INSTALASI GIZI
RSBP BATAM
TAHUN 2023
I. PENDAHULUAN
Pelayanan gizi merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan di
rumah sakit, yang saling menunjang dan tidak dipisahkan. Kesehatan dan gizi
merupakan faktor penting karena secara tidak langsung berpengaruh
terhadap kualitas SDM di suatu Negara, yang digambarkan melalui
pertumbuhan ekonomi, umur harapan hidup dan tingkat pendidikan. Tingkat
pendidikan yang tinggi hanya dapat dicapai oleh orang yang sehat dan
berstatus gizi baik.
Pelayanan gizi yang bermutu di rumah sakit akan membantu
mempercepat proses penyembuhan pasien, yang berarti pula memperpendek
lama hari rawat sehingga dapat menghemat biaya pengobatan. Sehingga
pelayanan gizi disesuaikan dengan keadaan pasien dan berdasarkan
keadaan klinis, status gizi, dan status metabolisme tubuhnya (PGRS, 2013).
Keadaan gizi pasien sangat berpengaruh pada proses penyembuhan
penyakit, sebaliknya proses perjalanan penyakit dapat berpengaruh terhadap
keadaan gizi pasien. Sering terjadi kondisi klien/ pasien semakin buruk
karena tidak di perhatikan keadaan gizi.
Dalam pelaksanaan pelayanan gizi banyak faktor yang mempengaruhi
tercapainya pelayanan gizi yang optimal, yaitu tersedianya sumber daya
manusia yang cukup baik dalam jumlah maupun kualifikasinya, sarana yang
mendukung dan program pelayanan yang seuai dengan pedoman pelayanan
gizi rumah sakit.
Dengan demikian, pelaksanaan pelayanan gizi sangat dipengaruhi
oleh hal tersebut di atas. Untuk itu Instalasi Gizi RSBP Batam dalam
melaksanankan kegiatan pelayanan gizi, berusaha menyesuaikan
kegiatannya dengan situasi dan kondisi yang ada, melalui pemanfaatan SDM
dan sarana yang ada semaksimal mungkin. Sehingga pelayanan gizi di RSBP
Batam dapat berjalan secara optimal sesuai dengan Pedoman Pelayanan
Gizi Rumah Sakit (PGRS).
II. KEGIATAN PELAYANAN GIZI
A. Penyelenggaraan Makanan
Penyelenggaraan makanan rumah sakit merupakan rangkaian
kegiatan mulai dari perencanaan menu, perencanaan kebutuhan bahan
makanan, perencanaan anggaran belanja, pengadaan bahan makanan,
distribusi dan pencatatan, pelaporan serta evaluasi.
Saat ini Instalasi Gizi juga bertanggungjawab dalam pengadaan dan
pemberian makan ke pasien covid-19 yang di rawat di ruang PIE RSBP.
a. Menu
Di unit dapur instalasi gizi RSBP Batam melaksanakan siklus menu 10
hari + 1, dimana menu akan di ulang setiap 10 hari, dan setiap tanggal 31
akan digunakan menu +1
Tabel 1. Siklus Menu 10 Hari + 1
Jumlah Porsi
No. Bulan Total
Makan Biasa Makanan Cair
1. Januari 8.893 1.115 10.008
2. Februari 8.256 890 9.146
3. Maret 8.876 1.316 10.192
4. April 7.579 1.236 8.815
5. Mei 9.370 1.341 10.711
6. Juni 8.479 1.186 9.665
7. Juli 9.577 1.356 10.933
8. Agustus 9.988 1.106 11.094
9. September 9.821 1.110 10.931
10. Oktober 9.222 977 10.199
11. Nopember 9.518 639 10.157
12. Desember 7.846 977 8.823
Total * 107.425 13.249 120.674
NB : porsi makan sudah termasuk pasien pasien Alamanda (jiwa)
Ekstra Fooding
Ekstra Fooding
BULAN
Telur Ayam (btr) Milo bubuk (scht)
Ekstra Fooding
BULAN Telur Ayam Milo bubuk Kue Dokter Aqua Dokter
(btr) (scht) (bh) (btl)
Januari 52 52 52 26
Februari 46 46 46 23
Maret 50 50 50 25
April 36 36 8 4
Mei 50 50 50 25
Juni 46 46 46 23
Juli 50 50 50 25
Agustus 52 52 52 26
September 50 50 50 25
Oktober 52 52 52 26
Nopember 52 52 52 26
Desember 48 48 48 24
Ekstra Fooding
BULAN
Aqua (btl) Aneka Kue (bh)
Ekstra Fooding
BULAN
Milo UHT (ktk) Telur Ayam (btr)
Januari 26 26
Februari 23 23
Maret 25 25
April 18 18
Mei 25 25
Juni 23 23
Juli 25 25
Agustus 26 26
September 25 25
Oktober 26 26
Nopember 26 26
Desember 24 24
Ekstra Fooding
BULAN
Milo UHT (ktk) Telur Ayam (btr)
Ekstra Fooding
BULAN
Milo UHT (ktk) Telur Ayam (btr)
April 90 90
Ekstra Fooding
BULAN
Aqua (btl) Aneka Kue (bh)
Januari 22 44
Februari 20 40
Maret 15 30
April 3 6
Mei 21 42
Juni 19 38
Juli 20 40
Agustus 22 44
September 20 40
Oktober 22 44
Nopember 22 22
Desember 19 19
Ekstra Fooding
BULAN
Aneka Makanan (porsi)
Januari 162
Februari 141
Maret 164
April 87
Mei 187
Juni 157
Juli 168
Agustus 170
September 177
Oktober 163
Nopember 74
Desember 126
TOTAL 1.776
Tabel 13. Distribusi Ekstra Fooding Layanan ESWL Tahun 2022
Ekstra Fooding
BULAN
Milo UHT (ktk) Telur Ayam (btr)
Januari 52 52
Februari 46 46
Maret 50 50
April 36 36
Mei 50 50
Juni 46 46
Juli 50 50
Agustus 52 52
September 50 50
Oktober 52 52
Nopember 52 52
Desember 40 40
Jumlah Pasien
Bulan VIP Anggrek T T Internis Mawar BGV ICU Kemo TOT
Bedah
Januari 31 212 48 154 24 76 71 101 717
Februari 19 76 51 147 23 58 76 90 540
Maret 29 150 46 129 21 65 75 118 633
April 15 60 49 114 15 40 62 76 431
Mei 32 205 82 161 38 61 80 91 750
Juni 20 200 45 123 26 73 71 76 634
Juli 29 230 73 136 36 40 43 111 698
Agustus 22 225 60 154 25 71 38 93 688
September 31 222 77 133 39 72 58 89 721
Oktober 36 172 80 147 37 55 64 85 676
Nopember 36 200 63 136 23 64 58 74 654
Desember 29 142 35 145 12 61 55 83 562
TOT 329 2.094 709 1.679 319 736 751 1.087 7.704
Pada pasien yang dilakukan PAGT juga diberikan edukasi dan konsultasi
gizi agar pasien lebih memahami mengeani diet yang diberikan sesuai dengan
penyakitnya.
Tabel 16. Kegiatan Edukasi dan Konsultasi pasien rawat inap Tahun 2022
Jumlah Pasien
No. Bulan
Konsultasi Gizi
1. Januari 21
2. Februari 21
3. Maret 16
4. April 19
5. Mei 23
6. Juni 15
7. Juli 20
8. Agustus 15
9. September 21
10. Oktober 22
11. Nopember 28
12. Desember 18
TOTAL 239
b. Penyuluhan Gizi
Untuk meningkatkan mutu pelayanan khususnya pelayanan Instalasi Gizi,
salah satunya dengan cara memberikan pengetahuan kepada
masyarakat mengenai makanan seimbang dan jenis-jenis diet
berdasarkan jenis penyakit yang diderita serta memberikan pengetahuan
baru mengenai gizi. Untuk mewujudkan hal ini, perlu diadakan
penyuluhan gizi kepada masyarakat (pengunjung poli rawat jalan RS)
untuk menambah wawsan mereka terhadap makanan dan keseimbangan
gizinya.
III. MUTU GIZI
Pelayanan gizi di rumah sakit dapat dikatan berkualitas bila hasil
pelayanan mendekati hasil yang diharapakan dan dilakukan sesuai dengan
standard dan prosedur yang berlaku. Indicator pelayanan gizi mencerminkan
mutu kinerja instalasi gizi dalam ruang lingkup kegiatannya (pelayanan
asuhan gizi, pelayanan makan, dsb).
Di Instalasi Gizi RSBP ada beberapa indicator mutu yang dinilai, diantaranya
a. Kepatuhan penggunaan APD ( > 85%)
Ke Pelayanan gizi di rumah sakit dapat dikatan berkualitas bila hasil
pelayanan mendekati hasil yang diharapakan dan dilakukan sesuai dengan
standard dan prosedur yang berlaku. Indicator pelayanan gizi mencerminkan
mutu kinerja instalasi gizi dalam ruang lingkup kegiatannya (pelayanan
asuhan gizi, pelayanan makan, dsb).
Di Instalasi Gizi RSBP ada beberapa indikator mutu yang dinilai, diantaranya
b. Kepatuhan penggunaan APD ( > 85%)
c. Kepuasan pelanggan terhadap pelayanan gizi ruangan (>76,6%)
d. Kelengkapan pengkajian gizi dalam 2 x 24 jam (100%)
e. Ketepatan waktu pemberian diet / makan pasien (100%)
f. Ketidaksesuaian pemberian diet pasien (≤ 10%)
g. Sisa makan pasien non diet (20%)
Tabel 18. Persentase Indikator Mutu Gizi
Jumlah
Kualifikasi Tenag Jumlah Analisi
No. Uraian Jabatan Kategori Tenaga
Pendidikan a yg Kebutuhan Kekurangan
Ada
1. Kepala Instalasi Kepala Instalasi Gizi Spesialis Gizi 1 1 -
Gizi Klinik
2. Kepala Ruangan Kepala Ruangan S1/D IV/D III 1 1 -
Gizi Gizi Gizi
2. Pelayanan
a. Penyelenggaraan - Koordinator D III Gizi 0 1 -1
Makananan MSPM
SMA / sederajat 16 24 -8
- Staff
Distribusi Makan
b. Asuhan Gizi Pasien S1 Gizi/D IV 4 4 0
Rawat Inap Gizi/ DIII Gizi
- Pelaksana
c. Asuhan Gizi Asuhan Gizi S1 Gizi/D IV 0 1 -1
Rawat Jalan Rawat Inap Gizi/ DIII Gizi
- Pelaksana
Asuhan Gizi
Rawat jalan
4. Penelitian dan - Pelaksana S1 Gizi/D IV 0 1 -1
Pengembangan Gizi/ DIII Gizi
D III Gizi
Jumlah 27 42 15
V. Fasilitas
1. Fasilitas untuk kegiatan MSPM
Table 20. Fasilitas Untuk Kegiatan MSPM
Standar (PGRS 2013) Instlasi Gizi RSBP Batam
Fasilitas Tempat:
a. Tempat penerimaan bahan Tersedia
makanan
Fasilitas Alat :
VII. Perencanaan
Tabel 22. Perencanaan Kegiatan Instalasi Gizi
XI. Penutup
Demikian laporan tahun 2023 ini kami sampaikan. Semoga bisa
bermanfaat untuk meningkatkan pelayanan rumah sakit terumata peningkatan
pelayan gizi RSBP Batam
Ka. Instlasi Gizi