Lengkap [PDF]
Muqoddimah
Puji bagi Tuhan, Tuhan semesta alam, dan konsekuensinya
bagi orang benar, dan tidak ada agresi kecuali terhadap
penindas, seperti para inovator dan musyrik. Dan saya
bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusannya,
dan yang terbaik dari semua ciptaannya. Ya Allah, berkatilah
Muhammad, keluarga Muhammad dan para sahabatnya, dan
orang-orang yang mengikutinya dengan sedekah sampai hari
kiamat. Dia memberi banyak pengakuan.
1. Pengertian Mustahil
Mustahil yang dimaksud di sini adalah sesuatu yang
keberadaannya tidak mungkin (keberadaannya tidak bisa di
terima akal), seperti tidak menempatnya suatu benda pada
suatu tempat, dan seperti adanya sekutu bagi Allah swt.
1. Pengertian Jaiz
Pengertian Jaiz adalah sesuatu yang mungkin terjadi dan
mungkin tidak terjadi, seperti pengutusan para rasul,
memberi pahala pada orang yang taat dan menganugrahi
anak kepada seorang
Jumlah keseluruhan 50
Kesimpulan:
“Dia-lah yang awal dan yang akhir, yang lahir dan yang
batin, dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu.”
Kesimpulan:
Kesimpulannya adalah apabila Allah tidak pasti memiliki
sifat Al-Baqo’ , dalam arti Dia dapat sirna, berarti Dia tidak
qidam, padahalsifat al-qidam pasti dimiliki oleh Allah
dengan dalil yang telah di uraikan diatas. Dengan demikian
maka pastilah Allah memiliki sifat Al-Baqo’, dan mustahil
Dia bersifat Al-Fana’ (sirna) lawan Al-Baqo’.
“Semua yang ada di bumi itu akan binasa, Dan tetap kekal
Zat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemulyaan.”
Keterangan :
Mukholafah Lil Hawadits artinya berbeda dengan makhluk
apapun. Ada tiga perbedaan pokok antara Allah dengan
makhlukNya, Yaitu:
1. Tentang Dzat
2. Tentang Sifat-sifat
3. Tentang Af’al (perbuatan)
Dzat, artinya rupa atau bentuk. Rupa atau bentuk Allah tidak
ada yang menyamai, tidak bisa kita bayangkan dan tidak bisa
kita pikirkan. Karena segala macam rupa atau bentuk yang
pernah kita bayangkan, kita pikirkan, kita khayalkan
semuanya tergolong makhluk.
Allah itu tidak memiliki dua sifat yang sama, baik dalam
nama maupun maknanya, seperti dua kemampuan, dua
kemauan dan dua ilmu. Dia hanya memiliki satu
kemampuan, satu kemauan dan satu ilmu.
Al-Wahdaniyyah Dalam Af’al
1. Pengertian Al-Kam
Kam Munfashil Fidz-Dzat
Makna Kam
“Maha Suci Allah. Dia-lah Allah Yang Maha Esa lagi Maha
Mengalahkan”
Catatan:
Wujud (keberadaan)
Adam (Ketiadaan
Sifat, seperti tinggi, pendek, dan sebagainya.
Zaman
Tempat
Arah dan Ukuran.
1. Pengertian
Adapun sifat jaiz para rasul Allah, adalah jelas sama seperti
sifat-sifat manusia pada umumnya, yang tidak mengurangi
derajat mereka yang tinggi. Sifat-sifat yang biasa terjadi
pada manusia umumnya itu, seperti menikah, makan,
minum, dan sakit. Rasulullah saw., bersabda:
العدمTidak Ada
الحدوثBaru
الفناءSirna
المماثلةللحوادثDengan Makhluk
قيامه بغيرهBerdiri Dengan Lainnya
التعددLebih Dari
العجزLemah
الكرهةTerpaksa
الجهلBodoh
الموتmati
االصمTuna
العمىTuna
البكمTuna
كونه عاجزاKeberadaan-Nya Lemah
كونه مكرهKeberadaan-Nya Terpaksa
كونه جهالKeberadaan-Nya
كونه ميتاKeberadaan-Nya Mati
كونه اصمKeberadaan-Nya Tuli/ Tuna Rungu
كونه اعمىKeberadaan-Nya Buta
كونه ابكمKeberadaan-Nya Bisu
Keterangan :
Nabi dan rasul Allah selain yang dua puluh lima itu wajib di
imani secara ijmal (global), dalam arti setiap mukallaf wajib
berkeyakinan, bahwa Allah itu memiliki nabi-nabi dan rasul-
rasul yang jumlah mereka hanya di ketahui oleh Allah swt.
Kita tidak mengetahui jumlah mereka secara pasti. Sebagian
ulama’ berpendapat bahwa mereka dapat di ketahui
jumlahnya, diantaranya ada yang mengatakan mereka
berjumlah 124.000 nabi, ada yang mengatakan mereka
berjumlah 224.000 nabi, dan diantara jumlah tersebut yang
menjadi rasul sebanyak 313 orang, ada yang mengatakan
314 orang, dan ada pula yang mengatkan 315 orang. Tetapi
yang lebih baik adalah tidak menetapkan jumlah rasul
diantara 124.000 atau 215.000 nabi tersebut, agar tidak
terjadi tindakan tidak memasukkan nabi yang mestinya
menjadi rasul dan memasukkan nabi yang tidak termasuk
rasul. Allah berfirman:
Keterangan:
Empat malaikat yang telah disebut diatas adalah
pemimpinpemimpin malaikat.
Keterangan:
1. Taurat
Allah menurunkan Kitab Taurat kepada Nabi Musa a.s.
Taurat asli, yang berisikan Aqidah dan Syariat, sudah tidak
ada. Sedangkan yang beredar di kalangan Yahudi saat ini,
bukanlah Taurat orisinil, lantaran mereka sendiri telah
melakukan perubahan-perubahan isi atau ajarannya.
Firman-Nya pula:
1. Zabur
Kitab Zabur, diturunkan Allah kepada Nabi Dawud a.s.
Berbeda dengan Taurat, isi Kitab Zabur bukanlah tentang
syariat atau hukum agama. Sebab, pada waktu itu Nabi
Dawud a.s hanya diperintahkan mengikuti syariat Nabi Musa
a.s. Sehingga isi Kitab Zabur ini hanya berisi tentang nasihat
dan peringatan.
1. Injil
Kitab Injil, oleh Allah swt diturunkan kepada Nabi Isa a.s.
Kitab injil yang asli memuat keterangan-keterangan yang
benar dan nyata, yaitu perintah-perintah Allah swt, agar
manusia mengesakan-Nya dan tidak menyekutukan-Nya
dengan sesuatu apapun. Juga menjelaskan, bahwa di akhir
zaman bakal lahir nabi terakhir. Muhammad saw.
Adapun Kitab Injil yang beredar sekarang, hanyalah hasil
pikiran alias karangan manusia, bukan wahyu Allah.
Misalnya kita kenal Injil Mateus, Injil Lukas, dan Injil
Johanes. Bahkan antara Injil tersebut banyak terdapat
perbedaan, maksudnya antara Injil yang satu dengan Injil
yang lain bertentangan. Menurut para ahli, isi dari kitab-
kitab Injil adalah biografi Nabi Isa a.s dan keyakinan yang
ada di dalam ajarannya merupakan pikiran Paulus, bukan
pendapat dan buah pikiran orang-orang Harawi
(pengikutpengikut Nabi Isa a.s). Ada juga yang di namakan
Injil Barnanas, yang oleh para ulama’ dianggap sesuai
dengan ajaran tauhid. Tetapi, justru Injil jenis ini tidak
dipergunakan oleh orang-orang Kristen (Nasrani).
1. Shuhuf
Setiap orang mukallaf wajib meyakini, bahwa Allah swt. di
samping menurunkan kita-kitab suci di atas, juga
menurunkan Shuhuf atau lembaran-lembaran kepada nabi-
nabi yan dikehendaki-Nya. Disebutkan, bahwa jumlah
shahifah itu ada seratus, dan shahifah-shahifah ini diberikan
kepada tiga orang nabi, rinciannya adalah sebagai berikut:
Keterangan :
Adam, Beliau ialah bapak manusia yang pertama
kali. Beliau diciptakan oleh Allah pada hari Jum’at,
diturunkan di bumi pada hari Jum’at dan wafat
pada hari Jum’at.
Idris, Beliau adalah keturunan ke-7 dari Nabi
Adam a.s. Nama Nabi Idris yang sebenarnya
adalah Akhnuh. Dijuluki Idris, kerena beliau
banyak mempelajari shahifahshahifah yang
diturunkan kepada Nabi Adam. Nabi Syits dan
kepadanya sendiri.
Nuh, Beliau adalah keturunan ke-10 dari Nabi
Adam atau keturunan ketiga dari Nabi Idris. Beliau
putra Lami’ bin Mutawasysyik bin Akhnuh (Idris).
Beliau diutus Allah sesudah beliau berusia 350
tahun. Beliau berdakwah selama 950 tahun. Usia
beliau hingga wafat adalah 1700 tahun.
Hud, Beliau adalah putra Adullah bin Roban bin
Hulud bin Aus bin Irmi bin Syalih bin Alfasyadah
bin Sam bin Nuh bin Adam. Beliau diutus oleh
Allah kepada kai:m ‘Ad yang terkenal ahli dalam
bidang bangunan. Mereka dibinasakan oleh Allah
dengan angin yang sangat kencang dan dingin
selama tujuh-hari tujuh malam, karena mereka
menentang tidak mau mengikuti seruan Nabi Hud.
Sedangkan Nabi Hud bersama orang-orang yang
beriman kepada-Nya selamat, karena diperintah
oleh Allah mengungsi sebelum siksa diturunkan.
Usia Nabi Hud adalah 472 tahun. Beliau meninggal
di Hadramaut, Yaman dan dimakamkan di situ.
Shaleh, Beliau adalah keturunan dari anak cucu
Sam bin Nuh. Beliau diutus oleh Allah kepada
kaum Tsamud, yaitu kaum yang menjadikan
gunung-gunung batu menjadi rumah-rumah tempat
tinggal mereka. Gunung-gunung itu mereka pahat,
sehingga manjadi kamar dan membentuk rumah.
Kisah panjang Nabi Shaleh ini dapat dilihat dalam
Akur an Surah Al-A’raf ayat 71-79 dan surah Hud
ayat 62-67
Ibrahim, Beliau adalah putra Azar bin Sam bin
Siapakah Tuhanmu ?
Apa Agamamu ?
Apa Keyakinanmu ?
9. Syafaat ‘Udzma
Allah berfirman: