DAFTAR ISI
perjalanan infeksi pada vertebra melalui 2 jalur utama yaitu arteri dan vena, serta jalur
tambahan.
● <3 jam = bolus 30mg/kg dalam 15 menit, dilanjuti infus 5.6mg/kg/jam selama
23 jam
● 3-8 jam = bolus 30mg/kg dalam 15 menit, dilanjuti infus 5.4mg/kg/jam selama
23 jam
3. Mengapa TB spondilitis paling banyak pada T7/T8?
Karena nyebar lewat great radicular artery lalu melalui batson pleksus yang
mempunyai tempat keluar di T7/T8
8. PF yang sensitif untuk menentukan apakah LBP krn HNP, infeksi, tumor, dll?
● Lasegue: stretching sciatic nerve (sciatic nerve keluar dr L4-S3) → kalo ada
inflamasi / kompresi di sekitar sini maka akan +
● Bragard → stretching lbh dalam
● Patrick → sacroiliac joint disorder
9. Gimana bedain sm nyeri punggung akibat gangguan ginjal?
Dari anamnesis
PF
Tidak membaik 4-6 minggu dengan farmakoterapi dan rehab medik. Bahkan jika ada
perburukan (paraparesis ) , sindroma cauda equina , boleh disarankan operatif, Usia
muda (usia produktif)
- Trauma
- Sensorik sesuai dermatom
- Demam
- Tanda keganasan (penurunan BB)
- Immunocompromise
- Gangguan BAK BAB
Catatan :
- Pekerjaan?
- Aktivitas sehari-hari?
● Gold standard pemeriksaan LBP: MRI, kalo pake foto polos biasanya buat liat ada
penyempitan tulang atau ngga
● Kalo kontrapatrick (+) nyeri di SIJ, kalo patrick (+) nyeri di coxae
● Obat LBP: NSAID trus kalo uda gabisa pake adjuvan (kodein, tramadol), trus jangan lupa
rehabilitasi medik. Adjuvan jangan langsung dikasih karna bisa bikin rebound pain.
● Indikasi operasi kalo ada penurunan fungsi motorik & usia masih muda
1. Perbedaan lesi pada medulla spinalis (pada area medulla spinalis, nanti
manifestasinya yang mana duluan)
Lesi komplit (tidak ada refleks motorik maupun sensorik sama sekali) dan lesi
inkomplit (central cord syndrome, anterior cord syndrome, brown sequard syndrome,
cauda equina syndrome, conus medullaris syndrome, posterior cord syndrome →
kehilangan salah satu fungsi, sensorik atau motorik saja).
Klasifikasi berdasarkan meningens → ekstradural, intradural dan intramedulla
Salah satu manifestasi klinis yang paling dini adalah nyeri, yaitu nyeri lokal pada
vertebra yang terlibat atau nyeri yang menjalar sepanjang distribusi satu atau beberapa
radiks nervus spinalis.
2. Kompresi di medula spinalis kan ada ekstra, intra, dura. Yang terganggu apanya?
● Lesi komplit (tidak ada refleks motorik maupun sensorik sama sekali) & lesi
incomplete (central cord syndrome, anterior cord syndrome, brown sequard
syndrome, cauda equina syndrome, conus medullaris syndrome, posterior cord
syndrome → kehilangan salah satu fungsi, sensorik atau motorik saja)
● Klasifikasi berdasarkan meningens: ekstradural, intradural, intramedullarry
● Salah satu manifestasi klinis yang paling dini adalah nyeri → nyeri lokal pada
vertebrae yang terlibat atau nyeri yang menjalar sepanjang distribusi satu atau
beberapa radiks nervus spinalis.
● Lesi di medula spinalis biasanya mengakibatkan tetraplegia / kuadriplegia dan
paraplegia (jarang yang hemi)
● Lesi di medula spinalis → kelumpuhan UMN pada otot2 tubuh yang berada di
bawah lesi (misal lesi di C5 brarti lumpuh C5 ke bawah → tetraplegia /
kuadriplegia; lesi di torakal atau lumbal atas → paraplegia); kalo lesi di
lumbal bawah & sakral → kelumpuhan LMN karena merusak motorneuron
● Manifestasi kalo ada lesi di medula spinalis: tidak bisa merasakan apapun,
tidak bisa buang air besar & kecil, tidak memperlihatkan reaksi neurovegetatif
Catatan :
MENINGITIS
● Komunikans
Hubungan langsung antara CSF sistem ventrikulus dan ruang subaraknoid.
Obstruksi aliran disebabkan pada bagian distal dari sistem ventrikel yaitu
ruang subaraknoid sebagai akibat dari fibrosis atau infeksi, dan juga granula
araknoid
● Non-komunikans
Umumnya akibat efek penekanan dari massa sehingga CSF ventrikel dan
ruang subaraknoid tidak lagi tersambung. Bisa karena peradangan, tumor, dan
atresia kongenital. Struktur terkena: foramen monroe, aquaductus serebrii
sylvii, foramen magendi & luschka.
1. Mengapa pada kasus stroke, lidah (nervus hipoglossus) bisa deviasi menjauhi
sisi lemah, bersifat ipsilateral?
Fasikulasi
● Demam non-infeksius :
Keadaan stroke → hipoksia dan iskemia pada otak → aktivasi sistem imun
seperti sitokin-sitokin proinflamasi, leukositt → leukositosis = infeksi steril
= Karena infeksi steril maka tidak dibutuhkan pemberian antibiotik. Namun
jika ada demam dan leukositosis dapat dipertimbangkan pemberian antibiotik
= leukositosis biasanya tidak terlalu tinggi (14-16 rb)
Kontrol normal untuk menelan butuh fungsi normal dari brain stem, basal
ganglia, talamus, sistem limbik, cerebelum, motorik, dan sensorik (korteks)
CPG (central pattern generator) untuk refleks telan ada di nukleus traktur
solitarius (NTS), reticular formation, nukleus ambiguus rostral &
venterolateral medula
Jadi bila ada lesi yang pengaruhi cara kerja CPG, buat paralisis/kelemahan
pada faring, laring, soft pallate (ipsilateral)
Drooling → hipersalivasi pada ps stroke diakibatkan oleh adanya
overproduksi/kurangnya utilisasi saliva, biasanya sering krn gangguan
menelan/disfagia pd pasien stroke.
7. Kalo stroke ada kelemahan di tangan lebih dominan di banding kaki lesi
dimana?
8. Mengapa pada pasien stroke bisa terjadi hiperglikemia?
● Stress Hyperglicemia --> Akibat reaksi/ stress dari iskemik otak baik yang
emang iskemiknya pada hipofisis ataupun ditempat lain, melalui jalur aktivasi
hipotalamus-pituitary-adrenal axis (HPA Axis) yang memicu peningkatan
hormon cortisol dan katekolamin (norepinefrin dan epinefrin). Efek dari
peningkatan hormon2 ini di korteks kelenjar adrenal adalah salah satunya
yaitu memicu pelepasan glukosa ke darah.
pada atrial fibrilasi itu terjadi gangguan kelistrikan jantung yang sebenernya
jantungnya itu berkontrasi tapi gak adekuat akibatnya darah itu masih
terkumpul di ruang jantung → akibatnya ada mekanisme dari trias virchow
(stasis, hiperkogulasi dan kerusakan endotelial) → terbentuk trombus yang
mana kalau ruptur bisa sebabkan emboli
Baik muntah dan penurunan kesadaran pada pasien stroke ini terkait dengan
adanya peningkatan TIK → TIK yang tinggi dapat menyebabkan gangguan
pada sistem ARAS → penurunan kesadaran
TIK yang tinggi juga menyebabkan rangsangan pusat muntah di dorsolateral
formasio retikularis → kontraksi dudoneum dan antrum lambung →
peningkatan tekanan intraabdomen → peristaltik retogard → muntah
Neuroplasticity atau brain plasticity adalah sebuah proses adaptasi otak baik
dari struktur maupun fungsi akibat suatu perubahan.
Kemampuan sistem saraf untuk merubah aktivitasnya sesuai dengan respon
stimulus intrinsik maupun ekstrinsik dengan reorganizing struktur, fungsi,
hubungan pasca trauma seperti stroke dan traumatic brain injury
Manitol
→ Terapi osmotik
→ Menarik air dari otak dengan adanya perbedaan gradien osmotik dan
menurunkan viskositas darah
Kortikosteroid
→ Edema vasogenik
Diuretik
→ Edema osmotik
Agen lain
Terapi lain
→ Hiperventilasi
Kontraindikasi :
20. Apakah kombinasi cpg dan aspilet memberi luaran lebih baik?
21. Pada pasien stroke dengan riwayat tersetrum listrik, ada hubungannya ga
antara tersetrum sama strokenya?
Karena emboli itu menyebabkan vasospasme (PD otak kejang gitu), terus
menyebabkan aritmia (gangguan irama jantung) yang akan berdampak sama
peredaran darah otak yang dapat menyebabkan gumpalan darah → iskemi
(jarang sampe infark)
22. Pada pasien stroke kenapa asam lambung meningkat dan produktif (NGT
hitam/kotor) ?
23. Pada pasien stroke mengapa Hb Ht eritrosit bisa meningkat? Kenapa mereka
jg jadi faktor risiko terjadi stroke?
● Stroke Infark:
Peningkatan Hb menjadikan peningkatan viskositas darah sehingga aliran
darah cerebral dapat turun. Terjadi aktivasi platelet perifer & peningkatan
stress oksidatif karena akumulasi Besi.
● Stroke hemoragik
Pada stroke hemoragik terjadi PD yg rupture yg bkin adanya blood
cytotoxicity yg picu RBC lisis dimana nanti cytotoxic Hb jg release
makananya Hb HT bs tinggi.
Circadian rhythms → berperan dalam tekanan darah, suhu tubuh, dan fungsi
tubuh lainnya. Pada pagi hari, ketika tekanan darah lebih tinggi → risiko
stroke meningkat.
- GCS2-3→2poin
b. Indikasi pembedahan :
- Lihat CT Scan
Karena kalo terlalu lama ga dibuat gerak ntar bisa kontraktur dan atrofi otot - Biar
terjadi neuroplastisitas otak → otak bisa menyesuaikan struktur dan fungsi baru jadi
rehabnya tu biar melatih kemampuan otak menyesuaikan keadaan baru biar bisa
menjalankan fungsi motorik kognitif dan afektifnya untuk beraktivitas sehari-hari
dengan normal
Catatan :
● CT Scan paling baik > 72 jam, kecuali mau rTPA biasanyaa perlu dicek ada
perdarahan atau ngga
● Stroke evolution apa?
● Mesti tau pasien kita dikasi manitol udah berapa hari
● Manitol bisa buat dehidrasi → lama2 ureum kreatinin naik → rusak ginjal
● Fase akut stroke: 72 jam (3 hari)
● Pada pasien stroke infark emboli disertai atrial fibrilasi dikasi antikoagulan
sedangkan kalo infark trombus antiplatelet (biasanya dikasi malam hari)
● Kalo kasi antiplatelet, obat lambungnya jangan omeprazole karna bisa
menurunkan
aktivitas dari antiplatelet
● Pada pasien dengan NGT produktif, bisa karena penggunaan steroid dan juga
karna
adanya stress ulcer akibat stroke. Kalo NGT masih produktif → jangan intake
oral (?)
● Karena adanya pengaruh plastisitas otak itu makanya kita harus cepat-cepat
fisioterapi
pasien stroke
● Pada pasien stroke iskemik bisa muncul sakit kepala dan penurunan kesadaran
juga kalo infarknya luas
● Jangan lupa kalo pada pasien stroke ditanyain riwayat rokok, kopi → faktor
risiko
● Kalo Hoffman Tromner + / + malah belom pasti itu refleks patologis
● Kalo pada pasien sekuele stroke jangan lupa tanyain riwayat stroke
sebelumnya, apakah sembuh bisa jalan normal? Bicara gimana?
● Pada infark lama, di CT scan lesinya lebih hipodens lagii
● Kalo stroke infark biasanya lebih bagus diliat pake MRI, sedangkan
hemoragik pake CT (?)
● Eklamsia —> disfungsi endotel —> stroke (banyakan iskemik dari pda
hemoragik)
● Stroke:
- simvastatin : preventif bs seumur hidup
- citicolin : 3 bln bole lnjt
- antiplatelet : terus
Stroke hemoragik : ptosis —> karena herniasi neken kiasma optikum / jaras
N3
BELLS PALSY
Antiviral diberikan <72 jam onset Bell’s palsy. Rationale: Acyclovir diberikan dengan
tujuan menekan replikasi virus yang teraktivasi. Pada 72 jam, replikasi virus sudah
maksimal sehingga pemberian antivirus di atas 72 jam onset sudah tidak ada gunanya.
3. Apabila pasien datang dengan paralisis N.VII lalu di scan otak ada infark → berdiri
sendiri atau bisa disebabkan infarknya? (dr. Wuri)
Masing-masing dapat berdiri sendiri, tetapi paralisis N.VII juga dapat disebabkan
infark di sistem saraf pusat apabila infark terdapat di pons. Lesi LMN bisa terletak di
pons, cerebellopontine angle, os. petrosum, kavum timpani, foramen stilomastoideus,
dan cabang-cabang tepi N.VII.
Boleh. Pasien dengan diabetes mellitus yang terkontrol aman diberikan Prednisone
<=120 mg/hari dengan monitoring glukosa darah yang ketat. Pada pasien DM yang
tidak terkontrol sebaiknya tidak diberikan steroid.
6. Red flags pada pasien dengan facial palsy?
- Gradual onset
- Vertigo, hearing loss, tinnitus
- Tidak ada perbaikan dalam 3 bulan
- Bilateral facial palsy
- Keterlibatan nervus kranial lainnya
- Kelemahan bulbar atau ekstremitas
- Pembesaran kelenjar parotis
- Otitis media
- Adenopati servikal
- Vesikel pada liang telinga, membran timpani, orofaring - Facial swelling and
fissured tongue
- Ruam kulit
- Faktor risiko untuk HIV
- Kanker kulit wajah
- Kanker sistemik
- Paradisasi/elektrostimulasi
- Thermotherapy
- Cold therapy
- Ultrasound
SAH
9. DD?
Catatan :
● Kalo nyeri SAH: dikasi Mimotop / Mimodipin buat antivasospasme → lebih bagus
peroral 4 x 2 tab per NGT
● Pada SAH itu :
- GCS / kesadarannya up & down → karena vasospasme kalau meningkat dia akan
pingsan
- Thunderclap headache
- vs ICH: kalo ICH keluhan hanya disitu jadi gitu aja jadi kesadarannya ga brubah2
SOL INTRACRANIAL DD SH
1. Bagaimana membedakan SOL yang etiologi tumor dengan SOL lainnya kalau dari
anamnesis dan pemeriksaan fisik?
a. SOL etiologi tumor biasanya keluhannya progresif, sedangkan SOL yang
karena hematoma (misalnya pada SH), manifestasi klinisnya akan secara
mendadak.
b. Kalau SOL yang akibat infeksi, misalnya tuberculoma, pasien pasti ada
keluhan gejala TB, karena biasanya tuberkuloma itu awalnya fokus infeksi
dari TB paru. Kalau pada pemeriksaan fisik, temuan klinisnya balik lagi dari
etiologi.
2. Jenis edema yang sering terjadi pada SOL dan anti edema yang sesuai apa?
- Edema vasogenik → pada SOL terutama tumor akan terjadi angiogenesis yang
lama-lama akan menyebabkan kerusakan dari BBB → cairan rembes ke
ekstrasel → edema vasogenik.
- Pada tumor otak, terdapat tahap angiogenesis dimana jaringan tumor merangsang
pembentukan pembuluh darah sehingga dapat menyebabkan leakage dari BBB 3.
Mengapa pada pasien SOL terjadi nyeri kepala pada pagi hari?
- Pada penderita SOL, terdapat penumpukan PCO2 yang menyebabkan nyeri kepala.
PCO2 biasa terkumpul keitika pasien tidur sehingga menyebabkan nyeri pada pagi
hari
kejang primer itu kan terjadi karena imbalance dari neurotransmitter glutamat dan
GABA (eksitatorik dan inhibitorik) akibat etiologi idiopatik. Kalau pada SOL, karena
efek desak ruang dari si SOL nya, maka terjadi kompresi pada struktur parenkim otak,
dan mempengaruhi produksi neurotransmitter juga → kejang sekunder (ada etiologi
yang jelas)
7. Patof tumor intrakranial dan mekanisme ternyadinya nyeri dan penurunan kesadaran.
Ketidakseimbangan antara pertumbuhan sel dan apoptosis sel (tumor supressor gene).
Protein yg berperan berupa onkogen yg menyebabkan pertumbuhan sel abnormal scr
terus menerus. Sel tumor akan mensekresi vascular endotelial growth factor untuk
merangsang terjadinya angiogenesis sehingga sel tumor akan semakin berkembang.
Sel tumor juga mensekresi sitokin inflamasi sehingga merusak tight junction pada
endotel vaskular (BBB). Sehingga BBB rusak dan terjadinya permeabilitas vaskular
menjngkat dan kluarnya cairan ke jaringan sekitar tumor yg menyebabkan edema
vasogenik -> SOL pada jaringan otak > timbul gejala
Liat dari klinis aja..pasien w dubia ad malam karena umur 69th dan ada midline
shifting
Gambaran ct lesi tumor bentuknya bulat dan bagus bulatnya, gambaran densitas
sedikit meningkat, lokasi di extraaxial dan tumbuh dari duramater
Bisa dibedakan dari onset nya, biasanya kalo SOL itu progresif. Kalo stroke
hemoragik biasanya onsetnya akut, cepat. Pasien bisa lgsg tiba2 nyeri kepala hebat
disertai penurunan kesadaran.
TETANUS
- Perut papan
4. Pengobatan tetanus?
- Bersihkan infeksi
- Antibiotik → Metronidazole
- Simptomatik
Pada tetanus sering terjadi spasme dan aktiviasi dari otot terus-menerus sehingga akan
cepet kehabisan glukosa. Makannya dikasih D5% untuk supply glukosa lebih banyak
kl dr wuri bilang kalo uda manifestasi gak usah. jadi kasihnya pertama pas masuk rs
terus pas sblm pulang ke 2 (kira2 4 minggu di rawat) pemberian ke 3 pas di poli kira2
6 bulan. booster 4 dan 5 di ulang tiap 10 tahun.
Menggunakan kriteria Pattel Joag, derajat 5 termasuk semua tetanus neonatorum dan
kalo ada disfungsi autonom
CEPHALGIA
Patofisiologi migrain dengan aura dikenal dengan teori cortical spreading depression
(CSD). Aura terjadi karena terdapat eksitasi neuron di substansia nigra yang
menyebar dengan kecepatan 2-6 mm/menit. Penyebaran ini diikuti dengan gelombang
supresi neuron dengan pola yang sama sehingga membentuk irama vasodilatasi yang
diikuti dengan vasokonstriksi. Prinsip neurokimia CSD adalah pelepasan Kalium atau
asam amino eksitatorik seperti glutamat dari jaringan neural sehingga terjadi
depolarisasi dan pelepasan neurotransmiter lagi.
Fotofobia
Mekanisme nya belum jelas, namun diduga karena adanya sel ganglion fotosensitif
padaretina yang terpengaruh oleh mekanisme migrain itu sendiri (menjadi lebih
sensitif terhadap cahaya), hasilnya saat seseorang akan mengalami serangan migraine
dapat didahului dengan adanya perasaan silau teelebih dahulu
Catatan :
CEDERA KEPALA
3. Patofisiologi dari Battle sign, Racoon’s eyes, Otorrhea/Rhinorrhea pada fraktur basis
cranii
● BattleSign
● Racooneyes
→ darah terkumpul di cavum orbita akibat fraktur fossa anterior basis cranii
● Otorrhea/Rhinorrhea
Cek dengan ‘Halo sign’ → Adanya RBC di tengah cairan CSF yang
membentuk cincin. Tapi sign ini ga spesifik ke CSF doang soalnya kalo darah
campur cairan lain (e.g saline, air mata, rhinorrhea) bisa bikin juga. Harus
pastikan jg dengan CT-Scan. Otorrhea karena fraktur temporal, Rhinorrhea
fossa kranial anterior
Ludic interval adalah keadaan sadar seseorang diantara dua fase penurunan kesadaran
→ hal ini terjadi karena pada perdarahan epidural melibatkan pecahnya pembuluh
darah arteri sehingga pada saat seseorang terbentur maka akan terjadi gangguan pada
sistem ARAS dan pada saat itu perdarahan sedang berlangsung → kemudia sesorang
dapat sadar kembali karena belum terjadi perdarahan yang banyak, namun
sewaktu-waktu bisa kembali turun kesadaran karena perdarahan yang terbentuk sudah
besar
→ untuk mengetahui apakah ada keterlibatan bagian diotak yang mengatur daya ingat
(temporal → memory)
→ hematoma yang tidak signifikan atau tidak ada pada gambaran CT scan awal
setelah trauma tetapi CT scan berikutnya menunjukkan perdarahan epidural yang
cukup besar
→karena serabut saraf N I tipis dan rapuh serta banyak menyebrangi lempeng
cribirformis sehingga kalau ada gerakan/benturan pada otak bisa robek atau rusak
PARKINSON
1. Kalo pasien PD berusia 55 tahun datang dengan keluhan ringan, terapi apa yang
diberikan?
Pada pasien ini sebaiknya diberikan agonis dopamin karena usia pasien masih
dibawah 60 tahun dan gejala pasien masih ringan. Jangan langsung diberikan
levodopa, walaupun levodopa lebih superior dibandingkan agonis dopamin, masa
kerja levodopa itu biasanya paling lama hanya 5 tahun. Jadi untuk pemberian
levodopa harus dipertimbangkan gejala pasien, serta usia dari pasien. Konsumsi
levodopa diatas 5 tahun biasanya gejala parkinson bisa makin berat. Di Indonesia,
obat levodopa yang dicover oleh BPJS hanya untuk pasien berusia di atas 60 tahun.
2. Bagaimana mekanisme kerja obat-obatan seperti levodopa dan agonis dopamin klinis
parkinson?
- Levodopa diubah menjadi dopamin oleh DOPA dekarboksilase dan dapat melewati
sawar darah otak. Saat di dalam otak, levodopa akan mengalami dekarboksilasi
menjadi dopamin dan menstimulasi reseptor dopamin yang akan mengompensasi
menurunnya suplai dopamin pada PD. Dengan menambahkan dopa decarboxylase
inhibitor yang tidak melewati sawar darah otak seperti carbidopa atau benserazide
maka diharapkan levodopa tidak terkonversi menjadi dopamin di jaringan perifer
sehingga konsentrasi kadar levodopa akan cukup mencapai sistem saraf pusat.
EPILEPSI
4. Pada wanita penyandang epilepsi yg sdg menstruasi, kenapa lbh sering serangan?
EPILEPSI KATAMENIAL:
➔ klobazam 20-30 mg/hari dalam 10 hari selama periode mens (OAE kerja cepat)
➔ Terapihormon→progesteron,antagonisestrogen
➔ Rokok (nikotin dan tobacco) dan kafein → memiliki efek pro-konvulsan dan
menurunkan efek antikonvulsan dari beberapa OAE (ex: topiramate)
➔ Pasien dengan kesulitan tidur karena kejang atau ES OAE → gampang kelelahan
➔ Sebelum hamil, pasien harus diberikan edukasi terlebih dahulu mengenai risiko
dan komplikasi yang mungkin terjadi selama menjalani kehamilan nantinya
➔ REKOMENDASI: asam folat sebelum dan saat hamil terutama trimester 1 dosis
1-5 mg/hari u/ cegah defek neural tube
➔ OAEgenerasiduayangbaikdigunkanan:lamotrigin,topiramat
1. Mekanisme
2. Macam-macam GBS
Terjadinya penurunan velositas konduksi dan blok konduksi potensial aksi pada
akson pada GBS tipe demielinasi (antibodi menyerang Sel Schwann). Pada GBS tipe
axonal damage, abtibodi menyerang nodus Ranvier.
Terapi IVIG atau plasmapheresis memberikan hasil yang sama untuk GBS, namun
tidak efektif jika dilakukan kombinasi terapi (IVIG + plasmaferesis). Menurut
Guideline AAN, plasmaferesis dapat diberikan pada pasien dengan gejala SGB berat,
pasien ambulatory. Persiapan terapi lebih rumit, efek samping lebih banyak, namun
harga lebih murah.
IVIG dapat diberikan pada pasien dengan SGB ringan, non-ambulatory (yang tidak
bisa melakukan aktifitas sendiri, perlu bedrest). Persiapan lebih sederhana, metode
pemberian lebih mudah, efek samping lebih sedikit, tapi harga lebih mahal.
Pemberian terapi ivig / plasmaresis pada anak vs dewasa tidak ada, tapi IVIG lebih
direkomendasikan jika ada pasien anak dengan GBS.
Menurut Guideline AAN, steroid bukan rekomendasi terapi pada GBS, namun karena
terapi dengan IVIG / plasmaferesis mahal, maka diberi corticosteroid dan dikonsulkan
ke fisioterapi, agar supaya tidak menimbulkan kerusakan saraf yang lebih masif lagi
dan sebagai supresi autoimun.
Karena pada gbs terjadi demielinasi, dan saraf2 yang bermielin banyak terdapat di
saraf tepi, seperti di telapak tangan, sehingga manifestasi klinisnya dari distal terlebih
dahulu.
VERTIGO
1. Klasifikasi vertigo?
a. Vertigo Vestibular
Berdasarkan letak lesinya dikenal 2 jenis vertigo vestibular, yaitu:
1. Vertigo vestibular perifer: Terjadi pada lesi di labirin dan nervus vestibularis
2. Vertigo vestibular sentral: Timbul pada lesi di nucleus vestibularis batang otak,
thalamus sampai ke korteks serebri
b. Vertigo Non-vestibular
2. Apa saja terapi medikamentosa untuk BPPV dan cara kerja?
● Antihistamin
Betahistine mesylate 3 x 12 mg PO
→ Kerja pada reseptor H3 dan H1. Pada reseptor H1 membuat relaksasi dari sphincter
pre-capillary di telinga dalam sehingga menurunkan tek. Endolymphe. Pada H3
bekerja dengan meningkatkan release neurotransmitter dari nerve ending, sehingga
augmentasi efek pada H1.
Dipenhidramine 4 x 25 mg PO
● Kalsium antagonis
→ Menekan fungsi vestibular, sehingga menurunkan respon akselerasi angular &
linier
Flunarizine 1 x 5 mg
Cinnarizine 3 x 15 mg
3. Bagaimana terapi pada pasien vertigo yang tidak dapat menjalani terapi
Medikamentosa?
● Dilakukan beberapa maneuver: Epley (PosteriorBPPV), BBQ/Lampert (Horizontal
BPPV), Deep-head hanging maneuver (Vertical BPPV)
● Yang boleh dilakukan sendiri oleh pasien: Brent-daroff
● Epley & semont tidak boleh dilakukan sendiri karena mempunyai kecenderungan
tinggi untuk mencetuskan pusing lagi, jadi harus dengan observasi.
4. Mekanisme terjadinya BPPV?
7. Terapi manuver apakah bisa dipakai untuk kedua jenis vertigo(perifer dan sentral)?
○ Jadi hanya bisa untuk vertigo perifer. Untuk vertigo sentral hrs obati lgsg
penyebabnya (stroke? sol?)
8. Romberg test → kenapa pada vertigo sentral terjadi lateralisasi saat tutup mata?
Karena mempertahankan keseimbangan dlm posisi berdiri tegak diatur oleh pathway
sensorik dan motorik pada batang otak. Pathway sensoriknya adalah propioseptif. Tes
romberg + menunjukkan adanya gangguan fungsi proprioseptif yg diatur oleh batang
otak dan serebelum
Catatan :
● Pada vertigo perifer: terkait perubahan posisi, mual muntah dominan, ada tinitus,
keringat
Berlebih
● Pada vertigo sentral: tidak terkait perubahan posisi, lesi biasanya di serebelum (bisa
karena infeksi, infark, hemoragik
● Pasien vertigo biasanya dirawat karena mual muntah sampe lemes
● Kalo pengobatan farmakologis vertigo dah ga mempan → manuver (kalo perifer),
sentral gaperlu manuver
Diet keto: tinggi lemak rendah karbo. Diet ketogenik menurunkan kadar glutamat di
otak dan meningkatkan sintesis GABA, sehingga bangkitan akan semakin jarang
terjadi. Diet juga mengurangi inflamasi di otak, dan inflamasi karena infeksi dan
autoimun yang dapat mencetuskan bangkitan.
pronator syndrome = penekanan saraf median di daerah siku oleh otot pronator(paling
sering)..dengan gejala nyeri di volar lengan atas, parestesi 3 1/2 jari, perubahan
sensorik pada center telapak tangan (palmar cutaneus branch) dan positif tinel pada
volar lengan atas diperparah dengan gerakan pronasi-supinasi tangan tes provokatif =
posisi salaman lalu pasien diminta untuk pronasi dan diberi tahanan
Wearing a brace or splint at night will keep you from bending your wrist while you
sleep. Keeping your wrist in a straight or neutral position reduces pressure on the
nerve in the carpal tunnel.
kalo posisi fleksi tekanan di carpal tunnel meningkat
Proses ini terkait karena adanya perubahan hormon estrogen. hormon estrogen
berperan dalam regulasi sintesis colagen dan proliferasi fibroblast, Apabila terjadi
perubahan regulasi hormon estrogen, maka komposisi kolagen dan kompliansi pada
jaringan tenosynovial juga terganggu, ini akan meningkatkan resiko terjadinya CTS.
Istirahat,splinting (bila ada nyeri di malam hari) dan penggunaan nsaid terlebih
dahulu...bila tidak membaik boleh diberikan injeksi kortikosteroid
Jarak antar suntikan 7-10 hari dan total suntikan 3-4 kali
Phalen test = fleksi pergelangan tangan yang dapat membuat peningkatan tekanan
pada carpa tunnel sehingga akan menekan saraf median
Dilakukan apabila terapi konservatif gagal, injeksi kortiko juga gagal atau adanya
atrofi otot2 thenar dan gangguan sensorik berat
11. Prognosis CTS? Bisa sembuh 100%? Atau hanya menurunkan nyeri?
Catatan :
- idiopatik
CTS:
- Dd: polineuropati
- c: naik motor tangan kanan menyeluruh, panas, dingin, kompresi karna bawa
beban berat
OA GENU
MISTENIA GRAVIS
1. Prognosis
- Kebanyakan pasien pny near-normal life span
- Harison :hampir semua pasien miastenia bisa kembali ke full productive lives
ASAL
DENGAN PROPER THERAPY
2. DD/
GBS → tp bedanya kan kalo GBS dia ga fluktuatif yg berhubungan dengan aktivitas
kayak miastenia, dia lebih progresif gitu
3. Hubungan timus dengan miastenia gravis
Muscle-like cells (myoid cells) dalam timus memiliki ekspresi terhadap AChR yang
dapat berfungsi sebagai sumber autoantigen dan memicu reaksi autoimun di dalam
kelenjar timus.
ENSEFALOPATI METABOLIK
Soalnya di perifer PD lebih jarang and kecil jadi kalo perfusi ga adekuat ya kenanya
di distal dulu
Kalo kena gastroinstestinal → ubah pola makan (porsi dikit tp sering), antiemetik
7. Bisa ga kalo nyeri neuropatinya 1 badan full jadi ga ada pattern stocking and glove ?
Dying axonopathy → dari distal makin ke prox → bisa 1 badan
PERIODIK PARALISIS
LAIN-LAIN
Pons
2. Tipe-tipe tumor dilihat dari scanning ? Lokasi dimana , klinis nya apa yang timbul?
3. Apa itu Orthostatic Hypotension ?
Penurunan tekanan darah sistolik sebanyak 20mmHg dan diastolik sebanyak
10mmHg dalam waktu 3 menit setelah berdiri, dibandingkan dengan tekanan darah
dalam posisi duduk atau supinasi. Disebabkan oleh adanya abnormalitas respons
fisiologis terhadap perubahan postur tubuh dan tekanan darah.
Wernicke : Sensoris saja (tidak bisa mengerti pembicaraan) Bedain aphasia motorik &
mutisme!
Soalnya lama kerja levodopa cuma 5 tahun, kalo dikasi sejak usia muda, nanti udah
tidak ada efek pas tua.
6. Bagaimana cara pemberian mannitol , berapa yang diberikan dan sampai kapan ?
Mannitol yang biasa digunakan dengan concentration 20% (20gram mannitol dalam
100 ml cairan )
Catatan :