Anda di halaman 1dari 4

KASUS HIPEREMESIS GRAVIDARUM

IDENTITAS :
Pasien : Ny. 0 usia 27 tahun ibu rumah tangga, Pendidikan terakhir Sarjana, agama islam, suku
sunda, golongan darah A, status marital menikah, alamat Kota Bandung.
Penanggung jawab: Tn. H, status ayah pasien, Pendidikan terakhir sarjana, pekerjaan buruh
harian lepas, alamat sama dengan pasien.

Diagnosa Medis : G1P0A0 hamil 18 minggu dengan Hiperemesis gravidarum

PENGKAJIAN :
Pasien masuk ke IGD RSMB pada tanggal 13 September 2020 pukul 20.30 WIB dengan keluhan
mual dan muntah sejak seminggu yang lalu. Pasien muntah satu kali di IGD. Di IGD pasien
mendapatkan terapi ondansentron 1 amp. Saat dikaji pada tanggal 14 september 2020 jam 09.00
WIB, pasien mengeluh mual dan nyeri ulu hati. Mual dirasakan apabila mencium bau-bauan
terutaama makanan yang banyak mengandung bumbu. Mual disertai muntah yang sejak tadi
malam muntah terus menerus tapi sedikit-sedikit disertai dengan adanya bercak darah sedikit.
Klien juga merasakan nyeri ulu hati dan badannya terasa sangat lemas. Klien tampak memegangi
perutnya (bagian epigastrium)
Riwayat Kehamilan : Klien merasa hamil 4 bulan. HPHT : 07 Mei 2020, ini adalah merupakan
pernikahannya yang pertama dan kehamilan yang pertama. Klien biasa kontrol ke dr Ferry, SpOG
secara teratur. Klien G1P0A0, dengan usia kehamilan 18-19 minggu. Klien mengeluh mual dan
muntah-muntah dan mengalami penurunan BB dari 57 kg menjadi 54 kg. Sekarang BB klien turun
lagi menjadi 52,5 kg dengan LLA 25 cm. Klien hanya mendapatkan imunisasi TT 1x yaitu ketika
akan menikah. Tekanan darah klien selama hamil berkisar antara 100/70 – 110/80 mmHg.
Riwayat ginekologi. Pasien mengatakan menarche usia 12 tahun, menstruasi teratur setiap bulan,
lama 7 hari, setiap hari ganti 3-4x pembalut, tidak ada keluhan selama menstruasi. Pasien
mengatakan menikah pada tahun ini juga, usia pernikahan < 1 tahun. Merupakan pernikahan
pertama bagi pasien dan suami. Setelah melahirkan klien mungkin akan menggunakan KB suntik
dulu untuk memberikan jarak dengan anak pertamanya namun klien belum tahu mau
menggunakan KB suntik yang 1 bulan atau yang 3 bulan dikarenakan belum tahu mana yang
terbaik untuk dirinya. Klien dan suami menginginkan 2 orang anak
Riwayat kesehatan dahulu dan keluarga : Sekitar 1 bulan yang lalu klien baru pulang dirawat dari
RS Muhammadyah Bandung dengan keluhan yang sama dan diberi obat untuk di rumah anti
mual-muntah dan vitamin. Klien tidak mempunyai penyakit hipertensi, diabetes melitus, jantung,
asma. Klien tidak memiliki kebiasaan minum alkohol dan merokok.

PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum : kesadaran compos mentis, TD 100/70 mmHg, N 88 x/menit, R 24 x/menit, S
36,8°C, BB 52,5 kg, TB 150 cm.
Rambut pasien bersih, badan berkeringat, konjungtiva ananemis, tidak terdapat cloasma
gravidarum, turgor kulit elastis, tidak ada pernafasan cuping hidung, mukosa bibir kering, tidak
ada bau mulut, tidak terdapat caries gigi. Tidak terdapat hiperpigmentasi di leher, tidak ada
peningkatan JVP, tidak terdapat pembesaran kelenjar getah bening dan kelenjar tiroid,
pengembangan paru simetris, payudara simetris, putting susu menonjol, terlihat bersih, areola
menghitam, tidak terdapat pembengkakan pada payudara, tidak terdapat hiperpigmentasi
didaerah perut, tidak ada bekas luka operasi, terdapat linea nigra, tidak terdapat striae gravidarum,
bising usus 15x/menit, kandung kemih kosong, TFU satu jari dibawah pusat, BJA 148x/menit,
vulva bersih, tidak terdapat keputihan, tidak terdapat hemoroid, reflek patella positif, homan’s sign
negative, tidak terdapat edema pada ekstremitas bawah, kekuatan otot pada ekstremitas atas dan
bawah 5, terpasang infus RL 20 gtt/menit di tangan kiri, CRT 2 detik, tidak terdapat varises pada
kedua kaki, akral hangat.

POLA AKTIVITAS SEHARI-HARI


No Aktivitas Saat hamil Saat di rawat di RS
1 Nutrisi
a. Makan
- Frekuensi - 3x/hari - 3x/hari
- Jenis - Nasi, sayur, - Nasi, telur, sayur
tempe, tahu telur - Tidak ada
- Makan yang disukai - Tidak ada - Tidak ada
- Alergi makanan - Tidak ada - tidak nafsu
- Nafsu makan - Baik makan
- Porsi makan - 1 piring - Habis 1-2 sendok

b. Minum
- Jumlah - 1 liter
- Jenis - Air putih, susu, 1 botol aqua
dan teh (600cc)
- Air putih dan the
c. Keluhan Mual dan muntah manis
- Mual dan muntah
2 Eliminasi
a. BAB
- Frekuensi - 1x/hari - Belum BAB
- Warna - Khas -
- Bau - Khas -
- Konsistensi - Padat -
- Keluhan - Tidak ada - Tidak ada
keluhan keluahan

b. BAK
- Frekuensi - 4-5x/hari - 2 kali
- Warna - Kuning - Kuning
- Bau - Khas - Khas
- Konsistensi - Cair - Cair
- Keluhan - Tidak ada - Tidak ada
keluhan keluhan
3 Personal Hygiene
a. Mandi - 2x/ hari Belum melakukan
b. Gosok gigi - 2x/hari personal hygiene

c. Keramas - 3 hari sekali


d. Pakaian - 2 hari sekali
ganti
e. Kuku - 1 minggu sekali
4 Istirahat Tidur
a. Waktu tidur - Malam hari Malam hari

b. Lama tidur/hari - 8-9 jam/ hari 6 jam

c. Kebiasaan pengantar tidur - Tidak terkaji


d. Kebiasaan saat tidur
e. Kesulitan dalam hal tidur - Tidak terkaji
- Sering terasa
gerakan janin
5 Gaya hidup
a. Kegiatan dalam pekerjaan - Tidak ada
b. Olahraga Harus bedrest total
- Tidak olahraga
c. Kegiatan diwaktu luang
- Istirahat
6 Ketergantungan Fisik
a. Merokok - tidak
b. Minuman keras - Tidak
Tidak ada
c. Obat-obatan - Tidak

ASPEK PSIKOSOSIAL DAN SPIRITUAL


Klien merupakan primi gravida yang baru menikah 1 tahun dan sekarang sangat mengharapkan
sekali kehamilan ini. Klien sudah mengetahui sedikit tentang cara perawatan dirinya selama hamil
yang nantinya akan mempengaruhi janin yang ada di dalam kandungannya dari dokter dan buku
serta mencari informasi di internet. Klien sangat menginginkan seorang bayi perempuan, namun
ketika bayi lahir jenis kelamin apapun akan diterimanya karena hal ini merupakan pemberian dari
Allah swt. Apabila bayi telah lahir, klien akan tinggal dulu bersama orang tuanya dan
merencanakan akan memberikan ASI full pada anaknya nanti. Klien sangat cemas sekali dengan
keadaannya sekarang yang terus menerus mual dan muntah. Klien sangat takut terjadi apa-apa
pada bayinya dikarenakan asupan nutrisinya yang kurang. Klien masih bertanya-tanya mengenai
mual-muntah yang terus menerus terjadi pada dirinya dan cara untuk menghilangkannya. Klien
mengatakan sudah tidak tahu lagi harus bagaimana agar makanan tidak keluar lagi dan mualnya
hilang. klien tidak mengetahui fungsi dari cairan infus yang terpasang (pan amin) sehingga berpikir
tidak ada nutrisi yang masuk.
Setelah melahirkan klien berencana untuk menggunakan KB namun klien belum mengetahui KB
apa yang akan dipilihnya nanti. Begitu juga dengan perawatan bayi baru lahir dan semua hal yang
berhubungan dengan menyusui. Klien adalah seorang Muslim. Selama sakit klien tidak lupa untuk
menunaikan ibadah wajibnya yaitu sholat. Klien selalu berdo’a kepada Allah swt untuk
menyembuhkan penyakitnya dan diberikan kesehatan selama masa kehamilannya. Klien
meyakini bahwa sakit ini merupakan ujian bagi diri dan suaminya.

PEMERIKSAAN PENUNJANG :
HASIL LAB
Hematologi : Tanggal 13 September 2020 jam 22.00 WIB : Hemoglobin 11,6 g/dL; Leukosit
18.000 sel/uL; Hematokrit 35,6%; Trombosit 417.000 sel/uL.
Urine
Warna : Kuning keruh Mikroskopis urine
Berat Jenis : 1,025 Eritrosit : 4
Ph : 6,5 Lekosit : 35
Nitrit urine : - Sel epitel : 9
Protein urine +2 Kristal : negatif
Glukosa urine : - Silinder : negatif
Keton urine +3 Lekosit : negatif
Urobilinogen urin : 3,2
Bilirubun urin : negatif
Blood : negatif

TERAPI :
Infus RL + 1 amp neurobion 1 labu/hari
Pan amin 1 labu/hari
Lansoprazole 1x1 amp IV (22.00)
Ceftriaxone 2x1 gr IV (22.00, 10.00)

Anda mungkin juga menyukai