PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sampah masih tetap menjadi masalah besar di sekitar lingkungan.Sampah plastik ini
juga merupakan sampah paling banyak dibuang oleh masyarakat karena banyak orang yang
berkelompok.
Pembuangan sampah plastik ke dalam air dan tanah menambah kesengsaraan bagi
alam. Mengapa demikian? Sampah plastik terbuat dari bahan anorganik. Bahan-bahan
anorganik tersebut sangat sulit dan tidak mungkin diuraikan oleh bakteri pengurai. Apabila
ditimbun dalam tanah butuh waktu berjuta-juta tahun. Dan apabila dibakar hanya akan
Dengan diangkatnya Tema Daur Ulang ini kami berencana untuk bagaimana caranya
supaya sampah plastik atau sampah anorganik lainnya dapat dijadikan sebuah bentuk kreasi
yang bemanfaat bagi lingkungan dan tidak mencemari lingkungan tersebut. Karena masih
banyak penggunaan wadah yang terbuat dari plastik di SMA NEGERI 9 JAKARTA. Dan
kami juga mengajak sesama untuk menjaga lingkungan dan peduli terhadap lingkungan
dengan tidak membuang sampah sembarangan dan mengolah sampah atau mendaur ulangnya
2. Bagaimana Dampak negatif jika tidak mendaur ulang sampah anorganik yang ada di
3. Bagaimana Dampak positif dari mendaur ulang sampah anorganik yang ada di
4. Mengapa masih banyak sampah yang diletakan tidak sesuai dengan tempatnya?
C. Tujuan Kegiatan
1. Membangun semangat siswa-siswi SMA NEGERI 9 JAKARTA agar terus berinovasi
2. Untuk mengetahui dampak positif dan negatif dari mendaur ulang sampah anorganik.
3. Supaya siswa dan siswi dapat mengetahui seberapa pentingnya dalam memilah
sampah.
D. Manfaat Kegiatan
1. Menghemat sumber daya alam dalam segi pengurangan dalam penggunaan plastik.
5. Siswa dapat mengetahui dampak negatif jika sampah tidak di Daur Ulang.
6. Sampah anorganik yang telah dikreasikan dapat digunakan dalam segi menghias
maupun pengunaannya.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Nama Kegiatan
Daur Ulang
B. Bentuk Kegiatan
Bentuk kegiatan yang kami lakukan dalam projek “SEHATI” adalah Daur Ulang,
yaitu mengolah sampah anorganik menjadi sebuah hasil kreasi yang dapat digunakan
untuk wadah atau pot tanaman dan wadah kemasan kompos. Dalam pembuatan pot
tanaman menggunakan galon plastik yaitu dengan cara dipotong setengah dari galon
tersebut lalu di pilok, kemudian dihias menggunakan cat. Selain itu, dalam pembuatan
setengahnya lalu dipilok warna dasarnya kemudian ditaruh bungkus kopi sekitar 4-5
cm dari atas,lalu ditempelkan dengan bungkus kopi lalu di taruhkan pita dan
dipasangkan dengan bungkus kopi yang sudah dibuat sebagai pegangan dari kemasan
tersebut.
C. Tahapan Kegiatan
1. Mempelajari materi tentang projek SEHATI.
kelompok.
D. Waktu dan Tempat Kegiatan
Aksi dan Inovasi Tahap 1 :
Jumat 3 Februari 2023 - Kamis 9 Februari 2023 (Sanggar Seni, Ruangan Kelas,
Kantin).
Jumat 10 Februari 2023 - Kamis 16 Februari 2023 (Sanggar Seni, Ruangan Kelas).
E. Sasaran Kegiatan
Sasaran atau target kami dari projek ini adalah seluruh warga SMAN 9 Jakarta, oleh
karena itu kami ikut berpartisipasi dalam projek SEHATI ini agar bisa menciptakan
semangat dan inovasi baru bagi warga SMAN 9 Jakarta agar menyadari akan pentingnya
menjaga bumi kita semua. Salah satu caranya adalah mendaur ulang sampah yang bisa
didaur ulang, guna untuk mengurangi sampah yang sudah menumpuk banyak di bumi kita
ini.
F. Keberhasilan Projek
Tingkat keberhasilan dari projek SEHATI ini adalah sekitar 85%. Karena kami telah
selesai mendesain sebagian besar dari produk yang akan dihasilkan dari kegiatan daur
ulang ini, namun masih ada beberapa produk yang masih akan ditambahkan desain
lain.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Kegiatan daur ulang dari projek SEHATI ini dapat memberikan manfaat kepada orang
lain dan lingkungan sekitar. Contohnya yaitu dengan produk yang dihasilkan oleh
kelompok kami dapat membantu kelompok lain yang membutuhkan media fasilitas,
yakni berupa pot tanaman dan wadah kompos, serta dapat menanggulangi sampah
B. Saran
Projek selanjutnya diharapkan dapat dilakasanakan dengan baik oleh semua siswa/i
dapat memfasilitasi projek selanjutnya agar lebih baik lagi dari projek ini. Semoga
C. Tindak Lanjut
pihak sekolah
Mebuang sampah tidak sesuai dengan jenisnya. Masih banyak siswa/i yang
belum bisa membedakan jenis sampah mana yang kami butuhkan untuk
didaur ulang.
Waktu pengerjaan yang kurang. Hasil barang yang didaur ulang akan lebih
2. Evaluasi
kebun sekolah & taman sekolah dan juga oleh orang banyak khususnya
bermanfaat.
Terlalu lama memikirkan suatu desain barang yang akan kami daur
tepat waktu.
Lebih baik lagi dalam membagi tugas pada setiap anggota kelompok
LAMPIRAN
1 Jurnal Aksi
Permasalahan :
Sulitnya mendaptkan
sampah anorganik
terutama sampah
plastik di area sekolah
karena adanya
penggunaan tumbler -
ada tiap siswa/i.
Tindak lanjut :
Kami terus mencari
sampah di kelas-kelas
dan tong sampah
Lorong. Selain itu kami
meanyakan ke kelas-
kelas jika ada sampah
anorganik bisa
memberikan sampah
tersebut ke kelompok
kami.
13/02/2023 Menggunting dan
menjadi pot.
Permasalahan : Kami
kami buat.
Tindak lanjut :
Mendiskusikan
pemanfaatan sampah
kumpulkan menjadi
menarik.
pilah sebelumnya.
Permasalahan :
Mengembangkan
barang tersebut.
Permasalahan :
Dalam pengerjaan
masukan-masukan yang
masing anggota
digunakan.
mewarnainya
menggunakan pilok
mengalami permasalahan
mencari pilok.
Memilah sampah, mendaur ulang sampah sampai menjadi wadah kompos, qr code,
menyiapkan produk - produk daur ulang yang telah kami buat untuk di pamerkan di
perayaan projek.
3 Dokumentasi Kegiatan
Pada tanggal 27 Januari 2023, dinas lingkungan hiduo menyampaikan materi terkait dengan
projek yang akan dilaksanakan. Disampaikan materi tentang jenis-jenis sampah yang mana
mengumpulkan beberapa jenis sampah anorganik agar dapat memberikan ide konsep barang
Pada 10 Februari 2023, kami masih memilah sampah yang akan kami daur ulang.
Pada 13 Februari , kami mulai menentukan desain untuk produk yang akan kami buat karena
kelompok kebun sekolah dan kelompok taman sekolah ingin memanfaatkan produk kami
Dari tanggal sampai 14 Februari-28 Februari, kami merealisasikan desain yang sudah kami
tentukan untuk produk kami. Kami mulai menghias barang yang kami daur ulang tersebut.