Anda di halaman 1dari 5

Nama : Boby Alfandi Rizki Putra

Kelas : PGSD 5 PPG UNS


NIM : X902308191

Rencana sesuai dengan apa Bagaimana aplikasinya Hambatan/ tantangan yang


yang telah Anda akan dihadapi
demonstrasikan.
1. Permasalahan: Guru Cara guru mengingatkan Tantangan:
matematika ketika peserta didik agar tidak • Reaksi peserta didik yang
mengajar di kelas gaduh di kelas: merasa tidak nyaman
mengamati bahwa terdapat “Anak-anak, ibu ingin dengan peringatan
salah satu peserta didik mengingatkan kalain tersebut, terutama jika
yang membuat gaduh semua agar tidak peserta didik tidak
sehingga mengganggu membuat gaduh di kelas. menyadari bahwa ia
teman-temannya di kelas. Kita semua datang kesini membuat kegaduhan.
Guru mengingatkan untuk belajar dan • Memilih kata-kata yang
peserta didik tersebut agar mendapatkan ilmu. Jika tepat dan memberikan
tidak gaduh di kelas. kalian gaduh kalian akan peringatan yang efektif.
Namun setelah beberapa mengganggu proses Hambatan:
saat diulangi kembali. pembelajaran. Ibu harap Membangun hubungan yang
2. Observer: Guru kita dapat bekerjasama baik dengan peserta didik,
matematika untuk menciptakan terutama jika peserta didik
3. Durasi: minggu pertama lingkungan belajar yang merasa terima dengan
4. Alat bantu pencatatan: kondusif dan produktif. peringatan yang diberikan oleh
jurnal harian kelas Terima kasih”. guru.
1. Permasalahan: Beberapa • Guru bahas inggris: Tantangan:
guru ketika mengajar di “Jangan mengganggu Kurangnya kesadaran dan
kelas mengamati bahwa teman dan membuat perhatian dari beberapa peserta
terdapat beberapa peserta gaduh di kelas”. didik terhadap pentingnya
didik yang membuat gaduh Dengan pernyataan kepatuhan dan keteraturan
sehingga mendistraksi tersebut, makna dalam kelas.
teman yang lain untuk instruksi dari guru Hambatan:
ramai dan mengganggu bahwa perilaku yang Kegaduhan yang dilakukan
temannya di kelas. Guru merusak lingkungan oleh satu orang peserta didik
mendekati peserta didik belajar tidak dapat dapat mengganggu konsentrasi
tersebut untuk diterima dan peserta didik di kelas, jika
mengingatkan agar tidak menimbulkan peserta didik yang gaduh
gaduh di kelas. konsekuensi negative tersebut merespon dengan
2. Observer: guru Bahasa bagi seluruh orang perilaku agresif, maka situasi
inggris dan agama yang berada di dalam kelas dapat semakin tidak
3. Durasi: minggu kedua kelas. terkendali.
4. Alat bantu pencatatan: • Guru agama: “Ibu
jurnal kelas, notebook melihat bahwa kamu
catatan guru. memiliki semangat
yang besar untuk
belajar menjadi lebih
baik. Terus lakukan
kebaikan, jangan
mengganggu teman
mu yang lain yang
ingin focus mengikuti
pelajaran hari ini”.
Hal ini dapat
membantu peserta
didik memahami
bahwa kegaduhan
dapat menghambat
proses belajar peserta
didik lain.
1. Permasalahan: Peserta • Guru mengatakan Tantangan dan hambatan:
didik mendistraksi teman kepada peserta didik • Kesulitan dalam mengelola
lainnya untuk ramai, tidak bahwa: “Anak-anak, kelas, model pembelajaran
memperhatikan Ketika ibu ingin memastikan PBL yang menuntut peserta
guru menjelaskan. Guru bahwa kita semua didik untuk terlibat aktif
mulai memberikan menghargai waktu dan dalam pembelajaran
treatment dengan usaha yang menjadi tantangan bagi guru
meningkatkan keteraturan dikeluarkan oleh dalam mengelola kelas,
dan kepatuhan dalam teman-teman kita di terutama jika ada peserta
kelas. Menetapkan aturan kelas. Oleh karena itu, didik yang tidak tertarik dan
yang jelas dan tegas. ibu akan menetapkan tidak berpartisipasi dalam
2. Observer: Guru beberapa aturan pembelajaran.
matematika seperti datang tepat • Kemampuan guru untu
3. Durasi: minggu ketiga waktu, tidak menyesuaikan pembelajaran
meninggalkan kelas
4. Alat bantu pencatatan: sebelum waktu yang dengan kebutuhan dan
jurnal kelas, notebook ditentukan, dan tidak karakteristik peserta didik.
catatan guru membuat kebisingan • Keterbatasan teknologi dan
yang mengganggu. Ibu sumber daya bisa menjadi
harap kita semua hambatan bagi guru dalam
dapat menghargai merancang dan
aturan-aturan ini melaksanakan pembelajaran
dengan serius dan yang optimal.
bertanggung jawab”.
• Guru
menginstruksikan
kepada peserta didik:
“Hari ini silahkan
kalian berkumpul
dengan kelompoknya
masing-masing karena
kita akan melakukan
diskusi tentang
persamaan dan fungsi
kuadrat”.
• Guru memberikan
treatment dengan
merancang
pembelajaran model
PBL berpedekatan
TPACK, merancang
pembelajaran yang
menarik untuk
mereduksi kegaduhan
menjadi kegiatan
positif.
1. Permasalahan: Ada salah • Guru memberikan Tantangan:
satu peserta didik yang peraturan yang jelas • Cara mengidentifikasi
membuat gaduh sehingga dan tegas kepada penyebab kegaduhan di
mengganggu temannya di peserta didik saat mata kelas.
kelas. Tetapi sudah bisa pelajaran matematika. • Mempertimbangkan sanksi
diatasi karena guru Dalam penyusunan yang efektif, namun juga
menetapkan perilaku target peraturan, guru tidak terlalu berat bagi
sebagai berikut: meminta peserta didik peserta didik.
• Meningkatkan untuk memberikan • Menjaga konsistensi dalam
keteraturan dan masukan mengenai memberikan sanksi, agar
kepatuhan dalam kelas peraturan yang harus tiak ada peserta didik yang
diterapkan di kelas.
• Menetapkan aturan •
Guru menggunakan merasa diuntungkan ataupun
yang jelas dan tegas sanksi yang tepat pada dirugikan.
• Memberikan umpan peserta didik yang
balik yang positif, melanggar aturan. Hal Hambatan:
memberikan ini akan membantu Mengkomunikasikan masalah
konsekuensi yang tepat peserta didik kepada oarng tua peserta didik.
ketika ada peserta didikmemahami ada orang tua peserta didik
yang melanggar aturan konsekuensi dari yang mungkin tidak mersepon
2. Observer: Guru setiap tindakan. dengan baik mengenai perilaku
matematika •
Guru dapat anak mereka.
3. Durasi: 1 minggu mengapresiasi peserta
4. Alat bantu pencatatan: didik yang mematuhi
jurnal kelas. peraturan kelas dan
berperilaku baik.
• Guru merancang
pembelajaran yang
menarik dan
menantang. Peserta
didik yang aktif dalam
pembelajaran
cenderung tidak
membuat kegaduhan.
Buatlah program, lakukan pencatatan, dan bagaimana hasilnya?

Menyusun peraturan kelas yang jelas dapat membantu mengurangi perilaku gaduh peserta
didik. Penyusunan peraturan kelas:
❖ Tidak mengobrol atau bersenandung saat guru memberikan pelajaran.
❖ Tidak menganggu atau mengejek teman sekelas.
❖ Tidak berpindah tempat duduk secara sembarangan.
❖ Tidak mengambil atau menggunakan barang milik teman sekelas tanpa izin.
❖ Tidak meninggalkan kelas tanpa izin guru.
❖ Tidak membawa makan dan minum ke dalam kelas ketika sedang belajar.
❖ Tidak membuang sampah sembarangan atau merusak fasilitas kelas.
❖ Tidak menggunakan handphone ketika tidak diperbolehkan oleh guru.
Peraturan-peraturan di atas dirancang untuk menjaga rasa saying dan kedisiplinan di kelas,
serta membantu mengurangi perilaku gaduh yang bisa mengganggu proses belajar mengajar.
Namun, untuk menjaga efektifitas peraturan tersebut, guru harus kosisten dalam menerapkan
aturan dan memberikan konsukuensi yang tegas kepada peserta didik yang melanggar.

Apakah ada perubahan?


Ada, hasil yang diperoleh setelah intervensi bahawa peserta didik pada minggu keempat
mematuhi peraturan yang disepakati Bersama dan mengurangi kegaduhan di kelas.
Lakukan evaluasi dari hasil tersebut.
Guru menganalisis waktu terjadinya kegaduhan. Guru perlu mencatat waktu terjadinya
kegaduhan, apakah terjadi di awal atau akhir pembelajaran, atau pada saat aktivitas tertentu
seperti memberikan tugas atau diskusi.
Mengamati pola kegaduhan yang terjadi. Guru perlu memperhatikan pola kegaduhan yang
terjadi, apakah terjadi pada saat peserta didik duduk di tempatnya atau pada saat berpindah
tempat.

Anda mungkin juga menyukai