MARWA
2024
PROGRAM KERJA RUANG BANGSAL MARWA
A. PENDAHULUAN
B. LATAR BELAKANG
Meningkatnya pendidikan dan sosial ekonomi masyarakat menuntut perubahan
pelayanan kesehatan yang lebih baik, lebih ramah dan bermutu. Dengan semakin
meningkatnya tuntutan masyarakat akan mutu pelayanan kesehatan maka fungsi
pelayanan kesehatan termasuk pelayanan rumah sakit secara bertahap perlu
ditingkatkan agar menjadi lebih efektif dan efisien. Selain itu, pelayanan kesehatan
merupakan ranah yang tidak terlepas dari pengaruh globalisasi. Globalisasi telah
merubah cara hidup orang banyak dalam menentukan pilihan yang nantinya akan
mengakibatkan persaingan. Hal ini membuat banyak organisasi termasuk pelayanan
kesehatan terus-menerus melakukan peningkatan dalam kualitas dan melakukan
inovasi dalam pelayanan. Kunjungan pasien rawat inap RS setiap bulan selama tahun
2023 masih fluktuatif. Terlepas dari pengaruh ekonomi, social dan budaya yang
mempengaruhi keputusan masyarakat untuk berobat, ruang bangsal marwa tetap harus
berupaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan agar dapat meningkatkan jumlah
kunjungan. Untuk itu diperlukan program yang sistematis untuk mencapai target yang
diharapkan. Program kerja merupakan bagian dari pengelolaan rawat inap secara
keseluruhan. Rawat Inap melakukan berbagai tindakan dan kegiatan yang
berhubungan dengan pelayanan yang berasal dari manusia maupun bukan manusia.
Sehingga petugas rawat inap harus memberikan pelayanan yang bekualitas dan
profesional . Petugas rawat inap mempunyai sikap dan kemampuan untuk melakukan
tugas sesuai SOP serta mengontrol obat atau alat secara baik . Untuk memberikan
pelayanan yang berkualitas profesional tersebut maka perlu disusun program, sebagai
acuan pelaksanaan.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
a. Terselenggaranya pelayanan rumah sakit secara optimal sesuai dengan visi dan
misi rumah sakit.
b. Meningkatkan mutu pelayanan Unit Rawat Inap
2. Tujuan Khusus
a. Terselenggaranya pelayanan Unit Rawat Inap Ruang Shofa yang bermutu.
b. Tersedianya SDM yang profesional dan berkualitas.
c. Tersedianya sarana, prasarana, dan peralatan medis yang memadai.
d. Terciptanya lingkungan kerja yang aman dan sehat untuk pegawai, pasien, dan
pengunjung rumah sakit
e. Terciptanya budaya keselamatan pasien rumah sakit.
Melihat buku register, buku operan, laporan harian, dan bulanan di ruang Rawat
Inap.
F. SASARAN KEGIATAN
2. Penanggung
jawab :
Manajer
Medis
b. a. Sasaran :
Melakukan Perawat/
drill Bidan
emergency pelaksana
Code Blue
c.Pelatihan b. Penanggung
pemasangan jawab :
infus anak AMO
2. Meningkatkan Kemampuan a. Sasaran :
keselamatan petugas dalam Perawat
pasien mengidentifik /Bidan
asi pasien dan pelaksana
pemasangan b. Penanggung
gelang jawab :
Kepala ruang
3. Meningkatkan Mengadakan a. Sasaran :
kedisplinan rapat rutin Perawat/
petugas di setiap sebulan Bidan
ruang Rawat sekali dan pelaksana
Inap b. Penanggung
mengevaluasi
jawab :
AMO
4. Meningkatkan Melihat a. Sasaran :
produktifitas di buku Perawat/
ruang Rawat Bidan
Inap register, pelaksana
buku
operan,
b. Penanggung
laporan
harian, dan jawab :
bulanan. Kepala
Ruang
Penambaha
n petugas
ruang
Rawat Inap
EKG
DOP
LER
No Nama Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 a. Mengajukan
pelatihan
BTCLS
b. Melakukan
Meningkatkan
drill
SDM
emergency
Code Blue
c. Pemasangan
infus anak
2 Meningkatkan Kemampuan petugas
keselamatan dalam
pasien mengidentifikasi
pasien dan
pemasangan gelang
3 Meningkatkan Mengadakan rapat
kedisplinan rutin setiap sebulan
petugas di sekali dan
ruang Rawat mengevaluasi
Inap
4 • Melihat buku
register, buku
operan, laporan
Meningkatkan harian, dan bulanan.
produktifitas • Penambahan
di ruang petugas ruang Rawat
Rawat Inap Inap
5 Melengkapi, Pengadaan :
memperbarui, -NEBULIZER
dan -DOPLER
memelihara .-INFUS PUMP
sarana -KULKAS
prasarana di -EKG
ruang Rawat -SPO2 ANAK
Inap -STETOSKOP
ANAK DAN
DEWASA
-MONITOR
-TENSI ANAK
I.LAPORAN ANGGARAN
b.PENGADAAN ALKES
c.PENGADAAN LOGISTIK
10.
d.JUMLAH PASIEN RI
Progress dari program kerja Instalasi Rawat Inap dicatat setiap tahunan, dari masing-masing
kegiatan, mana yang dilaksanakan sesuai kegiatan yang ada. Dari hasil pencatatan program kerja
dilaporkan ke Direktur melalui Kepala ruang setiap rapat setelah dilakukan evaluasi. Apabila dari
kegiatan yang ada tidak sesuai jadwal atau ada kendala akan dicari akar masalah dan solusinya.
Semarang, 2024
DIREKTUR
RSIA ANANDA PASAR ACE