Anda di halaman 1dari 6

Pratikum Bioteknologi Konvesional

Pembuatan Kue Pukis


Guru Pengampu

Rusmala Evi, M.Pd

Oleh:
1. Duta Rizky Abiyanto (XII IPS 3/08)
2. Faridatul Khairunnisa (XII IPS 3/10)
3. Muchammad Bintang Putra R. (XII IPS 3/18)
4. Muchammad Albar (XII IPS 3/19)
5. Nur Lira Virnanda (XII IPS 3/26)
6. Puspita Maharani (XII IPS 3/27)

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR


DINAS PENDIDIKAN

SMA NEGERI 3 LUMAJANG


Jl. Jend. Panjaitan No. 79 Telp/Fax. (0334) 881057
Website://www.sman3lumajang.sch.id email : sman3lumajang.info@gmail.com

LUMAJANG
2024
1. Judul : Praktikum Bioteknologi Konvensional Pembuatan Kue Pukis
2. Alat dan Bahan
a. Alat
 Kompor
 Gas
 Cetakan
 Wadah bertutup
 Sendok
 Whisk
 Sendok sayur
 Gelas takar
 Saput
 Cukit
 Piring
 Gunting
 Lap/tisu
b. Bahan
 11 sdm tepung terigu
 8 sdm gula pasir
 3 butir telur
 250 ml santan
 ½ sdm ragi instan
 2 sdm susu bubuk
 1 sdm mentega dicairkan
 Mesis coklat secukupnya
3. Langkah Kerja
a. Masukkan ½sdm ragi instan ke dalam gelas takar, lalu tuangkan air hangat
secukupnya dan aduk hingga ragi instan menjadi cair.
b. Masukkan 8 sdm gula dan pecahkan 3 butir telur ke dalam wadah. Aduk
gula dan telur hingga tercampur merata.
c. Masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit ke dalam campuran gula dan
telur, aduk hingga merata dan tidak ada yang menggumpal.
d. Masukkan susu bubuk lalu aduk hingga merata.
e. Masukkan ragi instan yang telah cair ke dalam adonan. Aduk hingga
merata.
f. Masukkan 250ml santan dan 1 sdm mentega yang telah dicairkan. Aduk
hingga merata.
g. Setelah adonan tercampur rata, tutup wadah dan diamkan selama 30 menit.
h. Setelah adonan dirasa telah mengembang, pindahkan adonan ke dalam
gelas takar.
i. Panaskan cetakan dengan api sedang, olesi cetakan dengan mentega.
j. Tuang adonan ke dalam cetakan, tunggu sekitar 6 menit hingga pukis
setengah matang.
k. Taburi pukis dengan mesis sesuai selera, tunggu hingga matang.
l. Angkat pukis dari cetakan.
m. Pukis siap disajikan.
4. Pembahasan
a. Pengertian Bioteknologi
Istilah bioteknologi pertama kali digunakan oleh insinyur dari
Hungaria, Karl Ereky, pada tahun 1919. Bioteknologi adalah gabungan
dua kata yakni biologi dan teknologi, sehingga bioteknologi adalah cabang
ilmu biologi yang mempelajari pemanfaatan makhluk hidup (bakteri,
fungi, virus, dan lain-lain) maupun produk dari makhluk hidup (enzim,
alkohol,antibiotik, asam organik) dalam proses produksi untuk
menciptakan barang dan jasa yang dapat digunakan oleh manusia.
Bioteknologi dapat dibagi berdasarkan kompleksitasnya menjadi dua
jenis, yaitu bioteknologi tradisional atau konvensional dan bioteknologi
modern.
1) Bioteknologi Konvensional (Tradisional)
Bioteknologi konvensional atau tradisional adalah bioteknologi
yang menggunakan bakteri, proses biokimia, serta proses genetik
alami berupa mutasi atau rekombinasi gen. Prinsip bioteknologi ini
telah dikenal umat manusia selama ribuan tahun.
2) Bioteknologi Modern
Bioteknologi modern adalah aplikasi bioteknologi yang
melibatkan rekayasa genetika ataupun teknologi yang lebih canggih
untuk menghasilkan produk yang diinginkan. Produk yang dihasilkan
pada bioteknologi modern ini dapat berasal dari keseluruhan tubuh
organisme, atau hanya bagian-bagian tertentunya saja, seperti sel,
jaringan, atau organ. Salah satu contoh penerapan bioteknologi
modern adalah tes PCR.
b. Penjelasan Produk yang Dibuat
Kue pukis atau hanya disebut pukis adalah kue atau makanan ringan
tradisional Indonesia yang terbuat dari adonan berbahan dasar tepung
terigu dan dimasak dalam wajan cetakan khusus. Ini adalah makanan
ringan yang biasa ditemukan di pasar tradisional Indonesia.
Kue ini dibuat dari adonan telur, gula pasir, tepung terigu, ragi dan
santan. Adonan itu kemudian dituangkan ke dalam cetakan setengah bulan
serta dipanggang di atas api (bukan oven). Pukis adalah modifikasi dari
kue wafel. Variasinya bermacam-macam, diberi taburan coklat butir, keju,
selai nanas, sukade (manisan buah, biasanya dari pepaya dan dipotong
kecil kecil serta berwarna warni) atau kacang.
Kue pukis memiliki bentuk dan warna yang khas. Bagian atasnya
berwarna kuning dan bagian bawahnya kecoklatan. Pukis mudah dijumpai
di toko-toko kue maupun penjual kaki lima di Indonesia. Dan karena
mudah dijumpai kue ini jarang disajikan pada pesta-pesta.
c. Pembahasan Hasil Pratikum
Pukis bisa mengembang dikarenakan bahan adonan pukis
mengandung ragi instan atau fermipan. Fermipan adalah suatu macam
organisme bersel tunggal yang tergolong dalam satu rumpun cendawan.
Fermipan berasal dari organisme sebangsa jamur pemakan gula dengan
nama Saccharomyses cereviciae yang akan menghasilkan CO2 sehingga
pukis dapat mengembang.
Reaksi kimia dalam pembuatan pukis :
C6H12O6 2C2H5OH + 2CO2 + 2ATP
Dalam pembuatan kue pukis, adonan pukis yang ditutup dengan
penutup didiamkan selama 1 jam agar adonan bisa mengembang dan
segera dicetak.
Untuk hasil pratikum pembuatan pukis yang telah dilakukan oleh
kelompok kami masih terdapat kekurangan di mana adonan yang
digunakan masih belum mengembang dengan sempurna. Hal tersebut
dikarenakan kurangnya ragi instan yang diberikan dan adonan terlalu
sebentar didiamkan. Sehingga ketika adonan pukis dimasak, pukis yang
dihasilkan kurang mengembang dan pada saat diangkat dari cetakan, pukis
tersebut menjadi mengecil. Pukis yang dihasilkan juga memiliki rasa yang
sedikit berbeda dari pukis biasanya, yaitu kurangnya rasa masam pada
pukis yang memungkinkan kurangnya ragi pada adonan.
5. Kesimpulan

Bioteknologi adalah gabungan dua kata yakni biologi dan teknologi,


sehingga dapat kita artikan sebagai ilmu dan teknologi terapan yang
memanfaatkan makhluk hidup untuk memproduksi barang atau jasa yang
dapat dimanfaatkan oleh manusia. Bioteknologi dibagi menjadi 2 yaitu
bioteknologi modern dan konvesional, pada pratikum kali ini kami
mengambil bioteknologi konvesional (tradisional) yakni pembuatan kue
pukis. Pukis merupakan kue yang bahan utamanya berupa tepung terigu dan
adanya ragi yang berfungsi untuk mengembangkan volume adonan sehingga
adonan atau kue yang dihasilkan bisa mengembang sempurna. Pada
pembuatan kue pukis ragi sangat dibutuhkan dalam kesempurnaan kue pukis.
Pratikum bioteknologi kali ini memusatkan pembuatan yang berbahan dasar
ragi karena dari situ suatu unsur bioteknologi dapat terdeteksi.

6. Daftar Pustaka

https://www.gramedia.com/literasi/bioteknologi/
https://www.ruangguru.com/blog/apa-itu-bioteknologi-modern
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-bioteknologi/
https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pukis
https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-bioteknologi/
7. Lampiran

Anda mungkin juga menyukai