Anda di halaman 1dari 33

KATA PENGANTAR

Rasa syukur yang dalam kepada Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang,
karena berkat karunia-Nya modul ini dapat kami selesaikan sesuai yang diharapkan. Pada
modul ini kami membahas mengenai petunjuk teknis praktikum mata kuliah Psikodiagnostik
Inventory.
Mata kuliah Psikodiagnostik Inventory merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa
Program Studi Psikologi Universitas Merdeka Malang. Mata kuliah ini memiliki beban 2 SKS,
yang diselenggarakan dengan metode tutorial di dalam kelas (luar jaringan), dalam jaringan
atau percampuran kedua metode tersebut (hybrid learning), belajar mandiri dan praktikum di
laboratorium atau secara online. Sebagai upaya pengayaan dan penguasaan kompetensi
mata kuliah oleh mahasiswa, maka perlu dilakukan praktikum yang dilaksanakan secara
sistematis.
Modul praktikum ini merupakan panduan bagi mahasiswa dalam melaksanakan
kegiatan praktikum agar sesuai dengan tujuan umum mata kuliah. Kegiatan praktikum
diharapkan dapat memberikan manfaat bagi mahasiswa dalam melakukan asesmen
psikologis melalui Psikodiagnostik Inventory dengan menggunakan Personality and
Preference Inventory-by Dr. Max Martin Kostick (PAPI Kostick), Edward Personal Preference
Schedule (EPPS) dan Personality Factor Sixteen Questionnaire (16 PF). Pada praktikum
mata kuliah ini, praktikan akan memperoleh pengetahuan aktual dan pengalaman melakukan
asesmen dan menyusun laporan praktikum Psikodiagnostik Inventory.
Penyusun berharap semoga modul praktikum ini bermanfaat bagi pembaca,
khususnya bagi mahasiswa yang mengambil mata kuliah Psikodiagnostik Inventory.
Penyusun sangat mengharapkan kritik dan saran demi penyempurnaan modul ini dimasa
mendatang sehingga dapat lebih bermanfaat dan tepat sasaran.

Malang, April 2022

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR......................................................................................................i
DAFTAR ISI..................................................................................................................ii
TIMELINE.................................................................................................................... iii
OUTLINE MATERI....................................................................................................... 1
A. Psikodiagnostik Inventory.................................................................................1
B. Tujuan dan Materi.............................................................................................1
C. Latihan Soal Mandiri (Quiz)..............................................................................2
MATERI PRAKTIKUM PSIKODIAGNOSTIK INVENTORY..........................................5
A. Deskripsi dan Tujuan Praktikum Psikodiagnostik.............................................5
C. Subjek, Waktu dan Tempat..............................................................................5
D. Peralatan..........................................................................................................6
E. Prosedur dan Pelaksanaan Praktikum.............................................................7
F. Daftar Pustaka..................................................................................................8
MATERI LAPORAN PRAKTIKUM PSIKODIAGNOSTIK..............................................9
INVENTORY................................................................................................................ 9
A. Bahan dan Ukuran............................................................................................9
B. Pengetikan........................................................................................................9
Daftar Pustaka.................................................................................................... 10
16 PF...................................................................................................................22
EPPS...................................................................................................................25
PAPI –K........................................................................................ 27

ii
TIMELINE

Pertemuan 1 2 3 4 5 6 7 8
Pengantar
Orientasi PAPI-K dan DISC dan
Materi Tes EPPS Roleplay Praktikum UTS
Perkuliahan 16 PF MSDT
Inventory
Keterangan Presentasi kelompok Asistensi

Pertemuan 9 10 11 12 13 14 15 16
Praktikum Penyusunan Penyusunan
Materi Skoring Skoring Skoring Evaluasi UAS
Susulan Laporan Laporan
Keterangan Asistensi Mandiri

iii
OUTLINE MATERI

A. Psikodiagnostik Inventory
Psikodiagnostik Inventory merupakan mata kuliah wajib yang harus diikuti oleh
mahasiswa S1 Psikologi karena mata kuliah ini merupakan pengantar dalam
memahami salah satu bidang Psikologi. Pada mata kuliah ini dibahas tentang tujuan,
pengadministrasian, penyekoran, dan interpretasi non klinis dari Personality and
Preference Inventory-by Dr. Max Martin Kostick (PAPI Kostick), (Dominance, influence,
Steadiness, Compliant) DISC, (Management Style. Diagnostic Test) MSDT, (Edward
Personal Preference Schedule) EPPS, dan (Sixteen Personality Factor Questionnaire)
16 PF.
Psikodiagnostik Inventory merupakan mata kuliah yang dapat membantu
mahasiswa untuk memahami penerapan penggunaan alat tes Inventory dalam rangka
pengungkapan aspek psikologis manusia dari aspek-aspek yang berhubungan dengan
pekerjaan. Tes ini berdasar pada eksternalisasi aspek-aspek psikis, terutama aspek
dalam bidang pekerjaan/ manajerial. Instrument-instrumen yang akan dipelajari pada
Tes Inventory ini adalah Personality and Preference Inventory-by Dr. Max Martin
Kostick (PAPI Kostick), Dominance, influence, Steadiness, Compliant (DISC),
Management Style. Diagnostic Test (MSDT), Edward Personal Preference Schedule
(EPPS), dan Sixteen Personality Factor Questionnaire (16 PF). Kontribusi yang dapat
diberikan melalui penerapan Psikodiagnostik Inventory adalah dalam melakukan
asesmen psikologis.
Asesmen melalui Tes Inventory dapat digunakan pada pendekatan dalam
bidang Psikologi Industri maupun Psikologi Kepribadian. Dalam aspek psikologi industri,
alat tes ini mampu sebagai penunjang seleksi karyawan maupun dalam mendeteksi dan
mengevaluasi kinerja karyawan. Melalui asesmen psikologis yang mendalam, intervensi
psikologis yang berguna dalam proses penyejahteraan klien dapat tercapai.
B. Tujuan dan Materi
a. Tujuan Pembelajaran :
Mahasiswa mampu mengenal dan melakukan asesmen psikologis melalui tes
inventory, mengetahui cara melakukan administrasi tes dan inventori, melakukan
penyekoran, dan membuat interpretasi non klinis dari hasil penyekoran tersebut.
b. Materi Pokok Pembelajaran
1. Macam-macam Tes Inventory :
a. Pengertian
b. Pengenalan
c. Jenis-jenis
d. Penggunaan
2. Personality and Preference Inventory-by Dr. Max Martin Kostick (PAPI Kostick):

1
a. Informasi umum (sejarah, ruang lingkup, penggunaan)
b. Administrasi dan skoring (pengambilan data, pelaksanaan, instruksi, skoring
dan pelaporan)
3. Sixteen Personality Factor Questionnaire (16 PF):
a. Informasi umum (sejarah, ruang lingkup, penggunaan)
b. Administrasi dan skoring (pengambilan data, pelaksanaan, instruksi, skoring
dan pelaporan)
4. Edward Personal Preference Schedule (EPPS):
a. Informasi umum (sejarah, ruang lingkup, penggunaan)
b. Administrasi dan skoring (pengambilan data, pelaksanaan, instruksi, skoring
dan pelaporan)
5. Dominance, influence, Steadiness, Compliant (DISC):
a. Informasi umum (sejarah, ruang lingkup, penggunaan)
b. Administrasi dan skoring (pengambilan data, pelaksanaan, instruksi, skoring
dan pelaporan)
6. Management Style. Diagnostic Test (MSDT):
a. Informasi Umum (sejarah, ruang lingkup, penggunaan)
b. Administrasi dan skoring (pengambilan data, pelaksanaan, instruksi, skoring
dan pelaporan).

C. Latihan Soal Mandiri (Quiz)


Lengkapilah tabel faktor EPPS dan 16PF berikut ini agar lengkap dan dapat dijadikan
acuan dalam melakukan interpretasi hasil.
Ketentuan pengisian:
1. Setiap kolom diisi sesuai contoh pada masing-masing faktor
2. Pengisian dilandasi dengan sumber yang jelas, sehingga wajib menuliskan sumber
(daftar pustaka)
3. Analisis langsung diketik di dalam kolom-kolom yang telah disediakan.
4. Perhatikan bahwa dalam kolom uraian, skor tinggi dan skor rendah memiliki konten
yang berbeda meskipun saling berhubungan (tidak sekedar menambah kata “tidak”
pada konten kebalikan. Lihat contoh salah)

2
FAKTOR-FAKTOR dalam EPPS
No Faktor Uraian Skor Tinggi Skor Rendah
1 N. Achievement Kebutuhan untuk Ada dorongan yang Mudah puas dengan
mencapai prestasi kuat untuk capaian prestasi yang
atau mendapatkan mencapai prestasi, diraihnya selama ini,
hasil kerja di atas berambisi menjadi meskipun tidak
rata-rata orang lain di pemilik skor mendapatkan nilai
sekitarnya tertinggi/ terbaik bagus atau
pada setting kesuksesan seperti
pekerjaan/ orang-orang di
akademik dengan sekitarnya
tujuan kesuksesan
Contoh Salah:
1 N. Kebutuhan untuk Memiliki dorongan Tidak/ kurang
Achievement berprestasi tinggi untuk memiliki dorongan
mencapai prestasi tinggi untuk
mencapai prestasi
2 N. Deference
3 N. Order
4 N. Exhibition
5 N. Autonomy
6 N. Affiliation
7 N. Interception
8 N. Succorance
9 N. Dominance
10 N. Abasement
11 N. Nurturance
12 N. Change
13 N. Endurance
14 N. Heterosexual
15 N. Aggression

3
FAKTOR-FAKTOR dalam 16PF
No Faktor Uraian Skor Tinggi Skor Rendah
1 Faktor A Sikap adaptasi dan Mampu melewati Lebih memilih bekerja
kesediaan bekerja situasi-situasi pada situasi yang
sama dinamis/ mudah stabil dan statis serta
berubah serta lebih menikmati
bekerja dengan bekerja pada setting
berbagai macam individual
karakter orang
Contoh Salah
1 Faktor A Sikap adaptasi dan Mampu Tidak/ kurang
kesediaan bekerja beradaptasi dan mampu beradaptasi
sama bekerja sama dan bekerja sama
2 Faktor B
3 Faktor C
4 Faktor E
5 Faktor F
6 Faktor G
7 Faktor H
8 Faktor I
9 Faktor L
10 Faktor M
11 Faktor N
12 Faktor O
13 Faktor Q1
14 Faktor Q2
15 Faktor Q3
16 Faktor Q4

4
MATERI PRAKTIKUM PSIKODIAGNOSTIK INVENTORY

A. Deskripsi dan Tujuan Praktikum


Psikodiagnostik Deskripsi Singkat Praktikum
Praktikum Psikodiagnostik Inventory merupakan praktikum yang bertujuan agar
mahasiswa dapat melakukan asesmen psikologis melalui Tes Inventory dengan
menggunakan Personality and Preference Inventory-by Dr. Max Martin Kostick (PAPI-
Kostick), Edward Personal Preference Schedule (EPPS) dan Sixteen Personality Factor
Questionnaire (16 PF).
Tujuan Pembelajaran Praktikum
Memberikan keterampilan untuk melakukan asesmen psikologis melalui Tes Inventory
dengan menggunakan Personality and Preference Inventory-by Dr. Max Martin Kostick
(PAPI-Kostick), Edward Personal Preference Schedule (EPPS) dan Sixteen Personality
Factor Questionnaire (16 PF).

B. Tata Tertib dan Etika Praktikum


1. Mengikuti mata kuliah Psikodiagnostik Inventory dan tercatat sebagai peserta dalam
presensi online maupun printed.
2. Jumlah total kehadiran pada perkuliahan Tes Inventory adalah 75%.
3. Mengerjakan tugas, quiz dan mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS).
4. Bersedia mentaati tata laksana dan peraturan praktikum mata kuliah
Psikodiagnostik Inventory.
5. Lulus dalam roleplay oleh asisten atau dosen pengampu.
6. Menjaga dan melaksanakan Kode Etik Psikologi, khususnya dalam wewenang,
kerahasiaan, informed consent, penggunaan data dan orisinalitas data.
7. Menjaga nama baik civitas akademika, Fakultas Psikologi Universitas Merdeka
Malang yang dituangkan dalam bentuk perilaku dan komunikasi berkarakter
Bhirawa Anoraga.
8. Melakukan rencana dan persiapan sebelum melakukan praktikum dan
mengkonsultasikan kepada dosen pengampu, maksimal 3 hari sebelum mengambil
data.
9. Mengumpulkan laporan tepat waktu, sesuai kesepakatan dengan dosen pengampu
mata kuliah.

C. Subjek, Waktu dan Tempat


1. Subjek
Subyek praktikum Psikodiagnostik Inventory adalah individu dengan rentang usia
remaja 17-25 tahun, sedang bekerja atau dalam masa studi.
2. Waktu

5
Dilakukan sesuai jadwal yang dikeluarkan oleh laboratorium Fakultas Psikologi
Universitas Merdeka Malang (timeline: pertemuan ke-7), namun didahului dengan
asesmen awal yang dilakukan sesuai kesepakatan dengan testee.
3. Tempat
Luar jaringan
Lokasi praktikum laboratorium Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang,
namun didahului dengan asesmen awal yang dilakukan sesuai kesepakatan dengan
klien.
Dalam jaringan
Lokasi praktikum adalah rumah masing-masing tester/ mahasiswa praktikan atau
tempat lain yang representatif dengan memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1. Ruangan bebas dari kebisingan
2. Ruangan memenuhi tingkat kenyamanan cahaya (tidak terlalu terang dan tidak
terlalu gelap
3. Ruangan penuh privasi, tidak ada orang lain di dalamnya, tidak ada lalu-lalang
orang lain dan kedap suara (orang lain di luar ruangan tidak dapat
mendengarkan hal-hal yang disampaikan saat praktikum berlangsung
4. Ruangan rapi, tidak banyak barang, tidak ada tempelan pada dinding, dinding
polos, sehingga tidak memicu stimulasi visual pada testee
5. Ruangan memenuhi tingkat kenyamanan temperatur/suhu (tidak terlalu panas
dan tidak terlalu dingin).
6. Ruangan menyediakan meja dan kursi, sehingga testee dapat melaksanakan
praktikum pada setting paper and pencil test.

D. Peralatan
Protokol Kesehatan
 Menyiapkan alat-alat protokol kesehatan seperti: masker, hand sanitizer dan
faceshield (jika diperlukan)
 Menjaga jarak aman
 Ruangan berventilasi
Luar jaringan
 Alat Tes Inventory (PAPI-Kostick, EPPS, 16 PF)
 Guide Observasi, Wawancara, Kuesioner dan metode lain sesuai kebutuhan.
 Alat perekam dan dokumentasi
Dalam jaringan
 Laptop/ PC dengan kemampuan yang dibutuhkan (memiliki kamera depan, dapat
menjalankan aplikasi zoom atau video conference lainnya, audio normal).
 Handphone atau kamera dilengkapi dengan tripod
 Headset atau earphone

6
 Lembar jawaban tercetak
 Alat tulis
 Jaringan atau signal yang memenuhi

E. Prosedur dan Pelaksanaan Praktikum


Luar jaringan
a. Persiapan
 Di awal kuliah mahasiswa diberikan kontrak dan paparan tentang tugas akhir
praktikum Psikodiagnostik Inventory dan mulai membuat rencana untuk mencari
testee praktikum serta mencari testee cadangan.
 Mahasiswa memenuhi semua syarat pendaftaran praktikum Psikodiagnostik
Inventory, termasuk lulus dalam roleplay.
 Mahasiswa dapat memulai proses asesmen dengan melakukan informed consent,
wawancara terhadap testee sebelum praktikum laboratorium, serta data observasi
baik sebelum maupun selama praktikum, sehingga data tersebut dapat dikompilasi
dengan hasil praktikum laboratorium untuk menyusun laporan praktikum.
 Mahasiswa menunggu jadwal praktikum yang dikeluarkan oleh Laboratorium
Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang.
b. Pelaksanaan
 Mahasiswa melakukan praktikum sesuai dengan jadwal yang telah dibuat oleh
laboratorium Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang.
 Praktikum dilakukan di luar jam kuliah, dalam satu pertemuan testee diberikan 3
(tiga) instrument dengan jarak waktu istirahat yang disesuaikan.
 Praktikum didampingi oleh pengawas praktikum untuk mendapatkan evaluasi.
 Mahasiswa membuat pencatatan baik observasi maupun respon terhadap instruksi
selama proses praktikum berjalan.
 Segala hal yang dilakukan selama asesmen (observasi, wawancara yang
dilakukan sebelum praktikum laboratorium, maupun pada proses praktikum di
laboratorium) dilaporkan sesuai dengan format Laporan Psikodiagnostik Inventory.
c. Pelaporan
 Laporan Hasil Praktikum Psikodiagnostik Inventory dikumpulkan sesuai dengan
kesepakatan dengan dosen pengampu mata kuliah (sebelum atau saat jadwal
Ujian Akhir Semester) dan dinilai sebagai tugas akhir.

Dalam jaringan
a. Persiapan
 Pastikan jaringan internet Anda dalam keadaan lancar untuk mengikuti instruksi
alat tes melalui Zoom Meeting Room.
 Lakukan tes sound pada device yang digunakan sebagai perangkat perekam
video.

7
 Siapkan seluruh peralatan, cetak “Pedoman Operasional Praktikum Online
Psikodiagnostik Inventory” untuk persiapan lebih matang
b. Pelaksanaan
 Hadapkan laptop yang sudah terhubung dengan aplikasi Zoom Meeting pada
testee.
 Zoom Meeting digunakan sebagai buku pedoman pengerjaan.
 Handphone atau kamera diposisikan pada tempat yang dapat menjangkau wajah
tester [setengah badan] dan suara tester.
 Pastikan posisi kamera pada tempat yang stabil [tidak boleh direkam oleh orang
lain]
 Pemberian instruksi dan slide buku pedoman akan diberikan secara bersamaan
dengan waktu yang ditentukan oleh dosen pengampu/ asisten Laboratorium.
 Tester mengenakan headset/ earphone sebagai kontrol tester untuk mengetahui
langkah selanjutnya yang diinstruksikan oleh dosen pengampu/ asisten
Laboratorium. Hal ini dilakukan agar instruksi dari dosen pengampu/ asisten
Laboratorium hanya dapat didengarkan oleh tester (testee tidak perlu ikut
mendengarkan instruksi tersebut). Karena testee hanya akan menerima instruksi
yang disampaikan oleh tester.
c. Pelaporan
 Laporan Hasil Praktikum Psikodiagnostik Inventory dikumpulkan sesuai dengan
kesepakatan dengan dosen pengampu mata kuliah (sebelum atau saat jadwal
Ujian Akhir Semester) dan dinilai sebagai tugas akhir.

F. Daftar Pustaka
Anastasia, A. & Urbina, S. (2007). Tes Psikologi, Edisi Ketujuh (Terjemahan). Jakarta: PT.
Indeks.

Buku Manual 16 PF Inventory Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang (2017)

Buku Manual EPPS Inventory Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang (2017)

Buku Manual PAPI Kostick Inventory Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang (2017)

Buku Praktikum Tes Inventory Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang (2017)

Marnat, G. G. (2003). Handbook of a Psychological Assessment. New York: John Wiley and
Sons Publisher.

Jurnal-jurnal Nasional dan Internasional yang relevan

8
MATERI LAPORAN PRAKTIKUM PSIKODIAGNOSTIK
INVENTORY

A. Bahan dan Ukuran


1. Naskah
Naskah laporan dibuat di atas kerta HVS ukuran A4, warna putih dan tidak bolak-
balik
2. Sampul
Sampul laporan dibuat dari kertas HVS ukuran A4 (sama seperti bahan naskah),
diclip japit pojok kiri atas.

B. Pengetikan
1. Jenis Huruf
Naskah diketik dengan huruf Arial, ukuran 1. Huruf miring digunakan untuk keperluan
tertentu, misalkan, kata asing yang tidak diterjemahkan.
2. Jarak Baris
Naskah diketik dengan jarak 1,5 spasi.
3. Batas Tepi
Mengikuti batas tepi pada pedoman ini.
4. Pengisian Ruangan
Ruangan yang terdapat pada halaman naskah harus diisi penuh. Artinya, pengetikan
harus dari batas tepi kiri sampai batas tepi kanan, dari atas ke bawah. Tidak
dikehendaki terdapat ruangan kosong, kecuali alinea baru, judul atau sub judul baru.
5. Alinea Baru
Alinea baru dimulai pada ketukan ke-5 (satu tab) dari batas tepi kiri.

C. Penomoran
Penomoran halaman menggunakan angka, dimulai dari kata pengantar hingga daftar
pustaka.Penomoran diletakkan pada kanan bawah naskah.

D. Bahasa
Bahasa yang digunakan adalah Bahasa Indonesia yang baku. Adapun informasi yang
bersifat kutipan langsung, dapat ditulis dengan tanda kutip yang jelas. Huruf miring dapat
digunakan untuk mengutip kalimat langsung dengan bahasa yang tidak baku atau
bahasa selain Bahasa Indonesia.

9
Daftar Pustaka

Anastasia, A. & Urbina, S. (2007). Tes Psikologi, Edisi Ketujuh (Terjemahan). Jakarta: PT.
Indeks.

Buku Manual 16 PF Inventory Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang (2017)

Buku Manual EPPS Inventory Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang (2017)

Buku Manual PAPI Kostick Inventory Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang (2017)

Buku Praktikum Tes Inventory Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang (2017)

Marnat, G. G. (2003). Handbook of a Psychological Assessment. New York: John Wiley and
Sons Publisher.

Jurnal-jurnal Nasional dan Internasional yang relevan

1
LAMPIRAN 1: FORMAT LAPORAN

HASIL ASESMEN PSIKOLOGIS


PSIKODIAGNOSTIK INVENTORY

Laporan Praktikum

Tugas ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Akhir


Mata Kuliah Psikodiagnostik Inventory yang Dibimbing
oleh Al Thuba Septa Priyanggasari, S.Psi., M.Psi.,
Psikolog.

Oleh:
………………………..
NIM: …………………

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI


FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS MERDEKA
MALANG Mei 2022

1
1
Kata Pengantar
(disusun sesuai kebutuhan)

……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………...

1
Daftar Isi
(disusun sesuai kebutuhan)

……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………...

1
A. Deskripsi Hasil Anamnesis
1. Hasil Wawancara
a. Latar Belakang Keluarga

Menggambarkan kondisi di dalam keluarganya, bagaimana pola asuhnya,


bagaimana kesan testee terhadap keluarga, dll.

b. Riwayat Medis (jika ada)

Menceritakan tentang kondisi medis, penyakit medis, perawatan medis, obat-obat


yang telah dikonsumsi, ketergantungan terhadap zat-zat adiktif, dll.

c. Pergaulan Sosial

Deskripsi tentang bagaimana hubungan sosialnya saat ini, termasuk di dalamnya


orang-orang yang berpengaruh dalam hidupnya saat ini, teman-teman,
komunitas, club, click, dll.

d. Riwayat Pendidikan

Deskripsi riwayat pendidikan, mulai TK hingga pendidikan terakhir, prestasi


akademik yang ia ikuti, performa akademis yang ia alami selama di sekolah
sampai saat ini.

e. Riwayat Pekerjaan

Deskripsi tentang pekerjaan apa saja yang pernah ia jalani (baik yang bersifat
part time maupun full time, kapan ia melakukannya, bagaimana mengatur jadwal
pekerjaannya, bagaimana kesannya tentang pekerjaan-pekerjaan tersebut, motif
apa saja yang menjadi dasar ia bekerja.

f. Kesimpulan

Simpulan dari semua informasi yang diperoleh berdasarkan hasil wawancara.

2. Hasil Observasi
a. Penampilan (Deskripsi Umum)

Gambaran tentang deskripsi penampilan serta fisik testee secara menyeluruh.

b. Kontak mata

Gambaran intensitas kontak mata testee saat berkomunikasi, baik secara verbal
maupun non verbal

1
c. Gaya komunikasi

Gambaran gaya komunikasi testee, baik secara verbal maupun non verbal

d. Tingkat kenyamanan

Gambaran tentang bagaimana tingkat kenyamanan testee saat berkomunikasi


dengan tester, kemampuan menguasai kondisi, control atau pengendalian diri
terkait dengan performance-nya.

e. Tingkat kepercayaan diri

Gambaran tentang bagaimana tingkat kepercayaan diri testee saat berkomunikasi


dan berinteraksi dengan tester, penguasaan diri terkait dengan performance-nya.

f. Kesesuaian afek

Gambaran apakah afek (reaksi emosi) yang ditunjukkan sesuai dengan konten
informasi yang ditangkap atau disampaikan.

g. Kesimpulan

Simpulan dari semua informasi yang diperoleh berdasarkan hasil observasi.

B. Deskripsi Hasil Asesmen


1. Hasil PAPI-Kostick
a. Skoring Kuantitatif dan Deskripsinya (berdasarkan dari aspek-aspek tes PAPI-
Kostick).
b. Hasil Interpretasi Kualitatif
c. Kesimpulan hasil PAPI Kostick
2. Hasil EPPS
a. Skoring Kuantitatif dan Deskripsi EPPS
Sum/Skor Interpretasi
No Need r c Percentil Keterangan
Mentah Need
1 Ach
2 Def
3 Ord
4 Exh
5 Aut
6 Aff
7 Int
8 Suc
9 Dom

1
10 Aba
11 Nur
12 Chg
13 End
14 Het
15 Agg
b. Kesimpulan hasil EPPS

3. Hasil 16 PF
a. Skoring Kuantitatif dan Deskripsi EPPS
No Faktor Skor std Keterangan Interpretasi Need
Mentah
1 A
2 B
3 C
4 E
5 F
6 G
7 H
8 I
9 L
10 M
11 N
12 O
13 Q1
14 Q2
15 Q3
16 Q4
b. Kesimpulan hasil 16 PF

C. Kesimpulan dan Saran


1. Kesimpulan

Kesimpulan seluruh hasil Asesmen serta divalidasi dengan hasil anamnesis dengan
menyebutkan kelebihan dan kekurangan testee.

2. Saran

Saran yang dapat diberikan kepada testee terkait dengan kekurangan-kekurangan


yang dimiliki testee, serta bagaimana mengoptimalisasi kelebihannya.

1
Informed Consent

Kepada:
Yth.Sdr.
Di Tempat

Kami adalah Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Merdeka Malang yang


sedang melaksanakan Praktikum Psikodiagnostik Inventory. Kami mohon bantuan
Saudara untuk menjadi partisipan dalam pelaksanaan praktik tersebut atas inisiatif
dan kehendak sendiri; tanpa paksaan dari siapa pun. Perlu Saudara ketahui bahwa
dalam pelaksanaan praktikum ini atas sepengetahuan pembimbing dan di bawah
supervisi dari Dosen Pembimbing atas nama bapak Al Thuba Septa Ps., M.Psi.,
Psikolog. Segala hal yang berkaitan dengan rahasia Saudara tidak akan
disampaikan secara terbuka kepada umum.

Dalam pelaksanaannya nanti, kami minta Saudara untuk menjawab


pertanyaan-pertanyaan yang kami ajukan berkaitan dengan permasalahan atau isu-
isu kehidupan Saudara serta kesan dan harapan yang Saudara inginkan.
Keuntungan yang akan Saudara peroleh adalah Saudara akan dapat mengetahui
lebih mendalam tentang diri Saudara sehingga lebih dapat menerima diri Saudara
secara utuh, serta menyiapkan langkah-langkah untuk memperbaikinya jika
dibutuhkan.

Saudara berhak menolak untuk ikut berpartisipasi dalam praktikum ini, baik
sekarang maupun kapan pun, tanpa tuntutan maupun resiko apapun.Saudara juga
berhak bertanya pada jam-jam yang telah kita sepakati bersama dan mendapatkan
jawaban sejujurnya dari kami mengenai praktik ini. Saudara dapat menghubungi
kami melalui:
1. Pesan teks :
2. Telepon :
3. email : (sesuaikan dengan kemampuan anda)

Dengan menandatangani lembar ini, berarti Saudara telah memahami perihal


praktikum ini dan menerima segala hal yang menyangkut pelaksanaannya sebagai
partisipan.

Malang, _
Hormat Kami, Menyetujui,

(Nama mahasiswa) (Nama

partisipan) Mengetahui,
Dosen pembimbing,

Al Thuba Septa Ps, S.Psi., M.Psi., Psikolog

1
Jadwal Pelaksanaan Asesmen Psikologis

No Kegiatan Luaran Tanggal Tempat Jam pelaksanaan


Pelaksanaan pelaksanaa
n
1 Informed Informed ….. …… …. - …..
Consent dan consent
pembangunan
rapport
2 Wawancara Data hasil ….. …… …. - …..
dan Observasi asesmen
3 Observasi dan Data hasil ….. …… …. - …..
wawancara asesmen
4 PAPI Kostick Data hasil ….. …… …. - …..
asesmen
5 EPPS Data hasil
asesmen
6 16 PF Data hasil
asesmen
dst

A. Identitas Tester dan Testee


∙ Identitas Pemeriksa/Tester
▪ Nama :
▪ NIM :
∙ Identitas Subjek/ Testee
▪ Nama :
▪ Jenis Kelamin :
▪ Tempat/ Tanggal Lahir :
▪ Alamat :
▪ Usia :
▪ Agama :
▪ Pendidikan :
▪ Pekerjaan/ Instansi :
▪ Suku Bangsa :
▪ Latar Belakang Budaya :
▪ Urutan Keluarga :
▪ Riwayat Pekerjaan :
B. Hasil PAPI Kostick (asli dari testee)
C. Hasil EPPS
D. Hasil 16 PF
E. Catatan-catatan Verbatim

1
HASIL EVALUASI
A Dimensi Sangat Memuaskan Cukup Kurang Di bawah SKOR
S Memuaskan Memuaskan standard
P
E
K
85-100 75-84 60-74 50-59 <50
1. Pemahaman Lengkap dan Lengkap 40% aspek belum Hanya Tidak ada
teori integratif terungkap menunjukkan konsep
sebagian konsep
saja
Pemahaman Diungkapkan Menginstruksika Sebagian besar Kurang dapat Tidak ada
Instruksi dengan tepat, n dengan tepat, mampu menginstruksikan instruksi
aspek penting namun menginstruksikan, dengan tepat yang
tidak dilewatkan, deskriptif namun masih ada disajikan
melakukan yang terlewatkan
instruksi sesuai
dengan
tahapannya.
Kemampuan Diungkapkan Melakukan Sebagian besar Kurang dapat Tidak ada
skoring dengan tepat, skoring dengan mampu menskoring skoring
secara tepat aspek penting tepat, namun menskoring, dengan tepat yang
tidak dilewatkan, deskriptif namun masih ada disajikan
melakukan yang terlewatkan
skoring sesuai
dengan
tahapannya.
Kemampuan Diungkapkan Melakukan Sebagian besar Kurang dapat Tidak ada
interpretasi dengan tepat, interpretasi mampu menginterpretasi interpretasi
kuantitatif aspek penting dengan tepat, interpretasi, dengan tepat yang
secara tepat tidak dilewatkan, namun namun masih ada disajikan
melakukan deskriptif yang terlewatkan
interpretasi
sesuai dengan
tahapannya.
2 Bahasa Bahasa Bahasa Bahasa deskriptif, Informasi dan Tidak ada
naskah menggugah menambah tidak terlalu data yang hasil
laporan pembaca untuk informasi menambah disampaikan
mencari tahu pembaca pengetahuan tidak menarik
konsep lebih dan
dalam membingungkan
Kerapian Naskah dibuat Naskah cukup Dijilid biasa Dijilid namun Tidak ada
naskah dengan sangat menarik, walau kurang rapi hasil
laporan menarik dan tidak terlalu
menggugah menggugah
semangat semangat
membaca membaca
3 Kehadiran 90-100% 80% kehadiran 80% kehadiran Kurang dari 80% Kurang dari
kehadiran dengan ijin alpa tanpa keterangan kehadiran 70%
alpa kehadiran
Etika di kelas Mengikuti Mengikuti Mengikuti kontrak Mengikuti Tidak
kontrak belajar kontrak belajar belajar pada kontrak belajar mengikuti
yang disepakati pada hampir kurang dari 80% kurang dari 50% kontrak
di kelas 80% kehadiran kehadiran kehadiran belajar
Aktif Aktif bertanya Aktif bertanya Akif bertanya saja Aktif hanya jika Pasif
bertanya/ dengan dengan atau aktif ditunjuk
berkonsultas pertanyaan yang pertanyaan memberikan
i, kritis, biasa, feedback
memberikan memberikan memberikan
feedback feedback yang feedback yang
sesuai sesuai
Penyelesaian Tugas Tugas Tugas diselesaikan Tugas tidak Tidak
tugas diselesaikan diselesaikan sesuai ketentuan lengkap dan mengumpul

2
laporan sesuai ketentuan sesuai kelengkapan dikumpulkan kan tugas
date line dan ketentuan date namun terlambat terlambat dari
kelengkapan line namun dari date line date line
tidak lengkap

Tanggal Diperiksa Nilai Total Ttd. Dosen

(Al Thuba Septa Ps., M.Psi., Psikolog)

2
Lampiran 2: Pedoman Operasional Praktikum Psikodiagnostik Inventory Online

PEDOMAN OPERASIONAL PRAKTIKUM PSIKODIAGNOSTIK INVENTORY ONLINE


Untuk Peserta Praktikum

URUTAN PENYAJIAN TES:


1. SOAL 16 PF
2. SOAL EPPS
3. SOAL PAPI-K

16 PF
1. Tampilan akan muncul seperti di bawah ini (pada layar zoom peserta):

2. Pada slide tersebut ditayangkan, pengawas memberi perintah kepada seluruh


tester untuk membacakan/memberikan instruksi tes melalui audio. Tester
menggunakan earphone, sehingga suara pengawas hanya akan didengarkan oleh
tester. Durasi pemberian instruksi 16 PF adalah sekitar 3 menit.

Berikut adalah instruksi yang akan dibacakan tester kepada testee:

2
PETUNJUK
Pada tugas ini, Anda akan dihadapkan pada 105 pertanyaan. Pilih salah satu dari jawaban
yang sudah tersedia.

Pilihan jawaban hendaknya sesuai kenyataan yang ada pada diri Anda sendiri. Dan
menggambarkan keadaan sebenarnya diri Anda.

Usahakan untuk memilih jawaban A atau C, dan bila Anda benar-benar merasa ragu,
barulah Anda memilih jawaban B

Contoh:

1. Saya terbiasa bangun lambat waktu pagi


A. Ya (benar)
B. Di antaranya (ragu)
C. Tidak (tak benar)

2. Saya ….
A. Lebih senang mendengarkan lagu-lagu merdu
B. Tidak pasti
C. Lebih senang membaca cerita yang menarik

Tulis jawaban Anda pada lembar jawaban berupa membuat tanda silang [X] pada kotak A, B,
atau C, sesuai dengan jawaban yang dipilih.

Pada contoh 1 jika Anda setuju dengan pernyataan itu, maka buatlah tanda [X] pada kotak A
(lihat nomor contoh pada lembar jawaban). Pada contoh 2 Anda merasa ragu-ragu akan
kedua pilihan jawaban tersebut, maka buatlah tanda [X] pada kotak B.(Lihat lembar
jawaban pada pojok kiri atas, samping kiri identitas)

CONTOH: a b c

a b c

Soal akan disajikan per slide, perhatikan baik-baik slide agar tidak terlewat. Rata-rata
slide akan ditunjukkan dalam waktu 40 detik, baca dengan penuh konsentrasi agar
cepat memahami soal dalam sekali baca. Jika waktu masih tersisa, isi soal yang
belum terjawab dan mohon bersabar untuk menunggu soal selanjutnya karena ini
disajikan dan dikontrol dari jarak jauh dengan melibatkan peserta lain di daerah lain,
di seluruh Indonesia. Untuk pengisian identitas dapat dilewatkan dulu dan diisi di
akhir sesi ini.

2
3. Setelah muncul slide soal, slide akan secara otomatis berganti setiap 40 detik.
Testee mengerjakan seluruh soal di lembar jawaban yang telah disediakan oleh
tester. Tunggu hingga semua soal tersajikan, kemudian baru pindah ke power point
selanjutnya, yaitu: SOAL EPPS.

2
EPPS

1. Tampilan akan muncul seperti di bawah ini (pada layar zoom peserta):

2. Pada slide tersebut ditayangkan, pengawas memberi perintah kepada seluruh


tester untuk membacakan/memberikan instruksi tes melalui audio. Tester
menggunakan earphone, sehingga suara pengawas hanya akan didengarkan oleh
tester. Durasi pemberian instruksi EPPS adalah sekitar 5 menit.

PETUNJUK

Pada halaman-halaman berikut, Saudara akan membaca sejumlah pernyataan-pernyataan


dalam pasangan tentang pelbagai hal yang mungkin Saudara suka lakukan atau tidak suka
lakukan (inginkan atau tidak inginkan).

PERHATIKAN CONTOH DI BAWAH INI:

A. Saya suka berbicara tentang diri saya dengan orang lain.


B. Saya suka bekerja untuk suatu tujuan yang telah saya tentukan bagi diri saya.
Yang manakah dari dua pernyataan tersebut, lebih menggambarkan diri Saudara?

Berikut adalah instruksi yang akan dibacakan tester kepada testee:

2
Bila Saudara lebih suka berbicara tentang diri Saudara dengan orang-orang lain, daripada
bekerja untuk suatu tujuan yang Saudara tentukan bagi diri Saudara; maka Saudara
hendaknya memilih A. Tetapi, bila Saudara lebih suka bekerja untuk tujuan yang telah
Saudara tentukan bagi diri Saudara, daripada berbicara tentang diri Saudara dengan orang-
orang lain; maka Saudara hendaknya memilih B.

Mungkin Saudara suka A dan B kedua-duanya. Dalam hal ini saudara tetap diharapkan akan
memilih. Dan hendaknya Saudara memilih yang lebih Saudara sukai. Sekiranya Saudara
tidak suka kedua-duanya, hendaknya Saudara memilih yang Saudara tidak terlalu tidak
suka. Beberapa pasangan pernyataan adalah mengenai hal-hal yang saudara suka seperti A
dan B di atas. Pasangan-pasangan lain adalah mengenai bagaimana perasaan Saudara.

LIHATLAH CONTOH BERIKUT INI:


A. Saya bersusah hati, bila saya gagal dalam sesuatu.
B. Saya merasa gugup bila harus bicara di depan orang banyak.
Yang manakah dari kedua pernyataan ini, lebih menggambarkan perasaan Saudara?

Kalau bersusah hati bila gagal dalam sesuatu lebih menggambarkan diri Saudara daripada
merasa gugup bila harus bicara di depan orang banyak; maka hendaknya saudara memilih
A. Dan sekiranya yang kedua lebih menggambarkan diri Saudara, maka hendaknya Saudara
memilih B. Bila kedua pernyataan menggambarkan perasaan Saudara, maka hendaknya
Saudara memilih yang Saudara anggap lebih khas bagi diri Saudara. Bila tidak satupun di
antara dua pernyataan itu dengan tepat menggambarkan diri saudara, maka hendaknya
Saudara memilih yang ketidaktepatannya lebih kurang.

Pilihan Saudara setiap kali hendaknya didasarkan atas kesukaan dan perasaan saudara
sekarang. Dan tidak berdasarkan atas apa yang Saudara anggap wajar. Ini bukan suatu
TES. Di sini tidak ada jawaban betul atau salah. Apa yang Saudara pilih, hendaknya
merupakan suatu gambaran diri apa yang Saudara suka lakukan dan perasaan-perasaan
Saudara. Buatlah pilihan Saudara pada tipa pasangan, jangan ada yang dilewati.

Pasangan-pasangan pernyataan pada halaman-halaman berikut ini, serupa dengan contoh


yang telah diberikan di atas. Bacalah setiap pasangan dan pilihlah pernyataan yang lebih
menggambarkan diri Saudara.

2
PERINGATAN!

1. Pada lembar jawaban terdapat nomor-nomor yang sesuai dengan nomor-nomor dari
pasangan-pasangan pernyataan dalam soal ini.
2. Periksalah untuk memastikan bahwa Saudara memberi tanda pada nomor atau huruf
yang menjadi pilihan Saudara.

Soal akan disajikan per slide, perhatikan baik-baik slide agar tidak terlewat. Rata-rata
slide akan ditunjukkan dalam waktu 1 menit, baca dengan penuh konsentrasi agar
cepat memahami soal dalam sekali baca. Jika waktu masih tersisa, isi soal yang
belum terjawab dan mohon bersabar untuk menunggu soal selanjutnya karena ini
disajikan dan dikontrol dari jarak jauh dengan melibatkan peserta lain di daerah lain,
di seluruh Indonesia. Untuk pengisian identitas dapat dilewatkan dulu dan diisi di
akhir sesi ini.
3. Setelah muncul slide soal, slide akan secara otomatis berganti setiap 40 detik.
Testee mengerjakan seluruh soal di lembar jawaban yang telah disediakan oleh tester.
Tunggu hingga semua soal tersajikan, kemudian baru pindah ke power point
selanjutnya, yaitu: SOAL PAPI-K.

PAPI –K
1. Tampilan akan muncul seperti di bawah ini (pada layar zoom peserta):

2. Pada slide tersebut ditayangkan, pengawas memberi perintah kepada seluruh


tester untuk membacakan/memberikan instruksi tes melalui audio. Tester

2
menggunakan earphone, sehingga suara pengawas hanya akan didengarkan oleh
tester. Durasi pemberian instruksi PAPI-K adalah sekitar 5 menit.

INSTRUKSI
Dalam buku ini terdapat 90 pasang pernyataan. Anda harus memilih salah satu dari setiap
pasang pernyataan yang menurut anda paling mencerminkan diri anda atau paling
menunjukkan bagaimana perasaan anda. Kadang-kadang akan anda dapatkan sepasang
pernyataan yang keduanya tidak menggambarkan diri anda, dalam hal seperti ini anda anda
harus tetap memilih salah satu pernyataan yang lebih mendekati

Cara menjawab adalah dengan melingkari tanda panah yang terdapat di lembar jawaban.
Sebagai contoh, bila anda merasa pernyataan “saya lambat dalam membuat teman” lebih
mencerminkan anda, maka lingkarilah panah yang terdapat di atas nomor pada lembar
jawaban.

1. Saya lambat dalam membuat teman ………………….

Saya lambat dalam mengambil keputusan ……………

Sebaliknya bila pernyataan “saya lambat dalam mengambil keputusan” lebih mencerminkan
diri anda, maka anda meligkari panah yang berada di bawah nomor soal, pada lembar
jawaban
1. Saya lambat dalam membuat teman ………………….

Saya lambat dalam mengambil keputusan ……………

Harap berhati-hati dalam melingkari, guna memastikan bahwa anda menjawab pada kolom
yang benar.
Bekerjalah secepat mungkin, tetapi periksa dengan cermat bahwa anda sudah memilih satu
pernyataan dari setiap pernyataan-pernyataan dalam buku ini.

SELAMAT MENGERJAKAN
Soal akan disajikan per slide, perhatikan baik-baik slide agar tidak terlewat. Rata-rata
slide akan ditunjukkan dalam waktu 70 detik, baca dengan penuh konsentrasi agar
cepat memahami soal dalam sekali baca. Jika waktu masih tersisa, isi soal yang
belum terjawab dan mohon bersabar untuk menunggu soal selanjutnya karena ini
disajikan dan dikontrol dari jarak jauh dengan melibatkan peserta lain di daerah lain,
di seluruh Indonesia. Untuk pengisian identitas dapat dilewatkan dulu dan diisi di
akhir sesi ini.

2
Berikut adalah instruksi yang akan dibacakan tester kepada testee:

1. Setelah muncul slide soal, slide akan secara otomatis berganti setiap 40 detik.
Testee mengerjakan seluruh soal di lembar jawaban yang telah disediakan oleh
tester.
2. Praktikum berakhir, pengawas memberikan perintah kepada tester untuk
melakukan closing dan pengisian identitas, zoom dapat diakhiri, tetapi rekaman
video dilanjutkan hingga closing dan pengisian identitas selesai

Catatan Penting:
Saat memberikan instruksi, usahakan sambil sedikit menghafalnya. Hindari membaca teks
secara kentara (catatan terlihat oleh testee/ pengawas praktikum/ penilai). Buat catatan
sendiri, supaya tidak tampak sedang membaca teks. Tetap jaga kontak mata saat
memberikan instruksi instruksi, sehingga sangat disarankan untuk sedikit menghafal
instruksi.

Anda mungkin juga menyukai