Juara 1
Jenjang SMK Sumatera Utara
Kabupaten Deli
Serdang
EXPO &
49 2019 Visualisasi Puisi Juara 1 FKIP UISU
SEMBA FKIP
UISU
EXPO Semarak Baca Puisi
50 2019 Juara 2 Universitas Negeri Medan
Bulan Bahasa Tingkat
SMA/SMK
Lomba
Keterampilan
51 2020 Siswa ( LKS ) Lomba Welding Juara 1 DINAS PENDIDIKAN
Tingkat Kabupaten
Deli Serdang
Lomba
Keterampilan
Lomba Web
52 2020 Siswa ( LKS ) Juara 1 DINAS PENDIDIKAN
Technology
Tingkat Kabupaten
Deli Serdang
Lomba
Keterampilan
53 2020 Siswa ( LKS ) Lomba Electronics Juara 2 DINAS PENDIDIKAN
Tingkat Kabupaten
Deli Serdang
Lomba
Keterampilan
Lomba Electrical
54 2020 Siswa ( LKS ) Juara 1 DINAS PENDIDIKAN
Installation
Tingkat Kabupaten
Deli Serdang
Lomba
Keterampilan Lomba Automobile
55 2020 Siswa ( LKS ) Juara 1 DINAS PENDIDIKAN
Technology
Tingkat Kabupaten
Deli Serdang
2
56 2020 Lomba Lomba Motocycle Juara 3 DINAS PENDIDIKAN

2
Keterampilan Repair And
Siswa ( LKS ) Maintenance
Tingkat Kabupaten
Deli Serdang
Memperingati Hari
Peserta Didik SMK Juara
57 2020 Sumpah Pemuda DIREKTORAT SMK
On Challenge Favorit
Ke 92
Memperingati Hari
Peserta Didik SMK Juara
58 2020 Sumpah Pemuda DIREKTORAT SMK
On Challenge Favorit
Ke 93
Performing Art Fakultas Bahasa Dan
59 2020 Visualisasi Puisi Juara 2
Got Talent Seni Universitas Negeri
2021 Medan
Performing Art Fakultas Bahasa Dan
60 2017 Visualisasi Puisi Juara 2
Got Talent Seni Universitas Negeri
2021 Medan
Festival Dan
Dinas Pendidikan Provinsi
61 2017 Lomba Seni Monolog Juara 3
Sumatera Utara
Siswa Nasional
(FLS2N)
SMK Skill
62 2017 Juara 3 PT. Alfa Scorpii (Yamaha)
Kontes Secara
Online
SMK Skill
63 2017 Juara 2 PT. Alfa Scorpii (Yamaha)
Kontes Secara
Online
LKS SMK Dinas Pendidikan Provinsi
64 2021 Welding Juara 2
Tingkat Sumatera Utara
Provinsi
LKS SMK Electronica Dinas Pendidikan Provinsi
65 2021 Juara 3
Tingkat Instation Sumatera Utara
Provinsi
KKI Open Se- Dinas Pendidikan Provinsi
66 2022 Karate Juara 3
Sumatera Utara Sumatera Utara
Gebyar Festival
67 2022 Kaligrafi Juara 3 Dinas Pendidikan
Islam Modern
68 2022 PWI SUMUT Lomba Baca Puisi Juara 2 Se-Sumatera Utara

2
BAB III
HASIL KEGIATAN PLP II

A. ANALISIS KURIKULUM, PENYUSUNAN PERANGKAT PEMBELAJARAN,


STRATEGI PEMBELAJARAN (RPP, BAHAN AJAR, MEDIA, LKPD,
PERANGKAT PENILAIAN)
Kurikulum adalah kumpulan rencana, tujuan, materi pembelajaran, dan bahkan cara
mengajar yang digunakan sebagai pedoman untuk para pengajar demi tercapainya tujuan
akhir pembelajaran.
SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan menggunakan kurikulum Merdeka Belajar. Kelas X,
kelas XI, dan kelas XII memakai Kurikulum Merdeka Belajar. Penulis melakukan kegiatan
di kelas XII, sehingga menganut Kurikulum Merdeka Belajar. Kurikulum Merdeka Belajar
memiliki RPP dalam bentuk modul yang didalamnya terdapat media, LKPD, dan perangkat
penilaian yang digunakan oleh pendidik. Bahan ajar yang digunakan adalah buku non
digital.
Modul ajar merupakan sejumlah alat atau sarana, media, metode, petunjuk, dan
pedoman yang dirancang secara sistematis dan menarik. Modul ajar sebagai implementasi
dari alur tujuan pembelajaran yang dikembangkan dari capaian pembelajaran. Modul ajar
dikembangkan berdasarkan alur dan tujuan pembelajaran. Satuan pendidikan dapat
menyusun, membuat, memilih, dan memodifikasi modul ajar sesuai dengan karakteristik
daerah, satuan pendidik. dan peserta didik. Ketentuan lebih lanjut mengenai alur dan tujuan
pembelajaran, serta pengembangan modul ajar diatur dalam panduan yang ditetapkan oleh
pimpinan unit utama yang membidangi kurikulum, asesmen, dan perbukuan.
Asesmen hasil belajar oleh pendidik dilakukan melalui tahapan sebagai berikut.
1) Perencanaan metode dan teknik asesmen oleh pendidik mengacu kepada Capaian
Pembelajaran.
2) Penyusunan instrumen asesmen disesuaikan dengan perencanaan metode dan
teknik asesmen serta ditelaah/divalidasi oleh sejawat pendidik mata pelajaran
yang sama.
3) Pelaksanaan kegiatan asesmen bersifat fleksibel, menggunakan strategi, bentuk,
dan teknik yang sesuai.
4) Pendidik memfasilitasi pelaksanaan asesmen 1 Percut Sei Tuan oleh peserta didik
pada setiap penyelesaian proses belajar pada setiap unit kompetensi. Hasil

2
asesmen 1 Percut Sei Tuan diverifikasi oleh pendidik untuk
membantu memastikan kesesuaiannya.
Tabel 4. Modul Ajar
MODUL AJAR
Teknik Pemesinan Gerinda
A. IDENTITAS DAN INFORMASI UMUM
Nama sekolah SMK NEGERI 1 PERCUT SEI TUAN
Penulis Rizky Ferdiansyah
Program keahlian Teknik Pemesinan
Mata pelajaran Teknik Pemesinan 4 (Gerinda)
Elemen Mesin Gerinda Datar

Kelas/Semester XII / satu (ganjil)


Tahun pelajaran 2023/2024
Fase F
Jumlah peserta didik 30
Alokasi waktu 5 x 45 menit ( 6 x Pertemuan )

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN
peserta didik mampu memahamimesin gerinda datar, macam-macam mesin gerinda datar, bagian-bagia

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Memahami tentang Mesin Gerinda
Datar
D. PROFIL PELAJAR PANCASILA

MANDIRI :
Modul ajar ini menekan pada kemandirian dalam belajar, sehingga peserta didik memiliki prakarsa
atas pengembangan dirinya yang tercemin dalam kemampuan untuk bertanggung jawab, memiliki
rencana strategis ,melakukan tindakan dan merefleksikan proses dan hasil pengalamannya.
22
BERNALAR KRITIS :
Modul ajar ini mengarahkan peserta didik untuk berfikir secara objektif ,sistematik dansaintifik
dengan mempertimbangkan berbagai aspek berdasarkan data dan fakta yang mendukung, sehingga
dapat membuat keputusan yang tepat dan berkontribusi memecahkan masalah dalam kehidupan ,serta
teerbuka dengan penemuan baru.

KREATIF :
Modul ini mengarahkan peserta didik untuk mampu memodifikasi dan menghasilkan sesuatu yang
orisinal , bermakna, bermanfaat, dan berdampak bagi lingkuan sekitar. Memiliki keluwesan berpikir
dalam mencari alternatif solusi permasakahan.

E. SARANA DAN PRASARANA


Sarana Pembelajaran :
1. digital ,berupa video pembelajaran dari internet ,buku digital (e-book),PDF ,dan
lainnya.
2. non digital ,berupa buku ajar dasar teknik fabrikasi logam, majalah, buku ajar
yang relevan, surat kabar dan lainnya.

Prasarana Pembelajaran :
Ruangan kelas dan buku diklat

F. TARGET PESERTA DIDIK


Siswa kelas XII pada program keahlian teknik pemesinan.

Tujuan Pembelajaran 1. Memahami Macam-macam


Mesin Gerinda Datar.

2. Memahami bagian-bagian mesin


gerinda datar.
3. memahami apa saja perlengkapan mesin
gerinda datar.
Pemahaman Bermakna Manusia mendapatkan informasi
lebih
banyak jika mereka menemukan
pengetahuan sendiri melalui 23
eksperimen.
Pertanyaan Pemantik 1. Apa yang anda ketahui tentang
pemesinan gerinda?
2. Apakah anda pernah melihat proses
Pemesinan gerinda sebelumnya?
Persiapan Pembelajaran 1. guru melakukan asesmen diagnostic (
Non Kognitif dan Kognitif)
2. Guru menyusun langkah-langkah
pembelajaran
Kegiatan pembelajaran

Pendahuluan :
1. peserta didik dan guru memulai dengan doa bersama .
2. peserta didik disapa dan melakukan pemriksaan kehadiran bersama dengan guru.
3. peserta didik bersama dengan guru membahas tentang kesepakatan
yang akanditerapkan dalam pembelajaran.
4. peserta didik diberikan penjelasan bahwa materi hari ini adalah kemampuan
yangmendasari seluruh jenis kegiatan pembelajaran di proses bisnis pengelasan
dan fabrikasi logam .dengan demikian wajib dikuasai peserta didik dan diminta
untukfocus dan menyiapkan catatan apabila dibutuhkan .
5. peserta didik dan guru berdiskusi melalui pertanyaan pemantik:
a. apa yanag kamu ketahui tentang pemesinan gerinda?
b. Apakah kamu pernah melihat proses pemesinan gerinda sebelumnya?
c. Apa yang kamu harapkan ketika mempelajari tentang teknik
pemesinan gerinda?
Kegiatan Inti
1. peserta didik mendapatkan pemapran tentang secara umum tentang memahami

24
Apa saja Macam-macam Mesin Gerinda datar, bagian-bagian mesin gerinda datar dan
perlengkapan dari mesin gerinda datar.
2. Peserta didik diberikan kesempatan untuk melakukan studi pustaka (browsing
dan/atau mengunjungi perpustakaan ) guru mengeksplorasi:
a. Prinsip macam-macam mesin gerinda datar.
b. Prinsip materi tentang bagian-bagian mesin gerinda datar.
c. Prinsip materi tentang apa saja perlengkapan mesin gerinda datar.
3. Peserta didik diminta melaporkan hasil studinya dan kemudian bersama-sama dengan
dibimbing oleh guru mendiskusikan hasil laporannya didepan kelas.
4. Peserta didik diminta untuk mengerjakan soal latihan.
Asesmen Asesmen Diagnostik
1. asesmen diagnostik kognitif
2. asesmen diagnostik non-kognitif
Asesmen Formatif
1. penilaian performa eksperimen
Asesmen Sumatif
1. tes tertulis
Pengayaan dan Remedial 1. pengayaan berikan kepada peserta
didik yang meemiliki nilai diatas rata-
rata untuk mendapatkan tambahan
materi dan pengetahuan
2. remedial diberikan kepada peserta
didik yang memiliki nilai dibawah
rata-rata untuk mendapatkan ulang
penjelasan terkait materi yang
dibahas.
Reflksi peserta didik dan guru 1. apakah ada kendala pada kegiatan
pembelajaran?
2. apakah semua peserta didik aktif
dalam kegiatan pembelajaran ?
3. apa saja kesulitan peserta didik yang
dapat didentifikasi pada kegiatan
25
pembelajaran?
4. apakah peserta didik yang memiliki
kesulitan ketika berkegiatan dapat
teratasi dengan baik?
5. apa level pencapaian rata-rata peserta
didik dalam kegiatan pembelajaran
ini?
6. apakah seluruh peserta didik dapat
dianggap tuntas dalam pelaksanaan
pembelajaran ?
7. apa strategi agar seluruh siswa dapat
menuntaskan kompetensi?

MATERI

Mesin Gerinda datar (SURFACE GRINDING MACHINE)

Mesin gerinda datar adalah salahsatu jenis mesin perkakas yang berfungsi untuk
menghaluskan/memfinising permukaan benda kerja pada bidang datar/rata, dengan
tingkat hasil kehalusan permukaan dapat mencapai sampai dengan N5. Bidang
datar/rata dimaksud meliputi, datar sejajar, datar bertingkat, datar miring, datar alur
dan datar profil. Pengikatan benda kerja dilakukan dengan mencekam pada meja
magnetik atau menggunakan alat pencekam lainnya, yang bergerak mengikuti
gerakkan meja mendatar arah bolak-balik atau berputar.

1. Macam-macam Mesin Gerinda Datar


Untuk dapat menghasilkan produk penggerindaaan sesuai tuntutan
perkerjaan, mesin gerinda datar diklasifikasikan menjadi dua jenis yaitu, pertama:
berdasarkan posisi sumbu spindel utama dan gerakan meja; dan kedua:
berdasarkan pelayanan pengoperasiannya.
Mesin Gerinda Datar Berdasarkan Posisi Sumbu Spindel Utama dan Gerakan Meja:
Mesin gerinda datar jika dilihat dari posisi sumbu spindel utama dan gerakan
mejanya, dapat dibagi menjadi empat yaitu:

 Mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak meja bolak-balik


 Mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak meja berputar,
26
 Mesin gerinda datar spindel vertical dengan gerak meja bolak-balik dan
 Mesin merinda datar spindel vertical dengan gerak meja berputar.
a. Mesin Gerinda Datar Spindel Horizontal dengan gerak meja bolak-balik.
Prinsip kerja mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak meja
bolak-
balik adalah, akan terjadi proses pemotongan apabila roda gerinda berputar
pada posisi horizontal (searah jarum jam) dan bersentuhan/ bersinggunggan

dengan benda kerja yang bergerak mendatar bolak-balik

Jenis mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak meja bolak- balik
terdapat dua jenis yaitu, mesin gerinda datar posisi spindel horizontal dengan
gerak meja bolak-balik (kolom mesin satu buah) - (Gambar 1.3) dan mesin
gerinda datar posisi spindel horizontal dengan gerak meja bolak-balik (kolom
mesin dua buah). Jenis mesin gerinda datar yang pertama, spindel mesin hanya
dapat bergerak satu arah yaitu naik/turun arah vertikal karena hanya memilki
satu kolom mesin sebagai pengarahnya. Untuk jenis mesin gerinda datar yang
kedua, spindel mesin dapat bergerak dua arah yaitu naik/turun arah vertikal
dan bergerak kesamping kanan/kiri arah horisontal, karena memiliki dua
kolom mesin sebagai pengarahnya.

b. Mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak mesin meja berputar.
Prinsip kerja mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak meja
berputar adalah, akan terjadi proses pemotongan apabila roda gerinda
berp2u7tar pada posisi horizontal (searah jarum jam) dan
bersentuhan/bersinggunggan
dengan benda kerja yang bergerak mendatar mengikuti gerakan meja yang
berputar.
Mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak meja berputar (Gambar
1.6), digunakan untuk menggerinda benda kerja berbentuk bulat dengan
bidang permukaan rata.

1) Mesin gerinda datar spindel vertical dengan gerak meja bolak balik
Prinsip kerja mesin gerinda datar spindel vertikal dengan gerak meja bolak-
balik adalah, akan terjadi proses pemotongan apabila roda gerinda berputar
pada posisi vertical (searah jarum jam) dan bersentuhan/bersinggunggan
dengan benda kerja yang bergerak mendatar bolak-balik mengikuti gerakan

meja (Gambar 1.7).


Mesin gerinda datar spindel vertical dengan gerak meja bolak-balik,
digunakan untuk menggerinda benda-benda berpermukaan rata, lebar dan
menyudut, (lihat Gambar 1.8).

2) Mesin gerinda datar spindel vertical dengan gerak meja berputar


Prinsip kerja mesin gerinda datar spindel vertical dengan gerak meja
berputar adalah, akan terjadi proses pemotongan apabila roda gerinda
berputar pada posisi vertical (searah jarum jam) dan bersentuhan/
bersinggunggan dengan benda kerja yang bergerak mendatar
28
mengikuti gerakan meja yang berputar (Gambar 1.9).
Mesin gerinda datar spindel vertical dengan gerak meja berputar digunakan
untuk menggerinda permukaan rata pada sebuah poros dengan jumlah
banyak. Jenis mesin gerinda datar jenis ini terdapat beberapa type
diantaranya, pertama: mesin gerinda datar posisi spindel vertical (kolom
mesin satu buah).

2. Bagian-bagian Mesin Gerinda Datar


Bagian-bagian mesin gerinda datar yang akan diuraikan dibawah ini adalah
hanya yang umum digunakan dilingkungan industri kecil dan menengah serta
dilingkungan pendidikan yaitu, mesin gerinda datar spindel horizontal dan
mesin gerinda datar spindel vertical dengan pelayanan otomatis . Dengan
memahami nama bagian-bagian mesin gerinda datar, tentunya dapat membantu
operator dalam mengoperasikan, mengendalikan dan merawat mesin.
a. Mesin gerinda datar spindel horizontal
Bagian-bagian mesin gerinda datar spindel horizontal teradapat beberapa bagian yang
dapat dilihat pada (Gambar 1.17). Pada setiap jenis

Keterangan:
29
1. Body mesin 9. Handel penggerak meja
melintang
2. Kolom mesin 10. Tuas penggerak otomatis
3. Spindel mesin 11. Handel/tuas pengatur
pemakanan roda gerinda
4. Roda gerinda 12. System hidroulik
5. Dudukan meja magnetik 13. System pendingin dan penyedot
debu
6. Meja magnetik 14. Panel kelistrikan
7. Pelindung air pendingin 15. Panel ON-OFF meja magnetic
8. Handel penggerak 16. Panel indikator
meja memanjang posisi penggerindaan

Fungsi dari masing-masing bagian mesin gerinda datar spindel horizontal adalah
sebagi berikut:
 Body mesin, berfungsi sebagai dudukan bagian-bagian
mesin lainnya
 Kolom mesin, berfungsi sebagai dudukan spindel dan
motor penggerak
 Spindel mesin, berfungsi sebagai dudukan roda gerinda
 Roda gerinda, berfungsi sebagai alat potong pada saat melakukan
penggerindaan
 Dudukan meja magnetik, berfungsi sebagai dudukan meja magnetik dan bak
pelindung air
 Meja magnetik, berfungsi untuk mengikat benda kerja yang akan dilakukan
penggerindaan
 Pelindung air pendidngin, berfungsi agar air pendingin tidak menyebar
kemana-mana
 Handel penggerak meja memanjang, berfungsi untuk menggerakan meja
arah memanjang secara manual
 Handel penggerak meja melintang, berfungsi untuk menggerakan meja arah
melintang secara manual
 Tuas penggerak otomatis, berfungsi untuk penggerak meja secara otomatis
 Handel pengatur pemakanan roda gerinda, berfungsi untuk mengatur
pemakanan roda gerinda jika diperlukan besar pemakanan yang teliti 30

 System hodruolik terdiri dari bak oli, oli dan pompa oli, berfungsi sebagai
sumber penggerak meja secara otomatis
 System pendingin dan penyedot debu terdiri dari, Pertama: bak air
pendingin, air pendingin, pompa air pendingin, berfingsi sebagai sumber
tekanan dan sirkulasi air pendingin. Kedua: magnet penyaring air
pendingin (coolant magnetic separator), berfungsi sebagai penyaring air
pedingin. Ketiga: penyedot debu (exhause fane), berfungsi sebagai
penyedot debu.

 Panel kelistrikan, berfungsi sebagai tempat tombol-tombol pengendali


motor spindel, pompa oli, pompa air dan tombol darurat (emergensi)
 Panel ON-OFF meja magnetic, berfungsi sebagai pengatur aktif tidaknya
meja magnetik dan beasarnya kekuatan pengikatan benda kerja.
 Panel indikator posisi pemakanan, berfungsi sebagai alat penunjuk posisi
penggerindaan berupa angka-angka

31
b. Mesin gerinda datar spindel vertical
Bagian-bagian mesin gerinda datar spindel hvetikal dapat dilihat pada (Gambar 1.18).

Keterangan:
1. Kolom mesin 5. Sytem pendingin
2. Meja magnetik 6. Panel kelistrikan
3. Spindel mesin 7. System hidroulik
4. Roda gerinda 8. Handel/tuas pengatur pemakanan roda
gerinda

Fungsi dari masing-masing bagian mesin gerinda datar spindel vertikal adalah sebagai berikut:
 Kolom mesin, berfungsi sebagai dudukan naik dan turunnya spindel dan motor penggerak
 Meja magnetik, berfungsi sebagai pengikat benda kerja
 Spindel mesin, berfungsi sebagai dudukan roda gerinda
 System hodruolik terdiri dari bak oli, oli dan pompa oli, berfungsi sebagai sumber
penggerak meja secara otomatis
 System pendingin dan penyedot debu terdiri dari, Pertama: bak air pendingin, air
pendingin, pompa air pendingin, berfingsi sebagai sumber tekanan dan sirkulasi air
pendingin. Kedua: magnet penyaring air pendingin (coolant magnetic separator), berfungsi
sebagai penyaring air pedingin. Ketiga: penyedot debu (exhause fan), berfungsi sebagai
penyedot debu
 Panel kelistrikan, berfungsi sebagai tempat tombol-tombol pengendali motor spindel,
pompa oli, pompa air, meja magnetik dan tombol darurat (emergensi).

c. Pengoperasian mesin gerinda datar spindel horizontal


Langkah-langkah pengopersian mesin gerinda datar spindel horizontal adalah sebagai berikut:

3
 Chek kondisi mesin dan yakinkan bahwa mesin siap digunakan
 Selanjutnya hidupkan sakelar utama sumber kelistrikannya
 Hidupkan pompa hidrolik dengan mengaktifkan tombol On/Off yang ada dipanel
kelistrikan mesin dan tunggu beberapa saat agar tekanan pompa hidrouliknya merata
keseluruh system salurannya.

 Gerakan meja mesin arah memanjang/melintang dan kepala sepindel naik/turun secara
manual, agar lebih familier dalam mengopersikannya
 Hidupkan spindel mesin dengan mengaktifkan tombol On/Off yang ada dipanel kelistrikan
mesin
 Hidupkan motor pompa air pendingin dan penyedot debu dengan mengaktifkan tombol
On/Off yang ada dipanel kelistrikan mesin
 Gerakan meja mesin arah memanjang/melintang dan kepala sepindel naik/turun secara
otomatis.
 Jika sudah merasa benar-benar kompeten dalam mengopersikan mesin gerinda datar
spindel horisontal, matikan mesin dan selanjutnya bersihkan bekas air pendingin termasuk
semua kotoran yang ada disekitar mesin. Jangan lupa, meja mesin diberi pelumas dengan
oli agar tidak mudah berkarat.
3. Perlengkapan mesin gerinda datar
Mesin gerinda datar secara umum dilengkapi tiga jenis perlengkapan utama yaitu
perlengkapan pencekaman/pengikatan benda kerja, perlengkapan balancing roda gerinda
dan perlengkapan penajaman/ pembetukan roda gerinda.
a. Perlengkapan pencekaman/pengikatan benda kerja
1) Ragum ratu presisi
2) Ragum poros presisi
3) Ragum sudut universal presisi
4) Ragum sinus presisi
5) Ragum sinus presisi universal
6) Meja/chuck magnet permanen
7) Meja magnet listrik
8) Meja sinus magnet
9) Meja sinus magnet universal
10) Peralatan bantu pencekam khusus
11) Peralatan bantu pencekaman

3
ASSESMEN TERTULIS

SOAL ESSAY

1. Pertanyaan : apa yang di maksud dengan mesin gerinda datar?

Jawaban : Mesin gerinda datar adalah salahsatu jenis mesin perkakas yang berfungsi untuk
menghaluskan/memfinising permukaan benda kerja pada bidang datar/rata, dengan tingkat hasil
kehalusan permukaan dapat mencapai sampai dengan N5. Bidang datar/rata dimaksud meliputi, datar
sejajar, datar bertingkat, datar miring, datar alur dan datar profil. Pengikatan benda kerja dilakukan
dengan mencekam pada meja magnetik atau menggunakan alat pencekam lainnya, yang bergerak
mengikuti gerakkan meja mendatar arah bolak-balik atau berputar.

2. Pertanyaan : sebutkan macam-macam mesin gerinda datar?

Jawaban : Mesin gerinda datar jika dilihat dari posisi sumbu spindel utama dan gerakan
mejanya, dapat dibagi menjadi empat yaitu:
 Mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak meja bolak-balik
 Mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak meja berputar,
 Mesin gerinda datar spindel vertical dengan gerak meja bolak-balik dan
Mesin merinda datar spindel vertical dengan gerak meja berputar.

3. Pertanyaan : bagaiaman prinsip kerja dari mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak
meja bolak-balik?

Jawaban : Prinsip kerja mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak meja bolak-balik
adalah, akan terjadi proses pemotongan apabila roda gerinda berputar pada posisi horizontal (searah
jarum jam) dan bersentuhan/ bersinggunggan dengan benda kerja yang bergerak mendatar bolak-
balik.

3
4. Pertanyaan :bagaiaman prinsip kerja dari mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak meja
berputar?

Jawaban : Prinsip kerja mesin gerinda datar spindel horizontal dengan gerak meja berputar adalah,
akan terjadi proses pemotongan apabila roda gerinda berputar pada posisi horizontal (searah jarum
jam) dan bersentuhan/bersinggunggan dengan benda kerja yang bergerak mendatar mengikuti
gerakan meja yang berputar

5. Pertanyaan : sebutkan apa saja perlengkapan dari mesin gerinda datar?

Jawaban : Perlengkapan pencekaman/pengikatan benda kerja


1) Ragum ratu presisi
2) Ragum poros presisi
3) Ragum sudut universal presisi
4) Ragum sinus presisi
5) Ragum sinus presisi universal
6) Meja/chuck magnet permanen
7) Meja magnet listrik
8) Meja sinus magnet
9) Meja sinus magnet universal
10) Peralatan bantu pencekam khusus
11) Peralatan bantu pencekaman

3
B. PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DALAM
PEMBELAJARAN
Proses pembelajaran yang dilakukan di SMK Negeri 1 Percut Si Tuan hampir
seluruhnya sudah memaksimalkan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi didalam
pembelajaran. Salah satu penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi yang dapat
dimanfaatkan dalam pembelajaran ialah Google Clasroom, Youtube, dan WhatsApp.
Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi yang terjadi di SMK Negeri 1 Percut Sei
Tuan belum merata kesemua jurusan dan belum maksimal, hal ini dikarenakan guru yang
sudah tua sehingga minim pengetahuan tentang Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Fasilitas juga merupakan faktor pendorong penting untuk dapat memanfaatkan Teknologi
Informasi dan Komunikasi dalam pembelajaran seperti koneksi internet, lab komputer, dll.
Pada saat saya melakukan kegiatan belajar mengajar, itu merupakan salah satu ruang
yang dapat kami manfaatkan untuk dapat menerapkan TIK dalam proses pembelajaran.
Adapun pemanfaat Teknologi Informasi dan Komunikasi yang saya terapkan pada kelas XII
TP I ialah penggunaan WhatsApp sebagai sarana pembelajaran, penggunaan Youtube sebagai
media pembelajaran interaktif yang dapat meningkatkan minat belajar siswa, pemaparan
materi menggunakan Powerpoint sehingga siswa lebih senang dalam menerima
pembelajaran, dan quiz menggunakan Google Form sehingga siswa lebih mandiri dan jujur
dalam menjawab pertanyaan yang diberikan.
Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi sangat penting untuk diterapkan
pada setiap kelas di SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan, dikarenakan zaman sekarang siswa juga
sudah sehari – hari menggunakan handphone dalam memanfaatkan Teknologi Informasi dan
Komunikasi. Dalam hal itu kita sebagai guru juga harus dapat mengikuti perkembangan yang
ada guna memaksimalkan proses pembelajaran.

3
C. KEGIATAN KOKURIKULER DAN EKSTRAKURIKULER
SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan memiliki beberapa kegiatan korikuler dan
ekstrakurikuler di sekolah antara lain:
1. Kegiatan Kokurikuler
SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan memiliki kegiatan kurikuler dimana kegiatan
dilaksanakan diluar jam pelajaran. Kegiatan ini dimaksudkan untuk lebih
memperdalam, dan menghayati materi pelajaran yang telah dipelajari dalam kegiatan
dalam intrakurikuler didalam kelas. Adapun kegiatan tersebut adalah:

a. Mengunjungi industri (pra-pkl), pembekalan didampingi orangtua siswa.

b. Pengrajin dalam rangka mengembangkan kewirausahaan. Contoh, pandai besi,


tukang las, ahli mobiler, dan ahli-ahli lainnya.

2. Kegiatan Ekstrakurikuler

Smk Negeri 1 Percut Sei Tuan juga memiliki kegiatan ektrakurikuler dimana kegiatan
ini sangat berguna untuk pengembangan hobbi, minat, dan bakat siswa pada hal
tertentu. Adapun kegiatan tersebut adalah :

a. Pramuka

b. Paskibra

c. Palang merah remaja

d. Futsal

e. Pencak silat

f. Atkletik

D. Refleksi

Refleksi yang penulis dapatkan selama PLP II adalah sebagai berikut :

1. Kepala sekolah SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan sangat ramah dan baik.

2. Murid-murid sangat ramah dan sopan kepada teman-temannya maupun gurunya.

3. Para pegawai sekolah sangat baik terhadap penulis selama pelaksanaan PLP II di
SMK Negeri 1 Percu Sei Tuan.

3
BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Kurikulum adalah suatu perangkat pendidikan yang berisi rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
Kurikulum dibuat untuk mempersiapkan peserta didik agar bisa hidup dalam
masyarakat dengan menerapkan pengetahuan, keterampilan, nilai, dan norma yang baik.
Kurikulum memiliki beberapa fungsi yaitu sebagai acuan belajar bagi peserta didik,
sebagai pedoman pengajaran bagi guru, sebagai standar pendidikan bagi sekolah,
sebagai alat evaluasi bagi pihak terkait. Kurikulum yang diterapkan di SMK Negeri 1
Percut Sei Tuan adalah kurikulum merdeka. Penerapan kurikulum merdeka belum
berjalan dengan maksimal dikarenakan masih banyaknya guru yang belum paham apa
itu kurikulum merdeka dan bagaimana penerapannya pada saat proses pembelajaran.
2. Strategi pembelajaran adalah serangkaian aktivitas yang terencana dalam penyampaian
materi pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan.
Strategi ini tidak hanya dijalankan oleh siswa saja, tapi juga guru sebagai tenaga
pengajar. Hal ini dilakukan agar tujuan pembelajaran yang efektif dan efisien bisa
tercapai. Tujuan dari menerapkan strategi pembelajaran dalam kegiatan belajar-
mengajar adalah untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditentukan,
meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa, mewujudkan kegiatan belajar-
mengajar yang efektif dan efisien, terciptanya kondisi pembelajaran dimana siswa
merasa belajar merupakan suatu kebutuhan, dan memperoleh hasil belajar siswa yang
tinggi. Ada beberapa jenis strategi pembelajaran, seperti strategi pembelajaran
ekspositori dan strategi pembelajaran inkuiri. Strategi pembelajaran ekspositori adalah
strategi di mana guru memiliki peranan yang dominan, sedangkan siswa cenderung
menerima dan mengikuti apa yang disajikan oleh guru. Sedangkan, strategi
pembelajaran inkuiri menekankan pada proses mencari dan menemukan solusi dari
suatu permasalahan. SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan cenderung masih menggunakan
strategi pembelajaran ekspositori dimana guru yang menjelaskan seluruh materi
pembelajaran dan siswa hanya mendengarkan hingga penjelasan dari guru tersebut
selesai.

3
3. Evaluasi pembelajaran adalah proses untuk mendapatkan data dan informasi yang
diperlukan dalam menentukan sejauh mana dan bagaimana pembelajaran yang telah
berjalan agar dapat membuat penilaian dan perbaikan yang dibutuhkan untuk
memaksimalkan hasilnya. Evaluasi pembelajaran yang dilakukan di SMK Negeri 1
Percut Sei Tuan sudah dilakukan secara sistematis dan berkesinambungan untuk
memperoleh, menganalisis, dan menafsirkan data tentang proses dan hasil belajar
peserta didik.
4. Sebelum kegiatan belajar mengajar dilakukan, seorang guru harus sudah menyelesaikan
segala kebutuhan dalam pembelajaran seperti RPP, media pembelajaran, bahan ajar dan
perangkat evaluasi. Pada saat pelaksanaan PLP II saya bersama guru mengembangkan
RPP, media pembelajaran, bahan ajar, dan perangkat evaluasi menjadi lebih baik lagi
dengan menyesuaikan kepada kebutuhan siswa dan juga gaya belajar siswa, hal ini
dilakukan agar dapat meningkatkan minat belajar siswa dan juga prestasi belajar siswa.
5. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam pembelajaran sangat penting
mengingat di zaman sekarang semua kegiatan dapat dilakukan melalui handphone.
Pemanfaatan TIK memiliki banyak manfaat seperti siswa dapat belajar dimanapun dan
kapanpun, siswa lebih kreatif dalam pembelajaran, siswa dapat lebih berekspresi dalam
belajar, dan juga meningkatkan minat belajar siswa. SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan
belum memaksimalkan penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam proses
pembelajaran, hal ini dikarenakan guru – guru yang masih belum memahami kegunaan
dari setiap aplikasi yang dapat diterapkan dalam proses belajar mengajar.
6. Kegiatan ekstrakurikuler adalah kegiatan non-pelajaran formal yang dilakukan peserta
didik, kegiatan ini dilakukan di luar jam belajar. Tujuan dari kegiatan ekstrakurikuler
adalah untuk mendapatkan tambahan pengetahuan, keterampilan dan wawasan serta
membantu membentuk karakter peserta didik sesuai dengan minat dan bakat masing-
masing. Pada saat pelaksanaan PLP II kami mendapat penugasan mengawasi dan ikut
membantu dalam kegiatan ekstrakurikuler futsal. Kegiatan ekstrakurikuler ini sangat
diminati oleh siswa SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan yang mayoritas muridnya adalah
anak laki – laki. Siswa yang mengikuti kegiatan ini terlihat sangat antusias dan semangat
dalam mengikuti kegiatan ini.

3
B. SARAN

1. Kepada Mahasiswa
a. Praktikkan sebagaimana menjalin hubungan baik dengan siapa saja, pandai
menempatkan diri dan berperan sebagaimana mestinya.
b. Mempersiapkan sebaik mungkin materi yang akan diberikan kepada peserta
didik agar dapat meminimalkan kesalahan-kesalahan konsep.

c. Praktikan harus banyak membaca referensi tentang materi yang akan diajarkan, dan
sering berkonsultasikan dengan guru pembimbing.
d. Rasa setia kawan, solidaritas serta kekompakan perlu dijaga dan diteruskan hingga
Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 2 selesai dan di luar program tersebut,
serta dapat memanfaatkan apa yang telah didapatkan dari PLP sebagai bekal di masa
yang akan datang.

2. Kepada Pihak Universitas Negeri Medan


a. Sosialisasikan kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 2 lebih
ditingkatkan secara jelas dan transparan kepada pihak sekolah maupun kepada
mahasiswa.
b. LPPM hendaknya mengadakan pembekalan yang lebih nyata, tidak hanya sebatas
teori yang disampaikan secara klasikal yang kebermanfaaatannya kurang dirasakan.
c. Kemitraan dan komunikasi antara UNIMED dan SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan
lebih ditingkatkan lagi demi kemajuan dan keberhasilan program Pengenalan
Lapangan Persekolahan (PLP) 2 serta kemajuan dan keberhasilan SMK Negeri 1
Percut Sei Tuan.

4. Kepada Pihak SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan


a. Kegiatan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 2 ini diharapkan memberikan
kontribusi bagi pengembangan kualitas pendidikan di sekolah.
b. Perlu adanya kontrol yang lebih cermat lagi terhadap mahasiswa dari pihak sekolah
demi keberhasilan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) 2.
c. Meningkatkan budaya dialog yang partisipatif antar komponen sekolah, baik
peserta didik, guru, karyawan, dan komponen terkait lainnya.

4
LAMPIRAN
A. Denah Sekolah

4
B. Lembar Penilaian
Lampiran 1
LAPORANPELAKSANAAN EKSTRAKURIKULER
Nama Mahasiswa : Rizky Ferdiansyah

Program Studi : Pendidikan Teknik

Mesin

Nama Sekolah : SMK Negeri

1PercutSeiTuan Jenis Kegiatan : Kegiatan

Ektrakurikuler

Nama Kegiatan : Volly

Hasil Yang Dicapai : Meningkatnya Skill dan Strategi Siswa


Kendala yang dihadapi saat melaksanakan tugas :
Keadaanlapanganyangtergenangair.
Cara mengatasi masalah :
Kami bersama dengan siswa membersihkan lapangan terlebih dahulu hingga air yang ada
dilapangan mengering.

Medan, November 2023


Mengetahui
Kepala Sekolah Mahasiswa PLP II

Usman Siregar, S.T Rizky Ferdiansyah


NIP. 196908231993031007 NIM. 5202121003

4
Lampiran 2
LEMBAR PENILAIAN PELAKSANAAN EKSTRAKURIKULER
Nama Mahasiswa : Rizky Ferdiansyah

Program Studi : Pendidikan Teknik Mesin

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan

Petunjuk :
1. Perhatikanlah dengan cermat pelaksanaan tugas yang dilaksanakan, atau
2. Lakukan wawancara dengan sasaran kegiatan.
3. Perhatikanlah laporan pelaksanaan kegiatan yang dibuat.
4. Nilailah kemampuan mahasiswa dalam pelaksanaan kegiatan tersebut dengan
menggunakan format penilaian ini dengan memberi tanda (√) pada kolom yang
tersedia.
Nilai
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1 Kedisiplinan
2 Tanggungjawab
3 Semangat
4 Kerapian
5 Kreatifitas
6 Sikap terhadap pembina
7 Sikap terhadap siswa
8 Hasil yang dicapai
9 Kemampuan menghadapi dan mengatasi kendala
Skor Total

skor total x 100


Nilai = 36 =
Catatan : Format penilaian harus disertai lampiran laporan pelaksanaan tugas yang
dibuat.
Medan, November 2023
Kepala Sekolah

Usman Siregar, S.T


NIP. 196908231993031007

4
Lampiran 3
INSTRUMEN PENILAIAN ANALISIS SILABUS
Nama Mahasiswa : Rizky Ferdiansyah

Program Studi : Pendidikan Teknik Mesin

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan

Petunjuk :
1. Berilah skor pada butir – butir pelaksanaan pembelajaran dengan cara memberi
tanda (√) pada kolom skor (2,3,4,5) sesuai dengan kriteria sebagai berikut:
2 = kurang
baik 3 = cukup
baik 4 = baik
5 = sangat baik
Nilai
No Aspek yang dinilai 1 2 3 4
Kemampuan merancang peta konsep materi
1
pembelajaran
Menentukan pembagian alokasi waktu berdasarkan
2 jam efektif pembelajaran di sekolah berdasarkan peta
konsep materi pembelajaran yang telah disusun
Kemampuan menganalisis model / metode
3
pembelajaran yang sesuai dengan materi
Kemampuan menganalisis media pembelajaran yang
4
Sesuai
Kemampuan menganalisis sistem penilaian yang
5
sesuai dengan materi pembelajaran
Skor Total

skor total x 100


Nilai = 25 =
Dengan ini saya menyatakan bahwa penilaian yang saya lakukan sesuai dengan
kondisi peserta yang sebenarnya, dan apabila dikemudian hari ternyata pernyataan
saya tidak benar, saya bersedia mempertanggungjawabkannya
Medan, November 2023
Guru Pamong

Fakhrul Mirza, S.Pd


NUPTK.4253774675130153

4
Lampiran 4
INSTRUMEN PENILAIAN BAHAN AJAR
Nama Mahasiswa : Rizky Ferdiansyah

Program Studi : Pendidikan Teknik Mesin

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Percut Sei


Tuan Petunjuk :
1. Nilailah dengan cermat bahan ajar yang disusun mahasiswa
2. Berilah skor pada aspek yang dinilai dengan cara memberi tanda (√) pada kolom
skor sesuai dengan kriteria penilaian :
(1) Sangat tidak baik, (2) Tidak baik, (3) Kurang baik, (4) Baik, (5) Sangat baik
Komponen Nilai
No Aspek yang dinilai 1 2 3 4 5
Penilaian
Apa judul yang menarik dan sesuai
1 Judul
dengan isi
Mencantumkan standar kompetensi
2 SK-KD
dan kompetensi dasar
Kesesuaian antara indikator dengan
3 Indikator
kompetensi dasar
a. Tujuan pembelajaran sesuai dengan
Tujuan SK-KD
4
Pembelajaran b. Menunjukkan manfaat yang
diperoleh bagi peserta didik
a. Sesuai dengan tujuan pembelajaran
5 Materi b. Ada apersepsi dan pengayaan
materi
a. Ada contoh soal sesuai dengan
tujuan pembelajaran
6 Contoh soal
b. Menstimulus peserta didik untuk
mengembangkan pengetahuan
Ada latihan/tes/simulasi yang sesuai
dengan tujuan pembelajaran yang
Latihan/tes/
7 memungkinkan peserta didik untuk
Simulasi
menguasai kompetensi dasar yang
Diharapkan
a. Terdapat daftar referensi yang
aktual berasal dari buku, media
8 Referensi cetak/elektorik, jurnal ilmiah
b. Kesesuaian terhadap aturan
penulisan referensi
Substansi Materi
a. Sesuai dengan kaidah keilmuan
b. Testabel/teruji
9 Kebenaran c. Faktualitas (berdasarkan fakta)

4
d. Logis/Rasional
a. Kelengkapan materi
b. Eksplorasi/Pengembangan
Cakupan
10 c. Kolaborasi dengan materi yang
materi
lain/mata pelajaran lain
d. Deskripsi/Imajinatif
a. Aktualitas (dilihat dari segi materi)
b. Up to date (menggunakan contoh
aplikasi/penerapan berdasarkan
11 Kekinian
kondisi nyata saat ini)
c. Inovatif (memunculkan hal – hal
yang baru)
12 Keterbacaan Bahasa baku dan dapat dimengerti
Tampilan Fisik
Terbaca, proporsional dan komposisi
13 Huruf
yang baik
Tata letak desain proporsional dan
14 Lay out
menarik
Skor Total

skor total x 100


Nilai = 130 =

Medan, November 2023


Guru Pamong

Fakhrul Mirza, S.Pd


NUPTK. 4253774675130153

4
Lampiran 5
INSTRUMEN PENILAIAN MEDIA PEMBELAJARAN
Nama Mahasiswa : Rizky Ferdiansyah

Program Studi : Pendidikan Teknik Mesin

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan

Petunjuk :
1. Nilailah dengan cermat media yang disusun mahasiswa
2. Berilah skor pada aspek yang dinilai dengan cara memberi tanda (√) pada kolom
skor sesuai dengan kriteria penilaian :
(1) Sangat tidak baik, (2) Tidak baik, (3) Kurang baik, (4) Baik, (5) Sangat baik
Nilai
No Aspek yang dinilai 1 2 3 4 5
Media yang digunakan mampu membuat informasi
1
yang abstrak menjadi lebih nyata/konkret
Media yang digunakan akan mampu membuat pikiran
2 siswa lebih terpusat pada informasi/konsep/prinsip
yang dianjurkan atau dipelajari
Media yang digunakan akan mampu membuat
perhatian siswa teralih dari hal-hal lain ke
3
informasi/konsep/prinsip yang dianjurkan atau
dipelajari
Media yang digunakan sesuai dengan tujuan
4 pembelajaran yang direncanakan untuk dicapai oleh
siswa
Media yang digunakan sesuai dengan karakteristik
5 kebanyakan siswa yang diajar (tingkat perkembangan
mental, tingkat pengetahuan, pengalaman belajar, dll)
Media yang digunakan adaptif atau dapat berubah
secara fleksible dan spontan untuk memberi feedback
6
terhadap respons/reaksi, atau jawaban siswa selama
proses pembelajaran langsung
Media yang digunakan mendorong siswa lebih
7
aktif/lebih terlibat secara fisik/psikomotorik
Media yang digunakan mendorong siswa lebih
8 aktif/lebih terlibat secara emosional (melibatkan hati
dan rasa)
Media yang digunakan melibatkan berbagai
penggunaan panca indra sebagai saluran informasi
9
secara serentak (penglihatan, pendengaran,
penciuman, dan perasaan)

4
Media yang digunakan mampu mendorong siswa lebih
terlibat pada kegiatan kognitif tingkat tinggi
10 (pemecahan masalah, kreatifitas berpikir, kreatifitas
mencipta, menginovasi, dll) sesuai dengan tahapan
perkembangan psikologis anak.
Skor total

skor total x 100


Nilai = 50 = Medan, November 2023
Guru Pamong

Fakhrul Mirza, S.Pd


NUPTK.4253774675130153

4
Lampiran 6
INSTRUMEN PENILAIAN LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
Nama Mahasiswa : Rizky Ferdiansyah

Program Studi : Pendidikan Teknik

Mesin

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Percut Sei


Tuan Petunjuk :
1. Nilailah dengan cermat media pembelajaran yang disusun mahasiswa
2. Berilah skor pada aspek yang dinilai dengan cara melingkari pada kolom skor
sesuai dengan kriteria penilaian :
(1) Sangat tidak baik, (2) Tidak baik, (3) Kurang baik, (4) Baik, (5) Sangat baik

No Aspek yang dinilai Skor


Materi yang dilatihkan pada LKPD mendorong
1 siswa agar lebih berinteraksi dengan pokok bahasan 1 2 3 4 5
yang diajarkan
Materi yang dilatihkan pada LKPD mendorong
2 siswa untuk melakukan lebih banyak eksplorasi 1 2 3 4 5
materi
yang terkait dengan pelajaran yang disampaikan
Materi yang dilatihkan pada LKPD mampu memberi
3 penguatan (Re-inforcement) bagi diri siswa bahwa 1 2 3 4 5
dia benar-benar telah menguasai
Materi yang dilatihkan dalam LKPD dan cara
melatihkannya dapat meningkatkan Retention
4 1 2 3 4 5
(lamanya bertahan dalam ingatan) siswa terhadap
poko bahasan yang diajarkan
Materi latihan dan metode pelatihannya memberi
5 peluang yang besar bagi siswa untuk mengerjakan 1 2 3 4 5
latihan secara mandiri
Materi latihan dan metode pelatihannya dalam
6 LKPD menantang dan menarik bagi siswa sehingga 1 2 3 4 5
betah menyelesaikan latihan tanpa merasa bosan
LKPD menyediakan jawaban dan penjelasan
7 tentang mendapatkan jawaban dari setiap latihan 1 2 3 4 5
yang dan dapat dipahami dengan mudah
LKPD menyediakan petunjuk yang jelas dan mudah
8 dipahami tentang apa yang akan dikerjakan dalam 1 2 3 4 5
menyelesaikan latihan
LKPD menampilkan berbagai sub-pokok bahasan
sebagai perwakilan dari materi yang diajarkan
9 1 2 3 4 5
sehingga LKPD berfungsi sebagai sarana review
(kajian ulang) yang efektif

4
LKPD menyediakan ruang komentar mengakhiri
setiap bagian latihan terhadap evaluasi diri siswa
10 1 2 3 4 5
mengenai bagian mana saja yang telah dipahami
dengan baik dan bagian mana yang gagal dilakukan
serta informasi lainnya yang terkait dengan kegiatan
latihan tersebut
Skor total

skor total x 100


Nilai = 50 =
Medan, November 2023
Guru Pamong

Fakhrul Mirza, S.Pd


NUPTK. 4253774675130153

5
Lampiran 7
INSTRUMEN PENILAIAN PERANGKAT PENILAIAN
Nama Mahasiswa : Rizky Ferdiansyah
Program Studi : Pendidikan Teknik
Mesin
Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Percut Sei
Tuan Petunjuk :
1. Nilailah dengan cermat media pembelajaran yang disusun mahasiswa

2. Berilah skor pada aspek yang dinilai dengan cara melingkari pada kolom skor
sesuai dengan kriteria penilaian :
(1) Sangat tidak baik, (2) Tidak baik, (3) Kurang baik, (4) Baik, (5) Sangat baik

No Aspek yang dinilai Skor


Kesesuaian butir soal dengan indikator kompetensi
1 1 2 3 4 5
dasar yang ditetapkan
2 Kesesuaian materi tes dengan tujuan pengukuran 1 2 3 4 5
Rumusan setiap butir soal menggunakan
3 kata/pernyataan/perintah yang menuntut jawaban 1 2 3 4 5
dari siswa
Rumusan setiap butir soal menggunakan bahasa
4 1 2 3 4 5
yang sederhan, komunikatif dan mudah dipahami
Rumusan setiap butir soal menggunakan kaidah
5 1 2 3 4 5
bahasa Indonesia yang baik dan benar
Rumusan setiap butir soal tidak menggunakan kata
6 1 2 3 4 5
– kata / kalimat yang menimbulkan penafsiran
ganda
7 Kejelasan petunjuk penggunaan perangkat penilaian 1 2 3 4 5
Kejelasan kriteria penilaian yang diuraikan pada
8 1 2 3 4 5
perangkat penilaian
9 Kejelasan tujuan penggunaan perangkat penilaian 1 2 3 4 5
Kesesuaian indikator yang dinilai untuk setiap aspek
10 penilaian pada perangkat penilaian dengan tujuan 1 2 3 4 5
pengukuran

5
Kategori yang terdapat dalam perangkat penilaian
11 sudah mencakup semua aktifitas siswa dan guru 1 2 3 4 5

5
yang mungkin terjadi dalam pembelajaran

Skor total

skor total x 100


Nilai = 55 =

Medan, November 2023


Guru Pamong

Fakhrul Mirza, S.Pd


NUPTK. 4253774675130153

5
Lampiran 8

INSTRUMEN PENILAIAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Nama Mahasiswa : Rizky Ferdiansyah
Program Studi : Pendidikan Teknik Mesin
Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Percut Sei
Tuan Petunjuk :
Bacalah dengan cermat “rencana pembelajaran” yang digunakan oleh mahasiswa
ketika mengajar. Kemudian, nilailah semua aspek yang terdapat dalam rencana
pembelajaran tersebut dengan menggunakan tanda cheklist (√) pada kolom yang
sesuai.
Komponen Rencana Hasil penelaahan dan skor
No Catatan
Pelaksanaan Pembelajaran 1 2 3
Tidak Kurang Sudah
A Identitas Mata Pelajaran
Ada Lengkap lengkap
Terdapat : satuan pendidikan,
kelas, semester, program /
1. program keahlian, mata
pelajaran atau tema pelajaran
/ subtema, jumlah pertemuan
Tidak Sesuai Sesuai
B Perumusan Indikator
Sesuai Sebagian Seluruhnya
Kesesuaian dengan
1.
kompetensi dasar
Kesesuaian kata kerja
2. operasional dengan
kompetensi yang diukur
Kesesuaian rumusan dengan
3.
aspek pengetahuan
Kesesuaian rumusan dengan
4.
aspek keterampilan
Perumusan Tujuan Tidak Sesuai Sesuai
C
Pembelajaran Sesuai Sebagian Seluruhnya
1. Kesesuaian dengan indikator
Kesesuaian perumusan
dengan aspek Audience,
2.
Behaciour, Condition, dan
Degree
Tidak Sesuai Sesuai
D Pemilihan Materi Ajar
Sesuai Sebagian Seluruhnya
Kesesuaian dengan tujuan
1.
pembelajaran
Kesesuaian dengan
2.
karakteristik peserta didik

5
3. Keruntutan uraian materi ajar
Tidak Sesuai Sesuai
E Pemilihan Sumber Belajar
Sesuai Sebagian Seluruhnya
Kesesuaian dengan tujuan
1.
pembelajaran
Kesesuaian dengan materi
2.
pembelajaran
Kesesuaian dengan
3.
pendekatan scientifik
Kesesuaian dengan
4.
karakteristik peserta didik
Tidak Sesuai Sesuai
F Pemilihan Media Belajar
Sesuai Sebagian Seluruhnya
Kesesuaian dengan tujuan
1.
pembelajaran
Kesesuaian dengan materi
2.
pembelajaran
Kesesuaian dengan
3.
pendekatan scientifik
Kesesuaian dengan
4.
karakteristik peserta didik
Tidak Sesuai Sesuai
G Metode Pembelajaran
Sesuai Sebagian Seluruhnya
Kesesuaian dengan tujuan
1.
pembelajaran
Kesesuaian dengan materi
2.
pembelajaran
Kesesuaian dengan
3.
pendekatan scientifik
Tidak Sesuai Sesuai
H Skenario Pembelajaran
Sesuai Sebagian Seluruhnya
Menampilkan kegiatan
1. pendahuluan, inti, dan
penutup dengan jelas
Kegiatan sesuai dengan
pendekatan scientific
(mengamati, menanya,
2.
mengumpulkan informasi,
mengasosiasikan informasi,
mengkomunikasikan)
Kesesuaian dengan metode
3.
pembelajaran
Kesesuaian kegiatan dengan
4.
sistematika/keruntutan materi
Kesesuaian alokasi waktu
kegiatan pendahuluan,
5. kegiatan inti dan kegiatan
penutup dengan cakupan
materi

5
Rancangan Penilaian Tidak Sesuai Sesuai
I
Authentic Sesuai Sebagian Seluruhnya
Kesesuaian bentuk, teknik
dan instrumen dengan
1.
indikator pencapaian
kompetensi
Kesesuaian antara bentuk,
2. teknik dan instrumen
penilaian sikap
Kesesuaian antara bentuk,
3. teknik dan instrumen
penilaian pengetahuan
Kesesuaian antara bentuk,
4. teknik dan instrumen
penilaian keterampilan
SKOR TOTAL
SKOR AKHIR = (Skor Total/90) x 100

Masukan terhadap RPP secara umum:


......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................
......................................................................................................................................

Medan, November 2023


Guru Pamong

Fakhrul Mirza, S.Pd


NUPTK. 4253774675130153

5
Lampiran 9
INSTRUMEN PENILAIAN PELAKSANAAN LATIHAN
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TERBIMBING
Nama Mahasiswa : Rizky Ferdiansyah
Program Studi : Pendidikan Teknik Mesin
Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Percut Sei
Tuan Petunjuk :
Berilah skor pada butir – butir pelaksanaan pembelajaran dengan cara menggunakan
tanda cheklist (√) pada kolom skor (2,3,4,5) sesuai dengan kriteria sebagai berikut:
(1) 2 = kurang baik; (2) 3 = cukup baik, (3) 4 = baik, (4) 5 = sangat baik
Skor
No Aspek yang diminati
2 3 4 5
1 KEGIATAN PENDAHULUAN
A Apersepsi dan Motivasi
1. Membantu guru dalam membuka kegiatan: memberi
salam, menyapa, membangkitkan semangat anak,
mengajak anak berdoa sesuai kebiasaan melalui media
yang digunakan guru
2. Membantu guru dalam menggali pengalaman dan
pengetahuan awal anak berkaitan dengan tema dan
topik bahasan melalui media yang digunakan guru
B Penyampaian Rencana Kegiatan
3. Membantu guru menyampaikan ragam kegiatan main
yang akan dilakukan
4. Terlibat saat guru menyampaikan aturan main
II KEGIATAN INTI
C Penguasaan Kegiatan Main
5. Terlibat saat guru mengkaitkan ragam main dengan
perkembangan iptek
6. Terlibat saat guru mengkaitkan ragam main dengan
kehidupan sehari – hari
7. Terlibat saat guru menyajikan kegiatan main sesuai
dengan karakteristik peserta didik

5
D Penerapan Strategi pembelajaran yang Menarik
8. Terlibat saat guru melaksanakan kegiatan pembelajaran
secara runtut
9. Terlibat saat guru melaksanakan kegiatan pembelajaran
yang bersifat kontekstual
10. Terlibat saat guru melaksanakan kegiatan
pembelajaran yang memungkinkan tumbuhnya
kebiasaan positif
(nurturant effect)
11. Terlibat saat guru menyajikan pembelajaran yang
membangkitkan keaktifan anak dan menyenangkan
E Pelaksanaan Rencana Pembelajaran
12. Membantu guru melaksanakan pembelajaran sesuai
dengan kompetensi dasar yang ditentukan
13. Membantu guru dalam melaksanakan kegiatan
pembelajaran sesuai dengan alokasi waktu yang
direncanakan
F Penerapan Pembelajaran Tematik Terpadu
14. Terlibat saat guru menyajikan pembelajaran sesuai
tema/subtema
15. Terlibat saat guru menyajikan pembelajaran dengan
memadukan lebih dari 1 lingkup perkembangan peserta
didik (agama dan moral, fisik-motorik, kognitif,
bahasa, sosial emosional dan seni)
G Pemanfaatan Sumber Belajar/Media dalam Pembelajaran
16. Menunjukkan keterampilan dalam pemanfaatan
sumber belajar yang telah disiapkan
17. Menunjukkan keterampilan dalam pemanfaatan media
pembelajaran yang telah disiapkan
18. Melibatkan peserta didik dalam pemanfaatan sumber
Belajar
19. Melibatkan peserta didik dalam pemanfaatan media
Pembelajaran
H Pelibatan Peserta Didik dalam Pembelajaran

5
5
20. Membantu guru dalam memberi respon dengan positif
partisipasi peserta didik
21. Membantu guru dalam menumbuhkan antusiasme dan
perlibatan aktif peserta didik dalam proses belajar dari
Rumah
Penggunaan Bahasa yang Benar dan Tepat dalam
I
Pembelajaran
22. Menggunakan bahasa lisan secara jelas dan benar (jika
menggunakan media video call, voice note, atau
rekaman video pembelajaran)
23. Berkomunikasi dengan bahasa yang sesuai dengan
perkembangan peserta didik
III PENUTUP PEMBELAJARAN
24. Terlibat saat guru melakukan umpan balik dengan
melibatkan peserta didik
25. Terlibat saat guru melaksanakan tindak lanjut dengan
memberikan arahan kegiatan berikutnya
26. Terlibat saat guru melakukan kegiatan penutup yang
sifatnya menggembirakan
Total Skor
Nd = (Total Skor/104) x 100

Dengan ini saya menyatakan bahwa penilaian yang saya lakukan sesuai dengan kondisi
peserta yang sebenarnya, dan apabila dikemudian hari ternyata pernyataan saya tidak benar, saya
bersedia mempertanggungjawabkannya.

Medan, November 2023


Guru Pamong

Fakhrul Mirza, S.Pd


NUPTK. 4253774675130153

6
Lampiran 10
LEMBAR PENILAIAN LAPORAN PLP II (GURU PAMONG)
Nama Mahasiswa :Rizky Ferdiansyah
NIM 5202121003
Nama Sekolah Mitra : SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan

No Aspek yang dinilai Bobot Skor Penilaian


1 Format dan Sistematika Penulisan (10)
a. Format 3
b. Tata tulis 3
c. Kelengkapan komponen 4
2 Bahasa (10)
a. Ketepatan tata bahasa 3
b. Ketepatan ejaan 3
c. Efektivitas penggunaan kalimat 4
3 Hasil Laporan (80)
a. Latar belakang 10
b. Tujuan 10
c. Informasi umum sekolah mitra 10
d. Analisis kurikulum, 10
penyususnan
perangkat
pembelajaran 10
e. Mengajar terbimbing dengan
bimbingan dosen dan guru
pamong 10
f. Kegiatan kokurikulr dan
ekstrakurikuler 10
g. Kegiatan administrasi guru 10
h. Refleksi
Jumlah 100

Jumlah Skor
Nilai Rata − Rata = × 100 =
100

Medan, November 2023


Guru Pamong

Fakhrul Mirza, S.Pd


NUPTK. 4253774675130153

6
LEMBAR PENILAIAN LAPORAN PLP II (DOSEN DPL)
Nama Mahasiswa : Rizky Ferdiansyah

NIM : 5202121003
Nama Sekolah Mitra : SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan

No Aspek yang dinilai Bobot Skor Penilaian


1 Format dan Sistematika Penulisan (10)
a. Format 3
b. Tata tulis 3
c. Kelengkapan komponen 4
2 Bahasa (10)
a. Ketepatan tata bahasa 3
b. Ketepatan ejaan 3
c. Efektivitas penggunaan kalimat 4
3 Hasil Laporan (80)
a. Latar belakang 10
b. Tujuan 10
c. Informasi umum sekolah mitra 10
d. Analisis kurikulum, 10
penyususnan perangkat
pembelajaran
e. Mengajar terbimbing dengan
bimbingan dosen dan guru 10
pamong
f. Kegiatan kokurikulr dan 10
ekstrakurikuler
g. Kegiatan administrasi guru 10
h. Refleksi 10
Jumlah 100

Jumlah Skor
Nilai Rata − Rata = × 100 =
100

Medan, November 2023


Guru Pamong

Fakhrul Mirza, S.Pd


NUPTK. 4253774675130153

60
Lampiran 11
PENILAIAN PRESENTASI LAPORAN PLP II
Nama Mahasiswa : Rizky Ferdiansyah

NIM : 5202121003

Nama Sekolah Mitra : SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan


SKOR
NO ASPEK YANG DINILAI BOBOT
PENGUJI
1 PENGUASAAN MATERI LAPORAN

A. Penguasaan laporan materi kegiatan 20


Pembelajaran
B. Penguasaan materi laporan kegiatan 20
non Pembelajaran
2 PENYAJIAN

A. Sistematika penyajian 5
B. Kualitas alat bantu (power pont, video, animasi, 5
gambar, dan lain lain
C. Penggunaan bahasa Indonesia yang baku 5
D. Cara presentasi 5
E. Ketepatan waktu 5
3 KETRAMPILAN MENJAWAB PERTANYAAN

A. Kebenaran dan ketuntasan jawaban 10


B. Kecepatan dan ketepatan 5
C. Cara menjawab pertanyaan 5
4 SIKAP dan PENAMPILAN

A. Sopan santun 5
B. Cara berargumentasi 5
C. Kerapian 5
JUMLAH 100
Medan, November 2023
Dosen Pembimbing Lapangan

Drs. Hidir Efendi, M.Pd


NIP. 196101251987031001

6
C. Jurnal Mingguan
Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Percut Sei
Tuan MataPelajaran : Teknik Pemesinan Gerinda

Kelas / Semester : XII / Ganjil


Tahun Pelajaran : 2023 / 2024
Nama Guru : Mhd. Khairul Anwar, S.T
NUPTK 3162769671110003
Hari / Pert H/I Aktivitas Paraf
No. Waktu
Tanggal ke /A dilapangan Guru
Pengantaran
Selasa, 10 07.00 - mahasiswa PLP II ke
1 I H
Oktober 2023 11.30 SMK Negeri 1 Percut
Sei Tuan
Penyerahan
Jumat, 13 07.00 - mahasiswa dari
2 II H
Oktober 2023 12.00 Kepala sekolah ke
Guru Pamong
Selasa, 16 Melakukan Pengajara
3 III H 07.00- n di kelas XII
Oktober 2023 13.30 MP1,mata pelajaran
Teknik Pemesinan
Gerinda
Menelaah kurikulum
bersama guru
Rabu, 18 07.00 -
4 V H pamong, bimbingan
Oktober 2023 12.30
pengembangan
Perangkat ajar
Melakukan Pengajaran
Sabtu , 21 07.00 - Di kelas XII MP 1
5 VI H
Oktober 2023 13.05 Melakukan pengajaran
mata pelajaran Produk
Kreatif dan KWU

6
Hari / Pert H/I Aktivitas Paraf
No. Waktu
Tanggal ke /A dilapangan Guru
Bimbingan
pengembangan
Kamis , 20 07.00 - bahan ajar di SMK
7 VII H Negeri 1 Percut Sei
Oktober 2023 12.00
Tuan

Melakukan
Jumat, 23 07.00 - Pengajaran di kelas
8 VIII H
Oktober 2023 13.30 XII LAS, melakukan
pengajaran
menjelaskan tentang
apa itu fabrikasi
logam mata
Teknik Pengelasan
dan fabrikasi Logam
Melakukan
Selasa, 24 07.00 - Pengajaran di kelas
9 IX H
Oktober 2023 11.30 XII TPM ,Perekat-
Perekat Mesin Gerinda
Datar pada mata
pelajaran Teknik
Pemesinan Gerinda

Melakukan pengajaran
Dikelas XII LAS
Jumat, 27 07.00 - Melakukan
10 X H menggambar proyeksi
Oktober 2023 13.05 Membuat Rancangan
Engsel

Melakukan Pengajran
Dikelas XII MP1
Sabtu, 28 07.00 - Melakukan Pengajran
11 XI H tentang Pengujian
Oktober 2023 12.30
dan Evaluasi Produk

Mata pelajaran

6
Produk Kratif dan
KWU
12 Selasa, 31 XII H 07.15- Melakukan Pengajaran
November 11.05 Dikelas XII TPM 1
2023 Menjelaskan Tentang
apa saja Perlengkapan
Mesin Gerinda Datar
Pendampingan peserta
Senin, 06 14.00 - didik dalam kegiatan
13 November XII H Ekstrakulikuler
16.30
2023

6
D. Absensi Mingguan

6
6
6
E. Dokumentasi

Upacara Bendera Merah Putih (Senin Pagi)

Kegiatan Belajar Mengajar Terbimbing SMK Negeri 1 Percut Sei Tuan

6
Pendampingan Peserta Didik Dalam Kegiatan Ekstrakurikuler

Anda mungkin juga menyukai